Nama : Krisna Agumila

Kelas : AKP A 11

RANGKUMAN

Hakekat pembangunan nasional

Untuk mencapai tujuan dalam hidup berbangsa, bernegara, dan bermasyarakat di
perlukanlah pembangunan nasional, hal ini sebagai perwujudan politis dalam praktik
untuk meningkatkan harkat dan martabat bangsa Indonesia, sebagaimana kita pahami
tujuan negara Indonesia ada di dalam pembukaan UUD 1945,
1. Melindungi segenap bangsa Indonesia, menunjukkan bahwa Indonesia
merupakan negara hukum yang menganut hukum formal.
2. Memajukan kesejahteraan umum, Ikut mencerdaskan kehidupan bangsa,
menunjukkan Indonesia menganut hukum material.

Tujuan khusus nasional sama dengan tujuan umum yaitu ikut melaksanakan
ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan
sosial, ini menunjukkan perwujudan bangsa Indonesia di dalam pergaulan
Internasional.

 Nation and Character Building

Dalam pembangunan nasional maka dibutuhkan membangun karakter bangsa
terlebih dahulu, agar memiliki kriteria yang baik (jujur, rendah hati, tanggung
jawab) dan kuat (berani, disiplin, sungguh sungguh).
 Pertanian Tangguh, Industri Maju, Jasa Handal dan
 Manusia utuh dan seluruh masyarakat
Dua poin di atas sama-sama bertujuan agar masyarakat mempunyai kehidupan
yang
 Makmur/ keadilan
 Maju/ kemanusiaan
 Modern/kepribadian

Hal. 1
1. NKRI memiliki 4 pilar pembangunan, sebutkan !
 Pancasila
 UUD 1945
 NKRI
 Bhinneka tunggal ika
2. Sebutkan fungsi Pancasila sebagai apa saja ?
 Sebagai dasar negara
 Pandangan hidup bangsa Indonesia
 Kepribadian bangsa Indonesia
 Jiwa bangsa Indonesia
 Sumber dari segala sumber hukum
 Perjanjian luhur bangsa Indonesia
 Falsafah hidup yang mempersatukan bangsa
 Cita-cita dan tujuan bangsa Indonesia
 Ideologi bangsa Indonesia
3. Berilah beberapa contoh pengamalan Pancasila sila ke 3, sila ke 4, dan sila ke 5
Sila ke 3 Persatuan Indonesia
 Bangga dan cinta terhadap tanah air dan bangsa.
 Rela berkorban demi kepentingan bangsa dan negara
 Mengembangkan sikap saling menghargai.
 Membina hubungan baik dengan semua unsur bangsa
 Memajukan pergaulan demi peraturan bangsa.
 Menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan Indonesia.
 Mengutamakan kepentingan bangsa di atas kepentingan pribadi arau
golongan.
Sila ke 4 Kerakyatan yang di pimpin oleh hikmah kebijaksanaan dalam
permusyawaratan perwakilan.

Hal. 2
  Mengutamakan musyawarah untuk mencapai mufakat dalam menyelesaikan
berbagai permasalahan.
 Menghargai dan mempertanggung jawabkan hasil musyawarah.
 Ikut serta dalam pemilihan umum, pilpres, dan pilkada.
 Memberikan kepercayaan wakil-wakil rakyat yang telah terpilih.
 Seorang wakil rakyat juga harus mampu menerima saran dan kritik dari
rakyat.
 Kita tidak boleh memaksakan kehendak kita kepada orang lain.
 Menghormati dan menghargai pendapat orang lain.
 Menerima keputusan apapun yang dihasilkan oleh musyawarah.
 Bekerja sama untuk mempertanggung jawabkan keputusan tersebut.
Sila ke 5 Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

 Menjunjung tinggi semangat kekeluargaan dan gotong royong.

 Peduli terhadap penderitaan yang dialami orang lain.
 Tidak melakukan perbuatan-perbuatan yang merugikan pihak umum.
 Suka melakukan perbuatan dalam rangka mewujudkan kemajuan dan keadilan
sosial.
 Mengembangkan perbuatan-perbuatan yang luhur yang mencerminkan sikap
dan suasana kekeluargaan dan kegotongroyongan.
 Menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban.
 Menghormati hak-hak orang lain.
 Suka memberi pertolongan kepada orang lain.
 Tidak bersifat boros, dan suka bekerja keras
 Tidak bergaya hidup mewah.
 Bersama-sama berusaha mewujudkan kemajuan yang merata dan berkeadilan
sosial.

4. Sebutkan ciri-ciri ideologi terbuka ?

 Berupa cerminan kebudayaan masyarakat
 Berasal dari masyarakat
 Memiliki sifat yang dinamis
 Memberikan kebebasan
 Mengedepankan pluralitas
 Merupakan hasil musyawarah
 Memiliki sistem pemerintah yang terbuka
 Menjunjung tinggi HAM
 Mencerminkan cita-cita dan falsafah hidup masyarakat
 Berlakunya sistem hukum yang memadai

Hal. 3