Bab 2

ANALISISSTRUKTURMETODEMATRIX

2.1 METODEFLEKSTBILITAS DAN METODEKEKAKUAN

secaraumumanarisis
strukturdapatdirakukan
berdasarkan
atas3 hal
b e r i k ui tn i
a. Menentukanhubunganantaraaksi (action)dan deformast(deformation)
yangdikenalsebagaiconstitutivelavts.
b. Pertimbangan kinematisdaristrukturyangterdeforma
si (compatibirity).
c' Keseimbangan(equitibrium)antara gaya-gaya yang
bekerja (appried
forces)dan gaya-gayadalam(intemal actions).
Dalamanalisisstruktur
dikenal2 metodeutama,yaitu:
a' MetodeKekakuan(sfffnessMethodI Dispracement
Method)
Padametodeini dispracements (trdnsrasidan rotasi)merupakanvaria_bel
utamayang tidak diketahui,dan dicari terlebih
dahulu.Responstrukiur
lainnya,yaitureaksitumpuandan gaya-gayadaram(gaya
aksiar,momen
lentur, momen torsi, dan gaya geser) akan diseresaikan
kernudian.
secara berurutan, persamaan-persamaan yang digunakan oaram
formulasiadarah:persamaan aksi-deformasi, persamaan kese-imbangan,
danpersamaan kompatibilitas.

b- MetodeFreksibirita
s (Ftexibirity
Methodr ForceMethod)
Gaya (reaksitumpuanataupungaya-gayadaram)
merupakanvariabel
utama yang tidak diketahui,dan dicari rebih
dahuru. sedangkan
displacemenf
dapatdiperorehpada tahap berikutnyaberdasarkan gaya-

SambangSuhendro 30
 xylew apolaw .tnaruls s/srPUV
'l b8/t--.b I'a8t
...
;T--6 = a
(.itlllqledtuor) o=.b 'J + .CI (umt:qlnbe)"'0=C:)+O
'3e u 1
I o r-E =)
I
,I I
.ol C'
J
J
"I p
I
I
U
qbla-ur1
o
!
I
J
e
vrnt\nns,
-EFbjEn
ueJrJle-tE
U
tut)nlljaq eueqjapasLloluos
InrerauJuelnfunlp )nqasJal apolaLuTdasuo>1 enpar eJElue ue6urpueq.la6
'u
e6upqu,rasaruBeuJesladuep'seIIqrledu.rorueeuJBsJad, rseuuo;ap
-rs)e uBeujesled
:qelepe rsBlnuuoj ujplBp ueleunorp 6ue,{ ue-euesJad
'uelnrruaq
eJecas 'e^uunlaqas dals tJpp qaro.,adrpqelal 6ue^
eAeo
 Dari keduametodetersebutdi atas,karenaformurasidan prosedur
hitungan
yang dihasilkan
relatifjauh lebih sistematissehinggasangatsesuai
untuk
diprogramkandalam bahasa komputer, maka metode kekakuan
rebih
populeruntukdipelajaridan dikembangkan. Berikutini diurarkan
secararinci
salahsatu bentukdari metodekekakuanyang banyak digunakan
dalam
praktekoleh para praktisi,yaitu Metode Kekakuan Langsung
(Direct
Sfiffness Method).

2.2 METODEKEKAKUAN-LANGSUNG
Metodeini didasarkanpada konsepkekakuan(sriffness),
dan secara
beru-rutan,prosedurhitunganyang harus ditempuhdaram
imprementasi
metodekekakuan-rangsung diuraikan
secarasingkatsebagaiberikutini.
1. semua kekakuanelemen (dalam bentukmatrixkekakuan)
dievaluasi
sesuaidenganhubunganantara aksi (action)dan deformast(deforma-
ftbn)denganreferensikoordinatrokarerementersebut.
2. Matrixkekakuanelemenditransformasikan ke sistemkocrdinatglobal.
3. Matrixkekakuan elemen-elemen (dalamkoordinat globar)disuperposisi_
kan (denganmempertimbangkan kompaiibiritas)
menjadimatrixkekakuan
struktur.
4' Berdasarkan pembebananyang bekerja,disusunvektorgaya dengan
referensikoordinat
global.
5. Kondisibatasdr'splacement padatitik{itiknodaltumpuanmaupunkondisi
batas gaya pada titik-titiknodat bebas diformulasikan
dalam bentuk
vektor displacement dan vektorgaya. selanjutnyadilakukankondensasi
statis (sfaficcondensation)untuk memperolehmatrixkekakuan(sfiffness
matrix)strukturtereduksi.

)ambang Suhendro JZ
 6. Matrix kekakuanstrukturyang telah tereduksi tersebut memberikan
persamaankeseimbangan struktur,yang apabiradiperorehsorusinya
akan menghasirkan disptacemenfsdi setiap titik nodar. seranjutnya,
reaksidisetiaptitiknodaltumpuandapatdiperoleh.
7- Tahap terakhiryang dirakukan adarahpenghitungan gaya-gayadaram
dantegangan_tegangan dalamuntuksetiapelemen.

lmplementasi dari prosedurtersebutdi atas, secara rinci akan ciperjeras

denganmengaplikasinya dalamanalisisberbagaiidealisasistruKtur,
meliputi.
(a) strukturrangkabatang2-dimensiQttaneframe),(b) struktur
rangka
batang3-dimensi(spacetruss),(c) strukturportar2-dimensr
Qctaneframe)
dan strukturbarok menerus,(d) strukturbarok sirang (grid
system),(e)
struktur
balokmenerusdengandengantumpuanerastis,
dan strukturoortar
3-dimensi(spaceframe)

Anggapan-anggapan
dasaryangdigunakan
daramformurasi
adarah:
, Bahanstrukturberperilaku
elastis-linier,
sehinggahukumHookemasih
bedaku.
' Displacemenfstrukturdianggap"kecir".(reratifsangat kecir dibanding
dimensi/ bentang struktur yang dianarisis),sehingga persamaan
keseimbangandapat ditulis berdasarkangeometri
struktur sebelum
terdeformasi.
Interaksi
antarapengaruhgayaaksiardan renturdiabaikan.
Batang-batang(elemen-elemen)
strukturbersifatprismatisdan terbuat
daribahanyanghomogin.

nalisisStruldurMetodeMatrix
2.2.1 SISTEMRANGKABATANG 2.DIMENSI(PLANETRUSS)

Sumbu-surnbuX-y adalah
, yang
antinyadiacu orehsemua eremen.Meskipuntidak tergambar,
sumbu-Z
elalutegaklurusbidangsrruktur(menujukita)sehingga
membentuk sistem
oordinat right-handed.sedangkan sumbu-sumbux-y adalah
sistem
oordinat
lokalelemen,yanghanyaberraku untukerementersebut
saja,yang
rientasinyadisesuaikandenganaraheremen(e)yangbersangkutan.
setiap elemenpranetrussakan serarumemirikidua titik nodar
ujung.
alahsatu ujungelementersebutdiberinotasinoda!i dan
, ujungrainnya
beri notasinodalj. pusat sumbu lokal elemenadalahnodar
i , dan arah
rsitifsumbu-xlokaldibuatselaludari nodali ke nodalj darielemen
tersebut.
.rmbu-ylokaldibuattegaklurus sumbu-xsedemikiansehingga
arah positif.
tri sumbu-zlokal akan searah dengan sumbu-Zgrobaldan
tegak lurus
dangstruktur(bidangx-y).
orientasielemensecaraglobal dapatdikenalimelalusudut q
, yang
:uat oleh sumbu-xrokaldari elemenyang ditinjaudengan
sumbu-Xglobal
rri struktur.Sudut q diberitanda positifberdasarkan
kaidahright handed

rmbangSuhendro
34
system,yaitu diukur dari sumbu-X global berptitar menuju sumbu_x
lokal
elemendenganporossumbu-Zpositif

@trix kekakuanelemen,I k" tl I

x : s u m b ub a t a n g
x,y: sistimkoordinat
lokal
(eler,ren)
L-_-> u,. displacemenf
aksialpada
L: panjang batang titiknodati.
E: moduluselastik Vir displacement
arah tegak
A: luas tampong batang
lurussumbubatangpada
ll'= AE titiknodali
-=> L {-
L f,: gaya aksialpadatitiknodal
€
tt,=l i yangsesuaiu,
9 , r g a y at e g a kl u r u ss u m b u
batangdi titiknodati yang

,r=lf\ sesuaivl

=
AE AE
lli+o.vr r,r+o.r')
AE L L
C.=AE
L L o = o.u + o.vi + o.u + o.tt
6t i ) l
e
ut=1
AE AE
fj lli+o.t)t ttl+o.vl
LL

8, = o.tt, +o.t,t +o.ttr +o.1,t

nalisisStrul<tur
MetodeMatrix
 Denganmengenari suduto dari setiaperementersebut,untuktahap
hubunganantaraaksi dan deformasidari elemenplane
rerikutnya, /russ
rapatdiformulasikansecaraumum (berlakuuntuk semua eremen)dalam
istemkoordinatlokalnyasebagaiberikutini.
Persamaanhubunganantara aksi dan deformasi
eremendaram
istem koordinatrokarnyatersebutdiperolehberdasarkanprinsip_prinsip
uperposisi.Selan.iutnya,
dalambentukmatr.ix,persamaantersebutdapat
ituliskansebagaiberikut:

AE ^ _ A E t, \
[rl
tl L
U
L
oll''I
(l 8 i )I = 0 00
_AE ^AE
oll",I ...(2-l)"
tf I
l'l L
u_
L
oll",l
oi L",j
ls l
1", J 0 00

rsanu3n keseimbanganelemenpada koordirut lokal adalah

ktor ga-vapada koordirut Matriks kekakuan elemen Vektor d i sptacement pada

loi<al rruss pada koordinat lokal koordinat lokal

rerscript(e) menunjukkan
elemenpng ditinjau.

anjutrry4matrlx kekaktunelementruss padakoordirut lokal

dapatdituliskansecara
ih spesisfik
sebagai:

mbangSuhendro 36
 Ir
I
0 -l ol
A E Io 00 nl
"I
[ui''J=
TlI _l 0 l ol
L0 00 0l

lranforrnasiKoordinat
Apabilatitik nodai i dari elemenmengalamiperpindahanke i' dalam
ri-dang x-y, maka vektor displacement (yang menghubungkantitik i ke i' )
iapat diuraikanmenjadikomponendalam arah sumbu-x dan sumbu-y lokal
'dan
'ang berturutturut diberi notasi , u; v; . Vektor displacement tersebut
.rgadapai diuraikanmenladrkomponendalam arah sumbu-X dan sumbu-y
ylobal,yang berturut-turutdiberi notasi U; dan V1 Hubungan antara
.
omponen-komponenlokal dan komponen-komponenglobal dari vektor
'isplacemenfcapat disajikandalam persamaanberikutini (analoguntuk tiiik
odalj).

ra/rsisStruldurMetodeMatrix
 U i = U i . C O S c (+ V ; . S i n a

V i = - U i . s i n a + V 1 .c o s a
. .,:. Ui =
r U;.coscr + V. sino
f: Vi = -Ui.sincr + Vi.cos61

atau dalam bentukmatrix:

r,,l I cos
a sin.a ' If"'l
=L
l'iI cos.a
l-sina
0
0 0 l)'' L
l,;l : 0
l l
v
cos.a
- . : h
orrl
^
.g
sinaIlU,I
^^- , | | ,, I
uu5.(rllvil
.......(2-2)"

{u"}= [T.l {U"}

vektor displacement matrix vektor displacement

pada koordinat transformasi pada koordinatglobal
tokat

A.raloguntuk vektor gaya :

lf I Icosas i n . a 0 0 I [11
lE,l l - s i n . a cos.a 0 0 llG,I
1t'l=| . 0 cos.a .'"",llCi (2-3)"
ls,) | o 0 - s i n . a cosaJ l{J

)ambangSuhendro
JO
 {f} = [r].{F"} (2-3)"
tlL---

v e k t o rg a y a p a d a matrtx vektorgaya pada

koordinat lokal transformasi global
koordinat

Matrix[-f'i dikenalsebagaimatrix transformasi,dan memilikisifatorthogonal,

yaitutransposematrixtersebutsama denganinversenya,dan determinannya
sama dengansatu.

f cos.cr sin.ct 0 0 I
tl
rr-e . _
r l-srn.a coso. 0 0 |
t' j - I
| o o
u coso
c r, s,na|
I
I o' o - sin.cr I
"or.ct

Matrixkekakuanelemendalam koordinat qlobal

t k; I
Substitusikan
persama
an (2-2)dan (2-3)ke persamaan (2_1):
.' t.:l i

{rt"t}=
[et"tJ{"t"r} ti

hu,JF("r)=
[pr.r
J[r.,J
{u(.)
}'
pra-kalikan
(premultiplieo)
ruaskiri dan ruaskananpersamaandenganltaqj-t

AnalrslsStrukturMetodeMatrix .39
 ' r]=ftr.rf ,[r
[tt"tf [t. rfl,nr" iJ{ur.r}
"rJ[rr"
dan mengingatlTcl-l.;fGl =
ltj , dan [Tc)]-t= JTtelr,maka

)}=([rr.r1'
{F(" r]){ur.r}
[I.r.;Jhr. (2-4)

atau

{ft,}=[t!",.|{ut"r;
yangmerupakanpersamaan
keseimbangan
eremendaramkoordinat
qrobar,
d e n g a n:

kl.,l=fur.rj..[I.<"r]
ftr"r)

natrixkekakuanelemendalam
koordinat
global

r
I cos2o. sincr.coscr - cos2cr - sincr.cosc,l
AEI sin2 a - sincr.cosa - s i n 2c
Ll cos. o
I
sina.coscc I
I
L simetri s i n 2q j

ambangSuhendro
t;4Q*.","-.
- (,
 Overa Il/Structural Stiffness Matri x
persamaan(2-5)mempunyai bentuk:
k,, k,, o,.lit',I
lr;l lo,, k=,
[ _ l*r,
l{_,, k.. *,. ] I t, I
i,lf- lo,,kk,. k.,*.,llri,I
o, ko,k*lirl j
lr;L) Lko,
Dalam formulasi secara keseluruhan (overall formulation), persamaan
tersebutmenjadi (setelahdisesuaikanurutannyadengan derajat
kebebasan
lainnya):
2i-1 II ?i )i_1

2i-l Kil
,
,.|: I.
Aii
I.
Atr (J,
2i k., l. t-
[:

(2-B)
1 i -l k, kr. k, kr, ul
2j k., k ," ko, k* vj

setelah kontribusisemua eremendiperhitungkan

(assembted),persamaan
kese- iimbanganstrukturdalamkoordinatgrobardapatdituriskan
menjadi:

{F}= tKl.{u} .........(2-e)

wenll force vector overail sliffnessmatrix Overalldisplacement

Jalamkoorinatglobal dalamkoordinat global vectordalamkooi-dinat
rerorde(2n x 1) berorde(2nx 2nl globalberorde(2nx 1)

lnalr-<isStrul<tur
MetodeMatrix 41
 dengan 6 = jumlah titik nodal dalam struktur.

Kondisi Batas Displacement dan Gava

Persamaan (2-g) setelah diatur kembali
lrearrangement) sesuai
dengan kondisi batasnya dapat ditulis kembali secara simbolis sebaoai
berikut.

IF"\-_fx,, x,"lf{/.I
itl 1",,".,j1r,I (2-10)

d e n g a n:
{F.} = prescribed ertemar force vecror,
sesuai kondisi batas gaya
{F,} = unknwon reaction vector

{U,} = unknwon displacement vector

tu*) = known displacement vector, sesuai kondisi batas drsplacement
tKrl = sub matrix of overallsfiffness matrix (i = 1-2 i j = 1_2)

>ersamaan
(2-10)dapatditulissebagaiberikut:

{F"}: [Krr].{U"}+ [K,z]{Ur}

{F.} : [I(zr].{U"}+ [Kzz].{Ur} ..(2-12)

tambang Suhendro 42
Dari persamaan(2-11)dapat diperolehdisplacemenfs
yang tidak diketahui
(he unknowndisplacemenf),
melaluisolusipersamaanliniersimultan,yang
secarasimbolisdituliskan
dalambentukinversiberikut:

{ U " } : [ K , , ] - ' . ( i F " ] - [ K r z{ ]U r } ) . (2-i3)

(The Reduced Equilibri um Equatio ns)

Derrganmemasukkannilai-nilai{U,} kedalam persamaan(2-12),akan dapat

diperofehvektor reaksiyang tidak diketahui(the unknown reaction){F,}.
Umumnya,yaitu apabilasemua tumpuantidak mengalamiperubahantempat
akibatseftlement,maka vektor{U*1= {o}, sehinggamasalahnyamenjadijauh
ebih sederhana,yaitu :

{F"}: [Krr].{U,}

{F,}: [Kzr].{U"}

{LL} : [K,,]-t.({F.}) (2-13)',

lember Forces

)aya-gayadalam yang terjadi pada setiap elemen dapat diperoleh dengan

remasukkanpersamaan(2-5) ke persamaan (2-3)b

,nalisisStrukturMetodeMatrix 43
 { flE} - [T(")].{ F")}

rf ui
I'
\ - (ll"qt
Ir(u) V
dengan (' J-
lf,
, dan
{u'",}=
uj
t'
Ie, vj

Catatan: karena{fl")}yang diperolehdari persamaan

(2_14)tersebut
adalah vektor gaya dari suatu eremen pada koordinat
rokar,maka
hasilnyapun (termasuktanda +/-) harus diinter-pretasikan berdasarkan
s i s t e mk o o r d i n al ot k adl a ne l e m e nt e r s e b u t .

) o n t o h1

t= 2100lJcmz
,=35 cm2
:ntuksetiapelemen)
A
II
I
l0Ocm
I
,1,

tmbangSuhendro 44
 solusidilakukanlangkahdemilangkah,dengansatuandalamtonf (1 tonf =
i0 kN) dancm, sebagaiberikut
ini.

Matrix(ekakuan Elemen

E l e m e n1 ( d i p i l inho d a l i =1 ,d a n 1 = 2 1

-r
f l o ol
[*i,,j=#l
_.,:: :l
[o o o o_]

lJi rz tlz o 0
rz o
[r.,]=l-':o Jio Jjrz 0
1/2
I _t/2
L 0
l. ,n
0 !)tz

=frtrrFLoltt"]
=
t .*11 I
t,T
J VJ
_J

-Jt
- v rr--
-l rl
I
I
I
[ol'J #l _ J. l l _VJ l^
I
|
J {rl
L-Jt -r JT ll
.t lJ
I

Elemen2 (dipilihnodali= 2, dan j = 3)

o -r ol
Ir
[o:,,]=#l
_.,:: :l
[o o o o]

AnalisisStrukturMetodeMatrix 45
 I Ji rz
t/2
-t/2
Jirz o
0 ol
ol
h,.,J=
I0 c Jirz -it2l
I 0 0 t/2 . , t 3 i 2I j

-J
1l J; )
rzrfl[*tzrJilzr]==f
['.!"J= ; i
t: I
,-I -l I

8001 - I .h -ur J

rJ i
l.-\J

[ "i; -l t;

:lemen3 (dipilihnodali = 1. dan j = 3 )

o -r ol
[t
EA 0 0 0l
[oi"]=
200J3
lo 0 , oi
l-r
L0 0 0 0i

Ir
t^
00 ol
|u t0
th,,,.l-
^ r-lo
ol
I'
0l ol
L0 0 0 rJ
o -r ol
[o:"J=r*fj 0 0 0l
0 I 0l
000J
=1t";[[p;',fror]
[o:"J =[p<'rJ

mbang Suhendro
46
 OveraIl stiffness matrix

f nl
*l
: +@/Ji) VJ -J - v _t;) 4/Jj 0
lo I VJ tI - v J t; -l 0 0
nl -_l -1J t;
-3 t;

"j
J+-) _!:
VJ VJ
c"l - v J t;
\,J _ VJ I+l f; -l
ol
't - 4/Jj -J t;
VJ

: +1</J1)
- v Jh
Grj L 0 0 t: -l -vJ
I

setefahkondisibatasgaya dan disptacement

dimasukkan,diperoreh:
(r
r +(4/{3) i; t;
lr' 1/J -J
4/ J3 0 n
lG t; F -l
VJ I _\,J
0 0 0
ls EA -3 - v JC JJ-J VJ -VJ --j l- II
!J
0 800 - v Jt; t-G
l+l t; -l
0 - 4/Jj l- .
U _J
1'/ J r + ( ,-^r ,l v [J-,,) - - ! JG u,
G. 0 - v Jr:
f:
0 VJ -I I
I 0

Rearranqement
Urutanderajatkebebasan(degreeof freedom)
dari vektordisplacement
disusun kembarisedemikiansehingga
derajat kebebasanyang tidak
diketahuiberada paring'atas dan diberi
notasi {u,}, sementaraderejat
<ebebasan yangdiketahuidisusun di bawahnyadan diberinotasi
{Ui} daram
rersamaan(2-10)-seianjutnya,urutan
derajatkebebasanpada vektorgaya
'Fi
maupun entriesdari matrixkekakuanstruktur
[K] harusdisesuaikandan
liatur kembari (reanange-menQ
menyesuaikandengan urutan derajat
rebebasan disptacemenf,menjadisebagaiberikutini.

tnalrsisStrul<tur
MetodeMatrix 47
 5 60 -3 -3 -Jt Jj u2
0 02 t;
11J -Jj -r -r %
0 EA - r) [ : -qtJ:
v: t+glJj) o -..,5 u3
r
rl 800 - r" f f , -
{: -qrJ1 : +1+tJl) Jl o 0
Gr - v J t; -l 0 J:ro 0
Grj t; - I - v J t;
vJ 001 0

yangdiuraikan
3esuaiprosedur padapersamaan (2-11), (2-12),dan(2-13)
nknown displacemenl
yangdicaridapatdiperolehdari:

,ol 6 o
frl=;;l _3 lfu,l
1:f ' u- Jj _ lj,;I
fuj L_i r / 3 3 + ( 4t J : 1 ) l U , )

l',1 o.,.,[uo -: lfsl

;L-',h,.,f",].tli
lf,',|=
* ta'!) -ili 6 It'l
soo
=; Jtf: -sJi e+e4/Jt)-0..6lJof
;l o _ali
L tz I loJ

tmbang Suhendro
48
 [+o*(tstJt) 1.4e6xl0-a
1
= _5{0 I _45 I 020x10-'I
EAI
| 3oJ3 l 1 7 8 - r l 0 - Ia

bktor displacementyang diperoleh tersebut harus diinterpretasikanberda-

arkansistemkoordinatglobaldari struktur.
ielanjutnya,;nengingatpersamaan(2-13) maka reaksi pada tumpuan yang
dak diketahuidapatdiperolehpula sebagaiberikut:

* ^:*l,o rrvJarl
[ i ]:
J:'l=uoolva ioo.
l;,1 -; n J*l *va I
f -z+oI t- s oool
- - { I- 4i0 . . / 3 -! =
l { I
l-l+;!
I
48 1 -l I r
|.40{3J ll++;J

ektorgaya(reaksi
tumpuan)
yangdiperoleh tersebut
harusdiinterpretasikan
rrcjasarkan
sistemkoordinat
globaldaristruktur.

lember forces
l e m e n1 ( n o d a l i = 1 , d a n j = l )

ft.rrp.
]tll")
{i}
ralisisStrukturMetodeMatrix 49
 lJlrz tlz o 0l f : t;
v-) -j-t6.]
io I
=ll;rz Jlrz o o I rtAl.t3 l -.,6 -r isol
. f _-.-i
o
, t
I
o o ljrz rzzfso!-: t; I .i:l 13ltA140+(15/.,/i)j
0 -U2 Jlrzl l-tr -or )
l0 -t ./i r] [
- zsszl
f-'fl "l
=l i0l
'r l=2881I
nl

L0 ) ol

vektor gaya-clalamtersebut harus diiniei-pi-etasikanberciasarxan

ststem
k o o r d i n a t l o kdaal r i e i e m e n1 ( n o d a l i = j , d a n i = 2 \ .

E l e m e n2 ( n o d a il = 2 , d a n i = 3 )

f,,l
I:, i =hr:,J[kt:iJ{u,:,}
- 'acr\
l"l
la. I

lq /1n -t/2 0 ol t .l\

J -v: .6I [o*ov,6il
-J

uz Jlrz
ls,l I o 0 l E 4 -..5 r .6 -rlsol -+s I
l,I &i=lo o Jsiz -vz fso(_ J" l l
r
VJ J -.ltfu1
- t-< i
:q/: I
J LO 0 t/2 lln) L./3 -I -J: r.J |. 0 )

lambangSuhendro 50
 Irf I Izssz1
- 1lollo l
-)={ I
l- 5J3| l- z tttI
l0 jt0 )

Vektor gaya-dalam tersebut harus diinterpretasikan

berdasarkan sistem
lokal
koordinat dari elemen2 (nodali = 2, dan j = 3)

E l e m e n3 ( n o d a li = 1 , d a n j = 3 ) .

l1) fr o o ol f r o _r ol f o I
lrf=lo r o ol E4 lo o o ol solo I
-r o , .,1;;1-^;i
o t ofzooEl
Ir'l lo o o
[s,1l_o rJ lo o ; ;l'-^ l';'J
IEl l-srz) [-zsoo]
=J-: f=J
J''f -)srz oi
-lzsoo
lq[ f I
[e,J 1 o j I o J
Vektor gaya-dalamtersebutharus diinterpretasikan
berdasarkansistem
k o o r d i n al ot k a l d a r i e l e m e3n( n o d a l i =1 ,d a n j =
3).

AnalisisStrul<tur
MetodeMatrix 41
H a s i lA n a l i s i s

+
i 5,0in A

trGl
I
I I
Y I
-l_443

Elemenl) tarik;elemen2) desak:dan elemen3) tarik.

2.2.2 SISTEM PORTAL 2-D!MEI\,!SII\P!-ANE FRAII,IESYS,"r,\f)

)
j

Portal2-dimensitergambartedetakpada bidangdatar (bidangX-y),

lengansumbuX dansumbuY merupakan sumbugrobaldariporlaltersebut.

)ambangSuhendro 52
 setiap elemenportar2-dimensiyang strukturnya
beradadarambidang
x-Y akan mengalamigaya-gayadalam di ujung (nodali maupunnodati)
elemen tersebut berupa (dinyatakansebagai komponen-komponennya
denganreferensisumbulokalelemen,yaitusumbu-xdan sumbu-y): fr , gr ,
danm1, yaituberturut-turut
komponengayaarahsb_x,arahsb_y,dan momen
tentur(dengansb-z sebagaisumbuputar)di nodali dan f;,g;,danm, ,

(8.r,L)

{"-A E
t1 -t\t'

a. =-t2E
= 12El
T
13

ri=
tr\'=6EI
L2& =-12E rrL'=-6EI
.I L2

6EI
L2

Iq'=4EI
=2EI
6EI L o =-6EI
L2

{nalisis Strul<turMetode Matrix 53

 denganpengertianserupa namun pada nodal j. Displacements yang sesuai
dengan komponen gaya-gaya dalam tersebut berturut-turutadalah i u1, V1
dan 0 ' , yaitu berturut-turutadalah transrasi arah sb-x, rranslasiarah sb-y,
danrotasiterhadapsb-2,di nodal i dan : u; , v, , dan 01 , denganpengertian
serupanarnunPada nodafj
Hubungan antara aksi dan deformasr yang terjadi di kedua ujung
elernentersebut dapat clifonnulasikanmelalui prosedur yang tercantrrm
dalamlangkah-langkah
pada gambar-gambardi atas.

Denganprinsiosuperoosisidiperoleh

f , = ( A E / L ) .u , + 0 . v i * 0 . 0 i + ( - A E / L ) . u , + 0 . r - 0 0

g , = 0 u , + ( \ 2 E I I I - 3 )r. , ,+ ( 6 E I I L . ). e , * 0 u,- (_llElt,) r , + ( 6 E I I L 2 ) g. r

r n ,= 0 . u ; + ( 6 E I l L t ) . u , *( 4 E I n ) . 0 , + 0 . u , + ( - 6 E I / L ] ) , j + ( 4 E I / L ) . 0 ,

1 = ( - A E / L ) . u i+ 0 . v 1 + 0 . 0 ,+ ( - A E / L ) . u ;* 0 . \ j + 0 . e r

g, = 0 . ui\-l2EW3). v; +(-6EW21. e,+ 0 . ur + e2EW3) vj +(_6EIfL2). ej

f r ,= 0 . u 1 , + ( 6 E V L 2v) i. + e E W ) . 0 r + 0 . u , + ( - 6 E L r L . ) r i *
@ E U L ). O )

Secaranotasi matrix persarnaantersebut dapat ditulis:

)ambangSuhendro EA
 AEoo _AE l, U
L I
12Et 6El 12El 6El

i;:
f, 0 U _-;-
g, L. L, r tt

6Et 4El 6El 2El

m, 0 0
1
LL
2 |
r I
(2-15)"
fI AE AE
U U 0
L
^U 1 2 E l - -6 E l 4 ^-l
l4trl OEI
m U -.- -:
lJ
L r la
LL
| !

AtrI 2El AtrI ACI

--, - L l

E L L'L

1 6 { e})_
t' ,- [k(")jtu(")] ( 2 - 15 ) "

vektorgaya koordinat matrixkekakuan v e k t o rd i s p l a c e m e n t

lokalelemen"frame' koordinatlokal k o o r d i n alto k a l

Transformasi koordinat

AnalrsisStrukturMetodeMatrix
 -FVl sln cr
ui = Ui. cos ct
yi = -[Ji. sin Cr+V; cos c[

A.= 0i

Ui : U, coscr +Vr sin cr

Yl
-Ll sincr +V, coso

ataudalamnotasimatrix.
, lr l
..1 -
cos.a sin.a
^ : - ^ ^ vuJ.u
Jrrl -g
0
v
00
nn
VV
0
r;,
; 001 00 0
.< I'i ta z rtZ
. . . .( z - r o /
ll
,
000 cosa sin a 0 lu,
t,j

0l
000
000
- sin .a

00
cos a 0
1
l,',
le'

: [f")].{ti")}
{u(")}

Analoguntukvektorgaya

{f')}: t1"1.{F(')} ............(2-17)

Matrixkekakuanelemenpadakoordinatglobaldapatdiperoleh:

: 1T(e)1r.
[k*(")] [kr,')] [f")]

qA
BambangSuhendro
dan persamaanke.setimbangan
elemen pada koordinatglobal

{F*")}: [k.(")l. {U(")} (2-1s)

Prosedurselanjutnyaidentikdenganprosedurpada sistem rangkabatang 2-

dimensi(planefruss-sysfern)yang telah diuraikansebelumnya

Contoh 2
5tnr

E = 2100Ucm2

I = 1000cm{
<--------------4 m

.Portal2dimensi dengan pembebanantergambarakan dianalisisdengan

menggunakan 3 titiknodaldan 2 elemen.Strukturberadapada bidangX-y
danpusatsumbuglobal(Xon dipilihdi nodal1. Untukmembedakanantara
nomertitik nodaldan nomerelemen,maka semuanomertitik nodal ditulis
dalamlingkaran,
sedangkan
semuanomerelemenditulisdalamsegi-empat.
Langkah-langkah
hitungan
disajikan
dalamuraianberikutini.

AnalisisStrukturMetodeMatrix 57
, Matrikkekakuanelemen(memberstrffnessmatni)

Elemen1

420 0 0 -420 0 ol
0 1 008 252 0 -l 008 )<') I
0 2 5 2 - 840c0 0 - 2 5 2 42000I
[r,]=- 420 0 i
0 420 0 ol
0 -1 008 -252
0 1008 _/\) |
I
0 252 42000 0 - 2 5 2 roooo
]

0.8 0.6 0 00 0
- 0.6 0.8 0 00 0
U 01 00 0
[r]= 0 00 0.8 0.6 0
0 00 - 0.6 0.8 U
0 00 00 1

269.2 201.1 - 151.2 - 2 6 9 . 2 - 201.1 - 1 5 1. 2

201.1 1 5 1 . E 201.1 - 201.1 - 1 5 1 . 8 201.1
- 1 5 1 . 2 201.1 84000 151.2 -
201.1 42000
,]=[rf[r,[r]= -269.2 - 2 0 1 . 1 151.2
269.2 201.1 151.2
- 2 0 1 . 1 - 1 5 1 . 8 - 201.1 201.1
1 5 1 . 8 - 201.1
- 1 5 1 . 2 201.1 42000 1 5 1 . 2 -.201.1
84000

mbangSuhendro 5B
=|emen
- 2

I zso 0 903 3 3 0 -280 00

140 0 - 0 9333 t40
lo
u,r=
I_;,
140
0
28000 0
0 280
-t40
00
14000

- 0 9333 -140

L: t40 t4000 c
0 0 9333 - t40
- 140 28000

-l UU
v U U
'1 n
0 00 0
lrl 00 10 0 0
lrJ=
00 00 - l I n
00 UI U U
00 00 n I

0.9333 0ua - 0.9333 0 140

0 280 0 0 -2BO 0
140 0 28000 - 1 4 0 0
k,l= - 0.9333 0 - 1 4 0 0.9333 0
.14000
-140
0 -280 0 0 280 0
140 0 14000 - 140 0 28000

qa
ralrsisStruldurMetode Matrix
' - - overall s//fness matrix

(C
I t t
2692 2011 -1512 -2692 -2011 -1512 0 0 o lfo
I
t^ 2011 1 5 1 8 2 0 1 6 -2011 -'1518 2016 0 0 o llo
I trr
- 1512 2016 84000 15i2 -2016 42000
lvl 0 0 o llo
A - zoJz -2011 1512 2701 2011 2 9 1 2 - 0 9 3 3 3 0 1 4 0l l u
0 -2011 - 1 5 1 8 - 2 0 1 6 2011 4318 -2016
4<44
2016 42000 2912 -2A$ 1 1 2 0 0 0- 1 4 0
0 - 280 'lJ";
0 14oog
f,UL

-09333 0
io,
t3 0 00 - 140 0.9333 0 -140110
- 0 00 0 - 2 8 0 00280 o llo
tu! 0 00 140 0 14000 -140 0 -2800q[ 0

Rearranqement

-41 a'7 4.1

2011 zJ LZ - ZOVI ail I
1512 - 0.9333 0 r.1o'l[u
ol 2011 4318 -2016 -2011 - 1 5 1 8 -2016 0 -280 o llu.
-2016 .'.ooql
:1
rl
zJ t1

-2692 -zvLl
-ZVII latl 2016
- 1 5 1 8 2 6 9 2 2011
42000 -140
-1512 0
0
0
l+
'll'
qf= _ZUII - 1 5 1 8 -2016 2011 15 1 8 2016 0 0 o 110
r,qI 1 E,1') -zvLo 420C0 -1512 2016 84000 0 0 o llo
F. l - U-YJJJ n -140 0 0 0 0.9333 0 -1401 01
:l U - 280 00 0 00280 o ll0
I
vtJ 140 U 14000 0 0 -140 0 2800q|.0

Unknowndisolacementsand reactions

201.1 2e12-l
f-oI
o =
lzzot
l | 2 0 1 . 14 3 1 . 8 _201
fr,l
j | 6lj%i
-
[500JL2e1.2 2 0 1 . 6 11 2 0 0 0lJ0 r j

tmbangSuhendro OU
 2011 2s1 2.l'i-ol
[u,l 1270.1
4318 -20161 o
{%f=12011-2o1.6 I I
le,J 12s12 112000_J
Ls00j

3 - 2 6 6 e x 130 - 1 . e 6 5 x l o ' - l [ - o l
I s . z r o r r o' s
=j-2.669x10 3 565x10-3 1.336x10 ll o I
1 336x10'se004x1o'
l--r.oos*io-u J lsooJ

o 03267l
=
f-
0.01736
I |
l.oooasar
J
rl - 269.2 -201 1 - 151.8 z+,o | |

-2011 -151.8 -2016 4.859

o 032671
v l

M, 151.2 - 201.6 42000 [- 1 8 40

-0.9333 0 -140
001736 -u.ott
tr I f=
0 -280 0 l.0 004581.1 - 4 . 8 6 1
Mr 140 0 1400c 59.S

e . Memberfores
E l e m e n1
(

9r
ml
t2
=[rJk,h]
9z
m2

AnalisisStrukturMetode Matrix 61
 00 oli 26s.2 2 0 1 . 1 -151 .2 -269.2 - 2 0 1. 1 - 1 s 1. 2 1 o
io8 06 0 [
00 o 2ol.1 1 5 1 . 8 201.1 - 201 .1 , 1 5 1. 8 2 0 1. 1 l i 0
i nn o8 0 ll
i--
o0 0 l l - l s l . 2 201 .1 84000 151 .2 -2o1.1 42ooo o
.io o 1 ll
n0 0 0 . 8 0 . 6 o l l - 2 6 s . 2- 2 0 1 . 1 1 5 1. 2 2@.2 2o1.1 rst z ll-0.03267
'n0 0 - 0 . 6 0 . 8 o l l- 2 o l I - 1 5 1. 8 - 201.1 201.1 1 s 1 . 8 - 2 0 1l l l 0 0 1 7 3 6
0 00 l l l - 1 s l. 2 2 0 1 . 1 42000 151.2 -201 .1 84C0O I I O.oO4s81
O0

6.602
1.1?.O
184.0
- 6.602
-1.124
376.4

Elenten2

0 1 00 n oll0s333 0 '140 -O9333 O 140 -o 03261

lt, -280
I
I
1 0 00 U oll 0 280 o 0 0l 0.017361
I92
I n 1n n o ll 140 0 28000 - 140 o 1 4 0 0 0 0.004581i
1
lmz - 140 0l
IC
I rl
n 0 00 ofl-osa:ro - 140 0.e333 o
[ ()
I-

lI s U n 01 U oll 0 - 2 B O 0 o 2 8 O o l I
I
llTle 0 00 U 1lL 140 o 14OOO- 140 0 28000J 0j

f2 - 4.681
Qr 0.611
tr12 123.69
f3 4.861
g3 -0.611
m3 59.56

62
BambangSuhendro
r
t'
Hasil
-

uttit force. tont'

monrcilI.tonam'

184,0

hitungan,berupareaksitumpuandan gaya-gayadalam
Hasil-hasil
elemen(gayalintangdan momen)disajkansecararingkasdalam diagrarn
iergamLar.

Contoh tersebutdi atas hanya melibatkanbeban-bebanluai' yang

bekerjadi titik nodal,yang dikenalsebagaibeban-nodal(n.odalloads).
Pada
contoh3 berikutini selainterdapatbeban-nodalserupa,terdapatpula beban-
batang(rnemberload)yang bekerjadi elemen1 dari ponal2-dimensiyang
Padapersoalanini konsepbebannocjaiekivalen(equivalent
dianalisis. ioint
solusi.
load)yangdiuraikanpadaBab ll mendasarilangkah-lagkah

Analisis Strul<tur
MetodeMatrix 63