TEMA KKM:
Mengetahui
B. STRUKTUR ORGANISASI
ANUNG
FAUZI
HENRI
C. AKTIFITAS KKM
Jadwal Kegiatan
Sept Okt Nop Des Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags
Tahapan
2019 2020
Menentukan Tema &
Sasaran
Menentukan Target
Analisa Kondisi Saat
Plan
ini
Analisa sebab akibat
Rencana Perbaikan
Do Tindakan Perbaikan
D. ALUR PROSES
SEKSI JETTY SEKSI WHEAT SILO SEKSI MILL Produk DELIVERY KE CUSTOMER
FLOUR PACKING
CLEANING PROCESS
FLOUR
(77,5%)
BY PRODUCT
PACKING
BY PRODUCT
IF (2%)
MILLING PROSES
POLLARD
(10,69%)
PELLETIZING
SHIPPING
BRAN
1
(7,25%)
Proses Hasil
Konvensi Nasional KKM Bogasari 2020
b. KKM Yakin mampu menyelesaikan (melibatkan 4 seksi lintas departemen dengan kompetensi lengkap)
c. Memiliki dampak terhadap faktor PQCDSME di Mill EF
FAKTOR ITEM DAMPAK
Pema ka i a n energy l i s tri k (kWh) s ebes a r
Producti vi ty Menurunka n pema ka i a n energy l i s tri k (kWh) s a mpa i 4%
1.722.093 kWh
Qua l i ty Ka pa s i ta s ga ndum B1 yg di gi l i ng Ka pa s i ta s ga ndum B1 teta p terja ga di 34,2 Ton/Ja m
Bes a rnya bi a ya pema ka i a n l i s tri k pa da s ys tem pneuma ti c conveyi ng di mi l l
Cos t Bi a ya pema ka i a n l i s tri k
E Rp. 2.342.046.340
Sema ki n cepa t pers i a pa n s a a t s ta rt mi l l , ma ka s ema ki n effekti f da n
Del i very Wa ktu pers i a pa n s a a t s ta rt Mi l l
produkti f da l a m pros es produks i
HIRADC 5.1.4 da n 5.1.10 (D,II,3)_Pel ua ng : mungki n s egera terja di < 1bul a n _
Sa fety & Ti nggi nya pengenda l i a n terha da p opera s i ona l
Aki ba t : Sa ki t ka tegori s eda ng, ha ri kerja hi l a ng < 5 ha ri _ Kerugi a n Rp. 500 rb
Hea l th (K3) di pros es produks i /mi l l i ng
- 30 Jt _Kode res i ko : Seda ng
Kepua s a n pekerja opera s i ona l s a a t s ta rt mi l l Bi s a mena i kka n ti ngka t kepua s a n pekerja opera s i ona l terha da p pros es
Mora l
da n SOP ba ru produks i di Mi l l
Ada nya kel ebi ha n/i n effi s i ens i kons ums i
Envi ronment Menurunka n Emi s i ga s CO2 e s a mpa i 4 % , Factor konversi CO2 = 0,951 Kg/kWh
l i s tri k (kWh)
Karena penggunaan energy listrik di Mill E lebih besar dibandingkan di Mill F, maka
tim KKM Effisiensi memilih mill E sebagai pilot project perbaikan yang berkaitan
dengan effisiensi konsumsi energy listrik.
Dari dua proses tersebut yang paling tinggi penggunaan energi ialah pada Milling Proses atau proses
penggilingan gandum menjadi tepung terigu yaitu sebesar 84,8% dari konsumsi energy listrik di mill. Pada
Milling Proses terdapat penggunaan energy listrik sebagai berikut :
Dari komposisi penggunaan energy listrik pada milling proses, maka pemakaian energy listrik yang dominan di
milling proses adalah untuk Transportation system yaitu sebesar 44,9% . Selanjutnya kami melakukan
pembagian komposisi penggunaan energy untuk transportation system sebagai berikut :
Dari komposisi data konsumsi energy listrik di atas dapat diketahui bahwa konsumsi energy listrik
terbesar adalah pada Pneumatic Conveying. oleh karena itu tim KKM menetapkan judul :
“ Menurunkan Biaya Konsumsi Energi Listrik Pada Sistem Pneumatic Conveying di Mill E “
System pneumatic Fan merupakan pengguna energy terbesar (Significant Energy User ) di Mill E yaitu
sebesar 90,1% dari keseluruhan konsumsi energy pada system pneumatic conveying. System Pneumatic Fan
terdiri atas Motor Fan dan BV Fan (Batterfly Valve). Batterfly Valve merupakan Valve yang berfungsi untuk
membuka dan menutup aliran udara hisapan angin dari mesin Fan.
Energy Listrik
No Section % % Cumm
(kW)
1 Sistem Pneumatic Fan 300 90,1% 90,1%
2 Airlock 27 8,1% 98,2%
3 Filter 6 2,5% 100,0%
TOTAL 333 100,0%
Dari grafik pareto di atas 90,1% pengguna energy listrik terbesar adalah di System Pneumatic Fan,
sehingga tim KKM Effisiensi fokus pada perbaikan di system tersebut.
Konvensi Nasional KKM Bogasari 2020
3.2 Potensi Penyebab Langsung Penyebab Besarnya Biaya Pemakaian Listrik Pada Sistem Pneumatic Fan
di Mill E Dilihat Dari Faktor 4M
Tabel berikut digunakan untuk menganalisa penyebab langsung. Jika penyebab langsung tersebut tidak sesuai
standart (ada nilai persentasenya), maka penyebab langsung tersebut mempengaruhi besarnya pemakaian
listrik (Problem) namun jika sudah sesuai dengan standart (tidak ada nilai persentasenya) maka penyebab
langsung tersebut tidak mempengaruhi besarnya pemakaian listrik (OK).
Tabel xxx Hasil Dari Analisa Kondisi yang Ada
Faktor Item Standart Metode Check Aktual % Keterangan
Pengamatan di mill jan-mar 20 kali mill drop tidak
Man Skill operator berbeda-beda 5 menit 100 Problem
2020 (20 kali mill drop) mematikan mesin Fan
Bukaan BV Fan seharusnya tidak
Bisa buka secara Pengamatan di mill jan-mar BV Fan setiap saat buka
perlu buka maksimal jika kapasitas 100 Problem
proporsional 2020 maksimal/fully open
B1 hanya 96% dari kapasitas desain
BV Fan hanya bisa membuka (fully Bisa buka secara Pengamatan di mill jan-mar BV Fan setiap saat buka
100 Problem
Machine open) dan menutup (fully close) proporsional 2020 maksimal/fully open
Ada kebocoran udara pada pipa-pipa Tidak ada Pengamatan secara visual di Tidak ditemukan
0 OK
hisapan angin mesin Fan kebocoran udara mill jan-mar 2020 kebocoran udara di pipa
Motor Eff. Class
Mesin/Motor Fan kurang Effisien Cek di nameplate motor Motor Eff. Class IE1 100 Problem
IE2
Saat mill Drop/suspend, BV Fan masih BV Fan menutup Pengamatan di mill jan-mar BV Fan setiap saat buka
Method 100 Problem
tetap buka maksimal/fully open secara otomatis 2020 maksimal/fully open
Ada perubahan jenis
Jenis gandum yang Pengamatan di mill jan-mar
Jenis gandum yang digiling gandum (Soft dan 100 Problem
sama 2020
Material Medium soft)
Pengamatan di mill jan-mar Moisture masih dalam
Moisture gandum yang digiling 16,4%-16,8% 0 OK
2020 range standard
Dari Diagram Pareto diketahui bahwa akar penyebab 2, 3 dan akar penyebab 5 adalah yang paling
dominan. Akar penyebab 3 dan 5 adalah hampir sama, sehingga perbaikannya juga sama. Sehingga KKM
EFFISIENSI akan merencanakan perbaikan terhadap akar penyebab tersebut
Konvensi Nasional KKM Bogasari 2020
5.2 Validasi Rencana Solusi Dari Setiap Akar Penyebab Dominan ( akar penyebab 2, 3 dan 5)
KRITERIA
High Impact Easy to Fix Score
AKAR PENYEBAB Rencana Solusi Alternatif Solusi Note
Benefit
Customer Improve Probability of Project Cost For Total
Statisfaction Effisiensi Success Simplicity Implementation
Memodi fi ka s i da n
mengkoneks i ka n BV Fa n
denga n Progra mma bl e l ogi c
Control l er da n motor s eba ga i
9 9 9 9 3 9 48
√
penggera knya
Sistem BV Fan masih Mengguna ka n Teknol ogi ba ru
manual (2)
Opti ma l i s a s i BV
mi s a l mengguna ka n Inverter
untuk menga tur RPM Motor
3 9 9 9 3 1 34
×
Membua t tua s BV Fa n ya ng bi s a
Fa n pa da s i s tem
pneuma ti c
conveyi ng di mi l l E
di a djus t s es ua i ka pa s i ta s
denga n pi s ton s eba ga i
penggera k
9 9 3 3 3 9 36
×
Modi fi ka s i wi ri ng el ectri ca l
Penggerak BV Fan
masih pakai
membran/karet yg
(Keti ka mi l l drop, BV Fa n a ka n
menutup s eca ra otoma ti s )
9 9 9 3 9 9 48
√
Membua t tombol di pa nel
tidak bisa diatur
buka/tutup secara
otomatis (3,5)
untuk membuka da n menutup
BV Fa n keti ka mi l l drop
(mengguna ka n motor)
9 9 3 3 3 9 36
×
Tabbel xxx Kriteria Pemilihan Alternatif Solusi/Perbaikan
Parameter Kecil (1) Sedang (2) Besar (9)
Benefi t Benefi t < 50 Juta Benefi t 50 Juta -100 Juta Benefi t > 100 Juta
Berpenga ruh Terha da p Berpenga ruh Terha da p
Cus tomer Sa ti s fa cti on
Interna l Berpenga ruh Terha da p Eks terna l Interna l & Eks terna l
Improve Effi ci ency Ti da k a da s a vi ng energy 1 pa ra meter s a vi ng energy > 1 pa ra meter s a vi ng energy
Proba bi l i ty of Succes < 50% 50% - 80% > 80%
Project Si mpl i ci ty Mel i ba tka n i nterna l s eks i Mel i ba tka n 1-3 s eks i berl a i na n > 4 s eks i berl a i na n
Cos t for
Impl ementa ti on Bi a ya > 100 Juta Bi a ya 50 Jt - 100 Jt Bi a ya < 50 Juta
Memodifikasi dan
2 Persetujuan Anung N Jan-20 Deputy Head Miller
mengkoneksikan BV
Penggerak tuas 3 Order Syamsul Feb-20 Purchasing Rp.52.000.000
Fan dengan
Sistem BV Fan BV Fan masih
Programmable logic 4 Proses Ilmawan Mar-20 Fabrikasi
masih manual pakai
Controller dan
membran/karet 5 Evaluasi Fauzi Apr-Jun '20 Mill
motor sebagai
penggeraknya 6 Standarisasi Fauzi Jul-20 Mill
Implementasi
7 &Follow Up Henri Jul-20 Mill
6.2.1 Tindakan Perbaikan Terhadap Alternatif Solusi yang Pernah Mengalami Kegagalan
Modifikasi Penggerak Tuas BV Fan Menggunakan Piston/Silinder
Sebelum Perbaikan Sesudah Perbaikan Kapan Kendala Tindak lanjut
pe ngguna a n pi s ton/s i l i nde r Me l a kuka n a l te rna ti f
s e ba ga i pe ngge ra k tua s ti da k pe rba i ka n No.1 ya i tu
bi s a be rge ra k ha l us /smooth da n me ngguna ka n motor s e ba ga i
pi s ton s ua tu s a a t bi s a te rta ri k pe ngge ra k tua s BV Fa n da n
Ma re t ol e h hi s a pa n a ngi n Fa n s e hi ngga me ngkone ks i ka n de nga n
2020 buka a n BV Fa n bi s a be ruba h. progra m PLC (Apri l 2020)
Si s wo,
Sya ms ul ,
Mi l l EF 6-7 Apri l '20
Annur,
Lutvi
Konvensi Nasional KKM Bogasari 2020
Sebelum diaplikasikan di
Memastikan
mill saat running, perlu
Modifikasi Terkait Wiring wiring electrical
dilakukan uji coba wiring
Electrical sudah benar dan
dulu saat mill stop (ada
akurat Syamsul,
mode manual dan auto)
Annur
TABEL PENURUNAN ENERGY LISTRIK (kW) dan (kWh) PER MESIN FAN MILL E
FN 293 FN 294 FN 291 FN 292 Total Penurunan (kWh)
Penurunan Penurunan Penurunan
Downtime RH Penurunan Saat Penurunan Saat Penurunan Saat Penurunan Saat Penurunan Saat
BULAN
(Jam) (Jam)
Saat Mill Saat Mill Saat Mill Total
Mill Running Mill Drop/Stand Mill Running
Drop/Stand by
Mill Running
Drop/Stand by
Mill Running
Drop/Stand by
FN 293 FN 294 FN 291 FN 292
(kW) by (kW) (kW) (kW) (kW) 4 Fan
(kW) (kW) (kW)
MEI 12,16 452,38 3,96 37,2 3,61 38,6 2,64 38,3 3,33 37,8 2243,64 2102,32 1659,87 1965,937971,76
JUNI 20,45 389,30 3,96 37,2 3,61 38,6 2,64 38,3 3,33 37,8 2302,27 2194,64 1810,88 2069,288377,07
JULI 24,51 464,88 3,96 37,2 3,61 38,6 2,64 38,3 3,33 37,8 2752,68 2624,28 2165,99 2474,50 10017,45
AGUSTUS 22,29 506,62 3,96 37,2 3,61 38,6 2,64 38,3 3,33 37,8 2835,47 2689,36 2191,25 2529,67 10245,76
SEPTEMBER 57,16 529,23 3,96 37,2 3,61 38,6 2,64 38,3 3,33 37,8 4222,20 4116,99 3586,49 3923,08 15848,76
OKTOBER 49,98 446,52 3,96 37,2 3,61 38,6 2,64 38,3 3,33 37,8 3627,47 3541,16 3093,05 3376,15 13637,84
Total Penurunan Energy Listrik (kWh) Per Mesin Fan Mill E 17983,73 17268,76 14507,53 16338,62 66098,64
7.2 Evaluasi Penurunan Biaya Pemakaian Listrik sebelum dan Sesudah KKM
Tabel XX. Evaluasi Biaya Listrik
Periode Biaya Listrik/Tahun Turun (Rp) %
Sebelum Rp 2.342.046.340
Target Rp 2.248.364.486 Rp 93.681.854 4,0%
Sesudah Rp 2.162.258.040 Rp 179.788.300 7,7%
Konvensi Nasional KKM Bogasari 2020
7.3 Evaluasi Penurunan Pemakaian kWh Pada Sistem Pneumatic Fan di Mill E
Tabel XX. Evaluasi Penurunan Pemakaian kWh Listrik
Periode Total kWh/Thn Turun (kWh) %
Sebelum 1.722.093
Target 1.653.209 68.884 4,0%
Sesudah 1.589.896 132.197 7,7%
7.7 Evaluasi Pengukuran Dampak Terhadap PQCDSME Sebelum dan Sesudah KKM
Tabel XX. Evaluasi PQCDSME Sebelum dan Sesudah
Sebelum Target Sesudah Remaks
Konsumsi energy listrik (kWh 4 % dari keseluruhan
Listrik) pada Sistem Pneumatic konsumsi energy listrik di mill 1.589.896 kWh
Fan adalah 1.722.093 kWh E atau 1.653.209 kWh
Productivity
Environment
Per tahun Per tahun Per tahun
Total Cost Saving (TCS) (Rp) = Rp 179.788.300 Per Tahun Total Investasi (TI) (Rp) = Rp 53.500.000
Total Cost Saving (TCS) (Rp) = Rp 14.982.358 Per Bulan Perkiraan umur Investasi = 10 Tahun
120 Bulan
Real Cost Saving Return of Investment (ROI)
RCS = TCS - (TI/UI) Per Bulan (%) ROI
= Rp 14.536.525 Per Bulan (%) ROI = TCS/(TI/UI) x 100%
(%) ROI = 33,60%
Payback Period (PBP)
PBP = (TI/UI)/TCS x Periode
Total Real Cost Saving (TRCS) (Rp) = Rp 14.536.525 Per Bulan
Rp 174.438.300 Per Tahun PBP = 0,03 Bulan
Konvensi Nasional KKM Bogasari 2020
Rencana Perbaikan
Do Tindakan Perbaikan