16 halaman

cetak

23 halaman
e-paper

N AV I G A S I B I S N I S T E R P E R C AYA
Tahun XXXVI No. 12056 Rabu, 30 Desember 2020

FRESHER, SIMPLER
EASIER
Upgrade your mobility with TRACtoGo to
enjoy the pleasure of car rental experience
with our driver service. Download Now!

HALANG RINTANG
PROTEKSI DAGANG
D
i tengah pandemi
Covid-19, jumlah
kasus trade reme-
dies yang diha-
dapi Indonesia
melonjak 100%.
Peningkatan kasus tersebut
diproyeksikan bakal terus
berlangsung dan berisiko
menghambat upaya pemerin-
tah untuk menggenjot ekspor
pada tahun depan.
Berdasarkan data Kemente-
rian perdagangan, total kasus
trade remedies mencapai 47
kasus. Dari total tersebut, 37
kasus merupakan inisiasi baru
dari 14 negara mitra dagang
RI. Sebelum pandemi Co-
vid-19, jumlah yang ditangani
hanya 14—20 kasus.
Beberapa negara anggota
Asean seperti Vietnam, Ma-
laysia, Thailand, dan Filipina
menyumbang 12 kasus trade
remedies baru, disusul India
dengan tujuh inisiasi baru,
dan Negara Paman Sam se-
banyak empat kasus baru.
Trade remedies adalah
instrumen yang digunakan
secara sah untuk melindungi
industri dalam negeri suatu
kas
us
12
negara dari kerugian akibat
praktik perdagangan tidak
sehat (unfair trade). Bentuk-
nya bisa berupa bea masuk
antidumping (BMAD) maupun
bea masuk tindak pengaman-
an sementara (BMTP) atau
safeguards.
Kalangan ekonom menilai
terkontraksinya perekonomian
akibat penurunan daya beli
selama pandemi membuat
beberapa negara di dunia
lebih intens melindungi pasar
dalam negeri. Jadi, industri di
dalam negeri yang mengha-
dapi tantangan serapan tidak
terdistraksi oleh kehadiran
barang dari negara lain.
Di tengah tantangan untuk
memasuki pasar yang kian
protektif, Indonesia pun harus
bersiap menghadapi geliat
ekspor dari negara-negara
basis produksi. Untuk itu,
kebijakan perdagangan harus
lebih selektif, terutama untuk
bahan baku dan barang pe-
nolong.
Proses seleksi memilah dan
memilih produk impor yang
masuk perlu dilaksanakan
dengan ketat. Dengan demi-
kian Indonesia tidak hanya
dijadikan sebagai industri jasa
rakitan semata.
Direktur Pengamanan
Perdagangan Kementerian
Perdagangan Pradnyawati
menuturkan peningkatan ka-
sus yang dihadapi Indonesia
selama pandemi menandakan
bahwa negara mitra dagang
tetap agresif menginisiasi
trade remedies.
Pandemi Covid-19 yang
menghambat berputarnya
roda perekonomian membu-
at setiap negara berupaya
untuk melindungi pasar dalam
negeri.
Pengenaan instrumen trade
remedies pun berpotensi
dipakai oleh mitra dagang RI
yang tengah mengalami defi-
sit neraca perdagangan.
Amerika Serikat, misalnya,
pada November 2020 meng-
alami defisit dagang senilai
US$950 juta dan telah meng-
inisiasi empat kasus trade
remedies terhadap Indonesia.
Sementara itu, Filipina yang
mengalami defisit sebesar
US$520 juta telah memu-
lai inisiasi enam trade
2 ka
sus
remedies. yang dilakukan adalah mendo-
Maraknya upaya melindungi rong ekspor sejumlah produk
pasar dalam negeri oleh yang dianggap dibutuhkan di
negara-negara mitra dagang luar negeri. Contohnya saja
RI disikapi oleh Wakil Menteri produk tekstil.
Perdagangan Jerry Sambuaga Di tengah pandemi Covid-19,
dengan mengembalikan me- produk tekstil digunakan
kanisme perdagangan sehat untuk memenuhi kebutuhan
sesuai dengan kesepakatan bahan pakaian medis yang
dalam World Trade Organizati- terus meningkat.
on (WTO).
Menurutnya, agenda per-
dagangan Indonesia adalah
menjaga keterbukaan ekonomi
sehingga rentan terkena prak- Baca Selengkapnya:
tik perdagangan tidak sehat. Aral Mengintai
Penyelesaian kasus trade
di Balik Mitra Pakta 5
remedies pun harus selaras
dengan aturan WTO.
Di tengah hambatan dagang
yang mengadang di depan
mata, para eksportir tidak
surut untuk terus berupaya
menggenjot ekspor.
us
Kalangan eksportir justru
melihat peluang di tengah 1 kas
tantangan tersebut. Strategi
us
1 kas
us
1 kas
sus
2 ka
us
1 kas

us
kas
4 0
2 kas
us
202 7 ka
sus

a da
s p
2 kas
us
edie
Rem
2 ka
sus
rade
n T
nga Neraca Perdagangan Indonesia
de (US$ miliar) 188,71
RI
180,01
168,82 167,68 171,27

njar 150,36 142,69 145,18 156,98

146,78

gga 135,65
127,12

Men
ang
g y Ekspor

gan Impor

Da Neraca
ra 7,67 9,53 11,84 -8,69 -3,59 2,61

Mit
2015 2016 2017 2018 2019 Jan-Nov
2020

Perincian Kasus Baru

Produk Indonesia yang Dihadapi RI 2020:
Negara Produk Jenis Tuduhan yang Diinvestigasi 23 Kasus
India Papan serat AD Negara Lain pada 2020 Antidumping (AD)
Pintalan viscose AD
Phtalic Anhydride AD Negara Produk Jenis Tuduhan
Pintalan poliester AD 14 Kasus
Ukraina Material polimer SG Safeguard (SG)
Lembar aluminium AD Kabel SG
Ethyl hexanol Sunset review AD
Panel surya SG Australia Kertas kopi A4 Sunset review AD
Vietnam Pintalan serat poliester AD Selandia Baru Kawat galvanis AD Produk RI yang Paling
Sorbitol AD Uni Eropa Baja nirkarat canai Rentan Dijerat Trade Remedies:
Korsel Baja nirkarat gulungan AD dingin dalam koil AD
Thailand BOPP AD
MSG Sunset review AD Kasus Trade Remedies 1. Kelompok produk mentah atau energi
Turki Kepingan PET SG yang Dihadapi Indonesia yang menjadi subjek pembatasan/pelarangan
Lembar aluminium SG ekspor untuk kepentingan penghiliran di
Serat poliester SG
Afsel Baja nonpaduan AD
Filipina Kendaraan bermotor SG
Sepanjang Pandemi Covid-19 dalam negeri.
Mesir Aluminium mentah SG Aluminium lembaran SG Terdapat 37 kasus trade remedies baru yang 2. Kelompok mineral, batu bara, produk hasil
Ban AD Baja galvanis dan aluminium SG diinisiasi selama pandemi dari 14 negara. Jika alam lain seperti kayu log, skrap logam dan
Kanada Balok beton tertentu AD Baja galvanis lembaran SG ditambah dengan kasus carryover tahun mineral, serta tanah.
OCTG Sunset review AD LLDPE dan HDPE SG sebelumnya, total kasus yang dihadapi sampai 3. Kelompok produk baja, listrik, dan gas.
AS PC strands AD Malaysia PET AD dengan Desember 2020 mencapai 47 kasus. Total 4. Kelompok produk BUMN.
Matras AD Baja nirkarat canai dingin AD nilai ekspor yang berhasil diselamatkan dari jerat
Aluminium lembaran AD Lantai keramik dan trade remedies sepanjang tahun ini mencapai Sumber: Ditjen PPD Kementerian Perdagangan
dan Badan Pusat Statistik (BPS), 2020
Kincir angin AD keramik tembok SG US$336 juta. BISNIS/RADITYO EKO/PETRICIA CAHYA PRATIWI

Harga eceran Rp11.000/eks Untuk Wilayah Kalimantan, Sulawesi, dan Kawasan Timur Indonesia Rp12.000/eks
 Rabu, 30 Desember 2020 2
Sertifikat Dewan Pers No: 05/DP-Terverifikasi/K/II/2017 EDITORIAL
PENERBIT: PT Jurnalindo Aksara Grafika
Wisma Bisnis Indonesia Lt 5 - 8, Jl.KH.Mas. Mansyur 12A, Karet Tengsin,
Jakarta Pusat 10220
Keputusan Menteri Kehakiman tanggal 10 Februari 1986 No: C2-989.HT.01-01-Th 86
Akta Notaris Hobropoerwanto tanggal 11 Juni 1985 No. 6
Antrean IPO Jumbo 2021
P
encatatan saham per- nya cukup baik karena hanya lum Covid-19 memukul ekono- kembali menggairahkan pasar.
Presiden Direktur: Lulu Terianto dana PT Solusi Sinergi terpaut sedikit dari realisasi mi nasional, khususnya pasar Karena itulah, kami berharap
Direktur Pemasaran: Hery Trianto Digital Tbk. hari ini, 2019 sebanyak 55 emiten. modal. antrean IPO jumbo yang urung
Rabu (30/12), menja- Capaian itu tentu tak jelek- IPO jumbo belakangan memang terealisasi pada 2020 dapat ter-
Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Maria Yuliana Benyamin di penutup dari rangkaian IPO jelek amat mengingat dampak langka. Secara historis, dalam 3 wujud tahun depan.
Wakil Pemimpin Redaksi: Fahmi Achmad, Rahayuningsih sepanjang 2020. Perusahaan ber- dari pandemi Covid-19 yang tahun terakhir, rerata hanya ada Beberapa di antaranya yakni
General Manager Konten: Diena Lestari, Galih Kurniawan,
kode saham WIFI itu menjadi turut menciptakan gejolak di dua perusahaan yang mencetak PT Adhi Commuter Properti
Hendri T. Asworo, Surya Mahendra Saputra
emiten ke-51 yang melantai di pasar modal. Musim pagebluk dana jumbo dari hasil IPO. yang membidik dana Rp2,5 trili-
Head of Premium Content & Multimedia: Gajah Kusumo
Bursa Efek Indonesia tahun ini. juga telah menyebabkan banyak Pada 2017, PT Garuda un, PT Widodo Makmur Unggas
Perusahaan melepas 8,04% perusahaan memilih strategi Maintenance Facility Aero Asia mengincar Rp2 triliun, serta PT
Head of Special Digital Products: Yusuf Waluyo Jati
atau setara dengan 156,55 juta wait and see, sehingga nilai Tbk. (GMFI) dan PT PP Presisi Perkebunan Nusantara V dan PT
saham ke publik seharga Rp530 dana yang dihimpun di bursa Tbk. (PPRE) memboyong dana Softex Indonesia masing-masing
Sekretariat Redaksi: Langgeng Wibowo per lembar. Solusi Sinergi Digital menyusut signifikan. segar dari lantai bursa masing- menargetkan Rp1,5 triliun dan
Manajer Konten: Abdullah Azzam, Akhirul Anwar, Amanda mengantongi dana hasil IPO Kondisi pasar yang sepi kare- masing senilai Rp1,13 triliun US$500 juta.
K. Wardhani, Ana Noviani, Andhika Anggoro Wening, Anggara sekitar Rp82,97 miliar. na ditinggal investor institusi dan Rp1,01 triliun. Selain itu, beberapa perusa-
Pernando, Annisa Margrit, Annisa Sulistyorini, Aprianto Cahyo
IPO Solusi Sinergi Digital dan asing membuat calon emi- Pada 2018, PT Bank BRI haan juga telah mengumumkan
Nugroho, David Eka Issetiabudi, Dika Irawan, Duwi Setiya Ariyanti,
Edi Suwiknyo, Emanuel Berkah Caesario, Fajar Sidik, Feni Freycinetia
menambah semarak penawaran ten tidak cukup percaya diri Syariah Tbk. (BRIS) dan PT rencana IPO dengan nominal
Fitriani, Firman Wibowo, Fitri Sartina Dewi, Hadijah Alaydrus, umum di pasar saham dengan melakukan penawaran saham Medikaloka Hermina Tbk. yang cukup besar pada 2021,
Hafiyyan, Hendra Wibawa, Indyah Sutriningrum, Inria Zulfikar, perolehan dana yang relatif ren- perdana berukuran jumbo. (HEAL) menggalang dana seperti Tokopedia dan PT
Kahfi, Lili Sunardi, Lucky Leonard Leatemia, Lukas Hendra T. dah. Kami mencatat, 33 dari 51 Selain mencermati dinamika di Rp1,33 triliun dan Rp1,30 trili- Dayamitra Telekomunikasi atau
Meliyanto, M. Rochmad Purboyo, M. Syahran W. Lubis, M. Taufikul emiten baru tahun ini mengga- pasar modal, calon emiten tentu un. Sementara itu, pada tahun Mitratel, anak usaha PT Telkom
Basari, Mia Chitra Dinisari, M. Khadafi, M. Nurhadi Pratomo, Moh. lang dana IPO di bawah Rp100 juga mempertimbangkan kondi- lalu, PT Gunung Raja Paksi Indonesia (Persero) Tbk.
Fatkhul Maskur, Nancy Yunita, Novita Sari Simamora, Nurbaiti, Nurul
miliar. si internal perusahaan maupun Tbk. (GGRP) dan PT Uni-Charm Kita tentu berharap rencana
Hidayat, Rio Sandy Pradana, Rivki Maulana, Roni Yunianto, Ropesta
Sitorus, Rustam Agus, Saeno, Sri Mas Sari, Stefanus Arief Setiaji,
Tak heran, total penggalang- perkembangan di sektor indus- Indonesia Tbk. (UCID) membu- IPO perusahaan dengan target
Surya Rianto, Tegar Arif Fadly, Oktaviano Donald Baptista, Wike Dita
an dana melalui IPO tahun ini trinya. kukan dana hasil IPO masing- dana jumbo itu dapat mencipta-
Herlinda, Yayus Yuswoprihanto, Yustinus Andri Dwi P., Zufrizal. hanya senilai Rp6,31 triliun. Sepanjang 2020, hanya PT masing Rp1,03 triliun dan kan sugesti pasar. Investor pun
Angka itu jauh di bawah penca- Metro Healthcare Indonesia Tbk. Rp1,24 triliun. kembali bergairah. Terlebih,
Staf Redaksi: Anitana Widya Puspa, Aprianus Doni Tolok, Arif paian pada 2019 yang mencapai yang sukses memboyong dana Kepercayaan diri sejumlah saham IPO selalu menarik per-
Gunawan, Asteria Desi Kartikasari, Azizah Nur Alfi, Bambang Rp15,32 triliun. Namun, jika berukuran jumbo hingga Rp1,03 perusahaan dalam menggalang hatian investor karena kerap
Supriyanto, Denis Riantiza Meilanova, Dewi Andriani, Dhiany Nadya diukur dari jumlah emiten baru, triliun dari IPO yang digelar dana jumbo di bursa efek tentu menciptakan imbal hasil yang
Utami, Dwi Nicken Tari, Finna Ulia Ulfah, Gloria Fransisca K. Lawi, realisasi IPO tahun ini sebetul- pada 13 Maret 2020, atau sebe- bakal jadi momentum untuk tinggi.
Iim Fathimah Timorria, Ipak Ayu Hidayatullah, Jaffry Prabu Prakoso,

OPINI
John A. Oktaveri, Krizia Putri Kinanti, Leo Dwi Jatmiko, Markus
Gabriel Noviarizal Fernandez, M. Richard, Mutiara Nabila, Nindya
Aldila, Nirmala Aninda, Pandu Gumilar, Puput Ady Sukarno, Rahmad
Fauzan, Rayful Mudassir, Reni Lestari, Rinaldi Muhammad Azka,

Periode Menantang
Thomas Mola, Yanita Petriella, Yudi Supriyanto.
Fotografer: Dedi Gunawan.

DIVISI PEMASARAN & PENJUALAN

General Manager Integrated Marketing Solution:
Indah Swarni Lestari, M. Rheza Adrian
Manajer Sirkulasi: Rosmaylinda, Sumarjo
Manajer Marketing: Dwi Putra Marwanto, Erlan Imran,
Rizki Yuhda Rahardian, Vanie Elsis Mariana
Dunia Konsultan
DIVISI PRODUKSI

T
General Manager: Andri Trisuda idak terasa aspek mengalami perubahan Dalam menyikapi kondisi
General Manager Bisnis Indonesia Resource Center: Aprilian Hermawan
tahun 2020 yang sangat cepat. Sebagai ini, Inkindo sebagai learning
Creative Manager: Lucky Prima
telah hampir contoh dengan terbitnya UU organization mengemban
ANAK PERUSAHAAN
mencapai No. 11 Tahun 2020 tentang kewajiban sesuai anggaran
Navigator Informasi Sibermedia: Asep Mh. Mulyana (Direktur),
ujungnya dan Cipta Kerja, banyak seka- dasar dan anggaran rumah
Arnis Wigati, Maftuh Ihsan (General Manager), Siska Kartika, boleh jadi li aturan turunannya yang tangga (AD/ART) yaitu mela-
Ferdinand S. Kusumo, Didit Ahendra (Manajer) tahun ini pula merupakan masih belum selaras. yani, mengembangan dan
Bisnis Indonesia Gagaskreasitama: Chamdan Purwoko (Direktur), pembatas ‘model’ pandemi Oleh karena itu sangat melindungi anggotanya, dan
Yunan Hilmi, (General Manager), Prasektio Nugraha Nagara, seiring dengan rencana diharapkan pemerintah memandang bahwa 2021
Retno Widyastuti, R. Fitriana (Manajer) distribusi vaksin berikut mampu mengharmonisasikan harus dilalui dengan optimis-
Bisnis Indonesia Konsultan: Chamdan Purwoko (Direktur), Donil
progam vaksinasi pada 2021. regulasi sebelumnya ke regu- me berikut beberapa catatan
Beywiyarno (General Manager)
Tak ayal pandemi Covid- lasi baru, sehingga aturan yang harus menjadi perhatian.
19 telah menghentakan turunannya menjadi lebih Beberapa hal penting yaitu
KANTOR PERWAKILAN
berbagai sendi dan sektor jelas, mudah dimengerti, terkait dengan lulusnya
Bali: Feri Kristianto (Kepala Perwakilan), Ni Putu Eka Wiratmini usaha. Berawal dari masalah serta bernafaskan transparan- Inkindo sebagai lembaga
Jl. PB Sudirman No. 4 Denpasar, Bali 80114 Telp/Fax. 0361-4746069 kesehatan hingga meluas si dan tidak saling tindih. akreditasi untuk dunia kon-
Bandung: Ashari Purwo AN (Kepala Perwakilan), Ajijah,
ke masalah ekonomi dan Kedua, big data. struksi, sehingga selanjutnya
Rachman (Fotografer), Jl. Buah Batu No. 46B Bandung 40261,Telp.
sebagainya. Perkembangan sistem tekno- dapat membentuk lembaga
022-7321627, 7321637, 7321698 fax. 022-7321680
Bila mencermati outlook logi informasi saat ini ber- sertifikasi badan usaha yang
Balikpapan: Rachmad Subiyanto (Kepala Perwakilan), Balikpapan
dari International Monetary langsung sangat pesat, dan PETER FRANS bernama Lembaga Penilaian
Superblok, Jl. Jend. Sudirman Stal Kuda Blok A/18, Balikpapan,Telp.
Fund, lembaga tersebut semua data-data khususnya Ketua Umum Inkindo Kesesuaian Sertifikasi Badan
0542-7213507 Fax. 0542-7213508
memberikan estimasi pola yang terkait dengan industri Usaha Inkindo. Lembaga ini
Medan: Fitri Agustina (Kepala Perwakilan), Kompleks Istana Bisnis
V untuk konstraksi pertum- usaha jasa konsultan masih nantinya diharapkan dapat
Center, Medan Maimun, Jl. Brigjen. Katamso No. 6 Medan,Telp. 061-
4554121/4553035 Fax. 061-4553042
buhan ekonomi Indonesia terkotak-kotak, belum tersim- biaya yang tidak berhubung- memberikan sertifikasi untuk
Makassar: Amri Nur Rahmat (Kepala Perwakilan), Jl. Metro
yang tidak terlalu dalam pan dalam satu big data. an langsung dengan biaya badan usaha dengan murah,
Tanjung Bunga Mall GTC Makassar GA-9 No. 16, Makassar,
pada 2020 (minus 5,3%) Untuk itu pemerintah perlu produksi, kapasitas ruang cepat, mudah, dan tepercaya.
Telp. 0411-8114203 Fax. 0411-8114253
dan diperkirakan merangkak membuat suatu sistem yang kerja yang berkurang, aturan Selain itu sesuai rumpun
Palembang: Herdiyan (Kepala Perwakilan), Dinda Wulandari,
naik dengan tajam menja- terintegrasi dengan semua jam kerja dalam masa pan- jasa konsultan diharapkan
Jl. Basuki Rahmat No. 6 Palembang, Telp. 0711-5611474 Fax. 0711-5611473
di 6% pada 2021 dengan data di kementerian/lembaga demi, serta harus lebih mem- segera keluar lembaga pem-
Pekanbaru: Irsad (Kepala Perwakilan), Ruko Royal Platinum No. 89 beberapa asumsi, termasuk terkait. Misalnya saja dalam perhatikan kesehatan dan bina jasa konsultan non-
P Jl. SM Amin, Arengka 2, Pekanbaru, Telp. 0761-8415055(hunting), vaksin edar. Sementara itu, sistem perizinan berusaha keselamatan kerja SDM. Hal konstruksi yakni Bappenas
0761-8415077 Fax. 0761-8415066 Bappenas optimistis di angka berisiko di mana sistem ini tanpa disadari mengubah dengan menginisiasi sebuah
Semarang: Farodlilah (Kepala Perwakilan), Jl. Sompok Baru No. 79 5%, sebuah sinyal positif Online Single Submission beban biaya serta mencipta- aturan (Perpres Mandiri
Semarang, Telp. 024-8442852 Fax. 024-8454527 menuju perbaikan. yang dibuat BKPM terintegra- kan sistem kerja baru. Usaha Jasa Konsultan Non
Surabaya: A. Faisal Kurniawan (Kepala Perwakilan) Miftahul Inkindo sebagai organi- si dengan Sistem Informasi Dunia konsultan juga Konstruksi). Dalam kaitan
Ulum, Peni Widarti, Jl. Opak No. 1 Surabaya, Telp. 031-5670748 sasi tertua dan terbesar di Pengalaman Penyedia Jasa mengalami guncangan hebat itu kami optimistis dapat
Fax. 031-5675853 dunia konsultan di Tanah Air Konstruksi (Simpan) yang akibat pandemi seperti ter- mengambil peran di tengah
memandang 2020 sebagai ada di Kementerian PUPR ungkap dari survei kami kondisi ekonomi bangsa saat
KORAN REGIONAL
masa penuh cobaan untuk atau Sistem Informasi Kinerja terhadap sekitar 6.000 per- ini yang penuh dinamika dan
Solopos: Arif Budisusilo (Presiden Direktur), selanjutnya menapaki 2021 Penyedia (Sikap). usahan pada periode Juni— tantangan untuk selanjut-
Suwarmin (Direktur Pemasaran), Rini Yustiningsih (Pemimpin dengan penuh optimisme. Juli lalu. Survei dilakukan nya menjadi tuan rumah di
Redaksi) Jl. Adisucipto No. 190, Telp. 0271-724811 Fax. 0271-724833 Apalagi kami mewadahi seti- TENDER EFISIEN dengan metoda random negeri sendiri dengan diberi
Harian Jogja: Anton Wahyu Prihartono (Pemimpin Redaksi)
Jl. A.M Sangaji No. 41, Jetis, Jogja, Telp. 0274-583183,
daknya 18 bidang layanan, Dengan adanya big data sampling yang memunculkan peluang menjadi lead firm
Fax. 0274-564440 mulai konsultan budaya, semua menjadi mudah, pelak- beberapa indikator cukup pada proyek-proyek stategis
politik, ekonomi, pendidikan, sananaan tender menjadi lebih dominan. nasional.
kesehatan, sosial, sarana, dan transparan, efektif dan efisien. Pertama, sekitar 99% ang- Selamat datang 2021. Mari
Wartawan Bisnis Indonesia selalu dibekali tanda pengenal lainnya, yang secara umum Diharapkan juga terbangun gota mengalami penurunan kita sambut dengan optimis-
dan tidak diperkenankan menerima atau meminta imbalan
apapun dari narasumber berkaitan dengan pemberitaan. terbagi menjadi dua rumpun sebuah sistem informasi terin- pendapatan. Kedua, hampir me dan kerja nyata.
utama yaitu konsultan kon- tegrasi mengenai jasa kon- 27% anggota kami yaitu
struksi dan konsultan non- truksi dan semua data dapat sekitar 1.300 perusahan
TARIF IKLAN (Rp/mmk) Setiap artikel yang dikirim ke redaksi hendaknya
konstruksi. Dalam kaitan ini terkoneksi dengan penerbit (terbanyak perusahan kecil diketik dengan spasi ganda maksimal 5.000
Umum
Jenis Iklan Hitam Putih Berwarna
kami memandang konsultan dokumen. Adapun mengenai dan menengah) mati suri karakter, disertai riwayat hidup (curriculum
vitae) singkat tentang diri penulis juga
Display Khusus(Prospektus/ sebagai increasing demand kesiapan sumber daya manu- karena adanya refocusing dan dilengkapi foto terbaru. Artikel yang masuk
Neraca/RUPS/Peng Merger)............................... 28.000...................................45.000 merupakan hak redaksi Bisnis Indonesia
Display Umum .........................................................100.000...................................110.000 pada tahun mendatang. sia hendaknya juga menjadi realokasi anggaran. Ketiga, dan dapat diterbitkan di media lain yang
Display Hal. 1 (Maks. 1080 mmk) .....................................—.................................220.000
Banner atas Hal. 1 (uk. 8 x 30 s/d 8 x 50 mmk) .........—.................................235.000 Isu-isu strategis yang meru- perhatian pemerintah. terjadi pemutusan hubungan tergabung dalam Jaringan Informasi Bisnis
Indonesia (JIBI). Apabila lebih dari 1 minggu
Advertorial Hal. 1 (Maks. 1080 mmk) .............................—.................................240.000
Creative Ad................................................................ 110.000..................................120.000
pakan tantangan dan pelu- Ketiga, masa pandemi. kerja yang mencapai sekitar artikel yang diterima belum diterbitkan tanpa
Advertorial Hal. Dalam .......................................... 110.000..................................125.000
Kolom*........................................................................ 60.000................................................—
ang bagi kami pada tahun Banyak sekali industri jasa 35% dari total karyawan. pemberitahuan lain dari redaksi, penulis berhak
mengirimkannya ke media lain. Setiap tulisan
Baris** ........................................................................ 50.000................................................—
*) Minimum 1 kolom x 50mm, **) Minimum 3 baris
mendatang sudah terpetakan konstruksi yang terimbas Keempat, sekitar 80% anggo- yang dimuat merupakan pendapat pribadi
penulis. Artikel dapat dikirim melalui alamat
secara garis besar. Pertama, wabah corona. Muncul ta kesulitan permodalan dan e-mail redaksi@bisnis.com.
Bisnis Indonesia Weekly
Harga Iklan Umum
regulasi. Saat ini banyak banyak sekali tambahan masalah lainnya.
1 Halaman Full Color .........................................................................................75.000.000
1/2 Halaman Full Color....................................................................................40.000.000

SUARA PEMBACA
Harga Iklan Packages
Full Edition ( 12 pages FC )......................................................................... 600.000.000
Half Edition ( 6 pages FC ).......................................................................... 350.000.000
Quarter Edition ( 4 pages FC ) .................................................................. 250.000.000

Spesifikasi
Jenis Iklan
Kemitraan, Layanan Masyarakat,
Hitam Putih
65.000
Berwarna
80.000
Konsumen Pasar ketinggalan zaman. Padahal liki pasar atau konsumen yang an dengan pasar modern dengan
Politik, Kasus Hukum, sebenarnya tidak demikian. jelas. Intinya adalah status ‘tra- sarana yang nyaman karena antara
Lelang/Tender, Dukacita,
Pernikahan, Hotel, Perumpamaan yang disampai- Ibu Rosita mengambil contoh disional’ tidak membuat pasar lain didesain dengan langit-langit
Resto & Cafe, Pendidikan,
Seminar, dan Lowongan
kan Ibu Rosita Theresia di ruang pasar tradisional yang masih tersebut kehilangan pengunjung. tinggi atau bahkan menggunakan
Iklan Occasion (Perkavling) 35.000.000 50.000.000
ini beberapa waktu lalu mena- eksis dewasa ini. Itulah menga- Dengan demikian apabila teknik tanpa langit-langit, sehing-
rik dicermati karena persoalan pa saya sebut sebagai gambaran pemerintah ingin mempertahan- ga hawa di dalamnya tidak panas.
Rekening Bank a.n. PT Jurnalindo Aksara Grafika utama yang dibahas kerap mem- yang pas untuk meluruskan kan pasar tradisional tetap eksis Itulah wujud keselarasan anta-
• Bank BCA Cabang Wisma Asia No. 084-303-757-4
• Bank Mandiri Cabang Wisma Bisnis Indonesia buat banyak orang salah kaprah. anggapan yang keliru mengenai dan mampu mengikuti perkem- ra sisi tradisional dan modern
No. 121-00-9009999-9 Mengapa demikian? Karena eksistensi pasar tersebut. bangan zaman, tidak bisa hanya dalam kehidupan masyarakat.
• Bank BNI ($) Cabang Kramat No. 1-052-886-8
selama ini apa yang disebut atau Oleh karena itu, menurut dengan sekadar melakukan
• Harga Langganan Rp250.000 per bulan dikenal dengan tradisional kerap saya, pasar tradisional harus renovasi fisik semata. Junaidi K. Triwibowo
• Harga Langganan Rp325.000 per bulan Khusus dianggap berkonotasi usang atau tetap hidup karena sudah memi- Dia mampu hadir berdamping- Cikini Raya, Jakarta
Wilayah Kalimantan, Sulawesi
dan Kawasan Timur Indonesia
Percetakan: PT Aksara Grafika Pratama Jl. Rawagelam IV Blok II K, Kav. No. 16B Kawasan Industri Pulogadung Telp. 021-4612348 - Fax 021-4605324
 Rabu, 30 Desember 2020 EDITOR’S CHOICES 3
CUAN PASAR MODAL 2021

LIKUIDITAS BERLIMPAH PACU SAHAM

Bisnis, JAKARTA — Sejumlah sektor diprediksi bakal bersinar dan menjadi pilihan utama pada 2021 mendatang. Di sisi lain,
sektor-sektor andalan tahun ini diperkirakan pindah kelas.

Dhiany Nadya Utami

dhianynadya.utami@bisnis.com

P
rospek pasar saham
tahun depan diper-
kirakan juga cerah
dengan likuiditas
yang deras di pasar
keuangan dunia. Be-
lum lagi didorong oleh dukung-
an paket stimulus oleh Pemerin-
tah Amerika Serikat yang baru
diteken Presiden Donald Trump.
Head of Research MNC Se-
kuritas Edwin Sebayang me-
ngatakan akan terjadi rotasi di
jajaran atas sektor pilihan pada
tahun depan. Pasalnya, investor
akan mengalihkan fokusnya ke
saham-saham dari sektor yang
pulih dengan cepat seiring de-
ngan kebangkitan ekonomi.
“Karena itulah saya lihat
beberapa sektor pilihan utama
akan tumbuh luar biasa sekali
pada 2021 nanti,” kata Edwin
dalam diskusi virtual mengenai
investasi pilihan tahun depan,
Selasa (29/12).
Adapun beberapa sektor yang
masuk dalam pilihan utama
MNC Sekuritas adalah konstruk-
si (ADHI, WIKA, PTPP, WSKT.
WTON, dan WSBP), properti
(SMRA. PWON, BSDE, CTRA.
SSIA, AKRA, DMAS, dan DILD),
intermodal-jalan tol-gas (PURA,
JSMR, dan PGAS), ritel (ACES,
ERAA, dan MAPI), perkebunan
(AALI dan LSIP), perbankan
(BBCA, BBRI, BMRI, dan BBNI),
unggas (CPIN dan JFPA), semen
(SMGR, INTP, dan SMBR), dan
alat berat (UNTR).
Menurut Edwin, salah satu
sektor yang akan bangkit paling
agresif adalah konstruksi karena
proyek-proyek pembangunan
yang tertunda pada 2020 bakal
mulai kembali dijalankan pada
tahun depan. “Konstruksi akan
booming. Jadi earning emiten
emiten-emiten konstruksi akan
naik sekali, bahkan sampai
ratusan persen dibanding tahun
ini yang minus,” paparnya.
Selain itu, sektor intermoda,
jalan tol dan gas juga menjadi
salah satu favoritnya. Dia me-
nilai pemulihan ekonomi akan
mendorong arus barang dan
jasa makin deras sehingga
emiten-emiten terkait
sektor ini akan me-
nikmati imbasnya.
Di sisi lain, sektor
infrastruktur turut
diproyeksi naik meng-
ingat banyak proyek
tersebut yang akan
kembali digenjot,
contohnya pem-
bangunan tol
Trans-Suma-
tera.
Edwin me-
ngemukakan pembangunan in-
frastruktur yang terus berlanjut
akan meningkatkan lalu lintas
dan memicu kenaikan tarif se-
hingga pada akhirnya mendong-
krak pendapatan emiten terkait,
seperti PT Jasa Marga (Persero)
Tbk.
Kebangkitan emiten-emiten
sektor infrastruktur, khususnya
emiten pelat merah, juga akan
ditopang oleh kehadiran Lem-
baga Pengelola Investasi alias
Sovereign Wealth Fund (SWF)
yang akan membantu pembia-
yaan BUMN karya.
Dalam kaitan itu, Edwin juga
membuat daftar sektor pilihan
alternatif yang dapat menjadi
pilihan tahun depan, yakni
sektor pengapalan (BULL dan
PSSI), logam (MDKA, ANTM,
INCO, TINS, dan PSAB), media
(MNCN, SCMA, dan MSIN),
menara telekomunikasi (TOWR
dan TBIG), operator telekomu-
nikasi (TLKM, ISAT, dan EXCL),
FMCG (UNVR), otomotif (ASII),
batu bara (ADRO, PTBA, ITMG,
dan MBAP), kesehatan (KLBF,
PEHA, SILO, MIKA, dan PRDA),
dan konsumer (ICBP, MYOR,
dan HOKI).
“Investor akan mengalihkan
ke saham-saham yang lebih
cepat tumbuh. Jadi, saya mulai
mengalihkan healthcare, farma-
si, konsumer, dan lain-lain itu
ke pilihan alternatif,” katanya.
Adapun PT BRI Danareksa
Sekuritas memilih sektor barang
konsumsi, komoditas, media,
dan konstruksi sebagai pilihan
paling menarik untuk 2021.
Equity Research Manager BRI
Danareksa Sekuritas Andreas
mengatakan pasar saham tahun
depan bakal moncer dengan
likuiditas yang deras di pasar
keuangan global. Hal ini akan
meningkatkan potensi investor
untuk masuk ke negara ber-
kembang, termasuk Indonesia.
Di sisi lain, proses vaksinasi
juga mulai berjalan di berbagai
negara dan diharapkan pandemi
akan semakin terkendali.
Sektor pertama yang jadi
pilihan BRI Danareksa
Sekuritas adalah barang
konsumsi. Pertim-
bangannya, selama
2020 sektor barang
konsumsi cenderung
tahan banting dan tak
terpengaruh pandemi.
Adapun, tahun depan
diproyeksi lebih agre-
sif ke arah positif.
“Jadi tahun ini
bertahannya,
tahun depan
tinggal growth-
nya.”
Adapun top pick BRI Dana-
reksa Sekuritas untuk sektor ini
adalah PT Indofood CBP Sukses
Makmur Tbk. (ICBP) karena
telah terbukti resilient tahun ini.
Pertumbuhan sektor barang
konsumsi akan memantik per-
tumbuhan sektor media karena
belanja iklan sektor tersebut
akan lebih deras setelah banyak
berhemat tahun ini. Pertumbuh-
an media televisi akan men-
capai sekitar 7,5% dan siaran
digital tumbuh 313% sehingga,
lanjutnya, laba bersih sektor
akan tumbuh sekitar 26,8%.
MNCN jadi pilihan utama
dengan proyeksi pertumbuhan
38,9%.
Sektor lain yang akan bersi-
nar tahun depan adalah komo-
ditas, khususnya perkebunan
sawit (CPO) dan logam. Menu-
rut Andreas, emiten CPO akan
menikmati double impact, yakni
kenaikan harga yang diprediksi
terus berlanjut setidaknya hing-
ga kuartal I/2021 serta pemu-
lihan produksi. “Top pick kami
AALI terutama yang mencari
liquidity, tapi kalau ingin yang
potensial upside tinggi BSME.”
Emiten logam juga diproyeksi
bakal ikut bergairah seiring de-
ngan arahan pemerintah terkait
dengan penghiliran nikel. Ada-
pun top pick sektor ini adalah
INCO.
Sektor konstruksi juga ikut
menjadi pilihan BRI Danareksa
Sekuritas yang tahun depan
akan kembali merekah setelah
banyak tertekan pada 2020.
“Top pick ADHI.”
Head of Equity Research
Mandiri Sekuritas Adrian Joezer
menambahkan sedikitnya ada
enam katalis yang akan mendo-
rong kenaikan pasar saham di
Indonesia.
Salah satu yang paling utama
adalah pemulihan ekonomi
yang didorong vaksinasi dan
diikuti oleh normalisasi de-
ngan konsolidasi industri seusai
pandemi, likuiditas global dan
domestik yang melimpah, suku
bunga global yang rendah,
kenaikan harga komoditas, serta
dimulainya reformasi struktural
pemerintah.

 SKEMA PENYALURAN BANSOS 2021

Setkab/Rahmat

Menko PMK Muhadjir Effendy (kanan) bersama Jakarta, Selasa (29/12). Pada tahun depan, bansos
Mensos Tri Rismaharini memberikan keterangan pers tidak lagi berbentuk uang tunai ataupun sembako,
seusai mengikuti rapat terbatas mengenai persiapan bansos nantinya akan langsung ditransfer ke rekening
penyaluran bantuan sosial 2021 di Istana Merdeka, penerima atau diantar langsung via kantor pos.

S P E K T R U M

Menyadari Tahun Baru

Oktaviano D.B Hana kan tahun baru tak lain giaan.
oktaviano.donald@bisnis.com adalah indikasi bahwa Manusia,
manusia ingin bahagia jelasnya, dalam setiap per-

G
egap gempita pe-
rayaan pergantian
tahun baru konon
kabarnya masih
menjadi sesuatu yang asing
di Indonesia pada awal
paruh kedua abad ke-20.
Nikolas Driyarkara, da-
lam artikelnya di majalah
Basis, Tahun III, Januari
1954 mendeskripsikan pada
masa itu, semarak peraya-
an pergantian tahun masih
khas ‘Barat’. Hanya sedikit
yang merayakannya.
Beda jauh dengan masa
kini yang identik de-
ngan pesta kembang api
dan lengking terompet.
Mengapa manusia berpesta
dengan haru dan bahagia
saat pergantian tahun?
Sekilas, pergantian tahun
hanya penanda bahwa
bumi telah sekali putaran
penuh mengitari Matahari.
Tidak ada yang baru.
Driyarkara menemukan
bahwa kebiasaan meraya-
pada masa depan. Seca-
ra ringkas, refleksi atas
perayaan tahun baru itu
dari filsuf kelahiran 13
Juni 1913 tersebut kira-kira
seperti ini.
Menurut dia, manusia
sadar akan waktu, yakni
menyadari ‘yang lalu’ dan
‘yang akan datang’ melalui
‘saat sekarang’. Sintesis ini
adalah pengalaman diri.
Namun, kesadaran ini
tak selalu nampak jelas.
Hanya terjadi bila suatu
peristiwa seolah dengan
sendirinya memicu refleksi.
Peristiwa seperti kecelaka-
an, ulang tahun, dan juga
pergantian tahun akan
membawa suatu refleksi
atas diri sendiri menge-
nai ‘yang sudah lalu’ dan
‘yang akan datang’.
Bagi Driyarkara, dalam
momen seperti itu, manusia
mengalami diri sendiri seba-
gai sejatinya, yakni sebagai
‘kehausan’ akan kebaha-
buatannya bermaksud untuk
bahagia, bahkan untuk aksi
bunuh diri sekalipun.
Dalam kesadaran dirinya,
manusia juga merasakan
kekhawatiran akan hal-hal
yang mengancam kemung-
kinan itu. Jadi, selain
mengerti akan dirinya
sendiri sebagai kemungkin-
an untuk berbahagia, juga
kemungkinan sebaliknya.
Itulah yang disebut Driyar-
kara sebagai penyebab utama
adanya rasa haru, bimbang,
dan ragu yang mewarnai pe-
rayaan tahun baru. Termasuk
saat ini di tengah ancaman
nyata Covid-19.
Namun, pergantian ta-
hun tetap patut disambut
dengan gembira. Setidak-
nya sebagai pengingat atas
hidup yang masih ada
dengan kemungkinannya
menuju kebahagiaan, seka-
ligus penanda bahwa ma-
sih ada kontingensi untuk
menghadapi bahaya.
4 INDUSTRI Rabu, 30 Desember 2020

KAWASAN INDUSTRI TERINTEGRASI

ADA MIMPI DI BINTUNI

“Papua Barat utamanya disokong di hulu migas tapi belum menekan kemiskinan. Jangan sampai ada kebijakan seperti air
mancur. Sumbernya dari sini tapi memancarkan air melewati daerah air mancur itu.”

Muhammad Ridwan & Nurbaiti

redaksi@bisnis.com

A
pa yang diung- Pemerintah juga telah mene- basis industri penopang bahan Kementerian Perindustrian
kapkan Wakil tapkan Teluk Bintuni sebagai baku untuk sektor lainnya Muhammad Khayam mengata-
Gubernur Papua
Barat Mohamad
Lakatoni dalam
sebuah webinar
yang digelar, Senin (28/12),
bukanlah ujug-ujug, keluar
begitu saja.
Papua Barat memiliki banyak
kawasan industri khusus yang
merupakan bagian dari Proyek
Strategis Nasional (PSN).
Namun, mimpi untuk men-
datangkan investasi hingga ra-
tusan triliun, mengendap begitu
saja. Persoalan ketidakpastian
harga gas disebut menjadi pe-
seperti otomotif, plastik, tekstil,
cat, kosmetik hingga farmasi.
Apalagi, kata Airlangga,
Pulau Papua masih menyimpan
sumber daya alam yang me-
limpah, bahkan 30% dari total
cadangan migas nasional ada
di kawasan Indonesia Timur.
“Sekitar 11 tahun
silam, pemerintah
pernah punya
mimpi adanya
kan pemilihan off-taker akan
rampung pada Januari 2021.
Sejauh ini, kandidat off-taker
tersebut seluruhnya masih ber-
asal dari BUMN, tetapi Kemen-
perin masih akan mendorong
skema kerja sama pemerintah
dan badan usaha (KPBU).
sumber daya alam mulai dari nyebabnya. Namun, letak geografis dan Ada dua sektor manufak-
minyak dan gas bumi, batu Hingga akhirnya kini, Teluk minimnya infrastruktur menjadi proyek petrokimia tur yang akan memanfaatkan
bara, kelapa sawit, hingga Bintuni masuk dalam Rencana hambatan terbesar belum op- terintegrasi berskala potensi alam Bintuni, yakni
komoditas laut. Sayangnya, Pembangunan Jangka Mene- timalnya pemanfaatan sumber industri urea dan metanol, de-
kekayaan alam yang berlimpah ngah Nasional (RPJMN) 2020— daya alam di wilayah itu. besar di Teluk Bintuni. ngan total investasi setidaknya
itu belum sepenuhnya mampu 2024 sebagai kawasan industri Begitu juga dengan paso- US$2,3 miliar.
meningkatkan pertumbuhan terintegrasi dari hulu hingga kan listrik yang masih belum Sejauh ini, dialog terkait de-
ekonomi dan memberikan mul- hilir, mulai dari pengembangan cukup merata, baik untuk ka- telah menyiapkan pembangun- ngan off-taker industri petroki-
tiplier effect kepada masyarakat. produksi gas sampai pada pab- wasan industri maupun untuk an pabrik pupuk di kawasan mia di Bintuni baru dengan PT
Lakatoni memberikan con- rik petrokimia dan pembangkit kebutuhan masyarakat. “Untuk industri Bintuni. “Kita meren- Pertamina (Persero). Namun,
toh, di sekitar proyek migas di listrik berbasis gas. kawasan industri, listrik itu canakan pembangunan pupuk masih ada sekitar 11 pabrikan
Kabupaten Teluk Bintuni yang “Pemerintah upayakan Teluk ibarat darah. Misalnya belum di Bintuni, kami sudah menu- lain yang berminat menjadi off-
menjadi lokasi proyek Tangguh Bintuni tarik investasi dalam ada listrik, kemudian harapan gaskan Pupuk Indonesia untuk taker industri tersebut. “Maka
Train 3, proyek pengembangan dan luar negeri. Chayil [Energy untuk menarik investasi masuk melakukan proyek tersebut,” dari itu, kami gunakan skema
Blok Kasuri, dan pembangun- Pte. Ltd.], perusahan Eropa akan sulit juga,” kata Deputi tutur Menteri Energi dan Sum- KPBU lagi,” tuturnya kepada
an komplek Kawasan Industri investasi senilai Rp28 triliun Perencanaan Penanaman Modal ber Daya Mineral Arifin Tasrif. Bisnis, Selasa (29/12).
Onar, masih terdapat wilayah bangun [kilang] petrokimia di Badan Koordinasi Penanaman Saat ini, PT Pupuk Indone- Di sisi lain, Asosiasi Industri
yang belum teraliri listrik. Teluk Bintuni,” kata Menteri Modal Nurul Ichwan. sia (Persero) tengah mengkaji Olefin, Aromatik, dan Plastik
Sekitar 11 tahun silam, pe- Koordinator Bidang Perekonomi- Untuk itu, Deputi Opera- rencana pembangunan pabrik Indonesia (Inaplas) berharap
merintah pernah punya mimpi an Airlangga Hartarto. si SKK Migas Julius Wiratno petrokimia di Bintuni dan agar penghiliran metanol di
adanya proyek petrokimia terin- Petrokimia memang menjadi mendorong para kontraktor Kepulauan Yamdena. “Kami Pulau Emas dapat mencapai
tegrasi berskala besar di Teluk salah satu industri yang disiap- yang beroperasi di wilayah itu sudah tandatangan MoU sama produksi plastik. Namun, dia
Bintuni, wilayah yang memiliki kan bisa berkembang di Teluk dan memiliki daya lebih untuk Inpex untuk utilisasi gas 150 tidak memungkiri persoalan
gas alam hingga 14,4 triliun Bintuni. Harapannya, kawasan bisa dialirkan untuk kebutuhan MMcsfd. Kalau bisa terwujud tarif gas yang belum kompetitif
standar kaki kubik (TCF). itu mampu menjadi masyarakat. dengan harga baru, mau bikin masih menjadi kendala.
Berdasarkan data PT co-production amoniak dan “Negosiasinya masih sensi-
Perusahaan Listrik Ne- metanol,” ujar Dirut Pupuk tif karena tarif gasnya belum
gara (Persero), kawasan Indonesia Bakir Pasaman. masuk. Kalau untuk petrokimia
industri Bintuni membu- Di sisi lain, Bupati Teluk maunya US$3 per MMBtu. Ma-
tuhkan pasokan aliran Bintuni Petrus Kasihiw menga- kanya itu alot,” kata Direktur
listrik sebesar 423 takan pihaknya tengah me- Pengembangan Bisnis Inaplas
megawatt. nyiapkan sumber daya manu- Budi Susanto Sadiman kepada
sia agar bisa terserap dalam Bisnis, Selasa (29/12).
NILAI TAMBAH proyek-proyek yang ada. “Kami Bagaimana pun, untuk mem-
Untuk mem- tidak ingin terlena dengan bangun industri petrokimia
berikan nilai banyaknya investasi. Kami mau berbasis gas, kunci utamanya
tambah, anak-anak daerah juga bisa adalah ketersediaan dan harga
pemerintah ikut serta dalam perkembangan gas. Semoga ada titik terang,
industri di Bintuni,” katanya. sehingga mimpi adanya proyek
Terkait dengan rencana pem- petrokimia terintegra-
bangunan industri petrokimia si berskala besar di
Kawasan Industri Teluk Bintu- Teluk Bintuni bisa
ni, Direktur Jenderal Industri menjadi nyata. (Andi
Kimia, Farmasi, dan Tekstil M. Arief)

INDUSTRI JANGKAR
Kawasan Industri Teluk Bintuni difokuskan pada pengembangan industri metanol
berbasis gas alam sebagai industri jangkar (anchor industry). Tidak hanya masuk
dalam daftar Proyek Strategis Nasional sejak 2009 lalu, rencana pembangunan
Kawasan Industri Teluk Bintuni juga masuk dalam buku KPBU yang dirilis Kementerian
PPN/Bappenas serta daftar Major Project dalam dokumen Rencana Pembangunan
Bisnis/Adi Pramono
Jangka Menengah Nasional 2020—2024.

3URoO.DZDVDQ%LQWXQL Proyek Tangguh Train-3 Sumatra 33

Nama proyek: Perkiraan Biaya: Jawa 58

Kawasan Industri Teluk Bintuni Estimasi produksi:
• Kawasan Industri US$182,3 juta
400 MMscfd dan 3.000 bopd Kalimantan 8
Lokasi: Provinsi Papua Barat • Industri Metanol US$827,3 juta Jumlah Kawasan Industri Indonesia 2019
Luas wilayah: 1.000 hektare Pemasok Gas: Tangguh Train 3 Estimasi onstream:
Kuartal IV/2021 Sulawesi 4
Target investasi: Rp300 triliun (BP Tangguh)
Karakter: Kawasan industri Volume Gas: 90 MMscfd pada 2021, Investasi: US$8,9 miliar
berbasis gas dan petrokimia tambahan 90 MMscfd pada 2026 Realisasi November 2020: Proses konstruksi 15 Status Kawasan Industri Indonesia 2019
Tenaga kerja: + 3.500 orang Perkiraan jangka waktu konsesi: • Onshore 89,32% dari target 91,1%
Skema pendanaan: 23 tahun • Offshore 99,19% dari target 99,98% Beroperasi 103
Kerja sama Pemerintah Badan Kebutuhan energi: Tantangan: Tambahan biaya US$750 juta dan
Usaha (KPBU) 423 MW Tahap perencanaan 10 Sumber: Kementerian Perindustrian
pandemi Covid-19

PEMULIHAN MANUFAKTUR PEMERINTAH TEKAN IMPOR LPG

Industri Keramik Kian Kokoh
Bisnis, JAKARTA — kat ke level 72,5%, lihan industri kera- mukakan per akhir
Industri keramik na- kendati sebelumnya mik lebih cepat, di November 2020 uti-
sional terus bergeliat sempat anjlok hing- antaranya stimulus lisasi produksi kera-
dan makin membaik ga 30% pada kuartal penurunan harga gas mik nasional sudah
setelah sempat terpu- II/2020. tertentu yakni US$6 bisa meningkat ke
ruk akibat pandemi Ketua Umum Aso- per MMBtu dan pem- angka 65%, seperti
Covid-19. siasi Aneka Keramik berlakuan safeguard tingkat utilisasi pada
Produsen keramik Indonesia (Asaki) Edy untuk produk impor awal 2020 sebelum
memproyeksikan Suyanto mengatakan China, India, dan Vi- pandemi.
rerata utilisasi pada sejumlah faktor yang etnam sebagai upaya Dari sisi produksi,
2021 akan mening- mendukung pemu- mendukung industri dia memproyeksikan
dalam negeri. pada 2021 akan men-
“Hal itu juga dekati 400 juta m2.
PENGUMUMAN PENURUNAN MODAL
sebagai pening- Jika angka itu terca-
PT ARYAMEDIKA TEGUH TUNGGAL katan daya saing pai, maka Indonesia
Direksi PT Aryamedika Teguh Tunggal, berkedudukan di Kabupaten Tangerang (“Perseroan”), industri serta pe- berpotensi memper-
dengan ini mengumumkan bahwa berdasarkan Keputusan Sirkuler sebagai pengganti Rapat
Umum Pemegang Saham tanggal 28 Desember 2020, Para Pemegang Saham telah memutuskan: nguatan industri baiki peringkat pro-
Menyetujui pengurangan Modal Dasar Perseroan semula sebesar Rp805.463.472.000 (delapan
ratus lima miliar empat ratus enam puluh tiga juta empat ratus tujuh puluh dua ribu Rupiah) menjadi
keramik terha- dusen terbesar di du-
sebesar Rp657.611.468.000 (enam ratus lima puluh tujuh miliar enam ratus sebelas juta empat
ratus enam puluh delapan ribu Rupiah) dan Modal Ditempatkan dan Disetor Perseroan semula
dap ancaman nia menjadi ranking
sebesar Rp201.365.868.000 (dua ratus satu miliar tiga ratus enam puluh lima juta delapan ratus
enam puluh delapan ribu Rupiah) menjadi sebesar Rp164.402.867.000 (seratus enam puluh
produk impor 6 atau 7, naik dari
empat miliar empat ratus dua juta delapan ratus enam puluh tujuh ribu Rupiah). yang sangat di- posisi pada 2019 di
Bagi pihak-pihak yang berkeberatan atas keputusan tersebut, sesuai dengan ketentuan Pasal 45
Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, dapat mengajukan keberatan rasakan manfa- peringkat 8. “Kita bah-
kepada Perseroan dengan tembusan disampaikan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia
Republik Indonesia dalam jangka waktu 60 hari sejak tanggal pengumuman ini. atnya,” katanya kan pernah menjadi Bisnis/Paulus Tandi Bone
Kabupaten Tangerang, 30 Desember 2020 kepada Bisnis, peringkat kelima ter- Pekerja memindahkan tabung gas elpiji 3 kilo- terhadap impor liquefied petroleum gas (LPG) melalui
Direksi
PT ARYAMEDIKA TEGUH TUNGGAL
Selasa (29/12). besar di dunia,” ujar gram dari kapal di Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa program satu juta kompor induksi.
Edy menge- Edy. (Ipak Ayu H. Nurcaya) (29/12). Pemerintah akan mengurangi ketergantungan
 Rabu, 30 Desember 2020 INDUSTRI 5
TANTANGAN EKSPOR 2021

ARAL MENGINTAI DI BALIK MITRA PAKTA

Bisnis, JAKARTA — Utilisasi pakta dagang bakal dijadikan pemungkas untuk mengatrol ekspor pada 2021. Faktanya, hambatan
teknis perdagangan justru lebih banyak datang dari negara yang sudah menjalin kerja sama internasional dengan Indonesia.

Iim F. Timorria & Wike D. Herlinda

redaksi@bisnis.com

D
alam konteks itu, mengakibatkan tiap negara cen- mengimbau agar pelaku usaha bisa bersaing di pasar global.
Direktur Peng- derung berusaha melindungi ke- sebisa mungkin comply dengan “Bila ekspor nasional terus me-
amanan Perda- pentingan nasional masing-masing. persyaratan di negara tujuan ekspor nerus didominasi oleh komoditas
gangan Kemente- Terlebih, lanjutnya, pandemi supaya produk ekspor kita tidak tertentu, stabilitas penerimaan
rian Perdagangan Covid-19 menjadi katalis peru- terus terkena HTP,” jelas Pradnya. ekspor rentan hancur seketika
Pradnyawati meng- bahan dalam rantai nilai global Tak hanya itu, instrumen peng- bila diserang hambatan dagang
afirmasi perluasan akses pasar atau global value chain, khususnya amanan perdagangan atau trade di negara tujuan,” ujarnya.
ekspor dan investasi asing pada dalam hal pengembangan teknologi remedies kian aktif diimplemen- Tak hanya itu, kalangan pengu-
2021 akan diintensifkan melalui baru, peningkatan nasionalisme tasikan banyak negara selama saha mengaku siap untuk mengha-
pemanfaatan empat instrumen ekonomi, dan pengedepanan pro- pandemi. Tahun ini, RI diadang 47 dapi hambatan teknis perdagang-
fasilitasi perdagangan internasional. duk-produk berkelanjutan. kasus trade remedies. Sebanyak 37 an berupa rumitnya persyaratan
Keempatnya a.l. Regional Com- “Kombinasi deglobalisasi dan di antaranya adalah kasus baru. teknis di negara tujuan ekspor

prehensive Economic Partnership
(RCEP), Indonesia-EFTA CEPA,
Indonesia-Korea CEPA, dan gene-
ralized system of preference (GSP).
“Terutama untuk GSP, di mana
dari 3.572 produk yang tercakup,
Indonesia baru memanfaatkan
untuk 700 produk dengan nilai
hanya US$1,8 miliar pada 2019.
Jadi potensinya masih sangat besar
karena masih banyak pengusaha
yang belum well informed tentang
GSP,” ujarnya, Selasa (29/12).
Permasalahannya, tegas Pradnya,
negara yang sudah memiliki pakta
dagang dengan Indonesia selama
ini justru tercatat paling dominan
dalam menerapkan hambatan tek-
nis perdagangan (HTP) terhadap
produk-produk ekspor RI.
Berdasarkan rekapitulasi Kemen-
dag, sepanjang 2020 setidaknya
terdapat 10 kasus HTP yang di-
hadapi Indonesia dari 7 negara.
(Lihat infografis)
Dari ketujuh negara tersebut, 5
di antaranya dalam proses atau
bahkan sudah menjalin pakta
dengan Indonesia, baik secara
bilateral maupun regional. Mereka
a.l. China, Uni Eropa, Jepang,
Vietnam, dan Bangladesh.
Menjelaskan fenomena itu, Prad-
nya berpendapat kerja sama per-
dagangan dunia dalam beberapa
tahun terakhir memang menga-
rah pada tren deglobalisasi yang
pandemi inilah yang mendorong
peningkatan kebijakan perdagang-
an yang makin protektif. Instrumen
hambatan teknis perdagangan pun
makin disukai negara-negara di
dunia. Kita harus mengantisipasi
hambatan ini, karena yang banyak
menerapkan justru negara-negara
yang sudah menerapkan kerja sama
dengan Indonesia,” ungkapnya.
Dia menjelaskan pada saat suatu
negara terpaksa menurunkan tarif
karena terikat kesepakatan dalam
pakta, kecenderungan mereka un-
tuk menggunakan hambatan non-
tarif makin tinggi sebagai alternatif
proteksi pasar domestiknya. Hal
itu menjadi penyebab hambatan
teknis perdagangan lebih banyak
dilakukan oleh mitra kerja sama
dagang RI.
Pradnya menyebut hambatan
teknis perdagangan yang belakang-
an ini cukup sering digunakan
mitra dagang adalah kesepakatan
sanitary and phytosanitary untuk
produk pangan. Contohnya, ekspor
susu RI sempat terganjal isu ini di
Hong Kong karena masalah label.
Tidak terpenuhinya persyaratan
keamanan pangan, mutu barang,
dan standar oleh negara tujuan
ekspor dituding sebagai musabab
maraknya hambatan teknis perda-
gangan terhadap produk ekspor
Indonesia yang berujung pada
penolakan di negara tujuan.
“Untuk itu, meski sudah
ada kerja sama per-
dagangan,
Sebelum pandemi, sebut Prad-
nya, RI hanya menghadapi 14—20
kasus. Artinya, jerat trade reme-
dies terhadap Indonesia selama
pandemi melesat hampir 100%
dibandingkan dengan periode
prapandemi.
Adapun, negara-negara Asean
tercatat menjatuhkan 12 kasus
pengamanan perdagangan terhadap
RI, India 7 kasus, dan Amerika
Serikat 4 kasus. “Jadi sekarang
penggunaan trade remedies bukan
saja dilakukan negara maju, tetapi
juga berkembang akibat degloba-
lisasi,” kata Pradnya.
Sekadar catatan, Kementerian
Perdagangan menargetkan eks-
por pada 2021 mencapai US$180
miliar, naik dari target tahun ini
senilai US$130 miliar. Sepanjang
Januari—November 2020, RI sudah
melampaui target dengan capaian
ekspor senilai US$146,78 miliar.
SUDAH TEPAT
Di lain sisi, kalangan pengusaha
menilai Indonesia telah berada di
jalur yang tepat dalam menjalin
pakta meski tren proteksionisme
global kian marak.
Wakil Ketua Umum Kadin In-
donesia Bidang Hubungan In-
ternasional Shinta W. Kamdani
mengatakan jalinan kerja sama
dagang penting untuk jaminan
iklim berdagang antarnegara di
tengah berlangsungnya reformasi
WTO selaku wasit perdagangan
internasional.
“
Kombinasi
deglobalisasi dan
pandemi inilah
yang mendorong
peningkatan kebijakan
perdagangan yang
makin protektif.
perdagangan dan akses ekspor
nasional di tengah ketidakpastian
yang terjadi secara multilateral.”
Makin maraknya penggunaan
hambatan teknis perdagangan dan
trade remedies pun disebut Shinta
tidak bisa dihindari karena me-
rupakan hak semua negara dan
diperkenankan dalam aturan WTO.
Untuk itu, koordinasi antara
pemerintah dan eksportir perlu
dibenahi sehingga pembelaan bisa
dilakukan secara efisien.
Di samping itu, dia mengha-
rapkan industri dalam negeri bisa
terus meningkatkan kapasitas agar
pada 2021.
Sekjen Asosiasi Produsen Serat
dan Benang Filamen Indonesia
Redma Gita Wiraswasta menga-
takan ekspor produk pertekstilan
pada 2021 akan diarahkan untuk
kebutuhan pakaian medis dan
sandang ramah lingkungan.
“Memang tren selama pandemi
banyak negara yang protektif, te-
tapi ada peluang dari dua aspek
ini. Untuk sisi pakaian medis,
kami sudah siap dari sisi hulu
sementara aspek sustainability
terus digenjot,” kata Redma.
Senada, Ketua Harian Asosiasi
Produsen Biofuel Indonesia Paulus
Tjakrawan mengatakan produk
biodiesel RI siap kembali diekspor
pada 2021 dan memenuhi per-
syaratan teknis di negara tujuan.
Sebagaimana diketahui, sepan-
jang 2020 Indonesia sama sekali
tak melakukan ekspor biodiesel
karena serapan domestik mencapai
9,6 juta kiloliter.
“Kapasitas biodiesel pada 2021
akan meningkat dan kami produ-
sen akan mencari pasar yang kuat
karena konsumsi dalam negeri
diperkirakan berkurang. Dalam
hal ini kami akan konsultasi ke
Direktorat Pengamanan Perdagang-
an soal potensi trade remedies.”
Biodiesel memang menjadi salah
satu komoditas dengan hambatan
dagang yang besar. Catatan Bisnis
menunjukkan produk ini diganjar
tuduhan subsidi dan dumping
oleh AS dan UE.

Tersandung saya “FTA maupun CEPA penting bagi

Indonesia untuk menjamin iklim
3 Inisiasi Kasus Hambatan Teknis Perdagangan (HTP)
terhadap RI pada 2020
Mitra Dagang 2

Hambatan teknis perdagangan (HTP) masih

jamak ditemui Indonesia. Ironisnya, negara 1 1 1 1 1
yang paling banyak menerapkan HTP
terhadap produk Indonesia adalah mitra
dagang utama atau justru negara yang sudah
memiliki kesepakatan kerja sama dengan RI. BISNIS/SINTA NOVIZAH Uni Eropa China Inggris Mesir Jepang Vietnam Bangladesh
Ketentuan SPS untuk keamanan produk
pangan menjadi salah satu isu HTP yang Produk RI yang Terkena HTP pada 2020 Sumber: Direktorat PPD Kemendag, 2020
paling sering dihadapi Indonesia.
Negara Tujuan Ekspor Produk Bentuk HTP
Mesir Kertas rokok Pengenaan tarif 10%
Jepang Tuna beku Dituding tercemar karbon monoksida
Bangladesh Kertas rokok Pengenaan tarif 10%
Vietnam Kertas rokok Pembatalan kuota
Uni Eropa Sawit & produknya Amandemen 3-MCPD dan GE
Isu Utama yang Disorot Negara Mitra Dagang RI Produk pangan Amandemen klorofilos dan klorofiros metil
Produk pangan Rencana amandemen glifosat
Kewajiban Lisensi impor Pembatasan Pajak ekspor TKDN Kemudahan investasi China Kertas rokok Tidak dikeluarkan perizinan impor
sertifikasi ekspor produk (UU Cipta Kerja dan Keping konjac Penolakan impor
produk halal mentah insentif investasi)
Inggris Produk perkebunan Uji kelayakan

KELANGKAAN KOMPONEN PC  RENCANA PENGGABUNGAN INDOSAT DAN TRI

Pasar Komputer Tak Terdampak

Bisnis, JAKARTA — Pro-
yeksi kelangkaan komponen
komputer pada 2021 diyakini
tidak memberi dampak sig-
nifikan terhadap pasar gawai
di Tanah Air.
Perusahaan riset Canalys
melaporkan pandemi Covid-19
mengerek penjualan komputer
personal/personal computer
(PC) dan komputer jinjing
(laptop) di seluruh dunia.
Pada 2020, penjualan PC
dan laptop mencapai 300 juta
unit, naik 15% dari 2019.
Namun, permintaan yang
meningkat ini justru menam-
bah beban pada rantai pasok
PC dan laptop yang sudah
terlebih dahulu terdampak
pandemi.
Akibatnya, pada 2021 di-
prediksi terjadi kelangkaan
komponen laptop dan PC,
jumlahnya terbatas di beberapa
lokasi saja.
Menanggapi hal tersebut,
Direktur ICT Institute Heru
Sutadi mengatakan isu ke-
langkaan komponen tidak
terlalu berdampak signifikan
bagi pasar gawai RI, lantaran
banyak PC dan laptop yang
masuk ke Tanah Air dalam
bentuk produk jadi/siap pakai.
“Kelangkaan memang terja-
di di pabrikan, tetapi hingga
kini produk [impor] masih
bisa masuk tanpa kendala,”
ujarnya, Selasa (29/12).
Lebih lanjut, dia mengamini
pandemi membuat penjual-
an ponsel, PC, dan laptop
segmen menengah ke atas
meningkat untuk memenuhi
kebutuhan bekerja dan belajar
dari rumah.
Meski demikian, lanjutnya,
gawai lantaran uangnya lebih
diprioritaskan untuk kebutuh-
an lainnya.
“Meskipun kebutuhan digi-
tal meningkat, banyak orang
memilih kebutuhan prioritas
untuk dibeli seperti makanan,
kesehatan, serta pendidikan.
Kalaupun ada uang berlebih,
uangnya akan lebih banyak
ditahan untuk jaga-jaga ka-
lau dampak ekonomi akibat
pandemi panjang,” kata Heru.
Sementara itu, pendiri ko-
munitas Gadtorade Lucky
Sebastian berpendapat isu
kelangkaan komponen kom-
puter tetap akan berdampak
pada pasar gawai di Indonesia.
“Indonesia masih banyak
mengimpor PC dan laptop
dari pabrikan China. Jadi ke-
langkaan [komponen] di sana
akan berpengaruh terhadap Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

khususnya produk kartu gra- resesi ekonomi yang terjadi ketersediaan barang yang utuh Delman melintas di dekat logo Indosat Ooredoo digabungkan seiring dengan proses negosiasi yang
fis. Meski stoknya saat ini di Indonesia memberikan rem di sini [Indonesia],” katanya. di Jakarta, belum lama ini. PT Indosat Tbk. (ISAT) dan telah dilakukan oleh masing-masing induk usahanya,
masih aman, diperkirakan bagi masyarakat untuk belanja (Akbar Evandio) PT Hutchison 3 Indonesia (Tri Indonesia) akan segera yakni Ooredoo Q.P.S.C dan CK Hutchison Holdings Ltd.
6 REGIONAL Rabu, 30 Desember 2020

PENANGANAN COVID-19

PSBB SERENTAK PERLU INTERVENSI

Bisnis, JAKARTA — Meningkatnya transmisi penularan Covid-19 di pengujung 2020 memunculkan wacana penerapan kembali
PSBB secara ketat di wilayah DKI Jakarta. Upaya itu dinilai akan lebih efektif dalam upaya memutus rantai penularan virus
corona jika dilakukan secara serentak oleh pemerintah daerah di seluruh Pulau Jawa.
Nyoman Ary Wahyudi & Akhirul Anwar
redaksi@bisnis.com

P
enambahan kasus ter-
konfirmasi Covid-19 DKI Jakarta
secara harian berada • Pemprov DKI Jakarta mewacanakan bakal menarik rem darurat setelah
di atas 5.000 per hari evaluasi PSBB transisi yang berakhir 3 Januari 2021.
dalam kurun waktu • Akademisi mendesak DKI Jakarta menerapkan PSBB ketat serentak
sebulan terakhir. bersama dengan Pemda di Pulau Jawa.
Angka tersebut menunjukkan Jawa Tengah
bahwa transmisi penularan vi- • Pemudik tidak terlalu banyak lonjakan dibandingkan libur akhir 2019
rus corona masih cukup tinggi • Gubernur Ganjar Pranowo mengimbau masyarakat tidak bepergian selama
di tengah masyarakat. libur Natal dan Tahun Baru
Pada awalnya penularan cukup
tinggi diduga berasal dari klaster Kota Bandung
liburan panjang pada akhir Ok- • Perjalanan warga ke DKI Jakarta dibatasi.
• Warga yang bepergian ke wilayah DKI Jakarta harus menyertakan rapid test
tober 2020.
Namun, hingga tiba periode SKENARIO DISIAPKAN antigen.
• Wisatawan yang kurang sehat diminta untuk menunda kunjungan ke Kota
libur akhir tahun, penambahan Pemerintah daerah menyiapkan
kasus naik turun di angka 7.000 Bandung.
beragam skenario terkait pembatasan • Pemkot Bandung menggelar rapid test antigen secara acak terhadap
dan 6.000 alias konsisten tinggi.
Pemerintah daerah yang ber- aktivitas masyarakat untuk memutus wisatawan.
wenang melakukan pengendalian rantai penularan virus corona seiring Daerah Istimewa Yogyakarta
aktivitas masyarakat menyadari GHQJDQMXPODKNDVXVWHUNRQoUPDVL • Pemprov DIY mengkaji usulan DPRD untuk penerapan pembatasan sosial
potensi ledakan kasus Covid-19 Covid-19 yang terus mengalami berskala besar (PSBB).
pada awal 2021. • DPRD menilai DIY sudah memenuhi syarat penerapan PSBB.
Berbagai rencana harus disi- peningkatan. • Pemeriksaan kendaraan pendatang di perbatasan DIY perlu kembali
apkan oleh pemerintah daerah Sumber: diterapkan seperti saat arus mudik lebaran.
untuk memutus rantai penularan Pemberitaan, diolah

Covid-19 agar kasus positif tidak Jawa Timur

kian meluas.
Epidemiolog dari Griffith Univer-
sity Dicky Budiman mengatakan
upaya memutus rantai penularan
Covid-19 saat ini bisa dilakukan
dengan pembatasan sosial berskala
besar (PSBB)serentak antardaerah
seluruh indikator epidemiologi
milik DKI Jakarta telah meningkat
drastis menuju akhir 2020.
• Berkolaborasi dengan seluruh elemen untuk memutus penyebaran Covid-19.
• Kabupaten Malang menerapkan PSBB lokal tingkat RT dan RW.
Bisnis/Adi Pramono
RW dibandingkan dengan PSBB akan mempertimbangkan itu,” kata
ketat di tingkat kabupaten untuk Sekretaris Daerah DIY Kadarmanta
mencegah persebaran Covid-19 Baskara Aji dikutip dari Antara,

di Pulau Jawa.
“Dengan situasi saat ini keba-
karan kasus di hampir semua
wilayah di Jawa ini, PSBB ha-
rus dilakukan bersama, bersinergi
antardaerah tidak cukup di DKI
saja. Kalau DKI saja tidak akan
efektif,” kata Dicky melalui pesan
suara, Senin (28/12).
Langkah PSBB serentak dapat
difasilitasi oleh pemerintah pusat
agar bisa berjalan efektif.
Tanpa intervensi, menurutnya,
kurva Covid-19 secara nasional
akan semakin terpuruk pada ku-
artal pertama 2021.
Wakil Gubernur DKI Jakarta
Ahmad Riza Patria memberi sinyal
Pemprov DKI Jakarta bakal me-
narik rem darurat atau emergency
break di tengah peningkatan kasus
konfirmasi positif Covid-19 harian
di DKI Jakarta.
Keputusan menerapkan kembali
PSBB ketat bakal diambil setelah
diadakannya evaluasi PSBB tran-
sisi yang berakhir pada 3 Januari
2021 mendatang.
“Apakah dimungkinkan, nanti
Pak Gubernur akan ada emergency
break. Nanti kita akan lihat sesuai
dengan fakta dan data ini memang
sangat dinamis sekali terkait fakta
dan data,” kata Ariza.
Ariza meminta seluruh pihak
kooperatif dalam mematuhi pro-
tokol kesehatan agar tidak terjadi
peningkatan kasus harian selepas
libur akhir tahun.
Sementara itu, menurut Dicky,
Indikator yang dimaksud meli-
puti penambahan kasus konfirmasi
positif Covid-19 harian, peningkat-
an positivity rate atau persentase
kasus konfirmasi positif, keterisian
tempat tidur, dan tingkat kematian
yang terbilang tinggi.
Berdasarkan data itu, menurut
Dicky, Pemerintah Provinsi DKI
Jakarta sudah layak untuk kembali
memberlakukan PSBB secara ketat.
Sementara itu, eskalasi penularan
virus corona juga menjadi catat-
an bagi pemerintah daerah lain
ketika warganya akan melakukan
perjalanan ke Ibu Kota.
Pemerintah Kota Bandung mem-
batasi perjalanan bagi warga yang
keluar masuk Kota Bandung ke
wilayah DKI Jakarta dan lainnya
dengan wajib menyertakan hasil
rapid test antigen.
“Penyedia jasa perjalanan darat
ataupun udara dari Kota Bandung
ke luar daerah sudah mulai me-
nerapkan persyaratan tersebut,”
ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota
Bandung Ahyani Raksanagara ke-
pada Bisnis, Senin (28/12).
Dia juga mengajak kepada ma-
syarakat untuk menyadari bahwa
pandemi belum berakhir sehingga
harus tetap menerapkan 3M (me-
makai masker, menjaga jarak, dan
mencuci tangan pakai sabun).
BEDA STRATEGI
Dari Jawa Timur, Kabupaten
Malang memilih opsi penerapan
PSBB lokal di tingkat RT dan
karena berbagai pertimbangan
seperti dukungan anggaran.
Sekretaris Daerah Kabupaten Ma-
lang Wahyu Hidayat mengatakan
sulit bagi daerah tersebut melaksa-
nakan PSBB ketat di tingkat wilayah
karena keputusan itu harus juga
dilaksanakan di daerah tetangga,
yakni Kota Malang dan Kota Batu.
Selain itu, kebijakan tersebut
juga harus disetujui oleh Gubernur
Proivinsi Jawa Timur Khofifah
Indar Parawansa.
Oleh karena itu, PSBB lokal di
tingkat RT dan RW menjadi pilihan
tepat melalui pemberlakuan check
point bagi warga yang masuk ke
wilayah tersebut, terutama yang
berasal dari luar kota.
“Ini sudah kami instruksikan
ke kades-kades se-wilayah Kabu-
paten Malang. Intinya, desa perlu
mengawasi pergerakan warga yang
berasal dari luar desa sehingga
diharapkan dapat memutus pe-
nularan Covid-19,” kata Wahyu.
Upaya mencegah kerumunan
massa, juga dilakukan dengan
menutup tempat-tempat wisata di
seluruh Kabupaten Malang untuk
kegiatan Tahun Baru.
Adapun Pemkot Malang belum
memilih opsi PSBB ketat untuk
mencegah dan menekan angka
pertambahan Covid-19.
Kabag Humas Pemkot Malang Nur
Widianto mengatakan beberapa indi-
kator Covid-19 memang perlu dianti-
sipasi seperti tingginya penambahan
kasus harian serta meningkatnya
“
Kalau DKI saja tidak
akan efektif.
kapasitas rumah sakit rujukan.
Namun untuk menanganinya,
Pemkot Malang memilih menja-
lankan protokol kesehatan yang
ketat, yakni 3M.
“Penajamannya, dilakukan tes-
ting dengan rapid test antigen
secara acak,” katanya di Malang,
Senin (28/12).
Komunikasi Pemkot Malang de-
ngan Pemprov Jatim, kata dia,
juga belum mengemuka terkait
dengan perlunya melaksanakan
opsi pemberlakuan PSBB ketat.
Jubir Satgas Covid-19 Kota
Malang Husnul Muarif menam-
bahkan, sebenarnya hal penting
yang dilakukan bersama untuk
menekan Covid-19 dengan me-
nerapkan disiplin menjaga jarak.
Dalam perkembangan lain,
Pemerintah Provinsi Daerah Is-
timewa Yogyakarta bakal meng-
kaji masukan DPRD mengenai
penerapan PSBB.
“Masukan itu penting sebagai
bahan teman-teman gugus tugas
yang dipimpin Pak Wagub. Tentu
Selasa (29/12).
Menurut Aji, selain memper-
timbangkan masukan PSBB itu,
Pemda DIY juga akan meminta
saran dari para epidemiolog me-
ngenai upaya yang perlu ditempuh
untuk menekan kasus transmisi
Covid-19 di wilayahnya.
Meski demikian, Aji memandang
opsi kebijakan PSBB belum tentu
efektif mengendalikan penularan
virus di wilayahnya. Sebab, kasus
penularan di DIY sudah terjadi di
level keluarga.
“Klaster kita sudah klaster te-
tangga atau klaster keluarga, tentu
juga sulit untuk mengendalikan
karena PSBB itu lebih ke arah
bagaimana mengendalikan klaster
dari luar wilayah baik yang pergi
maupun yang datang,” kata dia.
Sebelumnya, Wakil Ketua DPRD
DIY Huda Tri Yudiana mengatakan
sudah saatnya DIY menerapkan
PSBB karena berbagai kriteria un-
tuk menerapkan kebijakan itu
sudah sejak lama terpenuhi.
“Kalau sesuai dengan UU dan
peraturan menteri, [DIY] sudah lama
banget memenuhi syarat karena
sudah transmisi lokal, kemudian
mempertimbangkan kapasitas ru-
mah sakit. Menurut para ahli syarat
itu sudah terpenuhi,” kata Huda.
Namun demikian, apabila PSBB
tidak memungkinkan diterapkan,
dia meminta Pemda DIY lebih tegas
dalam menerapkan pembatasan
aktivitas warga serta penegakan
protokol kesehatan. (k34/k24)

PROGRAM LISTRIK DESA

Rasio Elektrifikasi Sumsel 98,3%

Bisnis, JAKARTA — Rasio
elektrifikasi di Sumatra Se-
latan meningkat jadi 98,3%
dibandingkan dengan kondi-
si 2016 sebesar 97% setelah
ada program listrik desa.
PLN menghadirkan listrik
di enam desa di Kabupaten
Lahat dan Kabupaten Ogan
Komering Ulu (OKU) Selatan
dengan total 1.367 kepala
keluarga.
Enam desa tersebut yaitu
Desa Mekar Jaya di Kabu-
paten Lahat, Desa Remanam
Jaya, Desa Sumber Mulia,
Desa Sumber Jaya, Desa
Sugih Waras, dan Desa Ta-
lang Merbau di Kabupaten
OKU Selatan.
Dengan daya 900 VA lis-
trik PLN yang terpasang
di rumahnya, kini warga
rata-rata mengeluarkan biaya
tak sampai Rp170.000 per
bulan yang digunakan untuk
berbagai peralatan, seperti
alat penerangan, televisi,
dan kulkas.
Sebelumnya, warga enam
desa di Kabupaten OKU Se-
latan dan Kabupaten Lahat
harus mengeluarkan biaya
mencapai Rp10 juta per ru-
mah tangga.
Biaya tersebut digunakan
untuk biaya pembangunan
dan perawatan pembangkit
listrik skala mikro menggu-
nakan kincir air.
Namun, itu belum ter-
masuk biaya perawatan
dan kendala lain, seperti
rusaknya kincir pada saat
terjadi banjir bandang dan
saat debit air kecil yang
menyebabkan tegangan
listrik menurun sehingga
warga setempat hanya bisa
menggunakan listrik untuk
keperluan penerangan.
Guna menghadirkan lis-
trik ke enam desa tersebut,
PLN melakukan pemba-
ngunan jaringan tegangan
menengah (JTM) sepanjang
41,898 kilo meter sirkuit
(kms), jaringan tegangan
rendah (JTR) sepanjang
33,877 kms, dan 15 buah
gardu masing-masing berka-
pasitas 50 kilovolt Ampere
(kVA).
General Manager PLN
Unit Induk Wilayah Su-
matra Selatan, Jambi, dan
Bengkulu (S2JB) Daryono
mengungkapkan, pemba-
ngunan jaringan listrik ke
daerah 3T ini menghadapi
berbagai tantangan teruta-
ma akses jalan yang sulit
dilalui.
“Selama pelaksanaan pem-
bangunan ada beberapa ken-
dala yang mesti kami hadapi,
seperti kondisi lapangan di
desa-desa tersebut memiliki
tantangan dan medan yang
cukup berat,” ujarnya dalam
siaran pers, Selasa (29/12).
PROYEK STRATEGIS
Sementara itu, PLN juga
menuntaskan salah satu
proyek strategis nasional
(PSN) yakni Gardu Induk
(GI) 150kV Ekstension
Sengkang.
Rampungnya proyek terse-
but menunjukkan komitmen
PLN dalam mendorong roda
perekonomian melalui pe-
menuhan kebutuhan listrik
masyarakat.
General Manager Unit In-
duk Pembangunan Sulawesi
Bagian Selatan (UIP) Sulbag-
sel I Putu Riasa menjelaskan
keberhasilan pembangunan
ini ditandai dengan pembe-
rian tegangan perdana pada
trafo berkapasitas 60 Mega
Volt Amper (MVA).
GI 150kV Sengkang sendiri
memiliki tiga trafo dengan
kapasitas berbeda.
“Jadi, secara total ketiga
trafo tersebut berkapasitas
110 MVA, dengan rincian
masing-masing trafo yaitu
20 MVA, 30 MVA, dan 60
MVA,” urai I Putu Riasa,
Selasa (29/12).
Penambahaan kapasitas
trafo 60 MVA ini, lanjut
Putu, diharapkan mam-
pu melayani 37.000 pe-
langgan baru baik bisnis
maupun industri. Jika pe-
nambahan tersebut disatu-
kan dengan trafo lainnya,
maka mampu melayani
67.692 pelanggan.
Putu juga berharap dengan
rampung dan beroperasinya
tambahaan trafo tersebut
bisa meningkatkan pereko-
nomian di Sulsel khususnya
Sengkang, Kabupaten Wajo,
dan sekitarnya. (Denis Riantiza
Meilanova/k36)
 Rabu, 30 Desember 2020 INDUSTRI 7
PUSAT LOGISTIK BERIKAT  PENUMPANG INTERNASIONAL WAJIB KARANTINA

PLB Diklaim Efisienkan Biaya

Bisnis, JAKARTA — Ga-
bungan Importir Nasional
Seluruh Indonesia meyakini
pusat logistik berikat cukup
membantu mengefisienkan
biaya logistik di Indonesia.
Ketua Bidang Logistik dan
Perhubungan BPP Gabungan
Importir Nasional Seluruh In-
donesia (GINSI) Erwin Taufan
menuturkan kebijakan Ditjen
Bea dan Cukai Kemenkeu
menghadirkan pusat logistik
berikat (PLB) bisa memper-
lancar arus barang ekspor
maupun impor.
Selama ini, tingginya bia-
ya logistik nasional menjadi
momok bagi para pelaku
bisnis maupun stakeholders
terkait.
“Sejak awal kami sangat
mendukung dan mengapresi-
asi hadirnya PLB. Keberadaan
fasilitas ini sangat membantu
para importir,” ujarnya, Selasa
(29/12).
Dia mengapresiasi upaya
kantor wilayah Bea dan Cu-
kai yang tersebar di wilayah
Indonesia dalam mengawasi
dan mengedukasi kepada para
pebisnis maupun importir ter-
kait manfaat dan keberadaan
fasilitas PLB.
Saat ini, Taufan yang juga
menjabat Presiden Direktur
ICDX Logistik Berikat me-
maparkan penyelenggara PLB
terdiri atas penyelenggara se-
kaligus pengusaha PLB, dan
Pengusaha Dalam Pusat Lo-
gistik Berikat (PDPLB).
PLB merupakan tempat
penimbunan berikat untuk
menimbun barang asal luar
daerah pabean dan/atau ba-
rang yang berasal dari tempat
lain dalam daerah pabean,
dapat disertai satu atau le-
bih kegiatan sederhana dalam
jangka waktu tertentu untuk
dikeluarkan kembali.
Bagi GINSI, imbuhnya, so-
sialisasi keberadaan PLB juga
telah beberapa kali dilaksa-
nakan kepada perusahaan
anggota GINSI.
Erwin berharap semua lang-
kah itu tetap mengefisienkan
layanan logistik. Dia juga
berharap upaya lain untuk
menurunkan biaya logistik
tetap dijalankan seperti digi-
talisasi jasa kepelabuhanan,
operasional 24/7, dan yang
paling terbaru adalah national
logistic ecosystem (NLE).
Taufan menyadari berbagai
upaya yang telah dilakukan
itu belum mencapai hasil
maksimal.
Sepanjang tahun ini, hampir
semua negara termasuk In-
donesia mengalami tantangan
perekonomian yang cukup
berat akibat darurat kesehatan
yang disebabkan penyebaran
virus corona.
Bisnis/Himawan L Nugraha
“Namun, kita mesti tetap
optimistis dalam menatap Calon penumpang pesawat antre untuk melakukan mengimbau agar penumpang internasional memenuhi
masa-masa mendatang. Kita pemeriksaan dokumen kesehatan di Bandara Soekarno aturan karantina selama 5 hari setibanya di Bandara
Hatta, Tangerang, belum lama ini. PT Angkasa Pura II Soekarno–Hatta.
anggap ini semua adalah coba-
an,” ujar Taufan. (Rinaldi M. Azka)

| STRATEGI ATASI MACET |

GANJIL GENAP DI PUNCAK SIAP 2021

Bisnis, JAKARTA — Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek Kementerian Perhubungan optimistis bisa menerapkan pembatasan
kendaraan pribadi dengan skema ganjil genap nomor kendaraan di jalur Puncak, Kabupaten Bogor, mulai tahun depan.

Rinaldi M. Azka
rinaldi.azka@bisnis.com

K
epala Badan Pengelola Trans-
portasi Jabodetabek (BPTJ)
Polana Banguningsih Prames-
ti menuturkan skema gan-
jil genap nomor kendaraan
berlaku jika trayek baru bus
besar bersubsidi dari sejumlah lokasi me-
nuju Rest Area Gunung Putri, Kabupaten
Bogor, beroperasi.
“Skenario ganjil genap berdasarkan simu-
lasi, volume kendaraan akan turun sekitar
13%,” katanya dalam webinar bertema
Puncak; Mengapa Diminati Meski Macet
Menanti—Menggali Solusi Persoalan Ka-
wasan Puncak dari Berbagai Sisi, Selasa
(29/12).
Menurutnya, skema ganjil genap nomor
kendaraan serta trayek bus baru bersubsidi
merupakan strategi pull and push untuk me-
ngurangi kemacetan di jalur Puncak, Bogor.
Saat ini, kemacetan lalu lintas di Puncak
tidak hanya terjadi setiap akhir pekan atau
libur panjang, tetapi juga setiap hari kerja.
Kebijakan pembatasan kendaraan pribadi
melalui skema ganjil genap merupakan
strategi peralihan guna mendorong (push)
ke angkutan umum.
Untuk strategi menarik (pull) ke angkut-
an umum dilakukan melalui penyediaan
trayek angkutan umum ber-
subsidi dengan skema beli
layanan atau buy
the service (BTS).
Polana
Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek Kementerian Perhubungan mencari
cara terbaik untuk memperlancar kawasan wisata Puncak Kabupaten Bogor. Salah
menambahkan skenario ganjil genap di
Puncak membutuhkan fasilitas pendukung
parkir kendaraan pribadi atau park and
ride guna mengendapkan kendaraannya
atau beralih ke kendaraan lain.
BPTJ menghitung kebutuhan kantong parkir
sebagai kompensasi penerapan ganjil genap
sekitar 556 ruang parkir—629 ruang parkir
atau rata-rata 593 ruang parkir per jam.
Polana menuturkan terdapat sejumlah titik
yang berpotensi menjadi kantong parkir.
“Summarecon bisa menjadi awal park and
ride. Sudah ada 2 hektare mau dihibahkan.
Ini perlu koordinasi dengan Bina Marga
karena perlu membuat fly over.”
Selain itu, terdapat beberapa potensi kan-
tor parkir di sepanjang jalur puncak. Dia
juga membuka kerja sama dengan pemilik
lahan dan pemda guna dipakai sebagai area
pengendapan angkutan pribadi beralih ke
angkutan umum.
Bila skema ganjil genap berjalan, Polana
menyatakan rata-rata dibutuhkan 72 kebe-
rangkatan bus berkapasitas 25 orang per
jam dengan asumsi tingkat keterisian mobil
pribadi di jalur puncak sebanyak 3 orang.
Untuk operasional bus
subsidi berskema buy
the service akan
dijalankan pada
2021 dengan
anggaran
Rp75 miliar.
“Keterse-
diaan anggaran sudah siap di 2021. Kami
minta kesepakatan dengan pemerintah da-
erah agar kebijakan ini bisa dilaksanakan
bersama,” paparnya.
Saat ini, BPTJ sudah berkoordinasi dengan
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil guna
mengoperasikan bus subsidi ke Puncak.
Terdapat lima alternatif trayek yang su-
dah difinalkan oleh pihak BPTJ, antara
lain Terminal Baranangsiang—Tol Ciawi-
Simpang—Gadog—Rest Area Gunung Mas
dengan panjang rute 27,19 km.
“Untuk implementasi ini, perlu fasilitas
pendukung. Identifikasi penumpang ke
puncak, ada segmen pengguna transportasi
umum dapat beralih dari pengguna KRL
dan pengguna mobil,” jelasnya.
Polana menjelaskan perlu dukungan pra-
sarana berupa halte penumpang sebanyak
23 halte di dua sisi di jalur Puncak Bogor.
SOLUSI KOMPREHENSIF
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi
menyatakan operasional bus bersubsidi dan
penerapan skema ganjil genap di Puncak
merupakan solusi komprehensif mengatasi
macet parah setiap akhir pekan.
“Kami ingin narasi lebih komprehensif
dan bisa beri solusi kepada masyarakat,”
kata Budi Karya.
Dia juga mengajak masyarakat yang
memiliki angkutan kota di jalur Puncak
bisa bergabung dalam koperasi guna meng-
operasikan bus bersubsidi.
Menhub menerangkan armada
yang digunakan juga bus yang
mewah.
Menhub juga menyaran-
kan agar hotel-hotel memiliki bus agar
pengunjung tidak menggunakan mobil
menuju tempat tujuan wisata.
Untuk program jangka panjang menga-
tasi kemacetan di Puncak, Menhub juga
mewacanakan pembangunan kereta auto-
nomous rapid transit (ART) berbasis ban
pertama di Indonesia.
“Angkutan massal berupa kereta, tetapi
memakai ban sehingga kapasitasnya be-
sar,” tuturnya.
Dia menegaskan permintaan perjalanan
ke kawasan Puncak menggunakan kenda-
raan pribadi harus dikendalikan. Hal ini
yang dinilainya tak mudah karena harus
melihat faktor sosial dan budaya ekonomi
yang cukup kompleks.
Sementara itu, Kepala Bidang Infrastruktur
dan Pengembangan Wilayah pada Badan
Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan
Pengembangan Daerah (Bappeda Litbang)
Kabupaten Bogor Danni Rachmat mengata-
kan tengah menyiapkan area peristirahatan
atau rest area untuk menampung pedagang
kaki lima (PKL) di Gunung Mas.
Selama ini, para pedagang yang memadati
sepanjang jalan nasional Puncak menjadi
salah satu faktor kemacetan di kawasan
wisata itu.
Selain itu, Danni menyampaikan, peda-
gang juga kerap membuka lapak di depan
Pasar Cisarua sehingga memicu kemacetan.
Dia menuturkan Pemerintah Kabupaten
Bogor berupaya mengurai kemacetan di
sana dengan merevitalisasi Pasar Cisarua.
Darmaningtyas, Ketua Institut Studi Tran-
sportasi (Instran), menilai pelebaran jalan
di jalur Puncak bukan merupakan solusi
terbaik untuk mengatasi kemacetan lalu
lintas di jalur tersebut.
Selama ini, langkah pelebaran jalan me-
micu masyarakat menggunakan kendaraan
pribadi. Akibatnya, kemacetan lalu lintas
kembali terjadi setelah proyek pelebaran
jalan selesai.
“Menurut saya, yang perlu dilakukan adalah
memperbaiki layanan angkutan umum agar
masyarakat beralih menggunakannya saat ke
Puncak,” kata Darmaningtyas. (Hendra Wibawa)

STRATEGI
satu solusinya adalah mengarahkan wisatawan tujuan Puncak menggunakan bus
umum daripada kendaraan pribadi. Selain itu, Kemenhub juga menyiapkan skema PENGUMUMAN PENURUNAN MODAL
ganjil genap nomor kendaraan tujuan Puncak. PT CIPTAKARYA TIRTA CEMERLANG
Direksi PT Ciptakarya Tirta Cemerlang, berkedudukan di Kota Bekasi (“Perseroan”), dengan
ini mengumumkan bahwa berdasarkan Keputusan Sirkuler sebagai pengganti Rapat Umum

BARU Alternatif 5 Trayek Bus Subsidi Tujuan Puncak Bogor Pemegang Saham tanggal 28 Desember 2020, Para Pemegang Saham telah memutuskan:
Menyetujui pengurangan Modal Dasar Perseroan semula sebesar Rp2.000.000.000 (dua
miliar Rupiah) menjadi sebesar Rp172.516.000 (seratus tujuh puluh dua juta lima ratus
Trayek Panjang (km) enam belas ribu Rupiah) dan Modal Ditempatkan dan Disetor Perseroan semula sebesar
Rp700.000.000 (tujuh ratus juta Rupiah) menjadi sebesar Rp43.129.000 (empat puluh tiga
Terminal Baranangsiang-Tol Ciawi-Simpang-Gadog-Rest Area Gunung Mas 27,19 juta seratus dua puluh sembilan ribu Rupiah).
Bagi pihak-pihak yang berkeberatan atas keputusan tersebut, sesuai dengan ketentuan

Sumber: Badan Pengelola Transportasi

Stasiun Bogor-Kebun Raya-Jalan Tol Ciawi-Simpang Gadog-R.A Gunung Mas 29,67 Pasal 45 Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, dapat
mengajukan keberatan kepada Perseroan dengan tembusan disampaikan kepada Menteri
Jabodetabek, diolah
BISNIS/RADITYO EKO
Pasar/Simpang Ciawi-Simpang Gadog-Rest Area Gunung Mas 17,79 Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam jangka waktu 60 hari sejak
tanggal pengumuman ini.

Term. Bubulak-Tol Sentul Selatan-Jagorawi-Simpang Gadog-R.A Gunung Mas 39,04 Bekasi, 30 Desember 2020
Direksi
Cibubur (Harjamukti/Cibubur Junction)-Jagorawi-Simpang Gadog-R.A Gunung Mas 50,37 PT CIPTAKARYA TIRTA CEMERLANG
 VIRAL 8
Rabu, 30 Desember 2020

KEKEBALAN KELOMPOK

5 JALUR DEMI MENGAMANKAN VAKSIN

Bisnis, JAKARTA — Pemerintah Indonesia menempuh lima jalur pengadaan vaksin Covid-19 demi mengamankan sekitar 660 juta
dosis vaksin yang terbagi atas 330 juta yang sudah terkonfirmasi dan 330 juta dosis berupa opsi.
Mutiara Nabila & Aprianus Doni Tolok
redaksi@bisnis.com

K
elima jalur penga-
daan tersebut terdiri
atas empat bilateral
dan satu multila-
teral.
Dari empat jalur
bilateral, pemerintah sudah me-
nandatangani kontrak dengan Si-
novac sebesar 125 juta dosis, dan
memiliki opsi untuk tambahannya.
Selain itu, pemerintah juga telah
menandatangani kontrak dengan
Novavax untuk 130 juta dosis
sebagai opsi.
Pemerintah juga akan menan-
datangani kontrak dengan As-
traZeneca untuk 100 juta dosis
vaksin, sebagian konfirmasi dan
sebagian opsi, serta rencana pe-
nandatanganan kontrak dengan
Pfizer untuk 100 juta dosis vaksin
yang 50 juta sudah konfirmasi
dan sisanya adalah opsi.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi
Sadikin mengatakan ada sekitar
188 juta orang penduduk dari
269 juta rakyat Indonesia harus
menjalani vaksinasi dengan me-
ngejar kekebalan kelompok atau
herd immunity dari penduduk
dengan usia di atas 18 tahun.
Dari jumlah 188 juta orang,
Menkes menegaskan pemerintah
akan mengeluarkan daftar orang
dengan komorbid berat, ibu hamil,
dan orang yang pernah terpapar
Covid-19. “[Jadi] jumlah yang men-
jadi target vaksinasi adalah 181
juta,” ujarnya dalam konferensi
pers, Selasa (29/12).
Dengan memperhitungkan 1
orang membutuhkan dua dosis
vaksin serta memperhitungkan
guideline WHO untuk mempersiap-
kan 15% untuk cadangan, Budi
menegasakan total vaksin yang
dibutuhkan adalah 426 juta dosis.
“Itu adalah jumlah yang sangat
besar dan untuk itu pemerintah
sudah berusaha keras untuk me-
mastikan bahwa kita bisa meng-
amankan jumlah ini.”
Dia juga berharap dosis vaksin
akan bertambah jika finalisasi de-
ngan Astrazeneca dan Pfizer bisa
diselesaikan dalam waktu dekat.
Budi memaparkan dari sekitar
400 juta dosis vaksin konfirmasi,
100 juta akan didatangkan dari
China, 100 jutaan dari Novavax
yaitu perusahaan Amerika-Kana-
da. Selain itu, 100 jutaan akan
didatangkan dari Astrazeneca yang
merupakan perusahaan asal Lon-
don Inggris, dan 100 jutaan lagi
akan didatangkan dari Pfizer yang
merupakan perusahaan gabungan
dari Jerman dan Amerika.
Menurutnya, pemerintah juga
melakukan kerja sama multila-
teral dengan GAVI (bagian dari
WHO), yang akan memberikan
vaksin yang sifatnya gratis. Dia
memperkirakan dosis yang bisa
diberikan ke Indonesia berkisar
antara 3%—20% dari populasi
atau 16 juta dosis hingga sekitar
100 juta dosis.
“Kalau misalnya vaksin dari
GAVI ini belum bisa ter-deliver
sesuai dengan jadwal yang kita
inginkan, kita sudah mengaman-
kan suplai dari perusahaan-peru-
sahaan tersebut secara bilateral,”
paparnya.
Terkait dengan penyebaran Co-
vid-19 pascaliburan, Budi meng-
imbau masyarakat berkontribusi
menekan laju penyebaran Co-
vid-19. Salah satu caranya adalah
dengan mengurangi kegiatan di
luar rumah sekitar 10 hari pertama
pada awal tahun depan.
Imbauan itu merujuk kepada
prediksi lonjakan kasus posi-
tif Covid-19 pascaliburan
akhir tahun terjadi pada
16—18 Januari 2021.
Menurutnya,
lonjakan tersebut
akan terjadi se-
kitar 10 hari
sampai dengan 14 hari sesu-
dah liburan selesai yakni pada
2 Januari 2021.
“Kita ingin memastikan bahwa
seluruh infrastruktur kesehatan
di seluruh kota-kota besar yang
taraf infeksinya tinggi itu siap
dan kami akan bekerja keras di
liburan akhir tahun ini untuk
memastikan bahwa ini siap.”
Menkes memberikan gambar-
an bahwa setiap 100 orang yang
terinfeksi Covid-19, sekitar 30%
di antaranya mesti dirawat di
rumah sakit.
VARIAN BARU
Khusus varian baru virus co-
rona, Budi menuturkan ada tiga
temuan atas virus itu yakni virus
terbukti lebih mudah menular,
virus mutasi tidak terbukti lebih
parah atau lebih fatal, dan virus
ini sudah terbukti bisa dideteksi
swab antigen atau
PCR.
Untuk meng-
antisipasi ma-
suknya va-
rian baru
Covid-19,
pemerintah
telah menu-
tup semen-
tara seluruh
pintu kedatangan Warga Negara
Asing (WNA) ke Indonesia pada
1—14 Januari 2021.
Sementara itu, Executive General
Manager PT Angkasa Pura (AP)
II Bandara Soekarno-Hatta Agus
Haryadi mengimbau penumpang
pesawat rute internasional meme-
nuhi aturan karantina selama 5
hari setibanya di Bandara Soe-
karno-Hatta.
Imbauan itu merujuk Surat
Edaran (SE) Satgas Penanganan
COVID-19 No. 4/2020 tentang Pro-
tokol Kesehatan Perjalanan Orang
Dalam Masa Pandemi COVID-19.
Sejalan dengan SE itu, penum-
pang rute internasional baik itu
WNI dan WNA yang tiba di
Indonesia mulai 28 Desember
2020 wajib melakukan karan-
tina 5 hari.
Bagi WNI, karantina dilakukan
diakomodasi karantina khusus
yang disediakan pemerintah, se-
mentara WNA dilakukan di tempat
akomodasi karantina yang telah
mendapat sertifikasi penyeleng-
garaan akomodasi karantina Co-
vid-19 oleh Kemenkes dengan
biaya mandiri. Di lokasi karantina,
akan dilakukan pemeriksaan tes
PCR dua kali, yakni saat tiba dan
kedua dalam 5 hari ke depan.
(Anitana W. Puspa)

Tak lama lagi program vaksinasi yang disiapkan pemerin-

tah akan bergulir. Setidaknya, pemerintah telah menga-
mankan 660 juta dosis vaksin guna memenuhi kebutuhan

WEEKLY # Te m a t i k # R e l e v a n # K e k i n i a n
seluruh rakyat Indonesia. Pemerintah berkeyakinan
vaksinasi merupakan intervensi Kesehatan masyarakat
yang paling efektif dan efisien untuk membentuk
kekebalan kelompok (herd immunity) atas Covid-19.

MENUNGGU VAKSINASI
177,604

10
Provinsi Tertinggi
Data Terakhir Covid-19
di Indonesia
Sebaran Covid Positif 727.122
Sembuh 596.783 (82,1%)
81,532 79,993 78,77 Kasus Aktif 108.636 (14,9%)
Meninggal 21.703 (3%)

.(5(..203(7(16, 24,7% 11,3% 11,1% 11%

29,462

4,1%
26,079

3,6%
24,599

3,4%
23,139

3,2%
17,892

2,5%
17,608

2,4%

+$'$3,.203(7,6,
Dki Jakarta Jawa Timur Jawa Barat Jawa Sulawesi Kalimantan Riau Sumatera Sumatera Banten
Tengah Selatan Timur Barat Utara
Sumber: Satgas Penanganan Covid-19, 29 Desember 2020 BISNIS/YAYAN INDRAYANA

Kenali Gejala Strain Baru Virus Corona

EDISI
3 JANUARI 2021
Pusat Pengendalian
dan Pencegahan
Kesulitan bernapas Bibir atau wajah Sementara itu menurut
National Health Service
BEREDAR KAMIS Penyakit (CDC)
Amerika Serikat Nyeri atau tekanan
! kebiruan
(NHS) Inggris, gejala
strain baru Covid-19
menerbitkan lima yang terus-menerus tersebut juga termasuk
tanda peringatan di dada Ketidakmampuan
untuk bangun atau suhu tinggi, batuk baru
darurat untuk varian yang terus-menerus, dan
baru virus corona. Kebingungan tetap terjaga
kehilangan atau
6LDS7DPSLO%HUEHNDO6RIW6NLOO perubahan pada indera

BNPB
penciuman atau perasa.
>ƵůƵƐĂŶƉĞƌŐƵƌƵĂŶƟŶŐŐŝŵĞŶũĂĚŝƉĂƚŽŬĂŶĚĂůĂŵŵĞŶŐƵŬƵƌŬŽŵƉĞƚĞŶƐŝĚĂŶ
daya saing sumber daya manusia (SDM) suatu negara. Pemerintah, akademisi,
dan dunia usaha dituntut meningkatkan kolaborasi guna mencetak lebih
ndidikan Tinggi.
ďĂŶLJĂŬƚĂůĞŶƚĂŵƵĚĂLJĂŶŐƐŝĂƉďĞƌŬŽŵƉĞƟƐŝĚŝďĞƌďĂŐĂŝƐĞŬƚŽƌŝŶĚƵƐƚƌŝ͘ Virus itu tidak akan
menyebar jika kita rajin
0HQFRFRNNDQ/DJL3URJUDP9RNDVL mencuci tangan
memakai sabun serta
<ĞŵĂŵƉƵĂŶĚĂŶŬĞƚĞƌĂŵƉŝůĂŶůƵůƵƐĂŶƐĞŬŽůĂŚĚĂŶƉĞƌŐƵƌƵĂŶƟŶŐŐŝŚĂƌƵƐ air mengalir, menggu-
disesuaikan dengan kebutuhan industri saat ini agar mampu terserap nakan masker, menjaga
pasar, salah satunya dengan program link and match. Perubahan perilaku jarak dari orang lain,
Menurut Public Health serta mengurangi
akibat pandemi membuat program itu perlu disesuaikan lagi. England, cara pengenda- kontak sosial.
lian virus ini sama,
apapun variannya.

#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak

#jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun

Redaksi & Marketing: (021) 57901023 sirkulasi@bisnis.com // iklan@bisnis.com // redaksi@bisnis.com wwwbisniscom @Bisniscom epaper.bisnis.com www.bisnis.com
 tak perlu repot
membuat buku
atau majalah
perusahaan
M i P
Magazine bli hi
Publishing:
Rochmad Fitriana: 0815 997 3533
book&magz media.services@bisnis.com

publishing Book Publishing:

Gadih Nova Andarina: 0822 2152 2142
book_bisnis@bisnis.com

MARKET 9
Rabu, 30 Desember 2020

BELANJA MODAL 2021

PELUANG DI DEPAN MATA BUMN KARYA

Bisnis, JAKARTA — Perusahaan kontraktor pelat merah bersiap menangkap peluang manisnya anggaran infrastruktur pada 2021.
Pengerjaan proyek yang sempat tertunda pada tahun ini turut menopang nilai kontrak baru yang bakal diterima BUMN Karya.

Dwi Nicken Tari

dwi.nickentari@bisnis.com

S
etidaknya tiga dari em-
pat kontraktor BUMN
yaitu PT Adhi Karya
(Persero) Tbk., PT PP
(Persero) Tbk., dan PT
Waskita Karya (Perse-
ro) Tbk. telah menganggarkan be-
lanja modal yang akan digunakan
untuk menunjang kinerja pada
tahun depan, masa pemulihan
ekonomi.
Sementara itu, PT Wijaya Karya
(Persero) Tbk. belum menyam-
paikan anggaran belanja modal
2021 karena masih dalam proses
konsolidasi. Kendati demikian, Sek-
retaris Perusahaan Wijaya Karya,
Mahendra Vijaya optimistis kinerja
perseroan bakal lebih baik pada
tahun depan.
Emiten dengan kode saham
WIKA ini pun menetapkan tar-
get perolehan nilai kontrak baru
(NKB) hingga Rp40 triliun pada
2021 atau naik 87,17% dari target
NKB pada 2020 senilai Rp21,37
triliun.
“[Target kontrak baru] naik
hampir dua kali lipat dari target
tahun ini, kami optimistis di 2021
bisa lebih baik,” kata Mahendra
kepada Bisnis, Selasa (29/12).
GELONTORAN DANA
Dari sisi belanja modal, hingga
November 2020 perseroan telah
menyerap belanja modal (capital
expenditure /capex) hingga Rp1,28
triliun atau jauh dari anggaran
capex yang ditetapkan sebelum
pandemi Rp11,5 triliun.
Adapun, anggaran belanja mo-
dal dari keluarga BUMN Karya
paling tinggi bakal dikeluarkan
oleh Waskita Karya senilai Rp10
triliun.
SVP Corporate Secretary Waskita
Karya, Ratna Ningrum mengatakan
anggaran capex perseroan pada
tahun depan akan digunakan
mendanai sejumlah proyek.
Sekitar 80% atau Rp8 triliun akan
dialokasikan untuk menyelesaikan
ruas tol investasi di bawah PT
Waskita Toll Road yang saat ini
berada dalam tahap pembangunan.
“Sekitar 10% akan digunakan
untuk pengembangan realty, ter-
masuk pembelian land bank dan
pembangunan proyek realty yang
sedang berjalan,” ujar Ratna.
Sementara itu, PT PP (Persero)
Tbk. menganggarkan belanja mo-
dal senilai Rp6,52 triliun untuk
2021, yang terdiri dari investasi
untuk proyek carry over sebesar
Rp4,36 triliun
dan investasi
baru sebesar
Belanja Modal BUMN Karya 2021
Rp1,89 triliun. kenaikan anggaran infrastruktur Authority juga menambah se-
dari pemerintah.
Nilai capex tersebut lebih tinggi marak sentimen positif di sektor
92,89% dibandingkan belanja mo- Adapun, pemerintah menyiap- konstruksi.
dal PTPP pada tahun ini senilai kan anggaran infrastruktur se- Di sisi lain, analis Panin Sekuritas
nilai Rp414 triliun untuk tahun
Rp3,38 triliun. “[Sedangkan] target Ishlah Bimo Prakoso mengingatkan
kontrak baru tahun 2021 sebesar depan, naik 47% dibandingkan tekanan dari sektor konstruksi
Rp28 triliun,” kata Senior Vice anggaran 2020, untuk memper- masih membayangi.
President Divisi Pengembangan tahankan tingkat konsumsi dan Beberapa tekanan a.l. kendala
Bisnis PT PP I Gede Upeksa. mendorong pertumbuhan ekonomi dalam hal pembayaran dari se-
PT Adhi Karya (Persero) Tbk. pascapandemi. jumlah pemilik proyek kepada
juga tak kalah ekspansif dengan “Dengan anggaran lebih tinggi kontraktor, keperluan pendanaan
menganggarkan belanja modal dan inisiatif percepatan lelang, lewat penerbitan utang baru akan
senilai Rp2 triliun–Rp3 triliun. kami perkirakan Kementerian meningkatkan net gearing ratio,
Direktur Keuangan Adhi Karya PUPR akan memacu belanja serta porsi utang BUMN Karya
A. A. Gede Agung Dharmawan pada 2021,” tulis Joshua dalam yang masih tinggi akan menekan
mengatakan hingga akhir Septem- riset yang dipublikasikan lewat marjin laba.
ber 2020, emiten dengan kode Bloomberg, dikutip pada Selasa Berbeda dengan Joshua yang
saham ADHI itu telah menyerap (29/12). memberikan rekomendasi overwe-
belanja modal senilai Rp419 miliar. Lebih lanjut, pengerjaan proyek ight untuk saham-saham BUMN
Agung menyebut capex tersebut yang sempat tertunda pada 2020 Karya dengan saham pilihan WSKT
hanya dikeluarkan untuk kebu- akan dilanjutkan pada 2021 juga dan ADHI, Ishlah memberikan
tuhan mendesak, investasi alat dapat menopang nilai kontrak baru rekomendasi netral dengan saham
berat, dan penyertaan kerja sama yang diterima oleh BUMN Karya. pilihan WIKA.
operasi (KSO) anak-anak usaha. Selanjutnya, NKB akan meng- Mirae Asset Sekuritas mereko-
Untuk mendanai capex pada angkat pendapatan dan laba kon- mendasikan trading buy untuk
2020, perseroan akan menggu- traktor pelat merah itu setelah WSKT dengan target harga Rp1.300
nakan kas internal dan sejumlah menyentuh titik terendah pada per saham dan ADHI dengan target
fasilitas perbankan maupun aksi tahun ini. harga Rp1.500 per saham.
korporasi di pasar modal. Mirae Asset Sekuritas memper- Sementara Panin Sekuritas mem-
kirakan nilai kontrak baru secara berikan rekomendasi beli untuk
REKOMENDASI SAHAM agregat dari ADHI, PTPP, WIKA, WIKA dengan target harga Rp1.900
Analis Mirae Asset Sekuritas dan WSKT bisa tumbuh 20%–25% per saham.
Indonesia, Joshua Michael menilai secara tahunan pada 2021 dan Adapun saham PTPP juga
positif prospek perusahaan kon- nilai order book tumbuh kisaran diberi rekomendasi beli de-
traktor pada 2021 seiring dengan 5%–10%. ngan target harga Rp1.800
2.020
Selain optimisme dari sisi
anggaran infrastruktur, kebera-
oleh Mirae Asset
Sekuritas dan

Emiten BUMN karya siap menangkap peluang pada 2021

daan Lembaga
Pengelola Inves-
Rp1.550 per sa-
ham oleh Panin 1.845
dengan menganggarkan belanja modal. Namun, tak Nama Perusahaan Kode Saham Belanja Modal tasi (sovereign Sekuritas.
semuanya pasang strategi ekspansif. Emiten kontraktor wealth fund/
PT Adhi Karya (Persero) Tbk. ADHI Rp2 triliun - Rp3 triliun SWF) yang ber-
swasta PT Waskita Karya (Persero) Tbk. misalnya PT PP (Persero) Tbk. PTPP Rp6,52 triliun nama Nusanta-
memasang belanja modal yang sama dengan anggaran ra Investment
PT Waskita Karya (Persero) Tbk. WSKT Rp10 triliun
capital expenditure tahun ini. Di sisi lain, harga saham
BUMN karya terus naik dalam beberapa bulan terakhir. PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. WIKA N/A 1.590
Sumber: Pemberitaan, Bloomberg, diolah BISNIS/HUSIN PARAPAT

1.485
Pergerakan Saham
BUMN Karya
WIKA PTPP ADHI WSKT
8 Juli 23 Juli 7 Agustus 31 Agustus 22 September 15 Oktober 9 November 23 November 8 Desember 23 Desember

DANA PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL  IHSG KEMBALI MELEMAH

KRAS Siap Dongkrak Penjualan

Bisnis, JAKARTA — Se- per bulan. sebelum 2021 dan sisanya
telah PT Garuda Indonesia Namun, ketika pandemi Rp800 miliar diterbitkan pada
Tbk. (Persero), emiten baja Covid-19 menyerang pada akhir 2021.
PT Krakatau Steel (Persero) kuartal II/2020 terjadi pe- Direktur Utama Krakatau
Tbk. segera menerima kucu- nurunan rata-rata penjualan Steel Silmy Karim mengatakan
ran dana program Pemulih- menjadi 87 kiloton per bulan perusahaan telah menyusun
an Ekonomi Nasional pada sebelum akhirnya pulih ke strategi untuk 7 tahun men-
akhir tahun ini. Dana itu level 151 kiloton per bulan datang khususnya dalam hal
diyakini bisa mendongkrak pada kuartal III/2020. perbaikan kinerja, optimalisasi
kinerja perseroan yang tengah Pandemi Covid-19 menye- aset, hingga optimalisasi fa-
tertekan. babkan penurunan permin- silitas yang belum produktif.
Direktur Keuangan Kraka- taan produk baja yang me- “Pada 2021 kemungkinan
tau Steel Tardi mengatakan mukul operasional industri laba,” tutur Silmy dalam pa-
dengan tambahan modal dari baja dan menekan arus kas paran publik kemarin.
dana Pemulihan Ekonomi perseroan. Adapun, beberapa penun-
Nasional (PEN) Rp2,2 triliun Pemerintah pun menye- jang kinerja perseroan pada
pada akhir 2020 perseroan diakan dana PEN untuk 2021 a.l. operasional pabrik
menargetkan penjualan men- sejumlah perusahaan pelat baja lembaran panas atau hot
capai 170 kiloton per bulan merah dengan skema pener- strip mill kedua (HSM II),
pada 2021. bitan Obligasi Wajib Konversi kelanjutan efisiensi biaya per
Berdasarkan data Kraka- (OWK). bulan, hingga inisiatif hilirisasi
tau Steel, realisasi penjualan Emiten berkode saham industri baja.
perseroan rata-rata sebesar KRAS ini mendapatkan pagu Selain itu, sambung Silmy, Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

127 kiloton per bulan pada dana PEN Rp3 triliun dengan KRAS akan meluncurkan
2019. Pada kuartal I/2020, masa efektif selama 7 tahun. produk baru serta meng- Karyawan beraktivitas didepan papan elektronik penutupan perdagangan Selasa (29/12), IHSG melemah
yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham 55,48 poin atau 0,91% ke level 6.038,06. Saham-saham
terjadi kenaikan sebesar 5% Sebanyak Rp2,2 triliun akan genjot kinerja anak usaha. Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, milik konglomerat menjadi sasaran jual investor asing.
menjadi rata-rata 143 kiloton diterbitkan dalam bentuk OWK (Dwi Nicken Tari) belum lama ini. Berdasarkan data Bloomberg, pada
10 P O R T O F O L I O Rabu, 30 Desember 2020

 KERJA SAMA PENGADAAN GARBARATA EMITEN LISTRIK

DSSA Lepas Entitas Usaha

Bisnis, JAKARTA — PT
Dian Swastatika Sentosa Tbk.
(DSSA) dan entitas usahanya
PT DSSE Energi Mas Utama
(EMU) resmi melepas 75%
saham atas PT DSSP Power
Mas Utama (PMU) kepada
perusahaan asal Hong Kong,
Datang Overseas Energy In-
vestment Co. Ltd.
Nilai transaksi tersebut men-
capai US$394 juta, atau setara
Rp5,58 triliun dengan asumsi
kurs Jisdor Selasa (29/12)
Rp14.169 per dolar AS. Aksi
korporasi itu disampaikan emi-
ten Grup Sinarmas tersebut
dalam keterbukaan informasi
di laman resmi Bursa Efek
Indonesia (BEI) kemarin.
Sebelumnya, DSSA dan EMU
Bisnis/Abdurachman masing-masing menggenggam
Direktur PT Bukaka Teknik Utama Tbk. (BUKK) (29/12). Emiten berkode saham BUKK tersebut menda- masing-masing 55,75% dan
Saptiastuti Hapsari (tengah) menandatangani naskah patkan kontrak kerja sama dengan AAI senilai US$5,1 19,21% saham atas PMU, se-
kerja sama dengan Airports Authority of India (AAI) juta dan 1.147 juta rupee India atau senilai lebih dari dangkan entitas usaha perse-
didampingi Kepala Unit Boarding Bridge Age Triobowo Rp303 miliar untuk pengadaan 36 unit garbarata kaca roan lainnya, PT Energi Mas
(kiri) dan Marketing Manager Boarding Bridge Omar termasuk instalasi dan perawatan.
Sahnun Ahmad (kanan) di Bogor, Jawa Barat, Selasa Anugrah Semesta, memiliki
25% atas saham PMU.
Melalui transaksi tersebut
Datang Energy akan menjadi
pemegang saham mayoritas
dan pengendali dalam PMU.
Adapun, harga pengambila-
lihan saham PMU tersebut
senilai US$394 juta.
Sekretaris Perusahaan Dian
Swastatika Sentosa, Susan
Chandra mengatakan bah-
wa perseroan telah meng-
identifikasi peluang untuk
mengundang Datang Energy
menjadi mitra strategis dalam
menjalankan bisnis penye-
diaan tenaga listrik melalui
pengambilalihan saham PMU.
Transaksi tersebut diharap-
kan dapat mendukung upaya
perseroan dalam melakukan
pengembangan bisnis penye-
diaan tenaga listrik dan me-
realisasikan rencana ekspansi
lanjutan di masa yang akan
datang.
“Selain itu, [transaksi itu]
meningkatkan kemampuan
perseroan untuk melakukan
pengembangan portofolio bis-
nis dan melakukan diversifi-
kasi risiko usaha, termasuk
menganalisis peluang bisnis
energi terbarukan yang dapat
memberikan nilai tambah bagi
perseroan,” kata Susan.
Pengalihan saham tersebut
efektif pada 23 Desember 2020.
Di sisi lain, pengalihan sa-
ham tersebut akan menyebab-
kan perseroan dan EMU tidak
mengkonsolidasikan laporan
keuangan PMU dan entitas
anak PMU pada laporan ke-
uangan berikutnya.
Untuk diketahui, PMU me-
rupakan entitas usaha DSSA
yang bergerak di bidang pem-
bangkit tenaga listrik.
PMU memiliki proyek IPP
PLTU Sumsel-5 berkapasitas
2X150 MW yang telah ber-
operasi pada Desember 2016
dan IPP PLTU Kendari-3 ber-
kapasitas 2X50 MW yang telah
beroperasi pada Oktober 2019.
PMU juga memiliki proyek
yang baru rampung yaitu IPP
PLTU Kalteng-1 berkapasitas
2x100 MW. (Finna U. Ulfah)

PENGGALANGAN DANA KORPORASI

EMISI OBLIGASI SIAP MELEJIT LAGI

Bisnis, JAKARTA — Pasar obligasi korporasi dinilai bakal semarak pada awal tahun depan seiring dengan suplai dan permintaan
yang meningkat. Korporasi pun diyakini makin percaya diri menerbitkan surat utang seiring dengan prospek pemulihan ekonomi.

Finna U. Ulfah & Dhiany Nadya Utami

redaksi@bisnis.com

D
alam daftar pipeline pener- Ramdhan kepada Bisnis, Selasa (29/12). aktif menerbitkan surat utang.
bitan efek bersifat utang Namun, tentu banyak perusahaan yang Ezra menilai tren penerbitan obligasi
dan sukuk (EBUS) di Bursa juga akan memperhatikan kemampuan korporasi yang meningkat akan terus
Efek Indonesia, terdapat 8 bayar obligasinya sehingga hal itu akan berlanjut hingga awal 2021 mendatang.
korporasi yang akan me- mempengaruhi nilai emisi surat utang. Apalagi, ekspektasi pelaku pasar akan
nerbitkan 9 emisi EBUS. Di sisi lain, permintaan instrumen ekonomi semakin membaik dan kebu-
Satu perusahaan dapat menerbitkan lebih investasi pada tahun depan pun di- tuhan untuk pendanaan juga kembali
dari satu emisi EBUS. perkirakan meningkat seiring dengan tumbuh.

“
Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I prospek pemulihan ekonomi. “Perekonomian Indonesia mulai nor-
Gede Nyoman Yetna mengatakan salah Hal itu juga sebagai imbas dari pan- mal, mulai ada kebutuhan-kebutuhan
satu dari emiten obligasi tersebut me- demi Covid-19 yang membuat investor dana, ekspansi bisnis, modal kerja.
rupakan perusahaan tercatat baru yang
pertama kali menerbitkan EBUS.
cenderung lebih hati-hati untuk masuk
ke instrumen aset berisiko seperti ob-
Perekonomian Indonesia Walau memang kalau dibandingkan
dengan 2019 nilainya masih di bawah,”
“Kami optimistis penerbitan EBUS ligasi korporasi. mulai normal, mulai ada imbuhnya.
tahun depan dapat tumbuh lebih baik
dibandingkan tahun ini,” kata Nyoman,
Apalagi, tren suku bunga yang rendah
dan membaiknya situasi pasar menje-
kebutuhan-kebutuhan dana, Tercatat, total emisi obligasi dan sukuk
hingga 23 Desember 2020 bertambah
Senin (28/12). lang akhir tahun telah membuat yield ekspansi bisnis, dan modal menjadi 103 emisi dari 59 emiten senilai
Hingga 28 Desember 2020, terdapat surat berharga negara (SBN) mengalami kerja. Rp86,96 triliun. Sebagai perbandingan,
penerbitan EBUS di lantai Bursa seba- penurunan. total emisi yang tercatat per 27 Desember
nyak 103 emisi dari 59 emiten dengan “Dengan sentimen-sentimen itu, in- 2019 sebanyak 103 emisi dari 54 peru-
total nilai emisi Rp86,96 triliun. Nilai vestor ini tentu ada kebutuhan untuk sahaan tercatat senilai Rp121,95 triliun.
emisi itu turun 15,56% dibandingkan mengoptimalkan nilai investasi mereka, Tak hanya dari sisi suplai atau kebu-
realisasi emisi EBUS pada 2019 senilai akhirnya obligasi korporasi pun bisa jadi tuhan pendanaan perusahaan tercatat,
Rp102,99 triliun. pilihan mereka untuk balance portofo- Ezra menyebut permintaan akan surat
Kendati demikian, Nyoman menun- lionya,” ujar Ramdhan. utang korporasi juga bakal meningkat
jukkan nilai penerbitan EBUS dalam Selain itu, tren suku bunga yang rendah pada tahun depan. Pasalnya, tren suku
pipeline bursa pada akhir 2020 ini me- itu membuat instrumen pasar keuangan bunga rendah akan membuat investor
ningkat 41% dibandingkan periode yang lainnya menjadi kalah menarik dengan mencari alternatif investasi.
sama tahun lalu tanpa menyebutkan obligasi korporasi. “Investor melihat yield obligasi peme-
nominalnya. Kendati demikian, Ramdhan menu- rintah yang sudah cukup turun banyak,
“Optimisme kami juga didukung oleh turkan bahwa investor masih berhati- tentunya akan mencari alternatif investasi
perkiraan pertumbuhan ekonomi Indo- hati dan menjadi lebih selektif untuk yang yield-nya lebih tinggi yaitu obligasi
nesia tahun depan sebesar 4%—5%,” memilih obligasi korporasi yang ingin yang melanda dunia, termasuk Indonesia, korporasi. Jadi tahun depan adalah tahun
imbuh Nyoman. diinvestasikan. yang berujung pada pelemahan ekonomi. di mana obligasi korporasi meningkat
Selain itu, tren suku bunga rendah “Perusahaan juga jadi menahan diri, pesat permintaannya,” ujar dia.
diharapkan menjadi katalis positif bagi TERUS MENINGKAT enggak ekspansi, enggak menambah Kendati demikian, Ezra menyebut in-
penerbitan surat utang pada 2021. Pa- Sementara itu, CIO Fixed Income Ma- funding yang bersifat utang,” kata Ezra vestor masih akan selektif yakni lebih
salnya pada saat suku bunga 7-Days nulife Aset Manajemen Indonesia Ezra ketika dihubungi Bisnis kemarin. fokus pada obligasi yang diterbitkan oleh
Reserve Repo Rate dipertahankan pada Nazula mengatakan sepanjang awal tahun Akan tetapi, dia menyebut kondisi emiten-emiten dengan fundamental kuat,
level terendah 3,75%, cost of fund surat ini penerbitan obligasi korporasi memang tersebut mulai pulih pada paruh kedua serta memiliki rating tinggi, dan punya
utang akan relatif lebih murah. terbilang rendah akibat kondisi pandemi tahun ini dan perusahaan mulai kembali rekam jejak yang baik. (Dwi Nicken Tari)
Adapun, pada masa pandemi 2020, BEI
telah memperbarui Peraturan I-B yang
diterbitkan pada 20 Mei 2020 terkait
pencatatan EBUS. Penerbitan Obligasi Korporasi Per Industri (Rp Miliar) 2019 2020*
Dalam peraturan I-B tersebut, bursa
memberikan beberapa relaksasi dalam
rangka penerbitan EBUS, baik yang ber-
kaitan dengan aspek persyaratan penca-
Multifinance
14.016
26.421
PENERBITAN
tatan maupun aspek biaya pencatatan,
termasuk juga obligasi berwawasan
lingkungan atau green bond.
Lembaga Keuangan Khusus
8.951
31.375
EBUS TURUN
Penerbitan efek bersifat utang dan sukuk (EBUS) di Bursa Efek Indonesia
Associate Director Fixed Income Anu- 6.794
gerah Sekuritas, Ramdhan Ario Maruto Lembaga Pembiayaan Khusus
8.147
diprediksi lebih baik pada 2021 dibandingkan tahun ini. Hingga 28 Desem-
mengatakan bahwa setelah melalui me- ber 2020, terdapat penerbitan EBUS di lantai bursa sebanyak 103 emisi
masang mode defensif tahun ini, banyak 24.287
korporasi yang mulai akan memikirkan Perbankan dari 59 emiten dengan total nilai emisi Rp86,96 triliun. Nilai emisi itu
7.888 turun 15,56% dibandingkan realisasi emisi EBUS pada tahun lalu senilai
pertumbuhan bisnis pada tahun depan.
“Mereka mulai memikirkan growth 2.239 Rp102,99 triliun.
bisnisnya setelah memasang mode su- Pertambangan
6.082
rvive pada tahun ini akibat pandemi
Covid-19. Kebutuhan ekspansi itu lah 8.970
yang membuat perseroan semakin per- Telekomunikasi Emiten Penerbit Obligasi Korporasi (jumlah perusahaan)
caya diri untuk emisi surat utang,” ujar 3.572
0 64
Makanan & Minuman 58 59 59
3.500 54
PENGUMUMAN PENURUNAN MODAL
6.095
PT INTI PRATAMA MEDIKA
Properti 39
Direksi PT Inti Pratama Medika, berkedudukan di Kota Kediri (“Perseroan”), dengan
716
ini mengumumkan bahwa berdasarkan Keputusan Sirkuler sebagai pengganti Rapat
Umum Pemegang Saham tanggal 28 Desember 2020, Para Pemegang Saham telah 6275
memutuskan: Konstruksi
Menyetujui pengurangan Modal Dasar Perseroan semula sebesar Rp2.000.000.000 (dua 425
miliar Rupiah) menjadi sebesar Rp436.000.000 (empat ratus tiga puluh enam juta Rupiah)
dan Modal Ditempatkan dan Disetor Perseroan semula sebesar Rp700.000.000 (tujuh
ratus juta Rupiah) menjadi sebesar Rp109.000.000 (seratus sembilan juta Rupiah). 34.033
Bagi pihak-pihak yang berkeberatan atas keputusan tersebut, sesuai dengan ketentuan Lainnya 2015 2016 2017 2018 2019 2020*
Pasal 45 Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, dapat
mengajukan keberatan kepada Perseroan dengan tembusan disampaikan kepada Menteri
31.157
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam jangka waktu 60 hari sejak
tanggal pengumuman ini. 146.488
Kediri, 30 Desember 2020 Total
Direksi 84.455
PT INTI PRATAMA MEDIKA
Keterangan *: Per 30 November 2020 BISNIS/YAYAN INDRAYANA
 Rabu, 30 Desember 2020
SUBSIDI BUNGA KUR DIPERPANJANG
AUDIT DANA COVID-19 PEMERINTAH PUSAT
BPK IDENTIFIKASI
PRAKTIK CURANG
Bisnis, JAKARTA — Tak hanya menemukan sejumlah pelanggaran
dalam pengelolaan anggaran penanganan pandemi Covid-19 di
daerah, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) juga mengendus adanya
kecurangan atas tata kelola anggaran oleh pemerintah pusat.
S
edikitnya ada tiga risiko
yang berhasil dicatat
oleh lembaga auditor
eksternal itu. Pertama
risiko kepatuhan, ke-
dua risiko operasional,
dan ketiga risiko keuangan.
Bambang Pamungkas, Auditor
Utama Keuangan Negara III BPK
menjelaskan, risiko kepatuhan
timbul karena adanya ketidakta-
atan terhadap peraturan undang-
undang dan ketentuan yang dapat
berimplikasi pada risiko hukum.
Sedangkan terkait dengan risiko
operasional muncul karena adanya
kendala dari implementasi kebi-
jakan di lapangan. Adapun risiko
keuangan terjadi karena tinggi-
nya ketergantungan pemerintah
terhadap pembiayaan eksternal.
“BPK juga mengidentifikasi
berbagai risiko kecurangan ter-
kait dengan integritas,” kata dia,
Selasa (29/12).
BPK saat ini tengah melakukan
pemeriksaan atas pengelolaan dan
tanggung jawab keuangan negara
dalam penanganan pandemi Co-
vid-19 tahun 2020. Adapun tahap
awal pemeriksaan dilakukan pada
8 September lalu.
Lembaga tersebut melakukan
pemeriksaan komprehensif de-
Tegar Arief
tegar.arief@bisnis.com
ngan menggunakan risk based
comprehensive audit melalui audit
universe. Ada tiga tahapan yang
dilakukan oleh BPK untuk meng-
audit dana Covid-19.
Pertama pemeriksaan keuangan,
yakni dengan memberikan per-
hatian pada pergeseran anggaran
dalam APBN dan APBD tahun
2020 yang dialokasikan untuk
penanganan Covid-19.
Kedua pemeriksaan kinerja
terhadap program atau kegiatan
penanganan pandemi yang dila-
kukan oleh pemerintah. Pemerik-
saan ini bertujuan untuk menilai
efektivitas program tersebut.
Ketiga pemeriksaan dengan tuju-
an tertentu (PDTT) yang berfokus
pada kepatuhan dan pengendalian
internal dalam penggunaan keu-
angan negara untuk menangani
Covid-19, termasuk di dalamnya
pemeriksaan investigatif.
Bambang mengatakan pemerik-
saan ini dilakukan untuk mem-
berikan perhatian kepada tata
kelola anggaran. “Kami berfokus
pada kepatuhan dan dalam hal ini
kita juga melakukan pemeriksaan
investigatif. Secara umum peme-
riksaan masih berjalan,” jelasnya.
BPK mencatat, dana yang dige-
lontorkan oleh pemerintah untuk
Pekerja berak-
tivitas di pusat
pembuatan kerupuk
berskala rumahan
di kawasan Depok,
Jawa Barat, Selasa
(29/12). Pemerintah
melalui Kementerian
Koordinator Bidang
Perekonomian memu-
tuskan akan meningkat-
kan plafon Kredit Usaha
Rakyat (KUR) di 2021
menjadi senilai Rp253
triliun, meningkat diban-
dingkan dengan plafon
yang telah ditetapkan
sebelumnya senilai
Rp220 triliun.
Bisnis/Arief Hermawan P.
penanganan Covid-19 mencapai
Rp1.035,24 triliun, di mana sum-
bangsih terbesar berasal dari APBN
yakni Rp937,42 triliun dan APBD
senilai Rp86,35 triliun. (Lihat
infografik).
Anggota III BPK Achsanul Qo-
sasi menambahkan, laporan hasil
pemeriksaan atas penggunaan
dana pandemi ini akan dirilis
pada bulan depan. Termasuk di
dalam laporan tersebut adalah
pemeriksaan mengenai penyaluran
bantuan sosial (bansos).
“Nanti akhir Januari [2021] BPK
akan merilis hasil pemeriksaan
bansos. Ada juga hasil pemerik-
saan terkait Covid-19 yang kita
proses,” kata dia.
Secara khusus BPK menyorot
alokasi anggaran dalam program
bantuan sosial atau perlindungan
sosial. Belum optimalnya proses
penyaluran bantuan kepada ma-
syarakat disebabkan oleh sejumlah
persoalan. (Bisnis, 29/12).
Jauh-jauh hari, BPK telah mem-
peringatkan tata kelola APBN
2020 yang mengabaikan prinsip
transparansi fiskal dan anterioritas.
Hal ini diyakini bisa berdampak
buruk dalam jangka panjang.
Peneliti Indef Bhima Yudhistira
mengatakan di tengah tekanan
pandemi Covid-19 faktor peng-
M A K R O E K O N O M I 11
PENYAMPAIAN SPT TAHUNAN
Kepatuhan Wajib
Pajak Meningkat
Bisnis, JAKARTA — Kepatuhan vember 2020 mencapai Rp925,34
formal wajib pajak pada tahun ini triliun dari target yang ditetapkan
meningkat sejalan dengan kebijakan sebesar Rp1.198,8 triliun dalam
pemerintah yang memperpanjang Perpres No. 72/2020.
batas waktu penyampaian Surat Capaian tersebut turun 18,5%
Pemberitahuan (SPT) Tahunan. dibandingkan dengan periode yang
Berdasarkan data Ditjen Pajak sama tahun lalu yang menyentuh
Kementerian Keuangan, rasio ke- angka Rp1.136 triliun.
patuhan formal wajib pajak telah Akan tetapi, tingkat kepatuhan
mencapai 76,86%. wajib pajak terpantau meningkat.
Angka tersebut lebih tinggi diban- “Kontraksi [penerimaan pajak] ini
dingkan dengan capaian sepanjang disebabkan pemanfaatan insentif
tahun lalu yang tercatat hanya fiskal. Meskipun demikian PPh
mencapai 72,9%. orang pribadi atau badan ada per-
Dari sebanyak 19 juta wajib baikan,” kata dia.
pajak yang telah menyampaikan Direktur Eksekutif MUC Tax Re-
SPT Tahunan, otoritas fiskal telah search Institute Wahyu Nuryanto
menerima sebanyak 14,6 juta SPT menilai kebijakan pemerintah yang
Tahunan yang meliputi wajib pa- memperpanjang batas waktu pe-
jak orang pribadi dan wajib pajak nyampaian SPT Tahunan memang
badan. efektif meningkatkan kepatuhan.
“Kita sudah menerima 14,6 juta Menurutnya, ini adalah tren po-
SPT Tahunan,” tulis data Ditjen sitif yang wajib dijaga pada tahun-
Pajak Kementerian Keuangan yang tahun mendatang, termasuk ketika
dikutip Bisnis, Selasa (29/12). relaksasi dihentikan saat pandemi
Menteri Keuangan Sri Mulyani Covid-19 telah berakhir.
Indrawati mengatakan penerimaan “Ini tren bagus, dan menandakan
pajak pada tahun ini memang cukup kepatuhan penyampaian meningkat.
tertekan sejalan dengan banyaknya Tapi tentunya memang ada faktor
wajib pajak yang memanfaatkan kebijakan perpanjangan batas waktu
insentif fiskal. penyampaian laporan itu,” kata
Penerimaan pajak hingga No- dia. (Tegar Arief)
PEMANGGILAN
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM LUAR BIASA
PT UNILEVER INDONESIA Tbk
(“Perseroan”)
Untuk memenuhi ketentuan Pasal 17 Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 15/POJK.04/2020 tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum
Pemegang Saham Perusahaan Terbuka (”POJK 15/2020”) dan Pasal 13 Anggaran Dasar Perseroan, Direksi Perseroan dengan ini melakukan pemanggilan
kepada pemegang saham Perseroan untuk menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (“Rapat”), yang akan diselenggarakan secara elektronik
pada:
Hari/Tanggal
Tempat
:
:
Kamis, 28 Januari 2021
Kantor Pusat Perseroan
Grha Unilever
      *UHHQ2I¿FH3DUN.DY
      -DODQ%6'%RXOHYDUG%DUDW%6'&LW\
Tangerang
Waktu : Pukul 09:30 Waktu Indonesia Barat s/d selesai.
Mata Acara Rapat:
Permohonan persetujuan atas rencana perubahan susunan Direksi Perseroan.
Penjelasan
Mata acara Rapat akan membahas mengenai rencana perubahan susunan Direksi sehubungan dengan pengunduran diri Bapak Jochanan Senf dan Ibu
Sri Widowati dari jabatannya masing-masing selaku Direktur Perseroan, serta usulan pengangkatan Direktur Perseroan yang baru.
Penjelasan lebih lanjut dan rinci atas mata acara Rapat dapat diakses melalui situs web Perseroan: KWWSVZZZXQLOHYHUFRLG/ dan atau informasi yang
tercantum di dalam situs eASY.KSEI (electronic general meeting system).
Catatan untuk diperhatikan:
1. Perseroan akan menerapkan Protokol Kesehatan Bagi Masyarakat di Tempat dan Fasilitas Umum Dalam Rangka Pencegahan dan Pengendalian
Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) (“Protokol Kesehatan Covid-19”), termasuk PHQV\DUDWNDQ 3HPHJDQJ 6DKDP \DQJ KDGLU VHFDUD ÀVLN
untuk melakukan RT-PCR/Swab nasofaring test negatif Covid-19 sebagaimana diatur lebih lanjut pada butir 6 di bawah ini. Untuk itu, Perseroan
menghimbau para pemegang saham untuk mentaati arahan dari Pemerintah tentang protokol kesehatan yang harus dijalankan dan juga menghimbau
para pemegang saham untuk mewakilkan kehadirannya dalam Rapat dengan pemberian kuasa kepada penerima kuasa sebagaimana dijelaskan pada
butir 5 di bawah ini.
2. Sehubungan dengan Rapat tersebut, Perseroan tidak mengirimkan undangan tersendiri kepada Pemegang Saham Perseroan, sehingga iklan
pemanggilan ini merupakan undangan resmi bagi semua Pemegang Saham Perseroan.
3. Pemegang saham Perseroan yang berhak hadir dalam Rapat tersebut adalah para pemegang saham Perseroan yang namanya tercatat dengan sah
dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada tanggal 29 Desember 2020 pukul 16.00 WIB (“Pemegang Saham Yang Berhak”) atau kuasa mereka
yang sah.
4. Materi mata acara Rapat, yakni resume calon anggota Direksi yang akan diusulkan pengangkatannya dalam Rapat, serta dokumen lain yang terkait
dengan pelaksanaan Rapat telah tersedia dan dapat diakses dan diunduh melalui situs web Perseroan: KWWSVZZZXQLOHYHUFRLG sejak tanggal panggilan
ini sampai dengan penyelenggaraan Rapat. Perseroan tidak menyediakan materi dalam bentuk hardcopy pada saat Rapat.
5. Pemberian Kuasa
Pemberian kuasa oleh Pemegang Saham Yang Berhak dilakukan dengan cara sebagai berikut:
(a) Yang memiliki saham tanpa warkat (scriptless), yakni yang sahamnya telah dimasukkan dalam penitipan kolektif KSEI, pemberian kuasa dilakukan
untuk menghadiri dan memberikan suara dalam Rapat kepada Biro Administrasi Efek Perseroan, yakni PT Sharestar Indonesia (“BAE”) melalui
Aplikasi Penyelenggaraan RUPS Secara Elektronik atau eASY.KSEI yang dapat diakses melalui tautan https://akses.ksei.co.id/ yang disediakan
oleh KSEI sebagai mekanisme pemberian kuasa secara elektronik (e-Proxy) dalam penyelenggaraan Rapat. E-Proxy dapat dilakukan sejak tanggal
pemanggilan ini sampai dengan tanggal 27 Januari 2021 pukul 12.00 WIB. Pemberian kuasa juga dapat dilakukan tanpa menggunakan e-Proxy dan
untuk itu bisa mengikuti ketentuan yang sama dengan pemegang saham dengan warkat pada butir (b) di bawah ini.
(b) Yang memiliki saham dengan warkat (scrip), pemberian kuasa dilakukan untuk menghadiri dan memberikan suara dalam Rapat kepada:
(i) salah seorang perwakilan BAE sebagai pihak independen (silakan menghubungi BAE atau mengakses format surat kuasa yang kami sediakan di
situs web Perseroan KWWSVZZZXQLOHYHUFRLG ; atau
(ii) pihak lain yang dikehendakinya, dengan ketentuan pihak lain tersebut bukan anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris atau karyawan
Perseroan. Penerima kuasa diminta agar membawa Surat Kuasa yang sah dengan melampirkan fotokopi identitas diri pemberi kuasa dan
penerima kuasa. Sesuai dengan Pasal 48 POJK 15/2020, dalam pemungutan suara, suara yang dikeluarkan berlaku untuk seluruh saham yang
dimilikinya dan karenanya pemberian kuasa tidak dilakukan kepada lebih dari seorang penerima kuasa untuk sebagian jumlah sahamnya dengan
suara yang berbeda.
- Format surat kuasa dapat diunduh di situs web Perseroan: KWWSVZZZXQLOHYHUFRLG Jika surat kuasa pemegang saham ditandatangani di
luar Indonesia, surat kuasa tersebut harus dilegalisasi oleh Kedutaan Besar Indonesia atau konsuler yang terdekat dengan tempat dimana
surat kuasa tersebut ditandatangani.
- Surat Kuasa asli, dilengkapi dengan fotokopi KTP atau tanda pengenal lain pemberi kuasa dikirimkan kepada BAE, di alamat kantornya: Berita
6DWX3OD]DWK)ORRU-O-HQG*DWRW6XEURWR.DY-DNDUWD,QGRQHVLD7HO)D[”Kantor
BAE”), paling lambat 3 (tiga) hari kerja sebelum Rapat diselenggarakan, yaitu tanggal 25 Januari 2021 selambatnya pukul 16.00 WIB.
- Penerima kuasa hanya akan diijinkan menghadiri Rapat setelah dinyatakan sah sebagai penerima kuasa dari pemegang saham yang tercatat
sebagai Pemegang Saham Yang Berhak.
 3URWRNRO.HVHKDWDQ&RYLG\DQJDNDQGLWHUDSNDQXQWXNSHPHJDQJVDKDPDWDXNXDVDQ\D\DQJDNDQKDGLUVHFDUD¿VLNSDGD5DSDWDGDODKVHEDJDL
berikut:
(a) Dengan mengacu pada ketentuan ayat (4) Pasal 8 Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 16/POJK.04/2020 tentang Pelaksanaan Rapat Umum
awasan memang menjadi kunci Pemegang Saham Perusahaan Terbuka Secara Elektronik (“POJK 16/2020” GDQ GDODP UDQJND PHQHUDSNDQ 3URWRNRO .HVHKDWDQ &RYLG

Endus Penyimpangan
Perseroan menetapkan jumlah pemegang saham dan kuasa pemegang saham yang telah memenuhi persyaratan untuk menghadiri Rapat, maksimal
untuk menjaga transparansi pe- sebanyak 30 (tiga puluh) orang, terdiri atas 25 (dua puluh lima) pemegang saham tanpa warkat (scripless) atau kuasanya dan 5 ( lima ) pemegang
ngelolaan fiskal. saham dengan warkat (scrip) atau kuasanya.
 E :DMLEPHPEHULNDQNRQ¿UPDVLDNDQKDGLUVHFDUD¿VLNVHODPEDWQ\DVDWXKDULVHEHOXPDFDUDGHQJDQPHPEHULWDKXNDQNHSDGD%$(GDQSHQHWDSDQ
SHPHJDQJVDKDPDWDXNXDVDSHPHJDQJVDKDP\DQJDNDQGLLMLQNDQKDGLUVHFDUD¿VLNSDGD5DSDWGLODNXNDQGHQJDQSULQVLS³\DQJPHQ\DWDNDQDNDQ
KDGLUVHFDUD¿VLNOHELKGXOXDNDQGLXWDPDNDQ´¿UVWFRQ¿UP¿UVWVHUYHG) sampai dengan jumlah 30 (tiga puluh) orang tercapai.
BPK mengendus adanya penyimpangan dalam pengelolaan
penanganan pandemi Covid-19 oleh pemerintah pusat.
Anggaran Penanganan Covid-19 (c) Pada saat kehadiran atau pendaftaran kehadiran, pemegang saham atau kuasanya disyaratkan:
(i) Demi kenyamanan dan kesehatan seluruh Pihak, dengan biayanya sendiri, untuk memiliki dan menunjukan hasil pemeriksaan RT-PCR/
swab nasofaring test negatif Covid-19 pada periode maksimum 7 (tujuh) hari sebelum Rapat yang mana pengambilan sampel untuk
Saat ini, lembaga auditor eksternal itu tengah melakukan Dana Hibah 0,62 RT-PCR/swab nasofaring test tersebut paling cepat dilakukan tanggal 21 Januari 2021. Hasil Rapid Test tidak dapat diterima;
identifikasi kecurangan dan   LL WLGDNPHPLOLNLVXKXWXEXK&DWDXOHELK
dan Masyarakat   LLL WLGDNVHGDQJVDNLWGHPDPEDWXNÀXDWDXSLOHNGDQZDMLEPHQ\HUDKNDQIRUPXOLUGHNODUDVLNHVHKDWDQGDSDWGLXQGXKGLVLWXVZHE3HUVHURDQ
pelanggaran kepatuhan. KWWSVZZZXQLOHYHUFRLG, yang memuat informasi kesehatan;
BUMD 0,32   LY XQWXNSHPHJDQJVDKDPSHURUDQJDQPHQ\HUDKNDQIRWRNRSL.DUWX7DQGD3HQGXGXN.73DWDXNDUWXLGHQWLWDVODLQQ\D
Jika tak ada aral yang   Y XQWXNSHQHULPDNXDVDGDULSHPHJDQJNXDVDSHURUDQJDQGLOXDUPHNDQLVPHe-Proxy, menyerahkan Surat Kuasa Asli beserta fotokopi Kartu Tanda
melintang, laporan hasil 4,01 Total Penduduk (KTP) pemberi kuasa dan penerima kuasa atau kartu identitas lainnya;
pemeriksaan dari anggaran
penanganan Covid-19 itu
akan dipublikasikan pada
bulan depan atau awal
BUMN   YL SHPHJDQJVDKDP\DQJVDKDPQ\DEHUDGDGDODPSHQLWLSDQNROHNWLI.6(,GLPLQWDXQWXNPHPSHUOLKDWNDQ.RQ¿UPDVL7HUWXOLV8QWXN5DSDW“KTUR”)
1.035,24 yang dapat diperoleh di perusahaan efek atau bank kustodian dimana pemegang saham membuka rekening efeknya.
Sektor Moneter 6,5
(d) Selama berada di area sekitar ruangan rapat dan di dalam ruangan rapat selama penyelenggaraan Rapat, wajib menggunakan masker.
(e) Pada saat pendaftaran atau memasuki gedung Rapat, wajib untuk menyerahkan formulir deklarasi kesehatan yang memuat informasi kesehatan yang
dapat diunduh pada situs web Perseroan.
86,35
(f) Mengikuti arahan panitia Rapat dalam menerapkan kebijakan physical distancing di tempat Rapat baik sebelum Rapat dimulai, pada saat Rapat,
APBD maupun setelah Rapat selesai.
2021.  J$SDELODGLWHPSDW5DSDWWHUOLKDW3HPHJDQJ6DKDPDWDX.XDVD3HPHJDQJ6DKDP\DQJPHPLOLNLDWDXWHUOLKDWEHUJHMDODVHSHUWLEDWXNGHPDPÀX
maka akan diminta untuk meninggalkan ruang Rapat.
APBN 937,42 (h) Wajib mengikuti dan mentaati arahan dan keputusan panitia penyelenggaraan Rapat. Perseroan berhak untuk melarang pemegang saham atau
NXDVDQ\DXQWXNPHPDVXNLJHGXQJPHQJKDGLUL5DSDWVHFDUD¿VLNMLNDSHPHJDQJVDKDPDWDXNXDVDQ\DWLGDNPHPHQXKLV\DUDWSURWRNRONHVHKDWDQ
dan keselamatan yang ditetapkan oleh Perseroan, dan atau jika terdapat kondisi tertentu yang menurut pertimbangan Perseroan perlu untuk dilakukan
sebagai bentuk pelaksanaan protokol kesehatan dan ketertiban.
Jenis Pemeriksaan
Pemeriksaan bersifat komprehensif meliputi
pemeriksaan keuangan, pemeriksaan kinerja, dan
pemeriksaan dengan tujuan tertentu (Audit Universe)
• Pemeriksaan Keuangan
Memberikan perhatian pada pergeseran anggaran
dalam APBN dan APBN Tahun 2020 yang
dialokasikan untuk penanganan Covid-19.
Catatan Khusus Masa
Pandemi Covid-19
BPK telah menerbitkan juknis tentang pemeriksaan
keuangan di masa darurat dan mengembangkan desain
pemeriksaan kepatuhan penanganan Covid-19.
BPK melakukan pemeriksaan atas pengelolaan dan
tanggung jawab keuangan negara dalam penanganan
 L %DJLSHPHJDQJVDKDP\DQJWHUPDVXNGDODPJRORQJDQUHVLNRWLQJJL&RYLGDQWDUDODLQEHUXVLDWDKXQNHDWDVPHPLOLNLSHQ\DNLWNRPRUELG
(penyakit penyerta) seperti diabetes melitus, hipertensi, kanker, asma dan Penyakit Paru Obstruksi Kronik (PPOK) dan lain- lain serta ibu hamil
VDQJDWWLGDNGLVDUDQNDQXQWXNPHQJLNXWL5DSDWVHFDUD¿VLNGDQDJDUPHPEHULNDQNXDVDNHSDGDSLKDN\DQJWHODKGLVHGLDNDQROHK3HUVHURDQGHQJDQ
menggunakan mekanisme e Proxy.
7. Pemegang Saham Yang Berhak yang berstatus badan hukum (“Pemegang Saham Badan Hukum”) dapat diwakili dalam Rapat oleh seorang atau
beberapa orang yang mempunyai kewenangan untuk mewakili dan bertindak untuk dan atas nama Pemegang Saham Badan Hukum tersebut sesuai
dengan Anggaran Dasar Pemegang Saham Badan Hukum tersebut.
Dimohon agar:
(a) fotokopi Anggaran Dasar Pemegang Saham Badan Hukum yang berlaku pada saat Rapat diselenggarakan, dan
(b) salinan Risalah Rapat Umum Pemegang Saham atau dokumen lain yang berkenaan dengan pengangkatan para anggota Direksi atau manajemen
Pemegang Saham Badan Hukum yang menjabat pada saat Rapat diselenggarakan, beserta bukti pemberitahuan dan pendaftaran pengangkatan
mereka kepada instansi yang berwenang,
dikirimkan ke Kantor BAE di alamat tercantum pada butir 5.(b).(ii) di atas, selambatnya 3 (tiga) hari kerja sebelum Rapat diselenggarakan, yakni tanggal
25 Januari 2021.
 3HPHJDQJ6DKDP<DQJ%HUKDN\DQJKDGLUGDQDWDXPHPEHULNDQNXDVDNHSDGD%$(EHUKDNPHQ\DPSDLNDQSHUWDQ\DDQ\DQJUHOHYDQGHQJDQPDWD
acara Rapat kepada BAE melalui email ke sharestar.indonesia@gmail.com atau secara tertulis melalui surat, dikirimkan ke Kantor BAE, dengan Subjek
³3HUWDQ\DDQ 5836/% 8QLOHYHU ´ GDQ GLOHQJNDSL GHQJDQ LGHQWLWDV GDQ MXPODK VXDUD GLNLULPNDQ SDOLQJ ODPEDW  WLJD KDUL NHUMD VHEHOXP 5DSDW
• Pemeriksaan Kinerja pandemi Covid-19 tahun 2020 (risk based comprehensive GLDGDNDQ\DLWXWDQJJDO-DQXDUL3HUWDQ\DDQWHUVHEXWVHSDQMDQJUHOHYDQDNDQGLVDPSDLNDQGDQGLEDKDVGDODP5DSDWGDQGLFDWDWGDODP5LVDODK
Dilakukan terhadap program/kegiatan audit) melalui audit universe. Rapat yang disusun oleh Notaris dan diumumkan dalam situs web Perseroan serta PT Bursa Efek Indonesia.
9. Dengan memperhatikan protokol keamanan dan kesehatan serta untuk memudahkan registrasi kehadiran para pemegang saham, Pemegang Saham
penanganan pandemi yang dilakukan oleh BPK berperan aktif mengawal perencanaan APBN dan Yang Berhak atau kuasa mereka yang sah diminta dengan hormat agar berada di tempat Rapat pada pukul 08.00 WIB. Untuk memastikan jalannya Rapat
yang sederhana, ringkas dan cepat, Rapat akan dimulai tepat waktu dan meja pendaftaran akan ditutup pada pukul 09.00 WIB atau waktu lainnya jika
pemerintah, bertujuan untuk menilai efektivitas pengelolaan dana penanganan Covid-19 tahun 2020. berdasarkan kondisi perlu untuk ditetapkan lain oleh Panitia Rapat. Pemegang Saham Yang Berhak atau kuasanya yang sah yang hadir setelah pukul
program. 09.00 WIB tidak diperkenankan untuk hadir dalam Rapat.
Kick off meeting pemeriksaan pengelolaan 10. Pemegang Saham Yang Berhak atau kuasanya yang sah disarankan untuk mempelajari materi yang berkenaan dengan penjelasan mata acara Rapat dan
• Pemeriksaan Dengan Tujuan Tertentu dan tanggung jawab keuangan negara
Tata Tertib Rapat yang telah tersedia di situs web Perseroan. Surat Kuasa dan dokumen pendukung lainnya dapat diunduh melalui situs web Perseroan
ZZZXQLOHYHUFRLG. dan tersedia selama jam dan hari kerja di Kantor BAE. Perseroan tidak menyediakan materi Rapat dalam bentuk hardcopy maupun
softcopy dalam bentuk ÀDVKGLVN.
Berfokus pada kepatuhan dan pengendalian dalam penanganan pandemi Covid-19 11. Demi alasan kesehatan dan dalam rangka pengendalian dan pencegahan penyebaran COVID-19, Perseroan tidak menyediakan makanan dan
internal dalam penggunaan keuangan negara tahun 2020 dilakukan minuman, goody bag produk/souvenirGDQWLGDNPHQ\HGLDNDQPDWHUL5DSDWGDODPEHQWXNÀVLNNHSDGDSHPHJDQJVDKDPGDQNXDVDSHPHJDQJ
saham yang hadir dalam Rapat.
untuk menangani Covid-19, termasuk pada 8 September 'HQJDQ PHPSHUWLPEDQJNDQ NRQGLVL GDQ VLWXDVL SHQ\HEDUDQ &RYLG 3HUVHURDQ GDSDW PHODNXNDQ SHUXEDKDQ GDQDWDX SHQDPEDKDQ LQIRUPDVL WHUNDLW
pemeriksaan investigasi. 2020. dengan tata cara pelaksanaan Rapat yang akan diumumkan lebih lanjut.
Pertanyaan atau permintaan informasi lain terkait Rapat dapat diajukan/diminta ke Email Perseroan: XQYULQGRQHVLD#XQLOHYHUFRP dan atau Email BAE :
Sumber: Badan Pemeriksa Keuangan sharestar.indonesia@gmail.com.
BISNIS/SINTA NOVIZAH
Tangerang, 30 Desember 2020
Direksi Perseroan
12 D A T A S A H A M Rabu, 30 Desember 2020

DJIA 30.403,97 FTSE-100 6.502,11 Nikkei-225 27.568,15 Hang Seng 26.568,49 STI 2.848,14 IHSG 6.036,17

YoY 6,23% YoY -14,81% YoY 15,65% YoY -5,87% YoY -11,73% YoY -4,63%
29.823,92 YtD 6,54% 6.367,58 YtD -13,79% 26.800,98 YtD 16,53% 26.532,58 YtD -5,75% 2.810,95 YtD -11,63% 5.813,99 YtD -4,18%

01/12 15/12 28/12 27/11 11/12 24/12 02/12 16/12 29/12 02/12 16/12 29/12 02/12 16/12 29/12 02/12 16/12 29/12

150 SAHAM KAPITALISASI PASAR TERBESAR BEI, 29 DESEMBER 2020

Nama Saham Kurs /  Transaksi Kapitalisasi Nama Saham Kurs /  Transaksi Kapitalisasi
Sbl Ptp (Poin) Volume Nilai Pasar PER 2020 Sbl Ptp (Poin) Volume Nilai Pasar PER 2020

BBCA Bank Central Asia Tbk. 33.900 33.825 -75 6.842.500 231.657.885.000 825.616.156.117.500 30,91 DSSA Dian Swastika Sentosa Tbk 14.900 15.900 1.000 8.600 133.097.500 12.251.781.888.000 19,07
BBRI Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. 4.250 4.180 -70 75.203.600 316.329.841.000 510.429.630.942.000 27,39 DMAS Puradelta Lestari Tbk 252 250 -2 114.110.900 28.755.744.400 12.049.527.775.000 29,88
TLKM Telkom Indonesia (Persero) Tbk. 3.430 3.420 -10 184.525.500 639.591.192.000 338.792.780.772.000 15,23 SMRA Summarecon Agung Tbk. 845 830 -15 61.304.200 51.200.034.500 11.974.228.794.400 -732,96
BMRI Bank Mandiri (Persero) Tbk. 6.525 6.425 -100 28.711.300 186.131.542.500 296.834.999.987.150 15,87 SSMS Sawit Sumbermas Sarana Tbk 1.280 1.245 -35 15.705.000 19.819.869.500 11.858.625.000.000 33,57
UNVR Unilever Indonesia Tbk. 7.450 7.350 -100 8.044.100 59.466.337.500 280.402.500.000.000 38,67 CITA Cita Mineral Investindo Tbk. 2.990 2.990 - 6.100 17.816.000 11.841.480.137.500 12,65
ASII Astra International Tbk. 6.075 6.050 -25 40.341.500 245.576.997.500 244.925.496.497.000 13.083,91 POWR Cikarang Listrindo Tbk 725 720 -5 14.465.400 10.525.192.500 11.582.752.320.000 11,97
HMSP H.M. Sampoerna Tbk. 1.505 1.515 10 99.646.900 152.780.930.500 176.221.886.503.500 19,13 TINS Timah Tbk. 1.575 1.545 -30 64.874.700 101.271.950.000 11.506.779.086.430 -33,82
TPIA Chandra Asri Petrochemical Tbk. 9.375 9.350 -25 2.556.000 23.930.402.500 166.743.414.431.000 -441,27 PTPP PP (Persero) Tbk 1.780 1.845 65 119.948.600 217.885.581.000 11.438.810.618.130 325,37
BBNI Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. 6.450 6.300 -150 25.868.300 164.793.207.500 116.311.670.325.900 20,20 SMAR Smart Tbk. 3.900 3.960 60 73.000 282.582.000 11.373.885.729.360 39,73
ICBP Indofood CBP Sukses Makmur Tbk 9.475 9.300 -175 18.237.100 171.103.767.500 108.455.744.400.000 16,05 HEAL Medikaloka Hermina Tbk 3.840 3.790 -50 30.900 117.862.000 11.267.670.000.000 32,30
CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk 6.775 6.600 -175 7.087.700 47.077.837.500 108.226.800.000.000 35,58 GIAA Garuda Indonesia (Persero) Tbk 432 432 - 288.142.300 128.151.105.000 11.183.000.941.728 -0,52
BRPT Barito Pacific Tbk 1.210 1.140 -70 85.851.400 101.659.858.000 106.463.227.542.600 474,09 SMBR Semen Baturaja (Persero) Tbk 1.085 1.125 40 81.583.100 94.042.924.000 11.174.101.128.000 -74,43
UNTR United Tractors Tbk. 26.925 26.500 -425 2.587.300 68.970.905.000 98.848.581.104.000 13,89 IPTV MNC Vision Networks Tbk 288 288 - 13.034.600 3.786.065.000 11.133.147.640.032 39,72
BNLI Bank Permata Tbk. 3.140 3.070 -70 1.589.000 4.894.950.000 85.230.297.265.910 148,74 TRIO Trikomsel Oke Tbk 426 426 - - - 11.079.192.718.770 -205,27
GGRM Gudang Garam Tbk. 41.025 41.075 50 1.867.300 77.199.442.500 79.031.914.600.000 10,50 SMCB Solusi Bangun Indonesia Tbk. 1.405 1.405 - 143.500 200.743.500 10.766.374.500.000 18,41
SMGR Semen Indonesia Tbk 12.550 12.575 25 2.617.200 33.106.225.000 74.588.864.000.000 60,89 CARE Metro Healthcare Indonesia Tbk 322 322 - 176.864.200 57.278.289.200 10.706.500.000.000 853,21
EMTK Elang Mahkota Teknologi Tbk 13.275 13.000 -275 64.400 853.037.500 73.371.445.446.000 -174,27 BJTM Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk 710 700 -10 16.501.100 11.598.299.000 10.405.740.170.700 6,76
SMMA Sinarmas Multiartha Tbk. 11.600 11.400 -200 2.400 27.480.000 72.591.377.773.800 46,25 LIFE Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG Tbk 4.800 4.800 - 100 480.000 10.080.000.000.000 29,86
KLBF Kalbe Farma Tbk. 1.500 1.490 -10 26.060.300 38.848.509.500 69.843.931.943.900 27,27 SLIS Gaya Abadi Sempurna Tbk 5.025 5.000 -25 59.500 300.725.000 10.000.000.000.000 294,26
MYOR Mayora Indah Tbk. 2.910 2.910 - 6.995.100 20.170.622.000 65.063.816.199.750 31,35 IBST Inti Bangun Sejahtera Tbk 7.750 7.250 -500 1.200 8.700.000 9.794.060.720.750 107,74
INDF Indofood Sukses Makmur Tbk. 6.925 6.825 -100 7.869.500 53.900.687.500 59.926.410.862.500 10,54 INDY Indika Energy Tbk. 1.840 1.855 15 29.386.000 55.085.662.500 9.664.906.160.000 -15,42
INKP Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. 11.025 10.675 -350 12.662.500 135.703.715.000 58.402.742.895.175 10,21 SRTG Saratoga Investama Sedaya Tbk 3.680 3.520 -160 3.162.800 11.232.505.000 9.549.643.840.000 -2,29
MDKA Merdeka Copper Gold Tbk 2.570 2.500 -70 55.561.600 141.975.765.000 54.743.979.125.000 50,02 MASA Multistrada Arah Sarana Tbk. 1.050 1.025 -25 1.942.600 1.949.954.000 9.412.520.618.625 238,83
MAYA Bank Mayapada Internasional Tbk. 8.100 7.900 -200 2.800 22.600.000 53.436.284.084.700 192,45 APIC Pacific Strategic Financial Tbk 765 775 10 9.542.300 7.355.800.500 9.118.892.953.200 48,71
INTP Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. 14.500 14.400 -100 1.989.300 28.509.842.500 53.009.736.465.600 35,60 GOOD Garudafood Putra Putri Jaya Tbk 1.225 1.235 10 496.800 610.713.500 9.113.781.659.385 32,25
INCO Vale Indonesia Tbk 5.350 5.200 -150 21.764.600 115.377.182.500 51.668.961.344.000 34,00 LSIP PP London Sumatra Indonesia Tbk. 1.360 1.335 -25 34.623.000 47.015.171.000 9.108.523.393.275 24,66
TOWR Sarana Menara Nusantara Tbk 965 975 10 83.563.500 81.889.851.000 49.739.259.375.000 19,55 PLIN Plaza Indonesia Realty Tbk. 2.550 2.550 - - - 9.052.500.000.000 20,26
MEGA Bank Mega Tbk. 7.000 7.000 - 300 2.100.000 48.258.967.589.000 20,51 ASMI Asuransi Kresna Mitra Tbk 990 1.000 10 19.400 19.282.000 8.958.380.460.000 -58,86
BYAN Bayan Resources Tbk. 14.450 14.425 -25 1.600 22.955.000 48.083.335.737.500 24,28 SILO Siloam International Hospitals Tbk 5.325 5.500 175 279.400 1.536.647.500 8.941.710.937.500 -137,44
DNET Indoritel Makmur Internasional Tbk 3.320 3.370 50 17.800 59.401.000 47.800.080.000.000 738,84 BFIN BFI FinanceIndonesia Tbk. 585 560 -25 55.281.300 31.761.282.000 8.941.584.747.200 12,88
ADRO Adaro Energy Tbk 1.505 1.490 -15 99.547.900 149.209.419.500 47.659.083.380.000 10,74 ADMF Adira Dinamika Multi Finance Tbk. 8.725 8.700 -25 166.800 1.451.847.500 8.700.000.000.000 8,01
ANTM Aneka Tambang Tbk. 2.000 1.945 -55 739.754.900 1.478.088.272.000 46.739.837.390.125 41,94 DMND Diamond Food Indonesia Tbk 925 915 -10 18.000 16.490.500 8.663.548.485.000 40,52
ARTO Bank Jago Tbk 4.270 4.310 40 3.627.100 15.712.715.000 46.322.533.125.000 -331,60 BSIM Bank Sinarmas Tbk 505 500 -5 296.200 148.883.500 8.631.947.513.000 66,90
PGAS Perusahaan Gas Negara Tbk. 1.770 1.725 -45 266.567.100 468.855.046.000 41.816.601.638.100 39,48 KPIG MNC Land Tbk 107 107 - 3.701.800 394.366.800 8.626.952.753.048 34,69
MIKA Mitra Keluarga Karyasehat Tbk 2.800 2.770 -30 26.292.900 72.855.977.000 39.462.388.115.000 56,33 KRAS Krakatau Steel (Persero) Tbk 438 442 4 79.560.800 35.612.852.400 8.551.107.429.800 66,26
POLL Pollux Properti Indonesia Tbk 4.700 4.590 -110 1.498.400 6.808.120.000 38.183.400.324.000 166,11 HRUM Harum Energy Tbk 3.130 3.080 -50 4.212.700 13.204.587.000 8.327.149.600.000 16,27
TBIG Tower Bersama Infrastructure Tbk 1.700 1.650 -50 17.706.400 29.392.664.000 37.384.049.084.250 35,41 ROTI Nippon Indosari Corpindo Tbk 1.340 1.330 -10 12.300 16.391.500 8.228.030.221.040 48,52
AMRT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. 860 840 -20 5.176.600 4.366.399.500 34.880.581.428.000 40,98 JRPT Jaya Real Property Tbk. 590 590 - 4.111.300 2.388.408.500 8.112.500.000.000 10,08
TCPI Transcoal Pacific Tbk 6.275 6.875 600 11.127.100 72.047.130.000 34.375.000.000.000 625,09 INPP Indonesian Paradise Property Tbk. 725 720 -5 100 72.000 8.051.019.647.040 81,70
JSMR Jasa Marga (Persero) Tbk. 4.720 4.700 -20 13.009.900 61.506.387.000 34.111.994.640.000 162,32 PNLF Panin Financial Tbk 258 250 -8 18.559.600 4.703.552.600 8.005.518.323.250 3,95
PTBA Bukit Asam Tbk. 2.850 2.890 40 64.321.200 185.722.697.000 33.294.705.232.500 14,34 CMNP Citra Marga Nusaphala Persada Tbk. 1.360 1.460 100 3.122.600 4.468.169.500 7.929.621.957.360 15,42
SCMA Surya Citra Media Tbk. 2.270 2.240 -30 11.977.200 27.067.457.000 33.105.164.514.240 27,54 SMSM Selamat Sempurna Tbk. 1.375 1.345 -30 832.500 1.125.996.500 7.745.418.466.800 38,84
TKIM Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk. 10.600 10.225 -375 9.161.600 94.345.650.000 31.832.711.003.250 9,51 WSBP Waskita Beton Precast Tbk 290 284 -6 499.520.600 144.027.879.800 7.486.568.739.656 723,01
BDMN Bank Danamon Indonesia Tbk. 3.270 3.220 -50 2.291.600 7.459.967.000 31.156.131.838.020 15,82 ERAA Erajaya Swasembada Tbk 2.360 2.340 -20 42.729.900 98.041.916.000 7.464.600.000.000 18,97
ACES Ace Hardware Indonesia Tbk 1.785 1.800 15 6.238.700 11.045.430.500 30.870.000.000.000 43,71 MAPA MAP Aktif Adiperkasa Tbk 2.800 2.610 -190 1.767.200 4.693.804.000 7.439.544.000.000 -50,42
EXCL XL Axiata Tbk 2.810 2.850 40 81.822.400 234.986.844.000 30.512.135.710.500 11,01 TURI Tunas Ridean Tbk. 1.350 1.320 -30 30.300 40.296.000 7.365.600.000.000 43,01
BTPS Bank BTPN Syariah Tbk 3.860 3.840 -20 8.583.900 33.234.693.000 29.286.385.920.000 43,25 PSAB J. Resources Asia Pacifik Tbk 292 276 -16 204.677.400 59.308.752.800 7.302.960.000.000 -83,81
ISAT Indosat Tbk. 5.650 5.275 -375 84.006.800 486.157.085.000 28.663.999.212.500 -46,99 LINK Link Net Tbk 2.500 2.490 -10 9.069.500 22.723.065.000 7.129.356.755.160 7,65
BNII Bank Maybank Indonesia Tbk 396 370 -26 170.340.200 65.649.919.800 27.882.250.547.070 19,05 DUTI Duta Pertiwi Tbk 3.850 3.850 - 2.200 8.470.000 7.122.500.000.000 15,27
BSDE Bumi Serpong Damai Tbk. 1.275 1.260 -15 30.504.100 38.522.114.500 26.675.920.923.120 42,61 BCIC Bank J Trust Indonesia Tbk 700 700 - - - 6.938.402.279.200 -
MKPI Metropolitan Kentjana Tbk 28.000 28.000 - - - 26.549.432.000.000 99,75 SIMP Salim Ivomas Pratama Tbk 434 426 -8 28.289.600 12.317.819.000 6.737.748.060.000 -29,28
BNGA Bank CIMB Niaga Tbk 1.085 1.040 -45 17.528.200 18.820.243.500 25.875.502.406.000 162,26 TGKA Tigaraksa Satria Tbk. 7.100 7.300 200 600 4.360.000 6.704.997.075.000 13,95
PNBN Bank Pan Indonesia Tbk 1.080 1.070 -10 8.922.000 9.491.550.500 25.506.281.217.860 8,27 IMPC Impack Pratama Industri Tbk 1.350 1.350 - 1.442.300 1.945.187.500 6.525.225.000.000 56,40
BTPN Bank BTPN Tbk. 3.140 3.140 - 146.200 460.440.000 25.326.861.507.540 11,34 DSNG Dharma Satya Nusantara Tbk 625 610 -15 10.080.100 6.250.939.500 6.465.903.864.000 30,30
PWON Pakuwon Jati Tbk. 535 515 -20 109.721.800 57.339.121.000 24.802.195.236.000 34,06 UCID Uni-Charm Indonesia Tbk 1.535 1.515 -20 211.800 322.946.000 6.297.207.034.500 6,02
SIDO Industri Jamu & Farmasi Sido Muncul Tbk 815 805 -10 31.712.000 25.491.584.500 24.150.000.000.000 28,27 PPRO PP Properti Tbk 101 101 - 654.143.700 67.912.588.400 6.229.242.860.183 60,62
KAEF Kimia Farma Tbk. 4.180 4.260 80 13.142.100 55.661.136.000 23.660.040.000.000 243,54 TSPC Tempo Scan Pacific Tbk. 1.385 1.375 -10 792.600 1.094.080.500 6.187.500.000.000 9,36
AALI Astra Agro Lestari Tbk. 12.250 12.100 -150 3.184.200 38.975.812.500 23.288.728.829.300 29,98 CLEO Sariguna Primatirta Tbk 530 515 -15 12.139.000 6.401.899.000 6.180.000.000.000 49,16
BRIS Bank BRISyariah Tbk 2.270 2.290 20 205.682.000 484.073.934.000 22.449.665.919.270 89,21 IMAS Indomobil Sukses Internasional Tbk. 1.410 1.520 110 100.709.100 155.850.982.000 6.071.322.379.280 -7,24
AGRO Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk 1.035 1.035 - - - 21.869.402.334.480 546,64 BRMS Bumi Resources Minerals Tbk 87 85 -2 701.067.600 61.773.904.600 6.035.659.585.890 125,72
CASA Capital Financial Indonesia Tbk 376 376 - - - 20.483.071.350.968 190,75 SOHO Soho Global Health Tbk 4.830 4.580 -250 24.600 113.840.000 5.812.790.534.620 29,16
MLBI Multi Bintang Indonesia Tbk. 9.600 9.600 - 81.000 775.400.000 20.227.200.000.000 99,07 RALS Ramayana Lestari Sentosa Tbk. 840 815 -25 25.693.300 21.130.477.000 5.783.240.000.000 539,38
WSKT Waskita Karya (Persero) Tbk. 1.400 1.485 85 513.517.300 760.859.041.500 20.157.317.235.000 -9,20 EPMT Enseval Putera Megatrading Tbk. 2.150 2.130 -20 21.000 45.142.000 5.769.403.200.000 9,92
BBKP Bank Bukopin Tbk. 610 610 - 446.483.700 273.137.088.500 19.831.175.927.310 183,19 SQMI Wilton Makmur Indonesia Tbk 378 370 -8 7.133.200 2.657.475.200 5.748.908.828.730 -96,13
ULTJ Ultra Jaya Milk Industry & Trading Company Tbk 1.645 1.660 15 2.267.600 3.759.998.000 19.178.856.480.000 17,28 BBMD Bank Mestika Dharma Tbk 1.405 1.405 - 2.500 3.512.500 5.689.110.685.500 19,89
CTRA Ciputra Development Tbk. 1.035 1.015 -20 17.013.600 17.270.766.000 18.838.707.947.955 60,86 ADHI Adhi Karya (Persero) Tbk. 1.550 1.590 40 146.513.200 233.129.933.000 5.661.750.507.840 276,03
NISP Bank OCBC NISP Tbk. 820 820 - 522.400 430.092.500 18.626.936.346.240 7,18
BBTN Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 1.820 1.770 -50 80.722.600 144.265.278.500 18.556.857.000.000 12,43
FASW Fajar Surya Wisesa Tbk. 7.475 7.475 - - - 18.522.218.682.825 60,75
FREN Smartfren Telecom Tbk 71 70 -1 652.380.000 45.889.899.200 18.428.377.852.990 -7,60
WIKA Wijaya Karya (Persero) Tbk. 2.010 2.020 10 76.351.400 155.017.378.500 18.119.301.771.440 270,76
JPFA Japfa Comfeed Indonesia Tbk. 1.580 1.530 -50 12.714.700 19.753.282.500 17.941.660.057.530 57,83
MNCN Media Nusantara Citra Tbk 1.195 1.155 -40 70.767.000 82.567.587.000 17.382.504.805.050 9,00
MPRO Maha Properti Indonesia Tbk 1.740 1.740 - 500 866.000 17.299.950.000.000 1.670,19
LPKR Lippo Karawaci Tbk. 230 228 -2 103.169.700 23.923.111.600 16.164.748.188.132 -5,18
ITMG Indo Tambangraya Megah Tbk. 14.350 14.275 -75 2.572.200 37.045.135.000 16.129.679.375.000 20,28
MEDC Medco Energi Internasional Tbk. 615 620 5 223.439.400 140.582.787.500 15.584.463.376.240 -6,00
BJBR BPD Jawa Barat dan Banten Tbk 1.620 1.580 -40 23.193.500 37.206.081.500 15.389.830.876.620 9,62
GEMS Golden Energy Mines Tbk 2.550 2.550 - - - 15.000.000.150.000 9,60
MAPI Mitra Adiperkasa Tbk. 905 845 -60 17.934.800 15.391.544.500 14.027.000.000.000 -17,38
AKRA AKR Corporindo Tbk. 3.310 3.270 -40 16.945.400 56.108.050.000 13.128.052.388.400 14,80
RMBA Bentoel Internasional Investama Tbk. 350 348 -2 42.100 14.713.800 12.667.595.415.000 -16,85
INAF Indofarma Tbk. 4.010 4.040 30 3.197.600 12.997.055.000 12.521.040.700.000 -497,36
STTP Siantar Top Tbk. 9.100 9.500 400 2.900 27.490.000 12.445.000.000.000 19,47

Bisnis-27 517,98 ISSI 179,54 Pertanian 1.484,69 Pertambangan 1.941,41 Industri Dasar 939,96 Aneka Industri 1.087,82

YoY -7,53% YoY -4,95% YoY -0,58% YoY 24,62% YoY -5,44% YoY -11,27%
510,73 YtD -6,72% 170,54 YtD -4,36% 1.331,39 YtD -2,61% 1.724,32 YtD 25,36% 905,44 YtD -3,90% 1.021,86 YtD -11,12%

02/12 16/12 29/12 02/12 16/12 29/12 02/12 16/12 29/12 02/12 16/12 29/12 02/12 16/12 29/12 02/12 16/12 29/12

Industri Konsumsi 1.839,10 Properti 403,45 Infrastruktur 1.026,56 Keuangan 1.341,92 Perdagangan 765,09 Manufaktur 1.339,50

YoY -11,14% YoY -19,53% YoY -10,13% YoY -1,36% YoY -0,52% YoY -9,20%
1.888,57 YtD -10,40% 385,17 YtD -19,93% 969,57 YtD -9,76% 1.306,63 YtD -0,94% 704,86 YtD -0,62% 1.327,41 YtD -8,30%

02/12 16/12 29/12 02/12 16/12 29/12 02/12 16/12 29/12 02/12 16/12 29/12 02/12 16/12 29/12 02/12 16/12 29/12

20 SAHAM TERAKTIF 20 SAHAM KENAIKAN HARGA TERTINGGI 20 SAHAM KOREKSI HARGA TERTINGGI 20 PIALANG TERAKTIF

Kode Emiten Sbl Pntp Prb Volume Nilai Kode Emiten Sbl Pntp Persen Volume Nilai Kode Emiten Sbl Pntp Persen Volume Nilai Kode Emiten Frekuensi Volume Nilai

ANTM .......Aneka Tambang Tbk................................................2.000............1.945 ..........-55......739.754.900..1.478.088.272.000
WSKT........Waskita Karya (Persero) Tbk. ..................................1.400............1.485 ...........85......513.517.300.....760.859.041.500
PGAS ........Perusahaan Gas Negara Tbk...................................1.770............1.725 ..........-45......266.567.100.....468.855.046.000
BRIS...........Bank BRIsyariah Tbk. ...............................................2.270............2.290 ...........20......205.682.000.....484.073.934.000
ISAT...........Indosat Tbk...............................................................5.650............5.275 ........-375........84.006.800.....486.157.085.000
BBKP.........Bank Bukopin Tbk.......................................................610...............610 .............0......446.483.700.....273.137.088.500
TLKM ........Telkom Indonesia (Persero) Tbk..............................3.430............3.420 ..........-10......184.525.500.....639.591.192.000
WSBP........Waskita Beton Precast Tbk. .......................................290...............284 ............-6......499.520.600.....144.027.879.800
FPNI ..........Lotte Chemical Titan Tbk. ..........................................326...............330 .............4......261.533.800.......92.904.488.400
GIAA .........Garuda Indonesia (Persero) Tbk. ...............................432...............432 .............0......288.142.300.....128.151.105.000
BBRI ..........Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. ....................4.250............4.180 ..........-70........75.203.600.....316.329.841.000
ADHI .........Adhi Karya (Persero) Tbk.........................................1.550............1.590 ...........40......146.513.200.....233.129.933.000
PTPP .........PP (Persero) Tbk.......................................................1.780............1.845 ...........65......119.948.600.....217.885.581.000
PTBA.........Bukit Asam Tbk........................................................2.850............2.890 ...........40........64.321.200.....185.722.697.000
IMAS .........Indomobil Sukses Internasional Tbk. ......................1.410............1.520 .........110......100.709.100.....155.850.982.000
ACST.........Acset Indonusa Tbk. ...................................................464...............468 .............4......271.101.400.....130.000.305.400
ADRO .......Adaro Energy Tbk....................................................1.505............1.490 ..........-15........99.547.900.....149.209.419.500
ICBP ..........Indofood CBP Sukses Makmur Tbk........................9.475............9.300 ........-175........18.237.100.....171.103.767.500
ZINC..........Kapuas Prima Coal Tbk. .............................................218...............204 ..........-14...1.026.915.800.....225.372.363.600
META ........Nusantara Infrastructure Tbk. ....................................228...............240 ...........12......364.577.900.......87.792.171.200
MARI.........Mahaka Radio Integra Tbk...........................................58..................78 ......34,48......226.085.600.......16.225.085.200
IPOL ..........Indopoly Swakarsa Industry Tbk................................138...............171 ......23,91........55.495.300.........9.477.775.900
PEGE.........Panca Global Kapital Tbk. ..........................................120...............146 ......21,67................68.300.................8.292.900
SIPD ..........Sreeya Sewu Indonesia Tbk. ...................................1.250............1.500 ......20,00..............731.700.........1.022.294.000
ROCK........Rockfields Properti Indonesia Tbk. ............................820...............975 ......18,90..................9.900.................8.281.500
INRU .........Toba Pulp Lestari Tbk. ................................................920............1.070 ......16,30................27.700...............28.630.500
ABBA ........Mahaka Media Tbk.......................................................77..................88 ......14,29......473.192.900.......41.364.860.700
PNGO .......Pinago Utama Tbk. .....................................................700...............800 ......14,29................58.400...............46.645.500
AGRS ........Bank IBK Indonesia Tbk..............................................190...............216 ......13,68..............745.000.............153.530.500
ALDO........Alkindo Naratama Tbk. ..............................................500...............560 ......12,00..............171.700...............90.318.500
PDES.........Destinasi Tirta Nusantara Tbk....................................400...............446 ......11,50................14.000.................5.614.800
KEEN ........Kencana Energi Lestari Tbk........................................376...............416 ......10,64........10.433.900.........4.344.902.400
BMAS........Bank Maspion Indonesia Tbk. ....................................400...............440 ......10,00..............205.000...............85.526.600
BRNA........Berlina Tbk. ..............................................................1.175............1.290 ........9,79................34.300...............41.899.000
TCPI ..........Transcoal Pacific Tbk................................................6.275............6.875 ........9,56........11.127.100.......72.047.130.000
INCI...........Intanwijaya Internasional Tbk.....................................870...............950 ........9,20..........1.628.200.........1.495.365.000
TRST..........Trias Sentosa Tbk. .......................................................384...............416 ........8,33..................9.900.................4.136.800
INDR .........Indo-Rama Synthetics Tbk.......................................2.940............3.180 ........8,16................52.600.............162.529.000
DFAM .......Dafam Property Indonesia Tbk..................................204...............220 ........7,84................20.200.................4.198.600
IMAS .........Indomobil Sukses Internasional Tbk. ......................1.410............1.520 ........7,80......100.709.100.....155.850.982.000
PGJO ........Tourindo Guide Indonesia Tbk.....................................66..................60 .......-9,09................87.900.................5.281.700
BIKA..........Binakarya Jaya Abadi Tbk. .........................................200...............186 .......-7,00................26.000.................5.198.000
BMSR ........Bintang Mitra Semestaraya Tbk ..................................86..................80 .......-6,98..............868.900...............69.893.900
BOSS.........Borneo Olah Sarana Sukses Tbk................................173...............161 .......-6,94........18.143.200.........2.953.730.400
TRIM .........Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk.............................101..................94 .......-6,93..............513.200...............49.561.300
AIMS .........Akbar Indo Makmur Stimec Tbk................................159...............148 .......-6,92................19.200.................2.884.300
MTPS ........Meta Epsi Tbk. ............................................................188...............175 .......-6,91..............542.200...............95.002.400
HDFA ........Radana Bhaskara Finance Tbk. ..................................145...............135 .......-6,90................28.700.................4.081.400
RAJA.........Rukun Raharja Tbk. .....................................................290...............270 .......-6,90........60.944.900.......17.005.108.400
NOBU .......Bank Nationalnobu Tbk..............................................950...............885 .......-6,84..................6.400.................5.715.000
RELI...........Reliance Sekuritas Indonesia Tbk...............................322...............300 .......-6,83..................7.400.................2.223.200
COCO .......Wahana Interfood Nusantara Tbk. ............................805...............750 .......-6,83..............281.800.............212.945.000
ZBRA.........Zebra Nusantara Tbk..................................................132...............123 .......-6,82..............541.400...............67.332.200
PMMP.......Panca Mitra Multiperdana Tbk. .................................294...............274 .......-6,80..........2.796.900.............766.389.600
JAYA .........Armada Berjaya Trans Tbk. ........................................147...............137 .......-6,80........10.809.000.........1.500.192.700
DUCK........Jaya Bersama Indo Tbk. .............................................442...............412 .......-6,79........25.928.700.......10.971.512.600
MAPA........Map Aktif Adiperkasa Tbk. .....................................2.800............2.610 .......-6,79..........1.767.200.........4.693.804.000
ESIP...........Sinergi Inti Plastindo Tbk............................................118...............110 .......-6,78........12.851.500.........1.445.294.400
WINS.........Wintermar Offshore Marine Tbk. ..............................118...............110 .......-6,78........22.977.700.........2.553.555.100
KOTA ........DMS Propertindo Tbk. ...............................................384...............358 .......-6,77........86.562.500.......31.104.674.600
YP..............Mirae Asset Sekuritas Indonesia.........................418.863.......................6.231.910.600...................4.306.961.749.364
CC .............Mandiri Sekuritas .................................................249.251.......................3.981.747.300...................2.652.446.347.700
PD .............Indo Premier Sekuritas ........................................311.883.......................2.725.557.324...................2.161.826.596.312
DH.............Sinarmas Sekuritas.................................................54.291.......................4.323.248.588...................1.459.823.338.152
AK .............UBS Sekuritas Indonesia........................................83.783..........................876.026.444...................1.057.229.014.680
KK .............Phillip Sekuritas Indonesia...................................106.723.......................1.358.918.196......................899.106.219.400
CS..............Credit Suisse Sekuritas Indonesia .........................66.677..........................468.973.400......................863.170.556.300
ZP..............Maybank Kim Eng Sekuritas .................................50.803..........................871.921.676......................859.889.221.828
YU .............CGS-CIMB Sekuritas Indonesia .............................49.811..........................802.657.500......................837.014.213.400
EP..............MNC Sekuritas .......................................................55.842.......................3.514.183.900......................830.891.901.800
DR .............RHB Sekuritas Indonesia .......................................68.977..........................975.865.100......................795.090.160.200
SQ .............BCA Sekuritas .......................................................60.765..........................903.238.778......................773.839.130.298
GR .............Panin Sekuritas Tbk. ..............................................53.364..........................934.728.500......................722.104.895.200
MG............Semesta Indovest Sekuritas ..................................40.919.......................1.460.729.266......................715.562.521.950
NI ..............BNI Sekuritas........................................................109.532.......................1.350.844.000......................707.086.022.600
CP..............Valbury Sekuritas Indonesia ..................................35.053..........................972.704.184......................528.944.767.700
YB..............Jasa Utama Capital Sekuritas................................37.383..........................731.198.200......................494.095.842.700
LG..............Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk........................34.055..........................598.165.764......................463.948.488.698
KZ..............CLSA Sekuritas Indonesia......................................14.290..........................117.639.300......................437.609.028.000
RX .............Macquarie Sekuritas Indonesia .............................14.142..........................436.318.200......................428.434.616.400

20 SAHAM TERBESAR DIBELI INVESTOR ASING
Emiten Volume Volume
Beli Jual
Darma Henwa Tbk.......................................... 258.000.000 ......... 258.000.000 ........................0
Bumi Resources Tbk. ........................................ 42.420.800 ......... 149.929.100 .....-107.508.300
Bakrie Sumatera Plantations Tbk. .................... 37.615.900 ........... 37.615.900 ........................0
Telkom Indonesia (Persero) Tbk. ...................... 36.921.011 ........... 25.089.111 ........11.831.900
Sarana Menara Nusantara Tbk. ........................ 30.222.800 ..............9.361.000 ........20.861.800
Energi Mega Persada Tbk. ............................... 29.273.300 ........... 21.152.400 ..........8.120.900
Waskita Karya (Persero) Tbk. ........................... 27.482.800 ........... 22.920.900 ..........4.561.900
Adaro Energy Tbk. ........................................... 26.823.958 ........... 26.005.658 .............818.300
Waskita Beton Precast Tbk............................... 26.148.700 ........... 36.845.300 .......-10.696.600
Bank Bukopin Tbk............................................. 26.109.400 ........... 37.832.700 .......-11.723.300
Astra International Tbk..................................... 25.839.600 ........... 12.333.100 ........13.506.500
Summarecon Agung Tbk.................................. 24.612.400 ........... 17.880.500 ..........6.731.900
Bumi Resources Minerals Tbk........................... 23.363.700 ........... 64.030.500 .......-40.666.800
Aneka Tambang Tbk......................................... 21.568.100 ........... 62.516.300 .......-40.948.200
Kapuas Prima Coal Tbk. ................................... 21.335.600 ........... 34.062.000 .......-12.726.400
Sinarmas Multiartha Tbk. ................................. 21.259.492 .................419.345 ........20.840.147
Bukit Asam Tbk................................................. 20.829.700 ........... 19.493.300 ..........1.336.400
Acset Indonusa Tbk. ......................................... 20.305.300 ........... 32.209.700 .......-11.904.400
Bank BRIsyariah Tbk. ........................................ 17.862.800 ........... 28.227.400 .......-10.364.600
Pakuwon Jati Tbk. ............................................ 15.742.300 ........... 12.211.200 ..........3.531.100
20 SAHAM TERBESAR DIJUAL INVESTOR ASING
Volume Emiten Volume
Beli Bersih Jual
MNC Land Tbk............................................. 1.121.346.400 ............. 1.609.300 ..1.119.737.100
Darma Henwa Tbk.......................................... 258.000.000 ........ 258.000.000 .......................0
Bumi Resources Tbk. ...................................... 149.929.100 .......... 42.420.800 .....107.508.300
Bumi Resources Minerals Tbk........................... 64.030.500 .......... 23.363.700 .......40.666.800
Aneka Tambang Tbk......................................... 62.516.300 .......... 21.568.100 .......40.948.200
Delta Dunia Makmur Tbk. ................................ 49.087.800 .......... 10.319.700 .......38.768.100
Smartfren Telecom Tbk. ................................... 44.242.400 ............. 8.980.100 .......35.262.300
Bank Bukopin Tbk............................................. 37.832.700 .......... 26.109.400 .......11.723.300
Bakrie Sumatera Plantations Tbk. .................... 37.615.900 .......... 37.615.900 .......................0
Waskita Beton Precast Tbk............................... 36.845.300 .......... 26.148.700 .......10.696.600
Kapuas Prima Coal Tbk. ................................... 34.062.000 .......... 21.335.600 .......12.726.400
Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. .............. 33.685.254 ............. 9.944.084 .......23.741.170
Acset Indonusa Tbk. ......................................... 32.209.700 .......... 20.305.300 .......11.904.400
Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk. ................... 31.163.600 ............. 7.885.000 .......23.278.600
Global Mediacom Tbk. ..................................... 29.636.700 .......... 10.805.700 .......18.831.000
Bank BRIsyariah Tbk. ........................................ 28.227.400 .......... 17.862.800 .......10.364.600
PP Properti Tbk. ............................................... 26.532.500 ............. 9.087.800 .......17.444.700
Adaro Energy Tbk. ........................................... 26.005.658 .......... 26.823.958 ...........-818.300
Telkom Indonesia (Persero) Tbk. ...................... 25.089.111 .......... 36.921.011 ......-11.831.900
Waskita Karya (Persero) Tbk. ........................... 22.920.900 .......... 27.482.800 ........-4.561.900
VOLUME TERBESAR TRANSAKSI WARAN
Volume Volume
Emiten Sbl Pntp Prb Volume
Beli Jual Bersih
Waran Seri I Diamond Citra Propertindo Tbk................ 4 ..........4 .......0 .....72.796.300 ......265.315.500
Waran Seri I Cashlez Worldwide Indonesia Tbk. ......... 10 ........13 .......3 .....49.452.000 ......841.599.400
Waran Seri I Andalan Sakti Primaindo Tbk. ................. 13 ........12 ......-1 .......7.982.900 ......101.458.400
Waran Seri I Boston Furniture Industries Tbk. ............... 4 ..........4 .......0 .......5.764.500 ........20.923.400
Waran Seri I Lancartama Sejati Tbk. .............................. 7 ..........6 ......-1 .......4.790.600 ........28.974.900
Waran Seri I Karya Bersama Anugerah Tbk................... 4 ..........4 .......0 .......4.034.900 ........12.913.700
Waran Seri I Prima Globalindo Logistik Tbk. ................. 9 ..........9 .......0 .......3.356.700 ........30.656.100
Waran Seri I Sejahtera Bintang Abadi Textile Tbk. ...... 12 ........12 .......0 .......3.243.300 ........38.878.400
Waran Seri I Putra Rajawali Kencana Tbk. ................... 21 ........21 .......0 .......2.784.700 ........58.487.500
Waran Seri I Trinitan Metals and Minerals Tbk. ........... 24 ........22 ......-2 .......2.718.600 ........60.853.900
Waran Seri I Perintis Triniti Properti Tbk. .................... 10 ..........9 ......-1 .......2.481.100 ........22.336.300
Waran Seri I Royal Prima Tbk. ....................................... 5 ..........4 ......-1 .......2.203.700 ........12.922.000
Waran Seri I Bhakti Agung Propertindo Tbk. ................ 2 ..........2 .......0 .......2.022.700 ..........4.035.100
Waran Seri I Eastparc Hotel Tbk. ................................... 6 ..........5 ......-1 .......1.957.400 ..........9.796.900
Waran Seri I Planet Properindo Jaya Tbk. ..................... 5 ..........5 .......0 .......1.807.700 ..........7.476.700
Waran Seri I Sinergi Inti Plastindo Tbk. ......................... 8 ..........8 .......0 .......1.780.300 ........12.783.100
Waran Seri I Agro Yasa Lestari Tbk................................ 3 ..........3 .......0 .......1.589.500 ..........5.704.500
Waran Seri I Mas Murni Indonesia Tbk. ......................... 4 ..........4 .......0 .......1.527.600 ..........6.111.200
Waran Seri I Satyamitra Kemas Lestari Tbk. ................ 17 ........18 .......1 .......1.235.200 ........21.256.900
Waran Seri II Smartfren Telecom Tbk. ......................... 42 ........40 ......-2 .......1.181.300 ........47.387.200
INDEKS BISNIS-27
Nilai Kode Emiten Sbl Pntp Prb Volume Nilai
AALI .......Astra Agro Lestari Tbk. ....................................12.250 ....... 12.100.........-150 ............3.184.200......... 38.975.812.500
ACES......Ace Hardware Indonesia Tbk..............................1.785 ......... 1.800............15 ............6.238.700......... 11.045.430.500
ADRO.....Adaro Energy Tbk. .............................................1.505 ......... 1.490...........-15 ..........99.547.900....... 149.209.419.500
AKRA .....AKR Corporindo Tbk. .........................................3.310 ......... 3.270...........-40 ..........16.945.400......... 56.108.050.000
ASII ........Astra International Tbk.......................................6.075 ......... 6.050...........-25 ..........40.341.500....... 245.576.997.500
BBCA .....Bank Central Asia Tbk. .....................................33.900 ....... 33.825...........-75 ............6.842.500....... 231.657.885.000
BBNI.......Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.................6.450 ......... 6.300.........-150 ..........25.868.300....... 164.793.207.500
BBRI .......Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk..................4.250 ......... 4.180...........-70 ..........75.203.600....... 316.329.841.000
BMRI ......Bank Mandiri (Persero) Tbk. ...............................6.525 ......... 6.425.........-100 ..........28.711.300....... 186.131.542.500
BTPS ......Bank BTPN Syariah Tbk. .....................................3.860 ......... 3.840...........-20 ............8.583.900......... 33.234.693.000
CPIN.......Charoen Pokphand Indonesia Tbk ......................6.775 ......... 6.600.........-175 ............7.087.700......... 47.077.837.500
EXCL ......XL Axiata Tbk. ....................................................2.810 ......... 2.850............40 ..........81.822.400....... 234.986.844.000
ICBP .......Indofood CBP Sukses Makmur Tbk.....................9.475 ......... 9.300.........-175 ..........18.237.100....... 171.103.767.500
INDF ......Indofood Sukses Makmur Tbk. ...........................6.925 ......... 6.825.........-100 ............7.869.500......... 53.900.687.500
INKP.......Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. ...........................11.025 ....... 10.675.........-350 ..........12.662.500....... 135.703.715.000
KLBF ......Kalbe Farma Tbk. ...............................................1.500 ......... 1.490...........-10 ..........26.060.300......... 38.848.509.500
MDKA ....Merdeka Copper Gold Tbk.................................2.570 ......... 2.500...........-70 ..........55.561.600....... 141.975.765.000
MIKA......Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. .........................2.800 ......... 2.770...........-30 ..........26.292.900......... 72.855.977.000
MYOR ....Mayora Indah Tbk...............................................2.910 ......... 2.910..............0 ............6.995.100......... 20.170.622.000
PTBA ......Bukit Asam Tbk. .................................................2.850 ......... 2.890............40 ..........64.321.200....... 185.722.697.000
PWON....Pakuwon Jati Tbk. .................................................535 ............ 515...........-20 ........109.721.800......... 57.339.121.000
SIDO ......Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk. ........815 ............ 805...........-10 ..........31.712.000......... 25.491.584.500
SMGR.....Semen Indonesia (Persero) Tbk. .......................12.550 ....... 12.575............25 ............2.617.200......... 33.106.225.000
TLKM .....Telkom Indonesia (Persero) Tbk. .........................3.430 ......... 3.420...........-10 ........184.525.500....... 639.591.192.000
TOWR ....Sarana Menara Nusantara Tbk...............................965 ............ 975............10 ..........83.563.500......... 81.889.851.000
UNTR .....United Tractors Tbk. .........................................26.925 ....... 26.500.........-425 ............2.587.300......... 68.970.905.000
UNVR .....Unilever Indonesia Tbk. ......................................7.450 ......... 7.350.........-100 ............8.044.100......... 59.466.337.500
Sumber: BEI
 Rabu, 30 Desember 2020 D A T A P A S A R 13
INDONESIA BOND PRICING AGENCY (IBPA)-IGSYC NILAI TUKAR

INDONESIA GOVERNMENT SECURITIES YIELD CURVE

Rp/USD Rp/EUR Rp/SGD Rp/JPY(100)
Indonesia Composite Bond Index (ICBI) INDOBex Government INDOBex Corporate
14.169,01 17.337,21 10.661,81 13.658,85
314,7189 +0,5870 0,19% 309,5458 +0,5892 0,19% 333,2308 +0,4776 0,14%

7,5 Tenor Yield (%) Tenor Yield (%)

(tahun) 29 Des‘20 28 Des ‘20 (tahun) 29 Des‘20 28 Des ‘20
7,0 0,1 2,9207 2,8413 16 6,6676 6,6690
1 3,6261 3,6341 17 6,7251 6,7292
6,5 2 4,2112 4,2651 18 6,7763 6,7831
3 4,6588 4,7277 19 6,8218 6,8314
6,0
4 5,0089 5,0758 20 6,8620 6,8744
5,5 5 5,2894 5,3460 21 6,8975 6,9125 14.164,00 17.105,16 10.591,51 13.569,01
6 5,5195 5,5629 22 6,9287 6,9461
Y I E L D (%)

5,0 7 5,7127 5,7430 23 6,9561 6,9757

8 5,8780 5,8969 24 6,9801 7,0017
4,5 9 6,0218 6,0317 25 7,0010 7,0243 02/12 16/12 29/12 02/12 16/12 29/12 02/12 16/12 29/12 02/12 16/12 29/12
10 6,1483 6,1518 26 7,0191 7,0440 YoY 1,53% YoY 11,78% YoY 3,44% YoY 7,15%
4,0 6,2607 6,2601 27 7,0349 7,0611
11
12 6,3609 6,3582 28 7,0485 7,0759 YtD 1,93% YtD 11,22% YtD 3,30% YtD 6,74%
3,5
13 6,4507 6,4475 29 7,0603 7,0887
3,0 14 6,5311 6,5287 30 7,0705 7,0997
15 6,6032 6,6023
2,5
Benchmark Sun
2,0 Tenor Seri Fair price (%) YTM (%) Kupon (%)
1,5 4,46 FR0081 105,4840 5,1091 6,5000 Rp/GBP Rp/CNY Rp/AUD Rp/RM
5 10 15 20 25 30 9,72 FR0082 108,2730 5,8685 7,0000
14,47 FR0080 111,1914 6,3084 7,5000 19.097,70 2.168,94 10.759,25 3.496,37
Tenor (tahun)
19,31 FR0083 111,2807 6,4670 7,5000
29 Des ‘20 28 Des ‘20

Obligasi Negara Ritel & Sukuk Negara Ritel

Kode Kupon Jatuh TTM Harga Pasar Wajar (%) YTM (%)
(%) tempo (tahun) 29 Des‘20 28 Des‘20 Change (bps) 29 Des‘20 28 Des‘20 Change (%)
ORI015 8,2500 15-Okt-21 0,79 103,4048 103,4561 -5,12 3,8970 3,8471 0,05
ORI016 6,8000 15-Okt-22 1,79 104,7346 104,6378 9,67 4,0615 4,1198 -0,06 19.009,52 2.160,04 10.447,38 3.477,98
ORI017 6,4000 15-Jul-23 2,54 104,2878 104,1687 11,90 4,6115 4,6618 -0,05
ORI018 5,7000 15-Okt-23 2,79 102,2505 102,0532 19,73 4,8376 4,9131 -0,08
SR010 5,9000 10-Mar-21 0,19 100,4838 100,5054 -2,17 3,4554 3,3802 0,08
02/12 16/12 29/12 02/12 16/12 29/12 02/12 16/12 29/12 02/12 16/12 29/12
SR011 8,0500 10-Mar-22 1,19 104,7778 104,6906 8,73 3,9627 4,0440 -0,08
SR012 6,3000 10-Mar-23 2,19 103,8990 103,7905 10,85 4,4356 4,4885 -0,05 YoY 5,36% YoY 8,75% YoY 10,93% YoY 3,52%
SR013 6,0500 10-Sep-23 2,70 103,1103 102,9502 16,02 4,8186 4,8821 -0,06
YtD 4,65% YtD 8,95% YtD 10,48% YtD 2,93%
Sumber: www.ibpa.co.id

SUKU BUNGA
SUKU BUNGA DASAR KREDIT SUKU BUNGA DEPOSITO SUKU BUNGA ANTARBANK
Suku Bunga Dasar Kredit (Prime Lending Rate) beberapa bank di Indonesia pada 29 Desember 2020 (% per tahun). Tingkat suku bunga deposito berjangka Rp/US$ pada 29 Desember 2020 (% per tahun). Sukubunga antarbank di Jakarta (Jakarta Interbank Offered Rate) pada 29 Desember 2020.

No Bank Kredit Kredit Kredit Kredit Konsumsi Mulai Berlaku
Korporasi Ritel Mikro KPR Non-KPR
Bank ANZ Indonesia ..................................7,69...................-..................- ................ -..................- ............ 12 Oktober 2020
Bank BJB....................................................7,87.............9,32..........12,09 .......... 9,55............9,39 ........30 September 2020
Bank BRI Tbk .............................................9,95.............9,80..........16,75 .......... 9,90..........12,00 ....................11 Mei 2020
Bank BTPN.................................................6,64...........10,16..........15,90 ................ -..........10,96 ........30 September 2020
Bank Bukopin Tbk ......................................8,24.............8,84..........13,00 ........ 10,11..........10,11 ............ 09 Oktober 2020
Bank Bumi Arta Tbk ...................................9,78...........10,02..........14,99 .......... 9,47..........13,99 ......... 01 Desember 2020
Bank Central Asia Tbk................................8,25.............8,75..................- .......... 8,75............8,61 ............ 31 Oktober 2020
Bank CTBC Indonesia.................................9,75...........10,75..................- ........ 10,75..................- ............ 31 Oktober 2020
Bank Danamon Tbk....................................9,75...........10,00..................- ........ 10,00..........12,00 ............ 31 Oktober 2020
Bank DBS Indonesia ...................................5,86.............7,10..................- .......... 9,20..................- ........30 September 2020
Bank FAMA International...........................8,81.............8,81............9,81 .......... 8,81............8,81 ........30 September 2020
Bank HSBC Indonesia.................................8,50...........10,00..................- ........ 10,00..................- ............ 31 Oktober 2020
Bank ICBC Indonesia..................................6,92.............7,36..................- .......... 7,36..................- ......... 31 Desember 2020
Bank Jasa Jakarta ......................................8,50.............8,50..................- .......... 8,25............8,25 ........30 September 2020
Bank J Trust Indonesia Tbk ........................8,70.............9,20..........21,00 ........ 11,55..........10,55 ............ 08 Oktober 2020
Bank Jateng ...............................................9,85...........11,04..........14,36 ........ 11,44..........13,28 ............ 31 Oktober 2020
Bank Jatim .................................................6,13.............7,10..........11,59 .......... 7,31............8,77 .............31 Agustus 2020
Bank Kesejahteraan Ekonomi ....................8,89.............9,39............9,89 .......... 9,89............9,89 ........30 September 2020
Bank Maluku Malut ....................................5,79.............5,79............5,79 .......... 8,99............8,99 ............ 31 Oktober 2020
Bank Mandiri Tbk.......................................9,85.............9,80..........11,50 ........ 10,00..........11,60 ............ 31 Oktober 2020
Bank Mayapada Internasional Tbk .............9,00...........10,40..........12,50 ........ 10,40..........10,70 .........30 November 2020
Bank Mayora..............................................9,22.............9,88..........10,88 .......... 9,38............9,38 ........30 September 2020
Bank Mizuho Indonesia ..............................5,25...................-..................- ................ -..................- .........30 November 2020
Bank Multiarta Sentosa..............................8,23...........10,05..........13,00 .......... 9,95............9,94 ........30 September 2020
Bank Negara Indonesia Tbk .......................9,80.............9,80..................- ........ 10,15..........11,95 ........30 September 2020
Bank OCBC NISP Tbk ................................9,75...........10,00..................- .......... 9,75..........10,75 .........26 November 2020
Bank of China Limited................................6,29.............6,29..................- ................ -..................- .........30 November 2020
Bank Panin Tbk ........................................10,23.............9,65..........16,50 .......... 9,50..........10,25 .........30 November 2020
Bank Permata Tbk .....................................9,60...........10,00..................- ........ 10,00..........10,00 ......... 31 Desember 2020
Bank Riau Kepri .........................................7,67.............7,13............7,34 .......... 6,14............6,92 ........30 September 2020
Bank Sinarmas Tbk...................................10,50...........11,50..........15,00 ................ -..........10,50 ........30 September 2020
Bank Sulselbar ...........................................8,00.............8,02............7,89 .......... 7,86..........10,17 ........30 September 2020
Bank Sulutgo ...........................................11,08...........11,38..........11,38 ........ 11,08..........11,38 ............ 31 Oktober 2020
Bank Sumut................................................9,03.............9,79..........12,52 ........ 10,10..........11,65 ....................14 Mei 2020
Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk......10,25...........10,25..................- ........ 10,50..........11,50 ............ 31 Oktober 2020
Bank UOB Indonesia ..................................9,90...........10,25..................- ........ 10,00..................- ......... 01 Desember 2020
BPD Kalimantan Barat ...............................8,10.............8,60............9,60 .......... 8,60............9,35 ........30 September 2020
BPD Kalimantan Timur dan Utara ..............8,97.............8,69............8,69 .......... 8,97............8,40 ............ 31 Oktober 2020
BPD Nusa Tenggara Timur .......................10,08...........10,66............9,84 .......... 9,94..........13,16 ........30 September 2020
Citibank .....................................................6,75.............6,85..................- ................ -..................- ................... 24 Juni 2020
Commonwealth Bank ...................................... -...........10,75..................- ........ 10,75..........11,25 ......... 10 Desember 2020
Rabobank.................................................11,25...........13,00..................- ........ 13,00..........14,00 ................ 31 Maret 2020
Standard Chartered Bank Indonesia ..........7,60...................-..................- .......... 7,80..................- .........30 November 2020
Keterangan:
1. Suku Bunga Dasar Kredit (SBDK) digunakan sebagai dasar penetapan suku bunga kredit yang akan dikenakan oleh
Bank kepada nasabah. SBDK belum memperhitungkan komponen estimasi premi risiko yang besarnya tergantun dari
penilaian Bank terhadap risiko masing-masing debitur atau kelompok debitur. Dengan demikian, besarnya suku bunga
kredit yang dikenakan kepada debitur belum tentu sama dengan SBDK.
2. Dalam kredit konsumsi non KPR tidak termasuk penyaluran dana melalui kartu kredit dan kredit tanpa agunan (KTA).
3 Informasi SBDK yang berlaku setiap saat dapat dilihat pada publikasi di setiap kantor Bank dan/atau website Bank.
Bagi bank yang ingin menampilkan SBDK dapat mengirimkan data ke :
Email: datatabel@bisnis.com, datatabel@gmail.com,
dan datatabel@yahoo.com.
Nama bank Saldo 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan 12 Bulan Tgl Berlaku
Bank CIMB Niaga Tbk........................................................≥ Rp 8jt .................2,75 ..................2,85 ................3,00....................3,00..............17/12/20
Bank Mandiri .................................................................< Rp 100jt .................3,25 ..................3,25 ................3,25....................3,25..............10/12/20
.......................................................................≥ Rp 100jt s/d < 1M .................3,25 ..................3,25 ................3,25....................3,25..............10/12/20
..........................................................................≥ Rp 1M s/d < 2M .................3,25 ..................3,25 ................3,25....................3,25..............10/12/20
..........................................................................≥ Rp 2M s/d < 5M .................3,25 ..................3,25 ................3,25....................3,25..............10/12/20
..........................................................................................≥ Rp 5M .................3,25 ..................3,25 ................3,25....................3,25..............10/12/20
...............................................................................< USD 100ribu .................0,20 ..................0,20 ................0,30....................0,30..............10/12/20
................................................................≥ USD 100ribu s/d < 1 jt .................0,20 ..................0,20 ................0,30....................0,30..............10/12/20
.....................................................................≥ USD 1 jt s/d < 10 jt .................0,20 ..................0,20 ................0,30....................0,30..............10/12/20
.....................................................................................≥ USD 10 jt .................0,20 ..................0,20 ................0,30....................0,30..............10/12/20
Bank Central Asia Tbk......................................................< Rp 2M ................3,25 ..................3,25 ................3,25....................3,25..............01/11/20
..........................................................................≥ Rp 2M s/d < 5M .................3,25 ..................3,25 ................3,25....................3,25..............01/11/20
........................................................................≥ Rp 5M s/d < 10M .................3,25 ..................3,25 ................3,25....................3,25..............01/11/20
......................................................................≥ Rp 10M s/d < 25M .................3,25 ..................3,25 ................3,25....................3,25..............01/11/20
....................................................................≥ Rp 25M s/d < 100M .................3,25 ..................3,25 ................3,25....................3,25..............01/11/20
..................................................................................... ≥ Rp 100M .................3,25 ..................3,25 ................3,25....................3,25..............01/11/20
...............................................................................< USD 100ribu .................0,18 ..................0,18 ................0,25....................0,25..............01/10/20
................................................................≥ USD 100ribu s/d < 1 jt .................0,18 ..................0,18 ................0,30....................0,30..............01/10/20
.....................................................................≥ USD 1 jt s/d < 10 jt .................0,28 ..................0,28 ................0,40....................0,40..............01/10/20
.....................................................................................≥ USD 10 jt .................0,28 ..................0,28 ................0,40....................0,40..............01/10/20
Bank BNI Tbk ................................................................< Rp 100jt .................3,50 ..................3,50 ................3,50....................3,50..............07/10/20
Nama bank Valuta Saldo 1 Bulan 3 Bulan 6 Bulan 12 Bulan Tgl Berlaku
Bank Central Asia ...............................SGD ..........................- .............0,10 ............... 0,10 ...............0,10 ..................0,10 .................................. -
...........................................................AUD ..........................- .............0,10 ............... 0,10 ...............0,10 ..................0,10 .................10/03/2020
...........................................................GBP...........................- .............0,10 ............... 0,10 ...............0,10 ..................0,10 .................................. -
Bank Bjb.............................................USD...........................- .............0,50 ............... 0,50 ...............0,50 ..................0,50 .................14/11/2017
Bank BRI.............................................EUR ...........................- .............0,15 ............... 0,25 ...............0,25 ..................0,25 .................01/05/2014
Bank Kesawan ....................................SGD ..........................- .............0,50 ............... 0,50 ...............0,50 ..................0,50 .................................. -
Bank Mandiri ......................................SGD .........≤ SGD 10rb .............0,25 ............... 0,25 ...............0,25 ..................0,50 .................18/06/2014
Bank Chinatrust..................................EUR ...........................- .............2,00 ............... 2,00 ...............1,75 ..................1,75 .................................. -
Bank CIMB Niaga ...............................SGD ..........................- .............0,05 ............... 0,10 ...............0,25 ..................0,25 .................................. -
...........................................................EUR ...........................- .............0,25 ............... 0,25 ...............0,35 ..................0,45 .................................. -
...........................................................AUD ..........................- .............3,00 ............... 3,00 ...............3,00 ..................3,00 .................................. -
Bank Int’l Indonesia............................Yen ............................- .............0,00 ............... 0,10 ...............0,10 ..................0,10 .................................. -
...........................................................Pound .......................- .............0,30 ............... 0,30 ...............0,50 ..................0,75 .................................. -
...........................................................AUD ..........................- .............1,75 ............... 1,75 ...............1,75 ..................1,75 .................................. -
...........................................................SGD ..........................- .............0,50 ............... 0,50 ...............0,50 ..................0,75 .................................. -
...........................................................EUR ...........................- .............0,25 ............... 0,25 ...............0,35 ..................0,45 .................................. -
Bank Mutiara......................................SGD ..........................- .............0,25 ............... 0,25 ...............0,25 ..................0,25 .................................. -
...........................................................EUR ...........................- .............0,25 ............... 0,50 ...............0,50 ..................0,50 .................................. -
...........................................................Yen ............................- .............0,10 ............... 0,10 ...............0,10 ..................0,10 .................................. -
...........................................................AUD ..........................- .............2,25 ............... 2,25 ...............2,25 ..................2,25 .................................. -
Penjaminan LPS 1 Oktober 2020 s/d 29 Januari 2021 (Dalam %)
Rupiah ............................................................................................................................................................................................................. 5,00
Dolar AS.......................................................................................................................................................................................................... 1,25
BPR (Rp) .......................................................................................................................................................................................................... 7,50
JIBOR Rp (Ringkasan) 7 Hari 1 Bln 3 Bln 6 Bln 12 Bln
Suku Bunga Rata-Rata (%) ..........................................3,75462 ........... 3,81346.......... 4,05577..........4,25577 ......... 4,45385
Suku Bunga Tertinggi (%)............................................3,78000 ........... 3,87000.......... 4,10000..........4,30000 ......... 4,50000
Suku Bunga Terendah (%) ...........................................3,75000 ........... 3,80000.......... 4,05000..........4,25000 ......... 4,45000
JIBOR Rp (Kuotasi Individu Offer Rate) 7 Hari 1 Bln 3 Bln 6 Bln 12 Bln
B.P.D. DKI Jakarta.......................................................3,75000 ........... 3,80000.......... 4,05000..........4,25000 ......... 4,45000
B.P.D. Jawa Barat Banten ...........................................3,75000 ........... 3,80000.......... 4,05000..........4,25000 ......... 4,45000
Bank Central Asia Tbk.................................................3,75000 ........... 3,80000.......... 4,05000..........4,25000 ......... 4,45000
Bank CTBC Indonesia..................................................3,85000 ........... 3,95000.......... 4,10000..........4,30000 ......... 4,50000
Bank Danamon Indonesia ...........................................3,75000 ........... 3,80000.......... 4,05000..........4,25000 ......... 4,45000
Bank Keb Hana Indonesia ...........................................3,75000 ........... 3,80000.......... 4,05000..........4,25000 ......... 4,45000
Bank Mandiri ..............................................................3,75000 ........... 3,80000.......... 4,05000..........4,25000 ......... 4,45000
Bank Negara Indonesia 1946 ......................................3,75000 ........... 3,80000.......... 4,05000..........4,25000 ......... 4,45000
Bank OCBC NISP Tbk .................................................3,75000 ........... 3,80000.......... 4,05000..........4,25000 ......... 4,45000
Bank Panin Indonesia ..................................................3,78000 ........... 3,83000.......... 4,03000..........4,25000 ......... 4,45000
Bank Permata Tbk ......................................................3,75000 ........... 3,80000.......... 4,05000..........4,25000 ......... 4,45000
Bank Rakyat Indonesia ................................................3,75000 ........... 3,80000.......... 4,05000..........4,25000 ......... 4,45000
Bank Tabungan Negara...............................................3,75000 ........... 3,80000.......... 4,05000..........4,25000 ......... 4,45000
Citibank ......................................................................3,78000 ........... 3,87000.......... 4,12000..........4,30000 ......... 4,50000
Deutsche Bank AG ......................................................3,79000 ........... 3,91000.......... 4,14000..........4,31000 ......... 4,52000
MUFG Bank, Ltd .........................................................3,75000 ........... 3,85000.......... 4,05000..........4,25000 ......... 4,40000
Standard Chartered Bank ...........................................3,75000 ........... 3,82500.......... 4,07500..........4,27500 ......... 4,45000
JIBID Rp (Kuotasi Individu Bid Rate) 7 Hari 1 Bln 3 Bln 6 Bln 12 Bln
B.P.D. DKI Jakarta.......................................................3,65000 ........... 3,60000.......... 3,85000..........4,05000 ......... 4,25000
B.P.D. Jawa Barat Banten ...........................................3,65000 ........... 3,60000.......... 3,85000..........4,05000 ......... 4,25000
Bank Central Asia Tbk.................................................3,65000 ........... 3,60000.......... 3,85000..........4,05000 ......... 4,25000
Bank CTBC Indonesia..................................................3,75000 ........... 3,75000.......... 3,90000..........4,10000 ......... 4,30000
Bank Danamon Indonesia ...........................................3,65000 ........... 3,60000.......... 3,85000..........4,05000 ......... 4,25000
Bank Keb Hana Indonesia ...........................................3,65000 ........... 3,60000.......... 3,85000..........4,05000 ......... 4,25000
Bank Mandiri ..............................................................3,65000 ........... 3,60000.......... 3,85000..........4,05000 ......... 4,25000
Bank Negara Indonesia 1946 ......................................3,65000 ........... 3,60000.......... 3,85000..........4,05000 ......... 4,25000
Bank OCBC NISP Tbk .................................................3,65000 ........... 3,60000.......... 3,85000..........4,05000 ......... 4,25000
Bank Panin Indonesia ..................................................3,68000 ........... 3,63000.......... 3,83000..........4,05000 ......... 4,25000
Bank Permata Tbk ......................................................3,65000 ........... 3,60000.......... 3,85000..........4,05000 ......... 4,25000
Bank Rakyat Indonesia ................................................3,65000 ........... 3,60000.......... 3,85000..........4,05000 ......... 4,25000
Bank Tabungan Negara...............................................3,65000 ........... 3,60000.......... 3,85000..........4,05000 ......... 4,25000
Citibank ......................................................................3,78000 ........... 3,67000.......... 3,95000..........4,25000 ......... 4,39000
Deutsche Bank AG ......................................................3,69000 ........... 3,71000.......... 3,94000..........4,11000 ......... 4,32000
MUFG Bank, Ltd .........................................................3,65000 ........... 3,65000.......... 3,85000..........4,05000 ......... 4,20000
Standard Chartered Bank ...........................................3,65000 ........... 3,62500.......... 3,87500..........4,07500 ......... 4,25000
EURIBOR 1 MG 2 MG 1 Bln 2 Bln 3 Bln 6 Bln 9 Bln 12 Bln
Euribor (22 Des'20)............. -0,558 .......... -0,371 .........-0,574 .........-0,336 ..........-0,539 ......... -0,522 .........-0,196 ....... -0,493
Euribor (23 Des'20)............. -0,565 .......... -0,371 .........-0,573 .........-0,336 ..........-0,541 ......... -0,521 .........-0,195 ....... -0,495
Euribor (24 Des'20)............. -0,570 .......... -0,371 .........-0,568 .........-0,336 ..........-0,542 ......... -0,519 .........-0,194 ....... -0,494

Olein BBJ 11.910,00 Emas-ANTAM 916.500,00 Perak-TCE 90,00 Karet-RSS3 226,90 CPO-KLCE 3.835,00 WTI-NYMEX 47,62

YoY 13,86% YoY 27,38% YoY 42,86% YoY 38,35% YoY 26,36% YoY -22,80%
11.745,00 YtD 9,67% 901.500,00 YtD 27,38% 78,90 YtD 42,86% 257,00 YtD 36,44% 3.479,00 YtD 26,11% 44,55 YtD -22,01%

01/12 15/12 28/12 02/12 16/12 29/12 02/12 16/12 29/12 02/12 16/12 29/12 02/12 16/12 29/12 01/12 15/12 28/12

KOMODITAS
Gasoline (jpy/kl):
KUALA LUMPUR TOKYO Feb 20 ............... 44.540,00 .... +250,00.......... 44.540,00.........44.490,00...............2 .....44.290,00 JAKARTA—BBJ
Harga crude palm oil (CPO) di Kuala Lumpur Commodity Exchange Mar 20............... 44.250,00 .... +290,00.......... 44.790,00.........43.910,00...............3 .....43.960,00 Harga beberapa komoditas di Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) pada 28 Desember 2020 :
Harga beberapa komoditas di bursa berjangka Tokyo pada penutupan
(KLCE) pada penutupan 29 Desember 2020 (beli/jual): 29 Desember 2020 sebagai berikut: Apr 20 ............... 44.800,00 .... +300,00.......... 44.800,00.........44.360,00...............5 .....44.500,00
Mei 20 ............... 44.680,00 .... +160,00.......... 44.860,00.........44.530,00.............18 .....44.520,00 Komoditas Bulan Harga Penyelesaian Perubahan Volume

Bln Ttp Prb Ttg Trd Vol. Pntp Sbl Bln Ttp Prb Ttg Trd Vol. Pntp Sbl Jun 20 ............... 44.580,00 .... +310,00.......... 44.920,00.........44.160,00.............40 .....44.270,00 OLE ..........................Jan 21 ........................ 11.910 ........................-40 ....................... 10
Jul 20................. 44.590,00 .... +300,00.......... 45.120,00.........44.590,00.............59 .....44.290,00 OLE ..........................Feb 21........................ 11.855 ......................-260 ....................... 10
OLE ..........................Mar 21 ....................... 11.835 ........................-70 ....................... 10
CPO (RM/ton): Karet (jpy/kg) : Minyak Mentah (jpy/kl): OLE ..........................Apr 21........................ 11.755 ........................-70 ....................... 10
Jan 20.............3.835,00 ..........+1,00.........3.837,00.......3.810,00 ........ 1.241 ........3.834,00 OLE ..........................Mei 21........................ 11.705 ........................-70 ....................... 10
Jan 20......................267,70 .........+7,30................272,00..............261,00.............32 ..........260,40 Des 20 ............... 32.400,00 ........-20,00.......... 32.400,00.........32.400,00...............3 .....32.420,00
Feb 20 ............3.719,00 ..........+8,00.........3.722,00.......3.674,00 ........ 1.935 ........3.711,00 OLE ..........................Jun 21 ........................ 11.655 ........................-70 ....................... 30
Feb 20 .....................253,90 .........+5,90................255,00..............246,80...........116 ..........248,00 Jan 20................ 32.920,00 .... +140,00.......... 33.000,00.........32.610,00...........162 .....32.780,00
Mar 20............3.550,00 ..........+8,00.........3.556,00.......3.502,00 ...... 13.312 ........3.542,00 OLE10 ......................Jan 21 ........................ 11.540 .........................60 .....................360
Apr 20 ............3.416,00 ..........+8,00.........3.422,00.......3.368,00 ........ 3.731 ........3.408,00 Mar 20.....................240,20 .........+2,30................241,40..............237,90...........111 ..........237,90 Feb 20 ............... 32.850,00 .... +300,00.......... 33.000,00.........32.650,00.............54 .....32.550,00 OLE10 ......................Feb 21........................ 11.935 ...........................0 ......................... 0
Mei 20 ............3.308,00 ....... +10,00.........3.316,00.......3.261,00 ........ 3.630 ........3.298,00 Apr 20 .....................236,70 .........+2,80................238,10..............234,60...........129 ..........233,90 Mar 20............... 32.830,00 .... +330,00.......... 32.960,00.........32.650,00...........257 .....32.500,00 OLE10 ......................Mar 21 ....................... 11.915 ...........................0 ......................... 0
Jun 20 ............3.215,00 ....... +12,00.........3.220,00.......3.172,00 ........ 1.370 ........3.203,00 Mei 20 .....................233,20 .........+3,20................235,10..............231,20........1.107 ..........230,00 Apr 20 ............... 32.750,00 .... +250,00.......... 33.080,00.........32.630,00...........794 .....32.500,00 OLE10 ......................Apr 21........................ 11.835 ...........................0 ......................... 0
Jul 20..............3.128,00 ..........+8,00.........3.135,00.......3.088,00 ........ 1.317 ........3.120,00 Jun 20 .....................230,80 .........+3,70................232,30..............228,20........2.043 ..........227,10 Mei 20 ............... 32.730,00 .... +280,00.......... 33.060,00.........32.470,00........3.327 .....32.450,00 OLE10 ......................Mei 21........................ 11.785 ...........................0 ......................... 0
Agu 20 ...........3.044,00 ....... +12,00.........3.052,00.......3.011,00 ............682 ........3.032,00 OLE10 ......................Jun 21 ........................ 11.735 ...........................0 ......................... 0
Sep 20 ............2.961,00 ..........+9,00.........2.968,00.......2.937,00 ............591 ........2.952,00 Jagung (jpy/1000 kg): Sumber: Bloomberg GOL .........................Jan 21 ......................860.800 ............... 156.700 ......................... 0
Okt 20 ............2.891,00 ..........+6,00.........2.895,00.......2.879,00 ............374 ........2.885,00 GOL .........................Feb 21......................704.100 ...........................0 ......................... 0
Nov 20 ...........2.844,00 ..........+8,00.........2.852,00.......2.832,00 ............402 ........2.836,00 Mar 20............... 26.010,00 ..................-.......... 26.010,00.........25.930,00...............3 .....26.010,00
Des 20 ............2.819,00 ....... +14,00.........2.824,00.......2.808,00 ............267 ........2.805,00 Mei 20 ............... 25.970,00 .... +150,00.......... 25.970,00.........25.900,00...............4 .....25.820,00
ICDX GOL .........................Mar 21 .....................704.100 ...........................0 ......................... 0
GOL100 ...................Jan 21 ......................861.800 .................. -1.150 ......................... 0
Jan 20.............2.807,00 ....... +14,00...................... -.....................- ..............30 ........2.793,00 Jul 20................. 26.260,00 .... +240,00.......... 26.270,00.........26.160,00...............6 .....26.020,00 GOL100 ...................Feb 21......................871.000 ................... 9.200 ......................... 0
Harga beberapa komoditas di ICDX :
Mar 20............2.755,00 ....... +14,00...................... -.....................- .................- ........2.741,00 Sep 20 ............... 25.110,00 .......+10,00.......... 25.200,00.........25.090,00.............15 .....25.100,00 GOL100 ...................Mar 21 .....................871.000 ................... 9.200 ......................... 0
Mei 20 ............2.725,00 ....... +14,00...................... -.....................- .................- ........2.711,00 GOL250 ...................Jan 21 ......................861.300 .................. -1.750 ..................2.354
Nov 20 .............. 24.930,00 ........-20,00.......... 24.980,00.........24.900,00.............34 .....24.950,00 Bulan Pntp Vol. Bulan Pntp Vol.
Sumber: Bloomberg GOL250 ...................Feb 21......................872.250 ................. 10.450 ..................1.002
Jan 20................ 25.440,00 ........-50,00.......... 25.490,00.........25.400,00.............74 .....25.490,00 Juli, 2021 .................... 892.200 ............. -
CPO - CPOTR (Rp/Kg) pada penutupan : GOL250 ...................Mar 21 .....................872.850 ................. 11.050 .....................330
Kedele (jpy/1000 kg): Agustus, 2021............ 895.500 ............. - GG10 ........................- ................................808.564 ...........................0 ......................... 0
Senin, 28 Desember 2020
September, 2021....... 898.800 ............. - GG100 ......................- ................................903.000 ...........................0 ......................... 0
SINGAPURA Feb 20 ............... 46.000,00 ..................-.......................... -........................ -................- .....46.000,00 Januari, 2021................ 14.155 ............. -
Oktober, 2021............ 902.200 ............. - GG25 ........................- ................................842.082 ...........................0 ......................... 0
Apr 20 ............... 46.000,00 ..................-.......................... -........................ -................- .....46.000,00 Februari, 2021.............. 12.785 ............. - GG5 ..........................- ................................796.904 ...........................0 ......................... 0
Harga karet di Singapore Commodity Exchange (Sicom) pada November, 2021........ 905.600 ............. -
penutupan 29 Desember 2020 sebagai berikut: Jun 20 ............... 46.000,00 ..................-.......................... -........................ -................- .....46.000,00 Maret, 2021 ................. 12.785 ............. - GG50 ........................- ................................810.333 ...........................0 ......................... 0
Emas - GOLDUD (US$/Troy Ounce) pada KGE...........................- ................................855.767 ................... 3.431 ......................... 0
Agu 20 .............. 46.000,00 ..................-.......................... -........................ -................- .....46.000,00 April, 2021.................... 12.785 ............. -
Okt 20 ............... 46.000,00 ..................-.......................... -........................ -................- .....46.000,00 penutupan : Jumat, 25 Desember 2020 KIE ...........................- .................................. 14.155 ........................-45 ......................... 0
Bln Ttp Prb Ttg Trd Vol. Pntp Sbl Mei, 2021 ..................... 12.785 ............. -
Des 20 ............... 46.000,00 ..................-.......................... -........................ -................- .....46.000,00 GOLDUD ....................1.879,50 .............. - Harga beberapa komoditas di Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) pada 28 Desember 2020 :
RBD PALM OLEIN - OLEINTR (Rp/Kg) pada
RSS3 (US$cent/kg): penutupan : Senin, 28 Desember 2020
Emas (jpy/gr) Sumber: ICDX Komoditas Bulan Harga Penyelesaian Perubahan Volume
Jan 20................226,90 ...........-0,10............226,50..........226,50 ................1 ...........227,00 Januari, 2021................ 10.930 ............. - Keterangan: *Harga tidak termasuk PPn 10%
Feb 20 ...............218,00 ...........-7,50............218,00..........218,00 ................4 ...........225,50 Feb 20 ................. 6.248,00 ........-31,00.............6.303,00...........6.227,00...........150 .......6.279,00 GU1H10....................- ...............................1.875,20 .....................-1,85 ......................... 0
Februari, 2021................ 9.560 ............. -
Mar 20...............216,40 ...........-7,50...................... -.....................- .................- ...........223,90 Apr 20 ................. 6.261,00 ........-26,00.............6.314,00...........6.236,00.............80 .......6.287,00 GU1TF ......................- ...............................1.875,20 .....................-1,85 .....................600
Maret, 2021 ................... 9.560 ............. - HARGA EMAS & PERAK KGEUSD ...................- ...............................1.875,20 .....................-1,85 ......................... 0
Apr 20 ...............217,70 ...........-7,50...................... -.....................- .................- ...........225,20 Jun 20 ................. 6.268,00 ........-25,00.............6.327,00...........6.241,00...........186 .......6.293,00
Mei 20 ...............219,00 ...........-7,50...................... -.....................- .................- ...........226,50 Agu 20 ................ 6.278,00 ........-15,00.............6.332,00...........6.250,00...........536 .......6.293,00 April, 2021...................... 9.560 ............. - ACF ..........................Mar 21 ..................67.700,00 .......................250 .....................120
Jun 20 ...............219,00 ...........-7,50...................... -.....................- .................- ...........226,50 Mei, 2021 ....................... 9.560 ............. - Harga logam mulia di Aneka Tambang ACF ..........................Mei 21...................68.150,00 .......................250 .....................120
Okt 20 ................. 6.279,00 ........-18,00.............6.336,00...........6.251,00........4.771 .......6.297,00 Jakarta pada 29 Desember 2020 :
Jul 20.................219,40 ...........-7,50...................... -.....................- .................- ...........226,90 Timah - INDONESIA TIN (US$/Metric Ton)
ACF ..........................Jul 21 ....................67.750,00 ......................-600 ......................... 0
Agu 20 ..............219,70 ...........-7,50...................... -.....................- .................- ...........227,20 Des 20 ................. 6.281,00 ........-20,00.............6.339,00...........6.252,00..... 19.329 .......6.301,00 ACF ..........................Sep 21...................68.200,00 ......................-550 ......................... 0
Emas:
Sep 20 ...............219,70 ...........-7,50...................... -.....................- .................- ...........227,20 pada penutupan : Senin, 28 Desember 2020 ACF ..........................Des 21...................68.600,00 ......................-600 ......................... 0
Okt 20 ...............213,50 ...........-7,50...................... -.....................- .................- ...........221,00
Perak (jpy/gr) TINPB300 ..................... 20.690 ............. - Ukuran Harga (Rp/gram) RCF ..........................Jan 21 ...................19.670,00 .......................170 ......................... 0
Nov 20 ..............213,50 ...........-7,50...................... -.....................- .................- ...........221,00 Feb 20 .......................90,00 .........+5,60.......................... -........................ -................- ............84,40 TINPB200 ..................... 20.740 ............. - RCF ..........................Mar 21 ..................19.860,00 .......................100 ......................... 0
Des 20 ...............213,50 ...........-7,50...................... -.....................- .................- ...........221,00
500 gram .......................907.640
Apr 20 .......................90,20 .........+5,20..................90,20................90,20...............1 ............85,00 TINPB100 ..................... 20.790 ............. - 250 gram .......................908.060 RCF ..........................Mei 21...................20.010,00 .......................110 ......................... 0
TSR20 (US$cent/kg): Jun 20 .......................90,10 .........+1,70..................90,20................90,10...............3 ............88,40 100 gram .......................909.120 RCF ..........................Jul 21 ....................20.190,00 .........................90 ......................... 0
TINPB050 ..................... 20.940 ............. -
50 gram..........................909.900 RCF ..........................Sep 21...................20.240,00 ........................-40 ....................... 12
Jan 20................147,00 ...........-1,70............153,00..........144,80 ............302 ...........148,70 Agu 20 ......................90,40 .........+2,00..................90,40................88,40...............3 ............88,40 TIN4NINE ..................... 21.190 ............. - RCF ..........................Nov 21 ..................20.430,00 ........................-70 ....................... 36
Feb 20 ...............149,00 ...........-2,90............152,30..........147,50 ........ 1.664 ...........151,90 Okt 20 .......................90,70 .........+1,60..................91,30................88,70.............76 ............89,10 25 gram..........................911.480
Emas - GOLDGR (Rp/gr) pada penutupan : CC5 ..........................Mar 21 ..................30.060,00 ........................-20 ......................... 0
Mar 20...............151,30 ...........-2,70............154,00..........149,50 ........ 1.700 ...........154,00 Des 20 .......................90,90 .........+1,40..................91,70................89,10...........141 ............89,50 10 gram..........................916.500
Jumat, 25 Desember 2020 CC5 ..........................Mei 21...................29.120,00 ........................-10 ......................... 0
Apr 20 ...............152,90 ...........-2,70............155,50..........151,70 ........ 1.564 ...........155,60 5 gram............................922.000
Mei 20 ...............154,00 ...........-2,60............156,50..........153,00 ............742 ...........156,60 CC5 ..........................Jul 21 ....................28.810,00 ........................-60 ......................... 0
Platinum (jpy/gr) Desember, 2020 ........ 870.700 ............. - Harga Beli Kembali........856.000
Jun 20 ...............155,00 ...........-2,80............157,00..........154,50 ............452 ...........157,80 CC5 ..........................Sep 21...................28.750,00 ........................-50 ......................... 0
Feb 20 ................. 3.462,00 .......+27,00.............3.474,00...........3.424,00.............57 .......3.435,00 Januari, 2021.............. 873.400 ............. - Perak: CC5 ..........................Des 21...................28.750,00 ......................-210 ......................... 0
Jul 20.................156,20 ...........-2,60............157,80..........155,70 ............180 ...........158,80
Agu 20 ..............157,10 ...........-2,60............158,90..........156,90 ..............69 ...........159,70 Apr 20 ................. 3.470,00 .......+22,00.............3.479,00...........3.436,00.............48 .......3.448,00 Februari, 2021............ 876.300 ............. -
Ukuran Harga (Rp/gram) Harga Indeks JBA 25:
Sep 20 ...............157,90 ...........-2,50............159,70..........157,40 ............123 ...........160,40 Jun 20 ................. 3.457,00 .......+15,00.............3.470,00...........3.410,00.............56 .......3.442,00 Maret, 2021 ............... 879.400 ............. -
Okt 20 ...............159,30 ...........-2,30............160,80..........158,70 ............175 ...........161,60 April, 2021.................. 882.500 ............. - 1000 gram ................................. -
Agu 20 ................ 3.459,00 .......+14,00.............3.477,00...........3.429,00...........185 .......3.445,00 23/12/20 24/12/20 25/12/20 28/12/20 29/12/20
Nov 20 ..............160,40 ...........-2,40............161,20..........159,80 ............106 ...........162,80 500 gram .........................15.200
Des 20 ...............161,10 ...........-2,70............162,30..........160,90 ............410 ...........163,80 Okt 20 ................. 3.471,00 .......+14,00.............3.490,00...........3.433,00........2.333 .......3.457,00 Mei, 2021 ................... 885.700 ............. -
250 gram .........................16.000 18.134,81 .................18.134,81 .............18.134,81 ............18.355,52 ...........18.246,64
Des 20 ................. 3.475,00 .......+15,00.............3.499,00...........3.440,00........5.164 .......3.460,00 Juni, 2021................... 889.000 ............. -
Sumber: Bloomberg Sumber: Antam Sumber: BBJ
14 G L O B A L Rabu, 30 Desember 2020

 LARANGAN WNA MASUK INDONESIA PERUSAHAAN TEKFIN ASIA

Ant Group Kaji Holding

Serupa Bank
Bisnis, JAKARTA — Ant layanan manajemen keka- mencoba untuk mendorong
Group Co. milik miliarder yaan, pinjaman konsumen, konsumsi domestik, dan me-
China Jack Ma berencana asuransi, pembayaran, dan reka membutuhkan platform
melipatgandakan operasi MYbank—pemberi pinjaman seperti Ant untuk membantu
keuangannya menjadi per- online di mana Ant adalah pinjaman konsumen,” kata
usahaan induk yang dapat pemegang saham terbesar. analis UOB-Kay Hian Holdings
diatur serupa bank. Di bawah struktur perusaha- Ltd. di Shanghai, Wang Zhen.
Dilansir Bloomberg, Selasa an induk keuangan, bisnis Ant Saham Softbank Group
(29/12), menurut sumber kemungkinan akan menga- Corp. naik 4,5% di bursa
yang dekat dengan masalah lami lebih banyak pembatasan Tokyo kemarin. Perusahaan
ini, rencana itu berpotensi modal sehingga berpotensi Jepang itu adalah pemegang
melumpuhkan pertumbuh- membatasi kemampuannya saham terbesar Alibaba Gro-
an unit-unitnya yang paling untuk meminjamkan lebih up Holding Ltd., penopang
menguntungkan. banyak. utama Ant.
Raksasa teknologi finansial Meskipun demikian, ren- Regulator China juga mem-
itu berencana untuk memin- cana itu menunjukkan Ant beri tahu Ant untuk menyusun
dahkan unit apapun yang masih dapat beroperasi pada rencana untuk merombak bis-
membutuhkan izin keuangan layanan keuangan di luar bis- nisnya. Seruan itu merupakan
ke dalam perusahaan induk. nis pembayarannya, mema- yang terbaru dari serangkaian
Antara/Muhammad Iqbal
Rencana tersebut masih da- damkan kekhawatiran investor langkah untuk mengendali-
Dua warga negara asing (WNA) berbincang dengan Januari hingga 14 Januari 2021, hal tersebut dilakukan lam pembahasan dan dapat tentang bagaimana menafsir- kan kerajaan keuangan on-
petugas TNI untuk proses karantina setibanya di guna mencegah munculnya varian baru virus corona berubah. Pihak Ant menolak kan pesan bank sentral ketika line Ma. Regulator tak lagi
Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, yang memiliki daya tular yang sangat cepat yang tengah
Selasa (29/12). Pemerintah Indonesia memutuskan marak di Inggris dan Eropa. berkomentar. meminta Ant untuk kembali meminta Ant membubarkan
melarang seluruh WNA masuk wilayah Indonesia mulai 1 Operasi yang ingin dima- ke bidangnya sebagai penyedia perusahaan, tetapi bank sen-
sukkan Ant ke dalam per- pembayaran. tral menekankan Ant perlu
usahaan induk mencakup “Ini berarti China masih merombak bisnis. (Reni Lestari)

PENGARUH CHINA

DIPLOMASI VAKSIN
TERANTUK KEPERCAYAAN
Dari semua negara berkembang yang menguji vaksin Covid-19 buatan China, tak banyak yang menyambut hangat.

Reni Lestari
reni.lestari@bisnis.com

H
asil wawancara dan sur- Melalui program Belt and Road Initia- gembar-gemborkan janji China untuk
vei terhadap orang-orang tive yang berusia tujuh tahun, Beijing mengirimkan vaksin ke Afrika.
di Pakistan dan di negara menghabiskan miliaran untuk pinjam- “Ketika penelitian selesai dan vak-

berkembang lainnya,
seperti Indonesia dan Bra-
sil, menunjukkan China
gagal meyakinkan jutaan orang yang
harus bergantung pada vaksinnya.
“Saya tidak akan menerimanya. Saya
tidak percaya itu,” kata Farman Ali
Shah, pengemudi sepeda motor un-
tuk aplikasi angkutan lokal Bykea, di
Karachi, kota terbesar di Pakistan, saat
diwawancara Bloomberg.
Di negara yang US$70 miliar pem-
bangunan jalan, rel kereta api, dan
pembangkit listriknya dibiayai China
itu, tengah berlangsung uji coba klinis
vaksin asal Negeri Tirai Bambu. Bah-
kan, sejumlah pegawai negerinya sudah
divaksinasi.
Ketidakpercayaan di tengah ketergan-
tungan lusinan negara yang miskin
pada China untuk mengimunisasi
penduduk mereka dapat menyebab-
kan ‘sakit kepala’ politik global jika
warga merasa mereka ditawari produk
rendahan.
Di Brasil, survei oleh Datafolha awal
bulan ini menunjukkan separuh war-
an proyek dan membina elite lokal
untuk menopang kekuatan politik dan
ekonominya.
“Menurut pengalaman saya, setiap kali
mereka terlibat dalam diplomasi, mere-
ka mengacaukannya. Mereka berhasil
membuat kesal negara-negara penerima
bantuan mereka,” ujar Jorge Guajardo,
Direktur Senior McLarty Associates yang
pernah menjadi Duta Besar Meksiko
untuk China.
Produsen vaksin China kini memasuki
uji coba tahap ketiga yang berjalan di
setidaknya 16 negara, dengan pengujian
China National Biotec Group Co yang di-
dukung Argentina hingga Maroko; Sino-
vac Biotech Ltd. yang melibatkan Brasil,
Turki, Indonesia, dan Filipina; serta peng-
ujian Cansino Biologics Inc. di Pakistan,
Meksiko, dan Arab Saudi.
Pihak berwenang di Institut Butantan
Brasil yang membantu melakukan uji
klinis untuk vaksin Sinovac, mengata-
kan suntikan itu lebih dari 50% efektif,
memenuhi standar minimum yang
ditetapkan oleh regulator AS untuk izin
penggunaan darurat vaksin Covid-19.
“
sin mulai digunakan, kami bersedia
memprioritaskan negara-negara Afrika,”
kata Presiden Direktur Sinopharm Liu
Tanpa data seperti itu Jingzhen.
Kementerian Luar Negeri China
[transparansi], terlalu menyatakan perusahaan yang mema-
mudah untuk melihat dua tuhi hukum dan uji klinis secara ketat
dalam dua fase pertama, menunjukkan
lapis persepsi tentang suntikan itu aman dan efektif. Pemerin-
vaksin yang muncul. tah China telah memberikan lebih dari
satu juta dosis vaksin darurat sejak Juli.
“Kami belum menemukan reaksi
merugikan yang serius. China selalu
mementingkan keamanan dan keman-
juran vaksin,” kata Kementerian Luar
Negeri dalam siaran pers.
Profesor keamanan kesehatan di
City University of Hong Kong Nicholas
Thomas mengataka transparansi diper-
dan keamanan vaksinnya. Pada Oktober, lukan untuk mendukung penerimaan
sekelompok duta besar dan diplomat publik yang lebih luas terhadap vaksin
yang mewakili 50 negara Afrika me- Covid-19.
ngunjungi fasilitas Sinopharm Group Co. “Tanpa data seperti itu, terlalu mu-
di tengah ledakan publisitas yang meng- dah untuk melihat dua lapis persepsi
tentang vaksin yang muncul,” kata-
ADU CEPAT nya.

ga negara itu tidak bersedia menerima

suntikan Sinovac yang dikerjasama-
kan dengan Butantan Institute. Seki-
tar 36%responden mengatakan akan
menolak vaksin Rusia, sedangkan 23%
mengatakan tidak akan mengambil sun-
tikan dari Amerika Serikat.
Vaksin China yang tidak membutuh-
kan penyimpanan dengan suhu sangat
rendah tentu cocok didistribusikan di
negara berkembang dan miskin yang
sistem rantai pendinginnya tidak secang-
gih negara maju. Kondisi itu didukung
pula oleh keterbatasan dosis yang
diproduksi para pengembang di AS dan
Eropa.
Namun, hingga kini hanya ada sedikit
informasi tentang bagaimana vaksin
yang dikembangkan China berhasil
dalam uji klinis tahap
akhir. Sejauh ini hanya
Uni Emirat Arab dan
BERITA PENGHAPUSAN China sendiri yang
PIUTANG TIDAK TERTAGIH
mendukung vaksin
Sesuai dengan Peraturan untuk penggunaan
Menteri Keuangan No. 207/
PMK.010/2015, PT. Jurna-
darurat. Sebaliknya,
OLQGR $NVDUD *UD¿ND SHUVH- beberapa perusahaan
roan terbatas yang didirikan AS dan Eropa telah
menurut hukum Indonesia,
NPWP : 01.387.796.4- menerbitkan data
073.000, berkedudukan di tentang keamanan dan
Wisma Bisnis Indonesia Lt.
efektivitas vaksin serta
5-8, Jl. KH Mas Mansyur No.
$ -DNDUWD  1R 7HOS mulai menyuntikkan-
: (021) 57901023, dengan ini nya kepada warga.
PHQJXPXPNDQ SHQJKDSXVDQ
SLXWDQJ \DQJ WLGDN GDSDW GLWD Ketidakpercayaan
gih untuk tahun buku 2020 se- mula-mula meletup
EDQ\DN5S6HP-
ELODQ UDWXV HPSDW MXWD VHUDWXV
karena ekspor alat tes
WXMXK SXOXK HPSDW ULEX HQDP dan pelindung diri
Uji coba Brasil sejauh ini adalah yang
terbesar bagi Sinovac dengan sekitar MERACIK
13.000 peserta. Sebuah uji coba di Turki
menunjukkan vaksin tersebut lebih dari
PENAWAR
91% efektif, meskipun dianggap tidak
meyakinkan karena dihitung dari hanya
COVID-19
Di tengah perlombaan global produksi
29 kasus, dibandingkan dengan 170
yang ditemukan di Brasil. Vaksin dari vaksin Covid-19, China tampaknya telah
Pfizer dan Moderna Inc. telah mengu- membuat langkah besar dengan dua pelari terdepan, yakni
mumkan efektivitas lebih dari 90%. Sinovac dan Sinopharm, yang sudah merambah ke luar
“Di negara di mana vaksin China negeri.
adalah satu-satunya yang tersedia, Anda
harus menerimanya,” ujar Yanzhong Hu- Namun, mereka belum menyelesaikan uji coba tahap akhir
ang, Senior Partner Council on Foreign sehingga menimbulkan pertanyaan. Otoritas Brasil yang
Relations yang berbasis di New York. membantu uji coba klinis vaksin Sinovac mengatakan
HITUNG-HITUNGAN
suntikan efektif 50%, sedangkan otoritas Turki
Bagi China, masalah ini adalah soal mengindikasikan vaksin itu efektif lebih dari 90%. Adapun,
hitung-hitungan. Negara berkembang Uni Emirat Arab yang telah melakukan penyuntikan vaksin
mungkin memiliki sedikit pilihan selain Sinopharm secara massal menyebutkan vaksin itu efektif 86%
menggunakan vaksin China untuk
sebagian populasi mereka. Banyak yang pada uji coba fase 3.
tidak memiliki cukup fasilitas untuk Bagaimana jika dibandingkan dengan vaksin yang dikembang-
menyimpan vaksin Pfizer Inc., yang kan negara lain?
perlu disimpan pada suhu -70 derajat
celcius. Lanskap Pengembangan Kandidat Vaksin Covid-19*
China juga telah setuju untuk mema- Dosis Jumlah Vaksin %
sok vaksinnya ke Covax—upaya yang Jumlah vaksin dalam 1 dosis 10 16
didukung Organisasi Kesehatan Dunia uji klinis: 61 2 dosis 35 57
untuk menyediakan vaksin virus corona 3 dosis 1 2
ke negara berkembang. Jumlah vaksin dalam Tanpa data 15 25
Guajardo menerka China akan datang uji praklinis: 172 Oral 3 5
dengan tawaran kuota dosis vaksin se- Injeksi 51 84
bagai imbalan adopsi teknologi Huawei Tanpa data 7 11
Technologies Co. atau izin investasi
di sektor-sektor strategis negara. Sebe- Perbandingan Beberapa Vaksin Covid-19*
lumnya, Huawei diblokir oleh AS dan
UXSLDK \DQJ WHODK GLEHEDQ- China pada awal masa sekutunya untuk ikut serta menggarap Perusahaan Dosis Efektivitas Penyimpanan Biaya per Dosis
NDQ GDODP ODSRUDQ NHXDQJDQ (kali suntikan) (%) (Celsius) (US$)
komersial sebagai kerugian pandemi di bawah proyek infrastruktur 5G di negara-negara
SHUXVDKDDQNDPL standar. itu. Oxford-Astrazeneca 2 62-90 Temperatur pendingin regular 4
-LND DGD SLKDNSLKDN \DQJ
EHUNHSHQWLQJDQ \DQJ LQJLQ Ketidakpastian itu “Mengingat mereka [China] memiliki Moderna 2 95 -20 hingga 6 bulan 33
PHPSHUROHK LQIRUPDVL WDPED- tentu menghadirkan riwayat perilaku ini, saya tidak heran Pfizer-Biontech 2 95 -70 20
KDQDWDVSHQJKDSXVDQSLXWDQJ
GLPDNVXG GDSDW PHQJKXEXQJL
hambatan baru dalam jika mereka melakukannya lagi,” kata Gamaleya (Sputnik V) 2 92 Temperatur pendingin 10
kami ke alamat tersebut diatas. upaya China memper- Guajardo. regular (kering)
Jakarta, 28 Desember 2020
luas pengaruh politik- China juga telah melakukan upaya *hasil fase 3 pendahuluan, belum peer reviewed
BISNIS/YAYAN INDRAYANA
37-XUQDOLQGR$NVDUD*UD¿ND nya di Asia, Afrika, global untuk meyakinkan pemerintah *data per 22 Desember
dan Amerika Selatan. dan publik global tentang kemanjuran Sumber: BBC, WHO
 Rabu, 30 Desember 2020 F I N A N S I A L 15
STRATEGI PERUSAHAAN  SEKTOR KEUANGAN MASIH STABIL

Kresna Insurance
Perkokoh Lini Utama
Bisnis, JAKARTA — Pe-
rusahaan asuransi umum,
PT Asuransi Kresna Mitra
Tbk. (Kresna Insurance)
memperkokoh lini bisnis
utama pada 2021 dengan
menggandeng pihak keti-
ga termasuk perusahaan
teknologi.
Direktur Kresna Insurance,
Jemmy Atmadja menyam-
paikan bahwa misi pada
2021 masih sama dengan
2020. Tercatat hingga kuartal
III/2020, portofolio terbesar
Kresna Insurance masih di-
pegang asuransi kebakaran
44%, asuransi kendaraan
bermotor 25%, asuransi
aneka 28%, dan asuransi
pengangkutan 3%.
“Potensinya masih ada dan
besar karena mitra-mitra kami
di bidang tersebut [properti
dan leasing] juga mengincar
pertumbuhan,” ujarnya, Selasa
(29/12).
Perusahaan pun menggelar
acara dari kolaborasi dengan
pelaku usaha sektor otomotif
dan properti serta finansial
seperti PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk., PT Mandiri
Tunas Finance (MTF), dan
PT Bank Syariah Mandiri,
demi memperbesar pangsa
pasar ritel.
Dari acara tersebut, dia
menuturkan perbaikan pasar
properti dan otomotif pada
2021 terbuka.
Oleh sebab itu, persero-
an akan memperkuat kerja
sama dengan perusahaan
leasing, broker rekanan,
perusahaan teknologi finan-
sial sekaligus melakukan
digitalisasi dan membangun
penjenamaan.
Jemmy mengungkap per-
seroan juga akan meningkat-
kan produktivitas agen yang
ada dan merekrut agen baru
untuk meningkatkan kinerja
segmen ritel.
Tujuannya, agar kinerja
produk lain, seperti Asuran-
si Kecelakaan Diri, Asuransi
Rumah Tinggal, Asuransi Li-
ability, Asuransi Kesehatan,
Asuransi Kerangka Kapal,
Asuransi Penjaminan, juga
Asuransi Rekayasa.
Pada kuartal III/2020,
perusahaan membukukan
Rp290,89 miliar, turun 42% Bisnis/Abdullah Azzam
secara tahunan. Lalu, risk
based capital (RBC) me- Karyawan menjawab telepon di Call Center kredit restrukturisasi Covid-19 mencapai Rp951,2 triliun
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di Jakarta, belum lama dari sekitar 7,53 juta debitur di perbankan yang terdiri
nyentuh 303% atau lebih ini. OJK mengklaim stabilitas sektor jasa keuangan dari 5,80 juta debitur UKM dengan nilai Rp382 triliun
tinggi dibandingkan dengan masih tetap terjaga meski dampak pandemi masih dan 1,73 juta debitur non-UKM dengan nilai Rp569,2
ambang batas industri yakni cukup kuat akhir tahun ini. Hingga 30 November, total triliun.
120%. (Aziz Rahardyan)

PROSPEK PEMBIAYAAN 2021

PEMBIAYAAN MIKRO MAKIN LARIS

Bisnis, JAKARTA— Pembiayaan mikro diperkirakan bakal makin laris pada 2021 akibat terdorong oleh pemulihan kegiatan
usaha dan sektor pembiayaan yang mengerem penyaluran dana.
Duwi Setiya Ariyanti & Aziz Rahardyan
redaksi@bisnis.com

B
erdasarkan data Oto- biayaan kredit mikro pelat merah 4.014 kecamatan dan 402 hanya soal lembaga pembiayaan
ritas Jasa Keuangan PT Permodalan Nasional Madani kabupaten pada 2019 menjadi biasa, tapi bagaimana memberi-
(OJK), per Oktober (Persero) masih akan berpatok 4.367 kecamatan dan 436 ka- kan nilai tambah dan mampu
2020 dari sisi aset, pada menjangkau sebanyak mung- bupaten, diiringi peningkatan meningkatkan kualitas hidup
segmen pembiayaan kin nasabah usaha mikro, kecil, kantor cabang Mekaar dari bagi para nasabahnya.
mikro mencatatkan dan menengah (UMKM). 2.169 menjadi 2.659 kantor. Sebelumnya, Pusat Peneliti-
pertumbuhan paling tinggi seca- Direktur Utama PT PNM Arief “Karena Mekaar itu kan an Ekonomi Lembaga Ilmu Pe-

ra tahun berjalan dibandingkan
dengan segmen lain seperti pem-
biayaan dan teknologi finansial.
Kendati demikian, memang segmen
pembiayaan mikro masih berkontri-
busi paling kecil bila dibandingkan
dengan kedua segmen tersebut.
(Lihat infografik)
Ekonom Institute for Develop-
ment of Economics and Finance
(Indef), Bhima Yudhistira me-
ngatakan pada 2021 penyaluran
pembiayaan mikro masih diminati
masyarakat. Alasannya, terdapat
peningkatan kebutuhan dana untuk
bahan baku karena meningkatnya
kegiatan usaha.
Di sisi lain, dia menyebut perusa-
haan pembiayaan besar cenderung
mengerem penyaluran dananya se-
hingga nasabah yang membutuh-
kan tambahan dana segar mencari
alternatif yang menawarkan syarat
lebih longgar.
“Pembiayaan mikro pada 2021
masih terus meningkat karena
ada yang betul-betul di Desember
dan awal 2021 mulai menambah
bahan baku, barang modal dan
merekrut karyawan,” ujarnya
saat dihubungi Bisnis, Se-
lasa (29/12).
L e b i h
lanjut, dia
m e nye b u t
terdapat ke-
cenderung-
an pula
b a h w a
nasabah
bermigrasi
ke pembia-
yaan mikro.
Menurutnya,
hal itu tak bisa
dilihat sebagai
potensi pertum-
buhan bagi pelaku
usaha pembiayaan
mikro.
Alasannya, pelaku usaha
perlu mewaspadai risiko pening-
katan kredit macet dari tambahan
nasabah yang turun kelas.
“Dia membutuhkan untuk ek-
spansi atau sekadar menutup yang
jatuh tempo,” katanya.
Ekonom Universitas Padjajaran,
Ina Primiana mengatakan Apa-
bila lembaga pembiayaan mikro
mampu mensukseskan hal ini,
Ina memproyeksi harapannya pada
kuartal/2021 justru banyak ber-
munculan pelaku usaha mikro,
kecil dan menengah (UMKM) baru
yang berkembang dan naik kelas.
“Kebanyakan terutama yang di
ranah mikro, itu kan hanya penet-
rasi pasarnya hanya lokal. Inilah
kenapa yang mendampingi juga
harus tahu pasar, tahu tren, dan bisa
memperkenalkan berbagsi potensi
“
Mulyadi mengungkap selaku Badan buat masyarakat prasejahtera, ngetahuan Indonesia (P2E LIPI)
Usaha Milik Negara (BUMN) yang kondisi pandemi ini kan mem- menyebutkan performa kredit
merupakan tangan kanan peme- buat kalangan ini bertambah. Lembaga Keuangan Mikro di
rintah, kuantitas terkait layanan Yang jelas pemerintah ber- Dia membutuhkan Tanah Air mendapat kenaikan
memang menjadi target tersendiri, harap semakin luas semakin pinjaman yang disalurkan. Tuti
terutama untuk program Membina bagus. Representasinya dari
untuk ekspansi atau Ermawati, Peneliti Pusat Peneli-
Ekonomi Keluarga Sejahtera (PNM jumlah nasabah yang kami sekadar menutup tian Ekonomi LIPI menjelaskan
Mekaar). biayai,” tambahnya. hal ini terdongkrak karena Pe-
“Jadi target kita yang jelas itu Namun demikian, di sam-
yang jatuh tempo. gadaian yang masih membawa
nasabah, Mekaar per hari ini su- ping indikator-indikator ku- kenaikan jumlah pinjaman 66,4%
dah mencapai 7,8 juta nasaabah, antitatif yang harus dicapai dari kantor cabangnya. Disusul
targetnya di 2021 sampai 9,6 juta PNM, Arief menegaskan bahwa bank perkreditan rakyat (BPR)
nasabah. Target cakupan wilayah bangkitnya perekonomian dan dengan 44,4%, koperasi 25,7%
juga kita diminta seluas-luasnya, UMKM pada 2021 diharapkan dan PNM 16,7%.
sekarang memang sudah di 34
provinsi dan lebih dari 4.500 ke-
camatan lebih,” ujarnya. Konvensional Syariah
Dengan target nasabah tersebut,
program Me- TUMBUH PALING PESAT
kaar
dan
Aset lembaga pembiayaan mikro tumbuh paling pesat 146 77
secara tahun berjalan dibandingkan dengan lembaga
pembiayaan dan industri teknologi finansial.
Menariknya, dari sisi nominal, kontribusi pembiayaan Koperasi PT Koperasi PT
mikro masihlah minim. Berikut potret lengkapnya. 105 41 105 41
Kategori Oktober Desember Oktober Perubahan Perubahan
Aset Industri Pembiayaan, 2019 2019 2020 yoy (%) ytd (%)
Pembiayaan Mikro dan Industri Pembiayaan 620,24 624,98 581,76 -6,20 -6,92
Teknologi Finansial (Rp triliun) Lembaga Pembiayaan Mikro 0,92 0,92 1,13 22,83 22,83
Sumber: OJK BISNIS/HUSIN PARAPAT Tekfin 2,76 3,04 3,42 23,91 12,50
juga mendorong kualitas
penyaluran kredit mikro
perseroan.
“Sebagai gambar-
an, pada Juni
kemarin ham-
pir 57% nasa-
bah kita minta
restrukturisasi
karena ter-
dampak pan-
demi. Sekarang
ini yang masih
tinggal 10-11%
saja,” ungkapnya.
Unit Layanan Modal Mikro Selain itu, Arief
(ULaMM) ditargetkan mencapai mengungkap bahwa jangan
melebihi Rp25 triliun pada 2020, lupa dari segi kualitas nasabah,
dan setidaknya mampu mencapai PNM juga menjadi tangan kanan
target sebelum pandemi di kisaran pemerintah dalam program pem-
Rp28 triliun pada 2021. berdayaan masyarakat. Kualitas pun
Di atas kertas, kinerja PNM me- akan tercipta dari sana.
mang menjanjikan setelah sebelum- Oleh sebab itu, PNM bukan
nya terdampak cukup
dalam oleh kondisi
pandemi Covid-19.
PENGUMUMAN PENURUNAN MODAL
Nasabah Mekaar per PT SARITAMA MANDIRI ZAMRUD
November 2020, terca- Direksi PT Saritama Mandiri Zamrud, berkedudukan di Kota Palangkaraya (“Perseroan”), dengan ini
tat telah mencapai 7,58 mengumumkan bahwa berdasarkan Keputusan Sirkuler sebagai pengganti Rapat Umum Pemegang
Saham tanggal 28 Desember 2020, Para Pemegang Saham telah memutuskan:
juta atau naik 29,6% Menyetujui pengurangan Modal Dasar Perseroan semula sebesar Rp583.235.948.000 (lima ratus delapan
puluh tiga miliar dua ratus tiga puluh lima juta sembilan ratus empat puluh delapan ribu Rupiah) menjadi
(year on year/yoy) dari sebesar Rp480.500.240.000 (empat ratus delapan puluh miliar lima ratus juta dua ratus empat puluh ribu
Rupiah) dan Modal Ditempatkan dan Disetor Perseroan semula sebesar Rp145.808.987.000 (seratus
November 2019 di 5,85 empat puluh lima miliar delapan ratus delapan juta sembilan ratus delapan puluh tujuh ribu Rupiah) menjadi
juta. Adapun pada awal sebesar Rp120.125.060.000 (seratus dua puluh miliar seratus dua puluh lima juta enam puluh ribu Rupiah).
Bagi pihak-pihak yang berkeberatan atas keputusan tersebut, sesuai dengan ketentuan Pasal 45
Desember 2020, jumlah- Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, dapat mengajukan keberatan kepada
Perseroan dengan tembusan disampaikan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
nya telah naik lagi ke Indonesia dalam jangka waktu 60 hari sejak tanggal pengumuman ini.

bar. untuk memberdayakan para angka 7,73 juta nasabah. Palangkaraya, 30 Desember 2020
Direksi
UMKM ini,” katanya. Cakupan PNM pun PT SARITAMA MANDIRI ZAMRUD
Sementara itu, perusahaan pem- terus meningkat dari
 BANK
Rabu, 30 Desember 2020
BBKP
0,00%
29/12/2020 610 29/12/2020
 SINERGI KREDIT MIKRO PRODUKTIF
Direktur Jaringan dan Retail Banking Bank Mandiri
Aquarius Rudianto (kedua kanan) bersama Pejabat
Eksekutif Corporate Banking Bank Mandiri Susana
Indah K. Indriati (kanan) berbincang dengan Direktur
Niaga dan Manajemen Pelanggan PT PLN (Persero) Bob
KREDIT PEMILIKAN HUNIAN MELAJU
Bisnis, JAKARTA — Kinerja kredit segmen kepemilikan rumah dan apartemen menunjukkan sinyal positif melalui pertumbuhan
B
erdasarkan data Oto-
ritas Jasa Keuangan
(OJK), kredit pemi-
likan rumah tinggal
tumbuh 2,44% se-
cara tahunan (year
on year/yoy) menjadi Rp488,76
triliun per Oktober 2020. Pertum-
buhan tersebut naik tipis dari
pertumbuhan per September 2020
sebesar 2,05% secara yoy.
Kenaikan juga terjadi pada kredit
untuk pemilikan apartemen yakni
menyentuh 1,72% secara yoy men-
jadi Rp22,49 triliun per Oktober
2020. Adapun, pada September
2020, kredit pemilikan apartemen
tumbuh 2% secara yoy.
Sementara itu, kredit pemilikan
ruko atau rukan masih mencatat-
kan penurunan per Oktober 2020
sebesar 8,83% secara yoy, dari
bulan sebelumnya turun 8,67%
secara yoy.
Senior Faculty Lembaga Pengem-
bangan Perbankan Indonesia (LPPI)
Moch Amin Nurdin menilai per-
tumbuhan kredit rumah tinggal
terbilang kecil. Dengan begitu,
pertumbuhan tersebut tidak serta-
merta menunjukkan pemulihan
konsumsi dan daya beli masyarakat
terhadap properti.
Menurutnya, kenaikan tersebut
didorong upaya bank menggen-
jot penyaluran fasilitas likuiditas
pembiayaan perumahan (FLPP)
untuk mengejar target realisasi
akhir tahun.
“Pemulihan [segmen] konsumtif
dan daya beli masyarakat terhadap
properti, saya rasa belum karena
naiknya kecil. Bisnis properti sen-
diri juga tumbuh, tetapi lambat,”
katanya, Selasa (29/12).
Ekonom Indef Bhima Yudhistira
menyampaikan ada dua faktor
yang dapat menjelaskan terjadinya
PENGUMUMAN PENURUNAN MODAL
PT SENTRA SEHAT SEJAHTERA
Direksi PT Sentra Sehat Sejahtera, berkedudukan di Kota Manado (“Perseroan”), dengan ini mengumumkan
bahwa berdasarkan Keputusan Sirkuler sebagai pengganti Rapat Umum Pemegang Saham tanggal 28
Desember 2020, Para Pemegang Saham telah memutuskan:
Menyetujui pengurangan Modal Dasar Perseroan semula sebesar Rp237.688.820.000 (dua ratus tiga puluh
tujuh miliar enam ratus delapan puluh delapan juta delapan ratus dua puluh ribu Rupiah) menjadi sebesar
Rp189.972.816.000 (seratus delapan puluh sembilan miliar sembilan ratus tujuh puluh dua juta delapan ratus
enam belas ribu Rupiah) dan Modal Ditempatkan dan Disetor Perseroan semula sebesar Rp59.422.205.000
(lima puluh sembilan miliar empat ratus dua puluh dua juta dua ratus lima ribu Rupiah) menjadi sebesar
Rp47.493.204.000 (empat puluh tujuh miliar empat ratus sembilan puluh tiga juta dua ratus empat ribu Rupiah).
Bagi pihak-pihak yang berkeberatan atas keputusan tersebut, sesuai dengan ketentuan Pasal 45 Undang-
Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, dapat mengajukan keberatan kepada Perseroan
dengan tembusan disampaikan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam
jangka waktu 60 hari sejak tanggal pengumuman ini.
Manado, 30 Desember 2020
Direksi
PT SENTRA SEHAT SEJAHTERA
BRIS BNII
0,88% -6,57%
2.290 29/12/2020 370 29/12/2020 87
Saril (dalam layar) di sela-sela penandatanganan kerja
sama di Jakarta, Selasa (29/12). Dalam kerja sama itu,
Bank Mandiri akan memberikan kredit mikro produktif
berskema KUR kepada petani mitra PLN untuk mendu-
kung elektrifikasi pompa irigasi di sektor pertanian.
pada awal kuartal IV/2020.
kenaikan KPR, khususnya untuk
rumah tinggal.
Menurutnya, masyarakat mu-
lai melakukan eksekusi rencana
pembelian rumah yang sempat
tertunda akibat pandemi Covid-19.
Dengan demikian, kontraksi pada
awal tahun tak berlanjut.
“Tetapi di Oktober, masyarakat
sudah mulai pede untuk membeli
rumah yang tertunda karena si-
fatnya kebutuhan. Nah, eksekusi
yang tertunda ini akan semakin
tinggi,” katanya.
Adanya kebutuhan rumah sejalan
dengan kebijakan baru kerja di
rumah mendorong masyarakat
mengeksekusi pembelian rumah.
Di samping itu, banyak rumah
yang dijual di harga diskon dan
adanya penurunan suku bunga
KPR meski relatif lamban.
KREDIT
HUNIAN
TERKEREK
BISNIS/
SINTA NOVIZAH
Realisasi penyaluran kredit segmen
hunian secara tahunan
menunjukkan pertumbuhan pada
Oktober 2020. Menariknya, dari
tiga kategori yakni rumah tinggal,
apartemen dan rumah toko, hanya
rumah toko yang mengalami
koreksi. Berikut potret lengkapnya.
16
PNBS BBTN BBRI BMRI BBNI
-4,40% -2,75% -1,65% -1,53% -2,33%
29/12/2020 1.770 29/12/2020 4.180 29/12/2020 6.425 29/12/2020 6.300
KINERJA INDUSTRI
Syariah Tetap Tangguh
di Tengah Pandemi
Bisnis, JAKARTA — Kiner- atau setara dengan US$114,64 syariah dengan level ideal
ja industri keuangan syariah miliar dengan pangsa pasar 20%.
disebut tetap tangguh, di te- 9,69%. Oleh karena itu, OJK me-
ngah pandemi yang tecermin Aset tersebut meliputi aset nyambut baik berbagai stra-
pada fungsi intermediasi dan perbankan syariah sebesar tegi bisnis yang telah dilaku-
pertumbuhan total aset. Rp575,85 triliun, industri kan. Ke depan, dia menyebut
Menteri Keuangan Sri Mul- keuangan bukan bank yang industri keuangan syariah
yani Indrawati mengatakan syariah sebesar Rp111,44 harus memiliki produk dan
industri keuangan syariah triliun, dan pasar modal teknologi yang kompetitif,
berhasil tumbuh mengesan- syariah sebesar Rp1.022,87 sehingga bisa diakses masya-
kan selama 3 dasawarsa sejak triliun. rakat dari mana saja tanpa
bank syariah berdiri pertama Dari sisi aset, perbankan harus melalui birokrasi yang
kalinya di Tanah Air. syariah mencatatkan per- panjang.
“Intermediasi perbankan tumbuhan yang lebih tinggi, “Kompetitor kita, konven-
nasional cenderung meng- yaitu naik 10,97 persen se- sional sudah melangkah ke
alami penurunan, namun cara tahunan, dibandingkan situ. Dengan cara itu, market
kinerja perbankan syariah dengan bank konvensional share syariah kita pasti akan
cenderung stabil dan tum- yang pertumbuhannya ter- naik,” katanya.
buh lebih tinggi dibandingkan catat sebesar 7,7% secara OJK pun menyambut positif
Bisnis/Himawan L Nugraha bank konvensional,” katanya, tahunan. pembentukan PT Bank Syariah
Selasa (29/12). Ketua Dewan Komisio- Indonesia Tbk., hasil merger
Hingga September 2020, ner OJK Wimboh Santoso tiga bank syariah BUMN agar
Sri Mulyani memaparkan mengatakan otoritas masih menjadi katalis perkembangan
total aset keuangan syariah, memiliki pekerjaan rumah keuangan syariah nasional
tidak termasuk saham, telah untuk mengerek naik pang- karena bisa menjamah segmen
mencapai Rp1.710,16 triliun sa pasar industri keuangan mikro. (Maria Elena&Azizah Nur Alfi)
TARGET 2020
Azizah Nur Alfi
azizah.nuralfi@bisnis.com
“Banyak yang memberikan dis- tertanggulangi dengan cepat, per-
kon KPR kepada pekerja, ASN, tumbuhan kredit KPR masih akan
yang meningkatkan minat mem- tertahan,” imbuhnya.
beli rumah di situasi pandemi,” Direktur Consumer Banking
“
katanya. CIMB Niaga Lani Darmawan me-
Direktur Riset Center of Reform ngatakan penyaluran KPR masih
on Economics (Core) Indonesia tumbuh sekitar 7% secara yoy
Piter Abdullah menyampaikan Nasabah bank BPD pada November 2020. Namun,
pertumbuhan di tengah pandemi umumnya memang pertumbuhan diperkirakan belum
menunjukkan masih ada yang berlanjut pada bulan berikutnya.
melakukan pembelian rumah. ASN untuk kredit Dia mengatakan KPR pada De-
Terutama, mereka yang memi- konsumtif termasuk sember 2020 diperkirakan sedikit
liki penghasilan tetap seperti menurun.
Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk KPR. Penurunan tersebut lantaran ba-
yang relatif tidak terdampak nyaknya hari libur, termasuk pada
pandemi. operasional bank. “Secara proses
Berdasarkan kelompok bank, banyak hari libur untuk notaris,
kredit hunian tumbuh tinggi pada bank, dan lainnya sehingga hari
bank swasta nondevisa sebesar lebih pendek. Kami masih monitor
8,84% secara yoy menjadi Rp2,04 untuk Desember,” katanya.
triliun dan bank pembangunan secara yoy. Sekretaris Perusahaan PT Bank
daerah (BPD) sebesar 5,62% se- “Nasabah bank BPD umum- Sumut Syahdan Ridwan Siregar
cara yoy menjadi Rp22,81 triliun. nya memang ASN untuk kredit mengatakan daya beli masyarakat
Namun, kontribusi kredit rumah konsumtif termasuk untuk KPR,” yang menurun di tengah pande-
tinggal paling besar masih berasal katanya. mi berdampak pada penyaluran
dari bank badan usaha milik KPR. Perseroan memproyeksikan
negara (BUMN) yakni Rp294,26 TAHUN DEPAN KPR mengalami penurunan pada
triliun atau tumbuh 1,20% Piter memperkirakan KPR akan kuartal IV/2020.
bangkit pada tahun depan meng- “KPR secara yoy diproyeksikan
ikuti pemulihan ekonomi dengan mengalami penurunan sebesar
asumsi pandemi berakhir pada 8,43% pada kuartal IV/2020 di-
kuartal II/2021. Adapun, pro- sebabkan rendahnya daya beli
gram bantuan pemerin- masyarakat,” katanya.
tah menjadi salah satu Meski begitu, Bank Sumut opti-
pendorong naiknya kreit mistis KPR kembali bangkit pada
pemilikan rumah pada tahun depan seiring dengan per-
tahun depan. kembangan positif vaksin Covid-19.
“Kalau pandemi tidak Perseroan memperkirakan KPR
dapat tumbuh 0,38%
Kredit Rumah Tinggal (Rp triliun) secara yoy pada 2021.
Keterangan:
“Pada 2021 KPR
diproyeksikan meng-
Okt-19
Okt-20
alami pertumbuhan
Yoy (%) 0,38%. Penyaluran
8,51 akan naik positif
5,6 setelah adanya
4,41 vaksin Covid-19,”
tutur Syahdan.
1,2
22,81
294,26
290,78
160,59
167,67
21,6
2,04
1,88
0,34
0,37
1,88
1,65
Persero BUSN BUSN BPD Campuran Bank Asing
Devisa Non Devisa
Realisasi Kredit Bank Umum Berdasarkan Segmen (Rp triliun) -12,23 -8,11
Sumber: OJK
Kategori 2019 2020 Perubahan (%)
Sept Okt Sep Okt Sept yoy Okt yoy
Rumah Tinggal 475,26 477,10 485,01 488,76 2,05 2,44
Flat atau Apartemen 21,97 22,11 22,41 22,49 2,00 1,72
Ruko atau Rukan 24,57 24,46 22,44 22,30 -8,67 -8,83
 INVESTASI
Rabu, 30 Desember 2020
POLEMIK TAK BERKESUDAHAN
AJB BUMIPUTERA
Polemik yang terjadi di tubuh AJB Bumiputera tampak makin pelik. Alhasil, nasib klaim nasabah pun kembali dipertaruhkan.
B
adan Perwakilan
Anggota Asuran-
si Jiwa Bersama
(BPA AJB) Bu-
miputera 1912
menyamakan
posisinya sebagai Rapat Umum
Anggota (RUA) seperti yang
disebutkan dalam Peraturan
Pemerintah (PP) No. 87 tahun
2019.
Klaim ini membuat para
anggota BPA menggelar sidang
pada 23 Desember 2020. Pa-
dahal, untuk menggelar sidang
luar biasa, OJK telah menerbit-
kan perintah tertulis untuk ter-
lebih dahulu membentuk RUA,
yang intinya dilarang diisi dari
kalangan politisi sesuai PP.
Sidang BPA 23 Desember itu
sendiri, diikuti oleh 3 orang
anggota tersisa dari 11 anggota
perwakilan yakni Nurhasanah
sebagai Ketua, Ibnu Hajar dari
perwakilan Sumatra Utara,
serta Khoirul Huda perwakilan
BPA dari Kalimantan.
Keputusan dari sidang ini
yakni memecat tiga orang
direksi yang ada yakni Fai-
zal Karim dari posisi Direk-
tur Keuangan sekaligus Plt.
Direktur Utama, S. G. Subagyo
dari kursi Direktur Pemasaran
dan Wirzon Sofyan dari posisi
Direktur Kepatuhan.
“Dengan alasan adanya pe-
langgaran Anggaran Dasar AJB
Bumiputera 1912 dan tidak da-
pat melaksanakan komitmen,
Sejumlah nasabah Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera 1912 wilayah Kalbar berun-
jukrasa di Kantor Bumiputera, Pontianak, Kalimantan Barat.
sebagai direksi pada saat yang
bersangkutan diangkat menjadi
Direksi AJB Bumiputera 1912
oleh BPA,” tulis Nurhasanah
dalam surat Penyampaian Hasil
Sidang Luar Biasa BPA/RUA
bertanggal 23 Desember 2020.
Dengan kosongnya sejumlah
jabatan ini, BPA kemudian
mengangkat anggota Dewan
Komisaris sebagai pelaksana
tugas direksi yakni Zainal Abi-
din merangkap sebagai Direk-
tur Utama dan Direktur Pema-
saran, juga Erwin T. Setiawan
melaksanakan tugas Direktur
Keuangan dan Investasi serta
Direktur Teknik.
Sedangkan satu-satunya
direksi yang tersisa Dena
Chaeruddin yang sebelumnya
menjabat posisi Direktur SDM
dan Umum mendapat jabatan
tambahan dengan merangkap
Direktur Kepatuhan.
Faizal Karim dan Wirzon
Sofyan merupakan direksi
yang baru diangkat akhir Juni
2020 lalu oleh BPA. Sedangkan
Subagyo telah menjadi direksi
sejak akhir 2019.
Bisnis mengirimkan pertanya-
an mengenai arah baru Bumi-
putera kepada Zainal Abidin,
yang ditetapkan sebagai Plt.
Direktur Utama. Namun dia
tidak merespons pertanyaan
tersebut.
Sementara itu, direksi yang
dipecat oleh BPA menolak
putusan yang dikeluarkan.
Antara/Jessica Helena Wuysang
KASUS ASURANSI JIWA
Anggara Pernando
Anggara.pernando@bisnis.com
Menurut tiga direksi ini, tidak
terdapat legalitas dari Nurha-
sanah dan BPA yang ada saat
ini memberhentikan dengan
alasan tidak sesuai komitmen
atau melanggar anggaran dasar
Bumiputera.
Di sisi lain, Serikat Pekerja
Niaga, Bank, Jasa, dan Asu-
ransi Asuransi Jiwa Bersama
(SP NIBA AJB) Bumiputera
1912 mengingatkan Otoritas
Jasa Keuangan menggunakan
kewenangannya yang diberikan
negara sebelum perusahaan
semakin rusak.
“Kami minta OJK segera in-
tervensi terhadap keadaan ini,”
kata Rizky Yudha Pratama,
Ketua SP NIBA AJB Bumipute-
ra, Senin (28/12).
Menurut Rizky, seiring
berakhirnya masa transisi 1
tahun dalam Peraturan Pe-
merintah mengenai Asuransi
Bersama, maka saat ini terjadi
kekosongan kekuasaan di AJB
Bumiputera. Kekosongan ke-
kuasaan ini tepatnya sejak 26
Desember 2020 lalu.
“Artinya sudah ada RUA
baru semestinya. Kami sudah
sampaikan tentang Vacuum of
Power ini sejak jauh-jauh hari
[kepada pemangku kepenting-
an terutama OJK],” kata dia.
Kendati demikian, Rizky
menyebutkan karyawan tidak
ingin terlibat dalam politik ke-
kuasaan di AJB Bumiputera.
Dalam panduan kebijakan
hukum atas kondisi perusaha-
an, serikat menyebutkan saat
keputusan diambil oleh BPA
per tanggal 23 Desember 2020
berjumlah tiga orang, maka
sesuai ketentuan dalam PP
87/2019 tidak kuorum dalam
membuat keputusan-keputusan.
Selain itu, dewan komisaris
yang tersisa dua orang meru-
pakan komisaris independen,
sehingga sesuai ketentuan
dalam PP 87 / 2019 yang
mensyaratkan batas minimal
sebanyak 3 orang tidak terpe-
nuhi.
Serikat menyebutkan mereka
berpegangan bahwa yang da-
pat menjalankan kewenangan
saat ini harus sesuai dengan
PP yang diterbitkan pemerin-
tah sejak tahun lalu.
Serikat pekerja sendiri telah
mengajukan tuntutan perdata
“
Kami minta OJK
segera intervensi
terhadap keadaan
ini.
di Pengadilan Negeri Jakarta
Pusat atas OJK agar pengawas
tertinggi industri keuangan itu
mengambil peran dan tang-
gung jawab sesuai dengan
kewenangan yang diberikan
negara. Gugatan diajukan
dengan perkara No. 470/
Pdt.G/2020/PN Jkt.Pst sejak
September 2020.
Bisnis mengkonfirmasi
perkembangan terbaru di AJB
Bumiputera ini kepada Deputi
Komisioner Pengawasan IKNB
II Otoritas Jasa Keuangan
(OJK) Moch. Ichsanuddin dan
Deputi Komisioner Hubungan
Masyarakat dan Logistik OJK,
Anto Prabowo.
Meski begitu, hingga berita
ini terbit, kedua pejabat ber-
wenang ini tidak memberikan
respons meski aplikasi pesan
singkatnya menunjukkan sta-
tus online.
Adapun sebelumnya, OJK
telah mengeluarkan tiga
perintah tertulis yakni Surat
Karyawan melayani nasabah di kantor cabang PT Asuransi Jiwa Bumiputera, di Jakarta.
17
Bisnis/Himawan L. Nugraha.
Nomor S13/D.05/2020 pada
tanggal 16 April 2020, Surat
Nomor S-34/D.05/2020 dan
Surat Nomor S-35/D.05/2020
pada tanggal 1 Oktober 2020.
Namun perintah tertulis yang
memiliki konsekuensi pidana
ini nyatanya diabaikan oleh
manajemen perusahaan.
GUGATAN
Kalangan Serikat Pekerja
menyebutkan gugatan yang
diajukan ke OJK juga masih
membutuhkan waktu yang
lebih panjang untuk mendapat-
kan keputusan dari hakim.
“Gugatan PMH SP NIBA AJB
Bumiputera 1912 terhadap OJK
RI masih berjalan pada tahap-
an Replik dan masih berlanjut,
dengan tetap mempertimbang-
kan Proposal Mediasi dari OJK
yang ditawarkan pada Sidang
Mediasi yang hingga saat ini
forum dialog atau diskusi [atas
proposal perdamaian] belum
terwujud,” tulis Tim Advokasi
dan Contingency Plan AJB Bu-
miputera 1912 F. Ghulam Naja.
Bisnis memperoleh salin-
an permohonan gugatan ini.
Dalam permohonannya, serikat
pekerja yang diwakili oleh
Rizky Yudha Pratama sebagai
ketua, menyebutkan bahwa
OJK memiliki kewajiban untuk
bertindak profesional dan men-
jalankan prinsip kehati-hatian
termasuk membuat pokok
regulasi yang mengatur dan
menentukan kondisi kesehatan
AJB Bumiputera 1912.
Bisnis
18 I N V E S T A S I
WIDODO MAKMUR UNGGAS
TUNGGU MOMENTUM
Kondisi pasar modal yang mulai bergerak ke arah positif akhir 2020, membuat PT Widodo Makmur Unggas lebih percaya diri
untuk melakukan pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia pada tahun depan.
T
arget penggalang-
an dana hingga
Rp2 triliun melalui
penawaran umum
perdana saham
atau initial public
offering (IPO) yang dibidik Wi-
dodo Makmur Unggas (WMU)
sempat mencuri perhatian
pelaku pasar. Pasalnya, ambisi
itu digaungkan saat kondisi
pasar modal yang masih dilan-
da gejolak akibat penyebaran
Covid-19.
WMU akan menjadi emiten
baru dengan nilai penggalang-
an dana melalui IPO terbesar
apabila merealisasikan aksi
korporasi itu pada tahun ini.
Namun, rencana itu urung di-
eksekusi hingga jelang perganti-
an periode 2020.
PT Bursa Efek Indonesia
(BEI) mencatat nilai pengga-
langan dana terbesar melalui
IPO tahun ini dipegang oleh
PT Metro Healthcare Indonesia
Tbk. (CARE) senilai Rp1,03
triliun.
Adapun, emiten terakhir yang
akan melantai di BEI tahun ini
adalah PT Solusi Sinergi Digital
Tbk. (WIFI). Perseroan akan
listing pada Rabu (30/12) de-
ngan total penggalangan dana
sekitar Rp82,97 miliar.
Berdasarkan data BEI per 27
Desember 2020, terdapat 50
perusahaan baru tercatat tahun
ini dengan dana yang dihim-
pun senilai total Rp5,49 triliun.
Dengan tambahan WIFI, peng-
galangan dana lewat IPO hanya
mencapai Rp5,57 triliun pada
2020 atau turun 63,64% di-
bandingkan dengan tahun lalu
yang senilai Rp15,32 triliun.
Saat dimintai konfirmasi
Bisnis, CEO Widodo Makmur
Unggas Ali Mas’adi menga-
takan rencana IPO perseroan
tidak mundur. Akan tetapi, per-
usahaan unggas itu menunggu
momentum.
“Di terakhir-terakhir sekali
2020 sudah dimulai pergerakan
di pasar yang sangat positif.
Jadi, awal 2021 seyogyanya
menjadi momentum yang cerah
untuk WMU,” ujarnya kepada
Bisnis, Senin (28/12).
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (ketiga kanan depan) bersama Wakil
Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim (ketiga kiri) dan Direktur Utama PT Biocycle Indo
Budi Tanaka (kedua kiri) melihat pakan untuk larva kering saat pelepasan ekspor
perdana komoditas larva kering ke Inggris di Rumah Potong Hewan (RPH) Bubulak,
Kota Bogor, Jawa Barat (3/3). Komoditas larva kering untuk pakan ternak protein
tinggi tersebut diekspor perdana sebanyak 22,5 ton.
Ali mengatakan negara-negara
di seluruh dunia termasuk In-
donesia sudah memiliki kabar
baik terkait vaksin Covid-19.
Selain itu, penanganan yang le-
bih baik di Indonesia ditunjuk-
kan dengan angka kesembuhan
pasien yang jauh meningkat.
Adapun, dia memastikan
target dana yang dibidik dan
jumlah saham baru yang akan
diterbitkan oleh perseroan tidak
akan berubah. WMU akan
melepas sebanyak-banyaknya
35% saham baru atau sekitar
5,9 miliar lembar.
WMU mencuri perhatian
tidak hanya karena target peng-
galangan dana yang dibidik.
Entitas itu merupakan anak
usaha PT Widodo Makmur
Perkasa (WMP) yang bergerak
di bidang peternakan ayam te-
rintegrasi vertikal yang berbasis
di Jakarta.
WMU memiliki unit bisnis
yang meliputi breeding farm,
hatchery, commercial broiler
farm, commercial layer farm,
slaughterhouse, dan feedmill.
Perseroan merupakan salah
satu lini usaha dari Widodo
Makmur Perkasa Holding.
Kelompok usaha itu telah
berdiri sejak 1995 dan memi-
liki lini bisnis peternakan dan
CALON EMITEN
M. Nurhadi Pratomo
nurhadi.pratomo@bisnis.com
Antara/Firmansyah
komoditas. Grup itu didirikan
oleh Tumiyana, pria yang per-
nah menduduki kursi Direktur
Utama PT Wijaya Karya (Per-
sero) Tbk. (WIKA) dan PT PP
(Persero) Tbk. (PTPP).
Dalam pemberitaan Bisnis
beberapa waktu lalu, WMU
disebut telah meneken nota
kesepahaman dan surat perin-
tah kerja dengan afiliasi Fuji
Electric Group untuk pemba-
ngunan pabrik pakan ternak di
Ngawi, Jawa Timur. Fasilitas itu
akan menjadi salah satu pabrik
pakan terbesar karena memiliki
kapasitas 140 ton per jam.
Tumiyana saat itu menje-
laskan bahwa pembangunan
pabrik itu merupakan rangkai-
an upaya untuk mendukung
bisnis WMU. Perusahaan juga
memiliki rumah potong dengan
kapasitas 12.000 ekor per jam
atau sekitar 178.000 ekor per
hari di Wonogiri, Jawa Tengah.
WMU juga sebelumnya be-
kerja sama dengan The Sandi
Group (TSG) Global Holdings.
Kolaborasi itu untuk mengem-
bangkan peternakan unggas
dengan teknologi terbarukan di
Afrika.
Sebelumnya, Analis Reliance
Sekuritas Indonesia Anissa
Septiwijaya mengungkapkan
Rabu, 30 Desember 2020
“
Jadi, awal 2021
seyogyanya menjadi
momentum yang
cerah untuk WMU.
mayoritas kinerja emiten per-
unggasan tertekan di tengah
penyebaran Covid-19. Pandemi
menurutnya telah membuat
daya beli masyarakat turun.
“Hal tersebut juga tercer-
min pada harga ayam broiler
yang sempat turun signifikan,”
ujarnya.
TANTANGAN
Anissa mengatakan kondisi
kelebihan pasokan dalam nege-
ri dapat menjadi tantangan bagi
calon emiten baru di sektor
Peternak memilih ayam broiler jenis pedaging yang dijual murah seharga Rp8.000
per kilogram di sentra peternakan ayam broiler di Tulungagung, Jawa Timur.
Bisnis/Dedi Gunawan
perunggasan. Oleh karena itu,
pendatang baru harus mampu
mengincar pangsa pasarnya
agar dapat bersaing dengan
kompetitor.
Kehadiran WMU di lantai
bursa akan berhadapan lang-
sung dengan setidaknya empat
emiten perunggasan lainnya. PT
Charoen Pokphand Indonesia
Tbk. (CPIN) menjadi perusaha-
an dengan kapitalisasi terbesar
di sektor tersebut.
CPIN telah melantai di Bursa
Efek Indonesia (BEI) sejak
18 Maret 1991 dengan har-
ga pelaksanaan Rp5.100 per
saham. Total kapitalisasi pasar
saham emiten perunggasan itu
kini mencapai Rp108,23 triliun
pada akhir perdagangan Selasa
(29/12).
Selanjutnya, ada PT Jap-
fa Comfeed Indonesia Tbk.
(JPFA). Perusahaan resmi men-
catatkan saham perdana di BEI
pada 28 Oktober 1989 dengan
harga pelaksanaan Rp7.200.
Dua emiten perunggasan lain
yang kini ada di BEI yakni PT
Sreeya Sewu Indonesia Tbk.
(SIPD) dan PT Malindo Feed-
mill Tbk. (MAIN). Keduanya
memiliki kapitalisasi pasar ma-
sing-masing Rp2,01 triliun dan
Rp1,75 triliun sampai akhir sesi
Selasa (29/12).
Antara/Ari Bowo Sucipto
 Rabu, 30 Desember 2020 I N V E S T A S I 19
 HARGA CPO DIPREDIKSI NAIK EFEK STIMULUS AS

Rupiah Kokoh di Zona Hijau

Bisnis, JAKARTA — Nilai
tukar rupiah berhasil melan-
jutkan tren penguatan dan
parkir di zona hijau pada
perdagangan Selasa (29/12)
kendati pasar dibayangi per-
tumbuhan kasus positif Co-
vid-19.
Berdasarkan data Bloomberg,
rupiah parkir di level Rp14.130
per dolar Amerika Serikat,
terapresiasi 0,18% atau 25
poin melawan greenback.
Kinerja itu menjadi penguat-
an terbaik keempat di antara
mata uang Asia lainnya, te-
pat di bawah baht yang naik
0,44%, won yang menguat
0,4%, dan dolar Singapura
yang naik 0,19%.
Direktur TRFX Garuda Ber-
jangka Ibrahim mengatakan
Bisnis/Arief Hermawan P
penguatan nilai tukar rupiah
Pekerja memindahkan kelapa sawit ke dalam Meilki Darmawan memperkirakan harga CPO pada 2021 masih didukung sentimen
kendaraan pengangkut di Kabupaten Bogor, Jawa berada di kisaran 2.950 ringgit per ton atau lebih tinggi penandatanganan stimulus
Barat, Selasa (29/12). Analis Henan Putihrai Sekuritas dari pada rata-rata harga pada 2020. jumbo oleh pemerintah AS
untuk menahan pelemahan
ekonomi akibat pandemi
Covid-19.
Sentimen tersebut telah me-
lemahkan dolar AS karena
makin tinggi jumlah stimulus
akan meningkatkan likuiditas
di pasar.
Pada perdagangan yang
sama, indeks dolar AS yang
mengukur kekuatan greenback
di hadapan sekeranjang mata
uang utama bergerak melemah
0,38% ke posisi 89,992.
“Selain itu, kabar Dewan
Perwakilan Rakyat AS me-
milih untuk meningkatkan
jumlah cek stimulus bagi
orang Amerika yang me-
menuhi syarat dari US$600
menjadi US$2.000 kemarin
juga menjadi sentimen,” ujar
Ibrahim dalam keterangan
resmi, Selasa (29/12).
Padahal, rupiah tengah di-
bayangi pertumbuhan kasus
positif Covid-19 yang terus
meningkat, terutama di DKI
Jakarta.
Satuan Tugas Penangan-
an Covid-19 kemarin mela-
porkan penambahan kasus
baru terkonfirmasi positif
virus corona di Indonesia
mencapai 7.903 orang se-
hingga total kasus menjadi
727.122 orang.
Pasar khawatir jika kasus
terus bertambah, maka Peme-
rintah Provinsi DKI Jakarta
diprediksi kembali menerap-
kan kebijakan pembatasan
sosial berskala besar yang
lebih ketat.
“Wacana rem darurat ini
membuat pelaku pasar kha-
watir sehingga tahun depan
akan lebih suram lagi bagi
kondisi perekonomian di DKI
Jakarta karena aktivitas eko-
nomi semakin terbatas dan
stagnan, PHK di mana-mana,
dan pada akhirnya pengang-
guran kembali meningkat,”
ujar Ibrahim. (Finna U. Ulfah)

KINERJA BURSA BERJANGKA

TRANSAKSI TUMBUH FANTASTIS

Bisnis, JAKARTA — Pandemi Covid-19 tidak menyurutkan semangat pasar perdagangan berjangka komoditas. Dua bursa
berjangka di Indonesia berhasil membukukan pertumbuhan transaksi fantastis, bahkan mencetak rekor sepanjang sejarah.
Finna U. Ulfah
finna.ulfah@bisnis.com

H
ingga penutup-
an perdagangan
Senin (28/12),
Jakarta Futures
Exchange (JFX)
berhasil membu-
kukan volume transaksi multi-
lateral dan bilateral sebesar 9,4
juta lot.
Kinerja tersebut memecahkan
rekor yang pernah dicapai pada
2011 atau sepanjang sejarah JFX,
yaitu sebesar 7,58 juta lot. Sela-
in itu, pencapaian tersebut juga
telah melampaui target transaksi
tahun ini di kisaran 8,25 juta dan
melebihi volume transaksi pada
2019 sebesar 7,94 juta lot.
Direktur Utama Jakarta Futures
Exchange Stephanus Paulus Lu-
mintang mengatakan pencapaian
luar biasa tersebut merupakan
rekor terbaik JFX sejak 20 tahun
beroperasi.
Pencapaian tersebut pun tetap
terjadi kendati pasar dibayangi
pandemi Covid-19 yang mele-
mahkan pertumbuhan industri
lainnya dan menjadi sentimen
utama pergerakan harga komo-
ditas.
Pada pertengahan perdagangan
tahun ini, harga emas global
berhasil ke posisi tertinggi se-
panjang sejarah US$2.000 per
troy ounce, harga minyak sempat
anjlok ke area negatif, dan harga
minyak sawit atau crude palm
oil (CPO) yang sempat melemah
di bawah 2.500 ringgit per ton
berhasil menanjak ke level di atas
3.000 ringgit per ton menjelang
akhir tahun.
“Volatilitas harga komoditas yang
terjadi sepanjang 2020 justru men-
jadi magnet dan momentum baik Bisnis

industri perdagangan berjangka
komoditas, sebagai daya tarik ter-
sendiri bagi para investor untuk
melakukan transaksi,” ujar Paulus
kepada Bisnis, Selasa (29/12).
Paulus juga menjelaskan per-
tumbuhan volume transaksi itu
juga tidak luput dari peningkatan
kesadaran investor untuk memi-
lih aset investasi alternatif, yakni
perdagangan berjangka.
Karyawan mengamati layar monitor kontrak berjangka emas di Jakarta Future Exchange (JFX) di Jakarta, belum lama ini.
itu, JFX juga tengah menyiapkan tiap tahun. Secara keseluruhan, po Widodo, mengatakan pening-
revitalisasi kontrak olein pada transaksi GOFX ini turut berkon- katan transaksi tahun ini berhasil
tahun depan. tribusi secara signifikan dalam didukung produk baru dari bursa
Sementara itu bursa berjangka pertumbuhan volume transaksi berjangka dan investor yang sudah
Indonesia lainnya, yaitu Indonesia multilateral di bursa ICDX. mulai melek investasi alternatif
Commodity Derivatives Exchange Mendukung pertumbuhan ter- perdagangan berjangka.
(ICDX) berhasil membukukan ang- sebut, ICDX juga telah melun- Tahun depan, dia menilai pros-
ka fantastis untuk perdagangan curkan enam kontrak derivatif pek industri menjadi sangat po-

KEJAR TARGET
Dia pun mengaku pertumbuhan
fantastis tahun ini menjadi bekal
optimisme JFX untuk mengejar
target transaksi tahun depan yang
naik ke posisi 11,1 juta lot.
“Sebelumnya, kami targetkan
transaksi 10 juta lot untuk
2021 yang terdiri atas 2 juta
lot transaksi multilateral dan 8
juta transaksi bilateral. Namun,
Bappebti meminta menaikkan
target menjadi 11,1 juta lot yang
terdiri atas 3,1 juta lot multi-
lateral dan 8 juta lot bilateral.
Kami siap terima tantangannya,”
papar Paulus.
Untuk mengejar target tersebut,
JFX menyiapkan strategi kerja
sama dengan bursa luar negeri
untuk meningkatkan volume
transaksi multilateral. Paulus
mengaku tengah berdiskusi de-
ngan beberapa bursa Asia. Selain
multilateral pada tahun ini dengan
nilai transaksi mencapai Rp18
triliun.
CEO ICDX Lamon Rutten menga-
takan pertumbuhan signifikan ini
menunjukkan perkembangan mi-
nat para investor terhadap produk
berjangka komoditas, khususnya
produk multilateral. Pandemi Co-
vid-19 pun terbukti tidak menjadi
penghambat.
“Sebaliknya, investor justru
melihat peluang investasi pada
perdagangan produk-produk mul-
tilateral ICDX,” paparnya dalam
keterangan resmi kemarin.
Sebagai kontrak spot multilateral
forex pertama di Asia Tenggara,
GOFX (Gold, Oil, Forex) telah
mengalami pertumbuhan volume
yang fantastis sejak diperkenalkan
kepada publik pada 2018, yakni
1991% pada 2020.
Rata-rata kenaikan volume trans-
aksi mencapai sekitar 900% se-
baru tahun ini, yakni kontrak
berjangka minyak mentah berbasis
dolar Amerika Serikat, kontrak
spot emas berbasis rupiah, dan
beberapa kontrak spot cross rate
valuta asing.
Tahun ini juga menjadi awal
peluncuran GOFX Micro, kumpulan
kontrak multilateral berukuran
mikro pertama di Indonesia yang
ditransaksikan secara legal di da-
lam bursa.
Menyambut 2021, ICDX menar-
getkan peningkatan yang signifikan
melalui pengembangan berbagai
kontrak derivatif multilateral baru
pada tahun depan, serta program
edukasi dan literasi untuk berba-
gai kalangan, terutama generasi
muda yang tertarik dengan pasar
finansial.
ICDX juga akan melakukan ko-
laborasi dengan berbagai pihak
sebagai partner dalam mengem-
bangkan industri perdagangan
“
sitif mengingat industri investasi
ini antikrisis dan antivirus sebab
mempunyai dua arah peluang
Volatilitas harga mengambil keuntungan, yaitu long
komoditas yang (buy) dan short (sell).
“Jadi, saat market sedang turun,
terjadi sepanjang investor dan trader bisa mendapat-
2020 justru kan keuntungan dengan melaku-
kan posisi short alias sell. Selain
menjadi magnet itu, potensi bisnis ini masih sangat
dan momentum baik besar karena mungkin baru ada
sekitar kurang lebih 0,5%-1%
industri perdagangan dari penduduk Indonesia yang
berjangka komoditas. melakukan investasi trading di
industri ini,” ujar Sutopo kepada
Bisnis.
HFX Berjangka menargetkan
pertumbuhan jumlah investor atau
nasabah naik 100%-200% pada
tahun depan.
Adapun, aset yang masih menjadi
berjangka komoditas Indonesia. unggulan pasar adalah pair major
Di sisi lain, salah satu pialang yang berpasangan dengan dolar
berjangka, Komisaris Utama PT AS, seperti Emas, Euro, GBP, JPY,
HFX Internasional Berjangka Suto- dan AUD.
 INVESTASI
Rabu, 30 Desember 2020

20
LIBUR TAHUN BARU KENDARAAN RAMAH LINGKUNGAN

Batasi Aktivitas
Perjalanan Warga
Bisnis, BANDUNG — Pemerintah
Kota Bandung membatasi perjalanan
warga ke DKI Jakarta dan daerah
lainnya menyusul meningkatnya
penyebaran virus Covid-19.
Kepala Dinas Kesehatan Kota
Bandung Ahyani Raksanagara me-
ngatakan pembatasan yang dilaku-
kan oleh pihaknya yakni dengan
mewajibkan menyertakan hasil
rapid test antigen bagi warga Kota
Bandung yang akan bepergian ke
Jakarta dan daerah lainnya.
JABAR PILIH MOBIL
dak merayakan malam pergantian
tahun dengan kegiatan yang ber-
potensi menimbulkan kerumunan.
Tak hanya itu, Pemkot Bandung
juga akan melakukan random tes
LISTRIK
antigen terhadap wisatawan yang Bisnis, BANDUNG — Jawa Barat menjadi provinsi pertama di Indonesia
mengunjungi tempat wisata, hotel,
dan tempat lainnya.
yang menggunakan kendaraan operasional kedinasan berupa mobil
“Mudah-mudahan dengan kita listrik.
melakukan pembatasan wisatawan
yang datang ke Kota Bandung tidak Redaksi
terjadi klaster baru yang mungkin bandung@bisnis.com
menjadi peningkatan kasus Covid-19

H
“Penyedia jasa perjalanan darat pada dua minggu atau sebulan al ini ditandai se- onal kedinasan juga akan beralih

ataupun udara dari Kota Bandung ke lagi,” ucap Yana.
luar daerah sudah mulai menerap- Menurut Yana, Pemkot Bandung
kan persyaratan tersebut,” katanya telah menguji lebih dari standar
kepada Bisnis, Selasa (29/12). yang ditentukan WHO yakni 1%
Selain itu, di terminal-terminal dari jumlah penduduk yang berarti
yang melayani perjalanan antar sekitar 25.000 orang. Untuk tes PCR/
daerah juga menurutnya mulai swab Kota Bandung sudah menguji
menerapkan aturan tersebut. Seti- 55.000 atau 2% lebih.
daknya hal tersebut sudah berjalan “Sebaiknya rayakan tahun baru
sejak 24 Desember 2020. dengan instrospeksi diri kita semua
“Sesuai surat edaran, kita akan di rumah. Tidak perlu di luar rumah
berlakukan aturan ini hingga 8 dengan perayaan yang berlebih-
Januari 2020,” kata Ahyani. an. Itu berpotensi menimbulkan
Bahkan, beberapa hari yang lalu, kerumunan dan menjadi klaster,”
saat menggelar tracing di Terminal tambah Yana.
Leuwipanjang Kota Bandung, pi- Tak hanya itu, Yana juga meng-
haknya mendapati sembilan calon imbau agar masyarakat tidak me-
penumpang asal Bandung Raya niupkan terompet seperti perayaan
reaktif Covid-19 setelah dilakukan malam tahun baru sebelumnya.
rapid test antigen. Karena benda tersebut juga bisa
“Itu salah satu bentuk upaya berpotensi menjadi sumber penu-
kami untuk meperketat perjalanan laran Covid-19.
ke luar daerah,” jelasnya. “Kota Bandung juga sama [me-
Dia juga meminta penyelenggara larang terompet], tapi saat ini Pak
perjalanan untuk ketat menerapkan Wali belum mengeluarkan larangan.
protokol kesehatan (prokes), seperti Saya pikir tinggal tunggu waktu
menjadikan tes antigen sebagai salah untuk sekarang masih imbauan
satu persyaratan untuk keberang- karena harus disetujui oleh pim-
katan, serta menjadikan 3M dan pinan kota,” katanya.
1T sebagai panduan menjalankan Yana memastikan, Pemkot Ban-
bisnisnya. dung juga akan melaksanakan se-
“Kita sudah meminta agen-agen cara ketat dan tegas Peraturan Wali
perjalanan untuk tetap menerapkan Kota No. 73 Tahun 2020 terkait
prokes,” imbuhnya. sanksi yang akan dilakukan bagi
Tidak hanya berlaku untuk warga para pelanggar Perwal tersebut.
Kota Bandung yang hendak ke luar “Kalau melanggar jam operasi-
daerah, hal tersebut juga kata Ahya- onal, kapasitas pengunjung, itu
ni berlaku untuk warga luar yang tegas akan kita segel. Kalau masih
hendak memasuki Kota Bandung. melanggar kita cabut izin usaha-
Sementara itu, Wakil Wali Kota nya,” katanya.
Bandung, Yana Mulyana kembali “Mudah-mudahan ini bisa mem-
mengimbau para wisatawan yang perkecil tren pandemi Covid-19 di
merasa kurang sehat, sebaiknya me- Kota Bandung. Ini semata-mata
nunda kunjungan ke Kota Bandung. untuk kepentingan masyarakat yang
Yana juga mengimbau agar ti- jauh lebih luas,” ucap Yana. (K34)
CIAYUMAJAKUNING
Kinerja Sektor
Perbankan Positif
rah terima tiga unit
mobil listrik yang
dilakukan Guber-
nur Jawa Barat
Ridwan Kamil dan
Presiden Direktur PT Hyundai
Motors Indonesia Sung Jong Ha
di Gedung Pakuan, Kota Bandung,
Selasa (29/12).
Ridwan Kamil menjelaskan,
dua unit akan digunakan sebagai
kendaraan operasional kedinasan
dirinya sebagai Gubernur Jabar
dan Wakil Gubernur Uu Ruzhanul
Ulum. Satu unit lainnya akan di-
gunakan untuk operasional polisi
patwal gubernur.
Dia menambahkan, Pemerintah
Daerah (Pemda) Provinsi Jabar
secara bertahap akan mengalihkan
seluruh kendaraan-kendaraan dinas
menjadi mobil listrik.
“Dan kami jadi provinsi perta-
ma, pemerintah daerah pertama
yang secara resmi mengalihkan
kebijakan kendaraan konvensional
ke kendaraan listrik,” ucapnya.
Dia mengatakan bahwa efisiensi
biaya menjadi salah satu alasan
pihaknya memutuskan untuk
mengalihkan kendaraan operasional
kedinasan ke mobil listrik. Dengan
mobil listrik, Pemda Provinsi Jabar
bisa menghemat pengeluaran ang-
garan biaya bahan bakar hingga
satu per limanya.
“Penghematan biaya [dengan
mobil listrik] luar biasa. Untuk
300 kilometer menggunakan BBM
[bahan bakar minyak] itu bisa
Rp300 ribu, tapi kalau dengan
kendaraan listrik ini cukup sekitar
Rp50 ribuan kalau dikonversi ke
biaya,” paparnya.
Selain itu, mobil listrik asal
Negeri Ginseng Korea Selatan ini
memiliki harga terjangkau, sekitar
Rp600 juta per unit serta ramah
lingkungan.
Adapun dilansir situs web resmi
Hyundai, IONIQ Electric mempunyai
kapasitas sebesar 38,3 kWh dan
KONA Electric sebesar 39,2 kWh.
“
Penghematan biaya
[dengan mobil
listrik] luar biasa.
Untuk 300 kilometer
menggunakan BBM
[bahan bakar minyak]
itu bisa Rp300.000,
tapi kalau dengan
kendaraan listrik
ini cukup sekitar
Rp50.000-an kalau
dikonversi ke biaya.
Menggunakan baterai sebagai
sumber energi utama, mobil lis-
trik murni terbebas dari emisi.
Berdasarkan perhitungan biaya
penggunaan listrik (R2-R3), IONIQ
Electric dan KONA Electric masing-
masing memiliki efisiensi listrik
0,138 kWh/km dan 0,150 kWh/
km serta mampu menempuh jarak
373 km dan 345 km.
Untuk kemampuan jelajah, Rid-
wan Kamil sendiri mengaku sudah
mencoba atau test drive mobil lis-
trik tersebut saat kunjungan kerja
ke Garut di akhir Oktober 2020.
“Kalau untuk pengisian [daya
listrik] ini bisa di rumah. Saya
sudah coba test drive waktu ke
Garut, jadi di Nagreg saat antre
tanjakan tidak ada bedanya kenda-
raan listrik ini dengan yang lain.
Yang membedakan hanya dua,
tidak pakai bensin dan tidak ada
suara,” tuturnya.
Gubernur mengatakan bahwa ke
depan, tidak hanya mobil tetapi
rencananya sepeda motor operasi-
ke sepeda motor listrik.
Sementara itu, Presiden Direk-
tur PT Hyundai Motors Indonesia
Sung Jong Ha mengapresiasi upaya
Gubernur Jabar Ridwan Kamil
yang telah membuat kebijakan
mengalihkan kendaraan operasional
kedinasan ke mobil listrik.
“Hari ini kami serah terimakan
mobil listrik ini kepada Bapak Gu-
bernur Jawa Barat Ridwan Kamil,”
ujar Sung Jong Ha.
Berdasarkan catatan Bisnis, Hyun-
dai Motors sendiri siap mempro-
duksi mobil listrik di Indonesia
pada 2022 mendatang.
Saat ini Hyundai terus mengejar
penuntasan pembangunan pabrik
di kawasan industri Tirta Mas,
Cikarang, Bekasi.
Hyundai memutuskan mem-
bangun pabrik mobil, termasuk
mobil listrik mengingat komitmen
pemimpin daerah seperti Gubernur
Jabar Ridwan Kamil menggunakan
kendaraan listrik tinggi.
“Pak Gubernur sudah belanja
mobil listrik pertama di Indonesia,
saya berterima kasih kepada pak
Ridwan Kamil sebagai gubernur,
ini memang bisa jadi kerja sama
antara swasta dan pemerintah,
bisa memperkenalkan mobil listrik
kepada umum dan negara,” terang
COO & Vice President Hyundai
Motor Asia Pasific Hq Lee Kang
Hung, beberapa waktu lalu.
Ridwan Kamil sendiri memas-
tikan pihaknya akan mendorong
penggunaan kendaraan listrik
sebagai dukungan pada pengem-
bangan energi baru terbarukan.
“Jabar komitmen dengan energi
hijau,” ujarnya.
Dari sisi infrastruktur pendu-
kung, PT Perusahaan Listrik Ne-
gara (Persero) telah menyediakan
Stasiun Penyedia Listrik Umum
(SPLU) sebanyak 471 titik terse-
bar di wilayah Jabar dan 1 unit
Stasiun Penyedia Kendaraan Listrik
Umum (SPKLU) yang berlokasi di
Gedung Sate. (K57, K45)

Bisnis, CIREBON — Otoritas Jasa
Keuangan (OJK) Cirebon menyebut
sektor jasa keuangan di wilayah
Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan
Kuningan (Ciayumajakuning) hingga
akhir 2020 berada pada level positif.
Berdasarkan informasi yang ber-
hasil dihimpun, hingga November
2020, dana pihak ketiga (DPK)
dan penyaluran kredit bank umum
konvensional di Ciayumajakuning
menunjukkan tren positif, masing-
masing tumbuh sebesar 12,02%
menjadi Rp35,09 triliun dan 5,76%
(Rp38,53 triliun).
Kemudian, bank umum syariah
& unit usaha syariah, meningkat
sebesar Rp2,69 triliun atau 3,72%
dan penyaluran pembiayaan sebesar
Rp2,52 triliun atau 10,92%.
Kepala OJK Cirebon, Budi Arief
Wibisono, mengatakan, perbankan
menggambarkan tetap mendukung
pemulihan ekonomi lantaran adanya
penambahan modal usaha atau
pembiayaan konsumtif yang men-
jadi salah satu faktor penggerak
ekonomi di tengah masyarakat.
“Peningkatan kredit dan pembia-
yaan pada bank umum di tengah
pandemi Covid-19 dilakukan de-
ngan tetap memperhatikan prinsip
kehati-hatian,” kata Budi di Kota
Cirebon, Selasa (29/12).
Peningkatan serupa terjadi pada
bank perkreditan rakyat (BPR),
tercatat sektor tersebut naik sebe-
sar 3,10% menjadi Rp2,41 triliun
sedangkan DPK meningkat double KETAHANAN PANGAN
digit 14,89% menjadi Rp2,19 triliun.
Budi mengatakan, hal ini menjadi
indikator kalau masyarakat makin
mempercayai BPR sebagai tempat
menyimpan dana dalam bentuk
tabungan dan deposito.
“Tahun 2020 menjadi tahun yang
menantang bagi BPR di wilayah 3
Cirebon akibat adanya pandemi yang
berpengaruh terhadap kinerja dan
kapasitas debitur BPR,” katanya.
Hingga 30 November 2020, BPR
di wilayah 3 Cirebon telah mere-
strukturisasi kredit terhadap 5.255
debitur UMKM dengan nominal
sebesar Rp187,6 miliar dan 531
debitur non UMKM dengan no-
minal Rp8,6 miliar.
Selain itu, OJK juga melakukan
pemantauan terhadap kondisi li-
kuiditas BPR berupa penyampaian
laporan secara mingguan, sehingga
tetap terjaga dan dapat memenuhi
kewajibannya kepada nasabah.
Budi menambahkan, pihaknya
pun juga berperan mendukung
Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN)
melalui program subsidi bunga,
sesuai dengan Peraturan Mente-
ri Keuangan (PMK) Nomor 85/
PMK.05/2020.
“Sampai dengan akhir November
2020, lebih dari setengah BPR su- Bisnis/Rachman
dah melakukan program tersebut
dengan total subsidi bunga sebe- Petani menyiram tanaman sayuran di lahan garapannya dilengkapi dengan teknologi informasi dan komunikasi. Komando
di kawasan Ciwaruga, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa Ketahanan Pangan ini nantinya akan berdiri di bawah Dinas
sar Rp2,97 miliar kepada 30.770 (29/12). Pemerintah Provinsi Jawa Barat tengah mematangkan Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Jabar dan berfungsi
debitur,” katanya. (K45) rencana pembentukan Komando Ketahanan Pangan yang akan sebagai sistem kewaspadaan rawan pangan.
 Rabu, 30 Desember 2020 D A T A E M I T E N 21

BURSA EFEK INDONESIA, 29 Desember 2020

Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat
Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2020 Jual Volume Beli Volume Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2020 Jual Volume Beli Volume
PERTANIAN 5.PlasƟk & Kemasan
1.Palawija/Tanaman Pangan AKPI Argha Karya Prima Industry Tbk. 600 600 560 560 -40 13.900 7.842.500 13,20 580 100 560 900
BISI BISI Internaonal Tbk. 1.035 1.055 1.030 1.045 10 1.120.400 1.163.875.500 15,33 1.045 200 1.040 1.000 APLI Asiaplast Industries Tbk. 202 199 188 199 -3 231.400 44.859.600 -721,54 190 7.800 - -
2.Perkebunan BRNA Berlina Tbk. 1.175 1.330 1.135 1.290 115 34.300 41.899.000 -14,70 1.260 1.300 - -
AALI Astra Agro Lestari Tbk. 12.250 12.500 12.000 12.100 -150 3.184.200 38.975.812.500 29,98 12.325 44.900 12.300 8.200 EPAC Megalestari Epack Sentosaraya Tbk 141 153 140 144 3 22.917.300 3.346.105.300 - 142 409.900 140 73.900
ANDI Andira Agro Tbk 55 57 54 54 -1 20.908.000 1.135.287.800 15,26 55 1.544.300 54 3.835.500 ESIP Sinergi In Plasndo Tbk 118 119 110 110 -8 12.851.500 1.445.294.400 50,60 115 94.600 114 635.000
ANJT Ausndo Nusantara Jaya Tbk 705 760 705 735 30 16.100 11.597.000 -15,95 740 2.000 705 15.800 FPNI Loe Chemical Titan Tbk 326 406 304 330 4 261.533.800 92.904.488.400 32,78 - - 406 15.460.000
BWPT Eagle High Plantaons Tbk 157 159 151 151 -6 99.212.300 15.295.224.400 -4,81 157 813.600 156 1.414.000 IGAR Champion Pacific Indonesia Tbk 352 354 348 354 2 137.800 48.260.000 7,85 352 13.000 350 12.400
CSRA Cisadane Sawit Raya Tbk 410 420 392 396 -14 4.341.200 1.762.463.400 9,51 410 10.700 408 166.200 IMPC Impack Pratama Industri Tbk 1.350 1.355 1.345 1.350 - 1.442.300 1.945.187.500 56,40 1.350 61.800 1.340 21.200
DSNG Dharma Satya Nusantara Tbk 625 635 605 610 -15 10.080.100 6.250.939.500 30,30 630 591.900 625 487.900 IPOL Indopoly Swakarsa Industry Tbk 138 183 138 171 33 55.495.300 9.477.775.900 16,67 170 120.700 169 69.700
GOLL Golden Plantaon Tbk 50 - - 50 - - - -2,99 - - - - PBID Panca Budi Idaman Tbk 1.435 1.450 1.360 1.390 -45 167.700 236.423.000 7,27 1.450 72.800 1.435 4.500
GZCO Gozco Plantaons Tbk. 50 50 50 50 - 190.300 9.515.000 -1,38 50 2.277.600 - - SMKL Satyamitra Kemas Lestari Tbk 202 214 196 206 4 737.300 146.845.600 26,85 202 69.300 199 2.300
JAWA Jaya Agra Wae Tbk 92 99 93 96 4 27.800 2.680.900 -1,21 94 2.500 90 22.000 TALF Tunas Alfin Tbk 290 272 272 272 -18 400 108.800 13,76 288 100 272 200
LSIP PP London Sumatra Indonesia Tbk. 1.360 1.385 1.335 1.335 -25 34.623.000 47.015.171.000 24,66 1.350 296.500 1.345 679.000 TRST Trias Sentosa Tbk. 384 430 400 416 32 9.900 4.136.800 21,75 420 5.000 380 5.000
MAGP Mul Agro Gemilang Plantaon Tbk 50 - - 50 - - - -7,75 50 155.272.800 - - YPAS Yanaprima Hastapersada Tbk 460 - - 460 - - - 71,08 468 3.100 - -
MGRO Mahkota Group Tbk 780 800 780 800 20 2.892.800 2.282.517.500 -57,47 795 50.800 790 60.400 6.Pakan Ternak
PALM Provident Agro Tbk 370 390 360 362 -8 3.034.800 1.151.714.800 8,17 384 16.700 382 11.600 CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk 6.775 6.850 6.525 6.600 -175 7.087.700 47.077.837.500 35,58 6.700 43.500 6.675 105.400
PGUN Pradiksi Gunatama Tbk 260 270 246 246 -14 159.000 41.230.600 -20,86 270 6.000 262 32.700 CPRO Central Proteina Prima Tbk. 50 50 50 50 - 25.500 1.275.000 -32,57 50 367.175.700 - -
PNGO Pinago Utama Tbk 700 810 700 800 100 58.400 46.645.500 172,72 795 100 700 1.300 JPFA Japfa Comfeed Indonesia Tbk. 1.580 1.605 1.515 1.530 -50 12.714.700 19.753.282.500 57,83 1.585 105.300 1.580 122.700
PSGO Palma Serasih Tbk 116 119 114 115 -1 60.900 7.088.200 700,79 118 600 116 24.600 MAIN Malindo Feedmill Tbk. 815 825 775 780 -35 8.058.200 6.391.941.500 -18,06 815 308.500 810 454.700
SGRO Sampoerna Agro Tbk. 1.685 1.710 1.645 1.650 -35 646.700 1.073.429.000 131,60 1.705 7.500 1.700 18.000 SIPD Sreeya Sewu Indonesia Tbk. 1.250 1.500 1.200 1.500 250 731.700 1.022.294.000 96,39 1.320 15.000 1.210 200
SIMP Salim Ivomas Pratama Tbk 434 448 422 426 -8 28.289.600 12.317.819.000 -29,28 438 62.500 436 789.500 7.Kayu & Pengolahannya
SMAR Smart Tbk. 3.900 3.960 3.750 3.960 60 73.000 282.582.000 39,73 3.860 21.600 3.700 100 SINI Singaraja Putra Tbk 360 380 358 372 12 79.500 29.530.800 112,25 372 700 342 700
SSMS Sawit Sumbermas Sarana Tbk 1.280 1.295 1.240 1.245 -35 15.705.000 19.819.869.500 33,57 1.280 111.100 1.275 176.800 SULI SLJ. Global Tbk 50 50 50 50 - 1.600 80.000 -0,80 50 5.273.200 - -
UNSP Bakrie Sumatera Plantaons Tbk. 111 116 111 113 2 1.141.800 128.808.700 -0,37 114 6.300 113 8.900 TIRT Tirta Mahakam Resources Tbk 50 51 50 50 - 451.500 22.581.000 -0,09 51 326.400 50 24.000
3.Peternakan 8.Pulp & Kertas
BEEF Eska Tata Tiara Tbk 175 178 170 171 -4 10.112.000 1.752.501.200 -2,05 176 50.100 175 77.900 ALDO Alkindo Naratama Tbk 500 610 500 560 60 171.700 90.318.500 13,41 530 5.100 - -
4.Perikanan FASW Fajar Surya Wisesa Tbk. 7.475 - - 7.475 - - - 60,75 7.800 500 6.975 100
DSFI Dharma Samudera Fishing Industries Tbk. 71 80 69 73 2 9.603.100 726.566.800 -12,64 70 42.500 69 77.000 INKP Indah Kiat Pulp & Paper Tbk. 11.025 11.225 10.500 10.675 -350 12.662.500 135.703.715.000 10,21 10.825 38.900 10.800 121.300
PERTAMBANGAN INRU Toba Pulp Lestari Tbk. 920 1.080 1.010 1.070 150 27.700 28.630.500 -16,32 1.080 6.900 895 100
1.Pertambangan Batu Bara KBRI Kertas Basuki Rachmat Indonesia Tbk. 50 - - 50 - - - -9,66 - - - -
ADRO Adaro Energy Tbk 1.505 1.540 1.470 1.490 -15 99.547.900 149.209.419.500 10,74 1.520 1.082.200 1.515 958.400 SPMA Suparma Tbk. 316 322 316 322 6 53.100 16.913.600 6,11 324 25.000 316 30.100
ARII Atlas Resources Tbk 400 400 384 400 - 25.700 10.208.200 -2,33 400 204.700 382 10.300 SWAT Sriwahana Adityakarta Tbk. 107 107 104 105 -2 345.100 36.192.300 -40,89 111 4.000 107 11.000
BOSS Borneo Olah Sarana Sukses Tbk 173 173 161 161 -12 18.143.200 2.953.730.400 -6,43 164 95.500 163 115.100 TKIM Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk. 10.600 10.725 10.000 10.225 -375 9.161.600 94.345.650.000 9,51 10.450 49.400 10.425 80.200
BSSR Baramul Suksessarana Tbk 1.700 1.700 1.655 1.700 - 5.100 8.521.000 8,83 1.695 100 1.650 100 9.Lainnya
BUMI Bumi Resources Tbk. 75 79 73 73 -2 754.606.600 56.753.378.700 -2,01 77 22.120.300 76 32.965.300 INCF Indo Komodi Korpora Tbk 76 76 73 73 -3 229.600 16.817.500 -25,00 76 9.200 75 10.100
BYAN Bayan Resources Tbk. 14.450 14.450 14.000 14.425 -25 1.600 22.955.000 24,28 14.525 6.500 13.475 100 INOV Inocycle Technology Group Tbk 171 174 165 174 3 10.090.300 1.665.101.100 -19,34 170 6.800 169 600
DEWA Darma Henwa Tbk 50 50 50 50 - 223.800 11.190.000 52,51 50 243.360.700 - - KMTR Kirana Megatara Tbk 346 346 330 334 -12 6.600 2.203.600 35,10 346 1.700 332 16.000
DOID Delta Dunia Makmur Tbk 382 392 366 366 -16 150.454.200 56.605.767.600 -14,02 386 249.300 384 555.400 ANEKA INDUSTRI
DSSA Dian Swaska Sentosa Tbk 14.900 15.900 15.200 15.900 1.000 8.600 133.097.500 19,07 16.000 100 15.425 100 1.Mesin & Alat Berat
FIRE Alfa Energi Investama Tbk 1.320 - - 1.320 - - - 87,20 - - - - AMIN Ateliers Mecaniques D Indonesie Tbk. 268 268 256 256 -12 600 157.800 -5,22 272 100 266 100
GEMS Golden Energy Mines Tbk 2.550 - - 2.550 - - - 9,60 - - - - ARKA Arkha Jayan Persada Tbk 63 63 59 59 -4 12.439.100 735.869.900 -4,00 59 704.000 - -
GTBO Garda Tujuh Buana Tbk 75 - - 75 - - - -9,86 - - - - GMFI Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk 165 176 161 163 -2 92.665.600 15.572.108.600 -1,44 169 675.700 168 1.365.700
HRUM Harum Energy Tbk 3.130 3.240 3.060 3.080 -50 4.212.700 13.204.587.000 16,27 3.210 25.900 3.200 62.100 KPAL Steadfast Marine Tbk 50 51 50 50 - 524.800 26.249.000 -3,11 51 2.086.800 50 208.800
INDY Indika Energy Tbk. 1.840 1.925 1.840 1.855 15 29.386.000 55.085.662.500 -15,42 1.895 215.700 1.890 81.400 KRAH Grand Kartech Tbk. 436 - - 436 - - - -13,13 - - - -
ITMG Indo Tambangraya Megah Tbk. 14.350 14.675 14.200 14.275 -75 2.572.200 37.045.135.000 20,28 14.550 53.500 14.525 23.800 2.OtomoƟf dan Komponennya
KKGI Resource Alam Indonesia Tbk. 306 308 286 286 -20 349.000 101.797.000 -9,57 308 10.900 294 500 ASII Astra Internaonal Tbk. 6.075 6.175 6.000 6.050 -25 40.341.500 245.576.997.500 13.083,91 6.175 1.082.500 6.150 160.400
MBAP Mitrabara Adiperdana Tbk 2.700 2.760 2.710 2.710 10 190.600 521.126.000 6,55 2.750 2.200 2.740 2.000 AUTO Astra Otoparts Tbk. 1.135 1.150 1.135 1.135 - 1.442.700 1.642.643.000 -16,89 1.150 12.200 1.145 10.100
MYOH Samindo Resources Tbk 1.250 1.260 1.250 1.260 10 65.400 82.326.000 9,78 1.270 1.600 1.250 7.600 BOLT Garuda Metalindo Tbk 790 - - 790 - - - -77,55 785 1.700 - -
PTBA Bukit Asam Tbk. 2.850 2.940 2.840 2.890 40 64.321.200 185.722.697.000 14,34 2.940 955.500 2.930 714.600 BRAM Indo Kordsa Tbk. 5.500 5.500 5.200 5.200 -300 400 2.145.000 -189,53 5.500 1.100 5.200 1.100
PTRO Petrosea Tbk. 1.975 2.010 1.960 1.975 - 953.100 1.883.842.500 7,70 1.975 36.100 1.970 1.800 GDYR Goodyear Indonesia Tbk. 1.420 - - 1.420 - - - -6,79 1.595 300 1.410 3.500
SMMT Golden Eagle Energy Tbk 124 129 121 121 -3 556.500 68.969.400 -22,13 127 5.000 126 4.100 GJTL Gajah Tunggal Tbk. 650 670 640 655 5 8.032.300 5.226.912.500 -16,37 660 253.400 655 68.100
SMRU SMR Utama Tbk 50 - - 50 - - - -2,73 - - - - IMAS Indomobil Sukses Internasional Tbk. 1.410 1.645 1.450 1.520 110 100.709.100 155.850.982.000 -7,24 1.575 326.900 1.570 114.500
TOBA TBS Energi Utama Tbk 530 530 515 530 - 204.500 107.093.000 7,27 530 16.700 520 9.700 INDS Indospring Tbk. 1.930 2.070 1.920 2.010 80 10.300 20.069.500 28,06 1.960 900 1.920 300
TRAM Trada Alam Minera Tbk. 50 - - 50 - - - -63,23 - - - - LPIN Mul Prima Sejahtera Tbk 250 258 244 258 8 56.700 14.020.600 8,62 250 6.100 246 900
2.Pertambangan Minyak & Gas Bumi MASA Mulstrada Arah Sarana Tbk. 1.050 1.050 980 1.025 -25 1.942.600 1.949.954.000 238,83 1.050 53.300 1.000 20.000
APEX Apexindo Pratama Duta Tbk. 456 476 426 436 -20 390.400 174.416.200 -3,89 426 67.600 - - NIPS Nipress Tbk. 282 - - 282 - - - 111,61 - - - -
ARTI Ratu Prabu Energi Tbk 50 50 50 50 - 8.300 415.000 -0,07 50 456.792.300 - - PRAS Prima Alloy Steel Universal Tbk. 122 122 122 122 - 100 12.200 -9,64 131 123.700 123 2.000
BIPI Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk 50 50 50 50 - 546.000 27.300.000 5,55 50 16.271.700 - - SMSM Selamat Sempurna Tbk. 1.375 1.395 1.340 1.345 -30 832.500 1.125.996.500 38,84 1.360 48.500 1.355 55.000
ELSA Elnusa Tbk. 360 374 360 362 2 126.712.600 46.614.154.800 10,13 372 7.097.700 370 6.008.700 3.TeksƟl & Garmen
ENRG Energi Mega Persada Tbk. 117 127 114 119 2 514.068.900 61.684.491.500 1,57 118 1.535.900 117 3.579.300 ARGO Argo Pantes Tbk 1.975 1.980 1.925 1.925 -50 5.700 11.182.500 -10,02 1.975 1.300 1.930 400
MEDC Medco Energi Internasional Tbk. 615 650 605 620 5 223.439.400 140.582.787.500 -6,00 640 2.568.500 635 2.778.800 BELL Trisula Texle Industries Tbk 163 165 161 161 -2 5.474.000 893.205.900 1.914,39 163 39.500 162 86.300
MITI Mitra Invesndo Tbk. 127 - - 127 - - - -7,21 - - - - CNTB Saham Seri B (Centex) Tbk 250 - - 250 - - - 0,73 - - - -
MTFN Capitalinc Investment Tbk. 50 50 50 50 - 7.500 375.000 144,68 50 299.390.400 - - CNTX Century Texle Industry Tbk. 220 220 214 220 - 44.900 9.788.000 -0,62 224 2.100 214 10.000
PKPK Perdana Karya Perkasa Tbk 56 62 55 56 - 412.300 23.024.400 5,81 57 45.800 56 143.400 ERTX Eratex Djaja Tbk. 127 126 121 122 -5 2.100 254.900 6,87 127 3.600 120 6.700
RUIS Radiant Utama Interinsco Tbk. 292 304 288 294 2 5.900 1.721.000 7,52 304 10.900 292 500 ESTI Ever Shine Tex Tbk. 56 56 53 53 -3 285.700 15.270.300 -10,76 55 3.900 54 80.900
SURE Super Energy Tbk 2.540 2.540 2.530 2.530 -10 2.400 6.073.000 5.577,60 2.540 200 2.530 200 HDTX Panasia Indo Resources Tbk 120 - - 120 - - - -7,38 - - - -
WOWS Ginng Jaya Energi Tbk 73 76 71 72 -1 38.808.900 2.852.139.400 14,64 76 1.600.800 75 162.600 INDR Indo-Rama Synthecs Tbk. 2.940 3.300 2.940 3.180 240 52.600 162.529.000 44,31 3.130 100 3.000 3.700
3.Pertambangan Logam & Mineral lainnya MYTX Asia Pacific Investama Tbk. 51 53 50 51 - 23.800 1.224.700 40,46 53 327.300 50 70.600
ANTM Aneka Tambang Tbk. 2.000 2.070 1.935 1.945 -55 739.754.900 1.478.088.272.000 41,94 2.010 2.036.700 2.000 2.605.500 PBRX Pan Brothers Tbk. 250 258 248 252 2 10.713.300 2.705.772.000 3,99 256 651.700 254 214.800
BRMS Bumi Resources Minerals Tbk 87 92 84 85 -2 701.067.600 61.773.904.600 125,72 88 18.126.000 87 20.294.300 POLU Golden Flower Tbk 725 700 690 700 -25 700 486.000 -40,29 750 300 690 5.400
CITA Cita Mineral Invesndo Tbk. 2.990 2.990 2.850 2.990 - 6.100 17.816.000 12,65 2.990 10.400 2.850 1.000 POLY Asia Pacific Fibers Tbk 61 61 57 57 -4 4.619.100 267.689.200 -0,44 60 20.000 59 52.500
DKFT Central Omega Resources Tbk 197 210 186 190 -7 164.821.700 32.000.311.000 -6,29 198 149.200 197 3.850.800 RICY Ricky Putra Globalindo Tbk 114 119 108 112 -2 116.400 12.666.000 -0,68 115 289.800 111 100
IFSH Ifishdeco Tbk 390 390 390 390 - 30.200 11.778.000 -16,68 390 2.700 380 100 SBAT Sejahtera Bintang Abadi Texle Tbk 113 117 106 106 -7 41.604.200 4.591.578.800 48,77 112 120.900 111 666.100
INCO Vale Indonesia Tbk 5.350 5.475 5.175 5.200 -150 21.764.600 115.377.182.500 34,00 5.375 170.600 5.350 288.500 SRIL Sri Rejeki Isman Tbk 272 278 264 266 -6 43.527.900 11.697.726.600 3,71 272 1.900.900 270 2.466.000
MDKA Merdeka Copper Gold Tbk 2.570 2.650 2.480 2.500 -70 55.561.600 141.975.765.000 50,02 2.620 266.800 2.610 420.800 SSTM Sunson Texle Manufacture Tbk 575 575 550 560 -15 27.800 15.571.000 -115,14 575 10.000 560 5.000
PSAB J. Resources Asia Pacifik Tbk 292 308 274 276 -16 204.677.400 59.308.752.800 -83,81 290 268.400 288 2.046.000 STAR Buana Artha Anugerah Tbk 107 115 105 107 - 2.800 300.200 84,24 107 42.300 100 13.100
TINS Timah Tbk. 1.575 1.605 1.510 1.545 -30 64.874.700 101.271.950.000 -33,82 1.570 109.200 1.565 392.600 TFCO Tifico Fiber Indonesia Tbk 476 476 444 476 - 6.400 3.029.400 -113,11 476 200 460 100
ZINC Kapuas Prima Coal Tbk 218 230 204 204 -14 1.026.915.800 225.372.363.600 161,01 224 1.758.700 222 153.241.900 TRIS Trisula Internaonal Tbk 170 171 163 163 -7 36.000 5.982.100 120,56 171 900 169 3.300
4.Pertambangan Batu-batuan UCID Uni-Charm Indonesia Tbk 1.535 1.560 1.510 1.515 -20 211.800 322.946.000 6,02 1.550 69.700 1.535 5.600
CTTH Citatah Tbk. 55 55 53 55 - 56.300 3.025.200 -1,63 55 20.700 53 50.000 UNIT Nusantara In Corpora Tbk 165 157 157 157 -8 1.200 188.400 26,93 184 4.800 156 100
INDUSTRI DASAR DAN KIMIA ZONE Mega Perins Tbk 382 402 382 386 4 95.400 36.534.600 -8,55 384 41.000 382 23.500
1.Semen 4.Alas Kaki
INTP Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. 14.500 14.550 14.150 14.400 -100 1.989.300 28.509.842.500 35,60 14.450 2.400 14.400 8.600 BATA Sepatu Bata Tbk. 635 635 630 630 -5 50.200 31.627.000 -4,53 640 20.100 630 20.000
SMBR Semen Baturaja (Persero) Tbk 1.085 1.215 1.070 1.125 40 81.583.100 94.042.924.000 -74,43 1.175 209.500 1.170 824.300 BIMA Primarindo Asia Infrastructure Tbk. 50 - - 50 - - - -0,93 50 197.500 - -
SMCB Solusi Bangun Indonesia Tbk. 1.405 1.445 1.385 1.405 - 143.500 200.743.500 18,41 1.390 2.300 1.385 1.100 5.Kabel
SMGR Semen Indonesia Tbk 12.550 12.750 12.550 12.575 25 2.617.200 33.106.225.000 60,89 12.700 32.900 12.675 25.400 CCSI Communicaon Cable Systems Indonesia Tbk 240 246 240 244 4 226.400 54.580.000 12,43 246 200.600 242 21.500
WSBP Waskita Beton Precast Tbk 290 296 278 284 -6 499.520.600 144.027.879.800 723,01 294 7.978.900 292 6.673.900 IKBI Sumi Indo Kabel Tbk. 228 236 236 236 8 1.300 306.800 -9,10 236 100 218 1.100
WTON Wijaya Karya Beton Tbk 416 424 402 404 -12 60.313.800 24.789.117.800 48,09 418 18.000 416 2.942.800 JECC Jembo Cable Company Tbk. 6.250 6.000 6.000 6.000 -250 30.000 180.000.000 58,14 - - 6.000 10.000
2.Keramik, Perselen & Kaca KBLI KMI Wire & Cable Tbk. 406 410 392 400 -6 2.818.900 1.128.019.400 -13,26 410 150.900 408 117.300
AMFG Asahimas Flat Glass Tbk. 2.700 2.720 2.650 2.700 - 108.900 290.656.000 -1,51 2.850 10.000 2.660 200 KBLM Kabelindo Murni Tbk. 224 230 220 220 -4 387.000 86.415.400 178,57 226 50.900 224 28.800
ARNA Arwana Citramulia Tbk. 660 690 655 655 -5 2.815.900 1.864.604.000 16,28 675 1.053.700 670 97.300 SCCO Supreme Cable Manufacturing & Commerce Tbk 10.500 - - 10.500 - - - 9,30 10.500 5.000 10.000 2.000
CAKK Cahayaputra Asa Keramik Tbk 55 55 53 54 -1 1.543.400 83.448.900 -6,32 55 129.700 54 93.400 VOKS Voksel Electric Tbk. 254 260 250 252 -2 368.600 93.138.400 112,12 254 20.000 252 50.000
KIAS Keramika Indonesia Assosiasi Tbk. 50 50 50 50 - 5.600 280.000 -9,94 50 110.100 - - 6.Elektronika
MARK Mark Dynamics Indonesia Tbk 775 800 760 775 - 3.038.500 2.353.265.000 24,55 785 152.900 780 8.800 JSKY Sky Energy Indonesia Tbk 228 232 222 226 -2 19.592.900 4.428.470.800 21,39 230 334.600 228 1.362.200
MLIA Mulia Industrindo Tbk 590 620 585 590 - 5.565.000 3.367.990.500 -145,17 615 130.600 610 48.600 PTSN Sat Nusapersada Tbk 236 246 236 240 4 9.747.400 2.348.182.600 14,80 242 132.000 240 136.800
TOTO Surya Toto Indonesia Tbk. 246 250 238 240 -6 864.100 208.492.200 -100,53 246 24.000 244 13.800 SCNP Selaras Citra Nusantara Perkasa Tbk 250 250 250 250 - 24.200 6.050.000 -46,99 250 3.900 248 100
3.Logam & Sejenisnya SLIS Gaya Abadi Sempurna Tbk 5.025 5.075 5.000 5.000 -25 59.500 300.725.000 294,26 5.000 100 4.990 1.900
ALKA Alakasa Industrindo Tbk 288 306 268 276 -12 29.400 8.011.400 7,78 286 100 270 3.700 INDUSTRI BARANG KONSUMSI
ALMI Alumindo Light Metal Industry Tbk. 252 252 242 242 -10 6.400 1.582.600 -0,83 252 4.100 250 1.600 1.Makanan & Minuman
BAJA Saranacentral Bajatama Tbk 126 126 120 123 -3 2.151.300 262.261.400 -224,82 125 4.100 124 12.100 ADES Akasha Wira Internaonal Tbk 1.560 1.560 1.490 1.510 -50 152.000 231.699.000 11,16 1.555 3.000 1.540 6.700
BTON Betonjaya Manunggal Tbk. 330 350 312 316 -14 549.600 176.083.800 14,94 316 30.300 314 300 AISA Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk. 428 434 416 418 -10 43.416.900 18.330.246.800 -49,01 430 1.101.800 428 71.500
CTBN Citra Tubindo Tbk. 3.340 3.450 3.430 3.430 90 600 2.060.000 35,05 3.440 1.100 - - ALTO Tri Banyan Tirta Tbk 316 316 296 316 - 900 271.600 -31,40 316 4.700 296 1.000
GDST Gunawan Dianjaya Steel Tbk 118 120 110 117 -1 5.655.500 656.153.600 -7,85 118 211.600 117 315.000 BTEK Bumi Teknokultura Unggul Tbk 50 50 50 50 - 61.200 3.060.000 -7,97 50 54.678.800 - -
GGRP Gunung Raja Paksi Tbk 408 436 384 418 10 86.700 34.999.000 -17,02 408 16.600 390 500 CAMP Campina Ice Cream Industry Tbk 312 320 306 306 -6 1.554.700 483.699.600 60,31 316 500 314 23.300
INAI Indal Aluminium Industry Tbk. 330 332 330 332 2 28.700 9.494.800 94,51 332 4.000 330 32.100 CEKA Wilmar Cahaya Indonesia Tbk 1.805 1.835 1.795 1.820 15 102.700 186.884.500 7,04 1.835 20.300 1.815 6.600
ISSP Steel Pipe Industry of Indonesia Tbk 171 178 170 170 -1 16.446.000 2.854.700.100 231,80 175 264.900 174 933.600 CLEO Sariguna Primarta Tbk 530 550 510 515 -15 12.139.000 6.401.899.000 49,16 540 169.700 535 144.800
ITMA Sumber Energi Andalan Tbk 560 560 545 560 - 13.000 7.246.000 5,02 560 5.900 555 200 COCO Wahana Interfood Nusantara Tbk 805 775 750 750 -55 281.800 212.945.000 182,18 750 82.600 - -
JKSW Jakarta Kyoei Steel Works Tbk. 60 - - 60 - - - -5,93 - - - - DLTA Delta Djakarta Tbk. 4.240 4.270 4.230 4.230 -10 27.500 116.815.000 48,78 4.240 200 4.230 700
KRAS Krakatau Steel (Persero) Tbk 438 458 438 442 4 79.560.800 35.612.852.400 66,26 452 622.900 450 390.200 DMND Diamond Food Indonesia Tbk 925 925 910 915 -10 18.000 16.490.500 40,52 925 12.200 920 900
LION Lion Metal Works Tbk. 374 370 368 368 -6 1.500 553.600 44,37 374 7.700 366 100 ENZO Morenzo Abadi Perkasa Tbk 50 50 50 50 - 394.700 19.735.000 30,90 50 5.344.800 - -
LMSH Lionmesh Prima Tbk. 452 446 444 444 -8 1.200 534.800 -5,42 446 100 422 500 FOOD Sentra Food Indonesia Tbk 107 107 105 105 -2 240.200 25.337.700 -21,76 106 86.700 105 93.800
NIKL Pelat Timah Nusantara Tbk 1.575 1.605 1.500 1.505 -70 5.764.000 8.916.755.500 -181,11 1.570 69.800 1.565 14.900 GOOD Garudafood Putra Putri Jaya Tbk 1.225 1.235 1.225 1.235 10 496.800 610.713.500 32,25 1.235 33.800 1.225 24.600
PICO Pelangi Indah Canindo Tbk 149 155 146 149 - 943.900 141.859.700 -1,70 152 35.900 151 20.100 HOKI Buyung Poetra Sembada Tbk 1.095 1.115 1.070 1.075 -20 17.162.000 18.768.996.000 67,38 1.100 59.100 1.095 409.300
PURE Trinitan Metals and Minerals Tbk 240 252 228 236 -4 5.927.200 1.438.599.800 -3,02 246 444.600 244 121.800 ICBP Indofood CBP Sukses Makmur Tbk 9.475 9.575 9.275 9.300 -175 18.237.100 171.103.767.500 16,05 9.500 321.400 9.475 467.300
TBMS Tembaga Mulia Semanan Tbk. 945 950 900 945 - 31.100 28.909.000 9,15 940 10.000 910 200 IIKP In Agri Resources Tbk 50 - - 50 - - - -161,08 - - - -
4.Kimia IKAN Era Mandiri Cemerlang Tbk 147 154 147 148 1 9.798.700 1.478.192.300 -29,68 151 357.800 150 404.600
ADMG Polychem Indonesia Tbk 264 270 248 250 -14 66.319.400 16.943.662.200 -3,11 258 236.900 256 943.600 INDF Indofood Sukses Makmur Tbk. 6.925 6.950 6.825 6.825 -100 7.869.500 53.900.687.500 10,54 6.875 327.300 6.850 272.600
AGII Aneka Gas Industri Tbk 825 880 825 865 40 3.481.900 2.961.634.500 73,12 855 68.500 850 40.500 KEJU Mulia Boga Raya Tbk 1.400 1.425 1.355 1.385 -15 322.300 451.285.500 13,07 1.420 2.400 1.415 1.100
BRPT Barito Pacific Tbk 1.210 1.230 1.140 1.140 -70 85.851.400 101.659.858.000 474,09 1.200 1.053.500 1.195 1.271.800 MLBI Mul Bintang Indonesia Tbk. 9.600 9.675 9.475 9.600 - 81.000 775.400.000 99,07 9.675 2.600 9.650 800
BUDI Budi Starch & Sweetener Tbk 100 107 99 103 3 14.065.000 1.443.069.500 17,11 101 1.451.100 100 578.300 MYOR Mayora Indah Tbk. 2.910 2.940 2.840 2.910 - 6.995.100 20.170.622.000 31,35 2.910 48.100 2.900 74.700
DPNS Duta Perwi Nusantara Tbk. 262 268 260 260 -2 4.900 1.275.400 15,06 274 1.000 260 3.300 PANI Pratama Abadi Nusa Industri Tbk 107 120 105 109 2 181.400 20.091.700 193,13 120 300 106 1.700
EKAD Ekadharma Internaonal Tbk. 1.280 1.290 1.265 1.265 -15 524.800 672.314.500 9,17 1.285 17.900 1.280 55.800 PCAR Prima Cakrawala Abadi Tbk 635 635 595 595 -40 356.400 214.466.500 -36,81 610 2.100 600 33.300
ESSA Surya Esa Perkasa Tbk 234 242 222 224 -10 30.864.800 7.122.392.000 -11,08 238 436.500 236 150.100 PSDN Prasidha Aneka Niaga Tbk 130 130 130 130 - 100 13.000 -2,47 130 90.000 122 13.700
ETWA Eterindo Wahanatama Tbk 62 - - 62 - - - -0,56 - - - - ROTI Nippon Indosari Corpindo Tbk 1.340 1.340 1.330 1.330 -10 12.300 16.391.500 48,52 1.350 300 1.340 500
INCI Intanwijaya Internasional Tbk 870 980 870 950 80 1.628.200 1.495.365.000 4,46 890 63.800 880 92.100 SKBM Sekar Bumi Tbk. 338 336 318 322 -16 300 97.600 39,35 368 400 318 1.200
MDKI Emdeki Utama Tbk. 266 270 248 248 -18 3.699.600 928.339.600 22,54 248 1.577.300 - - SKLT Sekar Laut Tbk. 1.670 1.670 1.555 1.565 -105 500 791.500 30,55 1.765 100 1.560 1.300
MOLI Madusari Murni Indah Tbk 850 - - 850 - - - 26,22 855 1.000 850 300 STTP Siantar Top Tbk. 9.100 9.500 9.100 9.500 400 2.900 27.490.000 19,47 9.400 200 9.100 400
SRSN Indo Acidatama Tbk 58 59 58 59 1 2.077.500 121.376.600 9,55 59 365.300 58 665.100 TBLA Tunas Baru Lampung Tbk. 970 995 930 930 -40 21.199.100 20.389.709.500 9,20 965 233.400 960 145.800
TDPM Tridomain Performance Materials Tbk 157 160 149 151 -6 16.309.200 2.523.375.300 8,98 156 1.100 155 500.600 ULTJ Ultra Jaya Milk Industry & Trading Company Tbk 1.645 1.675 1.645 1.660 15 2.267.600 3.759.998.000 17,28 1.675 44.400 1.670 19.400
TPIA Chandra Asri Petrochemical Tbk. 9.375 9.500 9.300 9.350 -25 2.556.000 23.930.402.500 -441,27 9.400 29.300 9.375 127.200 2.Rokok
UNIC Unggul Indah Cahaya Tbk. 4.800 4.860 4.840 4.840 40 5.800 28.128.000 15,93 5.000 200 4.850 6.300 GGRM Gudang Garam Tbk. 41.025 42.050 41.000 41.075 50 1.867.300 77.199.442.500 10,50 41.750 1.100 41.725 6.000
22 D A T A E M I T E N Rabu, 30 Desember 2020

BURSA EFEK INDONESIA, 29 Desember 2020

Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat
Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2020 Jual Volume Beli Volume Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2020 Jual Volume Beli Volume
HMSP H.M. Sampoerna Tbk. 1.505 1.565 1.510 1.515 10 99.646.900 152.780.930.500 19,13 1.545 18.400 1.540 1.064.600 WSKT Waskita Karya (Persero) Tbk. 1.400 1.535 1.415 1.485 85 513.517.300 760.859.041.500 -9,20 1.465 276.900 1.460 902.800
ITIC Indonesian Tobacco Tbk 670 715 670 680 10 9.839.200 6.776.114.500 35,39 710 130.500 705 10.100 INFRASTRUKTUR, UTILITAS, DAN TRANSPORTASI
RMBA Bentoel Internasional Investama Tbk. 350 350 346 348 -2 42.100 14.713.800 -16,85 350 4.900 348 2.300 1.Energi
WIIM Wismilak In Makmur Tbk 555 575 550 550 -5 15.827.000 8.861.329.500 7,97 565 199.700 560 613.500 KEEN Kencana Energi Lestari Tbk 376 462 378 416 40 10.433.900 4.344.902.400 15,69 416 30.000 414 3.800
3.Farmasi KOPI Mitra Energi Persada Tbk 474 474 470 470 -4 3.400 1.604.400 111,99 474 2.300 466 1.000
DVLA Darya-Varia Laboratoria Tbk. 2.440 2.450 2.410 2.410 -30 35.300 86.186.000 13,74 2.490 300 2.460 5.000 LAPD Leyand Internaonal Tbk. 50 - - 50 - - - -3,42 - - - -
INAF Indofarma Tbk. 4.010 4.190 3.980 4.040 30 3.197.600 12.997.055.000 -497,36 4.050 700 4.040 42.700 MPOW Megapower Makmur Tbk 73 79 71 71 -2 33.000 2.374.800 -8,07 73 500 71 5.100
KAEF Kimia Farma Tbk. 4.180 4.360 4.130 4.260 80 13.142.100 55.661.136.000 243,54 4.230 1.000 4.220 26.600 PGAS Perusahaan Gas Negara Tbk. 1.770 1.810 1.720 1.725 -45 266.567.100 468.855.046.000 39,48 1.780 1.328.200 1.775 4.451.200
KLBF Kalbe Farma Tbk. 1.500 1.505 1.475 1.490 -10 26.060.300 38.848.509.500 27,27 1.490 423.800 1.485 648.600 POWR Cikarang Listrindo Tbk 725 750 710 720 -5 14.465.400 10.525.192.500 11,97 740 47.100 735 375.600
MERK Merck Tbk. 3.280 3.290 3.250 3.270 -10 38.000 124.110.000 19,95 3.290 1.000 3.280 500 RAJA Rukun Raharja Tbk. 290 294 270 270 -20 60.944.900 17.005.108.400 101,29 286 198.200 284 300.800
PEHA Phapros Tbk 1.670 1.720 1.650 1.695 25 550.700 931.307.500 21,35 1.675 200 1.670 2.300 TGRA Terregra Asia Energy Tbk 160 168 155 159 -1 54.971.700 8.869.412.900 -127,72 165 531.800 164 1.297.200
PYFA Pyridam Farma Tbk 970 1.020 950 965 -5 2.173.700 2.141.742.500 24,02 975 10.600 970 2.800 2.Jalan Tol, Pelabuhan, Bandara & Sejenisnya
SCPI Merck Sharp Dohme Pharma Tbk. 29.000 - - 29.000 - - - 0,41 - - - - CASS Cardig Aero Services Tbk 274 292 260 274 - 2.736.600 737.954.600 -40,04 274 862.200 272 148.000
SIDO Industri Jamu & Farmasi Sido Muncul Tbk 815 830 800 805 -10 31.712.000 25.491.584.500 28,27 805 5.649.900 800 2.361.100 CMNP Citra Marga Nusaphala Persada Tbk. 1.360 1.520 1.320 1.460 100 3.122.600 4.468.169.500 15,42 1.350 1.500 1.335 11.100
SOHO Soho Global Health Tbk 4.830 4.840 4.510 4.580 -250 24.600 113.840.000 29,16 5.000 1.700 4.830 700 IPCC Indonesia Kendaraan Terminal Tbk 585 595 550 560 -25 8.361.100 4.720.020.000 -23,33 580 165.700 575 196.100
TSPC Tempo Scan Pacific Tbk. 1.385 1.400 1.370 1.375 -10 792.600 1.094.080.500 9,36 1.395 20.200 1.385 33.700 JSMR Jasa Marga (Persero) Tbk. 4.720 4.780 4.670 4.700 -20 13.009.900 61.506.387.000 162,32 4.760 28.700 4.750 315.100
4.Kosmetik & Barang Keperluan Rumah Tangga KARW ICTSI Jasa Prima Tbk 75 76 73 76 1 189.100 14.145.700 19,89 75 200 74 64.000
KINO Kino Indonesia Tbk 2.770 2.820 2.720 2.720 -50 172.800 475.397.000 16,38 2.790 1.000 2.780 1.500 META Nusantara Infrastructure Tbk. 228 254 226 240 12 364.577.900 87.792.171.200 56,65 240 10.149.000 238 6.212.700
KPAS Coonindo Ariesta Tbk 73 76 72 73 - 2.087.400 154.098.300 -30,81 75 194.000 74 72.700 TEBE Dana Brata Luhur Tbk 550 545 515 515 -35 18.900 9.762.500 -38,64 550 100 530 100
MBTO Marna Berto Tbk 94 94 93 94 - 5.400 502.600 -0,92 95 18.300 91 1.000 3.Telekomunikasi
MRAT Muska Ratu Tbk. 165 180 167 174 9 2.651.700 461.508.200 92,93 172 146.600 170 47.800 BTEL Bakrie Telecom Tbk. 50 - - 50 - - - -5,28 - - - -
TCID Mandom Indonesia Tbk. 6.500 6.600 6.500 6.500 - 146.800 958.925.000 -13,00 6.575 3.000 6.525 5.800 EXCL XL Axiata Tbk 2.810 2.920 2.810 2.850 40 81.822.400 234.986.844.000 11,01 2.880 246.900 2.870 1.126.300
UNVR Unilever Indonesia Tbk. 7.450 7.475 7.350 7.350 -100 8.044.100 59.466.337.500 38,67 7.425 144.400 7.400 425.400 FREN Smarren Telecom Tbk 71 72 69 70 -1 652.380.000 45.889.899.200 -7,60 71 73.685.200 70 168.029.300
5.Peralatan Rumah Tangga ISAT Indosat Tbk. 5.650 6.475 5.275 5.275 -375 84.006.800 486.157.085.000 -46,99 6.000 226.700 5.975 106.600
CBMF Cahaya Bintang Medan Tbk 545 595 545 575 30 2.031.500 1.118.594.000 93,28 560 300 - - JAST Jasnita Telekomindo Tbk 266 - - 266 - - - -652,60 - - - -
CINT Chitose Internasional Tbk 242 242 242 242 - 100 24.200 -501,66 250 8.800 226 31.400 TLKM Telkom Indonesia (Persero) Tbk. 3.430 3.530 3.400 3.420 -10 184.525.500 639.591.192.000 15,23 3.510 330.700 3.500 4.221.500
KDSI Kedawung Sea Industrial Tbk. 845 845 830 830 -15 35.200 29.293.500 5,55 850 130.900 830 6.300 4.Transportasi
KICI Kedaung Indah Can Tbk 212 - - 212 - - - -26,85 258 100 212 100 AKSI Maming Enam Sembilan Mineral Tbk 402 408 400 408 6 698.700 282.217.000 -7,66 402 2.300 400 10.000
LMPI Langgeng Makmur Industri Tbk. 87 87 86 86 -1 300 26.000 -2,17 90 10.200 85 5.000 ASSA Adi Sarana Armada Tbk 680 690 650 660 -20 21.886.900 14.554.666.500 26,07 665 543.600 660 391.100
SOFA Boston Furniture Industries Tbk 105 105 99 104 -1 79.700 7.900.600 - 105 82.300 99 105.000 BBRM Pelayaran Nasional Bina Buana Raya Tbk 50 - - 50 - - - -6,40 - - - -
WOOD Integra Indocabinet Tbk 570 580 560 560 -10 7.366.300 4.166.629.500 13,99 570 136.900 565 152.100 BESS Batulicin Nusantara Marim Tbk 234 240 234 240 6 119.400 28.356.400 45,19 234 15.500 224 1.000
6.Lainnya BIRD Blue Bird Tbk 1.450 1.500 1.355 1.395 -55 9.617.400 13.726.260.000 -16,78 1.485 17.100 1.480 4.400
HRTA Hartadinata Abadi Tbk 266 272 258 258 -8 6.531.700 1.720.396.600 6,65 266 405.900 264 157.200 BLTA Berlian Laju Tanker Tbk 50 - - 50 - - - 19,18 50 150.595.700 - -
TOYS Sunindo Adipersada Tbk 640 650 615 615 -25 2.531.400 1.600.676.500 66,60 640 36.700 635 296.900 BPTR Batavia Prosperindo Trans Tbk 81 81 77 80 -1 21.500 1.705.400 61,52 79 2.100 77 13.900
PROPERTI DAN REAL ESTATE BULL Buana Lintas Lautan Tbk. 322 332 322 330 8 260.068.800 84.741.787.800 5,24 328 6.675.400 326 2.235.700
1.ProperƟ & Real Estate CANI Capitol Nusantara Indonesia Tbk 108 108 107 108 - 1.000 107.400 -1,51 108 12.100 107 10.100
AMAN Makmur Berkah Amanda Tbk 308 308 308 308 - 197.100 60.706.800 168,01 310 128.900 308 45.200 CMPP AirAsia Indonesia Tbk. 184 - - 184 - - - -0,86 - - - -
APLN Agung Podomoro Land Tbk 204 208 198 199 -5 83.760.000 16.834.971.600 -7,87 204 1.387.900 202 3.012.900 DEAL Dewata Freighnternaonal Tbk 156 160 147 150 -6 14.191.900 2.181.383.300 -22,80 157 200.100 156 348.000
ARMY Armidian Karyatama Tbk 50 - - 50 - - - 21,68 - - - - GIAA Garuda Indonesia (Persero) Tbk 432 462 424 432 - 288.142.300 128.151.105.000 -0,52 448 762.000 446 3.399.600
ASPI Andalan Sak Primaindo Tbk 114 119 107 107 -7 49.627.200 5.568.514.700 -33,35 113 14.500 112 439.200 HELI Jaya Trishindo Tbk 214 216 212 214 - 2.300 491.000 43,28 216 30.900 212 200
ASRI Alam Sutera Realty Tbk. 258 274 254 256 -2 225.122.100 59.433.325.800 -3,86 266 2.372.300 264 5.876.200 HITS Humpuss Intermoda Transportasi Tbk. 500 486 486 486 -14 800 388.800 14,74 500 26.500 486 500
BAPA Bekasi Asri Pemula Tbk. 50 50 50 50 - 1.500 75.000 -9,51 50 323.800 - - IATA Indonesia Transport & Infrastructure Tbk 50 50 50 50 - 2.200 110.000 -8,83 50 49.398.200 - -
BAPI Bhak Agung Properndo Tbk 50 50 50 50 - 251.200 12.560.000 -61,80 50 69.134.900 - - IPCM Jasa Armada Indonesia Tbk 366 366 350 358 -8 152.800 54.876.800 20,35 360 100 356 5.500
BBSS Bumi Benowo Sukses Sejahtera Tbk 103 103 96 98 -5 11.668.800 1.169.879.000 -975,12 102 47.200 101 56.300 JAYA Armada Berjaya Trans Tbk 147 150 137 137 -10 10.809.000 1.500.192.700 23,07 145 167.600 143 60.000
BCIP Bumi Citra Permai Tbk. 78 78 73 73 -5 13.438.400 983.906.800 3,52 73 405.000 - - KJEN Krida Jaringan Nusantara Tbk 1.195 1.225 1.180 1.195 - 600 718.500 -157,20 1.180 600 - -
BEST Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk 188 196 187 188 - 144.671.300 27.689.717.900 -12,66 194 1.399.100 193 3.346.000 LEAD Logindo Samudramakmur Tbk 50 50 50 50 - 1.942.700 97.135.000 -4,03 50 82.113.300 - -
BIKA Binakarya Jaya Abadi Tbk 200 206 186 186 -14 26.000 5.198.000 -2,12 200 21.900 186 1.900 LRNA Eka Sari Lorena Transport Tbk 184 180 174 175 -9 72.300 12.631.000 -1,58 194 100 174 39.000
BIPP Bhuwanatala Indah Permai Tbk. 50 51 50 50 - 1.600.000 80.006.600 5,26 51 701.300 50 1.180.200 MBSS Mitrabahtera Segara Seja Tbk. 505 535 490 500 -5 2.697.800 1.384.073.700 -5,86 525 63.100 520 98.300
BKDP Bukit Darmo Property Tbk 51 51 50 51 - 7.000 354.200 -14,26 51 5.600 50 93.500 MIRA Mitra Internaonal Resources Tbk 50 50 50 50 - 10.000 500.000 -7,97 50 5.711.000 - -
BKSL Sentul City Tbk. 52 53 51 51 -1 74.150.900 3.824.733.000 -7,29 53 22.191.900 52 1.029.000 NELY Pelayaran Nelly Dwi Putri Tbk 141 145 142 144 3 1.068.300 153.284.300 8,64 144 100.000 141 1.500
BSDE Bumi Serpong Damai Tbk. 1.275 1.285 1.240 1.260 -15 30.504.100 38.522.114.500 42,61 1.280 942.000 1.275 477.600 PORT Nusantara Pelabuhan Handal Tbk 418 412 398 412 -6 1.400 575.400 -15,34 438 100 412 2.200
CITY Natura City Developments Tbk 91 93 86 93 2 48.700 4.334.300 -46,14 93 300 88 7.700 PPGL Prima Globalindo Logisk Tbk 159 162 156 156 -3 9.190.500 1.465.729.800 24,83 158 30.500 157 381.500
COWL Cowell Development Tbk 50 - - 50 - - - -7,05 - - - - PSSI Pelita Samudera Shipping Tbk 172 174 170 171 -1 1.337.000 229.562.300 10,02 174 212.500 173 500
CPRI Capri Nusa Satu Proper Tbk 50 50 50 50 - 400 20.000 -39,28 50 10.491.600 - - PTIS Indo Straits Tbk 172 172 172 172 - 100 17.200 198,94 165 100 160 100
CTRA Ciputra Development Tbk. 1.035 1.045 1.000 1.015 -20 17.013.600 17.270.766.000 60,86 1.035 405.300 1.030 104.700 PURA Putra Rajawali Kencana Tbk 126 128 124 125 -1 650.493.900 81.305.987.700 123,01 126 5.241.700 125 4.952.700
DADA Diamond Citra Properndo Tbk 51 58 51 52 1 86.029.800 4.641.054.500 5,01 52 5.324.200 51 5.345.700 RIGS Rig Tenders Indonesia Tbk. 280 280 268 278 -2 119.800 32.693.200 12,78 280 84.100 278 2.400
DART Duta Anggada Realty Tbk. 224 226 224 224 - 5.500 1.232.400 -1,80 226 300 218 500 SAFE Steady Safe Tbk 188 188 184 184 -4 217.900 40.596.900 -4,23 188 500 182 100
DILD Inland Development Tbk. 244 248 230 232 -12 52.362.700 12.438.517.200 45,72 246 202.600 244 600.300 SAPX Satria Antaran Prima Tbk 2.190 2.190 2.190 2.190 - 100 219.000 53,58 2.190 500 - -
DMAS Puradelta Lestari Tbk 252 258 248 250 -2 114.110.900 28.755.744.400 29,88 254 8.739.900 252 4.827.400 SDMU Sidomulyo Selaras Tbk 61 68 57 58 -3 20.509.500 1.273.769.600 -1,11 59 330.800 58 497.400
DUTI Duta Perwi Tbk 3.850 3.850 3.850 3.850 - 2.200 8.470.000 15,27 3.850 500 3.840 100 SHIP Sillo Marime Perdana Tbk 605 610 590 590 -15 827.100 497.297.000 6,57 610 35.800 605 38.800
ELTY Bakrieland Development Tbk. 50 - - 50 - - - -3,87 - - - - SMDR Samudera Indonesia Tbk. 294 306 292 294 - 3.076.100 914.944.200 6,84 298 151.900 296 236.500
EMDE Megapolitan Developments Tbk 193 193 192 192 -1 5.200 998.500 -9,40 193 900 192 100 SOCI Soechi Lines Tbk 288 296 274 278 -10 39.697.000 11.165.072.400 37,71 286 502.300 284 711.300
FMII Fortune Mate Indonesia Tbk 630 590 590 590 -40 200 118.000 -157,33 630 100 590 3.600 TAMU Pelayaran Tamarin Samudra Tbk 50 50 50 50 - 310.900 15.545.000 -228,94 50 23.284.400 - -
FORZ Forza Land Indonesia Tbk 50 50 50 50 - 100 5.000 8,20 50 71.967.200 - - TAXI Express Transindo Utama Tbk 50 50 50 50 - 23.100 1.155.000 -4,38 50 113.117.600 - -
GAMA Aksara Global Development Tbk 50 - - 50 - - - -34,27 50 665.300 - - TCPI Transcoal Pacific Tbk 6.275 7.175 6.300 6.875 600 11.127.100 72.047.130.000 625,09 6.475 11.200 6.450 5.400
GMTD Gowa Makassar Tourism Development Tbk. 17.950 - - 17.950 - - - 753,47 17.950 100 - - TMAS Temas Tbk. 142 157 142 142 - 12.430.000 1.856.233.700 119,25 153 20.600 152 3.200
GPRA Perdana Gapura Prima Tbk 79 81 74 75 -4 6.987.300 532.198.100 101,82 80 213.900 79 1.200 TNCA Trimuda Nuansa Citra Tbk 448 492 450 452 4 7.092.000 3.364.368.000 314,83 476 5.000 474 45.800
GWSA Greenwood Sejahtera Tbk 132 140 132 136 4 1.340.400 182.556.200 11,62 140 463.700 136 18.000 TPMA Trans Power Marine Tbk 350 370 350 370 20 2.900 1.068.000 42,17 370 1.500 350 2.100
HOMI Grand House Mulia Tbk 1.275 1.325 1.245 1.300 25 1.131.500 1.449.854.000 - 1.300 200 1.250 100 TRJA Transkon Jaya Tbk 155 157 147 154 -1 215.800 33.419.700 - 156 200 155 3.000
INDO Royalindo Investa Wijaya Tbk 133 133 125 131 -2 23.600 3.075.600 7,88 133 103.100 130 11.700 TRUK Guna Timur Raya Tbk 174 175 171 175 1 561.000 97.300.700 -5,83 175 151.300 174 18.900
INPP Indonesian Paradise Property Tbk. 725 720 720 720 -5 100 72.000 81,70 720 5.000 - - WEHA WEHA Transportasi Indonesia Tbk 64 68 64 65 1 708.200 46.672.300 -1,24 67 24.500 66 10.500
JRPT Jaya Real Property Tbk. 590 595 570 590 - 4.111.300 2.388.408.500 10,08 580 6.900 575 117.300 WINS Wintermar Offshore Marine Tbk 118 119 110 110 -8 22.977.700 2.553.555.100 -3,15 111 3.600 110 1.918.500
KBAG Karya Bersama Anugerah Tbk 50 50 50 50 - 46.031.000 2.301.550.000 23,77 50 231.252.100 - - 5.Konstruksi non bangunan
KIJA Kawasan Industri Jababeka Tbk. 216 228 212 214 -2 43.810.600 9.652.410.200 -12,57 224 670.300 222 1.783.100 BALI Bali Towerindo Sentra Tbk 805 810 775 780 -25 126.900 98.980.000 45,82 780 10.000 775 200
KOTA DMS Properndo Tbk 384 392 358 358 -26 86.562.500 31.104.674.600 -112,60 360 146.600 358 4.230.000 BUKK Bukaka Teknik Utama Tbk. 950 955 940 940 -10 25.600 24.269.500 0,33 960 1.700 955 1.100
KPIG MNC Land Tbk 107 108 105 107 - 3.701.800 394.366.800 34,69 108 2.502.200 107 445.300 CENT Centratama Telekomunikasi Indonesia Tbk. 148 149 141 143 -5 4.911.800 703.937.700 -102,25 147 120.700 145 235.500
LAND Trimitra Properndo Tbk 180 180 178 178 -2 68.400 12.310.800 -30,26 185 20.200 180 49.000 GHON Gihon Telekomunikasi Indonesia Tbk 1.760 1.765 1.705 1.750 -10 12.200 21.406.500 12,20 1.770 25.000 1.705 100
LCGP Eureka Prima Jakarta Tbk 114 - - 114 - - - -109,10 - - - - GOLD Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk 252 256 238 246 -6 260.700 62.916.200 22,31 252 200 242 30.400
LPCK Lippo Cikarang Tbk 1.470 1.500 1.445 1.460 -10 2.384.300 3.492.627.500 4,79 1.485 32.600 1.480 700 IBST In Bangun Sejahtera Tbk 7.750 7.250 7.250 7.250 -500 1.200 8.700.000 107,74 7.750 500 - -
LPKR Lippo Karawaci Tbk. 230 238 228 228 -2 103.169.700 23.923.111.600 -5,18 236 4.350.900 234 18.500 LCKM LCK Global Kedaton Tbk 366 - - 366 - - - 262,14 366 144.600 - -
MABA Marga Abhinaya Abadi Tbk 50 - - 50 - - - -2,94 - - - - MTPS Meta Epsi Tbk 188 194 175 175 -13 542.200 95.002.400 -120,08 175 414.100 - -
MDLN Modernland Realty Tbk. 51 - - 51 - - - -0,92 - - - - OASA Protech Mitra Perkasa Tbk 368 - - 368 - - - 98,73 366 1.800 - -
MKPI Metropolitan Kentjana Tbk 28.000 - - 28.000 - - - 99,75 29.000 100 - - PPRE PP Presisi Tbk 278 286 270 276 -2 16.715.100 4.629.932.800 129,91 278 1.304.900 276 171.000
MMLP Mega Manunggal Property Tbk 302 306 298 300 -2 3.870.900 1.162.836.800 -11,30 308 44.000 306 23.900 PTPW Pratama Widya Tbk 1.120 1.125 1.095 1.095 -25 1.140.300 1.259.490.500 22,92 1.125 3.000 1.120 300
MPRO Maha Proper Indonesia Tbk 1.740 1.740 1.730 1.740 - 500 866.000 1.670,19 1.735 500 - - SUPR Solusi Tunas Pratama Tbk 4.100 - - 4.100 - - - 21,30 4.210 100 - -
MTLA Metropolitan Land Tbk. 448 446 440 440 -8 6.600 2.910.200 13,13 446 1.000 440 5.500 TBIG Tower Bersama Infrastructure Tbk 1.700 1.720 1.615 1.650 -50 17.706.400 29.392.664.000 35,41 1.685 162.900 1.675 224.100
MTSM Metro Realty Tbk. 218 218 218 218 - 100 21.800 -23,54 218 40.000 - - TOWR Sarana Menara Nusantara Tbk 965 995 970 975 10 83.563.500 81.889.851.000 19,55 995 6.836.000 990 2.567.400
MYRX Hanson Internaonal Tbk. 50 - - 50 - - - 41,99 - - - - KEUANGAN
MYRXP Saham Seri B Hanson Internaonal Tbk. 50 - - 50 - - - -14,18 - - - - 1.Bank
NIRO City Retail Developments Tbk 165 175 154 165 - 1.015.200 160.641.100 76,82 158 2.000 - - AGRO Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk 1.035 - - 1.035 - - - 546,64 - - - -
NZIA Nusantara Almazia Tbk 158 155 153 155 -3 57.000 8.721.200 57,41 157 800 151 200 AGRS Bank IBK Indonesia Tbk 190 230 190 216 26 745.000 153.530.500 -18,53 191 1.200 190 75.400
OMRE Indonesia Prima Property Tbk 324 - - 324 - - - -3,06 - - 326 15.500 AMAR Bank Amar Indonesia Tbk 296 300 290 290 -6 434.400 128.721.200 57,00 298 7.400 296 1.000
PAMG Bima Sak Perwi Tbk 105 110 104 105 - 4.721.900 500.927.600 89,50 107 372.700 106 1.092.800 ARTO Bank Jago Tbk 4.270 4.430 4.280 4.310 40 3.627.100 15.712.715.000 -331,60 4.350 29.300 4.340 17.400
PLIN Plaza Indonesia Realty Tbk. 2.550 - - 2.550 - - - 20,26 2.550 12.800 2.440 100 BABP Bank MNC Internasional Tbk 50 51 50 50 - 8.760.600 438.304.000 347,46 50 493.600 - -
POLI Pollux Investasi Internasional Tbk 810 860 785 820 10 9.600 7.554.500 35,32 810 8.100 790 100 BACA Bank Capital Indonesia Tbk. 378 384 380 382 4 16.000 6.137.800 33,51 396 2.000 378 17.400
POLL Pollux Proper Indonesia Tbk 4.700 4.690 4.390 4.590 -110 1.498.400 6.808.120.000 166,11 4.560 700 4.520 200 BBCA Bank Central Asia Tbk. 33.900 34.050 33.700 33.825 -75 6.842.500 231.657.885.000 30,91 34.000 126.500 33.975 146.300
POSA Bliss Proper Indonesia Tbk 50 - - 50 - - - -4,67 - - - - BBHI Bank Harda Internasional Tbk 468 484 450 454 -14 2.731.000 1.285.122.000 29,15 474 537.000 472 1.449.200
PPRO PP Proper Tbk 101 108 101 101 - 654.143.700 67.912.588.400 60,62 105 7.508.500 104 845.400 BBKP Bank Bukopin Tbk. 610 635 590 610 - 446.483.700 273.137.088.500 183,19 620 1.059.800 615 8.502.400
PUDP Pudjiadi Presge Tbk. 226 230 226 230 4 500 113.400 -3,48 246 100 228 100 BBMD Bank Meska Dharma Tbk 1.405 1.405 1.405 1.405 - 2.500 3.512.500 19,89 1.500 2.600 1.400 1.600
PURI Puri Global Sukses Tbk 292 306 292 300 8 47.100 14.111.200 - 310 500 292 50.000 BBNI Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. 6.450 6.475 6.250 6.300 -150 25.868.300 164.793.207.500 20,20 6.450 1.257.600 6.425 398.100
PWON Pakuwon Ja Tbk. 535 550 510 515 -20 109.721.800 57.339.121.000 34,06 540 814.900 535 3.321.900 BBRI Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. 4.250 4.280 4.170 4.180 -70 75.203.600 316.329.841.000 27,39 4.240 1.446.100 4.230 867.200
RBMS Risa Bintang Mahkotaseja Tbk. 51 52 50 51 - 1.397.000 70.051.900 -3,23 51 148.100 50 350.800 BBSI Bank Bisnis Internasional Tbk 800 845 795 805 5 88.600 71.855.000 - 815 5.000 800 1.800
RDTX Roda Vivatex Tbk 5.250 5.250 5.250 5.250 - 35.300 185.325.000 5,75 5.250 10.000 5.100 25.000 BBTN Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk 1.820 1.850 1.755 1.770 -50 80.722.600 144.265.278.500 12,43 1.815 526.600 1.810 372.400
REAL Repower Asia Indonesia Tbk 50 50 50 50 - 5.900 295.000 9.433,96 50 20.468.700 - - BBYB Bank Neo Commerce Tbk 296 300 294 294 -2 326.600 97.592.200 336,81 298 6.200 296 400
RIMO Rimo Internaonal Lestari Tbk 50 - - 50 - - - 21,99 - - - - BCIC Bank J Trust Indonesia Tbk 700 - - 700 - - - - - - 875 23.800
RISE Jaya Sukses Makmur Sentosa Tbk 422 422 422 422 - 80.200 33.844.400 -178,56 422 74.200 420 2.500 BDMN Bank Danamon Indonesia Tbk. 3.270 3.300 3.220 3.220 -50 2.291.600 7.459.967.000 15,82 3.290 72.100 3.280 58.100
ROCK Rockfields Proper Indonesia Tbk 820 975 775 975 155 9.900 8.281.500 133,46 900 1.300 775 500 BEKS Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk. 112 105 105 105 -7 9.710.200 1.019.571.000 -36,31 105 1.183.354.800 - -
RODA Pikko Land Development Tbk 55 55 53 53 -2 57.200 3.033.000 -11,08 55 499.400 54 100 BGTG Bank Ganesha Tbk 71 72 70 70 -1 10.963.800 777.929.800 43,66 72 757.900 71 765.200
SATU Kota Satu Proper Tbk 51 50 50 50 -1 326.600 16.330.000 -6,31 50 43.400 - - BINA Bank Ina Perdana Tbk 705 715 690 705 - 6.686.700 4.692.511.500 743,67 705 410.300 700 848.300
SMDM Suryamas Dutamakmur Tbk. 102 106 99 103 1 4.100 411.400 62,04 105 11.500 98 5.000 BJBR BPD Jawa Barat dan Banten Tbk 1.620 1.645 1.575 1.580 -40 23.193.500 37.206.081.500 9,62 1.635 10.600 1.630 4.100
SMRA Summarecon Agung Tbk. 845 860 820 830 -15 61.304.200 51.200.034.500 -732,96 850 368.100 840 1.392.500 BJTM Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk 710 720 690 700 -10 16.501.100 11.598.299.000 6,76 715 1.036.400 710 88.300
TARA Agung Semesta Sejahtera Tbk 50 50 50 50 - 23.400 1.170.000 -39,42 50 87.208.000 - - BKSW Bank QNB Indonesia Tbk 105 107 102 102 -3 112.500 11.690.900 -1,92 105 23.000 102 700
TRIN Perins Trini Proper Tbk 220 224 212 212 -8 6.280.200 1.356.181.200 -126,55 220 10.000 218 68.900 BMAS Bank Maspion Indonesia Tbk 400 440 382 440 40 205.000 85.526.600 34,77 400 20.000 386 300
URBN Urban Jakarta Properndo Tbk 690 740 645 645 -45 261.700 175.006.000 1.331,27 675 17.000 650 1.100 BMRI Bank Mandiri (Persero) Tbk. 6.525 6.600 6.400 6.425 -100 28.711.300 186.131.542.500 15,87 6.550 665.200 6.525 283.800
2.Konstruksi Bangunan BNBA Bank Bumi Arta Tbk. 390 398 388 388 -2 689.700 270.141.000 21,86 394 5.100 392 300
ACST ACSET Indonusa Tbk 464 500 464 468 4 271.101.400 130.000.305.400 -2,99 484 70.400 482 3.893.800 BNGA Bank CIMB Niaga Tbk 1.085 1.105 1.030 1.040 -45 17.528.200 18.820.243.500 162,26 1.085 574.500 1.080 208.400
ADHI Adhi Karya (Persero) Tbk. 1.550 1.635 1.530 1.590 40 146.513.200 233.129.933.000 276,03 1.560 95.400 1.555 174.700 BNII Bank Maybank Indonesia Tbk 396 416 370 370 -26 170.340.200 65.649.919.800 19,05 380 609.400 378 603.300
CSIS Cahayasak Invesndo Sukses Tbk 74 74 69 69 -5 3.584.600 247.424.600 51,82 69 2.742.100 - - BNLI Bank Permata Tbk. 3.140 3.180 3.040 3.070 -70 1.589.000 4.894.950.000 148,74 3.090 18.700 3.080 81.100
DGIK Nusa Kontruksi Enjiniring Tbk 50 - - 50 - - - -8,28 50 11.020.300 - - BRIS Bank BRISyariah Tbk 2.270 2.460 2.270 2.290 20 205.682.000 484.073.934.000 89,21 2.400 1.732.300 2.390 186.000
IDPR Indonesia Pondasi Raya Tbk 222 230 220 228 6 38.700 8.741.000 -1,66 236 1.500 226 5.000 BSIM Bank Sinarmas Tbk 505 510 500 500 -5 296.200 148.883.500 66,90 510 63.700 505 11.000
JKON Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk. 336 340 336 340 4 183.500 62.389.200 -48,59 336 60.000 - - BSWD Bank of India Indonesia Tbk 1.750 - - 1.750 - - - 231,06 - - - -
MTRA Mitra Pemuda Tbk 244 - - 244 - - - -16,94 - - - - BTPN Bank BTPN Tbk. 3.140 3.180 3.100 3.140 - 146.200 460.440.000 11,34 3.160 700 3.150 25.000
NRCA Nusa Raya Cipta Tbk 388 398 388 388 - 610.700 239.881.600 11,09 398 400 392 20.400 BTPS Bank BTPN Syariah Tbk 3.860 3.910 3.810 3.840 -20 8.583.900 33.234.693.000 43,25 3.900 155.200 3.890 232.900
PBSA Paramita Bangun Sarana Tbk 595 595 595 595 - 400 238.000 20,74 595 18.400 555 800 BVIC Bank Victoria Internaonal Tbk. 125 125 120 122 -3 3.430.600 415.505.900 59,37 124 66.300 123 9.500
PTDU Djasa Ubersak Tbk 915 - - 915 - - - - - - - - DNAR Bank Oke Indonesia Tbk 178 182 175 182 4 30.100 5.293.100 118,00 178 6.800 177 1.900
PTPP PP (Persero) Tbk 1.780 1.860 1.765 1.845 65 119.948.600 217.885.581.000 325,37 1.805 36.800 1.800 109.500 INPC Bank Artha Graha Internasional Tbk. 70 72 69 70 - 547.300 38.168.900 33,82 71 77.700 70 600
SKRN Superkrane Mitra Utama Tbk 715 720 715 720 5 33.000 23.620.000 -20,37 725 1.000 715 15.600 MAYA Bank Mayapada Internasional Tbk. 8.100 8.100 7.900 7.900 -200 2.800 22.600.000 192,45 8.150 1.500 8.100 200
SSIA Surya Semesta Internusa Tbk. 600 610 570 595 -5 24.743.800 14.542.592.000 -10,61 595 111.700 590 595.500 MCOR Bank China Construcon Bank Indonesia Tbk 144 147 138 140 -4 8.914.200 1.259.400.900 99,96 142 4.900 141 209.800
TOPS Totalindo Eka Persada Tbk 50 50 50 50 - 267.000 13.350.000 13,80 50 80.050.100 - - MEGA Bank Mega Tbk. 7.000 7.000 7.000 7.000 - 300 2.100.000 20,51 7.100 100 6.975 100
TOTL Total Bangun Persada Tbk. 388 394 382 384 -4 2.171.500 839.361.600 11,46 392 128.500 390 40.400 NISP Bank OCBC NISP Tbk. 820 835 810 820 - 522.400 430.092.500 7,18 840 133.400 825 29.600
WEGE Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk 272 280 264 274 2 135.990.600 36.782.951.400 15,02 272 593.300 270 1.224.000 NOBU Bank Naonalnobu Tbk 950 995 885 885 -65 6.400 5.715.000 58,93 885 69.000 - -
WIKA Wijaya Karya (Persero) Tbk. 2.010 2.080 1.995 2.020 10 76.351.400 155.017.378.500 270,76 2.040 498.500 2.030 100.000 PNBN Bank Pan Indonesia Tbk 1.080 1.100 1.045 1.070 -10 8.922.000 9.491.550.500 8,27 1.080 105.500 1.075 68.700
 Rabu, 30 Desember 2020 D A T A E M I T E N 23

BURSA EFEK INDONESIA, 29 Desember 2020

Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat Nama Saham Kurs /  Transaksi Minat
Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2020 Jual Volume Beli Volume Sbl Ttg Trd Ptp (Poin) Volume Nilai PER 2020 Jual Volume Beli Volume
PNBS Bank Panin Dubai Syariah Tbk 91 92 86 87 -4 88.850.300 7.869.683.400 10.357,14 91 1.018.600 90 737.900 3.Restoran, Hotel & Pariwisata
SDRA Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk. 785 785 740 740 -45 13.300 10.183.500 8,64 785 3.000 745 200 AKKU Anugerah Kagum Karya Utama Tbk 50 50 50 50 - 11.200 560.000 -14,40 50 1.347.400 - -
2.Lembaga Pembiayaan ARTA Arthavest Tbk 272 256 256 256 -16 100 25.600 -15,08 308 100 258 500
ADMF Adira Dinamika Mul Finance Tbk. 8.725 8.750 8.625 8.700 -25 166.800 1.451.847.500 8,01 8.750 1.200 8.725 200 BAYU Bayu Buana Tbk 1.120 - - 1.120 - - - -28,08 1.250 3.000 1.050 2.000
BBLD Buana Finance Tbk. 366 378 370 370 4 2.600 976.000 29,08 376 900 348 5.000 BUVA Bukit Uluwatu Villa Tbk 58 58 55 55 -3 97.500 5.482.500 -2,92 58 4.000 57 6.600
BFIN BFI FinanceIndonesia Tbk. 585 635 560 560 -25 55.281.300 31.761.282.000 12,88 585 317.800 580 6.739.500 CLAY Citra Putra Realty Tbk 1.400 1.460 1.305 1.395 -5 3.500 4.624.500 -48,62 1.395 100 - -
BPFI Batavia Prosperindo Finance Tbk 1.150 - - 1.150 - - - 58,28 1.200 17.400 1.150 43.200 CSMI Cipta Selera Murni Tbk 530 580 530 530 - 21.700 11.537.000 -11,30 550 7.000 - -
CFIN Clipan Finance Indonesia Tbk. 234 236 230 232 -2 609.300 141.697.200 10,64 234 106.000 232 82.600 DFAM Dafam Property Indonesia Tbk 204 220 194 220 16 20.200 4.198.600 -35,05 216 100 200 4.600
DEFI Danasupra Erapacific Tbk. 1.680 1.695 1.685 1.690 10 19.700 33.304.500 -31,22 1.690 2.000 1.685 1.500 DUCK Jaya Bersama Indo Tbk 442 450 412 412 -30 25.928.700 10.971.512.600 9,87 442 304.800 440 260.000
FINN First Indo American Leasing Tbk 50 - - 50 - - - -0,87 - - - - EAST Eastparc Hotel Tbk 60 61 59 60 - 206.000 12.221.600 307,85 60 41.500 59 75.000
FUJI Fuji Finance Indonesia Tbk 117 118 115 116 -1 193.800 22.297.700 13,77 117 200 116 600 ESTA Esta Mul Usaha Tbk 113 119 114 115 2 17.300 1.978.400 105,27 118 124.700 114 8.300
HDFA Radana Bhaskara Finance Tbk 145 145 135 135 -10 28.700 4.081.400 -10,53 141 200 - - FAST Fast Food Indonesia Tbk. 1.100 1.150 1.025 1.075 -25 166.400 175.830.000 -10,78 1.125 200 1.115 11.000
IBFN Intan Baruprana Finance Tbk 270 280 254 280 10 300 79.000 -8,70 280 100 254 10.600 FITT Hotel Fitra Internaonal Tbk 91 95 85 91 - 653.200 58.208.600 -6,02 89 900 88 100
IMJS Indomobil Mul Jasa Tbk 390 430 392 406 16 65.236.200 26.921.285.000 -38,22 412 26.000 410 428.700 HOME Hotel Mandarine Regency Tbk. 50 - - 50 - - - -67,82 - - - -
MFIN Mandala Mulfinance Tbk. 995 1.100 980 1.050 55 33.100 34.830.000 11,84 1.040 1.200 1.020 100 HOTL Saraswa Griya Lestari Tbk 50 50 50 50 - 2.200 110.000 -4,29 50 1.529.800 - -
POLA Pool Advista Finance Tbk 246 - - 246 - - - -50,15 - - - - HRME Menteng Heritage Realty Tbk 53 54 51 53 - 6.032.400 317.010.800 -9,92 53 381.200 52 627.400
TIFA KDB Tifa Finance Tbk 560 560 555 555 -5 9.500 5.315.000 22,52 560 100 555 500 ICON Island Concepts Indonesia Tbk 81 85 76 78 -3 2.898.900 228.265.000 30,38 77 9.900 76 114.600
TRUS Trust Finance Indonesia Tbk 320 328 300 304 -16 1.300 406.200 19,00 300 100 298 300 IKAI Inkeramik Alamasri Industri Tbk. 50 50 50 50 - 308.300 15.415.000 -9,39 50 27.183.400 - -
VRNA Verena Mul Finance Tbk 100 - - 100 - - - 302,94 104 2.300 93 33.000 JGLE Graha Andrasentra Properndo Tbk 50 - - 50 - - - -9,84 - - - -
WOMF Wahana Oomitra Mulartha Tbk. 280 300 264 264 -16 1.279.800 343.554.200 7,06 280 56.300 268 9.500 JIHD Jakarta Internaonal Hotels & Development Tbk 446 446 428 446 - 8.500 3.728.000 -8,94 446 5.000 416 1.600
3.Perusahaan Efek JSPT Jakarta Seabudi Internasional Tbk. 860 855 855 855 -5 8.700 7.438.500 -9,57 860 100 800 3.500
AMOR Ashmore Asset Management Indonesia Tbk 2.950 2.960 2.910 2.920 -30 2.994.600 8.736.253.000 11,68 2.930 9.000 2.920 6.700 MAMI Mas Murni Indonesia Tbk 50 50 50 50 - 562.900 28.145.000 -320,72 50 495.024.400 - -
PADI Minna Padi Investama Sekuritas Tbk 50 50 50 50 - 100 5.000 -4,71 50 2.807.000 - - MAMIP Mas Murni (Saham Preferen) Tbk 600 - - 600 - - - 0,19 - - - -
PANS Panin Sekuritas Tbk. 1.025 1.065 1.015 1.045 20 630.000 662.985.000 -5,47 1.050 16.600 1.020 30.000 MAPB MAP Boga Adiperkasa Tbk 1.290 1.350 1.310 1.345 55 12.900 16.957.000 -14,76 1.370 500 1.310 100
RELI Reliance Sekuritas Indonesia Tbk. 322 326 300 300 -22 7.400 2.223.200 7,12 306 100 - - MINA Sanurhasta Mitra Tbk 50 50 50 50 - 200 10.000 -45,25 50 1.268.000 - -
TRIM Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk. 101 111 94 94 -7 513.200 49.561.300 36,94 109 9.600 101 17.000 NASA Andalan Perkasa Abadi Tbk 104 - - 104 - - - -242,71 - - - -
YULE Yulie Sekuritas Indonesia Tbk 340 324 318 318 -22 3.700 1.194.800 -6,59 324 47.900 318 200 NATO Surya Permata Andalan Tbk 590 615 585 585 -5 148.869.400 89.723.077.000 -1.729,23 600 6.600 595 265.600
4.Asuransi NUSA Sinergi Megah Internusa Tbk 50 - - 50 - - - -25,54 - - - -
ABDA Asuransi Bina Dana Arta Tbk. 5.575 - - 5.575 - - - 33,72 6.675 400 5.200 100 PANR Panorama Sentrawisata Tbk. 159 164 148 152 -7 1.943.800 292.911.500 -1,04 152 76.600 151 27.400
AHAP Asuransi Harta Aman Pratama Tbk. 62 62 58 60 -2 56.300 3.308.400 17,20 61 134.200 60 900 PDES Desnasi Tirta Nusantara Tbk 400 448 378 446 46 14.000 5.614.800 -3,31 446 2.400 382 400
AMAG Asuransi Mul Artha Guna Tbk. 226 230 224 226 - 548.200 123.363.200 6,12 230 28.800 226 5.500 PGJO Tourindo Guide Indonesia Tbk 66 70 60 60 -6 87.900 5.281.700 -2,23 60 199.800 - -
ASBI Asuransi Bintang Tbk. 310 312 310 310 - 2.200 684.400 65,15 314 600 310 800 PGLI Pembangunan Graha Lestari Indah Tbk. 236 240 224 238 2 41.800 10.015.600 - 240 43.300 224 1.000
ASDM Asuransi Dayin Mitra Tbk. 895 895 890 895 - 2.400 2.136.500 15,69 905 1.700 880 1.100 PJAA Pembangunan Jaya Ancol Tbk. 615 620 595 610 -5 632.600 383.046.000 -2,90 620 27.900 615 37.700
ASJT Asuransi Jasa Tania Tbk. 190 208 185 202 12 720.400 142.554.200 343,48 193 10.000 185 20.400 PLAN Planet Properindo Jaya Tbk 109 109 103 107 -2 491.200 52.458.500 - 109 12.900 107 400
ASMI Asuransi Kresna Mitra Tbk 990 1.000 990 1.000 10 19.400 19.282.000 -58,86 995 1.400 990 1.500 PNSE Pudjiadi & Sons Tbk. 1.070 - - 1.070 - - - -17,07 1.060 100 - -
ASRM Asuransi Ramayana Tbk. 1.720 1.720 1.680 1.680 -40 300 508.000 7,67 1.720 1.100 1.600 500 PSKT Red Planet Indonesia Tbk. 50 50 50 50 - 160.200 8.010.000 -25,27 50 27.530.200 - -
BHAT Bhak Mul Artha Tbk 605 620 605 615 10 107.813.200 66.420.159.000 -4.040,74 615 43.800 610 216.800 PTSP Pioneerindo Gourmet Internaonal Tbk. 3.980 - - 3.980 - - - -10,86 4.500 100 - -
JMAS Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi Tbk 210 228 202 206 -4 84.300 17.491.400 164,72 208 7.500 206 100 PZZA Sarimela Kencana Tbk 815 825 800 815 - 935.300 760.564.000 -214,08 825 16.800 815 21.600
LIFE Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG Tbk 4.800 4.800 4.800 4.800 - 100 480.000 29,86 4.900 200 4.650 1.000 SHID Hotel Sahid Jaya Internaonal Tbk. 2.700 2.900 2.750 2.760 60 500.400 1.376.146.000 -65,42 2.990 100 2.800 100
LPGI Lippo General Insurance Tbk. 3.390 - - 3.390 - - - 5,50 3.490 100 3.330 100 SOTS Satria Mega Kencana Tbk 189 199 199 199 10 100 19.900 -6,48 191 100 180 800
MREI Maskapai Reasuransi Indonesia Tbk. 4.700 - - 4.700 - - - 31,23 4.880 100 4.390 100 4.AdverƟsing, PrinƟng & Media
MTWI Mallaca Trust Wuwungan Insurance Tbk 63 67 60 62 -1 188.400 11.451.500 14,24 62 100.000 61 10.000 ABBA Mahaka Media Tbk. 77 93 75 88 11 473.192.900 41.364.860.700 -5,19 79 459.800 78 198.400
PNIN Paninvest Tbk 885 900 850 870 -15 1.071.300 938.041.000 3,81 895 23.300 890 52.500 BLTZ Graha Layar Prima Tbk 3.160 3.050 3.000 3.000 -160 1.600 4.860.000 -6,49 3.100 1.600 2.960 100
TUGU Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk 1.900 1.900 1.865 1.890 -10 38.800 73.399.000 17,40 1.900 12.200 1.865 200 DMMX Digital Mediatama Maxima Tbk 240 242 224 230 -10 5.806.000 1.320.041.400 53,50 236 1.500 234 4.800
VINS Victoria Insurance Tbk 93 93 91 93 - 53.000 4.894.200 303,52 92 23.900 91 16.300 EMTK Elang Mahkota Teknologi Tbk 13.275 13.275 13.000 13.000 -275 64.400 853.037.500 -174,27 13.300 100 13.200 1.500
6.Lainnya FILM MD Pictures Tbk 202 206 199 200 -2 4.057.900 820.230.700 -31,95 204 208.000 202 453.100
APIC Pacific Strategic Financial Tbk 765 780 755 775 10 9.542.300 7.355.800.500 48,71 765 44.200 760 135.900 FORU Fortune Indonesia Tbk 157 150 147 147 -10 41.300 6.115.500 -4,09 147 34.700 - -
BCAP MNC Kapital Indonesia Tbk 147 150 137 138 -9 3.969.500 564.667.100 408,53 142 30.300 141 28.600 IPTV MNC Vision Networks Tbk 288 292 286 288 - 13.034.600 3.786.065.000 39,72 288 263.200 286 164.400
BPII Batavia Prosperindo Internasional Tbk 10.000 - - 10.000 - - - 52,80 10.500 200 - - JTPE Jasuindo Tiga Perkasa Tbk. 945 965 940 965 20 308.800 292.926.000 32,14 945 30.500 940 124.600
CASA Capital Financial Indonesia Tbk 376 - - 376 - - - 190,75 386 500 370 14.500 KBLV First Media Tbk. 440 440 440 440 - 100 44.000 -9,92 438 1.500 410 1.500
GSMF Equity Development Investment Tbk. 99 99 93 93 -6 5.100 504.300 -13,63 99 200 - - LINK Link Net Tbk 2.500 2.570 2.450 2.490 -10 9.069.500 22.723.065.000 7,65 2.530 5.200 2.520 51.700
LPPS Lenox Pasifik Investama Tbk. 83 87 79 85 2 438.300 36.592.500 -7,35 86 5.100 83 30.000 LPLI Star Pacific Tbk 88 89 84 85 -3 93.500 7.949.000 -3,27 89 999.600 86 1.100
PNLF Panin Financial Tbk 258 262 250 250 -8 18.559.600 4.703.552.600 3,95 258 762.800 256 89.600 MARI Mahaka Radio Integra Tbk 58 78 58 78 20 226.085.600 16.225.085.200 -13,24 65 783.100 64 34.900
SMMA Sinarmas Mulartha Tbk. 11.600 11.500 11.400 11.400 -200 2.400 27.480.000 46,25 11.475 400 11.400 700 MDIA Intermedia Capital Tbk 58 65 55 60 2 3.095.400 189.623.600 -64,82 58 9.900 57 1.400
VICO Victoria Investama Tbk 79 81 75 80 1 7.900 602.200 -153,20 80 9.600 78 200 MNCN Media Nusantara Citra Tbk 1.195 1.220 1.145 1.155 -40 70.767.000 82.567.587.000 9,00 1.185 64.600 1.180 52.700
PERDAGANGAN, JASA, DAN INVESTASI MSIN MNC Studios Internaonal Tbk 189 192 176 182 -7 4.666.500 853.028.800 5,71 191 86.500 190 34.500
1.Perdagangan Besar Barang Produksi MSKY MNC Sky Vision Tbk 680 680 660 680 - 20.700 13.869.500 -7,39 675 4.700 660 1.000
AIMS Akbar Indo Makmur Smec Tbk 159 159 148 148 -11 19.200 2.884.300 -60,77 156 400 - - SCMA Surya Citra Media Tbk. 2.270 2.330 2.170 2.240 -30 11.977.200 27.067.457.000 27,54 2.300 195.800 2.290 124.600
AKRA AKR Corporindo Tbk. 3.310 3.380 3.250 3.270 -40 16.945.400 56.108.050.000 14,80 3.340 67.800 3.330 143.300 TMPO Tempo Inmedia Tbk. 148 155 145 145 -3 1.200 179.800 -6,25 150 5.100 148 100
APII Arita Prima Indonesia Tbk 154 157 154 154 - 44.200 6.810.300 5,60 157 100 154 23.000 VIVA Visi Media Asia Tbk 50 54 50 51 1 41.981.300 2.182.429.800 -0,62 51 1.057.000 50 23.777.600
AYLS Agro Yasa Lestari Tbk 50 50 50 50 - 131.400 6.570.000 -8,47 51 620.800 50 34.900 5.Kesehatan
BLUE Berkah Prima Perkasa Tbk 700 705 695 695 -5 183.900 128.742.500 23,68 700 6.800 695 19.300 CARE Metro Healthcare Indonesia Tbk 322 332 320 322 - 176.864.200 57.278.289.200 853,21 322 62.300 320 380.400
BMSR Bintang Mitra Semestaraya Tbk 86 86 80 80 -6 868.900 69.893.900 -4,09 86 43.100 83 3.800 HEAL Medikaloka Hermina Tbk 3.840 3.900 3.790 3.790 -50 30.900 117.862.000 32,30 3.900 3.300 3.850 600
BOGA Bintang Oto Global Tbk 1.390 1.420 1.360 1.380 -10 40.318.800 56.770.325.000 1.212,44 1.405 81.300 1.400 29.000 MIKA Mitra Keluarga Karyasehat Tbk 2.800 2.840 2.730 2.770 -30 26.292.900 72.855.977.000 56,33 2.800 183.100 2.790 189.400
CARS Bintraco Dharma Tbk 50 50 50 50 - 361.300 18.065.000 -6,77 50 73.034.300 - - PRDA Prodia Widyahusada Tbk 3.500 3.530 3.460 3.490 -10 88.000 309.169.000 20,07 3.530 17.800 3.500 300
CLPI Colorpak Indonesia Tbk. 755 765 750 755 - 269.100 202.291.500 6,89 760 3.600 755 200 PRIM Royal Prima Tbk 238 250 236 236 -2 287.600 68.540.000 33,89 240 400 238 21.700
CNKO Exploitasi Energi Indonesia Tbk 50 - - 50 - - - -1,10 - - - - SAME Sarana Meditama Metropolitan Tbk 306 312 290 292 -14 95.474.000 28.853.880.200 -2,82 308 83.100 306 2.378.100
DPUM Dua Putra Utama Makmur Tbk 53 54 52 53 - 154.700 8.245.800 -1,90 54 657.900 53 600 SILO Siloam Internaonal Hospitals Tbk 5.325 5.575 5.400 5.500 175 279.400 1.536.647.500 -137,44 5.500 1.000 5.475 11.100
DWGL Dwi Guna Laksana Tbk 171 176 160 165 -6 404.500 66.370.500 16,25 164 100 161 35.000 SRAJ Sejahteraraya Anugerahjaya Tbk 226 244 214 218 -8 146.900 34.207.800 -36,07 226 100 214 43.700
EPMT Enseval Putera Megatrading Tbk. 2.150 2.150 2.130 2.130 -20 21.000 45.142.000 9,92 2.150 12.400 2.140 100 6.Jasa Komputer & Perangkatnya
FISH FKS Mul Agro Tbk. 2.620 - - 2.620 - - - 5,60 2.920 300 2.620 400 ASGR Astra Graphia Tbk. 830 840 820 820 -10 378.700 312.938.500 24,63 835 2.200 830 59.100
GEMA Gema Grahasarana Tbk. 346 346 346 346 - 20.000 6.920.000 117,32 346 697.400 322 100 ATIC Anabac Technologies Tbk 570 650 570 600 30 1.000 605.000 -10,85 650 2.100 570 1.500
HADE Himalaya Energi Perkasa Tbk. 50 - - 50 - - - -78,81 50 8.759.000 - - CASH Cashlez Worldwide Indonesia Tbk 470 480 460 468 -2 3.119.800 1.473.850.800 -86,16 474 58.800 462 117.500
HDIT Hensel Davest Indonesia Tbk 248 268 244 258 10 3.059.300 753.028.400 40,60 250 300 242 5.000 DIGI Arkadia Digital Media Tbk 380 380 358 376 -4 3.100 1.142.600 -49,60 374 100 358 300
HEXA Hexindo Adiperkasa Tbk. 3.330 3.370 3.310 3.310 -20 239.400 798.403.000 1,10 3.360 2.900 3.350 5.800 DNET Indoritel Makmur Internasional Tbk 3.320 3.390 3.330 3.370 50 17.800 59.401.000 738,84 3.330 1.200 3.320 100
HKMU HK Metals Utama Tbk 123 125 117 117 -6 67.630.300 8.068.033.800 -7,80 121 925.900 120 6.100 ENVY Envy Technologies Indonesia Tbk 50 - - 50 - - - -3,31 - - - -
INPS Indah Prakasa Sentosa Tbk 3.700 3.700 3.700 3.700 - 8.100 29.970.000 -160,94 3.700 4.600 3.470 12.900 LMAS Limas Indonesia Makmur Tbk 50 50 50 50 - 45.600 2.280.000 -4,62 50 2.567.600 - -
INTA Intraco Penta Tbk. 200 206 200 200 - 65.700 13.209.000 -2,98 202 100 200 14.500 LUCK Sentral Mitra Informaka Tbk 179 180 176 177 -2 1.768.600 314.200.200 33,11 179 224.000 178 30.000
INTD Inter Delta Tbk 115 115 111 111 -4 25.300 2.909.100 -14,28 116 30.000 111 100 MLPT Mulpolar Technology Tbk 720 725 710 710 -10 102.600 73.344.000 8,15 720 9.300 715 700
IRRA Itama Ranoraya Tbk 1.535 1.580 1.520 1.540 5 20.222.700 31.384.787.000 52,10 1.535 56.500 1.530 325.700 MTDL Metrodata Electronics Tbk. 1.600 1.615 1.585 1.590 -10 5.094.900 8.146.622.000 10,94 1.595 23.500 1.590 44.800
KAYU Darmi Bersaudara Tbk 82 84 79 80 -2 3.014.200 244.825.100 4.020,10 83 435.200 82 60.000 TECH Indosterling Technomedia Tbk 800 - - 800 - - - 988,02 - - - -
KMDS Kurniamitra Duta Sentosa Tbk 448 468 430 466 18 2.900 1.293.600 25,62 446 100 418 32.400 7.Perusahaan Investasi
KOBX Kobexindo Tractors Tbk 120 122 117 121 1 502.600 60.057.100 -2,53 120 66.600 119 29.200 ABMM ABM Investama Tbk 750 790 750 755 5 570.000 430.036.000 -21,23 785 6.600 760 19.700
KONI Perdana Bangun Pusaka Tbk 482 500 482 500 18 400 195.400 -9,20 488 2.700 450 100 BHIT MNC Investama Tbk 68 69 67 68 - 18.611.000 1.267.607.100 -4,80 69 7.274.400 68 4.654.700
LTLS Lautan Luas Tbk. 500 500 494 498 -2 54.300 26.935.200 60,74 505 100.200 500 400 BMTR Global Mediacom Tbk. 306 312 300 302 -4 127.862.200 38.908.334.800 4,54 310 4.718.000 308 1.290.900
MDRN Modern Internasional Tbk. 50 50 50 50 - 100 5.000 -5,38 50 113.117.000 - - BNBR Bakrie & Brothers Tbk 50 50 50 50 - 48.300 2.415.000 -3,27 50 97.744.700 - -
MICE Mul Indocitra Tbk. 298 300 298 298 - 20.400 6.119.200 31,18 300 200.900 298 100 KREN Kresna Graha Investama Tbk. 85 89 85 85 - 11.027.900 951.649.000 -4,35 87 1.126.500 86 2.384.400
MPMX Mitra Pinasthika Muska Tbk 540 550 510 515 -25 45.565.300 23.696.586.000 -12,78 525 228.600 520 1.133.000 MGNA Magna Investama Mandiri Tbk 50 - - 50 - - - 2,30 - - - -
OKAS Ancora Indonesia Resources Tbk. 111 113 107 107 -4 4.761.200 519.052.400 -3,68 110 208.200 109 176.100 MLPL Mulpolar Tbk. 73 74 71 72 -1 7.232.600 518.256.100 -1,01 73 613.000 72 101.400
OPMS Opma Prima Metal Sinergi Tbk 165 172 162 167 2 3.413.800 573.713.500 71,68 165 10.100 164 63.300 NICK Charnic Capital Tbk 288 308 268 284 -4 21.900 5.968.200 -54,16 288 5.800 272 20.000
PMJS Putra Mandiri Jembar Tbk 110 120 104 109 -1 15.100 1.657.800 32,05 120 161.700 108 500 OCAP Onix Capital Tbk 159 - - 159 - - - - - - - -
SDPC Millennium Pharmacon Internaonal Tbk. 108 108 104 108 - 1.900 200.600 16,84 109 1.800 107 200 PEGE Panca Global Kapital Tbk. 120 162 115 146 26 68.300 8.292.900 -28,86 120 1.600 119 300
SGER Sumber Global Energy Tbk 705 730 700 720 15 4.342.300 3.118.038.500 25,06 720 35.900 715 222.000 PLAS Polaris Investama Tbk 50 - - 50 - - - -19,87 - - - -
SPTO Surya Perwi Tbk 630 630 600 620 -10 1.291.700 790.984.500 17,64 625 39.600 620 9.200 POOL Pool Advista Indonesia Tbk. 50 - - 50 - - - -1,11 - - - -
SQMI Wilton Makmur Indonesia Tbk 378 378 370 370 -8 7.133.200 2.657.475.200 -96,13 374 76.400 372 246.600 SRTG Saratoga Investama Sedaya Tbk 3.680 3.690 3.480 3.520 -160 3.162.800 11.232.505.000 -2,29 3.550 500 3.540 5.100
SUGI Sugih Energy Tbk. 50 - - 50 - - - -45,53 - - - - 8.Lainnya
TFAS Telefast Indonesia Tbk 170 180 170 180 10 41.900 7.310.200 21,67 180 17.000 170 32.100 BOLA Bali Bintang Sejahtera Tbk 174 176 169 170 -4 3.843.100 653.612.700 -40,77 171 14.900 170 107.600
TGKA Tigaraksa Satria Tbk. 7.100 7.300 7.100 7.300 200 600 4.360.000 13,95 7.300 300 6.900 100 DYAN Dyandra Media Internaonal Tbk 55 56 54 54 -1 2.267.000 122.825.600 -1,23 55 395.000 54 1.225.100
TIRA Tira Austenite Tbk 266 262 256 262 -4 14.300 3.697.200 379,66 266 15.800 - - INDX Tanah Laut Tbk 55 55 55 55 - 11.200 616.000 63,07 55 7.500 52 200.100
TRIL Triwira Insanlestari Tbk. 50 - - 50 - - - -10,38 - - - - MFMI Mulfiling Mitra Indonesia Tbk. 810 820 755 775 -35 333.000 266.527.000 35,51 785 2.000 780 2.000
TURI Tunas Ridean Tbk. 1.350 1.330 1.320 1.320 -30 30.300 40.296.000 43,01 1.330 100 1.320 5.000 RONY Aesler Grup Internasional Tbk 178 180 178 178 - 12.600 2.247.800 -75,39 180 10.200 178 100
SFAN Surya Fajar Capital Tbk 1.280 1.335 1.280 1.325 45 750.900 980.559.500 207,93 1.310 14.500 1.300 24.700
UNTR United Tractors Tbk. 26.925 27.300 26.325 26.500 -425 2.587.300 68.970.905.000 13,89 27.025 11.300 27.000 9.900
SIMA Siwani Makmur Tbk 50 - - 50 - - - -0,96 - - - -
WAPO Wahana Pronatural Tbk 63 67 63 67 4 6.800 435.000 -57,69 66 6.600 64 700
SOSS Shield On Service Tbk 386 394 376 386 - 23.700 9.012.600 17,94 384 100 382 100
WICO Wicaksana Overseas Internaonal Tbk. 454 448 426 446 -8 14.300 6.248.000 78,16 452 200 426 15.000 YELO Yelooo Integra Datanet Tbk 50 50 50 50 - 687.400 34.370.000 -0,88 51 862.300 50 773.000
ZBRA Zebra Nusantara Tbk 132 130 123 123 -9 541.400 67.332.200 118,27 123 294.300 - - AGAR Asia Sejahtera Mina Tbk 380 400 360 400 20 12.300 4.584.000 129,42 374 100 360 700
2.Perdagangan Eceran ATAP Trimitra Prawara Goldland Tbk 150 151 140 151 1 3.928.900 566.408.400 - 140 1.963.300 - -
ACES Ace Hardware Indonesia Tbk 1.785 1.800 1.735 1.800 15 6.238.700 11.045.430.500 43,71 1.765 900 1.760 33.500 GLVA Galva Technologies Tbk 356 378 334 378 22 95.600 34.545.600 22,94 356 20.200 340 1.300
AMRT Sumber Alfaria Trijaya Tbk. 860 875 815 840 -20 5.176.600 4.366.399.500 40,98 855 35.600 850 299.600 IFII Indonesia Fibreboard Industry Tbk 153 156 150 152 -1 253.100 38.755.900 19,28 155 12.700 153 1.500
CSAP Catur Sentosa Adiprana Tbk. 370 386 384 384 14 13.800 5.301.200 21,18 386 10.200 370 12.600 *PMMP Panca Mitra Mulperdana Tbk 294 278 274 274 -20 2.796.900 766.389.600 - 274 13.883.100 - -
DAYA Duta Indaya Tbk 384 392 362 362 -22 200 75.400 -13,05 384 300 - - SAMF Saraswan Anugerah Makmur Tbk 398 398 396 396 -2 11.200 4.456.600 20,79 398 7.800 396 33.000
DIVA Distribusi Voucher Nusantara Tbk 2.410 2.410 2.410 2.410 - 1.700 4.097.000 49,54 2.410 14.200 2.250 22.900 TAMA Lancartama Seja Tbk 114 122 107 107 -7 48.174.500 5.583.616.500 183,25 116 507.800 115 887.500
ECII Electronic City Indonesia Tbk 700 700 700 700 - 10.000 7.000.000 -28,75 700 700.500 665 100 UANG Pakuan Tbk 210 230 206 210 - 11.900 2.647.200 - 222 100 212 100
ERAA Erajaya Swasembada Tbk 2.360 2.390 2.240 2.340 -20 42.729.900 98.041.916.000 18,97 2.320 290.900 2.310 28.400 VICI Victoria Care Indonesia Tbk 358 364 334 334 -24 4.782.200 1.610.686.600 - 334 520.600 - -
GLOB Global Teleshop Tbk 120 123 114 117 -3 1.200 140.400 -28,58 119 9.500 114 300 Jenis Transaksi Volume Jumlah Frekuensi
HERO Hero Supermarket Tbk. 830 860 830 840 10 8.800 7.370.000 -8,70 850 700 825 1.000 Transaksi Perdagangan 17.608.351.500 13.169.653.254.600 1.219.638
KIOS Kioson Komersial Indonesia Tbk 148 156 148 148 - 700 108.400 -6,33 156 8.000 148 100
B. Negosiasi 5.797.737.132 1.507.871.622.344 891
KOIN Kokoh In Arebama Tbk 100 101 101 101 1 1.200 121.200 17,15 103 2.700 100 6.100
LPPF Matahari Department Store Tbk 1.355 1.370 1.315 1.325 -30 14.226.800 19.030.254.500 -4,23 1.345 22.800 1.340 356.900 C. Pasar Tunai 5.656.400 3.123.539.800 39
MAPA MAP Akf Adiperkasa Tbk 2.800 2.810 2.610 2.610 -190 1.767.200 4.693.804.000 -50,42 2.750 5.000 2.740 25.900 Jumlah Perdagangan Saham Non Reguler 5.803.393.532 1.510.995.162.144 930
MAPI Mitra Adiperkasa Tbk. 905 910 845 845 -60 17.934.800 15.391.544.500 -17,38 885 238.600 880 629.900
Total Saham 23.411.745.032 14.680.648.416.744 1.220.568
MCAS M Cash Integrasi Tbk 3.750 3.850 3.700 3.850 100 3.321.900 12.450.295.000 140,22 3.760 15.500 3.750 120.200
MIDI Midi Utama Indonesia Tbk 1.950 1.990 1.925 1.925 -25 7.200 14.208.000 30,27 1.990 1.000 1.950 100 B. Negosiasi 15.141.300 15.141.300 8
MKNT Mitra Komunikasi Nusantara Tbk 50 50 50 50 - 9.700 485.000 -5,68 50 10.896.000 - - C. Pasar Tunai 441.290.800 441.290.800 843
MPPA Matahari Putra Prima Tbk. 110 112 106 109 -1 7.204.800 785.052.200 -1,85 111 100.900 110 147.600 Jumlah Perdagangan Buk Right Non Reguler 456.432.100 456.432.100 851
NFCX NFC Indonesia Tbk 2.330 2.390 2.180 2.300 -30 7.800 17.593.000 64,40 2.390 100 2.200 200 Total Perdagangan Buk Right 456.432.100 456.432.100 851
RALS Ramayana Lestari Sentosa Tbk. 840 850 805 815 -25 25.693.300 21.130.477.000 539,38 840 941.100 835 340.100
Transaksi Perdagangan Warrant Reguler 181.029.900 1.788.858.900 1.787
RANC Supra Boga Lestari Tbk 458 462 442 442 -16 1.651.000 740.928.200 7,99 458 45.900 456 65.000
Transaksi Perdagangan Warrant Non Reguler 1.513.080 1.535.970 18
SKYB Northcliff Citranusa Indonesia Tbk 51 - - 51 - - - -930,66 - - - -
SONA Sona Topas Tourism Industry Tbk. 5.900 6.000 5.900 6.000 100 200 1.190.000 -14,40 5.650 10.000 - - Total Perdagangan Warrant 182.542.980 1.790.394.870 1.805
TELE Tiphone Mobile Indonesia Tbk 121 - - 121 - - - 1,73 - - - - Total Perdagangan (29/12/2020) 24.052.006.912 14.683.146.787.514 1.223.410
TRIO Trikomsel Oke Tbk 426 - - 426 - - - -205,27 - - - - * Saham - saham IPO