Anda di halaman 1dari 53

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN

si
Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk

ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Negeri Palangka Raya yang memeriksa dan memutus

do
gu perkara perdata pada tingkat pertama, telah menjatuhkan putusan sebagai
berikut dalam perkara gugatan antara:
AGUSTRI PARUNA, S.H., bertempat tinggal di Jalan Ahmad Yani

In
A
Nomor 52A, Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah,
dalam hal ini memberikan kuasa kepada Akhmad Ruzeli,
ah

lik
S.H., Advokat berlamat di Jalan Mayjend Sutoyo S,
Komplek Murai Nomor 18, RT 8, Kota Banjarmasin
am

ub
berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 12 Oktober 2019,
selanjutnya disebut sebagai Penggugat;
Lawan
ep
k

1. MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA RI, berkedudukan


ah

di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI, Jalan


R

si
H.R. Rasuna Said, Kav 6-7, Jakarta Selatan dalam hal ini
memberikan kuasa kepada Cahyo Rahadian Muzhar,

ne
ng

Daulat Pandapotan Silitonga, Hendra Andy Satya Gurning,


Amien Fajar Ocham, Daniel Duardo Noorwijonarko,

do
Karyadi, Harry Gunawan, Fitra Kadarina, Dharmawan
gu

Hendarto, Prihantoro Kurniawan, Irma Violin, dan Arif


Maharfatoni, Para Pegawai Negeri Sipil Kementerian
In
A

Hukum dan Hak Asasi Manusia RI, beralamat di


Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI, Jalan H.R.
ah

lik

Rasuna Said, Kav 6-7, Jakarta Selatan berdasarkan Surat


Kuasa Khusus tanggal 30 Agustus 2019, selanjutnya
m

ub

disebut sebagai Tergugat I;


2. MAJELIS PENGAWAS PUSAT NOTARIS RI, berkedudukan di
ka

Jalan H.R Rasuna Said Kav 6-7, Jakarta Selatan, yang


ep

diwakili oleh Dr. Bambang Rantam Sariwanto, S.H., M.M.


ah

selaku Ketua Majelis Pengawas Pusat Notaris RI, dalam


R

hal ini memberikan kuasa kepada Dewi Panawiningsih,


es

S.H., Nunung Sumyati, S.H., Agustina Dayaleluni, S.H.,


M

ng

M.H., Sri Maryati, S.H., M.H., Elvina Acarawaty, S.H.,


on

Biandari Ratih Hanggarwati, S.H., dan Nindya Indah


gu

Halaman 1 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Harista, S.H., Para Pengurus Pengawas Pusat Notaris RI,

si
beralamat di Jalan H.R Rasuna Said Kav 6-7, Jakarta
Selatan, berdasarkan Surat Kuasa Khusus Nomor

ne
ng
UM.MPPN.10.19-146 tanggal 14 Oktober 2019, selanjutnya
disebut sebagai Tergugat II;

do
gu 3. MAJELIS PENGAWAS WILAYAH NOTARIS PROVINSI
KALIMANTAN TENGAH, berkedudukan di Jalan G. Obos
Nomor 10, Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan

In
A
Tengah, yang diwakili oleh Cahyani Suryandari, S.H., M.H.
selaku Sekretaris Majelis Pengawas Wilayah Notaris
ah

lik
Provinsi Kalimantan Tengah, selanjutnya disebut sebagai
Tergugat III;
am

ub
4. MAJELIS PENGAWAS DAERAH NOTARIS PALANGKA RAYA,
berkedudukan di Jalan G. Obos Nomor 10, Kota Palangka
Raya, Provinsi Kalimantan Tengah, yang diwakili oleh Julius
ep
k

Inggrit Parlindungan Situngkir, S.H. selaku Ketua Majelis


ah

Pengawas Daerah Notaris Palangka Raya selanjutnya


R

si
disebut sebagai Turut Tergugat;
Pengadilan Negeri tersebut;

ne
ng

Setelah membaca berkas perkara;


Setelah mendengar kedua belah pihak yang berperkara;

do
TENTANG DUDUK PERKARA
gu

Menimbang, bahwa Penggugat dengan surat gugatan tanggal 12


September 2019 yang diterima dan didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan
In
A

Negeri Palangka Raya pada tanggal 16 September 2019 dalam Register


Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk, telah mengajukan gugatan sebagai berikut:
ah

lik

1) Bahwa Penggugat semula adalah selaku NOTARIS dan selaku Pejabat


Pembuat Akta Tanah ( PPAT) yang wilayah kerjanya adalah dalam Kota
m

ub

Palangka Raya Provinsi Kalimantan Tengah.


Selaku NOTARIS adalah berdasarkan Surat Keputusan Menteri
ka

Kehakiman RI Nomor :C-160.HT.03.01-Th.1999 tanggal 12 Januari 1999


ep

(bukti P – 1). Dan selaku Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) adalah
ah

berdasarkan Surat Keputusan Kepala Badan Pertanahan Nasional


R

Nomor :31/XI/2000 tanggal 6 Oktober 2000 ( bukti P – 2 );


es

2). Bahwa pada tahun 2016 AGUSTRI PARUNA,SH. selaku Pejabat


M

ng

Pembuat Akta Tanah (PPAT) oleh Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan


on

Negeri Palangka Raya telah diajukan kemuka persidangan Pengadilan


gu

Halaman 2 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Negeri Palangka Raya dengan dakwaan : “ secara bersama-sama (turut

si
serta ) melakukan perbuatan pidana sebagaimana diatur dan diancam
pidana dalam pasal 266 ayat (1) jo. Pasal 55 ayat (1) KUHP “;

ne
ng
Subyek hukum yang didakwa dan diadili adalah AGUSTRI PARUNA
(Penggugat ) selaku Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) dimaksud

do
gu secara jelas dan tegas dari bunyi Surat Dakwaan tanggal 19 Januari
2016 halaman 8 alenia terahir baris 7 s/d. 10 ( bukti P – 3 ) dan isi
putusan Pengadilan Negeri Palangka Raya No.69/Pid.B/2016/PN.Plk.

In
A
tanggal 19 April 2016, halaman 10 baris 33-34 ( bukti P – 4 ) , yang
secara jelas dan tegas menyatakan :
ah

lik
“--------Bahwa perbuatan terdakwa AGUSTRI PARUNA,SH. selaku
Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) bersama-sama dengan Adinata
am

ub
Tupel,SH bin Tupel Anton , sebagaimana diatur dan diancam pidana
dalam pasal 266 ayat (1) jo. Pasal 55 ayat 1 KUHP “;
3). Bahwa pada bulan Maret 2015, Turut Tergugat berdasarkan Laporan
ep
k

Pelanggaran Kode Etik Notaris telah membentuk Majelis Pemeriksa


ah

Daerah dan melakukan pemeriksaan terhadap Penggugat;


R

si
Dan selanjutnya Turut Tergugat menerbitkan hasil pemeriksaan
sebagaimana tertuang dalam Surat No.27/BAP/MPDN Kota Palangka

ne
ng

Raya/IV/2015 tanggal 27 Maret 2015 dan Nomor :29/BAP/MPDN Kota


Palangka Raya/IV/2015 tanggal 30 Maret 2015 , yang pada pokoknya

do
berisi Rekomendasi agar terhadap Penggugat dikenakan sanksi berupa “
gu

Teguran Tertulis “, yang selanjutnya disampaikan kepada Tergugat III


pada bulan Maret 2015 itu juga;
In
A

4). Bahwa terhadap hasil pemeriksaan Turut Tergugat dimaksud selanjutnya


oleh Tergugat III tanpa terlebih dulu memanggil dan meminta
ah

lik

keterangan/tanggapan Pengggugat , pada tanggal 11 Mei 2015


Tergugat III telah menerbitkan Keputusan Nomor : M.015
m

ub

MPWN.PROV.KALTENG 01.11 TAHUN 2015 yang pada pokoknya


berisi :
ka

--- Menghukum Agustri Paruna,SH. Notaris di kota Palangka raya


ep

dengan sanksi pemberhentian sementara 3 (tiga ) bulan dari


ah

Jabatannya;
R

--- Mengusulkan kepada Majelis Pengawas Pusat Notaris (Tergugat II)


es

untuk Agustri Paruna,SH, Notaris Kota Palangka Raya berupa


M

ng

Pemberhentian Sementara 3 (tiga) bulan;


on
gu

Halaman 3 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
5). Bahwa perbuatan Tergugat III yang tidak pernah memanggil dan

si
meminta keterangan Penggugat terlebih dulu dalam mengambil
keputusan tanggal 11 Mei 2015 dimaksud jelas merupakan pelanggaran

ne
ng
terhadap hak-hak Penggugat sebagaimana diharuskan oleh ketentuan
pasal 73 ayat (1 ) huruf b dan pasal 74 ayat (2 ) UU No.30 tahun 2004

do
gu tentang Jabatan Notaris sebagaimana dirubah dengan UU No.2 tahun
2014 tentang Perubahan Atas UU No.30 tahun 2004 , yang pada
pokoknya menyatakan:

In
A
--- Majelis Pengawas Wilayah berwenang memanggil Notaris Terlapor
untuk dilakukan pemeriksaan atas laporan..dst ( ps.73 ayat 1 huruf b );
ah

lik
--- Notaris berhak membela diri dalam sidang pemeriksaan Majelis
Pengawas Wilayah ( ps.74 ayat 2 );
am

ub
Bahwa selain itu perbuatan Tergugat III menerbitkan putusan tanggal 11
Mei 2015 tersebut juga melanggar ketentuan jangka waktu putusan
sebagaimana dimaksud dalam pasal 26 ayat (4) PERMEN HUKUM DAN
ep
k

HAM RI No.M.02.PR.08.10 Tahun 2004 yang menyatakan “ Putusan


ah

( Majelis Pemeriksa Wilayah ) diucapkan dalam jangka waktu paling


R

si
lambat 30 hari kalender sejak berkas diterima “ , karena secara yuridis
dan faktual berkas telah diterima oleh Tergugat III dari Turut Tergugat

ne
ng

pada ahir bulan Maret 2015;


6). Bahwa selain itu juga putusan Tergugat III tanggal 11 Mei 2015 tersebut

do
sama sekali tidak pernah diberitahu dan disampaikan kepada Penggugat
gu

selaku pihak bersangkutan . Dan baru pada bulan Oktober 2015


berdasarkan informasi lisan yang Penggugat terima dan atas inisiatif
In
A

sendiri Salinan Putusan tanggal 11 Mei 2015 tersebut baru Penggugat


dapatkan dari Tergugat III . Perbuatan Tergugat III ini juga jelas
ah

lik

melanggar ketentuan pasal 75 huruf a UU No.30 tahun 2004 tentang


Jabatan Notaris, yang mewajibkan Tergugat III menyampaikan
m

ub

putusannya kepada Penggugat (Notaris bersangkutan ) dan ketentuan


pasal 27 ayat (5) PERMEN HUKUM DAN HAM RI No.M.02.PR.08.10
ka

Tahun 2004 yang menyatakan “ Salinan putusan Majelis Pemeriksa


ep

Wilayah disampaikan antara lain kepada Terlapor (Notaris bersangkutan)


ah

paling lambat 30 hari kalender terhitung sejak putusan diucapkan“;


R

7). Bahwa terhadap Keputusan Tergugat III tanggal 11 Mei 2015 Nomor :
es

M.015 MPWN.Prov.KALTENG 01.11 Tahun 2015 yang Penggugat terima


M

ng

bulan Oktober 2015 tersebut , maka Penggugat melalui Kuasa Hukum


on

dari Kantor Hukum “Sembilandelapan & Rekan” telah menyatakan


gu

Halaman 4 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
banding sekaligus menyampaikan Memori Banding melalui Surat

si
Nomor :009/SK/SD&R/XI.15 tanggal 27 Nopember 2015 , yang secara
sah diterima Tergugat II pada tanggal 30 Nopember 2015 dan kemudian

ne
ng
baru pada tanggal 22 Juni 2017 Banding tersebut di Register oleh
Tergugat II dengan Nomor Perkara : 06/Reg-Banding/MPPN/VI/2017;

do
gu 8). Bahwa Pernyataan Banding dan Memori Banding Penggugat vide Surat
Nomor : 009/SK/SD&R/XI.15 tanggal 27 Nopember 2015 yang diterima
Tergugat II tanggal 30 Nopember 2015 tersebut, secara yuridis adalah

In
A
daluwarsa dan tidak sah karena tidak memenuhi ketentuan pasal 33 ayat
(3) PERMEN HUKUM DAN HAM RI No.M.02.PR.08.10 Tahun 2004 yang
ah

lik
menegaskan bahwa upaya banding hanya dapat dilakukan paling lambat
7 hari sejak putusan diterima . Dan senyatanya putusan Tergugat III
am

ub
tanggal 11 Mei 2015 No. M.015 MPWN.Prov.KALTENG 01.11 Tahun
2015 yang dinyatakan banding tersebut diterima /diambil Penggugat
pada bulan Oktober 2015 . Maka sebagai konsekwensi hukumnya
ep
k

seharusnya Banding Penggugat dimaksud dinyatakan tidak dapat


ah

diterima oleh Tergugat II;


R

si
9). Bahwa ternyata terhadap banding Penggugat Register Perkara No.
06/Reg-Banding/MPPN/VI/2017 tanggal 22 Juni 2017 dimaksud

ne
ng

selanjutnya Tergugat II telah membuat keputusan yang diucapkan dalam


sidang terbuka untuk umum pada tanggal 21 Desember 2017 , yang

do
amarnya pada pokoknya berbunyi :
gu

Memutuskan :
1. Menyatakan menolak permohonan banding Pembanding dahulu
In
A

Terlapor untuk seluruhnya ;


2. Menyatakan membatalkan putusan Majelis Pemeriksa Wilayah Notaris
ah

lik

Provinsi Kalimantan Tengah No.M.015.MPWN.Prov.Kalteng.01.11


tahun 2015 tanggal 11 Mei 2015 ;
m

ub

3. Mengusulkan kepada Menteri Hukum dan HAM untuk


memberhentikan dengan tidak hormat Pembanding/Terlapor Agustri
ka

Paruna,SH Notaris Kota Palangka Raya karena dinyatakan telah


ep

terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak


ah

pidana turut serta menempatkan keterangan palsu dalam surat


R

autentik dengan dijatuhi pidana penjara selama 3 (tiga)


es

bulanberdasarkan putusan pengadilan Negeri Palangka raya


M

ng

Nomor:69/Pid.B/2016/PN.Plk tanggal 19 April 2016 ;


on
gu

Halaman 5 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
4. Memerintahkan Majelis Pengawas Daerah Notaris Kota Palangka

si
Raya, untuk melakukan proses serah terima protokol Notaris yang
berada dalam penguasaan Notaris Agustri Paruna,SH kepada Notaris

ne
ng
pemegang Protokol yang ditunjuk ;
10).Bahwa perbuatan Tergugat II dalam memeriksa dan memutus

do
gu permohonan banding Penggugat dimaksud jelas telah melanggar
ketentuan pasal 29 ayat (2) dan (4) PERMEN HUKUM DAN HAM RI
No.M.02.PR.08.10 Tahun 2004 , yang menyatakan “Putusan (Majelis

In
A
Pemeriksa Pusat ) diucapkan dalam jangka waktu paling lambat 30 hari
kalender sejak berkas diterima “ , padahal faktanya berkas banding telah
ah

lik
diterima Tergugat II secara lengkap setidak-tidaknya sejak
permohonan/perkara banding dimaksud di Regiter oleh Tergugat II yakni
am

ub
tanggal 22 Juni 2017 dengan No.Reg.Perkara :06/ Reg-
Banding/MPPN/VI/2017;
11) Bahwa Selain itu alasan yang menjadi dasar putusan Tergugat II
ep
k

sebagaimana dimaksud dalam amar putusan angka 3 yang pada


ah

pokoknya menyatakan usulan pemberhentian dengan tidak hormat


R

si
terhadap Agustri Paruna,SH Notaris Kota Palangka Raya karena
didasarkan adanya putusan Pengadilan Negeri Palangka Raya

ne
ng

No.69/Pid.B/2016/PN.Plk tanggal 19 April 2016 , adalah merupakan


alasan yang sangat keliru dan tidak berdasar;

do
Karena subyek hukum yang didakwa dan diadili serta dipidana dalam
gu

perkara No.69/Pid.B/2016/PN.Plk dimaksud adalah Agustri Paruna,SH.


selaku Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) BUKAN selaku Notaris Kota
In
A

Palangka Raya . Fakta ini secara jelas dan tegas dinyatakan dalam isi
kesimpulan kualifikasi pidana Surat Dakwaan Jaksa Penuntut Umum
ah

lik

Nomor Reg.Perk : PDM-46/Plang/01/2016 tanggal 19 Januari 2016


(halaman 8 alenia terahir, baris 7 s/d.10) dan dalam Surat Putusan
m

ub

Pengadilan Negeri Palangka Raya No.69/Pid.B/2016/PN.Plk. tanggal 19


April 2016 (halaman 10 baris 33-34) yang secara jelas dan tegas
ka

menyatakan : “Bahwa perbuatan terdakwa AGUSTRI PARUNA,SH.


ep

SELAKU Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) bersama-sama dengan


ah

Adinata Tupel,SH bin Tupel Anton, sebagaimana diatur dan diancam


R

pidana dalam pasal 266 ayat (1) jo. Pasal 55 ayat 1 KUHP“
es

Bahwa selain dan selebihnya ternyata putusan Tergugat II dimaksud


M

ng

berisi pertimbangan-pertimbangan yang ngawur tidak berdasar fakta


on

yang benar, antara lain :


gu

Halaman 6 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
--- putusan halaman 9 alenia ke 6 baris 23-24 yang menyatakan putusan

si
Majelis Pemeriksa Wilayah Notaris Provinsi Kalimantan Tengah
diterima oleh Pembanding/Terlapor pada tanggal 20 Nopember 2015,

ne
ng
adalah tidak benar;
--- putusan halaman 9-10 alenia 10 baris 28-31 yang menyatakan

do
gu “Pembanding/Terlapor mengajukan banding atas putusan Majelis
Pemeriksa Wilayah Notaris Provinsi Kalteng No.M.015.MPWN.
Prov.Kalteng .01.11 tahun 2015 tanggal 11 Mei 2015 kepada Majelis

In
A
Pengawas Pusat Notaris melalui Surat No.009/SK/SD&R/XI.15
tertanggal 27 Nopember 2015“, adalah pertimbangan tidak lengkap
ah

lik
karena tidak menyebutkan tanggal diterimanya banding dimaksud
oleh Tergugat II yakni pada tanggal 30 Nopember 2015;
am

ub
--- putusan halaman 10 alenia ke 3 baris 20-25 yang menyatakan tentang
adanya Berita Acara Nomor :27BAP/MPDN Kota Palangka
Raya/IV/2015 tertanggal 27 Maret 2017 dan Berita Acara
ep
k

Pemeriksaan Nomor :29/BAP/MPDN Kota Palangka Raya/IV/2015


ah

tertanggal 30 Maret 2017 , padahal Berita Acara tertanggal 27 Maret


R

si
2017 dan 30 Maret 2017 dimaksud tidak pernah ada;
--- putusan halaman 11 alenia 5 baris 30-34 yang menyatakan “bahwa

ne
ng

terhadap Terlapor/Pembanding, Majelis Pengawas Wilayah Notaris


Provinsi Kalimantan Tengah telah menjatuhkan sanksi berupa teguran

do
tertulis yang dituangkan dalam Keputusan Ketua Majelis Pengawas
gu

Wilayah Notaris Provinsi Kalimantan Tengah No.05.MPWN.Prov.


Kalteng.01.11 Tahun 2015 tertanggal 2 Februari 2015“, adalah
In
A

pertimbangan yang tidak berdasar fakta dan tidak rasional;


12).Bahwa selanjutnya Tergugat I telah menerbitkan Surat Keputusan Nomor
ah

lik

: AHU-1.AH.02.04 Tahun 2018 tertanggal 22 Januari 2019 tentang


Pemberhentian Dengan Tidak Hormat Dari Jabatan Notaris Dan
m

ub

Penunjukan Pemegang Protokol Notaris , yang amarnya berbunyi pada


pokoknya antara lain :
ka

Memutuskan :
ep

Pertama : Memberhentikan dengan tidak hormat kepada Agustri


ah

Paruna,SH. dari Jabatannya sebagai Notaris di Kota Palangka


R

Raya yang beralamat di Jalan Dr.Murjani No.49 Pahandut


es

Kota Palangka Raya terhitung mulai tanggal 21 Januari 2018;


M

ng

Kedua : Menunjuk Yulia Agustina,SH. Notaris Kota Palangka Raya


on

sebagai pemegang protokol Notaris dari Agustri


gu

Halaman 7 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Paruna,SH.dan protokol Notaris lain tersimpan pada kantor

si
Notaris Agustri Paruna,SH. Notaris di kota Palangka Raya
tersebut;

ne
ng
Ketiga : Melakukan serah terima protokol Notaris dari Agustri
Paruna,SH, Notaris di Kota Palangka Raya kepada Yulia

do
gu Agustina,SH,Mkn. Notaris Kota Palangka Raya dihadapan
Majelis Pengawas Daerah Notaris Kota Palangka Raya dalam
jangka waktu paling lama 30 ( tiga puluh ) hari terhitung sejak

In
A
tanggal Surat Keputusan ini ditetapkan;
Keempat : Apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam
ah

lik
keputusan ini akan dilakukan perbaikan seperlunya;
Kelima : Keputusan ini disampaikan kepada yang bersangkutan untuk
am

ub
diketahui dan dilaksanakan sebagaimana mestinya;
13).Bahwa perbuatan Tergugat I menerbitkan Surat Keputusan Nomor :
AHU-1.AH.02.04 Tahun 2018 tertanggal 22 Januari 2019 dimaksud
ep
k

adalah didasarkan pada hasil perbuatan Tergugat II dan Tergugat III yang
ah

telah melanggar ketentuan Undang-Undang dan peraturan yang berlaku


R

si
dalam proses memeriksa dan memutus Laporan terhadap Penggugat
yang disampaikan semula oleh Turut Tergugat;

ne
ng

Selain itu perbuatan Tergugat I dalam putusannya dimaksud yang


menyatakan tanggal terbit putusan “ tanggal 22 Januari 2018 “ adalah

do
tidak benar dan merupakan rekayasa pelanggaran oleh Tergugat I , hal
gu

terbukti dengan bunyi pertimbangan huruf d Keputusan Tergugat I


tersebut yang secara jelas menyatakan bahwa salah satu dasar
In
A

pertimbangannya adalah adanya Surat Ketua Majelis Pengawas Daerah


Notaris Kota Palangka Raya Nomor : UM.MPDN Kota Palangka Raya
ah

lik

02,18-02 tanggal 5 Februari 2018 perihal Penunjukan Pemegang


Protokol Notaris Agustri Paruna,SH.
m

ub

Hal ini menunjukan adanya Fakta Kontradiktif dan justeru sesungguhnya


membuktikan bahwa Tergugat I menerbitkan Surat Keputusan tersebut
ka

bukan pada tanggal 22 Januari 2018 melainkan setelah tanggal 5


ep

Februari 2018 ;
ah

Selain itu juga amar Keputusan Tergugat I Nomor : AHU-1.AH.02.04


R

Tahun 2018 tertanggal 22 Januari 2019 dimaksud yang menyatakan


es

pemberlakuan Surat Keputusan Pemberhentian Penggugat dari Jabatan


M

ng

Notaris terhitung sejak tanggal 21 Januari 2018 adalah sangat tidak


on

berdasar dan merupakan akal-akalan semata;


gu

Halaman 8 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
14).Bahwa berdasarkan fakta-fakta dan alasan-alasan diatas, maka jelas

si
perbuatan-perbuatan :
a. Tergugat III dalam menerbitkan Keputusan tanggal 11 Mei 2015

ne
ng
Nomor : M.015.MPWN.PROV.KALTENG.01.11 Tahun 2015;
b. Tergugat II dalam menerbitkan Keputusan tanggal 21 Desember 2017

do
gu Nomor :18/B/MPPN/XII/2017, yang berisi pada pokoknya antara lain :
Mengusulkan kepada Menteri Hukum Dan HAM RI agar Agustri
Paruna ,SH. diberhentikan dengan Tidak Hormat dari Jabatannya

In
A
sebagai Notaris Kota palangka Raya;
c. Tergugat I dalam menerbitkan Keputusan Nomor :AHU-1.AH.02.04
ah

lik
Tahun 2018 tanggal 22 Januari 2018 tentang Pemberhentian Dengan
Tidak Hormat Dari jabatan Notaris Dan Penunjukan Pemegang
am

ub
Protokol Notaris;
adalah merupakan Perbuatan Melawan Hukum, yang sangat merugikan
Penggugat baik secara materiel maupun moril;
ep
k

15).Bahwa karena perbuatan-perbuatan Tergugat I , Tergugat II dan Tergugat


ah

III tersebut merupakan perbuatan melawan hukum, maka secara yuridis


R

si
produk dan eksistensi :
--- Surat Keputusan Tergugat III tanggal 11 Mei 2015 Nomor :

ne
ng

M.015.MPWN.PROV.KALTENG.01.11 Tahun 2015;


--- Surat Keputusan Tergugat II tanggal 21 Desember 2017 Nomor :

do
18/B/MPPN/XII/2017 , yang berisi pada pokoknya antara lain :
gu

Mengusulkan kepada Menteri Hukum Dan HAM RI agar Agustri


Paruna ,SH. diberhentikan dengan Tidak Hormat dari Jabatannya
In
A

sebagai Notaris Kota palangka Raya;


--- Surat Keputusan Tergugat I Nomor : AHU-1.AH.02.04 Tahun 2018
ah

lik

tanggal 22 Januari 2018 tentang Pemberhentian Dengan Tidak


Hormat Dari jabatan Notaris Dan Penunjukan Pemegang Protokol
m

ub

Notaris;
adalah CACAT HUKUM DAN TIDAK MEMPUNYAI KEKUATAN HUKUM;
ka

16).Bahwa kerugian materiel dan moril yang diderita Penggugat akibat


ep

perbuatan melawan hukum Tergugat I, Tergugat II dan Tergugat III dalam


ah

perkara ini adalah :


R

A. Kerugian Materiel , yakni hilangnya mata pencaharian Penggugat


es

selaku Notaris kota Palangka Raya , sebesar Rp. 50.000.000,-( lima


M

ng

puluh juta rupiah ) per bulan ., terhitung sejak bulan Januari 2018
on
gu

Halaman 9 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
hingga adanya putusan Pengadilan yang berkekuatan hukum tetap

si
dalam perkara ini;
B. Kerugian Moril , yakni tercemarnya nama baik Penggugat baik selaku

ne
ng
Pejabat Notaris dan PPAT maupun selaku pribadi , yang bila ditaksir
dengan uang sedikitnya Rp.100.000.000.000,- (seratus miliar rupiah );

do
gu Kerugian Materiel dan Moril Penggugat dimaksud adalah patut dihukum
dan dibebankan kepada Tergugat I,Tergugat II, Tergugat III , secara
tanggung renteng membayar ganti rugi secara tunai dan seketika kepada

In
A
Penggugat ;
17).Bahwa menjamin dipenuhinya isi tuntutan dan putusan perkara ini agar
ah

lik
tidak sia sia dan ditaati oleh para Tergugat, maka Penggugat mohon
agar Pengadilan Negeri Jakarta Selatan yang memeriksa dan mengadili
am

ub
perkara ini meletakan Sita Jaminan terhadap segala harta benda milik
para Tergugat, baik benda bergerak maupun benda tidak bergerak;
18).Bahwa adalah patut pula apabila Turut Tergugat dihukum untuk tunduk
ep
k

dan taat terhadap seluruh isi putusan dalam perkara ini;


ah

19).Bahwa gugatan dan tuntutan Penggugat dalam perkara ini adalah


R

si
didasarkan pada bukti-bukti otentik dan alasan-alasan yang sangat
berdasar fakta dan hukum , karenanya Penggugat mohon agar putusan

ne
ng

dalam perkara ini dapat dilaksanakan lebih dulu secara serta merta
sekalipun pihak Tergugat ada yang menyatakan banding dan/atau kasasi

do
serta Verzet;
gu

Berdasarkan seluruh alasan-alasan yang terurai diatas , Penggugat


mohon kepada Majelis Hakim Pengadilan Negeri Palangka Raya yang
In
A

memeriksa dan mengadili perkara ini agar memutuskan :


1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya ;
ah

lik

2. Menyatakan perbuatan-perbuatan Tergugat I, Tergugat II dan Tergugat III


adalah merupakan perbuatan melawan hukum dengan segala akibat
m

ub

hukumnya ;
3. Menyatakan :
ka

--- Surat Keputusan Tergugat III tanggal 11 Mei 2015 Nomor :


ep

M.015.MPWN.PROV.KALTENG.01.11 Tahun 2015;


ah

--- Surat Keputusan Tergugat II tanggal 21 Desember 2017 Nomor :


R

18/B/MPPN/XII/2017, yang pada pokoknya berisi antara lain :


es

Mengusulkan kepada Menteri Hukum Dan HAM RI agar Agustri


M

ng

Paruna ,SH. diberhentikan dengan Tidak Hormat dari Jabatannya


on

sebagai Notaris Kota palangka Raya;


gu

Halaman 10 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
--- Surat Keputusan Tergugat I Nomor : AHU-1.AH.02.04 Tahun 2018

si
tanggal 22 Januari 2018 tentang Pemberhentian Dengan Tidak Hormat
Dari jabatan Notaris Dan Penunjukan Pemegang Protokol Notaris;

ne
ng
adalah cacat hukum dan tidak mempunyai kekuatan hukum ;
4. Menghukum Tergugat I, Tergugat II dan Tergugat III secara tanggung

do
gu renteng membayar ganti kerugian secara tunai / tuntas dan seketika
kepada Penggugat , yakni :
A. Kerugian Materiel, yakni hilangnya mata pencaharian Penggugat selaku

In
A
Notaris kota Palangka Raya, sebesar Rp.50.000.000,- (lima puluh juta
rupiah) per bulan, terhitung sejak bulan Januari 2018 hingga adanya
ah

lik
putusan Pengadilan yang berkekuatan hukum tetap dalam perkara ini;
B. Kerugian Moril , yakni tercemarnya nama baik Penggugat baik selaku
am

ub
Pejabat Notaris dan PPAT maupun selaku pribadi , yang bila ditaksir
dengan uang sedikitnya Rp.100.000.000.000,- (seratus miliar rupiah);
5. Menghukum Turut Tergugat untuk tunduk dan taat terhadap seluruh isi
ep
k

putusan perkara ini ;


ah

6. Menyatakan putusan dalam perkara ini dapat dilaksanakan lebih dulu


R

si
secara serta merta , meskipun pihak Tergugat ada yang banding dan atau
kasasi serta Verzet;

ne
ng

7. Menyatakan sah dan berharga Sita Jaminan yang dilakukan oleh Juru Sita
dalam perkara ini;

do
8. Menghukum para Tergugat secara tanggung renteng membayar seluruh
gu

biaya perkara yang terbit dalam perkara ini .


Atau ,
In
A

Bilamana Majelis Hakim Yang Memeriksa dan Mengadili perkara ini


berpendapat lain, mohon putusan lain yang seadil adilnya;
ah

lik

Menimbang, bahwa pada hari persidangan yang telah ditentukan,


untuk Penggugat, Tergugat I dan Tergugat II masing-masing menghadap
m

ub

kuasanya. Sedangkan Tergugat III dan Turut Tergugat masing-masing hadir


sendiri tersebut;
ka

Menimbang, bahwa Pengadilan telah mengupayakan perdamaian


ep

diantara para pihak melalui mediasi sebagaimana diatur dalam Perma


ah

Nomor 1 Tahun 2016 tentang Prosedur Mediasi di Pengadilan dengan


R

menunjuk Zulkifli, S.H., M.H. Hakim pada Pengadilan Negeri Palangka Raya
es

sebagai Mediator;
M

ng

Menimbang, bahwa berdasarkan laporan Mediator tanggal 7


on

November 2019 upaya perdamaian tersebut tidak berhasil;


gu

Halaman 11 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa telah dibacakan di persidangan surat gugatan

si
Penggugat tersebut, yang isinya dipertahankan oleh Penggugat;
Menimbang, bahwa dalam jawaban Tergugat I telah mengajukan

ne
ng
eksepsi terhadap gugatan Penggugat, sebagai berikut :
Dalam Eksepsi

do
gu Eksepsi Kompetensi Absolut
a. Bahwa Eksepsi Kompetensi Absolut ini berkenaan dengan tidak
berwenang secara absolut berdasarkan ketentuan hukum formal (acara)

In
A
yaitu dalam hal ini tidak berwenangnya Pengadilan Negeri Palangka
Raya untuk memeriksa dan mengadili perkara yang diajukan
ah

lik
PENGGUGAT yang pada dasarnya meminta pembatalan atas suatu
produk hukum tata usaha negara atau administrasi negara;
am

ub
b. Surat Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor: AHU-
1.AH.02.04 Tahun 2018, tanggal 22 Januari 2018 tentang Pemberhentian
Dengan Tidak Hormat Dari Jabatan Notaris dan Penunjukan Pemegang
ep
k

Protokol Notaris, yang di dalam petitium gugatan PENGGUGAT meminta


ah

kepada Majelis Hakim untuk menyatakan cacat hukum dan tidak


R

si
mempunyai kekuatan hukum, pada dasarnya merupakan produk tata
usaha negara yang mempunyai unsur konkrit, individual, final.

ne
ng

 Konkrit dalam arti berupa sebuah Surat Keputusan dari Pejabat Tata
Usaha Negara yang bersifat deklaratoir, memberhentikan dengan

do
tidak hormat dari jabatan Notaris.
gu

 Individual, berarti Surat Keputusan Pejabat Tata Usaha Negara


dimaksud tidak ditujukan untuk umum, melainkan menunjuk individu
In
A

PENGGUGAT sendiri.
 Final, dalam arti sudah definitif, tidak memerlukan persetujuan lagi
ah

lik

dan karenanya dapat menimbulkan akibat hukum. Mohon perhatian


Majelis Hakim Yang Mulia, dalam ketentuan Pasal 35 ayat (2)
m

ub

Peraturan Menteri Nomor: M.02.PR.08.10 Tahun 2004 Tentang Tata


Cara Pengangkatan Anggota, Pemberhentian Anggota, Susunan
ka

Organisasi, Tata Kerja, dan Tata Cara Pemeriksaan Majelis Pengawas


ep

Notaris, dinyatakan Putusan Majelis Pemeriksa Pusat bersifat final


ah

dan mempunyai kekuatan hukum tetap, kecuali putusan tentang


R

pengusulan pemberian sanksi berupa pemberhentian dengan tidak


es
M

hormat kepada Menteri. Hal ini secara tidak langsung menunjukkan


ng

bahwa pemberhentian dengan tidak hormat dari jabatan Notaris


on

mempunyai sifat final atau definitif pada saat diterbitkannya Surat


gu

Halaman 12 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Keputusan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, setelah

si
mempertimbangkan usul Majelis Pengawas Pusat Notaris.
c. Mencermati hal tersebut di atas, maka cukup jelas bahwa terhadap

ne
ng
permohonan untuk menyatakan cacat hukum dan tidak mempunyai
kekuatan hukum atas Surat Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi

do
gu Manusia Nomor: AHU-1.AH.02.04 Tahun 2018, tanggal 22 Januari 2018,
akan menimbulkan konsekuensi logis bahwa Majelis Hakim dalam
perkara a quo akan terjebak pada pengujian keabsahan atas produk

In
A
hukum tata usaha negara dimaksud. Sementara, hal tersebut merupakan
kewenangan absolut Pengadilan Tata Usaha Negara, sebagaimana diatur
ah

lik
dalam Pasal 53 ayat (1) Undang Undang Peradilan Tata Usaha Negara,
yang berbunyi sebagai berikut:
am

ub
“Orang atau badan hukum perdata yang merasa kepentingannya
dirugikan oleh suatu Keputusan Tata Usaha Negara dapat
mengajukan gugatan tertulis kepada pengadilan yang berwenang
ep
k

yang berisi tuntutan agar Keputusan Tata Usaha Negara yang


ah

disengketakan itu dinyatakan batal atau tidak sah, dengan atau


R

si
tanpa disertai tuntutan ganti rugi dan/atau direhabilitasi.”
Oleh karena gugatan PENGGUGAT telah salah alamat dalam

ne
ng

mengajukan gugatan, maka berdasarkan hukum acara yang berlaku,


TERGUGAT I mohon kepada Majelis Hakim Pengadilan Negeri Palangka

do
Raya Yang Terhormat yang memeriksa perkara a quo berkenan menyatakan
gu

tidak berwenang untuk memeriksa dan mengadili perkara a quo;


Menimbang, bahwa dalam jawaban Tergugat II telah mengajukan
In
A

eksepsi terhadap gugatan Penggugat, sebagai berikut :


Dalam Eksepsi :
ah

lik

A. Eksepsi Kompetensi Absolut


Pengadilan Negeri/Tipikor/Hubungan Industrial Palangka Raya Kelas
m

ub

1A tidak berwenang untuk mengadili perkara a quo


Bahwa Eksepsi Kompetensi Absolut ini berkenaan dengan tidak
ka

berwenang secara absolut berdasarkan ketentuan hukum formal (acara)


ep

yaitu dalam hal ini tidak berwenangnya Pengadilan Negeri/Tipikor/Hubungan


ah

Industrial Palangka Raya Kelas 1A mengadili perkara yang diajukan


R

PENGGUGAT dimana gugatan PENGGUGAT tersebut pada dasarnya


es

mempermasalahkan putusan TERGUGAT II Nomor : 18/B/Mj.PPN/XII/2017


M

ng

tanggal 21 Desember 2017, yang amar putusannya menyatakan antara lain


on

“Mengusulkan kepada Menteri Hukum dan HAM untuk memberhentikan


gu

Halaman 13 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dengan tidak hormat Pembanding/Terlapor Agustri Paruna, SH. Notaris Kota

si
Palangka Raya karena dinyatakan telah terbukti secara sah dan
menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana turut serta menempatkan

ne
ng
keterangan palsu dalam surat autentik dengan dijatuhi pidana penjara
selama 3 (tiga) bulan, berdasarkan Putusan Pengadilan Negeri Palangka

do
gu Raya Nomor 69/Pid.B/2016/ PN.Plk tanggal 19 April 2016”;
Bahwa terhadap Putusan Tergugat II Nomor : 18/B/Mj.PPN/XII/2017
tanggal 21 Desember 2017, telah ditindaklanjuti dengan diterbitkannya Surat

In
A
Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI Nomor : AHU-
1.AH.02.04 Tahun 2018 tanggal 22 Januari 2018 tentang Pemberhentian
ah

lik
Dengan Tidak Hormat Dari Jabatan Notaris Dan Penunjukan Pemegang
Protokol Notaris yaitu memberhentikan dengan tidak hormat Agustri Paruna,
am

ub
SH, dari Jabatannya sebagai Notaris di Kota Palangka Raya dengan
menunjuk Yulia Agustina, SH, M.Kn Notaris Kota Palangka Raya sebagai
pemegang Protokol Notaris Agustri Paruna, SH;
ep
k

Adapun yang menjadi alasan bahwa Pengadilan Negeri/Tipikor/


ah

Hubungan Industrial Palangka Raya Kelas 1A tidak berwenang secara


R

si
absolut mengadili perkara ini adalah sebagai berikut :
1. Berdasarkan Pasal 1 angka 6, Pasal 67, Pasal 68 dan Pasal 77 Undang-

ne
ng

Undang No. 30 Tahun 2004 tentang Jabatan Notaris sebagaimana telah


diubah dengan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2014 Tentang Perubahan

do
Atas Undang-Undang No. 30 Tahun 2004 tentang Jabatan Notaris :
gu

Pasal 1 angka 6 Undang-Undang Jabatan Notaris berbunyi:


”Majelis Pengawas adalah suatu badan yang mempunyai kewenangan
In
A

dan kewajiban untuk melaksanakan pembinaan dan pengawasan


terhadap Notaris”
ah

lik

Pasal 67 Undang-Undang Jabatan Notaris berbunyi:


”Pengawasan atas Notaris dilakukan oleh Menteri, dengan membentuk
m

ub

Majelis Pengawas yang berjumlah 9 (sembilan) orang yang terdiri dari


unsur pemerintah sebanyak 3 (tiga) orang, organisasi Notaris sebanyak
ka

3 (tiga) orang dan ahli atau akademisi sebanyak 3 (tiga) orang.


ep

Pengawasan sebagaimana dimaksud meliputi perilaku Notaris dan


ah

pelaksanaan jabatan Notaris”


R

Pasal 68 Undang-Undang Jabatan Notaris berbunyi:


es

“Majelis Pengawas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 67 ayat (2)


M

ng

terdiri atas :
on
gu

Halaman 14 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
a. Majelis Pengawas Daerah yang dibentuk di Kabupaten/Kota, yang

si
mempunyai kewenangan sesuai Pasal 70 Undang-Undang Jabatan
Notaris, antara lain :

ne
ng
1) menyelenggarakan sidang untuk memeriksa adanya dugaan
pelanggaran Kode Etik Notaris atau pelanggaran pelaksanaan

do
gu jabatan Notaris;
2) melakukan pemeriksaan terhadap Protokol Notaris secara berkala
1 (satu) kali dalam 1 (satu) tahun atau setiap waktu yang dianggap

In
A
perlu;
3) menerima laporan dari masyarakat mengenai adanya dugaan
ah

lik
pelanggaran Kode Etik Notaris atau pelanggaran ketentuan dalam
Undang-Undang ini; dan
am

ub
4) membuat dan menyampaikan laporan sebagaimana dimaksud
pada huruf a, huruf b, huruf c, huruf d, huruf e, huruf f, dan huruf g
kepada Majelis Pengawas Wilayah;
ep
k

b. Majelis Pengawas Wilayah yang dibentuk dan berkedudukan di


ah

ibukota Provinsi, yang mempunyai kewenagan sesuai Pasal 73


R

si
Undang-Undang Jabatan Notaris, antara lain :
1) menyelenggarakan sidang untuk memeriksa dan mengambil

ne
ng

keputusan atas laporan masyarakat yang dapat disampaikan


melalui Majelis Pengawas Daerah;

do
2) memanggil Notaris terlapor untuk dilakukan pemeriksaan atas
gu

laporan;
3) memberikan sanksi baik peringatan lisan maupun peringatan
In
A

tertulis;
4) mengusulkan pemberian sanksi terhadap Notaris kepada Majelis
ah

lik

Pengawas Pusat berupa:


a) pemberhentian sementara 3 (tiga) bulan sampai dengan 6
m

ub

(enam) bulan; atau


b) pemberhentian dengan tidak hormat.
ka

c. Majelis Pengawas Pusat yang dibentuk dan berkedudukan di ibukota


ep

Negara, yang mempunyai kewenagan sesuai Pasal 77 Undang-


ah

Undang Jabatan Notaris, antara lain :


R

1) menyelenggarakan sidang untuk memeriksa dan mengambil


es

keputusan penolakan dalam tingkat banding terhadap penjatuhan


M

ng

sanksi dan penolakan cuti;


on

2) memanggil Notaris terlapor untuk dilakukan pemeriksaan;


gu

Halaman 15 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3) menjatuhkan sanksi pemberhentian sementara; dan

si
4) mengusulkan pemberian sanksi berupa pemberhentian dengan
tidak hormat kepada Menteri.”

ne
ng
Bahwa berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan tersebut di
atas, maka jelas bahwa Majelis Pengawas Notaris diberi kewenangan dan

do
gu kewajiban untuk melaksanakan pembinaan dan pengawasan terhadap
Notaris antara lain termasuk kewenangan untuk menyelenggarakan
persidangan atas laporan/pengaduan dugaan adanya pelanggaran

In
A
jabatan oleh Notaris terhadap Undang-Undang Jabatan Notaris serta
kewenangan untuk menjatuhkan sanksi terhadap Notaris;
ah

lik
2. Bahwa sesuai kewenangan Pasal 77 Undang-Undang Jabatan Notaris jo.
Ketentuan Pasal 35 ayat (1) dan (2) Peraturan Menteri Hukum dan Hak
am

ub
Asasi Manusia Republik Indonesia No. M.02.PR.08.10 Tahun 2004
tentang Tata Cara Pengangkatan Anggota, Pemberhentian Anggota,
Susunan Organisasi, Tata Kerja dan Tata Cara Pemeriksaan Majelis
ep
k

Pengawas Notaris, bahwa Majelis Pemeriksa Pusat berwenang


ah

mengusulkan pemberian sanksi berupa pemberhentian dengan tidak


R

si
hormat kepada Menteri dan Majelis Pengawas Pusat dapat menguatkan,
mengubah, atau membatalkan Putusan Majelis Pemeriksa Wilayah, dan

ne
ng

memutus sendiri. Putusan Majelis Pengawas Pusat tersebut bersifat final


dan mempunyai kekuatan hukum tetap, kecuali putusan tentang

do
pengusulan pemberian sanksi berupa pemberhentian dengan tidak hormat
gu

kepada Menteri. Hal ini sesuai dengan ketentuan Pasal 2 Undang-Undang


Jabatan Notaris, yang menyatakan bahwa Notaris diangkat dan
In
A

diberhentikan oleh Menteri;


3. Bahwa Putusan Tergugat II yang merupakan Obyek Perkara merupakan
ah

lik

putusan dari suatu institusi atau lembaga yang tidak berbeda dengan
kekuatan suatu putusan pengadilan yang tidak dapat digugat
m

ub

pembatalannya dalam peradilan apapun, hal mana dapat dilihat dari


kalimat pada Kepala Putusan Tergugat II yang memakai kalimat “irah-
ka

irah”;
ep

“Dengan Rakhmat Tuhan Yang Maha Esa”


ah

Selain itu juga memakai istilah “putusan dalam perkara”, yang merupakan
R

hasil dari persidangan yang terbuka untuk umum setelah melalui


es

pemeriksaan Majelis Pemeriksa.


M

ng

Bahwa selanjutnya apabila dilihat amar Putusan Tergugat II, jelas bahwa
on

putusan merupakan Putusan Perkara, sebagaimana Putusan Tergugat II


gu

Halaman 16 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Nomor : 18/B/Mj.PPN/XII/2017 tanggal 21 Desember 2017, yang amar

si
putusannya menyatakan:
“Mengingat, setelah membaca pasal-pasal dalam Undang-Undang Nomor

ne
ng
30 Tahun 2004 tentang Jabatan Notaris sebagaimana telah diubah
dengan Undang-Undang Nomor 2 tahun 2014 Tentang Perubahan Atas

do
gu Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2004 Tentang Jabatan Notaris, dan
Peraturan Perundang-Undangan pelaksanaannya, serta berdasarkan hasil
rapat musyawarah Majelis Pemeriksa Pusat dalam memeriksa perkara

In
A
banding ini, mengadili:
MEMUTUSKAN
ah

lik
1) Menyatakan menolak permohonan Banding Pembanding dahulu
Terlapor untuk seluruhnya;
am

ub
2) Menyatakan membatalkan Putusan Majelis Pengawas Wilayah Notaris
Provinsi Kalimantan Tengah Nomor M.015.MPWN.Prov.Kalteng.01.11
Tahun 2015 tanggal 11 Mei 2015;
ep
k

3) Mengusulkan kepada Menteri Hukum dan HAM untuk memberhentikan


ah

dengan tidak hormat Pembanding/Terlapor Agustri Paruna, SH. Notaris


R

si
Kota Palangka Raya karena dinyatakan telah terbukti secara sah dan
menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana turut serta

ne
ng

menempatkan keterangan palsu dalam surat autentik dengan dijatuhi


pidana penjara selama 3 (tiga) bulan, berdasarkan Putusan Pengadilan

do
Negeri Palangka Raya Nomor 69/Pid.B/2016/PN.Plk tanggal 19 April
gu

2016;
4) Memerintahkan kepada Majelis pengawas Daerah Notaris Kota
In
A

Palangka Raya, untuk melakukan proses serah terima Protokol Notaris


yang berada dalam penguasaan Notaris Agustri Paruna, SH. kepada
ah

lik

Notaris Pemegang Protokol yang ditunjuk.


Bahwa Putusan Tergugat II merupakan Putusan Quasi Yudicial, yang pada
m

ub

dasarnya tidak berbeda dengan kekuatan Putusan Pengadilan yang tidak


dapat digugat Pembatalannya dalam Peradilan apapun, sebab Putusan
ka

Majelis Pengawas Pusat memakai “irah-irah” Demi Rakhmat Tuhan Yang


ep

Maha Esa” dan Putusan Majelis Pengawas Pusat Notaris memakai istilah
ah

“Putusan Perkara” yang merupakan hasil persidangan terbuka untuk


R

umum setelah melalui proses pemeriksaan dan pembuktian sebagaimana


es

suatu persidangan perkara;


M

ng

4. Bahwa Putusan Tergugat II Nomor: 18/B/Mj.PPN/XII/2017 tanggal 21


on

Desember 2017, yang amar putusannya menyatakan antara lain


gu

Halaman 17 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Mengusulkan kepada menteri Hukum dan HAM untuk memberhentikan

si
dengan tidak hormat Pembanding/Terlapor Agustri Paruna, SH. Notaris
Kota Palangka Raya karena dinyatakan telah terbukti secara sah dan

ne
ng
menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana turut serta menempatkan
keterangan palsu dalam surat autentik dengan dijatuhi pidana penjara

do
gu selama 3 (tiga) bulan, berdasarkan Putusan Pengadilan Negeri Palangka
Raya Nomor 69/Pid.B/2016/PN.Plk tanggal 19 April 2016;
Bahwa putusan Tergugat II, adalah bersifat rekomendasi kepada Menteri

In
A
karena sesuai dengan Pasal 67, Pasal 77 Undang-Undang Jabatan
Notaris jo. Ketentuan Pasal 35 Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi
ah

lik
Manusia Republik Indonesia No. M.02.PR.08.10 Tahun 2004 tentang Tata
Cara Pengangkatan Anggota, Pemberhentian Anggota, Susunan
am

ub
Organisasi, Tata Kerja dan Tata Cara Pemeriksaan Majelis Pengawas
Notaris, menyatakan bahwa dalam melakukan pengawasan atas Notaris
Menteri membentuk Majelis Pengawas, dengan kewenangan pengawasan
ep
k

meliputi perilaku dan pelaksanaan jabatan Notaris. Majelis Pengawas


ah

Pusat sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan berwenang


R

si
mengusulkan pemberian sanksi berupa pemberhentian dengan tidak
hormat kepada Menteri. Dan Putusan Majelis Pengawas Pusat tersebut

ne
ng

bersifat final dan mempunyai kekuatan hukum tetap, kecuali putusan


tentang pengusulan pemberian sanksi berupa pemberhentian dengan

do
tidak hormat kepada Menteri;
gu

5. Bahwa terhadap putusan Tergugat II Nomor : 18/B/Mj.PPN/XII/2017


tanggal 21 Desember 2017, telah tindaklanjut dengan diterbitkannya Surat
In
A

Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI Nomor : AHU-


1.AH.02.04 Tahun 2018 tanggal 22 Januari 2018 tentang Pemberhentian
ah

lik

Dengan Tidak Hormat Dari Jabatan Notaris Dan Penunjukan Pemegang


Protokol Notaris yaitu memberhentikan dengan tidak hormat Agustri
m

ub

Paruna, SH, dari Jabatannya sebagai Notaris di Kota Palangka Raya


dengan menunjuk Yulia Agustina, SH, M.Kn Notaris Kota Palangka Raya
ka

sebagai pemegang Protokol Notaris Agustri Paruna, SH;


ep

Bahwa pemeriksaan terhadap pelanggaran perilaku dan pelaksanaan


ah

jabatan Notaris dilakukan oleh Majelis Pengawas secara berjenjang mulai


R

dari tingkat Majelis Pengawas Daerah, Majelis Pengawas Wilayah dan


es

Majelis Pengawas Pusat, kemudian untuk usul pemberhentian dengan


M

ng

tidak hormat diajukan kepada Menteri. Hal ini sesuai dengan ketentuan
on
gu

Halaman 18 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pasal 2 Undang-Undang Jabatan Notaris, yang menyatakan bahwa

si
Notaris diangkat dan diberhentikan oleh Menteri;
B. Eksepsi Kompetensi Relatif

ne
ng
Bahwa Penggugat mengajukan gugatannya ke Pengadilan
Negeri/Tipikor/Hubungan Industrial Palangka Raya Kelas 1A yang berada di

do
gu Jl. Diponegoro No. 21, Langkai, Pahandut Kota Palangka Raya, Kalimantan
Tengah 73111, berdasarkan Pasal 118 HIP/Pasal 142 RBg, menyatakan
Actor Sequitur Forum Rei (gugatan diajukan ke Pengadilan Negeri pada

In
A
tempat tinggal tergugat). Bahwa merupakan kewenangan kompetensi relatif
pengadilan untuk melindungi kepentingan tergugat dalam mengajukan
ah

lik
pembelaan diri, asas hukum menentukan gugatan haruslah diajukan kepada
pengadilan dalam wilayah hukum tempat tinggal tergugat. Berdasarkan asas
am

ub
tersebut maka salah satu ukuran penentuan kewenangan mengadili secara
relatif pengadilan terhadap peraka a qou adalah gugatan harus diajukan di
tempat tinggal tergugat yaitu Pengadilan Negeri Jakarta Selatan;
ep
k

Menimbang, bahwa dalam jawaban Tergugat III telah mengajukan


ah

eksepsi terhadap gugatan Penggugat, sebagai berikut :


R

si
Dalam Eksepsi
1. Eksepsi Kompetensi Absolut

ne
ng

a. Menurut hemat kami berdasarkan Pasal 18 Undang- Undang Nomor


48 tahun 2009 tentang kekuasaan kehakiman yang berbunyi

do
“kekuasaan Kehakiman dilakukan oleh sebuah Mahkamah Agung dan
gu

badan peradilan yang berada dibawahnya dalam lingkungan peradilan


umum, lingkungan peradilan agama, lingkunga peradilan militer,
In
A

lingkungan peradilan tata usaha negara, dan oleh sebuah mahkamah


konstitusi” dan Pasal 25 ayat (5) yang berbunyi “peradilan Tata usaha
ah

lik

negara sebagai mana dimaksud pada ayat (1) berwenang memeriksa,


mengadili, memutus, dan menyelesaikan sengketa tata usaha negara
m

ub

sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan” yang


berwenang dalam perkara ini adalah Pengadilan Tata Usaha Negara
ka

Kota Palangka Raya bukanlah Pengadilan negeri Palangka Raya;


ep

2. Eksepsi Gugatan Penggugat Tidak Jelas (Obscuurlibel)


ah

a. Bahwa PENGGUGAT menyatakan Keputusan yang dibuat


R

TERGUGAT III tertanggal 11 Mei 2015 Nomor:


es

M.015.MPWN.PROV.KALTENG.01.11 tahun 2015 sebagai


M

ng

PERBUATAN MELAWAN HUKUM, CACAT HUKUM DAN TIDAK


on

MEMPUNYAI KEKUATAN HUKUM, Tidak Jelas. Karena Keputusan


gu

Halaman 19 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
MPWN Nomor: M.015.MPWN.PROV.KALTENG.01.11 tahun 2015

si
telah dibatalkan oleh Majelis Pengawas Pusat melalui Putusan Majelis
Pengawas Pusat Notaris Nomor: 18/B/MPPN/XII/2017 tertanggal 10

ne
ng
Juli 2017;
Menimbang, bahwa dalam jawaban Turut Tergugat telah mengajukan

do
gu eksepsi terhadap gugatan Penggugat, sebagai berikut :
Dalam Eksepsi
1. Eksepsi Kompetensi Absolut

In
A
a. Bahwa Majelis Pengawas Daerah Notaris merupakan suatu badan
yang mempunyai kewenangan dan kewajiban untuk melaksanakan
ah

lik
pembinaan dan pengawasan terhadap Notaris, dan dalam ketentuan
Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2004 sebagaimana telah diubah
am

ub
dengan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2014 tentang Perubahan
atas Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2004 tentang Jabatan Notaris
bahwa Majelis Pengawas Daerah Notaris memiliki kewenangan untuk
ep
k

melakukan sidang dan memeriksa adanya dugaan pelanggaran kode


ah

Etik Notaris pelanggaran pelaksanaan jabatan Notaris, serta


R

si
menerima laporan dari masyarakat mengenai adanya dugaan
pelanggaran Kode Etik Notaris, kewenangan tersebut dituangkan

ne
ng

dalam Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 40


Tahun 2015 tentang Susunan Organisasi, Tata Cara Pengangkatan

do
Anggota, Pemberhentian Anggota dan Tata Kerja Majelis Pengawas
gu

yang juga menyatakan bahwa Majelis Pengawas Daerah memiliki


kewenangan untuk melakukan pemeriksaan terhadap Notaris apabila
In
A

terdapat dugaan pelanggaran Kode Etik Notaris serta menerima


Laporan adanya dugaan pelanggaran Kode Etik. Makah hal tersebut
ah

lik

menjadi kewenangan Majelis Pengawas Daerah untuk melakukan


pemeriksaan atas dugaan pelanggaran kode Etik oleh Notaris.
m

ub

2. Eksepsi gugatan Penggugat tidak jelas (Obscuurlibel)


a. Bahwa penggugat yang mencantumkan Majelis Pengawas Daerah
ka

Notaris Kota Palangka Raya sebagai turut tergugat IV sangat tidak


ep

berdasar, hal ini dikarenakan sudah menjadi tugas dan kewenangan


ah

dari Turut Tergugat IV untuk melakukan pemeriksaan terhadap setiap


R

laporan dugaan pelanggaran kode etik Notaris yang disampaikan


es

kepada Majelis Pengawas Daerah Notaris sebagai tergugat IV.


M

ng

Selanjutnya akan di teruskan kepada Majelis Pengawas Wilayah


on

Notaris.
gu

Halaman 20 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
b. Bahwa turut tergugat IV hanya dapat memberikan rekomendasi

si
berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh Tim Pemeriksa
dan meneruskan kepada Majelis Pengawas Wilayah Notaris.

ne
ng
c. bahwa tugas dan kewenangan turut Tergugat IV dalam perkara ini
telah sesuai dengan ketentuan peraturan Perundang-undangan yang

do
gu berlaku, dan sebaliknya apabila Turut Tegugat IV tidak menjalankan
tugas dan kewenangan untuk memeriksa setiap laporan dugaan
pelanggaran kode etik Notaris maka dapat dikatakan Turut Tergugat IV

In
A
tidak melaksanakan ketentuan yang berlaku.
d. Dalam perkara ini Turut Tergugat IV menolak semua dalil Penggugat,
ah

lik
dan memohon kepada Majelis Hakim yang Terhormat, agar kiranya
menolak seluruh gugatan penggugat atau apabila Majelis Hakim Yang
am

ub
Terhormat berpendapat lan, mohon putusan yang seadil-adilnya (Ex
Aequo Et Bono)
Menimbang, bahwa terhadap jawaban Para Tergugat dan Turut
ep
k

Tergugat, dimana Penggugat telah mengajukan replik pada tanggal 23


ah

Januari 2020 dan atas Replik Penggugat tersebut, Para Tergugat dan Turut
R

si
Tergugat telah mengajukan duplik pada tanggal 6 Februari 2020, yang
masing-masing isi selengkapnya termuat dalam Berita Acara Sidang.;

ne
ng

Menimbang, bahwa terhadap eksepsi yang diajukan oleh Para


Tergugat dan Turut Tergugat yang berkaitan dengan kewenangan mengadili

do
secara absolut suatu dari suatu peradilan, Majelis Hakim telah menjatuhkan
gu

Putusan Sela pada tanggal 12 Februari 2020 dengan amar sebagai berikut:
MENGADILI:
In
A

1. Menolak Eksepsi Para Tergugat dan Turut


Tergugat tentang Kewenangan Mengadili Secara Absolut dan secara
ah

lik

Relatif;
2. Menyatakan Pengadilan Negeri Palangka Raya
m

ub

berwenang mengadili perkara a quo;


3. Memerintahkan kedua belah pihak untuk
ka

melanjutkan persidangan perkara Perdata Gugatan No.


ep

142/Pdt.G/2019/PN.Plk;
ah

4. Menangguhkan biaya perkara hingga putusan


R

akhir;
es

Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil-dalil gugatannya, maka


M

ng

Kuasa Penggugat telah mengajukan bukti-bukti surat sebagai berikut :


on
gu

Halaman 21 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
P.1 : Fotokopi Petikan Keputusan Kepala Badan Pertanahan Nasional

si
Nomor 31-XI-2000 Tentang Pengangkatan 182 (serratus delapan
puluh dua) Orang Pejabat Pembuat Akta Tanah dan Penunjukan

ne
ng
Daerah Kerjanya, tanggal 6 Oktober 2000;
P.2 : Fotokopi Keputusan Menteri Kehakiman Republik Indonesia Nomor :

do
gu C-160.HT.03.01-Th.1999 tentang Pengangkatan Notaris, tanggal 12
Januari 1999;
P.3 : Fotokopi Surat Dakwaan Nomor Reg. Perk. : PDM-46/Plang/01/2016

In
A
atas nama AGUSTRI PARUNA, S.H., bin SENAS SUKUR tanggal 19
Januari 2016;
ah

lik
P.4 : Fotokopi sesuai Salinan Putusan Nomor 69/Pid.B/2016/PN Plk atas
nama Agustri Paruna, S.H., Bin Senas Sukur, tanggal 19 April 2016;
am

ub
P.5 : Fotokopi Surat Panggilan Nomor : UM.MPDS Kota Palangka
Raya.01.11-18 tanggal 16 Maret 2015;
P.6 : Fotokopi Putusan Nomor : M.015 MPWN.PROV.KALTENG 01.11
ep
k

TAHUN 2015 tanggal 11 Mei 2015;


ah

P.7 : Fotokopi Surat dari Mangapul Silalahi, S.H., selaku Kuasa dari
R

si
Agustri Paruna, S.H., Nomor 009/SK/SD & R/XI.15 yang ditujukan
kepada Ketua Majelis Pengawas Pusat Notaris Republik Indonesia

ne
ng

perihal banding keberatan Keputusan Majelis Pengawas Wilayah


Notaris Provinsi Kalimantan Tengah;

do
P.8 : Fotokopi Tanda Terima Surat/Barang tanggal 30 November 2015;
gu

P.9 : Fotokopi sesuai Salinan Putusan Nomor 18/B/MPPN/XII/2017


tanggal 21 Desember 2017;
In
A

P.10 : Fotokopi Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia


Republik Indonesia Nomor AHU-1.AH.02.04 Tahun 2018 tentang
ah

lik

Pemberhentian Dengan Tidak Hormat Dari Jabatan Notaris Dan


Penunjukan Pemegang Protokol Notaris, tanggal 22 Januari 2018;
m

ub

P.11 : Fotokopi hasil download dari website Kementerian Hukum dan Hak
Asasi Manusia Republik Indonesia, Peraturan Menteri Hukum dan
ka

Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor M.02.PR.08.10 Tahun


ep

2004 tentang Tata Cara Pengangkatan Anggota, Pemberhentian


ah

Anggota, Susunan Organisasi, Tata Kerja, dan Tata Cara


R

Pemeriksaan Majelis Pengawas Notaris, tanggal 7 Desember 2004;


es

P.12 : Fotokopi hasil print dari Website Kementerian Hukum dan Hak Asasi
M

ng

Manusia Republik Indonesia, Peraturan Menteri Hukum dan Hak


on
gu

Halaman 22 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor 61 Tahun 2016 tentang

si
Tata Cara Penjatuhan Sanksi Administratif Terhadap Notaris;
Fotocopy surat-surat tersebut diatas telah dibubuhi meterai secukupnya dan

ne
ng
setelah dicocokkan ternyata sesuai dengan surat yang asli, kecuali bukti P-8,
P-9 dan P-10 berupa fotokopi dari fotokopi tanpa diperlihatkan aslinya;

do
gu Menimbang, bahwa selain bukti surat-surat tersebut, Kuasa
Penggugat juga telah mengajukan bukti Saksi-saksi sebagai berikut :
1. RIKOE, setelah berjanji menurut cara agamanya memberikan keterangan

In
A
yang pada pokoknya sebagai berikut :
- Bahwa Saksi kenal dengan Penggugat sejak tahun 2014 karena Saksi
ah

lik
pernah menjadi karyawan di tempat kerja Penggugat;
- Bahwa Penggugat bekerja sebagai Notaris di Kota Palangka Raya;
am

ub
- Bahwa Saksi bekerja dengan Penggugat sejak tahun 2014 sampai
dengan 2019;
- Bahwa Saksi berhenti bekerja dengan Penggugat dikarenakan izin
ep
k

Notaris milik Penggugat dihentikan sehingga Penggugat tidak lagi


ah

mampu membayar gaji karyawan dan kemudian Saksi memutuskan


R

si
berhenti dan bekerja di Notaris yang lain di Kota Palangka Raya;
- Bahwa Saksi bertugas di bagian administrasi seperti menerima surat

ne
ng

masuk dan keluar ataupun mambantu mengurus dokumen perizinan


lainnya di beberapa instansi pemerintah ataupun swasta;

do
- Bahwa Saksi tidak mengetahui sejak kapan Penggugat menjadi
gu

Notaris di Kota Palangka Raya;


- Bahwa Setahu Saksi izin Notaris milik Penggugat di cabut sejak
In
A

adanya kasus mengenai akta perusahaan pada tahun 2015;


- Bahwa Selama Penggugat menjadi Notaris terdapat kurang lebih 10
ah

lik

(sepuluh) orang karyawan;


- Bahwa bukti surat bertanda P-6 itu Saksi yang menerima surat
m

ub

masuknya namun dikarenakan Penggugat saat itu tidak berada


ditempat maka surat bukti tersebut Saksi letakkan di atas meja kerja
ka

Penggugat;
ep

- Bahwa Saat itu Saksi tidak ada mengabari Penggugat berkaitan


ah

dengan masuknya surat bukti P-6 tersebut karena saat itu Saksi tidak
R

ada membaca isi surat sehingga Saksi menganggap surat tersebut


es

sama seperti surat masuk lainnya yang ditujukan kepada Penggugat;


M

ng

on
gu

Halaman 23 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Saksi tidak mengetahui keberadaan Penggugat pada saat

si
masuknya surat bukti bertanda P-6 tersebut dialamat tempat kerja
Penggugat;

ne
ng
- Bahwa Saksi tidak mengetahui isi perjanjian dalam Akta Perusahaan
yang dibuat oleh Penggugat yang kemudian menyebabkan izin

do
gu Notaris milik Penggugat di cabut;
- Bahwa Saksi tidak pernah bertemu dengan pemilik ataupun
perwakilan perusahaan yang membuat Akta Perusahaan dengan

In
A
Penggugat selama Saksi bekerja dengan Penggugat;
- Saksi tidak pernah menjadi saksi dalam suatu Akta atau perjanjian
ah

lik
yang dibuat oleh Penggugat selaku Notaris selama Saksi bekerja
dengan Penggugat;
am

ub
2. MANGAPUL SILALAHI, setelah berjanji menurut cara agamanya
memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut :
- Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa karena terdapat perkara pidana
ep
k

berkaitan dengan penerbitan Akta Perusahaan dimana pada saat itu


ah

Saksi menjadi Penasihat Hukum klien Saksi yang bernama ADINATA


R

si
TUPEL;
- Bahwa Saat itu Penggugat menjabat sebagai Notaris di Kota

ne
ng

Palangka Raya;
- Bahwa Seingat Saksi peristiwa yang didakwakan kepada Penggugat

do
saat itu dalam kedudukannya sebagai Pejabat Pembuat Akta Tanah
gu

bukan sebagai Notaris;


- Bahwa Saksi pernah menjadi Kuasa Hukum bagi Penggugat pada
In
A

saat mengajukan keberatan atau banding terhadap putusan Majelis


Pengawas Wilayah Notaris Provinsi Kalimantan Tengah dimana dalam
ah

lik

putusan tersebut Penggugat dicabut izinnya menjadi Notaris di Kota


Palangka Raya;
m

ub

- Bahwa Saksi mengetahui bahwa Penggugat pernah menjalani


pemeriksaan pelanggaran kode etik di Majelis Pengawas Daerah
ka

Kota Palangka Raya yang kemudian ditingkatkan dalam pemeriksaan


ep

di Majelis Pengawas Wilayah Notaris Provinsi Kalimantan Tengah


ah

namun kemudian Saksi mengajukan keberatan ke Majelis Pengawas


R

Pusat Notaris yang berada di Jakarta;


es

- Bahwa Penggugat ada menerima hasil putusan dari Majelis


M

ng

Pengawas Wilayah Notaris namun terlambat diterima oleh Penggugat


on
gu

Halaman 24 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dimana Penggugat menerima lebih dari sebulan sejak putusan

si
diucapkan;
- Bahwa Saksi mengetahui adanya bukti surat bertanda P-7 dan P-8

ne
ng
karena merupakan surat yang Saksi buat untuk keberatan terhadap
putusan Majelis Pengawas Wilayah Notaris Provinsi Kalimantan

do
gu Tengah ke Majelis Pengawas Pusat Notaris serta bukti tanda terima
penyerahan dokumen keberatan Penggugat;
- Bahwa Penggugat pernah mendapatkan sanksi skorsing berupa

In
A
penonaktifan sementara dari jabatannya sebagai Notaris serta
dikenakan teguran tertulis namun setahu Saksi Penggugat selama
ah

lik
pengenaan hukuman tersebut tidak pernah diberikan kesempatan
untuk membela diri;
am

ub
- Bahwa Penggugat ada menerima putusan dari Majelis Pengawas
Pusat Notaris pada bulan April 2018 sedangkan putusan telah
diucapkan pada bulan Desember 2017;
ep
k

- Bahwa Saksi hingga saat ini belum pernah menerima surat panggilan
ah

apapun dari Majelis Pengawas Pusat Notaris berkaitan dengan


R

si
pemeriksaan Penggugat terhadap pelanggaran kode etik Notaris;
- Bahwa Setahu Saksi Penggugat menghormati dan menerima setiap

ne
ng

sanksi yang telah diterimanya termasuk teguran lisan dan


penonaktifan sementara izin Notarisnya namun Penggugat keberatan

do
dengan pemecatan yang dilakukan oleh Majelis Pengawas Pusat
gu

Notaris karena Penggugat merasa telah menjalani segala sanksi dan


hukuman sebelum terbitnya surat pemecatan dirinya sebagai Notaris;
In
A

- Bahwa Saksi tidak pernah mendapatkan putusan maupun Berita


Acara Pemeriksaan terhadap Penggugat dari Majelis Pengawas Pusat
ah

lik

Notaris;
- Bahwa Saksi tidak mengetahui mengenai tata cara dalam
m

ub

pemeriksaan Notaris;
- Bahwa Saksi menjadi Kuasa Hukum bagi Penggugat pada saat
ka

pemeriksaan ditingkat Majelis Pengawas Wilayah Notaris dan Majelis


ep

Pengawas Pusat Notaris;


ah

Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil-dalil bantahan Kuasa


R

Tergugat I telah mengajukan bukti-bukti surat sebagai berikut :


es

T.I-1 : Fotokopi Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia


M

ng

Republik Indonesia Nomor : AHU-1.AH.02.04 Tahun 2018 tentang


on
gu

Halaman 25 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pemberhentian Dengan Tidak Hormat Dari Jabatan Notaris dan

si
Penunjukan Pemegang Protokol Notaris;
Fotocopy surat-surat tersebut diatas telah dibubuhi meterai secukupnya dan

ne
ng
setelah dicocokkan ternyata sesuai dengan surat yang asli;
Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil-dalil bantahan Kuasa

do
gu Tergugat II telah mengajukan bukti-bukti surat sebagai berikut :
T.II-1 : Fotokopi Surat dari Jefferson Dau, S.H., Nomor 047/JDR/A/III/2015
yang ditujukan kepada Majelis Pengawas Daerah Notaris Kodya

In
A
Palangka Raya, tanggal 9 Maret 2015, perihal Pengaduan terhadap
Notaris;
ah

lik
T.II-2 : Fotokopi Keputusan Ketua Majelis Pengawas Daerah Notaris Kota
Palangka Raya tentang Berita Acara Pemeriksaan Nomor
am

ub
27/BAP/MPDN Kota Palangka Raya/IV/2015, tanggal 27 Maret 2015;
T.II-3 : Fotokopi Keputusan Ketua Majelis Pengawas Daerah Notaris Kota
Palangka Raya tentang Berita Acara Pemeriksaan Nomor
ep
k

29/BAP/MPDN Kota Palangka Raya/IV/2015, tanggal 30 Maret 2015;


ah

T.II-4 : Fotokopi Surat dari Ketua Majelis Pengawas Daerah Notaris Kota
R

si
Palangka Raya Nomor UM.MPDN/Kota Palangka Raya.01.11-30
yang ditujukan kepada Ketua Majelis Pengawas Wilayah Provinsi

ne
ng

Kalimantan Tengah, tanggal 13 April 2015 perihal Berita Acara


Pemeriksaan MPDN Kota Palangka Raya terhadap Notaris Agustri

do
Paruna, S.H.;
gu

T.II-5 : Fotokopi Surat dari Ketua Majelis Pengawas Daerah Notaris Kota
Palangka Raya Nomor UM.MPDN/Kota Palangka Raya.01.11-31
In
A

yang ditujukan kepada Ketua Majelis Pengawas Wilayah Provinsi


Kalimantan Tengah, tanggal 13 April 2015 perihal Berita Acara
ah

lik

Pemeriksaan MPDN Kota Palangka Raya terhadap Notaris Agustri


Paruna, S.H.;
m

ub

T.II-6 : Fotokopi Putusan Nomor M.015 MPWN.PROV,KALTENG 01.11


TAHUN 2015 tanggal 11 Mei 2015;
ka

T.II-7 : Fotokopi Keputusan Ketua Majelis Pengawas Wilayah Notaris


ep

Provinsi Kalimantan Tengah Nomor M-


ah

05.MPWN.PROV.KALTENG.01.11 TAHUN 2015 tanggal 2 Februari


R

2015;
es

T.II-8 : Fotokopi Surat dari Ketua Majelis Pengawas Wilayah Notaris Nomor
M

ng

UM.MPDN,PROV.KALTENG.01.11-16, yang ditujukan kepada Ketua


on

Majelis Pengawas Pusat notaris, tanggal 13 Mei 2015, perihal usul


gu

Halaman 26 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pemberian sanksi terhadap saudara Agustri Paruna, S.H., Notaris

si
Kota Palangka Raya;
T.II-9 : Fotokopi Salinan Putusan 69/Pid.B/2016/PN Pl katas nama Agustri

ne
ng
Paruna, S.H., Bin Senas Sukur, tanggal 19 April 2016;
T.II-10: Fotokopi Surat dari Ketua Majelis Pengawas Daerah Notari Kota

do
gu Palangka Raya, Nomor UM.MPDN.Kota P.Raya.01.11, yang
ditujukan kepada Ketua Majelis Pengawas Wilayah Notaris Provinsi
Kalimantan Tengah, tanggal 7 Juni 2017, perihal Penyampaian

In
A
Salinan putusan Pengadilan A.n. Agustri Paruna, S.H.;
T.II-1 1: Fotokopi Surat dari Ketua Majelis Pengawas Notaris Provinsi
ah

lik
Kalimantan Tengah, Nomor UM.MPWN Prov.Kalteng.01.11-006,
yang ditujukan kepada Ketua Majelis Pengawas Pusat Notaris,
am

ub
tanggal 19 Juni 2017, perihal Penyampaian Salinan Putusan
Pengadilan Negeri Palangka Raya;
T.II-1 2: Fotokopi Surat dari Mangapul Silalahi, S.H., selaku Kuasa dari
ep
k

Agustri Paruna, S.H., Nomor 009/SK/SD & R/XI.15 yang ditujukan


ah

kepada Ketua Majelis Pengawas Pusat Notaris Republik Indonesia


R

si
perihal banding keberatan Keputusan Majelis Pengawas Wilayah
Notaris Provinsi Kalimantan Tengah;

ne
ng

T.II-1 3: Fotokopi Surat Panggilan Nomor : UMM.MPPM.12.17-110, tanggal


14 Desember 2017;

do
T.II-14: Fotokopi Salinan Putusan Nomor 18/B/MPPN/XII/2017 tanggal 21
gu

Desember 2017;
T.II-15: Fotokopi Surat dari Ketua Majelis Pengawas Pusat Notaris Nomor
In
A

UM.MPPN.12.17-119, tanggal 28 Desember 2017, perihal Putusan


Majelis Pemeriksa Pusat;
ah

lik

Fotocopy surat-surat tersebut diatas telah dibubuhi meterai secukupnya dan


setelah dicocokkan ternyata sesuai dengan surat yang asli, kecuali bukti T.II-
m

ub

1, T.II-2, T.II-3, T.II-4, T.II-5, T.II-6, T.II-7, T.II-8, T.II-12, T.II-13, T.II-14 dan T.II-
15 berupa fotokopi dari fotokopi tanpa diperlihatkan aslinya;
ka

Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil-dalil bantahan Tergugat


ep

III telah mengajukan bukti-bukti surat sebagai berikut :


ah

T.III-1: Fotokopi Surat dari Jefferson Dau, S.H., Nomor 117/JDR-KL/X/2014


R

yang ditujukan kepada Majelis Pertimbangan Notaris Kodya


es

Palangka Raya, tanggal 27 Oktober 2014, perihal Pengaduan


M

ng

terhadap Notaris;
on
gu

Halaman 27 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
T.III-2: Fotokopi Surat dari Ketua Pengawas Wilayah Notaris Nomor

si
UM.MPWN.PROV.KALTENG.01.11-16, tanggal 13 Mei 2015, yang
ditujukan kepada Ketua Majelis Pengawas Pusat Notaris Republik

ne
ng
Indonesia, perihal Usul pemberian sanksi terhadap saudara Agustri
Paruna, S.H., Notaris Kota Palangka Raya, perihal Pengaduan

do
gu terhadap Notaris;
T.III-3: Fotokopi lembar disposisi surat masuk tanggal 19 Juni 2017;
Fotocopy surat-surat tersebut diatas telah dibubuhi meterai secukupnya dan

In
A
setelah dicocokkan ternyata sesuai dengan surat yang asli, kecuali bukti T.III-
1, T.III-2, dan T.III-3 berupa fotokopi dari fotokopi tanpa diperlihatkan aslinya;
ah

lik
Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil-dalil bantahan Turut
Tergugat telah mengajukan bukti-bukti surat sebagai berikut :
am

ub
T.T-1: Fotokopi Keputusan Ketua Majelis Pengawas Daerah Notaris Kota
Palangka Raya tentang Berita Acara Pemeriksaan Nomor
27/BAP/MPDN Kota Palangka Raya/IV/2015, tanggal 27 Maret 2015;
ep
k

T.T-2: Fotokopi Keputusan Ketua Majelis Pengawas Daerah Notaris Kota


ah

Palangka Raya tentang Berita Acara Pemeriksaan Nomor


R

si
29/BAP/MPDN Kota Palangka Raya/IV/2015, tanggal 30 Maret 2015;
Fotocopy surat-surat tersebut diatas telah dibubuhi meterai secukupnya dan

ne
ng

setelah dicocokkan ternyata sesuai dengan surat yang asli, kecuali bukti T.T-
1 dan T.T-2 berupa fotokopi dari fotokopi tanpa diperlihatkan aslinya;

do
Menimbang, bahwa dalam perkara ini Para Tergugat dan Turut
gu

Tergugat menyatakan tidak mengajukan saksi;


Menimbang, bahwa selanjutnya segala sesuatu yang termuat dalam
In
A

berita acara persidangan perkara ini, yang untuk ringkasnya putusan ini
dianggap telah termuat dan menjadi satu bagian yang tak terpisahkan
ah

lik

dengan putusan ini;


Menimbang, bahwa akhirnya para pihak menyatakan tidak ada hal-
m

ub

hal yang diajukan lagi dan mohon putusan;


TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM
ka

Menimbang bahwa maksud dan tujuan dari gugatan Penggugat


ep

sebagaimana telah diuraikan tersebut diatas;


ah

DALAM EKSEPSI
R

Menimbang, bahwa Tergugat I, Tergugat II, Tergugat III dan Turut


es

Tergugat dalam menjawab gugatan penggugat, disamping mengajukan


M

ng

sangkalan terhadap dalil-dalil penggugat, telah pula mengajukan eksepsi;


on
gu

Halaman 28 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa eksepsi yang diajukan oleh Tergugat I, Tergugat II

si
Tergugat III dan Turut Tergugat, khusus mengenai eksepsi tentang
kewenangan mengadili secara absolut ( kompetensi Absolut ) dan

ne
ng
kewenangan mengadili secara relatif (kompentensi relatif) dari suatu
Peradilan dengan menyatakan bahwa Pengadilan Negeri Palangka Raya,

do
gu tidak berwenang mengadili perkara a quo, tetapi yang berwenang adalah
Pengadilan Tata Usaha Negara, telah dipertimbangkan dan telah diputus
oleh Majelis Hakim melalui Putusan Sela, Nomor : 142/Pdt.G/2019/PN.Plk.,

In
A
tanggal 12 Februari 2020, yang amarnya berbunyi sebagai berikut :
Mengadili :
ah

lik
1. Menolak Eksepsi Para Tergugat dan Turut Tergugat tentang
Kewenangan Mengadili Secara Absolut dan secara Relatif;
am

ub
2. Menyatakan Pengadilan Negeri Palangka Raya berwenang mengadili
perkara a quo;
3. Memerintahkan kedua belah pihak untuk melanjutkan persidangan
ep
k

perkara Perdata Gugatan No. 142/Pdt.G/2019/PN.Plk;


ah

4. Menangguhkan biaya perkara hingga putusan akhir;


R

si
Menimbang, bahwa Tergugat I, Tergugat II, Tergugat III dan Turut
Tergugat selain mengajukan eksepsi tentang kewenangan mengadili secara

ne
ng

absolut dan secara relatif dari suatu Peradilan terhadap Gugatan dari
Penggugat, juga telah mengajukan eksepsi terhadap gugatan Penggugat,

do
dengan mengemukakan eksepsinya yaitu sebagai berikut:
gu

1. Eksepsi Gugatan Penggugat tidak jelas atau kabur ( obscuurlibel );


a. Bahwa Penggugat menyatakan Keputusan yang dibuat Tergugat III,
In
A

tertanggal 11 Mei 2015, Nomor


M.015.MPWN.PROV.KALTENG.01.11 Tahun 2015 sebagai
ah

lik

Perbuatan Melawan Hukum, Cacat Hukum dan Tidak Mempunyai


Kekuatan Hukum, tidak jelas. Karena Keputusan MPWN Nomor
m

ub

M.015.MPWN.PROV.KALTENG.01.11 Tahun 2015 telah dibatalkan


oleh Majelis Pengawas Pusat melalui Putusan Majelis Pengawas
ka

Pusat Notaris, Nomor 18/B/MPPN/XII/2017, tertanggal 10 Juli 2017;


ep

b. 1. Bahwa Penggugat yang mencantumkan Majelis Pengawas


ah

Daerah Notaris Kota Palangka Raya sebagai Turut Tergugat


R

sangat tidak berdasarkan, hal ini dikarenakan sudah menjadi


es

tugas dan kewenangan dari Turut Tergugat untuk melakukan


M

ng

pemeriksaan terhadap setiap laporan dugaan pelanggaran kode


on

etik Notaris yang disampaikan kepada Majelis Pengawas Daerah


gu

Halaman 29 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Notaris sebagai Turut Tergugat. Selanjutnya akan diteruskan

si
kepada Majelis Pengawas Wilayah Notaris;
2. Bahwa Turt Tergugat hanya dapat memberikan rekomendasi

ne
ng
berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh Tim
Pemeriksa dan meneruskan kepada Majelis Pengawas Wilayah

do
gu Notaris;
3. Bahwa tugas dan kewenangan Turut Tergugat dalam perkara ini
telah sesuai dengan ketentuan Peraturan Perundang-undangan

In
A
yang berlaku, dan sebaliknya apabila Turut Tergugat tidak
menjalankan tugas dan kewenangan untuk memeriksa setiap
ah

lik
laporan dugaan pelanggaran kode Etik Notaris maka dapat
dikatakan Turut Tergugat tidak melaksanakan ketentuan yang
am

ub
berlaku;
Menimbang bahwa eksepsi merupakan tangkisan yang berkenaan
dengan syarat-syarat atau formalitas gugatan dan tidak berkaitan dengan
ep
k

bantahan terhadap pokok perkara (vide Yahya Harahap, Hukum Acara


ah

Perdata, Jakarta, 2005, Halaman 418). Oleh karena itu apabila eksepsi dari
R

si
Para Tergugat dan Turut Tergugat yang telah masuk kepada pokok perkara
haruslah ditolak;

ne
ng

Menimbang bahwa terhadap eksepsi dari Para Tergugat dan Turut


Tergugat dalam angka 1 huruf a tersebut diatas, yang menyatakan bahwa

do
Penggugat menyatakan Keputusan yang dibuat Tergugat III, tertanggal 11
gu

Mei 2015, Nomor M.015.MPWN.PROV.KALTENG.01.11 Tahun 2015 sebagai


Perbuatan Melawan Hukum, Cacat Hukum dan Tidak Mempunyai Kekuatan
In
A

Hukum, tidak jelas. Karena Keputusan MPWN Nomor


M.015.MPWN.PROV.KALTENG.01.11 Tahun 2015 telah dibatalkan oleh
ah

lik

Majelis Pengawas Pusat melalui Putusan Majelis Pengawas Pusat Notaris,


Nomor 18/B/MPPN/XII/2017, tertanggal 10 Juli 2017, akan Majelis Hakim
m

ub

pertimbangkan sebagaimana pertimbangan Majelis Hakim dibawah ini;


Menimbang bahwa terhadap eksepsi dalam angka 1 huruf a diatas,
ka

setelah Majelis Hakim mempelajari dengan teliti dan secara cermat akan
ep

eksepsi tersebut, bahwa menurut Majelis Hakim, eksepsi tersebut sudah


ah

masuk pada materi pokok perkara dimana proses pemeriksaan yang


R

dilakukan terhadap Penggugat oleh Tergugat III sampai dikeluarkannya


es

Keputusan yang dibuat oleh Tergugat III Nomor


M

ng

M.015.MPWN.PROV.KALTENG.01.11 Tahun 2015, tanggal 11 Mei 2015,


on

sebagai Perbuatan Melawan Hukum atau tidak, hal tersebut baru diketahui
gu

Halaman 30 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
setelah memeriksa akan pokok perkara dari bukti-bukti yang diajukan oleh

si
kedua belah pihak yang berperkara. Begitu juga mengenai apakah
Keputusan yang dibuat oleh Tergugat III tersebut kemudian menjadi dasar

ne
ng
atau tidak oleh Majelis Pengawas Pusat Notaris, melalui Putusannya Nomor
18/B/MPPN/XII/2017, tertanggal 10 Juli 2017, yang kemudian sampai

do
gu dikeluarkannya Keputusan Tergugat I Nomor : AHU-1.AH.02.04 Tahun 2018,
tanggal 22 Januari 2019, tentang pemberhentian Penggugat dengan tidak
hormat dari jabatannya sebagai Notaris di Kota Palangka Raya, tentunya hal

In
A
tersebut juga baru dapat diketahui setelah masuk pada pokok perkara, dari
bukti-bukti yang diajukan oleh kedua belah pihak yang berperkara;
ah

lik
Menimbang bahwa oleh karena menurut Majelis Hakim Eksepsi dari
Para Tergugat dan Turut Tergugat pada angka 1 huruf a tersebut diatas yang
am

ub
menyatakan bahwa Penggugat menyatakan Keputusan yang dibuat Tergugat
III, tertanggal 11 Mei 2015, Nomor M.015.MPWN.PROV.KALTENG.01.11
Tahun 2015 sebagai Perbuatan Melawan Hukum, Cacat Hukum dan Tidak
ep
k

Mempunyai Kekuatan Hukum, tidak jelas. Karena Keputusan MPWN Nomor


ah

M.015.MPWN.PROV.KALTENG.01.11 Tahun 2015 telah dibatalkan oleh


R

si
Majelis Pengawas Pusat melalui Putusan Majelis Pengawas Pusat Notaris,
Nomor 18/B/MPPN/XII/2017, tertanggal 10 Juli 2017, sudah masuk pada

ne
ng

materi pokok perkara yang baru dapat dipertimbangkan bersama-sama


dengan pertimbangan terhadap pokok perkara, maka eksepsi dari Para

do
Tergugat dan Turut Tergugat tersebut haruslah ditolak;
gu

Menimbang bahwa terhadap eksepsi Para Tergugat dan Turut


Tergugat dalam angka 1 huruf b yang menyatakan bahwa :
In
A

1. Bahwa Penggugat yang mencantumkan Majelis Pengawas Daerah


Notaris Kota Palangka Raya sebagai Turut Tergugat sangat tidak
ah

lik

berdasarkan, hal ini dikarenakan sudah menjadi tugas dan kewenangan


dari Turut Tergugat untuk melakukan pemeriksaan terhadap setiap
m

ub

laporan dugaan pelanggaran kode etik Notaris yang disampaikan


kepada Majelis Pengawas Daerah Notaris sebagai Turut Tergugat.
ka

Selanjutnya akan diteruskan kepada Majelis Pengawas Wilayah


ep

Notaris;
ah

2. Bahwa Turut Tergugat hanya dapat memberikan rekomendasi


R

berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh Tim Pemeriksa dan


es

meneruskan kepada Majelis Pengawas Wilayah Notaris;


M

ng

3. Bahwa tugas dan kewenangan Turut Tergugat dalam perkara ini telah
on

sesuai dengan ketentuan Peraturan Perundang-undangan yang


gu

Halaman 31 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
berlaku, dan sebaliknya apabila Turut Tergugat tidak menjalankan tugas

si
dan kewenangan untuk memeriksa setiap laporan dugaan pelanggaran
kode Etik Notaris maka dapat dikatakan Turut Tergugat tidak

ne
ng
melaksanakan ketentuan yang berlaku;
Menurut Majelis Hakim juga sudah masuk pada materi pokok perkara, bukan

do
gu materi eksepsi, tetapi membantah akan pokok gugatan dari Penggugat,
karenanya eksepsi tersebut juga haruslah ditolak;
Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut

In
A
diatas, maka eksepsi dari Para Tergugat dan Turt Tergugat tersebut diatas,
tidak cukup beralasan karenanya eksepsi tersebut haruslah ditolak untuk
ah

lik
seluruhnya;
DALAM POKOK PERKARA
am

ub
Menimbang bahwa dalam surat Gugatannya tertanggal 12
September 2019, Penggugat mengemukkan dalil gugatannya adalah
sebagai berikut :
ep
k

- Bahwa Penggugat semula adalah selaku NOTARIS dan selaku Pejabat


ah

Pembuat Akta Tanah ( PPAT) yang wilayah kerjanya adalah dalam Kota
R

si
Palangka Raya Provinsi Kalimantan Tengah.
Selaku NOTARIS adalah berdasarkan Surat Keputusan Menteri

ne
ng

Kehakiman RI Nomor :C-160.HT.03.01-Th.1999 tanggal 12 Januari 1999


(bukti P – 1). Dan selaku Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) adalah

do
berdasarkan Surat Keputusan Kepala Badan Pertanahan Nasional
gu

Nomor :31/XI/2000 tanggal 6 Oktober 2000 ( bukti P – 2 );


- Bahwa pada tahun 2016 AGUSTRI PARUNA,SH. selaku Pejabat
In
A

Pembuat Akta Tanah (PPAT) oleh Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan


Negeri Palangka Raya telah diajukan kemuka persidangan Pengadilan
ah

lik

Negeri Palangka Raya dengan dakwaan : “ secara bersama-sama (turut


serta ) melakukan perbuatan pidana sebagaimana diatur dan diancam
m

ub

pidana dalam pasal 266 ayat (1) jo. Pasal 55 ayat (1) KUHP “;
Subyek hukum yang didakwa dan diadili adalah AGUSTRI PARUNA
ka

(Penggugat ) selaku Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) dimaksud


ep

secara jelas dan tegas dari bunyi Surat Dakwaan tanggal 19 Januari
ah

2016 halaman 8 alinea terakhir baris 7 s/d. 10 ( bukti P – 3 ) dan isi


R

putusan Pengadilan Negeri Palangka Raya No.69/Pid.B/2016/PN.Plk.


es

tanggal 19 April 2016, halaman 10 baris 33-34 ( bukti P – 4 ) , yang


M

ng

secara jelas dan tegas menyatakan :


on
gu

Halaman 32 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
“--------Bahwa perbuatan terdakwa AGUSTRI PARUNA,SH. selaku

si
Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) bersama-sama dengan Adinata
Tupel,SH bin Tupel Anton , sebagaimana diatur dan diancam pidana

ne
ng
dalam pasal 266 ayat (1) jo. Pasal 55 ayat 1 KUHP “;
- Bahwa pada bulan Maret 2015, Turut Tergugat berdasarkan Laporan

do
gu Pelanggaran Kode Etik Notaris telah membentuk Majelis Pemeriksa
Daerah dan melakukan pemeriksaan terhadap Penggugat;
Dan selanjutnya Turut Tergugat menerbitkan hasil pemeriksaan

In
A
sebagaimana tertuang dalam Surat No.27/BAP/MPDN Kota Palangka
Raya/IV/2015 tanggal 27 Maret 2015 dan Nomor :29/BAP/MPDN Kota
ah

lik
Palangka Raya/IV/2015 tanggal 30 Maret 2015 , yang pada pokoknya
berisi Rekomendasi agar terhadap Penggugat dikenakan sanksi berupa “
am

ub
Teguran Tertulis “, yang selanjutnya disampaikan kepada Tergugat III
pada bulan Maret 2015 itu juga;
- Bahwa terhadap hasil pemeriksaan Turut Tergugat dimaksud selanjutnya
ep
k

oleh Tergugat III tanpa terlebih dulu memanggil dan meminta


ah

keterangan/tanggapan Pengggugat, pada tanggal 11 Mei 2015 Tergugat


R

si
III telah menerbitkan Keputusan Nomor : M.015 MPWN.PROV.KALTENG
01.11 TAHUN 2015 yang pada pokoknya berisi :

ne
ng

--- Menghukum Agustri Paruna,SH. Notaris di kota Palangka raya


dengan sanksi pemberhentian sementara 3 (tiga ) bulan dari

do
Jabatannya;
gu

--- Mengusulkan kepada Majelis Pengawas Pusat Notaris (Tergugat II)


untuk Agustri Paruna,SH, Notaris Kota Palangka Raya berupa
In
A

Pemberhentian Sementara 3 (tiga) bulan;


- Bahwa perbuatan Tergugat III yang tidak pernah memanggil dan
ah

lik

meminta keterangan Penggugat terlebih dulu dalam mengambil


keputusan tanggal 11 Mei 2015 dimaksud jelas merupakan pelanggaran
m

ub

terhadap hak-hak Penggugat sebagaimana diharuskan oleh ketentuan


pasal 73 ayat (1 ) huruf b dan pasal 74 ayat (2 ) UU No.30 tahun 2004
ka

tentang Jabatan Notaris sebagaimana dirubah dengan UU No.2 tahun


ep

2014 tentang Perubahan Atas UU No.30 tahun 2004 , yang pada


ah

pokoknya menyatakan:
R

--- Majelis Pengawas Wilayah berwenang memanggil Notaris Terlapor


es

untuk dilakukan pemeriksaan atas laporan..dst ( ps.73 ayat 1 huruf b );


M

ng

--- Notaris berhak membela diri dalam sidang pemeriksaan Majelis


on

Pengawas Wilayah ( ps.74 ayat 2 );


gu

Halaman 33 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa selain itu perbuatan Tergugat III menerbitkan putusan tanggal 11

si
Mei 2015 tersebut juga melanggar ketentuan jangka waktu putusan
sebagaimana dimaksud dalam pasal 26 ayat (4) PERMEN HUKUM DAN

ne
ng
HAM RI No.M.02.PR.08.10 Tahun 2004 yang menyatakan “ Putusan
( Majelis Pemeriksa Wilayah ) diucapkan dalam jangka waktu paling

do
gu lambat 30 hari kalender sejak berkas diterima “ , karena secara yuridis
dan faktual berkas telah diterima oleh Tergugat III dari Turut Tergugat
pada ahir bulan Maret 2015;

In
A
- Bahwa selain itu juga putusan Tergugat III tanggal 11 Mei 2015 tersebut
sama sekali tidak pernah diberitahu dan disampaikan kepada Penggugat
ah

lik
selaku pihak bersangkutan. Dan baru pada bulan Oktober 2015
berdasarkan informasi lisan yang Penggugat terima dan atas inisiatif
am

ub
sendiri Salinan Putusan tanggal 11 Mei 2015 tersebut baru Penggugat
dapatkan dari Tergugat III . Perbuatan Tergugat III ini juga jelas
melanggar ketentuan pasal 75 huruf a UU No.30 tahun 2004 tentang
ep
k

Jabatan Notaris , yang mewajibkan Tergugat III menyampaikan


ah

putusannya kepada Penggugat (Notaris bersangkutan ) dan ketentuan


R

si
pasal 27 ayat (5) PERMEN HUKUM DAN HAM RI No.M.02.PR.08.10
Tahun 2004 yang menyatakan “ Salinan putusan Majelis Pemeriksa

ne
ng

Wilayah disampaikan antara lain kepada Terlapor (Notaris bersangkutan)


paling lambat 30 hari kalender terhitung sejak putusan diucapkan“;

do
- Bahwa terhadap Keputusan Tergugat III tanggal 11 Mei 2015 Nomor :
gu

M.015 MPWN.Prov.KALTENG 01.11 Tahun 2015 yang Penggugat terima


bulan Oktober 2015 tersebut, maka Penggugat melalui Kuasa Hukum
In
A

dari Kantor Hukum “Sembilandelapan & Rekan” telah menyatakan


banding sekaligus menyampaikan Memori Banding melalui Surat
ah

lik

Nomor :009/SK/SD&R/XI.15 tanggal 27 Nopember 2015, yang secara


sah diterima Tergugat II pada tanggal 30 Nopember 2015 dan kemudian
m

ub

baru pada tanggal 22 Juni 2017 Banding tersebut di Register oleh


Tergugat II dengan Nomor Perkara : 06/Reg-Banding/MPPN/VI/2017;
ka

- Bahwa Pernyataan Banding dan Memori Banding Penggugat vide Surat


ep

Nomor : 009/SK/SD&R/XI.15 tanggal 27 Nopember 2015 yang diterima


ah

Tergugat II tanggal 30 Nopember 2015 tersebut, secara yuridis adalah


R

daluwarsa dan tidak sah karena tidak memenuhi ketentuan pasal 33 ayat
es

(3) PERMEN HUKUM DAN HAM RI No.M.02.PR.08.10 Tahun 2004 yang


M

ng

menegaskan bahwa upaya banding hanya dapat dilakukan paling lambat


on

7 hari sejak putusan diterima. Dan senyatanya putusan Tergugat III


gu

Halaman 34 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tanggal 11 Mei 2015 No. M.015 MPWN.Prov.KALTENG 01.11 Tahun

si
2015 yang dinyatakan banding tersebut diterima /diambil Penggugat
pada bulan Oktober 2015. Maka sebagai konsekwensi hukumnya

ne
ng
seharusnya Banding Penggugat dimaksud dinyatakan tidak dapat
diterima oleh Tergugat II;

do
gu - Bahwa ternyata terhadap banding Penggugat Register Perkara No.
06/Reg-Banding/MPPN/VI/2017 tanggal 22 Juni 2017 dimaksud
selanjutnya Tergugat II telah membuat keputusan yang diucapkan dalam

In
A
sidang terbuka untuk umum pada tanggal 21 Desember 2017 , yang
amarnya pada pokoknya berbunyi :
ah

lik
am

ub
Memutuskan :
1. Menyatakan menolak permohonan banding Pembanding dahulu
Terlapor untuk seluruhnya ;
ep
k

2. Menyatakan membatalkan putusan Majelis Pemeriksa Wilayah


ah

Notaris Provinsi Kalimantan Tengah


R

si
No.M.015.MPWN.Prov.Kalteng.01.11 tahun 2015 tanggal 11 Mei
2015 ;

ne
ng

3. Mengusulkan kepada Menteri Hukum dan HAM untuk


memberhentikan dengan tidak hormat Pembanding/Terlapor Agustri

do
Paruna,SH Notaris Kota Palangka Raya karena dinyatakan telah
gu

terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak


pidana turut serta menempatkan keterangan palsu dalam surat
In
A

autentik dengan dijatuhi pidana penjara selama 3 (tiga) bulan


berdasarkan putusan pengadilan Negeri Palangka raya
ah

lik

Nomor:69/Pid.B/2016/PN.Plk tanggal 19 April 2016 ;


4. Memerintahkan Majelis Pengawas Daerah Notaris Kota Palangka
m

ub

Raya, untuk melakukan proses serah terima protokol Notaris yang


berada dalam penguasaan Notaris Agustri Paruna,SH kepada Notaris
ka

pemegang Protokol yang ditunjuk ;


ep

- Bahwa perbuatan Tergugat II dalam memeriksa dan memutus


ah

permohonan banding Penggugat dimaksud jelas telah melanggar


R

ketentuan pasal 29 ayat (2) dan (4) PERMEN HUKUM DAN HAM RI
es

No.M.02.PR.08.10 Tahun 2004 , yang menyatakan “Putusan (Majelis


M

ng

Pemeriksa Pusat ) diucapkan dalam jangka waktu paling lambat 30 hari


on

kalender sejak berkas diterima “ , padahal faktanya berkas banding telah


gu

Halaman 35 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
diterima Tergugat II secara lengkap setidak-tidaknya sejak

si
permohonan/perkara banding dimaksud di Register oleh Tergugat II
yakni tanggal 22 Juni 2017 dengan No.Reg.Perkara :06/ Reg-

ne
ng
Banding/MPPN/VI/2017;
- Bahwa Selain itu alasan yang menjadi dasar putusan Tergugat II

do
gu sebagaimana dimaksud dalam amar putusan angka 3 yang pada
pokoknya menyatakan usulan pemberhentian dengan tidak hormat
terhadap Agustri Paruna,SH Notaris Kota Palangka Raya karena

In
A
didasarkan adanya putusan Pengadilan Negeri Palangka Raya
No.69/Pid.B/2016/PN.Plk tanggal 19 April 2016 , adalah merupakan
ah

lik
alasan yang sangat keliru dan tidak berdasar;
Karena subyek hukum yang didakwa dan diadili serta dipidana dalam
am

ub
perkara No.69/Pid.B/2016/PN.Plk dimaksud adalah Agustri Paruna,SH.
selaku Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) BUKAN selaku Notaris Kota
Palangka Raya . Fakta ini secara jelas dan tegas dinyatakan dalam isi
ep
k

kesimpulan kualifikasi pidana Surat Dakwaan Jaksa Penuntut Umum


ah

Nomor Reg.Perk : PDM-46/Plang/01/2016 tanggal 19 Januari 2016


R

si
(halaman 8 alinea terahir, baris 7 s/d.10) dan dalam Surat Putusan
Pengadilan Negeri Palangka Raya No.69/Pid.B/2016/PN.Plk. tanggal 19

ne
ng

April 2016 (halaman 10 baris 33-34) yang secara jelas dan tegas
menyatakan : “Bahwa perbuatan terdakwa AGUSTRI PARUNA,SH.

do
SELAKU Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) bersama-sama dengan
gu

Adinata Tupel,SH bin Tupel Anton, sebagaimana diatur dan diancam


pidana dalam pasal 266 ayat (1) jo. Pasal 55 ayat 1 KUHP“
In
A

Bahwa selain dan selebihnya ternyata putusan Tergugat II dimaksud


berisi pertimbangan-pertimbangan yang ngawur tidak berdasar fakta
ah

lik

yang benar, antara lain :


--- putusan halaman 9 alenia ke 6 baris 23-24 yang menyatakan putusan
m

ub

Majelis Pemeriksa Wilayah Notaris Provinsi Kalimantan Tengah


diterima oleh Pembanding/Terlapor pada tanggal 20 Nopember 2015,
ka

adalah tidak benar;


ep

--- putusan halaman 9-10 alenia 10 baris 28-31 yang menyatakan


ah

“Pembanding/Terlapor mengajukan banding atas putusan Majelis


R

Pemeriksa Wilayah Notaris Provinsi Kalteng No.M.015.MPWN.


es

Prov.Kalteng .01.11 tahun 2015 tanggal 11 Mei 2015 kepada Majelis


M

ng

Pengawas Pusat Notaris melalui Surat No.009/SK/SD&R/XI.15


on

tertanggal 27 Nopember 2015“, adalah pertimbangan tidak lengkap


gu

Halaman 36 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
karena tidak menyebutkan tanggal diterimanya banding dimaksud

si
oleh Tergugat II yakni pada tanggal 30 Nopember 2015;
--- putusan halaman 10 alenia ke 3 baris 20-25 yang menyatakan tentang

ne
ng
adanya Berita Acara Nomor :27BAP/MPDN Kota Palangka
Raya/IV/2015 tertanggal 27 Maret 2017 dan Berita Acara

do
gu Pemeriksaan Nomor :29/BAP/MPDN Kota Palangka Raya/IV/2015
tertanggal 30 Maret 2017 , padahal Berita Acara tertanggal 27 Maret
2017 dan 30 Maret 2017 dimaksud tidak pernah ada;

In
A
--- putusan halaman 11 alenia 5 baris 30-34 yang menyatakan “bahwa
terhadap Terlapor/Pembanding, Majelis Pengawas Wilayah Notaris
ah

lik
Provinsi Kalimantan Tengah telah menjatuhkan sanksi berupa teguran
tertulis yang dituangkan dalam Keputusan Ketua Majelis Pengawas
am

ub
Wilayah Notaris Provinsi Kalimantan Tengah No.05.MPWN.Prov.
Kalteng.01.11 Tahun 2015 tertanggal 2 Februari 2015“, adalah
pertimbangan yang tidak berdasar fakta dan tidak rasional;
ep
k

- Bahwa selanjutnya Tergugat I telah menerbitkan Surat Keputusan Nomor


ah

: AHU-1.AH.02.04 Tahun 2018 tertanggal 22 Januari 2019 tentang


R

si
Pemberhentian Dengan Tidak Hormat Dari Jabatan Notaris Dan
Penunjukan Pemegang Protokol Notaris , yang amarnya berbunyi pada

ne
ng

pokoknya antara lain :


Memutuskan :

do
Pertama : Memberhentikan dengan tidak hormat kepada Agustri
gu

Paruna,SH. dari Jabatannya sebagai Notaris di Kota Palangka


Raya yang beralamat di Jalan Dr.Murjani No.49 Pahandut
In
A

Kota Palangka Raya terhitung mulai tanggal 21 Januari 2018;


Kedua : Menunjuk Yulia Agustina,SH. Notaris Kota Palangka Raya
ah

lik

sebagai pemegang protokol Notaris dari Agustri


Paruna,SH.dan protokol Notaris lain tersimpan pada kantor
m

ub

Notaris Agustri Paruna,SH. Notaris di kota Palangka Raya


tersebut;
ka

Ketiga : Melakukan serah terima protokol Notaris dari Agustri


ep

Paruna,SH, Notaris di Kota Palangka Raya kepada Yulia


ah

Agustina,SH,Mkn. Notaris Kota Palangka Raya dihadapan


R

Majelis Pengawas Daerah Notaris Kota Palangka Raya dalam


es

jangka waktu paling lama 30 ( tiga puluh ) hari terhitung sejak


M

ng

tanggal Surat Keputusan ini ditetapkan;


on
gu

Halaman 37 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Keempat : Apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam

si
keputusan ini akan dilakukan perbaikan seperlunya;
Kelima : Keputusan ini disampaikan kepada yang bersangkutan untuk

ne
ng
diketahui dan dilaksanakan sebagaimana mestinya;
- Bahwa perbuatan Tergugat I menerbitkan Surat Keputusan Nomor :

do
gu AHU-1.AH.02.04 Tahun 2018 tertanggal 22 Januari 2019 dimaksud
adalah didasarkan pada hasil perbuatan Tergugat II dan Tergugat III yang
telah melanggar ketentuan Undang-Undang dan peraturan yang berlaku

In
A
dalam proses memeriksa dan memutus Laporan terhadap Penggugat
yang disampaikan semula oleh Turut Tergugat;
ah

lik
Selain itu perbuatan Tergugat I dalam putusannya dimaksud yang
menyatakan tanggal terbit putusan “ tanggal 22 Januari 2018 “ adalah
am

ub
tidak benar dan merupakan rekayasa pelanggaran oleh Tergugat I,
terbukti dengan bunyi pertimbangan huruf d Keputusan Tergugat I
tersebut yang secara jelas menyatakan bahwa salah satu dasar
ep
k

pertimbangannya adalah adanya Surat Ketua Majelis Pengawas Daerah


ah

Notaris Kota Palangka Raya Nomor : UM.MPDN Kota Palangka Raya


R

si
02,18-02 tanggal 5 Februari 2018 perihal Penunjukan Pemegang
Protokol Notaris Agustri Paruna,SH.

ne
ng

Hal ini menunjukan adanya Fakta Kontradiktif dan justru sesungguhnya


membuktikan bahwa Tergugat I menerbitkan Surat Keputusan tersebut

do
bukan pada tanggal 22 Januari 2018 melainkan setelah tanggal 5
gu

Februari 2018 ;
Selain itu juga amar Keputusan Tergugat I Nomor : AHU-1.AH.02.04
In
A

Tahun 2018 tertanggal 22 Januari 2019 dimaksud yang menyatakan


pemberlakuan Surat Keputusan Pemberhentian Penggugat dari Jabatan
ah

lik

Notaris terhitung sejak tanggal 21 Januari 2018 adalah sangat tidak


berdasar dan merupakan akal-akalan semata;
m

ub

- Bahwa berdasarkan fakta-fakta dan alasan-alasan diatas, maka jelas


perbuatan-perbuatan :
ka

a. Tergugat III dalam menerbitkan Keputusan tanggal 11 Mei 2015


ep

Nomor : M.015.MPWN.PROV.KALTENG.01.11 Tahun 2015;


ah

b. Tergugat II dalam menerbitkan Keputusan tanggal 21 Desember


R

2017 Nomor :18/B/MPPN/XII/2017, yang berisi pada pokoknya


es

antara lain : Mengusulkan kepada Menteri Hukum Dan HAM RI agar


M

ng

Agustri Paruna ,SH. diberhentikan dengan Tidak Hormat dari


on

Jabatannya sebagai Notaris Kota palangka Raya;


gu

Halaman 38 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
c. Tergugat I dalam menerbitkan Keputusan Nomor :AHU-1.AH.02.04

si
Tahun 2018 tanggal 22 Januari 2018 tentang Pemberhentian Dengan
Tidak Hormat Dari jabatan Notaris Dan Penunjukan Pemegang

ne
ng
Protokol Notaris;
adalah merupakan Perbuatan Melawan Hukum, yang sangat merugikan

do
gu Penggugat baik secara materiel maupun moril;
- Bahwa karena perbuatan-perbuatan Tergugat I , Tergugat II dan Tergugat
III tersebut merupakan perbuatan melawan hukum, maka secara yuridis

In
A
produk dan eksistensi :
--- Surat Keputusan Tergugat III tanggal 11 Mei 2015 Nomor :
ah

lik
M.015.MPWN.PROV.KALTENG.01.11 Tahun 2015;
--- Surat Keputusan Tergugat II tanggal 21 Desember 2017 Nomor :
am

ub
18/B/MPPN/XII/2017 , yang berisi pada pokoknya antara lain :
Mengusulkan kepada Menteri Hukum Dan HAM RI agar Agustri
Paruna ,SH. diberhentikan dengan Tidak Hormat dari Jabatannya
ep
k

sebagai Notaris Kota palangka Raya;


ah

--- Surat Keputusan Tergugat I Nomor : AHU-1.AH.02.04 Tahun 2018


R

si
tanggal 22 Januari 2018 tentang Pemberhentian Dengan Tidak
Hormat Dari jabatan Notaris Dan Penunjukan Pemegang Protokol

ne
ng

Notaris;
adalah CACAT HUKUM DAN TIDAK MEMPUNYAI KEKUATAN HUKUM;

do
Menimbang bahwa gugatan yang diajukan oleh Penggugat terhadap
gu

Para Tergugat dan Turut Tergugat tersebut diatas, menurut Penggugat,


perbuatan Tergugat III dalam proses menerbitkan Keputusan Majelis
In
A

Pengawas Wilayah Notaris Propinsi Kalimantan Tengah ( Tergugat III ),


tertanggal 11 Mei 2015, Nomor M.015.MPWN.PROV.KALTENG.01.11 Tahun
ah

lik

2015, tidak sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku, begitu juga
dengan Tergugat II dalam proses menerbitkan Keputusan Majelis Pengawas
m

ub

Pusat Notaris ( Tergugat II ), tertanggal 21 Desember 2017, Nomor


18/B/MPPN/XII/2017, yang berisi pada pokoknya antara lain : Mengusulkan
ka

kepada Menteri Hukum dan HAM RI agar Agustri Paruna, SH diberhentikan


ep

dengan Tidak Hormat dari Jabatannya sebagai Notaris Kota Palangka Raya
ah

tidak sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku, dan begitu juga
R

dengan Tergugat I dalam penerbitan Keputusan Menteri Hukum dan HAM RI


es

( Tergugat I ) Nomor AHU-1.AH.02.04 Tahun 2018, tertanggal 22 Januari


M

ng

2018, tidak sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku sehingga
on

merupakan perbuatan melawan hukum yang sangat merugikan Penggugat


gu

Halaman 39 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
baik secara materiil maupun moril, karena ketiga surat Keputusan tersebut

si
adalah cacat hukum dan tidak mempunyai kekuatan hukum mengikat;
Menimbang bahwa dari dalil gugatan Penggugat tersebut diatas,

ne
ng
melalui jawaban dan dupliknya Para Tergugat dan Turut Tergugat
membantahnya dengan menyatakan bahwa apa yang dilakukan oleh Para

do
gu Tergugat dan Turut Tergugat sudah sesuai dengan prosedur dan ketentuan
yang berlaku serta merupakan kewenangan yang diberikan oleh peraturan
perundang-undangan yang berlaku;

In
A
Menimbang bahwa dasar dari Gugatan Penggugat adalah adanya
perbuatan melawan hukum sebagaimana diatur dalam Pasal 1365
ah

lik
KUHPerdata, yang berbunyi :”Tiap perbuatan melanggar hukum dan
membawa kerugian kepada orang lain, mewajibkan orang yang
am

ub
menimbulkan kerugian itu karena kesalahannya untuk mengganti kerugian
tersebut”. Dari ketentuan dalam Pasal 1365 KUHPerdata tersebut, maka
suatu perbuatan melawan hukum haruslah mengandung unsur-unsur
ep
k

sebagai berikut :
ah

1. Adanya suatu perbuatan;


R

si
2. Perbuatan tersebut melawan hukum;
3. Adanya kesalahan dari pihak pelaku;

ne
ng

4. Adanya kerugian bagi korban;


5. Adanya hubungan kausal antara perbuatan dengan kerugian;

do
Kelima unsur tersebut bersifat kumulatif, artinya bahwa untuk menentukan
gu

telah terjadi suatu perbuatan melawan hukum apabila kelima unsur telah
terpenuhi secara keseluruhan;
In
A

Menimbang bahwa perbuatan yang dilakukan oleh Tergugat III, menurut


Penggugat, yang merugikan Penggugat dalam dalil gugatan dengan
ah

lik

menyatakan bahwa :
- Bahwa pada bulan Maret 2015, Turut Tergugat berdasarkan Laporan
m

ub

Pelanggaran Kode Etik Notaris telah membentuk Majelis Pemeriksa


Daerah dan melakukan pemeriksaan terhadap Penggugat;
ka

Dan selanjutnya Turut Tergugat menerbitkan hasil pemeriksaan


ep

sebagaimana tertuang dalam Surat No.27/BAP/MPDN Kota Palangka


ah

Raya/IV/2015 tanggal 27 Maret 2015 dan Nomor :29/BAP/MPDN Kota


R

Palangka Raya/IV/2015 tanggal 30 Maret 2015 , yang pada pokoknya


es

berisi Rekomendasi agar terhadap Penggugat dikenakan sanksi berupa “


M

ng

Teguran Tertulis “, yang selanjutnya disampaikan kepada Tergugat III


on

pada bulan Maret 2015 itu juga;


gu

Halaman 40 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa terhadap hasil pemeriksaan Turut Tergugat dimaksud selanjutnya

si
oleh Tergugat III tanpa terlebih dulu memanggil dan meminta
keterangan/tanggapan Pengggugat , pada tanggal 11 Mei 2015

ne
ng
Tergugat III telah menerbitkan Keputusan Nomor : M.015
MPWN.PROV.KALTENG 01.11 TAHUN 2015 yang pada pokoknya

do
gu berisi :
--- Menghukum Agustri Paruna,SH. Notaris di kota Palangka raya
dengan sanksi pemberhentian sementara 3 (tiga ) bulan dari

In
A
Jabatannya;
--- Mengusulkan kepada Majelis Pengawas Pusat Notaris (Tergugat II)
ah

lik
untuk Agustri Paruna,SH, Notaris Kota Palangka Raya berupa
Pemberhentian Sementara 3 (tiga) bulan;
am

ub
- Bahwa perbuatan Tergugat III yang tidak pernah memanggil dan
meminta keterangan Penggugat terlebih dulu dalam mengambil
keputusan tanggal 11 Mei 2015 dimaksud jelas merupakan pelanggaran
ep
k

terhadap hak-hak Penggugat sebagaimana diharuskan oleh ketentuan


ah

pasal 73 ayat (1 ) huruf b dan pasal 74 ayat (2 ) UU No.30 tahun 2004


R

si
tentang Jabatan Notaris sebagaimana dirubah dengan UU No.2 tahun
2014 tentang Perubahan Atas UU No.30 tahun 2004 , yang pada

ne
ng

pokoknya menyatakan:
--- Majelis Pengawas Wilayah berwenang memanggil Notaris Terlapor

do
untuk dilakukan pemeriksaan atas laporan..dst ( ps.73 ayat 1 huruf b );
gu

--- Notaris berhak membela diri dalam sidang pemeriksaan Majelis


Pengawas Wilayah ( ps.74 ayat 2 );
In
A

Bahwa selain itu perbuatan Tergugat III menerbitkan putusan tanggal 11


Mei 2015 tersebut juga melanggar ketentuan jangka waktu putusan
ah

lik

sebagaimana dimaksud dalam pasal 26 ayat (4) PERMEN HUKUM DAN


HAM RI No.M.02.PR.08.10 Tahun 2004 yang menyatakan “ Putusan
m

ub

( Majelis Pemeriksa Wilayah ) diucapkan dalam jangka waktu paling


lambat 30 hari kalender sejak berkas diterima “ , karena secara yuridis
ka

dan faktual berkas telah diterima oleh Tergugat III dari Turut Tergugat
ep

pada ahir bulan Maret 2015;


ah

- Bahwa selain itu juga putusan Tergugat III tanggal 11 Mei 2015 tersebut
R

sama sekali tidak pernah diberitahu dan disampaikan kepada Penggugat


es

selaku pihak bersangkutan . Dan baru pada bulan Oktober 2015


M

ng

berdasarkan informasi lisan yang Penggugat terima dan atas inisiatif


on

sendiri Salinan Putusan tanggal 11 Mei 2015 tersebut baru Penggugat


gu

Halaman 41 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dapatkan dari Tergugat III . Perbuatan Tergugat III ini juga jelas

si
melanggar ketentuan pasal 75 huruf a UU No.30 tahun 2004 tentang
Jabatan Notaris , yang mewajibkan Tergugat III menyampaikan

ne
ng
putusannya kepada Penggugat (Notaris bersangkutan ) dan ketentuan
pasal 27 ayat (5) PERMEN HUKUM DAN HAM RI No.M.02.PR.08.10

do
gu Tahun 2004 yang menyatakan “ Salinan putusan Majelis Pemeriksa
Wilayah disampaikan antara lain kepada Terlapor (Notaris bersangkutan)
paling lambat 30 hari kalender terhitung sejak putusan diucapkan“;

In
A
- Bahwa terhadap Keputusan Tergugat III tanggal 11 Mei 2015 Nomor :
M.015 MPWN.Prov.KALTENG 01.11 Tahun 2015 yang Penggugat terima
ah

lik
bulan Oktober 2015 tersebut , maka Penggugat melalui Kuasa Hukum
dari Kantor Hukum “Sembilandelapan & Rekan” telah menyatakan
am

ub
banding sekaligus menyampaikan Memori Banding melalui Surat
Nomor :009/SK/SD&R/XI.15 tanggal 27 Nopember 2015 , yang secara
sah diterima Tergugat II pada tanggal 30 Nopember 2015 dan kemudian
ep
k

baru pada tanggal 22 Juni 2017 Banding tersebut di Register oleh


ah

Tergugat II dengan Nomor Perkara : 06/Reg-Banding/MPPN/VI/2017;


R

si
Menimbang bahwa terhadap dalil Penggugat tersebut bahwa Tergugat
III dalam mengambil Keputusan Nomor :

ne
ng

M.015.MPWN.PROV.KALTENG.01.11 Tahun 2015, tanggal 11 Mei 2015


tidak pernah memanggil dan meminta keterangan Penggugat sebagaimana

do
diharuskan dalam ketentuan Pasal 73 ayat ( 1 ) huruf b dan Pasal 74 ayat
gu

( 2) Undang-undang Nomor 30 Tahun 2004 tentang Jabatan Notaris


sebagaimana dirubah dengan Undang-undang Nomor 2 Tahun 2014 tentang
In
A

Perubahan Atas Undang-undang Nomor 30 Tahun 2004 tentang Jabatan


Notaris;
ah

lik

Menimbang bahwa dalam ketentuan dalam Pasal 73 Undang-undang


Nomor 30 Tahun 2004 tentang Jabatan Notaris yang telah dirubah dengan
m

ub

Undang-undang Nomor 2 Tahun 2014, berbunyi :


(1) Majelis Pengawas Wilayah berwenang :
ka

a…..
ep

b. Memanggil Notaris terlapor untuk dilakukan pemeriksaan atas


ah

laporan sebagaimana dimaksud pada huruf a;


R

Kemudian Pasal 74 ayat ( 2 ) Undang-undang Nomor 30 Tahun 2004 tentang


es

Jabatan Notaris yang telah dirubah dengan Undang-undang Nomor 2 Tahun


M

ng

2014, berbunyi :
on

(1)…
gu

Halaman 42 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
( 2 ). Notaris berhak untuk membela diri dalam pemeriksaan dalam sidang

si
Pengawas Wilayah;
Menimbang bahwa terhadap dalil Penggugat tersebut diatas, diakui

ne
ng
oleh Tergugat III bahwa memang Tergugat III tidak pernah memanggil
Penggugat sebelum menerbitkan Keputusan Tergugat III Nomor :

do
gu M.015.MPWN.PROV.KALTENG.01.11 Tahun 2015, tanggal 11 Mei 2015,
dengan alasan bahwa kententuan dalam Pasal 73 ayat ( 1 ) huruf b dan
Pasal 74 ayat ( 2 ) Undang-undang Nomor 30 Tahun 2004 tentang Jabatan

In
A
Notaris yang telah dirubah dengan Undang-undang Nomor 2 Tahun 2014,
tersebut dicermati, apabila laporan tersebut dilakukan melalui Majelis
ah

lik
Pengawas Wilayah maka Majelis Pengawas Wilayah berwenang memanggil
Notaris terlapor, namun dalam perkara ini, Majelis Pengawas Wilayah hanya
am

ub
menerima berkas perkara ini yang berasal dari Majelis Pengawas Daerah
Notaris, sehingga ketentuan dalam Pasal 73 dan 74 tersebut dalam dalil
Penggugat tidak dapat diterima.
ep
k

Menimbang bahwa setelah Majelis Hakim mempelajari akan bukti surat,


ah

yang diajukan oleh Penggugat, bukti P-6, bukti surat yang diajukan oleh
R

si
Tergugat II, bukti surat T.II-6, berupa Putusan Majelis Pengawas Wilayah
Notaris Propinsi Kalimantan Tengah, Nomor M.015.MPWN.PROV.KALTENG

ne
ng

01.11 Tahun 2015, tanggal 11 Mei 2015, bahwa Majelis Pengawas Wilayah
Notaris Propinsi Kalimantan Tengah, dalam menerbitkan Keputusan , Nomor

do
M.015.MPWN.PROV.KALTENG 01.11 Tahun 2015, tanggal 11 Mei 2015,
gu

karena menerima pelimpahan berkas perkara dari Majelis Pengawas Daerah


Notaris Kota Palangka Raya, sehingga tidak melakukan pemanggilan dan
In
A

pemeriksaan lagi terhadap Penggugat, karena menganggap pemeriksaan


yang dilakukan oleh Majelis Pengawas Daerah Notaris Kota Palangka Raya
ah

lik

(Turut Tergugat ) sudah cukup sebagai dasar dalam mengambil keputusan


sebagaimana Keputusan Majelis Pengawas Wilayah Notaris Propinsi
m

ub

Kalimantan Tengah M.015.MPWN.PROV.KALTENG 01.11 Tahun 2015,


tanggal 11 Mei 2015, oleh karena itu menurut Majelis Hakim dalil Penggugat
ka

sebagaimana diuraikan tersebut diatas tidak cukup beralasan, karena dalam


ep

ketentuan Pasal 73 ayat ( 1 ) huruf b tersebut menyebutkan bahwa Majelis


ah

Pengawas Wilayah berwenang memanggil Penggugat selaku terlapor.


R

Pengertian berwenang memberikan wewwnang kepada Majelis Pengawas


es

Wilayah Notaris untuk mempertimbangkan apakah Penggugat selaku


M

ng

terlapor perlu dipanggil untuk diperiksa kembali atau tidak; Kalau Tergugat III
on

menganggap tidak perlu dan berkas yang dilimpahkan oleh Turut Tergugat
gu

Halaman 43 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
sudah dianggap cukup, maka tidak dilakukan pemanggilan dan tidak

si
dilakukan pemeriksaan ulang lagi, begitu juga terhadap hak Penggugat untuk
membela diri sebagaimana ditentukan dalam Pasal 74 ayat ( 2 ), sudah

ne
ng
dilaksanakan oleh Turut Tergugat selaku Majelis Pengawas Daerah Notaris
Kota Palangka Raya;

do
gu Menimbang bahwa perbuatan yang dilakukan oleh Tergugat III, menurut
Penggugat, yang merugikan Penggugat dalam dalil gugatan dengan
menyatakan bahwa :

In
A
- Bahwa terhadap Keputusan Tergugat III tanggal 11 Mei 2015 Nomor :
M.015 MPWN.Prov.KALTENG 01.11 Tahun 2015 yang Penggugat terima
ah

lik
bulan Oktober 2015 tersebut , maka Penggugat melalui Kuasa Hukum
dari Kantor Hukum “Sembilandelapan & Rekan” telah menyatakan
am

ub
banding sekaligus menyampaikan Memori Banding melalui Surat
Nomor :009/SK/SD&R/XI.15 tanggal 27 Nopember 2015 , yang secara
sah diterima Tergugat II pada tanggal 30 Nopember 2015 dan kemudian
ep
k

baru pada tanggal 22 Juni 2017 Banding tersebut di Register oleh


ah

Tergugat II dengan Nomor Perkara : 06/Reg-Banding/MPPN/VI/2017;


R

si
- Bahwa Pernyataan Banding dan Memori Banding Penggugat vide Surat
Nomor : 009/SK/SD&R/XI.15 tanggal 27 Nopember 2015 yang diterima

ne
ng

Tergugat II tanggal 30 Nopember 2015 tersebut, secara yuridis adalah


daluwarsa dan tidak sah karena tidak memenuhi ketentuan pasal 33 ayat

do
(3) PERMEN HUKUM DAN HAM RI No.M.02.PR.08.10 Tahun 2004 yang
gu

menegaskan bahwa upaya banding hanya dapat dilakukan paling lambat


7 hari sejak putusan diterima . Dan senyatanya putusan Tergugat III
In
A

tanggal 11 Mei 2015 No. M.015 MPWN.Prov.KALTENG 01.11 Tahun


2015 yang dinyatakan banding tersebut diterima /diambil Penggugat
ah

lik

pada bulan Oktober 2015 . Maka sebagai konsekwensi hukumnya


seharusnya Banding Penggugat dimaksud dinyatakan tidak dapat
m

ub

diterima oleh Tergugat II;


- Bahwa ternyata terhadap banding Penggugat Register Perkara No.
ka

06/Reg-Banding/MPPN/VI/2017 tanggal 22 Juni 2017 dimaksud


ep

selanjutnya Tergugat II telah membuat keputusan yang diucapkan dalam


ah

sidang terbuka untuk umum pada tanggal 21 Desember 2017 , yang


R

amarnya pada pokoknya berbunyi :


es

Memutuskan :
M

ng

1. Menyatakan menolak permohonan banding Pembanding dahulu


on

Terlapor untuk seluruhnya ;


gu

Halaman 44 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2. Menyatakan membatalkan putusan Majelis Pemeriksa Wilayah Notaris

si
Provinsi Kalimantan Tengah No.M.015.MPWN.Prov.Kalteng.01.11
tahun 2015 tanggal 11 Mei 2015 ;

ne
ng
3. Mengusulkan kepada Menteri Hukum dan HAM untuk
memberhentikan dengan tidak hormat Pembanding/Terlapor Agustri

do
gu Paruna,SH Notaris Kota Palangka Raya karena dinyatakan telah
terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak
pidana turut serta menempatkan keterangan palsu dalam surat

In
A
autentik dengan dijatuhi pidana penjara selama 3 (tiga)
bulanberdasarkan putusan pengadilan Negeri Palangka raya
ah

lik
Nomor:69/Pid.B/2016/PN.Plk tanggal 19 April 2016 ;
4. Memerintahkan Majelis Pengawas Daerah Notaris Kota Palangka
am

ub
Raya, untuk melakukan proses serah terima protokol Notaris yang
berada dalam penguasaan Notaris Agustri Paruna,SH kepada Notaris
pemegang Protokol yang ditunjuk ;
ep
k

- Bahwa perbuatan Tergugat II dalam memeriksa dan memutus


ah

permohonan banding Penggugat dimaksud jelas telah melanggar


R

si
ketentuan pasal 29 ayat (2) dan (4) PERMEN HUKUM DAN HAM RI
No.M.02.PR.08.10 Tahun 2004 , yang menyatakan “Putusan (Majelis

ne
ng

Pemeriksa Pusat ) diucapkan dalam jangka waktu paling lambat 30 hari


kalender sejak berkas diterima “ , padahal faktanya berkas banding telah

do
diterima Tergugat II secara lengkap setidak-tidaknya sejak
gu

permohonan/perkara banding dimaksud di Regiter oleh Tergugat II yakni


tanggal 22 Juni 2017 dengan No.Reg.Perkara :06/ Reg-
In
A

Banding/MPPN/VI/2017
Menimbang bahwa terhadap dalil Penggugat tersebut diatas, yang
ah

lik

intinya bahwa Tergugat II dalam menerima Pernyataan Banding dan Memori


Banding dari Penggugat terhadap Putusan Tergugat III, Nomor
m

ub

M.015.MPWN.PROV.KALTENG.01.11 Tahun 2015, tanggal 11 Mei 2015,


telah daluarsa, melewati tenggang waktu yang ditentukan oleh Pasal 33 ayat
ka

( 3 ) Peraturan Menteri Hukum Dan HAM RI, Nomor M.02.PR.08.10 Tahun


ep

2004, tanggal 7 Desember 2004 tentang Pengangkatan Anggota,


ah

Pemberhentian Anggota, Susunan Organisasi Tata Kerja dan Tata Cara


R

Pemeriksaan Majelis Pengawas Notaris dan perbuatan Tergugat II yang


es

tetap memeriksa dan memutus Permohonan Banding dari Penggugat


M

ng

tersebut juga telah melanggar ketentuan dalam Pasal 29 ayat ( 2 ) dan ( 4 )


on
gu

Halaman 45 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Peraturan Menteri Hukum dan HAM RI Nomor M.02.PR.08.10 Tahun 2004,

si
tanggal 7 Desember 2004 tersebut diatas;
Menimbang bahwa setelah Majelis Hakim mencermati dengan teliti dan

ne
ng
cermat akan bukti surat yang diajukan oleh Penggugat, bukti surat P-9 dan
bukti surat yang diajukan oleh Tergugat II berupa bukti surat T.II-14, yaitu

do
gu Salinan Putusan Majelis Pengawas Pusat Notaris Nomor
18/B/MPPN/XII/2017, tanggal 21 Desember 2017, dalam pertimbangan
tentang hukumnya menyebutkan bahwa :

In
A
- Menimbang bahwa sesuai Pasal 33 Peraturan Menteri Hukum dan
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor M.02.PR.08.10 Tahun
ah

lik
2004 tentang Tata Cara Pengangkatan Anggota, Pemberhentian
Anggota, Susunan Organisas, Tata Kerja dan Tata Cara Pemeriksaan
am

ub
Majelis Pengawas Notaris, menetapkan bahwa Pelapor dan atau
Terlapor yang merasa keberatan atas putusan Majelis Pemeriksa
Wilayah berhak mengajukan upaya hokum banding kepada Majelis
ep
k

Pengawas Pusat;
ah

- Menimbang bahwa Majelis Pemeriksa Wilayah Notaris Propinsi


R

si
Kalimantan Tengah telah menjatuhkan Putusan Nomor
M.015.MPWN.Prov. Kalteng.01.11 Tahun 2015, tanggal 11 Mei 2015

ne
ng

dan pada saat putusan diucapkan Pembanding / Terlapor tidak hadir


pada persidangan;

do
- Menimbang bahwa berdasarkan Pasal 33 ayat ( 3 ) Peraturan Menteri
gu

Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor


M.02.PR.08.10 Tahun 2004 menetapkan bahwa dalam hal pelapor
In
A

dan atau Terlapor tidak hadir pada saat putusan diucapkan, maka
Pelapor dan atau Terlapor dapat menyatakan bahwa banding dalam
ah

lik

jangka waktu paling lambat 7 ( tujuh ) hari kalender terhitung sejak


putusan diterima;
m

ub

- Menimbang bahwa oleh karena putusan Majleis Pemeriksa Wilayah


Notaris Provinsi Kalimantan Tengah diterima oleh
ka

Pembanding/Terlapor pada tanggal 20 November 2015 maka


ep

Pembanding/Terlapor diberi hak untuk mengajukan upaya hokum


ah

banding dalam jangka waktu paling lambat 7 (tujuh) hari kalender


R

terhitung sejak putusan diterima yaitu paling lambat tanggal 27


es

November 2015;
M

ng

- Menimbang bahwa Pembanding/Terlapor mengajukan banding atas


on

Putusan Majelis Pemeriksa Wilayah Notaris Propinsi Kalimantan


gu

Halaman 46 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Tengah Nomor M.015.MPWN.Prov.Kalteng.01.11 Tahun 2015 tanggal

si
11 Mei 2015 kepada Majelis Pengawas Pusat Notaris melalui surat
Nomor 009/SK/SD&R/XI.15, tertanggal 27 November 2015, yang telah

ne
ng
deregister dalam perkara banding Majelis Pengawas Pusat Nomor
:M.05/Reg-Banding/MPPN/VI/2017, tanggal 22 Juni 2017;

do
gu - Menimbang bahwa setelah memperhatikan dan mencermati fakta-
fakta hukum yang disampaikan oleh Pembanding/Terlapor bahwa
upaya hukum banding yang disampaikan oleh Pembanding/Terlapor

In
A
telah sesuai dengan ketentuan tata cara pengajuan banding
sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan Menteri Hukum dan Hak
ah

lik
Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor M.02.PR.08.10 Tahun
2004, maka Majelis Pemeriksa Pusat mempertimbangkan bahwa
am

ub
upaya hukum banding Pembanding/Terlapor telah memenuhi syarat
formil dan dapat diterima sesuai register perkara banding Majelis
Pengawas Pusat, setelah persyaratan pemeriksaan banding terpenuhi
ep
k

untuk dilakukan pemeriksaan;


ah

Menimbang bahwa dari bukti surat P-9 dan bukti surat T.II-14, dalil
R

si
Penggugat yang menyatakan bahwa penerimaan Permohonan dan
pemeriksaan Banding Penggugat telah melewati tenggang waktu yang

ne
ng

ditentukan dalam Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia Nomor M.02.PR.08.10 Tahun 2004, berdasarkan pertimbangan

do
diatas tidak cukup beralasan karenanya dalil tersebut harus lah ditolak;
gu

Menimbang bahwa dalam bukti surat P-9 dan bukti surat T.II-14, berupa
Putusan Majelis Pengawas Pusat Notaris Nomor 18/B/MPPN/XII/2017,
In
A

tanggal 21 Desember 2017 dalam amar putusannya berbunyi :


Memutuskan :
ah

lik

1. Menyatakan menolak permohonan banding Pembanding dahulu


Terlapor untuk seluruhnya ;
m

ub

2. Menyatakan membatalkan putusan Majelis Pemeriksa Wilayah Notaris


Provinsi Kalimantan Tengah No.M.015.MPWN.Prov.Kalteng.01.11
ka

tahun 2015 tanggal 11 Mei 2015 ;


ep

3. Mengusulkan kepada Menteri Hukum dan HAM untuk


ah

memberhentikan dengan tidak hormat Pembanding/Terlapor Agustri


R

Paruna,SH Notaris Kota Palangka Raya karena dinyatakan telah


es

terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak


M

ng

pidana turut serta menempatkan keterangan palsu dalam surat


on

autentik dengan dijatuhi pidana penjara selama 3 (tiga) bulan


gu

Halaman 47 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
berdasarkan putusan pengadilan Negeri Palangka raya

si
Nomor:69/Pid.B/2016/PN.Plk tanggal 19 April 2016 ;
4. Memerintahkan Majelis Pengawas Daerah Notaris Kota Palangka

ne
ng
Raya, untuk melakukan proses serah terima protokol Notaris yang
berada dalam penguasaan Notaris Agustri Paruna,SH kepada Notaris

do
gu pemegang Protokol yang ditunjuk ;
Menimbang bahwa Majelis Pengawas Pusat Notaris, membatalkan
putusan Majelis Pemeriksa Wilayah Notaris Provinsi Kalimantan Tengah

In
A
No.M.015.MPWN.Prov.Kalteng.01.11 tahun 2015 tanggal 11 Mei 2015 dan
mengusulkan kepada Menteri Hukum dan HAM untuk memberhentikan
ah

lik
dengan tidak hormat Pembanding/Terlapor Agustri Paruna,SH Notaris Kota
Palangka Raya karena dinyatakan telah terbukti secara sah dan meyakinkan
am

ub
bersalah melakukan tindak pidana turut serta menempatkan keterangan
palsu dalam surat autentik dengan dijatuhi pidana penjara selama 3 (tiga)
bulan berdasarkan putusan pengadilan Negeri Palangka raya
ep
k

Nomor:69/Pid.B/2016/PN.Plk tanggal 19 April 2016, yang berbeda


ah

Putusannya dengan Putusan Majelis Pengawas Wilayah Propinsi Kalimantan


R

si
Tengah, Nomor M.015.MPWN.Prov.Kalteng.10.11 Tahun 2015, tanggal 11
Mei 2015;

ne
ng

Menimbang bahwa kemudian terhadap Putusan Majelis Pengawas


Pusat Notaris Nomor 18/B/MPPN/XII/2017, tanggal 21 Desember 2017,

do
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusi Repubilik Indonesia ( Tergugat I )
gu

menerbitkan Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusi Repubilik


Indonesia Nomor AHU-1.AH.02.04 Tahun 2018, tanggal 22 Januari 2018,
In
A

tentang Pemberhentian Dengan Tidak Hormat Dari Jabatan Notaris Dan


Penunjukan Pemegang Protokol Notaris, yang berbunyi :
ah

lik

Memutuskan :
Pertama : Memberhentikan dengan tidak hormat kepada Agustri
m

ub

Paruna,SH. dari Jabatannya sebagai Notaris di Kota Palangka


Raya yang beralamat di Jalan Dr.Murjani No.49 Pahandut
ka

Kota Palangka Raya terhitung mulai tanggal 21 Januari 2018;


ep

Kedua : Menunjuk Yulia Agustina,SH. Notaris Kota Palangka Raya


ah

sebagai pemegang protokol Notaris dari Agustri


R

Paruna,SH.dan protokol Notaris lain tersimpan pada kantor


es

Notaris Agustri Paruna,SH. Notaris di kota Palangka Raya


M

ng

tersebut;
on
gu

Halaman 48 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Ketiga : Melakukan serah terima protokol Notaris dari Agustri

si
Paruna,SH, Notaris di Kota Palangka Raya kepada Yulia
Agustina,SH,Mkn. Notaris Kota Palangka Raya dihadapan

ne
ng
Majelis Pengawas Daerah Notaris Kota Palangka Raya dalam
jangka waktu paling lama 30 ( tiga puluh ) hari terhitung sejak

do
gu tanggal Surat Keputusan ini ditetapkan;
Keempat : Apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam
keputusan ini akan dilakukan perbaikan seperlunya;

In
A
Kelima : Keputusan ini disampaikan kepada yang bersangkutan untuk
diketahui dan dilaksanakan sebagaimana mestinya;
ah

lik
Menimbang bahwa dalam Putusan Majelis Pengawas Pusat Notaris
Nomor 18/B/MPPN/XII/2017, tanggal 21 Desember 2017, dalam amar
am

ub
putusannya dalam angka 3 menyebutkan bahwa mengusulkan kepada
Menteri Hukum dan HAM untuk memberhentikan dengan tidak hormat
Pembanding/Terlapor Agustri Paruna,SH Notaris Kota Palangka Raya karena
ep
k

dinyatakan telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan


ah

tindak pidana turut serta menempatkan keterangan palsu dalam surat


R

si
autentik dengan dijatuhi pidana penjara selama 3 (tiga) bulan berdasarkan
putusan pengadilan Negeri Palangka raya Nomor:69/Pid.B/2016/PN.Plk

ne
ng

tanggal 19 April 2016, hal ini juga sesuai dengan ketentuan dalam Pasal 13
Peraturan Menteri Hukum Dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia

do
Nomor 61 Tahun 2016, tanggal 29 Desember 2016, tentang Tata Cara
gu

Penjatuhan Sanksi Administratif Terhadap Notaris, yang berbunyi :


“Dalam hal Notaris melakukan tindak pidana yang diancam dengan pidana
In
A

penjara selama 5 ( lima ) tahun dan telah diputus bersalah oleh


Pengadilan serta memperoleh kekuatan hukum tetap, Menteri dapat
ah

lik

menjatuhkan sanksi adminitratif berupa pemberhentian dengan tidak


hormat”
m

ub

Manimbang bahwa Penggugat telah pernah dijatuhi pidana penjara


selama 3 ( tiga ) bulan berdasarkan Putusan Pengadilan Negeri Palangka
ka

Raya Nomor 69/Pid.B/2016/PN.Plk, tanggal 19 April 2016, dimana putusan


ep

tersebut telah berkekuatan hukum tetap, karena bersalah melakukan tindak


ah

pidana melanggar Pasal 266 ayat ( 1 ) KUHP jo Pasal 55 ayat ( 1 ) KUHP


R

(bukti surat P-4 );


es

Menimbang bahwa Pasal 266 ayat ( 1 ) KUHP berbunyi : “Barang siapa


M

ng

menyuruh memasukkan keterangan palsu dalam suatu akta otentik


on

mengenai sesuatu hal yang kebenarannya harus dinyatakan oleh akta itu,
gu

Halaman 49 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dengan maksud untuk memakai atau menyuruh orang lain memakai akta itu

si
seolah-olah keterangannya sesuai dengan kebenaran, diancam, jika
pemakaian itu dapat menimbulkan kerugian, dengan pidana penjara paling

ne
ng
lama tujuh tahun”.
Menimbang bahwa dihubungkan dengan ketentuan dalam Pasal 13

do
gu Peraturan Menteri Hukum Dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia
Nomor 61 Tahun 2016, tanggal 29 Desember 2016, tentang Tata Cara
Penjatuhan Sanksi Administratif Terhadap Notaris, dengan Putusan Perkara

In
A
Pidana Pengadilan Negeri Palangka Raya Nomor 69/Pid.B/2016/PN.Plk,
tanggal 19 April 2016, yang telah berkekuatan hukum tetap, pasal yang
ah

lik
dilanggar oleh Penggugat ancaman pidananya selama 7 ( tujuh ) tahun,
berdasarkan ketentuan Pasal 13 tersebut diatas, Perbuatan Tergugat II yang
am

ub
mengusulkan Pemberhentian dengan tidak hormat Penggugat kepada
Tergugat I kemudian menerbitkan Surat Keputusan Kementerian Hukum Dan
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor AHU-1.AH.02.04 Tahun 2018
ep
k

tanggal 22 Januari 2018 tentang Pemberhentian Dengan Tidak Hormat Dari


ah

jabatan Notaris Dan Penunjukan Pemegang Protokol Notaris, tidak lah


R

si
bertentangan dengan ketentuan yang berlaku;
Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut,

ne
ng

maka menurut Majelis Hakim, perbuatan Para Tergugat dan Turut Tergugat
dalam proses menerbitkan keputusan-keputusan berupa :

do
a. Tergugat III dalam menerbitkan Keputusan tanggal 11 Mei 2015
gu

Nomor: M.015.MPWN.PROV.KALTENG.01.11 Tahun 2015;


b. Tergugat II dalam menerbitkan Keputusan tanggal 21 Desember 2017
In
A

Nomor :18/B/MPPN/XII/2017, yang berisi pada pokoknya antara lain :


Mengusulkan kepada Menteri Hukum Dan HAM RI agar Agustri
ah

lik

Paruna., S.H., diberhentikan dengan Tidak Hormat dari Jabatannya


sebagai Notaris Kota palangka Raya;
m

ub

c. Tergugat I dalam menerbitkan Keputusan Nomor :AHU-1.AH.02.04


Tahun 2018 tanggal 22 Januari 2018 tentang Pemberhentian Dengan
ka

Tidak Hormat Dari jabatan Notaris Dan Penunjukan Pemegang


ep

Protokol Notaris;
ah

Sudah sesuai dengan prosedur dan dengan ketentuan-ketentuan yang


R

berlaku;
es

Menimbang bahwa dalam dalil gugatan Penggugat yang mendalilkan


M

ng

bahwa selain itu alasan yang menjadi dasar putusan Tergugat II


on

sebagaimana dimaksud dalam amar putusan angka 3 yang pada pokoknya


gu

Halaman 50 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
menyatakan usulan pemberhentian dengan tidak hormat terhadap Agustri

si
Paruna,SH Notaris Kota Palangka Raya karena didasarkan adanya putusan
Pengadilan Negeri Palangka Raya No.69/Pid.B/2016/PN.Plk tanggal 19 April

ne
ng
2016, adalah merupakan alasan yang sangat keliru dan tidak berdasar,.
Karena subyek hukum yang didakwa dan diadili serta dipidana dalam

do
gu perkara No.69/Pid.B/2016/PN.Plk dimaksud adalah Agustri Paruna,SH.
selaku Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) BUKAN selaku Notaris Kota
Palangka Raya . Fakta ini secara jelas dan tegas dinyatakan dalam isi

In
A
kesimpulan kualifikasi pidana Surat Dakwaan Jaksa Penuntut Umum Nomor
Reg.Perk : PDM-46/Plang/01/2016 tanggal 19 Januari 2016 (halaman 8
ah

lik
alenia terahir, baris 7 s/d.10) dan dalam Surat Putusan Pengadilan Negeri
Palangka Raya No.69/Pid.B/2016/PN.Plk. tanggal 19 April 2016 (halaman
am

ub
10 baris 33-34) yang secara jelas dan tegas menyatakan : “Bahwa perbuatan
terdakwa AGUSTRI PARUNA,SH. SELAKU Pejabat Pembuat Akta Tanah
(PPAT) bersama-sama dengan Adinata Tupel,SH bin Tupel Anton,
ep
k

sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 266 ayat (1) jo. Pasal
ah

55 ayat 1 KUHP“
R

si
Menimbang bahwa terhadap dalil tersebut menurut Majelis Hakim tidak
beralasan, karena memang sudah tepat bahwa yang mengangkat seorang

ne
ng

Notaris adalah Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia,,
sehingga yang memberhentikan Notaris juga adalah Menteri Hukum dan Hak

do
Asasi Manusia Republik Indonesia, sedangkan pengangkatan Pejabat
gu

Pembuat Akta Tanah ( PPAT ) adalah Kepala Badan Pertanahan Nasional,


sehingga juga yang memberhentikan Pejabat Pembuat Akta Tanah ( PPAT )
In
A

adalah Kepala Badan Pertanahan Nasional.


Menimbang bahwa dari bukti P-4 maka perbuatan Penggugat sehingga
ah

lik

dijatuhi pidana penjara selama 3 (tiga) bulan jika kita pelajari secara cermat
maka itu adalah juga dalam kapasitas nya sebagai Notaris;
m

ub

Menimbang bahwa dari uraian pertimbangan-pertimbangan tersebut


diatas, dari fakta-fakta yang terungkap didepan persidangan, unsur
ka

perbuatan melawan hukum dan yang menimbulkan kerugian kepada


ep

Penggugat yang dilakukan oleh Para Tergugat dan Turut Tergugat tidak
ah

dapat dibuktikan oleh Penggugat.


R

Menimbang bahwa oleh karena menurut Majelis Hakim, Penggugat


es

tidak dapat membuktikan adanya perbuatan melawan hukum yang dilakukan


M

ng

oleh Para Tergugat dan Turut Tergugat yang menumbulkan kerugian kepada
on
gu

Halaman 51 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Penggugat, maka seluruh tuntutan Penggugat dalam petitum surat gugatan

si
Penggugat, haruslah ditolak untuk seluruhnya;
Menimbang, bahwa oleh karena gugatan Penggugat ditolak untuk

ne
ng
seluruhnya, maka Penggugat harus dihukum untuk membayar biaya perkara
yang timbul dalam perkara ini, yang besarnya sebagaimana amar putusan

do
gu dibawah ini;
Memperhatikan Pasal 1365 KUH-Perdata dan peraturan-peraturan
lain yang bersangkutan;

In
A
MENGADILI:
DALAM EKSEPSI :
ah

lik
Menolak Eksepsi dari Para Tergugat dan Turut Tergugat untuk seluruhnya;
DALAM POKOK PERKARA :
am

ub
1. Menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya;
2. Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara yang timbul
dalam perkara ini sebesar Rp3.790.000,00 (tiga juta tujuh ratus sembilan
ep
k

puluh ribu rupiah).


ah

si
Demikian diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim
Pengadilan Negeri Palangka Raya pada hari Senin, tanggal 13 Juli 2020

ne
ng

oleh kami Alfon, S.H., M.H., sebagai Hakim Ketua, Irfanul Hakim, S.H., dan
Jimmy Ray Ie, S.H., masing-masing sebagai Hakim Anggota, Majelis Hakim

do
yang ditunjuk berdasarkan Surat Penetapan Ketua Pengadilan Negeri
gu

Palangka Raya Nomor 142/Pdt.G/2019/PN.Plk, tanggal 16 September 2019,


yang kemudian diperbaiki dan dirubah berdasarkan Surat Penetapan Ketua
In
A

Pengadilan Negeri Palangka Raya, Nomor : 142/Pdt.G/2019/PN.Plk., tanggal


9 Maret 2020, putusan mana diucapkan pada hari Senin, tanggal 20 Juli
ah

lik

2020 dalam persidangan terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua dengan
dihadiri oleh para Hakim Anggota tersebut, dibantu oleh I Gusti Bagus
m

ub

Sandhi, SH., selaku Panitera Pengganti Pengadilan Negeri Palangka Raya


dan dihadiri oleh Kuasa Penggugat, Kuasa Tergugat I, Kuasa Tergugat II,
ka

Tergugat III dan tanpa dihadiri oleh Turut Tergugat.


ep
ah

Hakim Anggota, Hakim Ketua,


R

es
M

ng

Irfanul Hakim, S.H. Alfon, S.H., M.H.


on
gu

Halaman 52 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 52
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
Jimmy Ray Ie, S.H.

ne
ng
Panitera Pengganti,

do
gu I Gusti Bagus Sandhi, SH.

In
A
Perincian biaya:

1. Materai...............................Rp6.000,00
ah

lik
2. Redaksi..............................Rp10.000,00
3. Proses................................Rp50.000,00
4. PNBP .................................Rp90.000,00
am

ub
5. Panggilan...........................Rp3.634.000,00 +
Jumlah ................................Rp3.790.000,00

(tiga juta tujuh ratus sembilan puluh ribu Rupiah)


ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on
gu

Halaman 53 dari 53 Putusan Perdata Gugatan Nomor 142/Pdt.G/2019/PN Plk


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 53

Anda mungkin juga menyukai