Construction
Risk
Assessment
di RS
Dr Luwiharsih, MSc
22 September 2021 1
dr. Luwiharsih, MSc
• JABATAN :
• Direktur WIA Training
• Surveior akreditasi, sejak 1995 - sekarang
• Pembimbing akreditasi, sejak 1995 - sekarang
• Dewan Penilai, sejak 2015 - sekarang
• PENDIDIKAN
• S-I Fakultas Kedokteran Unair
• S-II Pasca Sarjana UI, Manajemen RS
• PENGALAMAN KERJA
22 September 2021 2
Pre Construction Infection Control
Risk Assessment Risk Assessment
(PCRA) (ICRA)
22 September 2021 3
MFK 4.1 dan
PPI 7.7.1
MFK 4.2
22 September 2021 4
PCRA-ICRA MANAJEMEN RISIKO
22 September 2021 5
TEGAKKAN KONTEKS
ANALISA RISIKO
EVALUASI RISIKO
Asesmen risiko
KELOLA RISIKO/MITIGASI
Risk Register
22 September 2021 6
Pre Contruction Risk Assessment
(PCRA)
ANALISA RISIKO
EVALUASI RISIKO
Asesmen risiko
KELOLA RISIKO
Risk Register
22 September 2021 7
MANAJEMEN RISIKO PADA KONSTRUKSI
• Manajemen risiko merupakan aktifitas klinik dan administratif yang dilakukan oleh
Rumah Sakit untuk melakukan identifikasi, evaluasi dan pengurangan risiko
dampak dari kontruksi, renovasi dan demolisi. Hal ini akan tercapai melalui kerja
sama antara rumah sakit sebagai regulator dan pihak kedua sebagai pelaksana
renovasi pengelola
22 September 2021 8
TUJUAN
22 September 2021 9
Konteks/Ruang Lingkup PCRA meliputi :
22 September 2021 10
Kebisingan dan Getaran
22 September 2021 11
Kebisingan
22 September 2021 12
Alat berat
22 September 2021 13
Kebisingan berulang
22 September 2021 14
Getaran: Integritas Struktural
22 September 2021 15
Getaran: Integritas Struktural
22 September 2021 16
Kualitas udara
• Pembongkaran
• Konstruksi
• Solder/pengelasan
• pengamplasan (vakum)
• Paint-low VOC
• Pembersihan (MSDS)
• Floor Wax
22 September 2021 17
Kualitas udara
22 September 2021 18
Kualitas udara
22 September 2021 19
Asesmen risiko pra kontruksi (PCRA) meliputi:
a) kualitas udara
b) pengendalian infeksi (ICRA)
c) utilitas
d) kebisingan
e) getaran
f) bahan berbahaya
g) layanan darurat, seperti respon terhadap kode
h) bahaya lain yang mempengaruhi perawatan, pengobatan, dan
layanan. 22 September 2021 20
a) kualitas udara
b) pengendalian infeksi (ICRA)
c) utilitas
Identifikasi Risiko
d) kebisingan
e) getaran
Pengendalian
f) bahan berbahaya Analisa risiko Risiko/ Mitigasi
g) layanan darurat, seperti respon
terhadap kode
Evaluasi risiko
h) bahaya lain yang
mempengaruhi perawatan,
RISK ASSESSMENT
pengobatan, dan layanan.
22 September 2021 21
PENGENDALIAN RISIKO/MITIGASI RISIKO
22 September 2021 22
Komunikasi dan Konsultasi
• Komunikasi dan konsultasi termasuk didalamnya dialog dua arah diantara pihak
perkembangan kegiatan.
22 September 2021 23
Komunikasi dan Konsultasi
• Komunikasi internal dan eksternal yang efektif penting untuk meyakinkan pihak pengelolaan
sebagai dasar pengambilan keputusan. Persepsi risiko dapat bervariasi karena adanya
perbedaan dalam asumsi dan konsep, isu-isu, dan fokus perhatian kontributor dalam hal
hubungan risiko dan isu yang dibicarakan. Kontributor membuat keputusan tentang risiko yang
dapat diterima berdasarkan pada persepsi mereka terhadap risiko. Karena kontributor sangat
mereka tentang risiko sama halnya dengan persepsi keuntungan-keuntungan yang bisa
22 September 2021 24
MONITORING DAN REVIEW
22 September 2021 25
KONTRUKSI, RENOVASI DAN DEMOLISI
• Komite Mutu RS
• Komite/Instalasi Kesehatan dan Keselamatan Kerja RS (K3-RS),
• Komite Pencegahan Dan Pengendalian Infeksi (Komite PPI),
• Semua Ka unit/Instalasi pelayanan klinis yang terkena dampak dari kontruksi
baru tersebut,
• Konsultan perencana atau manajer desain proyek,
• Bagian rumah tangga/bagian umum,
• Bagian teknologi informasi,
• Bagian sarana prasarana/IPSRS dan
• Unit atau bagian lainnya yang diperlukan.
22 September 2021 28
• Risiko dievaluasi dengan melakukan asesmen risiko pra-
konstruksi, Juga dikenal sebagai PCRA (pra-contruction risk
assessment).
• Asesmen Risiko Pra Konstruksi secara komprehensif dan
proaktif digunakan untuk mengevaluasi risiko dan kemudian
mengembangkan rencana agar dapat meminimalkan
dampak kontruksi, renovasi atau penghancuran / demolis
sehingga pelayanan pasien tetap terjaga kualitas dan
keamanannya.
22 September 2021 29
Selain itu, rumah sakit bersama dengan manajemen konstruksi
(MK) memastikan bahwa kepatuhan kontraktor dipantau,
ditegakkan dan didokumentasikan. Sebagai bagian dari
penilaian risiko, risiko pasien infeksi dari konstruksi dievaluasi
melalui infeksi penilaian risiko kontrol juga dikenal sebagai
ICRA. (Juga lihat PPI.7.7.1).
22 September 2021 30
Dalam menyusun PCRA, individu atau organisasi yang ditunjuk
untuk melakukan pengawasan dan penerapan manajemen
risiko fasilitas yang ada di MFK.3 agar melakukan koordinasi
dengan Komite/Tim PPI karena antara PCRA dan ICRA
merupakan kesatuan yang tidak bisa dipisahkan.
22 September 2021 31
PENGENDALIAN INFEKSI
• Pembongkaran, konstruksi, renovasi gedung di area mana saja di rumah
sakit, dapat merupakan sumber infeksi.
• Untuk menurunkan risiko infeksi maka RS perlu mempunyai regulasi tentang penilaian risiko
3) matrix pengendalian infeksi antara kelompok risiko pasien dengan type kontruksi
kegiatan
ANGGARAN PCRA-ICRA
22 September 2021 34
Contoh:
PCRA
22 September 2021 35
This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY-SA
Pre Construction Risk Assessment
Lokasi Konstruksi : …………….. Proyek No
Bangunan → bangunan tersendiri atau bagian dari bangunan lain
22 September 2021 36
Kegiatan konstruksi
Apakah bahan kimia berbahaya akan digunakan pada proyek ini? Bagaimana asap dan bau
dikendalikan? Lembar Data Keselamatan Bahan (MSDS) diperlukan.
Apakah pengurangan asbes diperlukan untuk pekerjaan ini? Jika demikian, beri tahu
Keselamatan pada Rapat Pra-Konstruksi. Apakah pengurangan asbes diperlukan untuk
pekerjaan ini? Jika demikian, beri tahu Keselamatan pada Rapat Pra-Konstruksi.
Apakah akan ada pekerjaan panas (pengelasan, pematrian, penyolderan) yang dilakukan
pada proyek ini? Jika demikian, maka Izin Kerja Panas harus dipasang di lokasi kerja.
Semua pekerjaan panas harus memiliki penjaga api yang ditugaskan untuk setiap area saat
pekerjaan panas sedang dilakukan.
22 September 2021 40
ENVIRONMENT
YA TIDAK Apakah salah satu dari bahaya lingkungan berikut ini ada?
Apakah akan ada pekerjaan yg dilakukan di atas langit-2 Akankah kegiatan perbaikan/
konstruksi melibatkan penetrasi ke dinding, langit-l2, kusen pintu, atau pintu yg ada? Jika
demikian, harus mengajukan Izin Masuk Di Atas Plafon dan Izin Mendirikan Dinding.
Apakah entri ruang terbatas diperlukan pada proyek ini? Jika demikian, Program Masuk
Ruang Terbatas VA Medical Center harus diikuti.
22 September 2021 41
UTILITY FAILURE
YA TIDAK Apakah salah satu dari sistem berikut tidak dapat digunakan sewaktu-waktu selama proyek?
Alarm kebakaran (Untuk pemadaman lebih dari 4 jam, Tindakan Keselamatan Jiwa
Sementara harus diterapkan.)
Sprinkler (Untuk pemadaman lebih dari 4 jam, Tindakan Keselamatan Jiwa Interim harus
diterapkan.)
Electrical
Air rumah tangga (Untuk pemadaman lebih dari 2 minggu, sistem air rumah tangga yang
terkena dampak akan disiram 5 kali volume saluran air untuk memastikan tidak ada sisa
kontaminan seperti Legionella.)
Oxygen
Air kotor
HVAC
Kontraktor harus memberikan pemberitahuan kepada ruang terdampak minimal 3 minggu sebelum
pemadaman listrik terjadwal. 22 September 2021 42
YA TIDAK
Apakah akan ada pekerjaan yang memerlukan aktivasi Interim Life Safety Measures (ILSM)
selama proyek ini? Pekerjaan lain mungkin memerlukan ILSM, tetapi pekerjaan tipikal yang
membutuhkan implementasi ILSM adalah:
• Setiap konstruksi yang berdampak pada pintu keluar atau tangga
• Setiap konstruksi yang berdampak pada pemotongan besar pada dinding api atau asap
• Menonaktifkan sistem proteksi kebakaran utama (sprinkler)
• Menonaktifkan sistem alarm kebakaran utama
• Menonaktifkan sistem alarm kebakaran atau kebakaran "area" selama lebih dari 4 jam
dalam periode 24 jam
Pelaksanaan ILSM membutuhkan fire watch dan formulir ILSM harus dilengkapi.
22 September 2021 43
Additional Safety Concerns
YA TIDAK Apakah konstruksi akan mempengaruhi rute keluar dari area pasien/staf yang berdekatan
dengan lokasi konstruksi?
Apakah proyek akan mempengaruhi pola lalu lintas di daerah tersebut? Jika ya, jelaskan
rencananya.
Akankah proyek melibatkan penyebaran derek(crane) untuk mengirimkan peralatan di atas
fasilitas yang ditempati?
• Harus menyerahkan Rencana Keselamatan Pengangkatan dan Rencana Pengangkatan
Kritis & Izin Derek Rumah Sakit minimal 3 minggu sebelum kedatangan derek di Rumah
Sakit. format Rencana Keselamatan Penggunaan derek disertakan informasi berikut:
spesifikasi derek, daftar inspeksi derek, dan catatan/sertifikasi pelatihan staf derek.
Kontraktor harus memelihara dan menyajikan item berikut sebelum derek mulai (barang
dapat disimpan di kabin derek): sertifikasi derek, registrasi derek, pemadam kebakaran, dan
manual pengoperasian dan keselamatan derek.
22 September 2021 44
Hal-hal berikut harus diselesaikan sebelum kegiatan konstruksi
• Membangun dinding pemisah sebelum proyek dimulai.
• Sistem proteksi kebakaran harus tetap utuh.
• Sediakan alat pemadam kebakaran tambahan di area kerja.
• Menjaga lampu keluar di area kerja.
• Menjaga tekanan udara negatif di area konstruksi (24/7) selama proyek berlangsung.
• Menjaga sarana utk memantau & memastikan tekanan negatif melalui barometer/magnahelix.
• Tidak boleh ada udara balik dari dalam area konstruksi ke seluruh bangunan.
• Arahkan ulang rute jalan keluar; jangan biarkan rute jalan keluar melewati area konstruksi.
• Menyediakan dan memelihara tanda “Area Konstruksi-Dilarang Masuk” pada pintu-pintu yang
menuju ke area konstruksi.
• Pertahankan catatan harian terkini dan pertahankan Izin Kerja Panas saat ini.
• Sediakan dan pasang keset anti selip di pintu keluar area konstruksi.
• Semua pembuangan kotoran harus dilakukan dengan gerobak tertutup.
• Menjaga area kerja yang bersih dan teratur.
22 September 2021 45
• Tentukan bgmn, jika ada, proyek ini akan mempengaruhi dept. di atas, di bawah, & di sebelah proyek ini
Air Quality and Infection Prevention
Jenis aktivitas konstruksi ditentukan oleh jumlah debu yang dihasilkan, durasi aktivitas, dan jumlah sistem
HVAC bersama. Hubungi Komite PPI jika ada aktivitas yang meragukan berdasarkan pedoman ini.
YA Tidak
Apakah debu akan dihasilkan selama proyek ini?
Jika ya, jelaskan lokasi dan rencana penghalang debu sementara atau lampirkan denah
lantai dengan pembatas yang ditandai dengan jelas.
Apakah pekerjaan yang terjadi di area yang ditetapkan oleh Pengendalian Infeksi berisiko
infeksi?
Jika ya, jelaskan lokasi dan rencana pemberitahuan staf lantai dan APD untuk kontraktor
yang ditugaskan, lampirkan denah lantai dengan pembatas yang ditandai dengan jelas.
Apakah pembuangan puing-puing akan diperlukan? Jika ya, jelaskan rencana pembuangan
dan pengendalian puing-puing.
• Ventilasi dan filtrasi aliran udara negatif di tempat dan dinilai efektivitasnya.
• Exhaust fan di tempat dan berfungsi.
• Saluran suplai udara ke area tertutup dan unit filtrasi HEPA di tempat dan berfungsi di
area perawatan pasien yang berdekatan?
• Apakah pekerjaan akan dilakukan di area yang steril? Jika ya, bagaimana atmosfer steril
dipertahankan (termasuk akses masuk/keluar area kerja)?
22 September 2021 46
Type A Kegiatan Inspeksi dan Non-Invasif atau Kegiatan Skala Kecil/Durasi Pendek. (Lihat
Penilaian Risiko Pengendalian Infeksi untuk Pemilihan Jenis)
YA TIDAK
Pemindahan ubin langit-langit untuk inspeksi visual (terbatas pada 1 ubin per 50 kaki
persegi)
Pengecatan (tidak termasuk pengamplasan
Penutup dinding—Jelaskan pekerjaan
Pekerjaan listrik. Jelaskan pekerjaan:
Pipa kecil: Jelaskan pekerjaan
Type B Skala Kecil, Aktivitas Durasi Pendek yang menghasilkan debu minimal. ( Lihat Penilaian
Risiko Pengendalian Infeksi untuk Pemilihan Jenis)
YA TIDAK
Pemasangan kabel telepon dan komputer
Akses ke ruang pengejaran
Pengamplasan dinding untuk pengecatan atau penutup dinding (perbaikan kecil—tidak
termasuk pengamplasan untuk finishing drywall)
22 September 2021 47
Type C Setiap pekerjaan yang menghasilkan debu tingkat sedang hingga tinggi atau
memerlukan pembongkaran atau pemindahan komponen atau rakitan bangunan
tetap. (Lihat Penilaian Risiko Pengendalian Infeksi untuk Pemilihan Jenis)
YA TIDAK
Pengamplasan dinding--finishing drywall
Removal of …: floor coverings ….; ceiling tiles …..; casework …; Describe:
22 September 2021 48
Type D Pembongkaran besar dan Proyek Konstruksi. (Lihat Penilaian Risiko Pengendalian
Infeksi untuk Pemilihan Jenis)
YA TIDAK
Akan membutuhkan pembongkaran berat atau penghapusan sistem plafon lengkap
Konstruksi baru
22 September 2021 49
22 September 2021 50
TYPE KRITERIA
INSPEKSI DAN KEGIATAN NON-INVASIVE.
Termasuk tetapi tidak terbatas pada :
• Mengganti ubin langit-2 (plafon) untuk inspeksi visual saja. Misalnya :
A
terbatas pada 1 genting/plafon per 50 meter persegi.
• Pengecatan (tetapi tidak pengamplasan)
• wallcovering, pekerjaan listrik, pipa kecil, dan kegiatan yang tidak
menghasilkan debu atau memerlukan pemotongan dinding atau akses ke
langit-langit tidak lebih dari pemeriksaan yg kelihatan saja
22 September 2021 51
TYPE KRITERIA
22 September 2021 52
TYPE KRITERIA
C
• pemindahan/penghapusan/pembersihan penutup lantai, plafon langit-2
dan pekerjaan khusus.
• Kontruksi dinding baru.
• Pekerjaan saluran kecil atau pekerjaan listrik di atas langit-langit
• Kegiatan kabel utama
• Keg. apapun yg tdk dpt diselesaikan dlm shift kerja tunggal.
22 September 2021 53
TYPE KRITERIA
22 September 2021 54
Low Risk Medium Risk High Risk Highest Risk
Office areas • Cardiology • CCU • Pasien dng
• Echocardiography • Emergency Room imunocompromise
• Endoscopy • Labor & Delivery d
• Nuclear Medicine • Laboratories • Burn Unit
• Physical Therapy (specimen) • Cardiac Cath Lab
• Radiology/MRI • Medical Units • Central Sterile
• Respiratory Therapy • Newborn Nursery Supply
• Outpatient Surgery • Intensive Care
• Pediatrics Units
• Pharmacy • Negative pressure
• Post Anesthesia isolation rooms
Care Unit • Oncology
• Surgical Units • Operating rooms
including C-section
rooms
22 September 2021 55
LANGKAH KE TIGA :
IC Matrix - Class of Precautions: Construction Project by
Patient Risk
Patient Risk Group Construction Project Type
I
kontruksi.
2. Segera meletakan kembali
ketempat semula plafon atap yg
diganti.
22 September 2021 57
CLASS Selama pembangunan proyek Setelah penyelesaian proyek
II
3. Seal pintu yang tidak terpakai HEPA filter, vakum sebelum
dengan lakban. meninggalkan area kerja.
4. Blokir dan tutup ventilasi udara. 4. Setelah selesai, mengembalikan
5. Tempatkan tirai debu di pintu sistem HVAC di mana pekerjaan
masuk dan keluar area kerja. dilakukan.
6. Hilangkan atau isolasi sistem
HVAC ("heating, ventilation, dan air-
conditioning) yang sedang
dilaksanakan.
22 September 2021 58
CLASS Selama pembangunan proyek Setelah penyelesaian proyek
III
isolasi sistem HVAC di area, bagian kebersihan RS..
dimana pekerjaan sedang
dilakukan..
22 September 2021 59
CLASS Selama pembangunan proyek Setelah penyelesaian proyek
2. Lengkapi semua barier penting 1. Hilangkan barier material dengan
yaitu sheetrock, plywood, plastic hati-2 untuk meminimalisasi
utk me-nutup area dari area yg tdk penyebaran dari kotoran dan puing-
utk kerja atau mene rapkan 2 yg terkait dng kontruksi.
metode pengen dalian kubus
22 September 2021 60
CLASS Selama pembangunan proyek Setelah penyelesaian proyek
3. Menjaga tekanan udara negatif di dalam 3. Vacuum area kerja area dng HEPA filtered
tempat kerja dengan menggunakan vacuums.
HEPA unit yang dilengkapi dengan 4. Area untuk lap basah dng
penyaringan udara. pembersih/disinfeksi/cleaner
4. Wadah tempat limbah kontruksi sebelum 5. Setelah selesai, mengembalikan sistem
di transportasi harus tertutup rapat. HVAC)..
22 September 2021 61
CLASS Selama pembangunan proyek Setelah penyelesaian proyek
1. Untuk mencegah kontaminasi 1. Jangan menghilangkan barier dari
sistem saluran maka isolasi sistem area kerja sampai proyek selesai
HVAC di area, dimana pekerjaan diperiksa oleh Komite/Panitia
sedang dilakukan.. PPIRS. Dibersihkan oleh bagin
2. Lengkapi semua barier penting kebersihan RS..
yaitu sheetrock, plywood, plastic 2. Hilangkan barier material dengan
untuk menutup area dari area yg hati-2 untuk meminimalisasi
IV
tdk untuk kerja atau menerapkan penyebaran dari kotoran dan puing-
metode pengendalian kubus 2 yg terkait dng kontruksi.
(gerobak dng penutup plastik &
koneksi disegel ke tempat bekerja
dng HEPA vakum utk menyedot
debu sebelum keluar) sebelum
kontruksi dimulai.
22 September 2021 62
CLASS Selama pembangunan proyek Setelah penyelesaian proyek
22 September 2021 63
CLASS Selama pembangunan proyek Setelah penyelesaian proyek
menyebabkan kebocoran
22 September 2021 64
CLASS Selama pembangunan proyek Setelah penyelesaian proyek
5. Membangun serambi/ruangan dan 5. Vakum area kerja dengan vakum HEPA
semua personil melewati ruangan ini
22 September 2021 65
LANGKAH KE 4.
IDENTIFIKASI DAERAH SEKITAR AREA
PROYEK, MENILAI DAMPAK POTENSIAL
Risk Group Risk Group Risk Group Risk Group Risk Group Risk Group
22 September 2021 66
• LANGKAH KE 5. Identifikasi kegiatan di tempat khusus misalnya ruang perawatan,
ruang farmasi/obat dst
• ___________________________________________________
• LANGKAH KE 6. Identifikasi masalah yg berkaitan dengan : ventilasi, pipa ledeng,
listrik dalam hal terjadinya kemungkinan pemadaman.
• ___________________________________________________
• LANGKAH KE 7. IdentifIkasi langkah-2 pencegahan , menggunakan penilaian
sebelumnya, apa jenis bariernya (misalnya bariernya dinding yang tertutup rapat).
Apakah HEPA filter diperlukan.?
• ___________________________________________________
• (Catatan : Selama dilakukan kontruksi maka Area yang di renovasi/kontruksi
seharusnya diisolasi dari area yang dipergunakan dan merupakan area negatif
terhadap daerah sekitarnya.)
• LANGKAH KE 8. Pertimbangkan potensial risiko dari kerusakan air. Apakah ada risiko
akibat merusak kesatuan struktur (misal : dinding, atap, plafon)
• LANGKAH KE 9. Jam Kerja : dapat atau pekerjaan akan dilakukan selama bukan jam67
22 September 2021
• LANGKAH KE 10. Buat rencana yang memungkinkan untuk jumlah ruang
isolasi/ruang aliran udara negatif yang memadai
• LANGKAH KE 11. Buat rencana yang memungkinkan untuk jumlah dan
tipe tempat/bak cuci tangan.
• LANGKAH KE 12. Apakah Komite PPI/IPCN setuju dengan jumlah
minimum bak/tempat cuci tangan tersebut.
• LANGKAH KE 13. Apakah Komite PPI/IPCN setuju dengan rencana relatif
terhadap utilitas ruangan bersih dan kotor
• LANGKAH KE 14. Rencanakan untuk membahas masalah pencegahan
tersebut dengan tim proyek (misalnya arus lalu lintas, rumah tangga,
pembersihan puing (bagaimana dan kapan)
_____________________________________________________
•____________________________________________________
22 September 2021 68
22 September 2021 69
KESIMPULAN
❑ Harus ada Regulasi renovasi dan kontruksi di RS.
❑ Setiap RS yang melakukan renovasi maka harus membuat PCRA (ICRA plus)
22 September 2021 71