Anda di halaman 1dari 5

Materi Pokok : Fungsi Eksponen (Pertidaksamaan Eksponen)

Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dengan kritis dan teliti dapat:


1. Menjelaskan pertidaksamaan eksponen.
2. Menentukan penyelesaian pertidaksamaan eksponen.
3. Menyelesaikan masalah pertidaksamaan eksponen.
Alokasi Waktu : 15 Menit

Nama Anggota Kelompok :


1. Petunjuk Kegiatan:
2. 1. Bacalah baik-baik petunjuk kegiatan yang telah
diberikan.
3. 2. Kerjakan langkah-Iangkah kegiatan sesuai
dengan petunjuk kerja.
4. 3. Dalam melakukan kegiatan hendaknya
5. mengutamakan kerja sama dengan anggotanya
sehingga mencapai hasil belajar yang
6. maksimal.
4. Jika mengalami kesulitan dalam melakukan
kegiatan, dapat bertanya kepada guru.
5. Selamat mengerjakan.

Jumlah penduduk Indonesia pada


tahun 2010 sekitar 230 juta jiwa Nilai jual mobil baru adalah 400
dan laju pertumbuhan penduduk juta rupiah dan nilai jual mobil
sekitar 2%. Sehingga jumlah mengalami penyusutan 12% per
penduduk Indonesia (y) setelah x tahun. Sehingga nilai jual mobil
tahun dihitung dari 2010 dapat (y) setelah x tahun dapat
dimodelkan sebagai y = 230(1,02)x dimodelkan sebagai y =
juta jiwa. Kapankah jumlah x
400(0,88) juta rupiah. Kapankah
penduduk Indonesia paling kecil nilai jual mobil tersebut paling
300 juta jiwa? Pertanyaan ini bisa besar 200 juta rupiah?
ditampilkan secara matematis Pertanyaan ini bisa ditampilkan
sebagai: tentukanlah x jika secara matematis sebagai:
230(1,02)x  300 ______(*) tentukanlah x jika 400(0,88)x ≤
200 ______(**)
Pertidaksamaan (*) dan (**) memuat variabel x sebagai eksponen (pangkat). Oleh karena itu,
kedua pertidaksamaan ini tergolong sebagai pertidaksamaan eksponen.
Agar dapat menyelesaikan suatu pertidaksamaan, Anda perlu memahami dengan baik cara
menyelesaikan suatu pertidaksamaan eksponen. Mari kita awali pemahaman konsep dengan
melakukan kegiatan berikut ini.

KEGIATAN

1. Gambarlah grafik fungsi eksponen y = 3x. Pada sistem koordinat lainnya, gambarlah grafik
x
1
fungsi eksponen y    .
 3
 Grafik Fungsi Eksponen y = 3x

x
1
 Grafik Fungsi Eksponen y   
 3
2. Anda mengetahui bahwa
4>3 dan 2<3
Bagaimanakah dengan
34 .... 33 dan 32 .... 33
(Isilah titik-titik di atas dengan > atau <)
3. Hubungkan grafik y = 3x buatan Anda pada butir 1, dengan hasil-hasil yang Anda peroleh pada
butir 2. Kemudian lengkapi dengan mengisi titik-titik berikut ini.
Grafik y = ax untuk a > 1 termasuk fungsi eksponen monoton ....
Sehingga untuk af(x)  ag(x) berlaku f(x) .... g(x)
Sedangkan untuk af(x) ≤ ag(x) berlaku f(x) .... g(x)
4. Anda mengetahui bahwa
4>3 dan 2<3
Bagaimanakah dengan
4 3 2 3
1 1 1 1
 3  ....  3  dan  3  ....  3 
       
(Isilah titik-titik di atas dengan > atau <)
x
1
5. Hubungkan grafik y    buatan Anda pada butir 1 dengan hasil-hasil yang Anda peroleh pada
 3
butir 4. Kemudian lengkapi dengan mengisi titik-titik berikut ini.
Grafik y = ax untuk 0 < a < 1 termasuk fungsi eksponen monoton ....
Sehingga untuk af(x)  ag(x) berlaku f(x) .... g(x)
Sedangkan untuk af(x) ≤ ag(x) berlaku f(x) .... g(x)

KESIMPULAN

Pertidaksamaan eksponen dapat diselesaikan menggunakan sifat fungsi monoton naik dan sifat
fungsi monoton turun.
1. Untuk a > 1 (Fungsi Eksponen Monoton .... )
a. Jika af(x)  ag(x), maka nilai f(x) .... g(x)
Tanda Pertidaksamaan .....
b. Jika af(x) ≤ ag(x), maka nilai f(x) .... g(x)
2. Untuk 0 < a < 1 (Fungsi Eksponen Monoton ..... )
a. Jika af(x)  ag(x), maka nilai f(x) .... g(x)
Tanda Pertidaksamaan .......
b. Jika af(x) ≤ ag(x), maka nilai f(x) .... g(x)
Contoh 1

Menyelesaikan Pertidaksamaan Eksponen dengan a > 1


Tentukan nilai x yang memenuhi pertidaksamaan eksponen:
a. 32x  1 > 35
b. 4x  4 ≤ 32
Penyelesaian:
Gunakan hasil Kegiatan yang telah Anda kerjakan
a. 32x  1 > 35 bilangan pokok sama yaitu .... > 1
 .......... > .... eksponen turun dan tanda ketaksamaan tetap
 2x > ....
 x > ....
Ingat! Dikali atau dibagi dengan bilangan positif, tanda ketaksamaan tetap. Sedangkan, dikali
atau dibagi dengan bilangan negatif akan membalik tanda ketaksamaan semula.
(Membalik tanda ketaksamaan artinya > menjadi < atau  menjadi ≤).
x4
b. 4 ≤ 32
2 x4
 (2 ) ≤ 2.... menyamakan bilangan pokok pada kedua ruas
2 ..........
≤2....
sifat (am)n = am  n
 .......... ≤ .... eksponen turun dan tanda ketaksamaan tetap karena a = .... > 1
 2x ≤ ....
 x .... 6,5

Contoh 2

Menyelesaikan Pertidaksamaan Eksponen dengan 0 < a < 1


Tentukan nilai x yang memenuhi pada 0,25x  0,5x  2 > 0
Penyelesaian:
Gunakan hasil Kegiatan yang telah Anda kerjakan
0,25x  0,5x  2 > 0 ____________(*)
Misal 0,5x = u > 0 ____________(**)
maka (0,25)x = (......2)x = (......x)2 = u2 substitusi ke (*) memberikan
u  u  2 > 0 ____________(***) persamaan kuadrat dalam u
2

Penyelesaian dari Pertidaksamaan Kuadrat


a. Tentukan kedua harga nol dari persamaan kuadrat ax2 + bx + c = 0
Misalkan kedua harga nol adalah x1 dan x2 dengan x1 < x2
b. Tetapkan a > 0, maka penyelesaian dari:
1) ax2 + bx + c > 0 adalah x < x1 atau x > x2
2) ax2 + bx + c  0 adalah x ≤ x1 atau x  x2
3) ax2 + bx + c < 0 adalah x1 < x < x2
4) ax2 + bx + c ≤ 0 adalah x1 ≤ x ≤ x2
Sekarang mari kita tentukan penyelesaian dari (***)
u2  u  2 > 0 Bantuan
u2  u  2 = 0
Harga nol 1 dan ....
(u  ....)(u + 1) = 0
u .... 1 atau u > .... ____________(i) u  .... = 0 atau u + 1 = 0
Perhatikan syarat sebelumnya u = .... u = 1
Pada (***) yaitu u > 0 ____________(ii)
Nilai u yang memenuhi pertidaksamaan (***) adalah irisan syarat (i) dan syarat (ii) di atas, seperti
ditunjukkan pada gambar berikut. Daerah irisan ini ditunjukkan oleh daerah raster pada gambar yaitu
u > .....
ii
i i

1 0 2
Irisan dari syarat (i), u < 1 atau u > .... dan syarat (ii), u > 0 adalah u > .... (daerah yang diraster)
Sekarang kita menyubstitusi u > .... ke (**) yaitu
0,5x = u  0,5x > 2
x 1
  1
 ....    2 
   
1
Karena bilangan pokok pertidaksamaan eksponen 0 < a = < 1, maka eksponen turun tetapi tanda
2
ketaksamaan di atas harus dibalik.
Jadi, x < .....

Anda mungkin juga menyukai