Anda di halaman 1dari 20

9/23/2020 Questionnaire Report

137 - 027 - GURU KELAS SD - 4 PENDALAMAN MATERI (F2)


Dasbor / Kursus Yang Saya Ikuti / modul-137---027---guru-kelas-sd---4-pendalaman-materi-f2- / 4. LKPD (Lembar Kegiatan Peserta Didik)
/ 4.6.1.3 Koneksi / View All Responses / View Default order

Your response View All Responses

View Default order Ascending order Descending order

View All Responses. Semua peserta. View Default order Responses: 27

2.D.A. KONEKSI
Curah Gagasan dan Pengalaman pendampingan pengembangan perangkat pembelajaran

1 Berdasarkan pengalaman Saudara, Bagaimana Saudara menganalisis kebutuhan LKPD yang akan dirancang?

Respondent Response

analisis kebutuhan LKPD yang dirancang

1. melakukan analisis tema dan sub tema.

2. melakukan analisis kompetensi dasar dan materi pembelajaran

3. melakukan analisis kebutuhan LKPD

4. mementukan jenis dan judul

5. membuat LKPD

Hal yang telah saya lakukan untuk menganalisis kebutuhan LKPD adalah:
1. Melakukan analisis perangkat TIK yang digunakan untuk membuat LKPD.
2. Menentukan jenis dan judul LKPD yang akan diberikan kepada LKPD.
3. Membuat LKPD.

LKPD dibuat berdasakan RPP dan bahan ajar

Disesuaikan dengan indikator


Disesuaikan dengan sumber belajar
menyesuaikan dengan karakteristik peserta didik

Dalam menganalisis kebutuhan merancang LKPD terlebih dahulu saya melihat tema, subtema, dan komponen dalam RPP yang
telah saya susun. Tentu saya sesuaikan dengan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai. Kemudian menyesuaikan juga dengan
model dan langkah pembelajaran yang telah disusun sebelumnya. Langkah kerja atau pertanyaan-pertanyaan penuntun dalam
LKPD harus sesuai atau sejalan dengan model, metode, maupun tujuan pembelajaran yang hendak dicapai.

https://lms03-ppgdaljab.simpkb.id/mod/questionnaire/report.php?instance=10706&sid=10706&action=vall&group=0 1/20
9/23/2020 Questionnaire Report

Respondent Response

Analisis kebutuhan LKPD yang akan dirancang adalah menyesuaikan dengan materi pembelajaran. Peserta diminta melakukan
kegiatan pembelajaran pada LKPD guna meningkatkan pengetahuan dan pemahaman dalam mempelajari suatu materi
pembelajaran. 

Saya menganalisis kebutuhan LKPD melalui langkah-langkah berikut :


1. Menganalisis KI KD dan Indikator

2.  Menganalisis kegiatan inti pada RPP

3. Menganalisis Bahan ajar yang telah dibuat

4. Menganalisis media yang akan digunakan dalam membuat LKPD

5. Menganalisis kebutuhan peserta didik

LKPD dibuat dalam rangka membantu peserta didik dalam menemukan konsep, mengaplikasikan konsep, menguatkan konsep,
dan juga untuk menuntun peserta didik dalam melakukan aktifitas pembelajaran.

Berdasarkan pengalaman Saya, menganalisis kebutuhan LKPD yang akan dirancang yaitu dengan menganalisis karakteristik
LKPD yang akan digunakan sesuai dengan fungsinya. Fungsi LKPD adalah sebagai petunjuk dan langkah untuk menyelesaikan
berbagai tugas belajar yang harus dikerjakan oleh peserta didik selama proses pembelajaran sesuai dengan kompetensi dasar
dan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai. LKPD harus memenuhi syarat didaktis, syarat kontruksi dan syarat didaktis. LKPD
disusun secara tematik.

sesuaiakan dengan susunan yang diperlukan

analisi kebutuhan LKPD

1. menyusun RPP

2. menentukan bahan ajar

3. LKPD disesuaikan dengan dengan tujuan pembelajaran

4. LKPD disesuaikan dengan kebutuhan guru dan peserta didik

5. LKPD menggunakan pendekatan saintifik

kesesuaiyan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) dengan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) memungkinkan proses
pembelajaran dapat tercapai secara optimal. LKPD merupakan sebagai salah satu bentuk berlangsungnya proses belajar -
mengajar  haruslah mengikuti asas belajar -mengajar, artinya suatu LKPD harus mengikuti asas belajar mengajar sfektif,
memperhatikan adanya perbedaan individual, sehingga LKPD yang baik itu dapat digunakan oleh peserta didik yang lamban ,
yang sedang maupun yang pandai, menekankan pada proses untuk menemukan konsep-konsep sehingga LKPD dapat
berfungsi sebagai petunjuk jalan bagi peserta didik untuk mencari tahu , memiliki variasi stimulus melalui berbagai media dan
kegiatan peserta didik , dapat mengembangkan kemampuan komunikasi sosial ,emosional, moral, dan estetika pada diri
peserta  didik. pengalaman belajarnya ditentukan oleh tujuan pengembangan pribadi peserta didik ( intelektual , emosional
dan sebagainya), bukan ditentukan oleh materi bahan ajar saja.

Saya menganalisis kebutuhan LKPD yang akan dirancang dengan cara  analisis kurikulum dan sumber belajar.

https://lms03-ppgdaljab.simpkb.id/mod/questionnaire/report.php?instance=10706&sid=10706&action=vall&group=0 2/20
9/23/2020 Questionnaire Report

Respondent Response

Hal penting  yang harus diperhatikan dalam melakukan analisis LKPD adalah

1.      Waktu yang tersedia

2.      Kebutuhan LKPD sesuai dengan meteri pembelajaran apakah itu LKPD eksplratif, LKPD eksperimental maupun LKPD
Psikomotorik

3.      Tingkat kesulitan materi pembelajaran

4.      Pengetahuan awal yang dimiliki peserta didik terkait materi yang akan dibahas

5.      Kebutuhan peserta didik

6.      Karakteristik peerta didik

7.      Perangkat yang dimiliki siswa untuk mengakses   dalam menyelesaikn LKPD

1. melakuakan analisis  kurikulum, KI, KD, indikator dan materi pembelajaran

2. kemudian menyusun kebutuhan LKPD. 

3. menentukan judul LKPD

4. merancang dan membuat LKPD

5. menentukan rubrik penilaian

Melakukan analisis tema dan subtema untuk menentukan konten dalam setiap komponen LKPD
Melakukan analisis KD dan materi pelajaran
Melakukan analisis kebutuhan  LKPD agar LKPD yang dikembangkan sesuai kebutuhan
Melakukan analisis perangkat TIK
Menentukan jenis dan judul LKPD
Membuat LKPD

Cara saya menganalisis kebutuhan LKPD yang akan dirancang adalah

Melakukan analisis kurikulum; KI, KD, indikator dan materipembelajaran


Menyusun peta kebutuhan LKPD
Menentukan judul LKPD
MenulisLKPD
Menentukan alat penilaian.

Untuk menganalisis kebutuhan LKPD yang akan dirancang hendaknya di sesuaikan dengan KD, materi,tujuan pembelajaran,
dan IPK yang diharapkan. Selanjutnya kita harus menentukan judul LKPD yang akan dirancang. LPKD yang dirancang 
hendaknya dapat meningkatkan kemandirian dan kreatifitas peserta didik.

Sebelum melakukan analisis kebutuhan LKPD yang akan dirancang lakukan analisis kurikulum terlebih dahulu. Setelah itu baru
melakukan analisis kebutuhan LKPD. LKPD yang dirancang harus disesuaikan degan karakteristik peserta didik, karakteristik
pembelajaran abad 21, Langkah selanjutnya yaitu memetakan kebutuhan lkpd. setelah itu barulah membuat judul lkpd

Sebelum merancang LKPD tentunya saya terlebih dahulu menganalisis IPK serta tujuan pembelajaran. Kira-kira IPK yang mana
yang diperlukan LKPD nya. Kemudian saya berusaha menyusun langkah kegiatan pada LKPD yang menarik dan menyenangkan
bagi peserta didik.

https://lms03-ppgdaljab.simpkb.id/mod/questionnaire/report.php?instance=10706&sid=10706&action=vall&group=0 3/20
9/23/2020 Questionnaire Report

Respondent Response

Cara menganaisis kebutuhan LKPD yang akan saya rancang adalah dirancang an dikembangkan sesuai dengan situasi dan
kondisi kegiatan pembelajaran yang akan dihadapi peserta didik. Kemudian disesuaikan dengan kompetensi dasar dan tujuan
pembelajaran yang ingin dicapai.

Hal yang telah saya lakukan untuk mengalaisis kebutuhan LKPD yang akan dirancang adalah

1. Melakukan analisis perangkat TIK yang digunakan untuk membuat LKPD

2. Menentukan jenis dan judul LKPD  yang akan diberikan  kepada LKPD

3. Membuat LKPD sesuai dengan materi  yang ada di RPP

Berdasarkan pengalaman, cara  saya menganalisis kebutuhan LKPD yang akan dirancang adalah dengan cara menganalisis
keterkaitan kd dan tujuan pembelajara dengan LKPD yang akan dibuat. LKPD yang dibuat haruslah mewakili ketercapaian KD
dan tujuan pembelajaran nantinya.

Saya menganalisis kebutuhan LKPD adalah dengan cara menentukan tujuan pembelajaran yang akan dilaksanakan sebagai
dasar penyusunan LKPD. Tujuan pembelajaran tersebut dipilih berdasarkan pemetaan SK KD yang telah ditentukan dalam
penyusunan Promes.

Sebelum  membuat LKPD saya terlebih dahulu melihat Kompetensi dasar , indicator dan  tujuan pembelajaran yang harus
dicapai oleh siswa,  kemudian  merancang LKPD sesuai materi yang dipelajari dengan memperhatikan syarat didaktis, teknis
dan konstuksi agar LKPD yang disusun dapat mengantarkan peserta didik pada pemahaman dan tujuan pembelajaran yang
ingin dicapai

Dalam merancang LKPD saya mulai dengan menganalisis

1. analisis kurikulum (KI, KD dan tujuan pembelajaran)

2. Materi dan bahan ajar

3. karaketristik peserta didik untuk menentukan langkah kegiatan

Menganalisis kebutuhan LKPD yang akan dirancang terlebih dahulu mempersiapkan analisis kurikulum,menyusun peta
kebutuhan LKPD,menentukan judul LKPD, membuat LKPD.Dalam membuat LKPD memerlukan rumusan KD diturunkan dari
khusus buku pengembangan silabus, menentukan alat penilaian, menyusun materi. LKPD tersebut berisi petunjuk, langkah-
langkah untuk meyelesaikan suatu tugas dengan tujan tertentu. Dalam menganalisis kebutuhan LKPD daring yang akan saya
rancang dengan menganalisis perangkat TIK, menentukan jenis dan judul, membuat LKPD.

Total 27/27
responses
to question

Berdasarkan pengalaman  Saudara, Bagaimana Saudara mengembangkan LKPD untuk pembelajaran daring?
2
Respondent Response

https://lms03-ppgdaljab.simpkb.id/mod/questionnaire/report.php?instance=10706&sid=10706&action=vall&group=0 4/20
9/23/2020 Questionnaire Report

Respondent Response

LKPD di kembangkan dengan memfasilitasi pengalaman belajar peserta didik SD sesuai dengan karakteristiknya yang masih
bersifat aposteriori dan berfikir konkret menuju pengalaman belajar yang lebih abstrak. Adapun Teknologi Informasinya
Komunikasi (TIK) menjadi pelengkap sekaligus sebagai alat ketika peserta didik beraktivitas selama pembelajaran
menggunakan LKPD yang telah di kembangkan oleh guru.

Hal yang telah saya lakukan untuk mengembangkan LKPD yaitu:


1. Menganalisis analisis tema dan subtema
2. Melakukan analisis kompetensi dasar dan materi pembelajaran
3. Melakukan analisis kebutuhan LKPD

1. mengembangkan LKPD harus sesuai dengan langkah lankah pembelajaran yang ada di RPP

2. sasara dari LKPD harus sesuai dengan tujuan pembelajaran

3. soal yang ada pada LKPD harus relevan dengan bahan ajar

pengembangan LKPD melalui pembelajaran daring menurut saya masih banyak kendala dikarenakan posisi daerah saya yang
ruang lingkupnya masih pedesaan jadi jaringan masih kurang bagus, tingkat penguasaan IT para orangtua juga belum merata.

sementara ini paling saya bentuk file berupa pdf, lalu saya kirim melalui whatsapp grup

Dalam pengembangan LKPD untuk pembelajaran daring sebetulnya isinya sama saja dengan LKPD konvensional yang biasa di
print out. Kita menyusun LKPD dengan menggunakan perangkat lunak tertentu misalnya Microsoft Word. Namun dalam
pembelajaran daring saya perlu menganalisis perangkat lunak yang akan saya gunakan dalam menyusun LKPD tersebut. 

Pengembangan LKPD untuk pembelajaran daring di sesuaikan dengan materi pembelajaran dan tujuan pembelajaran. LKPD
disusun dalam bentuk pdf agar mudah di akses oleh peserta didik.

Cara mengembangkan LKPD secara daring adalah sebagai berikut:

1. Menentukan tujuan dan langkah kegiatan yang akan disajikan dalam LKPD
2. Menggunakan media yang mudah diakses dan digunakan siswa untuk membuat LKPD
3. Membuat desain LKPD semenarik mungkin sesuai tingkat perkembangan siswa SD
4. Menggunakan banyak gambar yang sesuai dengan materi pada LKPD

Pada dasarnya sama seperti LKPD yang kami susun ketika pembelajaran luring. Hanya saja medianya yang berbeda. Biasanya
berupa media cetak namun dalam pembelajaran daring ini hanya berupa soft file yang dikirim via google classroom maupun
whatsapp grup dan lain sebagainya

Berdasarkan pengalaman  Saya dalam mengembangkan LKPD untuk pembelajaran daring yaitu melalui proses sabgai berikut:

1. Melakukan analisis tema dan subtema

2. Melakukan analisis kompetensi dasar dan materi pembelajaran

3. Melakukan analisis kebutuhan LKPD

4. Melakukan analisis perangkat TIK

5. Menentukan jenis dan judul LKPD

mnyesuaikan dengan aplikasi yang digunakan

https://lms03-ppgdaljab.simpkb.id/mod/questionnaire/report.php?instance=10706&sid=10706&action=vall&group=0 5/20
9/23/2020 Questionnaire Report

Respondent Response

Dalam mengembangkan LKPD untuk pembelajaran daring harus berbasis internet disusun dalam bentuk tautan (link), dengan
menggunakan aplikasi google classroom

untuk membuat LKPD yang baik adalah menentukan karakteristik peserta didik dan kemampuan cara berpikir peserta didik
harus sesuai dan tepat guna menggunakan kalimat yang sederhana mudah dipahami peserta didik struktur kalimatnya jelas ,
memiliki taat urutan pelajaran yang sesuai dengan tingkat kemampuan peserta didik, menghindari pertanyaan yang telalu
terbuka , tidak mengacu kepada buku sumber yang luar kemampuan keterbacaan peserta didik, menyediakan ruangan yang
cukup untuk memberi keleluasaan pada peserta didik untuk menulis maupun mengambarkan pada LKPD menggunakan
kalimat yang sederhana dan pendek, lebih banyak menggunakan ilustrasi dari pada kata -kata, sehingga akan mempermudah
peserta didik dalam menangkap apa yang diisyaratkan LKPD memiliki tujuan pembelajaran yang jelas serta manfaat dari
pelajaran iru sebagai sumber motivasi, mempunyai identitas untuk memudahkan administrasinya. 

Dalam mengembangkan LKPD untuk pembelajaran daring hal yang saya lakukan adalah:
1. Analisis kurikulum
2. Menyusun peta kebutuhan LKPD 
3. Menentukan judul LKPD 
     Judul LKPD harus sesuai dengan KD,materi pokok dan pengalaman belajar.
4. Penulisan LKPD
     Dalam penulisan LKPD, hal yang harus diperhatikan adalah
     a. perumusan KD yang harus dikuasai, 
     b. menentukan alat penilaian,
     c. penyusunan materi dari berbagai sumber,
     d. struktur LKPD, yang meliputi:
           1) judul, 2) petunjuk belajar, 3) kompetensi yang dicapai, 4) informasi pendukung, 5) tugas dan langkah-langkah kerja, dan
6) penilaian

Media pembelajaran daring dibuat sesuai dengan kebutuhan peserta didik. Media pembelajaran daring dibuat untuk
memudahkan peserta didik mencapai tujuan pembelajaran. Dalam menyusun LKPD juga harus sesuai dengan kemampuan
dan tahap perkembangan peserta didik.

Pada dasarnya sama seperti LKPD yang saya susun ketika pembelajaran luring. Hanya saja medianya yang berbeda. Biasanya
berupa media cetak namun dalam pembelajaran daring ini hanya berupa soft file yang dikirim via google classroom maupun
whatsapp grup dan lain sebagainya. dalam menyusun LKPD harus sesuai dengan kemampuan dan tahap perkembangan
peserta didik. 

Dikemas secara tematik, kontekstual dan memotivasi peserta didik


Memperhatikan karakteristik siswa
menekankan pada proses bukan hasil
Memiliki variasi stimulus melalui berbagai media belajar
Mengembangkan kemampuan komunikasi siswa
tampilannya jelas, mudah dipahami dan memiliki tujuan yang jelas
melakukan analisis perangkat TIK yang sesuai

https://lms03-ppgdaljab.simpkb.id/mod/questionnaire/report.php?instance=10706&sid=10706&action=vall&group=0 6/20
9/23/2020 Questionnaire Report

Respondent Response

jika dalam pembelajaran konvensional, LKPD berbentuk lembaran-lembaran kertas, maka pada pembelajaran daring disusun
dalam bentuk tautan (link). Link yang disusun sebagai pendamping file materi ini selain memiliki tujuan yang sama seperti
LKPD biasanya, juga dapat menambah melatih kecakapan digital peserta didik.cara mengembangkan LKPD daraing :

 Menentukan aplikasi pembelajaran yang kita gunakan misalnya google classroom atau lainnya

Melakukan analisis kurikulum; KI, KD, indikator dan materipembelajaran


Menyusun peta kebutuhan LKPD
Menentukan judul LKPD
Menulis LKPD
Menentukan alat penilaian.
Setelah LKPD Selesai masukkan file kedalam aplikasi yang kita gunakan

 .Berdasarkan pengalaman  saya dalam mengembangkan LKPD untuk pembelajaran daring yaitu melalui proses sabgai berikut:

1. Melakukan analisis kompetensi dasar dan materi pembelajaran

2. Melakukan analisis kebutuhan LKPD

4. Menentukan jenis dan judul LKPD

5. Menganalisis perangkat TIK yang akan digunakan.

LKPD pembelajaran daring harus lebih sistematis dan menarik siswa karena guru tidak memantau secara langsung dalam
pengerjaannya. Susun LKPD yang menarik agar siswa termotivasi untuk membuka dan mnegerjakan sesuai dengan
perintahnya. Semua hal ini jangan samapi mengurangi relevansi isi LKPD dengan tujuan pembelajaran. Tujuan pembelajaran
dan kompetensi dasar tetap menjadi tujuan utama dalam pencapaian belajar. LKPD disusun berdasarkan bahan ajar dapat
merangsang dan memotivasi keingintahuan peserta didik. Bahan ajar dalam LKPD mutahir dan memiliki kontekstualitas yang
tinggi.

Selama ini saya belum pernah mengembangkan LKPD secara daring. Jika membuat LKPD, saya baru membuatnya dalam
bentuk printout , dan dibagikan kepada peserta didik.

Cara mengembangkan LKPD untuk pembelajaran daring adalah melakukan analisis tema dan subtema, melakukan analisis KD
dan materi pembelajaran, melakukan anlisis kebutuhan LKPD, melakukan analisis perangkat TIK, menentukan jenis dan judul
LKPD, membuat LKPD.

Hal yang telah saya lakukan  untuk mengembangkan  LKPD adalah 

1. Menganalisis tema dan sub tema

2. Melakukan analisis kompetensi dasar dan materi pembelajaran

3. Melakukan analisis kebutuhan LKPD

Berdasarkan pengalaman, cara saya mengembangkan LKPD untuk pembelajaran daring adalah hampir sama denga LKPD yang
disusun untuk pembelajaran luring. Hanya saja cara mengaksesnya  yang berbeda. Biasanya berupa media cetak yang di print
outkan langsung dimiliki siswa namun dalam pembelajaran daring ini hanya berupa soft file yang dikirim via google classroom,
whatsapp grup ataupun platform lain

Cara saya mengembangkan LKPD daring adalah dengan cara membuat LKPD yang bisa dikerjakan siswa sebagai acuan atau
skenario pembelajaran jarak jauh. Siswa dan orangtua yang membantu siswa belajar di rumah dapat memahami dengan
mudah LKPD tersebut. 

https://lms03-ppgdaljab.simpkb.id/mod/questionnaire/report.php?instance=10706&sid=10706&action=vall&group=0 7/20
9/23/2020 Questionnaire Report

Respondent Response

dalam mengembangkan LKPD untuk pembelajaran daring, terlebih dahulu saya  menganalisis tema dan sub tema, kompetensi
dasar, tujuan pembelajaran dan materi yang akan dipelajari oleh siswa. kemudian  menganalisis kebutuhan LKPD, perangkat
TIK yang bisa digunakan serta menentukan jenis LKPD, judul serta langkah pembelajaran yang harus dilalui siswa untuk
mencapai kompetensi yang diharapkan.

Dalam mengembangkan LKPD saya mulai dengan :

a)Mengkaji materi yang akan dipelajari peserta didik (kompetensi dasar dan indikator hasil belajar).

 b) Mengidentifikasi jenis keterampilan proses yang akan dikembangkan pada saat pembelajaran. 

c) Menentukan bentuk lembar kerja peserta didik sesuai dengan materi yang akan dipelajari. 

d) Merancang kegiatan yang akan ditampilkan pada lembar kerja peserta didik sesuai dengan keterampilan proses yang akan
dikembangkan. 

e) Mengubah rancangan menjadi lembar kerja peserta didik dengan tata letak yang menarik, mudah dibaca dan digunakan. 

f) Menguji coba lembar kerja peserta didik apakah sudah dapat digunakan peserta didik untuk melihat kekurangan –
kekurangannya. 

g) Merevisi kembali lembar kerja peserta didik.

Dalam mengembangkan LKPD untuk pembelajaran daring disajikan dalam bentuk pertanyaan-pertanyaan , bergerak langkah
perlangkah, disajikan dalam dua arah, ditekankan pada penanaman konsep, dibuat semenarik mungkin dengan gambar-
gambar yang disukai peserta didik. LKPD daring menggunakan sarana teknologi berbasis jaringan / online untuk
menyampaikan dan mengembalikan LKPD tersebut. LKPD yang saya kembangkan melalui aplikasi geogle form.

Total 27/27
responses
to question

Berdasarkan pengalaman  Saudara, Bagaimana Saudara memanfaatkan LKPD  untuk  memfasilitasi siswa dalam menemukan konsep secara
3
mandiri?

Respondent Response

menjadikan LKPD tersebut sebagai pedoman dalam melaksanakan proses pembelajaran. LKPD berisi petunjuk dan langkah
bkerja yang sistematis sehingga peserta didik dapat menyelesaikan tugas belajarnya. Peran guru dalam memandu peserta didik
untuk menyelesaikan tugas belajarnya dapat di bantu oleh LKPD, sehingga guru dapat mengoptimalkan peran laiinya dalam
membimbing dan mengarahkan peserta didik selama melaksanakan tugas belajarnya.

LKPD yang pernah saya buat, bisa digunakan untukmenemukan konsep secara mandiri oleh siswa.

1. langkah langkah kegitan yang ada pada LKPD  dapat memudahkan siswa dalam pembelajaran, untuk mencapai tujuan
pembelajaran

2. LKPD berisikan kegiatan siswa mencari sendiri dinternet konsep konsep materi pembelajaran

https://lms03-ppgdaljab.simpkb.id/mod/questionnaire/report.php?instance=10706&sid=10706&action=vall&group=0 8/20
9/23/2020 Questionnaire Report

Respondent Response

Mengaktifkan peserta didik dalam proses pembelajaran, dan dapat membantu peserta didik dalam mengembangkan konsep
keterampilannya. 

Memanfaatkan LKPD  untuk  memfasilitasi siswa dalam menemukan konsep secara mandiri adalah LKPD yang disusun sebagai
bahan ajar yang dapat memudahkan peserta didik untuk memahami materi pembelajaran. Petunjuk dan langkah kerja dalam
LKPD memandu peserta didik untuk mengonstruksi pengetahuan yang sesuai dengan materi pembelajaran yang sedang
dipelajari. LKPD digunakan selama pembelajaran dengan tidak menggantikan peran guru, melainkan sebagai sarana
pendukung pembelajaran.

Cara saya memanfaatkan LKPD untuk memfasilitasi siswa dalam menemukan konsep secara mandiri adalah dengan
memeriksa LKPD siswa dan memberikan tanggapan serta perbaikan apabila kegiatan yang dilakukan siswa belum mencapai
ketuntasan belajar. 

Saya memanfaatkan LKPD dengan memberikan instruksi untuk siswa dalam LKPD , agar mencari informasi secara mandiri
terkait topik yang diberikan atau melakukan kegiatan eksplorasi sehingga siswa dapat menemukan teori atau definisi dari
sebuah konsep yang diberikan.

LKPD kami susun secara rinci langkah demi langkah. Selain itu juga kita berikan semacam petunjuk pengisian dalam
mengerjakan LKPD. Dengan demikian peserta didik lebih terbantu sehingga kemandirian akan terbentuk karena adanya
petunjuk-petunjuk tersebut

Berdasarkan pengalaman  Saya, dalam memanfaatkan LKPD  untuk  memfasilitasi siswa dalam menemukan konsep secara
mandiri adalah LKPD yang disusun sebagai bahan ajar yang dapat memudahkan peserta didik untuk memahami materi
pembelajaran. Petunjuk dan langkah kerja dalam LKPD memandu peserta didik untuk mengonstruksi pengetahuan yang
sesuai dengan materi pembelajaran yang sedang dipelajari. LKPD digunakan selama pembelajaran dengan tidak
menggantikan peran guru, melainkan sebagai sarana pendukung pembelajaran.

LKPD dapat memuat garis besar materi yang perlu dipahami oleh siswa

menurut saya, LKPD dibuat dengan kebutuhan siswa sesuai dengan bahan ajar untuk memudahkan siswa dalam menemukan
konsep

menggunakan huruf cetak dan tidak menggunakan huruf latin atau romawi , menggunakan huruf tebal yang agak besar, bukan
huruf biasa yang diberi garis bawah, menggunakan tidak lebih dari 10 kata dalam satu baris . dapat menyampaikan pesan /isi
dari gambar tersebut secara efektif kepada pengguna LKPD . yang lebih penting adalah kejelasan isi atau pesan dari gambar itu
secara keseluruhan . penampilan adalah hal yang paling utama dalam sebuah LKPD 

https://lms03-ppgdaljab.simpkb.id/mod/questionnaire/report.php?instance=10706&sid=10706&action=vall&group=0 9/20
9/23/2020 Questionnaire Report

Respondent Response

Agar dapat memfasilitasi siswa dalam menemukan konsep secara mandiri, maka LKPD yang saya buat harus memenuhi
berbagai persyaratan yaitu syarat didaktik, syarat konstruksi dan syarat teknis.
1. Syarat didaktik
LKPD harus mengikuti asas belajar-mengajar yang efektif, yaitu: memperhatikan adanya perbedaan individual, sehingga LKPD
yang baik itu adalah yang dapat digunakan baik oleh peserta didik yang lamban, yang sedang maupun yang pandai,
menekankan pada proses untuk menemukan konsep-konsep sehingga LKPD dapat berfungsi sebagai petunjuk jalan bagi
peserta didik untuk mencari tahu, memiliki variasi stimulus melalui berbagai media dan kegiatan peserta didik, dapat
mengembangkan kemampuan komunikasi sosial, emosional, moral, dan estetika pada diri peserta didik, pengalaman
belajarnya ditentukan oleh tujuan pengembangan pribadi peserta didik (intelektual, emosional dan sebagainya), bukan
ditentukan oleh materi bahan pelajaran.

2. Syarat Konstruksi
Syarat konstruksi adalah syarat-syarat yang berkenaan dengan penggunaan bahasa, susunan kalimat, kosa kata, tingkat
kesukaran, dan kejelasan yang pada hakikatnya haruslah tepat guna dalam arti dapat dimengerti oleh peserta didik.
Menggunakan bahasa yang sesuai dengan tingkat kedewasaan peserta didik, menggunakan struktur kalimat yang jelas,
memiliki taat urutan pelajaran yang sesuai dengan tingkat kemampuan peserta didik, menghindari pertanyaan yang terlalu
terbuka, tidak mengacu pada buku sumber yang di luar kemampuan keterbacaan peserta didik, menyediakan ruangan yang
cukup untuk memberi keleluasaan pada peserta didik untuk menulis maupun menggambarkan pada LKPD, menggunakan
kalimat yang sederhana dan pendek, lebih banyak menggunakan ilustrasi daripada kata-kata, sehingga akan mempermudah
peserta didik dalam menangkap apa yang diisyaratkan LKPD, memiliki tujuan belajar yang jelas serta manfaat dari pelajaran itu
sebagai sumber motivasi, mempunyai identitas untuk memudahkan administrasinya.

3. Syarat Teknis
Dari segi teknis memiliki beberapa pembahasan yaitu

1. Menggunakan huruf cetak dan tidak menggunakan huruf latin atau romawi, menggunakan huruf tebal yang agak besar,
bukan huruf biasa yang diberi garis bawah, menggunakan tidak lebih dari 10 kata dalam satu baris, menggunakan
bingkai untuk membedakan kalimat perintah dengan jawaban peserta didik, mengusahakan agar perbandingan
besarnya huruf dengan besarnya gambar serasi. 
2. Gambar yang baik untuk LKPD adalah yang dapat menyampaikan pesan/isi dari gambar tersebut secara efektif kepada
pengguna LKPD. Yang lebih penting adalah kejelasan isi atau pesan dari gambar itu secara keseluruhan. 
3. Penampilan adalah hal yang sangat penting dalam sebuah LKPD. Apabila suatu LKPD ditampilkan dengan penuh kata-
kata, kemudian ada sederetan pertanyaan yang harus dijawab oleh peserta didik, hal ini akan menimbulkan kesan jenuh
sehingga membosankan atau tidak menarik. Apabila ditampilkan dengan gambarnya saja, itu tidak mungkin karena
pesannya atau isinya tidak akan sampai. Jadi yang baik adalah LKPD yang memiliki kombinasi antara gambar dan tulisan.

Untuk memfasilitasi siswa untuk menemukan konsep secara mandiri :

1. Menggunakan pendekatan konstruktivistik

2. Memberi kesempatan peserta didik untuk lebih banyak bereksplorasi. 

3. Mengembangkan keterampilan proses peserta didik. 

4. Memfasilitasi siswa untuk membangun konsep sendiri.

LKPD kami susun secara rinci langkah demi langkah. Selain itu juga kita berikan semacam petunjuk pengisian dalam
mengerjakan LKPD. Dengan demikian peserta didik lebih terbantu sehingga kemandirian akan terbentuk karena adanya
petunjuk-petunjuk tersebut. LKPD dapat memberikan motivasi dan pengembangan keterampilan peserta didik.  LKPD juga
dapat mengembangkan kemampuan peserta didik untuk memecahkan masalah melalui proses pembelajaran

https://lms03-ppgdaljab.simpkb.id/mod/questionnaire/report.php?instance=10706&sid=10706&action=vall&group=0 10/20
9/23/2020 Questionnaire Report

Respondent Response

LKPD dibuat sederhana, jelas dan mudah dipahami


LKPD menunjukkan bagian-bagian dari awal hingga akhir yang mudah diikuti
LKPD disusun atas petunjuk kerja dan pertanyaan-pertanyaan yang membimbing peserta didik dapat membangun pola
pikirnya

Cara saya memanfaatkan LKPD untuk memfasilitasi siswa dalam menemukan konsep mandiri  adalah menentukan bahan yang
akan difokuskan untuk dikaji, metode yang akan digunakan untuk mencapai tujuan pembelajaran , dan juga pertimbangan dari
sudut kepentingan peserta didik, serta prinsip penggunaanLKPD agar LKPD yang dibuat bisa membuat siswa bisa menemukan
konsep secara mandiri

Pengalaman  saya dalam memanfaatkan LKPD  untuk  memfasilitasi siswa dalam menemukan konsep secara mandiri adalah
LKPD yang disusun dapat memudahkan peserta didik untuk memahami materi pembelajaran. Petunjuk dan langkah kerja
dalam LKPD  dapat memandu peserta didik untuk mengonstruksi pengetahuan yang sesuai dengan materi pembelajaran yang
sedang dipelajari. LKPD digunakan selama pembelajaran dengan tidak menggantikan peran guru, melainkan sebagai sarana
pendukung pembelajaran.

LKPD sangat bermanfaat dalam melatih kemandirian peserta didik dalam belajar. LKPD menuntun siswa untuk belajar mandiri
menemukan sendiri pengetahuan berdasarkan pengalaman belajarn mereka masing-masing. Harapannya apa yang mereka
alami dan temukan sendiri akan membekas lama dalam memory mereka.

Pengalaman saya dalam menggunakan LKPD masih dalam LKPD luring. Siswa diberikan kegiatan yag sudah dijelaskan dalam
langkah kegiatan yang ada pada LKPD. Langkah tersebut saya susun dengan menggunakan pendekatan kontruktivisme,
sehingga peserta didik diharapkan mampu menemukan konsep secara mandiri 

Pemanfaata LKPD untuk memfasilitasi siswa dalam menemukan konsep secara mandiri adalah lembar kerja peserta didik
sangat berperan dalam pembelajaran karena dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa untuk belajar mandiri dan belajar
memahami serta menjalankan suatu tugas tertulis.

LKPD yang pernah saya buat, bisadigunakan untuk menemukan konsep secara mandiri oleh siswa

Berdasarkan pengalaman , cara saya memanfaatkan LKPD  untuk  memfasilitasi siswa dalam menemukan konsep secara
mandiri adalah degan cara  menyusun LKPD secara rinci langkah demi langkah. Selain itu juga kita berikan semacam petunjuk
pengisian dalam mengerjakan LKPD agar peserta didik  lebih terbantu sehingga kemandirian akan terbentuk karena adanya
petunjuk-petunjuk / panduan yang diberikan

Saya memanfaatkan LKPD untuk membuat pembelajaran siswa secara mandiri dengan menyusun LKPD sedemikian rupa,
sehingga tetap dilaksanakan oleh siswa secara mandiri dan menyenangkan bagi siswa.'

 Berdasarkan pengalaman  Saya, dalam memanfaatkan LKPD  untuk  memfasilitasi siswa dalam menemukan konsep secara
mandiri adalah LKPD disusun sedemikian rupa dengan memperhatikan syarat-syarat didaktik Teknik dan konstruksi, sebagai
bahan ajar yang dapat memudahkan peserta didik untuk memahami materi pembelajaran. Petunjuk dan langkah kerja dalam
LKPD memandu peserta didik untuk mengonstruksi pengetahuan yang sesuai dengan materi pembelajaran. LKPD sebagai
sarana pendukung pembelajaran dikembangkan semaksimal mungkin untuk membantu guru dalam mengantarkan siswa
dalam memahami dan mengonstruksi pengetahuan mereka.

https://lms03-ppgdaljab.simpkb.id/mod/questionnaire/report.php?instance=10706&sid=10706&action=vall&group=0 11/20
9/23/2020 Questionnaire Report

Respondent Response

sesuai dengan pengertiannya bahwa LKPD adalah panduan peserta didik yang digunakan untuk melakukan kegiatan
penyelidikan dan pemecahan masalah, yang tersusun dari lembaran – lembaran yang berisi materi, ringkasan, dan soal – soal
yang akan dikerjakan oleh siswa yang mengacu pada kompetensi dasar yang hendak dicapai. Sehingga dengan LKPD siswa
diarahkan pada kegiatan yang disusun untuk mencapai kompetensi tertentu dan menemukan konsep secara mandiri

Dalam memanfaatkan LKPD untuk memfasilitasi siswa dalam menemukan konsep secara mandiri maka saya memanfaatkan
LPKD  berstruktur, dikarenakan agar lebih memudahkan siswa belajar secara mandiri . Jenis LKPD yang digunakan berupa LKPD
eksploratif.

Total 27/27
responses
to question

Berdasarkan pengalaman  Saudara, Bagaimana Saudara memanfaatkan LKPD untuk meningkatkan keaktifan dan kemandirian siswa dalam
4
proses belajar?

Respondent Response

Untuk mengaktifkan peserta didik LKPD dapat berfungsi sebagai bahan ajar yang dapat meminimalisir peran guru sehingga
pembelajaran lebih mandiri dan berpusat pada peserta didik. LKPD digunakan untuk membantu mengarahkan peserta didik
selama proses pembelajaran, sehingga pembelajaran tidak lagi sebagai transfer pengetahuan, melainkan sebagai proses
konstruksi pengetahuan oleh peserta didik melalaui belajar aktif dan mandiri.

LKPD yang saya buat menuntut keaktifan dan kemandirian siswa dalam mengerjakan LKPD.  Pada LKPD sudah dirancang hal-
hal yang harus dilakukan oleh siswa sehingga siswa bisa bekerja secara mandiri untuk menyelesaikan LKPD.

LKPD  menugaskan siswa untuk mencari materi pembelajaran diinternet maupun di buku bacaan

LkPD di susun untuk melatih peserta didik dalam menemukan dan mengembangkan keterampilan proses sehingga peserta
didik dilatih untuk bisa aktif secara mandiri dalam meningkatkan pembelajarannya dengan menggunakan pedoman-pedoman
pembelajaran.

Dalam meningkatkan keaktifan dan kemandirian siswa, LKPD dimanfaatkan untuk membantu saya dalam mengarahkan
peserta didik selama proses pembelajaran. Dengan LKPD pembelajaran tidak lagi sebagai transfer pengetahuan, melainkan
sebagai proses konstruksi pengetahuan oleh peserta didik melalui belajar yang aktif dan mandiri.

Cara saya memanfaatkan LKPD untuk meningkatkan keaktifan dan kemandirian siswa dalam proses belajar adalah dengan
merancang LKPD yang dapat meningkatkan keaktifan siswa. Dalam LKPD, kegiatan siswa dilakukan secara kontekstual dan
kegiatan- kegaitan praktik sehingga siswa semangat dalam proses belajar. 

LKPD dimanfaatkan dengan langkah-langkah yang membuat siswa berperan aktif dalam kegiatan pembelajaran seperti
menemukan sebuah pemecahan masalah dengan menggunakan berbagai sumber informasi dan melakukan kegiatn percobaan
dan eksplorasi untuk menemukan makna dari sebuah konsep materi pembelajaran.

Setelah kita berikan waktu untuk mengerjakan LKPD, kita berikan waktu peserta didik untuk presentasi kepada teman-
temannya dan kita berikan reward atau apresiasi sekedar untuk meningkatkan keaktifan peserta didik sekaligus motivasi bagi
teman-teman yang lainnya.

https://lms03-ppgdaljab.simpkb.id/mod/questionnaire/report.php?instance=10706&sid=10706&action=vall&group=0 12/20
9/23/2020 Questionnaire Report

Respondent Response

Berdasarkan pengalaman  Saya, dalam memanfaatkan LKPD untuk meningkatkan keaktifan dan kemandirian siswa dalam
proses belajar adalah LKPD disusun dengan meminimalisasi peran guru sehingga pembelajaran lebih mandiri dan berpusat
pada peserta didik. LKPD berorientasi pada proses bukan hasil pembelajaran dan memandu peserta didik dalam melakukan
dan menguasai keterampilan proses belajar.

dengan hanya memberikan garis besar tugasnya siswa dapat mengembangkan garis besar tersebut

LKPD dengan pembelajaran model saintifik dapat memfasilitasi siswa dalam menemukan konsep secara mandiri peserta didik
supaya aktif dalam proses pembelajaran untuk menemukan konsep

merangsang keingintahuan siswa dengan permasalahan di sekitar siswa, mampu dalam mengarahkan siswa untuk bertanya,
memberikan semacam penugasan dengan penggunaan waktu yang efisien, pembentukan kelompok heterogen. (2) Respon
siswa terhadap penerapan metode problem based learning dikatakan positif. Hal ini disebabkan oleh adanya situasi yang
memungkinkan terjadinya kegiatan belajar optimal, pembelajaran dibangun dengan suasana dialogis dan proses tanya jawab
terus menerus, pembelajaran dialog interaktif, metode pembelajaran tidak monoton serta pemilihan materi yang otentik.
Berdasarkan hasil penelitian ini, peneliti lain disarankan untuk meneliti lebih mendalam lagi tentang metode problem based
learning dan guru disarankan mampu menerapkannya sebagai salah satu alternatif dalam pembelajaran.

Saya memanfaatkan LKPD dalam pembelajaran untuk meningkatkan keaktifan dan kemandirian siswa. 

1. Memperkaya dengan kegiatan yang menarik.

2. Memberi motivasi kepada peserta didik. 

3. Mengembangkan keterampilan proses peserta didik. 

4. Mengembangkan kemampuan peserta didik untuk memecahkan masalah.

1. menarik perhatian peserta didik

2. memotivasi peserta didik untuk mengetahui  lebih lanjut

3. berikan reward atau apresiasi sekedar untuk meningkatkan keaktifan peserta didik sekaligus motivasi bagi teman-teman
yang lainnnya.

LKPD dibuat sederhana, menari,  jelas dan mudah dipahami


LKPD menunjukkan bagian-bagian dari awal hingga akhir yang mudah diikuti
LKPD disusun atas petunjuk kerja dan pertanyaan-pertanyaan yang membimbing peserta didik dapat membangun pola
pikirnya

 Memanfaatkan LKPD Untuk meningkatkan keaktifan dan kemandirian siswa dalam belajar dengan  cara merancang  LKPD
yang menuntut siswa untuk aktif dalam pembelajaran dengan memberikan pendekatan- pendekatan seperti Scientific, TPACK
dan lain sebagainya

Berdasarkan pengalaman  Saya, dalam memanfaatkan LKPD untuk meningkatkan keaktifan dan kemandirian siswa dalam
proses belajar adalah LKPD disusun dengan meminimalisasi peran guru sehingga pembelajaran lebih mandiri dan berpusat
pada peserta didik. LKPD berorientasi pada proses bukan hasil pembelajaran dan memandu peserta didik dalam melakukan
dan menguasai keterampilan proses belajar.

https://lms03-ppgdaljab.simpkb.id/mod/questionnaire/report.php?instance=10706&sid=10706&action=vall&group=0 13/20
9/23/2020 Questionnaire Report

Respondent Response

Untuk meningkatkan keaktifan dan kemandirian siswa dalam proses pembelajaran, maka LKPD disusun dengan metde yang
mendukung misalnya dengan pendekatan saintifik atau discovery learning. Penggunaan metode yang tepat dalam penyusunan
LKPD akan membantu siswa aktif dan mandiri menemukan pengetahuan dan keterampilan melalui pengalaman belajarnya.

Pengalaman saya dalam memanfaatkan LKPD  untuk meningkatkan keaktifan dan kemandirian siswa dalam proses belajar
adalah dengan memberikan LKPD yang membuat perserta didik menjadi tertarik dalam menyelesaikan suatu kegiatan,
melibatkan peserta didik secara langsung dalam kegiatan LKPD tersebut.

Pemanfaatan LKPD untuk meningkatkan keaktifan dan kemandirian siswa dalam proses belajar adalah LKPD dapat berfungsi
sebagai bahan ajar yang dapat meminimalisasi peran guru sehingga pembelajaran lebih mandiri dan berpusat pada peserta
didik.

LKPD yang saya buat menuntut keaktifan dan kemandirian siswa dalam mengerjakan LKPD. Pada LKPD sudah dirancang hal-
hal yang harus dilakukan oleh siswa sehingga siswa bisa bekerja secara mandiri untuk menyelesaikan LKPD

Berdasarkan pengalaman, cara saya memanfaatkan LKPD untuk meningkatkan keaktifan dan kemandirian siswa dalam proses
belajar adalah menyajikan LKPD dalam bentuk yang inovatif dan berbasis TIK.S Selain itu juga memberikan fasilitasi untuk
peserta didik mempresentasikan LKPD dan kesimpilan yang diperoleh kepada teman-temannya serta tidak lupa memberikan 
apresiasi sekedar untuk meningkatkan keaktifan peserta didik sekaligus motivasi bagi teman-teman yang lainnnya.

Dakam menyusun LKPD saya menggunakan pendekatan konstruktiv dan discovery learning, sehingga dapat menemukan
sendiri makna atau materi pembelajarannya dari berbagai sumber infomasi seperti internet, atau orang dewasa di sekitar siswa.

Berdasarkan pengalaman  Saya, dalam memanfaatkan LKPD untuk meningkatkan keaktifan dan kemandirian siswa dalam
proses belajar  yaitu dengan mengembangkan langkah-langkah  LKPD dengan berorientasi pada aktivitas siswa membangun
pemahaman dan pengetahuannya,  disusun dengan meminimalisasi peran guru sehingga pembelajaran lebih mandiri dan
berpusat pada peserta didik. LKPD berorientasi pada proses bukan hasil pembelajaran dan memandu peserta didik dalam
melakukan dan menguasai keterampilan proses belajar.

LKPD yang dibuat berisi langkah-langkah kegiatan yang interaktif dan komunikatif dengan tidak mengesampingkan tujuan
pembelajaran.  Sehingga semua siswa ikut terlibat aktif baik dalam diskusi maupun dalam percobaan

Untuk memanfaatkan LKPD agar dapat meningkatkan keaktifan dan kemandirian siswa dalam proses belajar mengajar maka
saya menggunakan langkah-langkah yang dapat meningkatkan keaktifan dan kemandirian siswa , berisi gambar-gambar
kemudian dibuat semenarik mungkin agar siswa menjadi tertarik dan menyesuaikan dengan kebutuhan materi pembelajaran. 

Total 27/27
responses
to question

Berdasarkan pengalaman  Saudara, Bagaimana Saudara memanfaatkan LKPD daring  untuk meningkatkan kreativitas siswa dalam memecahkan
5
masalah?

Respondent Response

https://lms03-ppgdaljab.simpkb.id/mod/questionnaire/report.php?instance=10706&sid=10706&action=vall&group=0 14/20
9/23/2020 Questionnaire Report

Respondent Response

berdasarkan pengalaman saya dengan menggunakan LKPD tematik berbasis TIK, dimana saya dapat memfokuskan peran saya
pada membimbing, memotivasi dan menilai proses dan hasil belajar peserta didik karena LKPD membantu dalam
mengarahkan peserta didik untuk melakukan tugas belajar tertentu.. LKPD digunkan bukan untuk menguji peserta didik
melainkan untuk memandu dan mengarahkan peserta didik untuk melakukan pengalaman belajar yang aktif dan mandiri.
melalui LKPD tematik berbasis TIK, pembelajaran akan dapat mengaktifkan dan memotivasi belajar peserta didik karena di
kemas sesuai dengan karakteristik peserta didik yang senang bermain, berfikir konkret, berimajinasi dan melakukan aktivitas
langsung.

Saya memanfaatkan LKPD daring kepada siswa untuk meningkatkan kreativitas siswa dalam memecahkan masalah. LKPD
daring dirancang sebaik mungkin sehingga siswa lebih kreativ. Dalam LKPD, diberikan masalah sehingga, kemudian siswa
dituntun untuk menyelesaikan masalah yang ada pada LKPD.

LKPD merupakan sarana untuk siswa mencari dan memecahkan masalah yang ada dalam proses pembelajaran

Menurut pengalaman saya , pemanfaatan LKPD berbentuk daring sangat bagus untuk meningkatkan kreativitas peserta didik
dalam hal pemecahan masalah karena secara daring siswa di tuntut bekerja sendiri mengembangkan konsep sendiri tanpa
tergantung terhadap temannya.

Supaya LKPD dapat meningkatkan kreativitas siswa dalam memecahkan masalah perlu menyusn petunjuk dan langkah kerja
pada LKPD yang tersusun secara sistematis yang memungkinkan peserta didik untuk memecahkan masalah yang muncul
dalam pembelajaran secara mandiri melalui tahap-tahap penyelesaian masalah yang terdapat dalam LKDP.

Cara saya memanfaatkan LKPD daring untuk meningkatkan kreativitas siswa dalam memecahkan masalah adalah dengan
mengamati LKPD yang sedang dilakukan dan sudah dilakukan siswa. LKPD disusun dengan petunjuk yang jelas sehingga siswa
dapat mengerjakannya dengan baik. 

LKPD yang dimanfaatkan berupa pemberian topik masalah kepada siswa dan di dalam LKPD disediakan langkah-langkah untuk
memecahkan masalah yang diberikan.

Untuk meningkatkan kreatifitas peserta didik kita dapat membuat LKPD yang didalamnya ada soal terbuka atau open ended
problem yang memiliki solusi  lebih dari satu. Selain itu juga bisa kita berikan strategi penyelesaian permasalahan lebih dari
satu  strategi.

Berdasarkan pengalaman  Saya, dalam memanfaatkan LKPD daring  untuk meningkatkan kreativitas siswa dalam memecahkan
masalah adalah LKPD berisi petunjuk dan langkah kerja yang sistematis sehingga peserta didik dapat menyelesaikan tugas
belajarnya dalam memecahkan masalah. LKPD daring yang disusun dapat diakses siswa menggunakan smartphone.

LKPD daring dapat menyelesaikan masalah waktu dan tempat yang sedang tidak bisa berkumpul

LKPD daring dibuat sedemikian rupa melalui google classroom atau WA chat untuk menunjang kreatifitas siswa dalam
memecahkan masalah

Tujuan utama penelitian dan pengembangan bukan untuk merumuskan atau menguji teori, tetapi untuk mengembangkan
produk-produk yang efektif untuk digunakan di sekolah-sekolah. Produk-produk yang dihasilkan oleh peneliti dan
pengembangan mencakup: materi pelatihan guru, materi ajar, seperangkat tujuan perilaku, materi media, dan sistem-sistem
manajemen. Penelitian dan pengembangan secara umum berlaku secara luas pada istilah-istilah tujuan, personal dan waktu
sebagai pelengkap produk-produk dikembangkan untuk mengetahui kebutuhan-kebutuhan tertentu dengan spesifikasi yang
detail. Ketika menyelesaikan, produk dites di lapangan dan direvisi sesuai tingkat efektivitas awal tertentu.3

Saya memanfaatkan LKPD daring dengan cara membagikan LKPD pada wa grup kelas.

https://lms03-ppgdaljab.simpkb.id/mod/questionnaire/report.php?instance=10706&sid=10706&action=vall&group=0 15/20
9/23/2020 Questionnaire Report

Respondent Response

1. Mengembangkan keterampilan proses peserta didik. 

2. Mengembangkan kemampuan peserta didik untuk memecahkan masalah.

3. Buat pertanyaan dan panduan yang multi jawaban dan tidak terpaku oleh satu jawaban. Sehingga banyak ide dan kreatifitas
yang akan muncul.

4. LKPD disusun menggunakan model project based learning.

Untuk meningkatkan kreatifitas peserta didik kita dapat membuat LKPD yang didalamnya ada soal terbuka atau open ended
problem yang memiliki solusi  lebih dari satu. Selain itu juga bisa kita berikan strategi penyelesaian permasalahan lebih dari
satu  strategi. siswa bisa menjawab sesuai dengan kreativitas dn pendapatnya masing-masing

LKPD disajikan dalam bentuk pertanyaan yang dapat mengkrontruksi pemahaman dan meningkatkan kreativitas siswa
Membuat LKPD untuk PBL dan PjBL

Memanfaatkan LKPD  daring untuk meningkatkankreativitas siswa dalam memecahkan masalah adalah merancang LKPD
berbentuk Problem Solving sehingga membuat siswa aktif dalam memecahkan masalah yang terdapat didalam LKPD

Berdasarkan pengalaman  Saya, dalam memanfaatkan LKPD daring  untuk meningkatkan kreativitas siswa dalam memecahkan
masalah adalah LKPD berisi petunjuk dan langkah kerja yang sistematis yang dapat dimengerti dan dipahami oleh peserta
didik ,sehingga peserta didik dapat menyelesaikan tugas belajarnya dalam memecahkan masalah. LKPD daring yang disusun
dapat diakses siswa menggunakan laptop dan juga smartphone.

Pemanfaatan LKPD daring bisa dipakai untuk meningkatkan kreativitas siswa dalam memecahkan masalah. Untuk mencapai
tujuan tersebut susun LKPD daraing dengan pendekatan Problem Based Learning. 

Selama ini saya belum pernah memanfaatkan LKPD daring, karena LKPD saya masih berupa printout yang dibagkan lngsung
kepada peserta didik.

Pemanfaatan LKPD daring untuk meningkatan kreativitas siswa dalam memecahkan masalah adalah Petunjuk dan langkah
kerja pada LKPD yang tersusun secara sistematis memungkinkan peserta didik untuk memecahkan masalah yang muncul
dalam pembelajaran secara mandiri melalui tahap-tahap penyelesaian masalah yang terdapat dalam LKDP, sehingga
penggunaan LKPD dalam pembelajaran dapat meningkatkan kemampuan peserta didik dalam memecahkan masalah.

Saya memanfaatkan LKPD daring kepada siswa untuk meningkatkan kreativitas siswa dalam memecahkan masalah. LKPD
daring dirancang sebaik mungkin sehingga siswa lebih kreatif. Dalam LKPD ,diberikan masalah sehingga siswa ditintun untuk
menyelesaikan masalah yang ada pada LKPD

Berdasarkan pengalaman , cara saya memanfaatkan LKPD daring  untuk meningkatkan kreativitas siswa dalam memecahkan
masalah adalah dengan cara menyajikan percobaan atau eksperiment yang bisa mengarahkan mereka pada penemuan atau
pemecahan masalah. Selain itu juga melampirkan soal terbuka atau open ended problem yang memiliki solusi  lebih dari satu.
Memberikan strategi penyelesaian permasalahan lebih dari satu  strategi juga bisa digunakan untuk meningkat kreativitas
siswa dalam memecahkan masalah

Saya memanfaatkan LKPD untuk membuat kegiatan pembelajaran yang memancing kreativitas dan keunikan masing-masing
siswa. seperti tugas proyek membuat berbagai prakarya yang memanfaatkan bahan di sekitar siswa dan mudah didapatkan.

https://lms03-ppgdaljab.simpkb.id/mod/questionnaire/report.php?instance=10706&sid=10706&action=vall&group=0 16/20
9/23/2020 Questionnaire Report

Respondent Response

Berdasarkan pengalaman  Saya, dalam memanfaatkan LKPD daring  untuk meningkatkan kreativitas siswa dalam memecahkan
masalah adalah LKPD berisi petunjuk dan langkah kerja yang sistematis sehingga peserta didik dapat menyelesaikan tugas
belajarnya dalam memecahkan masalah. LKPD daring yang disusun dapat diakses siswa menggunakan smartphone melalui
aplikasi tertentu.

sesuai dengan fungsinya LKPD sebagai panduan dalam menenukan konsep, sehingga pembuatan LKPD dibuat ringkasan
materi dan langkah-langkah dan masalah yang memerlukan pengembangan sehingga peserta didik meencoba mencari tahu
dengan cara berdiskusi atau dengan mencari sumber belajar lainnya.

Memanfaatkan LKPD untuk meningkatkan kreativitas siswa dalam memecahkan masalah dapat menggunakan LKPD
eksprimental.

Total 27/27
responses
to question

Berdasarkan pengalaman Saudara, apa kesulitan-kesulitan pada saat proses pengembangan LKPD?
6
Respondent Response

kesulitannya yang di alami saat pengembangan LKPD yaitu menyesuaikan dengan karakteristik dan menjadikan peserta didik
itu aktif dan mandiri. 

Kesulitan-kesulitan yang saya temui dalam proses pemgembangan LKPD adalah kesulitan untuk merancang LKPD yang sesuai
dengan tujuan pembelajaran yang diharapkan.

kesulitan yang saya dihadapi adalah: merancang langkah langkah  kegiatan yang sistematis

kesulitan yang paling susah di kondisikan adalah kurangnya pemahaman orangtua terhadap  IT, kemudian sinyal yang kurang
mendukung. sehingga mereka lebih memilih untuk print out supaya gampang menurut mereka.

Kesulitan pada proses pengembangan LKPD:


1. Membutuhkan waktu yang lama untuk mengembangkan LKPD yang menarik bagi siswa.
2. Agak sulit menyusun kalimat-kalimat petunjuk dan langkah kerja, karena harus menggunakan kata-kata yang mudah
dipahami oleh siswa dan tidak bermakna ganda.

Kesulitan- kesulitan pada saat proses pengembangan LKPD adalah menentukan kegiatan yang akan dilakukan siswa sesuai
tujuan pembelajaran. Menentukan media pembelajaran yang mendukung proses belajar dalam mengembangkan LKPD.

kesulitan yang ada pada pengembangan LKPD adalah pada saat penentuan kegiatan yang mendukung kompetensi 4C .

Salah satu kesulitan yang kami alami ketika mengembangkan LKPD adalah ketika mengimplementasikan soal-soal HOTS
dalam LKPD. Seringkali soal-soal HOTS hanya kita jadikan sebagai latihan soal saja. Sementara LKPD yang kami susun hanya
berhenti pada tahapan penanaman konsep dasar materi sehingga ada peserta didik yang masih belum mampu menyelesaiakan
soal HOTS tetapi mampu menyelesaikan soal-soal yang sesuai dengan indikator pencapaian kompetensi.

https://lms03-ppgdaljab.simpkb.id/mod/questionnaire/report.php?instance=10706&sid=10706&action=vall&group=0 17/20
9/23/2020 Questionnaire Report

Respondent Response

Berdasarkan pengalaman Saya, kesulitan-kesulitan pada saat proses pengembangan LKPD terletak pada analisis kebutuhan
LKPD dan menentukan perangkat TIK yang digunakan.

kesulitan dalam proses merencanakan tugas

kesulitannya:

1. kesulitan dalam KD ke indikator

2. sulitnya menentukan kegiatan dan tahapan pembelajaran RPP karena kurangnya kerjasama dan persiapan matang dari
gurunya

3. sulit menentukan metode pembelajaran 

4. sulit membuat media sendiri dan hanya menggunakan media seadanya

5. peserta didik tidak mengerti dengan materi yang disusun oleh guru

sulitnya mencari bahan yang sesuai dengan karakteristik peserta didik masih sulit dengan jaringan karena jaringan ditempat
saya masih sulit sekali hanya mengandalkan buku-buku yang tersedia disekolah 

Menentukan langkah-langkah kegiatan agar siswa dapat menemukan konsep materi secara mandiri

Kesulitan :

1. Alokasi waktu dalam satu pembelajaran yang terdiri dari perpaduan beberapa muatan pelajaran

2. Masih kurang menguasai jenis-jenis LKPD yang sesuai dengan karakteristik materi atau tujuan pembelajaran

3. Perlu mempelajari pembuatan LKPD online yang lebih menarik

Salah satu kesulitan yang kami alami ketika mengembangkan LKPD adalah ketika mengimplementasikan soal-soal HOTS
dalam LKPD. Seringkali soal-soal HOTS hanya kita jadikan sebagai latihan soal saja.

Membuat LKPD yang dapat mengembangkan kompetensi peserta didik secara terpadu, sikap, pengetahuan sekaligus
keterampilan
Merancang gambar, desain, dan ilustrasi yang menarik
Membuat LKPD berbasis TIK 
LKPD yang mengaktifkan dan memandirikan peserta didik serta dapat menstimulus peserta didik berpikir kritis

Kesulitan -kesulitan pada saat proses pengembangan LKPD adalah menentukan bentuk LKPD yang dibuat. Menentukan
metode dan pendekatan dalam menyusun LKPD yang digunakan. Setelah itu merancang pertanyaan-pertanyaan  HOTS yang
terdapat didalam LKPD.

Berdasarkan pengalaman Saya, kesulitan-kesulitan pada saat proses pengembangan LKPD terletak pada analisis kebutuhan
LKPD nya dan juga dalam  menentukan perangkat TIK yang akan digunakan.

Kesulitan dalam pengembangan LKPD adalah menetukan metode dan pendekatan yang tepat agar bisa mencapai tujuan
pembelajaran. 

https://lms03-ppgdaljab.simpkb.id/mod/questionnaire/report.php?instance=10706&sid=10706&action=vall&group=0 18/20
9/23/2020 Questionnaire Report

Respondent Response

Berdasarkan pengalaman saya dalam mengembangkan LKPD, saya merasa kesulitan saat menentukan langkah kegiatan yang
akan membuat kegiatan menjadi menyenangkan dan dan peserta didik dapat aktif dan mandiri dala menyelesaikan LKPD nya.

Kesulitan-kesulitan pada saat proses pengembangan LKPD adalah dalam menentukan perangkat TIK yang bisa digunakan
sesuai dengan materi pembelajaran agar LKPD yang dikembangkan berbasis TIK dan bisa digunakan untuk pembelajaran
daring.

Kesulitan-kesulitan yang saya temui dalam proses pengembangan LKPD adalah kesulitan untuk merancang LKPD yang sesuai
dengan tujuan pembelajaran yang diharapkan 

Berdasarkan pengalaman, kesulitan-kesulitan saya pada saat proses pengembangan LKPD adalah saat menentukan kegiatan
terperinci seperti eksperimen dan penemuan yang tidak selalu ada dalam setiap materi yang dipelajari,  mengimplementasikan
soal-soal HOTS dalam LKPD. Yang mana seringkali soal-soal HOTS hanya kita jadikan sebagai latihan soal / evaluasi saja.
Sementara LKPD yang disusun hanya terfokus pada tahapan penanaman konsep dasar materi sehingga ada peserta didik yang 
mampu menyelesaikan soal-soal yang sesuai dengan indikator pencapaian kompetensi namun masih belum mampu
menyelesaiakan soal HOTS yang diberikan

Ada, terutama membuat LKPD untuk mata pelajaran matematika. Pemberian pemahaman berkaitan dengan matematika
cukup sulit, karena orangtua kadang tidak bisa membantu putra-putrinya. Sedangkan keadaan membuat waktu interaksi tatap
muka dengan guru tidak memungkinkan.

Berdasarkan pengalaman Saya, kesulitan-kesulitan pada saat proses pengembangan LKPD terletak pada analisis kebutuhan
LKPD dan menentukan perangkat TIK yang sesuai untuk  digunakan.

kesulitan utama yang saya rasakan saat membuat LKPD yaitu menentukan langkah-langkah kegiatan yang bisa menumbuhkan
partisipasi aktif siswa dan meningkatkan kreatifitas siswa dalam menjawab ataupun melakukan percobaan yang ada di LKPD

kesulitan saya dalam mengembangkan LKPD dalam menentukan jenis LKPD apa yang cocok dan sesuain kemampuan
belajarpeserta didik 

Total 27/27
responses
to question

◄ 4.6.1.2 Web Meeting Pengantar PembelajaranPindah


(Googleke...
Meet) 4.6.2.1 Analisis kebutuhan LKPD ►

ABOUT US
Alamat Kantor : 
Direktorat Pendidikan Profesi dan Pembinaan Guru dan Tenaga Kependidikan
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
Kompleks Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Gedung D Lantai 14

https://lms03-ppgdaljab.simpkb.id/mod/questionnaire/report.php?instance=10706&sid=10706&action=vall&group=0 19/20
9/23/2020 Questionnaire Report

Jalan Jenderal Sudirman, Senayan Jakarta Pusat 10270

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 2020

Data retention summary


Get the mobile app

https://lms03-ppgdaljab.simpkb.id/mod/questionnaire/report.php?instance=10706&sid=10706&action=vall&group=0 20/20

Anda mungkin juga menyukai