Satuan Pendidikan : SMK
Mata Pelajaran : Kewirausahaan
Program Keahlian : Jasa Boga
Kelas / Semester : XI / 3
Alokasi Waktu : 4 x 45 Menit
A. Standar Kompetensi
Melakukan Pengelolaan Usaha Boga
B. Kompetensi Dasar
Merencanakan Perhitungan Harga Pokok dan Harga Jual
C. Indikator Penilaian
1. Mampu mendefinisikan pengertian harga pokok.
2. Mampu menyebutkan tujuan harga pokok.
3. Mampu membedakan biaya tetap dan biaya tidak tetap.
4. Mampu menyebutkan data pendukung untuk menghitung harga pokok.
5. Mampu menjelaskan kembali pengertian harga jual.
6. Mampu menyebutkan komponen biaya untuk menghitung harga jual.
7. Mampu menjelaskan kembali yang dimaksud dengan biaya bahan makanan (Food Cost), biaya
karyawan (Labour Cost), biaya lain-lain ( Overhead Cost ) dan profit (keuntungan).
8. Mampu menghitung harga jual dengan mempergunakan berbagai metoda.
9. Mampu menghitung biaya pengeluaran masing-masing komponen.
D. Tujuan Pembelajaran
Mampu merencanakan perhitungan harga pokok dan harga jual.
E. Materi Pembelajaran
1. Pengertian harga pokok.
2. Tujuan harga pokok.
3. Biaya tetap dan biaya tidak tetap.
4. Data pendukung untuk menghitung harga pokok.
5. Pengertian harga jual.
6. Komponen biaya untuk menghitung harga jual.
7. Food Cost, Labour Cost, Overhead Cost dan Profit
8. Teknik menghitung harga jual.
F. Metoda Pembelajaran
1. Model Pembelajaran : CBSA
2. Metode Pembelajaran : Ceramah
Pemberian Tugas
Tanya Jawab
Pengamatan
H. Sumber Belajar
Literatur
1. Dra. Rulanti Satyodirgo, Penegelolaan Usaha.
2. Drs. Bagus Putu Sudiare, Direktorat Pendidikan Menagemen Kejuruan Bagian Proyek
Pendidikan Menengah Kejuruan Non Teknik.
Media
§ Rumus Harga Pokok dan Harga Jual
I. Penilaian Hasil Belajar
1. Metoda : Lisan dan tulisan
2. Bentuk : Essay
Pilihan Ganda
Presentasi
Pengamatan
Instrumen
1. Apakah yang dimaksud dengan harga pokok dan harga jual ?
2. Sebutkan tujuan harga pokok !
3. Apa yang dimaksud dengan biaya tetap dan biaya variabel dan berikan contoh !
4. Sebutkan data pendukung untuk menghitung harga pokok !
5. Sebutkan 4 komponen untuk mnghitung harga jual !
6. Apa yang dimaksud dengan :
a. Food Cost
b. Labour Cost
c. Overhead Cost
d. Profit
7. Diketahui harga pokok untuk membuat 200 donat kentang Rp. 120.000. Berapa harga jual donat
per buah, dengan perhitungan harga jual sebagai berikut :
Food Cost 60 %
Labour Cost 20 %
Overhead Cost 20 %
Profit 10 %
8. Diketahui harga pokok untuk membuat 100 buah bolu kukus sebesar Rp. 30.000. Berapa harga
jual bolu kukus per buah dengan menggunakan rumus sebagai berikut :
Biaya bahan makanan x 100 %
40
9. Diketahui biaya variabel untuk membuat 200 buah donat Rp. 60.000, biaya tetap Rp. 40.000,
laba yang diharapkan 20 %. Berapa harga jual donat perbuah ?
10. Jika diketahui harga jual untuk 200 buah bolu kukus Rp. 200.000. Hitunglah biaya pengeluaran
di bawah ini :
a. Biaya bahan makanan 40 %
b. Biaya bahan bakar 11 %
c. Biaya penyusutan alat 17 %
d. Biaya tenaga kerja 20 %
e. Keuntungan 12 %
K. Kunci Jawaban
1. Yang dimaksud dengan harga pokok adalah
Jumlah semua biaya yang dikeluarkan untuk membuat atau memperoleh suatu produk. Jumlah
biaya yang dimaksud di sini adalah biaya tetap ditambah biaya tidak tetap ( biaya variabel ).
2. Yang dimaksud dengan harga jual adalah
Harga yang ditawarkan di pasar, dalam harga telah termasuk di dalamnya sejumlah laba yang
diharapkan yang biasanya ditentukan dengan prosen.
10. Diketahui harga jual untuk membuat 200 buah bolu kukus Rp. 120.000. Hitunglah biaya
pengeluaran di bawah ini :
a. Biaya bahan makanan 40 % = 40 x Rp 120.000 = Rp. 48.000
100
b. Biaya bahan bakar 11 % = 11 x Rp 120.000 = Rp. 13.200
100
c. Biaya penyusutan alat 17 % = 17 x Rp 120.000 = Rp. 20.400
100
d. Biaya tenaga kerja 20 % = 20 x Rp 120.000 = Rp. 24.000
100
e. Keuntungan 12 % = 12 x Rp 120.000 = Rp. 14.400
100
K. Penilaian
1. Apakah yang dimaksud dengan harga pokok dan harga jual ?
2. Sebutkan tujuan harga pokok !
3. Apa yang dimaksud dengan biaya tetap dan biaya variabel dan berikan
contoh !
4. Sebutkan data pendukung untuk menghitung harga pokok !
5. Sebutkan 4 komponen untuk mnghitung harga jual !
6. Apa yang dimaksud dengan :
a. Food Cost
b. Labour Cost
c. Overhead Cost
d. Profit
7. Diketahui harga pokok untuk membuat 200 donat kentang Rp. 120.000.
Berapa harga jual donat per buah, dengan perhitungan harga jual sebagai
berikut :
a. Food Cost 60 %
b. Labour Cost 20 %
c. Overhead Cost 20 %
8. d. Profit 10 %
Diketahui harga pokok untuk membuat 100 buah bolu kukus sebesar Rp.
30.000. Berapa harga jual bolu kukus per buah dengan menggunakan
rumus sebagai berikut :
Biaya bahan makanan x 100 %
9. 40
Diketahui biaya variabel untuk membuat 200 buah donat Rp. 60.000,
biaya tetap Rp. 40.000, laba yang diharapkan 20 %. Berapa harga jual
10 donat perbuah ?
Jika diketahui harga jual untuk 200 buah bolu kukus Rp. 200.000.
Hitunglah biaya pengeluaran di bawah ini :
a. Biaya bahan makanan 40 %
b. Biaya bahan bakar 11 %
c. Biaya penyusutan alat 17 %
d. Biaya tenaga kerja 20 %
e. Keuntungan 12 %
SENI MENJUAL
1. DESKRIPSI
Seni menjual adalah suatu seni untuk mempengaruhi orang lain agar bersedia
Bagi penjual mempelajari dan memiliki ilmu menjual mereka akan lebih mudah untuk memulai
Pendengaran
Nada suara
Gaya bicara
Penampilan
3. Memiliki pengetahuan tentang barang yang akan dijual secara mendalam tentang kualitasnya,
4. Memiliki pengetahuan tentang calonpembeli. Hal yang paling penting bagi seorang penjual
adalah harus mengetahui siapa calon pembeli, bagaimana sifatnya, karakternya. Sebagai seorang
penjual harus dapat mengenal segala hal yang berkaiatan dengan ribuan orang yang berbeda-
beda kemauannya.
Memberi salam
Menunggu sejenak
Pendekatan dagang
Menaruh perhatian
Penjual harus mengetahui dasar-dasar kejiwaan diantara mereka tergantung pada faktor
Jangan membicarakan soal politik atau agama ketika sedang melakukan pembicaraan dagang
Untuk barang mahal jangan sebut harga terlebih dahulu sebelum mengemukakan kualitasnya.
Untuk barang murah sebutkan harganya lebih dahulu sebelum mengemukakan kualitas barang.
Contoh cara memberi perhatian yang wajar dengan mengajukan beberapa pertanyaan misalnya di
toko sepatu :
Silahkan lihat-lihat
Biasa menggunakan ukuran berapa
Boleh dicoba
Sebagai kalimat pembuka untuk mendekati pembeli sewaktu masuk ke dalam toko ucapkan
Setelah teguran yang pertama, tunggulah dalam waktu 4 detik, jangan terus bertanya tapi tunggu
reaksi pembeli.
Dalamhal ini mencoba membantu apa yang dikehendaki pembeli dan jangan tergesa-gesa. Cara
ini hanya dapat dijalankan apabila pembeli telah memikirkan sejenak atau melihat-lihat dari
2. INDIKATOR PENCAPAIAN
Setelah peserta didik mempelajari ubit ini diharapkandapat :
1. Mengetahui cara menerima telepon
2. Menerangkan kembali cara memberikan perhatian yang wajar kepada tamu yang berkunjung ke
toko.
3. Menyebutkan hal-hal yang perlu diperhatikan pada saat melakukan penjualan
4. Memperagakan cara mengahdapi pembeli
5. Menyebutkan cara mengadakan pendekatan kepada pembeli
3. SELF ASSESMENT
Berilah nilai dengan skala 10 - 100
No Indikator Pencapaian Score
1. Cara menjawab telepon
2. Cara memberikan perhatian yang wajar kepada
tamu
3. Hal-hal yang perlu diperhatikan pada saat
melakukan penjualan
4. Cara menghadapi pembeli
5. Cara mengadakan pendekatan kepada pembeli
Jumlah
MERENCANAKAN KEBUTUHAN MODAL
1. DESKRIPSI
Yang dimaksud dengan modal adalah setiap alat baik berupa barang, uang dan jasa
(keterampilan) yang digunakan untuk produksi.
Penggolongan Modal
1) Modal tetap
Berbentuk alat-alat tahanlama yang tidak habis terpakai selama proses produksi atau habisnya
berangsur-angsur misalnya tanah, gedung dan mesin atau peralatan lainnya.
2) Modal Lancar ada dua macam :
Modal Usaha
Yaitu seluruh aktiva (kekayaan)yang hanya sekali dipergunakan dalam proses produksi misalnya
bahan baku dan bahan pembantu.
Alat-alat lancar misalnya uang kas, tagihan-tagihan yang harus dibayar atau nilai-nilai yang
harus direalisasikan , Saldo Bank, Giro Pos dan surat-surat wesel.
Cara memperoleh modal
Modal Sendiri
Yaitu modal yang dimiliki atau bukan hasil pinjaman.
Modal Asing
Yaitu modal yang didapat dari hasil pinjaman pada Bank atau non Bank, baik jangka pendek
maupun jangka panjang.
Sumber Modal
a. P.T : - Penjualan saham
- Kredit Bank atau non Bank
- Penjualan obligasi
b. FIRMA : - Dari para anggotanya(Sumber utama)
- Kredit Bank atau non Bank
LEMBAR KERJA
Susunlah suatu rencana kebutuhan modal apabila anda akan membuka usaha makanan/
minuman”KAKI LIMA” . Dengan langkah-langkah kerja sebagai berikut :
Menentukan produk yang akan dijual
Menentukan nama perusahaan
Menentukan jumlah produk (Perkiraan penjualan per hari)
Menentukan kebutuhan modal tetap (Perabot, peralatan yang tahan lama)
Menentukan biaya operasional per bulan
1. Biaya Tetap
- Penyusutan alat
- Upah karyawan
2. Biaya Variabel
- Bahan baku dan bahan pelengkap
Menentukan jumlah kebutuhan modal untuk memulai usaha.
Modal Usaha :
Modal Tetap + Biaya operasional per bulan
( Biaya operasional : Biaya tetap+ Biaya variabel )
Jenis Produk : ..................................................................................................
Nama Perusahaan : .................................................................................................
Jumlah Produk : .................................................................................................
b. Biaya Variabel
No Jenis Kebutuhan Jumlah Biaya
2. INDIKATOR PENCAPAIAN
3. SELF ASSESMENT
1. DESKRIPSI
Penerimaan bahan makanan merupakan suatu hal yang cukup besar artinya dan fungsinya dalam
pengendalian kualitas bahan baku. Apabila terjadi ketidaksesuaian dengan pesanan kita harus
menegur dan menolak barang yang dikirim dengan menyertakan beberapa catatan yang perlu
diketahui oleh pemasok barang (Supplier). Pada bagian penerimaan perlu ada pengecekan
menyangkut :
Jangan membiarkan barang langsung masuk ke gudang atau lemari pendingin sebelum diperiksa
dengan seksama.
Setelah barang-barang diperiksa sesuai dengan pesanan, maka barang dapat diteruskan ke gudang
Contoh
1. Rumah Makan Merdeka 121 Jln. Merdeka No. 121 Garut pada tanggal 2 Januari 2015
2. Catatlah ke dalam kartu persediaan bahan makanan atas data-data sebagai berikut :
a. Tanggal 20 Januari 2015 diterima dari PT. SARI PANGAN 200 kg Beras Cianjur dengan
b. Tanggal 22 Januari 2015 diberikan kepada dapur 25 kg dengan nomor bon permintaan
001/BC/2201/2015.
c. Tanggal 24 Januari 2015 diberikan kepada dapur 50 kg dengan nomor bon permintaan
002/BC/2201/2015
d. Tanggal 28 Januari 2015 diberikan kepada dapur 35 kg dengan nomor bon permintaan
003/BC/2201/ 2015
3. 24-1-2015 002/BC/2201/15
Keterangan :
Tiap jenis bahan makanan mempunyai kartu tersendiri dan disusun berdasarkan abjad.
Ada ventilasi
Bahan makanan yang mudah menyerap bau misalnya bawang merah jangan disimpan dekat telur
Makanan dalam kaleng disimpan pada rak-rak dan selalu diperiksa tanggal kadaluarsanya.
Barang-barang yang besar disimpan pada ketinggian yang cukup sehingga mudah dijangkau.
Ruangan yang bertemperatur rendah 17 C - 3 C. Berfungsi untuk menyimpan bahan makanan
seperti udang, ikan, daging dalam jangka waktu yang agak lama dan bahan makanan akan
membeku.
Ruangan yang bertemperatur rendah 40 C - 50 C. Berfungsi untuk menyimpan bahan
makanan seperti unggas, ikan, daging dalam waktu yang cukup lama.
Ruangan yang bertemperatur rendah 0 C - 3 C. Berfungsi untuk menyimpan bahan
makanan yang cepat rusak atau makanan yang telah matang. Bahan makanan atau makanan yang
disimpan di sini tidak akan membeku. Bahan makanan yang disimpan di chill room antara lain
Yaitu tempat penyimpanan dingin yang tidak berbentuk ruangan , tapi berbentuk lemari. Di
usaha Boga lemari es ini tidak dipergunakan untuk menyimpan bahan makanan yang baru
dikirim dari Levaransir , melainkan digunakan untuk menyimpan hidangan yang sudah diolah
LEMBAR KERJA
Tanggal 15 Februari 2015 diterima Mie Instant Indomie Ayam bawang sebanyak 20 karton @
barang 08
B. Tanyakan kepada Mr. Google tentang Lama Penyimpanan Bahan Makanan berikut ini
NO NAMA BAHAN MAKANAN LAMA PENYIMPANAN KETERANGAN
(TEMPERATUR)
1. Daging
2. Ayam
3. Ikan
4. Telur
5. Wortel
6. Tomat
7. Kol
8. Bunga Kol
9. Sawi
10. Bayam
11. Tahu , tempe
2. INDIKATOR PENCAPAIAN
4. Mengisi Administrasi
6. Menyimpan bahan makanan sesuai dengan jenis bahan dan lama penyimpanan.
3. SELF ASSESMENT