Anda di halaman 1dari 19

BOW & STERN REGION

WL

Macam Bentuk
Haluan
1. Haluan Lurus ( Plumb Bow
atau Straight Bow )
WL

Macam Bentuk
Haluan
2. Haluan Miring ( Raket Bow )
WL

Macam Bentuk
Haluan
3. Haluan Miring ( Raket Bow 2)
WL

Macam Bentuk
Haluan
4. Haluan Gunting (Clipper Bow
)
WL

Macam Bentuk
Haluan
5. Haluan Sendok ( Spoon Bow)
WL
Macam Bentuk
Haluan
6. Haluan Meier ( Meier Bow)
WL

Macam Bentuk
Haluan
7. Haluan Pemecah Es ( Ice
Breaker Bow)
WL

Macam Bentuk
Haluan
8. Haluan Berumbi ( Bulbous
Bow)
MACAM – MACAM BENTUK HALUAN

WL WL WL
WL

1. Haluan Lurus ( Plumb Bow 2. Haluan Miring 3. Haluan Miring 4. Haluan Gunting
atau Straight Bow ) ( Raked Bow ) ( Raked Bow II ) (Clipper Bow )

WL WL
WL
WL

5. Haluan Senduk 6. Haluan Meier 7. Haluan Pemecah Es 8. Haluan Berumbi


(Spoon Bow ) ( Meier Bow ) (Ice Breaker Bow ) ( Bulbous Bow )
KONSTRUKSI HALUAN

Haluan sebuah kapal merupakan bagian yang paling besar mendapat tekanan dan
tegangan-tegangan sebagai akibat terjangan kapal terhadap air dan pukulan-
pukulan ombak.

Untuk mengatasi tegangan-tegangan tersebut maka konstuksi haluan harus


dibangun cukup kuat dengan jalan :

 Di depan sekat pelanggaran bagian bawah dipasang wrang-wrang terbuka


yang cukup tinggi yang diperkuat dengan perkuatan-perkuatan melintang dan
balok-balok geladak

 Disamping wrang-wrang terbuka tersebut diatas pada bagian di depan sekat


pelanggaran juga dipasang peguat-peguat tegak dan mendatar, dapat berupa
tiang/topang atau dapat juga berupa dingding membujur yang berlubang. Susunan
balok-balok geladak biasanya dipasang didalam tangki ceruk depan atau sebelah
bawah geladak terendah, jarak antara balok ini 2 meter
 Pada setiap susunan balok-balok geladak tambahan dipasang senta samping
(side stringer) biasa pertemuan antara senta samping dengan kulit kapal
dibagian linggi biasanya membentuk macam segitiga yang saling mengikat
secara terpadu

 Gading-gading pada bagian haluan biasanya jarak lebih rapat satu sama
lain pada jarak kurang lebih 15% panjang kapal terhitung dari linggi depan
gading-gading pada bagian bawahnya diperkuat (20% lebih kuat)
kelingannya/las lebih rapat, juga plat lutut antara gading-gading dengan kulit
kapal dipertebal

 Lajur-lajur di dekat lunas di pertebal.


Penguat geladak
Bak rantai
Tiang Peguat geladak
Plat berlobang Ceruk depan
Kotak lumpur Senta
a,b pelat segi
Balok geladak
tiga
Plat lengkung linggi
tambahan
Wrang
Penegar
Plat segi tiga Senta
Plat lengkung Balok geladak
linggi tambahan
Penampang pada
senta
Plat berlubang
PENAMPANG MELINTANG
Bak Rantai

Penguat sekat
Dingding
berlobang

Balok Senta
geladak samping
tambahan
Pelat penutup Sekat
linggi pelanggaran
Pelat linggi
Wrang
PENAMPANG SAMPING
DEPAN
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai