NIM : 711345319031
Tingkat/Semester : 2B/III
MK : Hematologi 1
Warna Eritrosit
a. Normokromik (Normochromic)
Ukuran Eritrosit
a. Normosit (Normocytes)
- Eritrosit berukuran normal
- Diameter 6 – 8 𝜇m
- Menunjukkan sedikit variasi ukuran
- Ukuran eritrosit normal hampir sama besar dengan inti sel limfosit kecil
b. Makrosit (Macrocytes)
- Anisositosis adalah kondisi meningkatnya variabilitas dalam ukuran sel darah merah
- Anisositosis tidak spesifik dan akan tercermin dalam peningkatan nilai Red
Distribution Width (RDW-SD) dalam alat otomatis
- Dijumpai pada kondisi anemia megaloblastik
Bentuk Eritrosit
- Dapat berbentuk fragmen dengan sudut tajam atau tepi lurus “bulan sabit kecil”,
“sel helm” atau keratosit
- Skistosit adaalh gambaran diagnostic dari anemia hemolitik mikroangiopatik
(Microangiopathic Hemolytic Anemia-MAHA)
c. Sel Helm (Helmet sel)
- Sel darah merah yang berbentuk bulan sabit atau sabit dengan ujung runcing akibat
polimerisasi HbS.
- Dapat dijumpau pada anemia sel sabit
e. Sferosit (Spherocytes)
- Dapat terbentuk sebagai konsekuensi dari kelainan sitoskeleton dan membrane sel
darah merah atau dari hemolisis imun dan mikroangiofatik atau sebagai kerusakan
langsung pada membrane sel darah merah.
f. Eliptosit (Elliptocytes)
- Berbentuk elips (sumbu Panjang lebih dari dua kali sumbu pendek)
- Bersifat normositik dan normokromik
- Dapat dijumpai pada kondisi eliprosit herediter
g. Ovalosit (Ovalocytes)
- Berbentuk oval (sumbu Panjang kurang dari dua kali sumbu pendek)
- Ovalosit dapat dijumpai pada kondisi penyakit menurun (hereditary condition) atau
anemia defisiensi besi
- Makro-Ovalosit merupakan ciri khas anemia megaloblastik
h. Sel tetes air mata (Teardrop cell)
- Akantosit bulat, sel hiperkromik dengan 2-20 proyeksi jarak tidak teratur atau
spikula variable Panjang, tebal dan tajam
- Dapat dijumpai pada abetaliproproteinanemia dan sirosis hati akibat alkohol
k. Ekinosit (Echinocytes)
Badan inklusi
a. Howell-Jolly-Bodies
- Biasanya tunggal, kecil, padat, inklusi basofilik bulat sempurna yang merupakan
fragmen bahan nucklear (DNA)
- Dapat dijumpai pada anemia hemolitik dan splenektomi
b. Pappenheimer Bodies
- Parasite malaria
- Malaria adalah penyakit yang ditularkan oleh nyamuk
- Parasite malaria memiliki ciri morfologi yang berbeda tetapi bentuk spesies ini
ditandai dengan parasite berbentuk cicnin di dalam eritrosit.
Sumber: