ModulPembelajaran IPA

Tingkat SMP/MTS VII

1
Kata Pengantar

i
Daftar Isi

ii
Daftar Gambar

ii
 KOMPETENSI INTI

KI-1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang

dianutnya

KI-2 Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin,

tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun,
percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan
dan keberadaannya

KI-3 Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual,

konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya
terkait fenomena dan kejadian tampak mata

KI-4 Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret

(menggunakan,mengurai,merangkai,memodifikasi,danme
mbuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang/teori.

iii
Kompetensi Dasar

3.1 Menerapkan konsep pengukuran berbagai .besaran yang

ada pada diri sendiri,makhluk hidup lain, dan benda-benda di
sekitar , serta pentingnya penggunaan satuan standar(baku)
dalam pengukuran

3.2 mengklasifikasi makhluk hidup dan benda berdasarkan

karakteristik yang diamati

4.1 Menyajikan data hasil pengukuran dengan alat ukur yang

sesuai pada diri sendiri , makhluk hidup lain, dan benda-benda di
sekitar dengan menggunakan satuan tak baku dan satuan baku.

4.2 menyajikan hasil pengklasifikasian makhluk hidup dan benda

di lingkungan sekitar berdasarkan karakteristik yang diamati

iv
v
Tujuan Pembelajaran

vi
 Melaksanakan percobaan

Mengamati (Observasi)

Mengelompokkan (Klasifikasi)

Menafsirkan (Interpretasi)

Meramalkan (Prediksi)

Mengajukan Pertanyaan

Berhipotesis

Merencanakan Percobaan

Menggunakan alat dan bahan

Menerapkan konsep

Berkomunikasi

vii
 OBJEK IPA DAN PENGAMATANNYA

A. Pengertian IPA

Ilmu Pengetahuan Alam adalah studi yang mempelajari bagaimana dunia terlihat
dan bertindak. Ananda dapat mempelajari mengenai makhluk hidup, planet bumi
dan planet lainnya, dan juga mempelajari benda tak hidup seperti mesin maupun
bahan kimiawi.
IPA berupaya membangkitkan minat manusia agar mau meningkatkan
kecerdasan dan pemahamannya tentang alam seisinya yang penuh dengan
rahasia yang tak habis- habisnya. Dengan tersingkapnya tabir rahasia alam itu
satu persatu, serta mengalirnya informasi yang dihasilkannya, jangkauan Sains
semakin luas dan lahirlah sifat terapannya yaitu teknologi.

Gambar 1.1. Ilustrasi Langkah-Langkah Metode Imiah

Seorang ilmuwan selalu melakukan observasi pada bidang-bidang dan objek yang
diminati dan menjadi kemahirannya kemudian berupaya memecahkan masalah yang
ditemukan agar solusi yang didapatkan dapat bermanfaat bagi orang banyak. Untuk
menjadi seorang ilmuwan, maka Ananda harus berpikir seperti seorang ilmuwan saat
memecahkan suatu masalah, dengan semangat tinggi dan pantang menyerah saat
mengalami kegagalan berkali-kali, terus bangkit hingga mencapai tujuannya. Dalam
memecahkan masalahnya, seorang ilmuwan menggunakanlangkah-langkah metode
ilmiah diantaranya adalah
1. Melakukan observasi awal 4. Melakukan eksperimen
2. Merumuskan masalah 5. Melakukan analisis hasil
3. Merumuskan hipotesis (dugaan sementara) 6. Menarik simpulan

1
B. Proses Penyelidikan IPA

Proses penyelidikan IPA meliputi tiga tahap, yaitu pengamatan, membuat inferensi,
dan mengkomunikasikan.
Pengamatan
Menggunakan pancaindra, termasuk melakukan pengukuran dengan alat ukur yang
sesuai. Pengamatan dilakukan untuk mengumpulkan data dan informasi.
Pengamatan adalah proses mengumpulkan data dan informasi tentang benda yang
sedang diselidiki.
Membuat Inferensi
Merumuskan penjelasan berdasarkan pengamatan. Penjelasan ini digunakan untuk
menemukan pola-pola atau hubungan antaraspek yang diamati dan membuat
perkiraan. Membuat inferensi artinya adalah merumuskan penjelasan berdasarkan
data dan informasi yang telah dikumpulkan pada saat pengamatan.
Mengkomunikasikan
Mengomunikasikan hasil penyelidikan baik lisan maupun tulisan. Hal yang
dikomunikasikan termasuk data yang disajikan dalam bentuk tabel, grafik, bagan,
dan gambar yang relevan. Mengkomunikasikan hasil penyelidikan baik dalam bentuk
tulisan maupun lisan. Data-data pendukung yang dapat dikomunikasikan, misalnya
tabel, grafik, bagan atau gambar.

C. Objek IPA

Objek yang dipelajari dalam IPA adalah seluruh benda di alam dengan segala
interaksinya untuk dipelajari pola- pola keteraturannya. Objek tersebut dapat berupa
benda yang sangat kecil (renik), misalnya bakteri, virus, bahkan partikel-partikel
penyusun atom, juga dapat berupa benda- benda yang berukuran sangat besar,
misalnya lautan, bumi, matahari hingga jagat raya ini. Dibawah ini gambar
menunjukkan berbagai benda hidup dan lingkungannya yang dapat dijadikan objek
pengamatan di dalam IPA.

Gambar 1.2. Objek IPA

2
 D. Pengukuran sebagai Bagian dari
Pengamatan

Dalam kehidupan sehari-hari Ananda sering kali melihat suatu kegiatan pengukuran
misalnya mengukur panjang tali, mengukur suhu ketika sakit, dan lain sebagainya.
Pengukuran sangat sering dilakukan sebagai salah satu kegiatan dalam
meyelesaikan permasalahan. Kegiatan pengukuran dalam penyelidikan digunakan
dalam rangka untuk membuktikan hipotesis yang sudah dibuat setelah observasi.
Salah satu contoh kegiatan pengukuran pada penyelidikan adalah dalam
menentukan usia pohon.
Untuk menentukan usia pohon, Ananda memerlukan
data jari-jari dari pohon dan jarak rata-rata setiap ring
yang diperoleh dengan kegiatan pengukuran. Dengan
melakukan pengukuran yang benar, Ananda dapat
mendapatkan data yang akurat sehingga dapat
digunakan sebagai dasar penarikan kesimpulan suatu
Gambar 1.3. menghitung usia pohon peristiwa ataupun solusi permasalahan.

Pentingnya Penggunaan Satuan Baku Pada Kegiatan Pengukuran

Besaran merupakan segala sesuatu yang dapat diukur dan dinyatakan dengan nilai
dan satuan. Satuan adalah pembanding dalam sebuah pengukuran. Dalam
melakukan pengukuran harus menggunakan alat ukur yang sesuai dan standar.
Misalnya Ananda adalah seorang tukang kayu, kemudian Ananda memiliki sebuah
balok kayu dan melakukan pengukuran balok kayu tersebut dengan menggunakan
ranting, jengkal, dan meteran seperti ilustrasi berikut ini.

3
 Besaran Pokok dan Besaran Turunan
Berdasarkan jenis satuanya, maka besaran dibedakan menjadi besaran pokok dan
besaran turunan.
1. Besaran pokok
Besaran pokok merupakan besaran yang satuannya telah didefinisikan terlebih
dahulu, terdiri atas tujuh besaran yaitu Panjang (m), Massa (kg), Waktu (s), Suhu (K),
Kuat Arus (A), Intensitas Cahaya (cd), Jumlah Zat (mol).

a). Panjang

Dalam IPA, panjang menyatakan jarak antara dua titik. Misalnya, panjang papan tulis

adalah jarak antara titik pada ujung-ujung papan tulis, panjang bayi yang baru lahir

adalah jarak dari ujung kaki sampai ujung kepala bayi itu. Mengapa panjang harus

diukur, tidak sekadar diperkirakan? Lakukan kegiatan berikut.Panjang menggunakan

satuan dasar (SI) meter (m). Satu meter standar (baku) sama dengan jarak yang

ditempuh cahaya dalam ruang hampa selama 1/299.792.458 sekon. Untuk keperluan

sehari-hari telah dibuat alat-alat pengukur panjang tiruan dari meter standar, seperti

terlihat pada gambar 1.4

Gambar 1.4. aat ukur panjang

4
5
 Soal Berbasis Keterampilan Proses Sains
Aspek KPS
Mengamati
Indikator Soal
Disajikan gambar perubahan iklim,
peserta didik dapat mengamati data
menggunakan alat indera.
Soal
1.Perhatikan gambar berikut
Sumber: http://google.com
Berdasarkan gambar tersebut,
perubahan iklim yang terjadi yaitu:
a. Musim penghujan dan musim
panas.
b. Hijau dan gersang.
c. Cerah dan gelap
d. Kekeringan dan hujan .
Aspek KPS
Mengelompokkan
Indikator Soal
Disajikan beberapa pernyataan tentang
dampak dari perubahan iklim, peserta
didik dapat mengelompokkan
berdasarkan soal yang dijabarkan
Soal
2. Perhatikan pernyataan berikut !
1) Es kutub mencair
2) Angin topan
3) Suhu rata – rata bumi meningkat.
4) Perubahan cuaca yang stabil.
Pernyataan yang merupakan dampak
perubahan iklim terhadap lingkungan
adalah pernyataan nomor....
a. 2 dan 3
b. 2 dan 4
c. 3 dan 4
d. 1 dan 3
12
 Aspek KPS Aspek KPS
Menafsirkan mengajukan pertanyaan

Indikator Soal Indikator Soal

Menentukan gas apa saja yang Mengetahui keadaan normal efek rumah
dihasilkan oleh efek rumah kaca. kaca dan penyebab terjadinya.

Soal
3. Dibawah ini yang tergolong gas
rumah kaca adalah….
a. Karbon dioksida, metana, CFC ,
dan oksigen.
b. Karbon dioksida, metana, CFC,
dan ozon.
c. Karbon dioksida, metana, CFC,
dan nitrogen.
d. Metana, CFC, oksigen, dan uap
air.
Aspek KPS
Meramalkan
Indikator Soal
Menemukan manfaat dari upaya
penanggulangan efek rumah kaca.
Soal
4. Keuntungan penghijauan di kota –
kota antara lain karena tanaman
dapat….
a. Mengubah CO2 dan udara
menjagi O2.
b. A.Mengikatkan gas N2.
c. A.Menyerap limbah – limbah
indutri
d. Menyebabkan kekeringan
berkepanjangan.
Soal
5. Dalam keadaan normal efek rumah
kaca menyebabkan terjadinya…..
a. Perbedaan suhu yang ekstrem
antara siang dan malam
b. Perbedaan suhu yang tidak
terlalu jauh antara siang dan
malam
c. Perbedaan tekanan yang ekstrem
antara darat dan laut.
d. Perbedaan tekanan yang besar
antara siang dan malam
Aspek KPS
Berhipotesis
Indikator Soal
Disajikan gambar ,peserta didik dapat
menentukan hipotesis dari permodelan
efek rumah kaca..
Soal
6. Perhatikan gambar berikut
Sumber: http://www.mikirbae.com

13
 Dari gambar di atas, hipotesis apa
yang dapat kamu buat?
a. Suhu di stoples A lebih tinggi
dibandingkan stoples B , karena
stoples A ditutup menggunakan
plastik sehingga suhu lebih
mudah meningkat.
b. Suhu di stoples B lebih tinggi
dibandingkan stoples A ,karena
stoples B terkena langsung dari
paparan sinar matahari.
c. Suhu di stoples A hampir sama
dengan suhu di stoples B.
d. Tidak terjadi perubahan suhu
pada masing – masing toples.
Aspek KPS
Merencanakan Percobaan
Indikator Soal
Mentukan langkah – langkah
percobaan permodelan efe rumah
kaca.
Soal
7. Jika kita ingin mengetahui
bagaimana cara kerja permodelan
efek rumah kaca , maka yang
dilakukan setelah memasukkan
termometer kedalam kedua stoples
tersebut adalah….
a. Tutup toples A dengan plastik,
kemudian diikat dengan karet
gelang hingga rapat
b. Letakkan stoples A dan B dibawah
sinar matahari .
c. Pastikan bahwa kedua stoples
menerima energi yang sama.
d. Masukkan termometer ke dalam
kedua stoples tersebut.
Aspek KPS
Menggunakan alat dan bahan
Indikator Soal
Peserta didik dapat menentukan alat
dan bahan yang disajikan dari
percobaan.
Soal
8. Alat dan bahan yang digunakan untuk
membuat percobaan permodelan efek
rumah kaca adalah….
a. Stoples kaca, termometer,
handuk, stopwatch,plastik, karet
gelang.
b. Plastik, karet, termometer, label.
c. Label, stoples, karet, alat tulis,
botol.
d. Botol kaca, karet, termometer,
plastik.
14
Aspek KPS
Melaksanakan Percobaan
Indikator Soal
Melakukan percobaan permodelan
efek rumah kaca.
Soal
9. Di bawah ini merupakan langkah –
langkah permodelan efek rumah
kaca :
1) Siapkan alat dan bahan yang
diperlukan.
2) Catatlah suhu pada kedua stoples
setiap 3 menit sekali, selama 15
menit .
3) Berikan label pada masing –
masing stoples yaitu A dan B
4) Masukan termometer ke dalam
kedua stoples tersebut. (pastikan
temperatur awal pada
termometer adalah sama ).
5) Masukkan handuk yang tellah
direndam dengan air hangat
selama 3 menit ke stoples A dan
stoples B.
6) Tutuplah stoples A dengan
plastik, kemudian diikat dengan
karet gelang,hingga rapat.
7) Pastikan bahawa kedua stoples
tersebut menerima energi panas
yang sama.
8) Letakkan stoples A dan stoples B
dibawah sinar matahari atau
lampu .
Urutan langkah – langkah percobaan
yang benar adalah…
a. 1-3-5-4-2-6-7-8
b. 1-3-5-4-6-8-7-2
c. 2-1-3-5-4-6-8-7
d. 2-1-4-5-3-7-6-8.
Aspek KPS
Menerapkan Konsep
Indikator Soal
Menerapkan konsep yang telah
dipelajari.
Soal
10. Aktitivitas manusia dapat
menghasilkan berbagai zat sisa
buangan yang salah satunya berupa
gas. Sebagian besar orang berpikir
bahawa atmosfer dapa menyerap
gas–gas buangan tersebut dapat
menyebabkan perubahan mendasar
diatmosfer. Aktivitas manusia seperti
apa yang menyebabkan banyaknya
gas yang membawa perubahan di
atmosfer....
a. Penggunaan bahan bakar fosil.
b. Buang sampah sembarangan.
c. Perbaikan lahan pertanian.
d. Melakukan kegiatan gogreen.
15
 Tugas Keterampilan

Bersama Kelompok:

Buatlah Poster Yang Berisi Gagasan

Penanggulangan Pemanasan Global.
Setiap Kelompok Harus Memiliki Gagasan Yang
Berbeda.
Buatlah Sebaik Muingkin Dan Presentasikan Di
Depan Kelas Pada Pertemuan Berikutnya

16
 Kata Kunci

1.B
2.D
3.C
4.A
5.A
6.A
7.A
8.A
9.B
10.A

17
 Iklim
kondisi rata-rata
cuaca berdasarkan
waktu yang panajang
untuk suatu lokasi di
bumi atau planet lain Atmosfer
lapisan gas yang
Temperatur
melingkupi sebuah
ukuran tingkat atau
planet, termasuk bumi,
derajat panas suatu
mulai dari permukaan
benda .
planet tersebut sampai
jauh di luar angkasa .

Glosarium
Polutan Radiasi
bahan atau benda yang pancaran energi melalui
menyebabakan suatu materi atau ruang
pencemanaran , baik dalam bentuk panas,
secara langsung maupun partikel atau gelombang
tidak langsung seperti elektromagnetik dari
sampah. Polusi sumber radiasi .
masuknya makhluk hidup,
zat, energi, dan komponen
lain ke dalam lingkungan
yang dilakukan sengaja
atau terjadi secara alami .

18
 Daftar Pustaka

Materi
Kementrian pendidikan dan kebudayaan.2016. Buku Siswa Ilmu Pengetahuan
Alam SMP/MTsKELAS VII semester 2. Jakarta : kementrian pendidikan
dan kebudayaan.

Gambar
https://www.freepik.com/free-vector/illustration-with-earth_6907492.htm
http://www.lubangilmudeso.com
http://publichelth.com
https://pngtree.com/freepng/cartoon-global-warming-illustration_5355941.html
https://sindunesia.com/penyebab-pemanasan-global/
https://wri-indonesia.org/id/blog/memahami-%E2%80%98kesenjangan-
emisi%E2%80%99-dalam-5-grafik
http://j4ngandibuk4.blogspot.com/p/dampk-pembakaran-bahan-bakar.html
https://www.abc.net.au/indonesian/2019-10-23/
https://www.sonora.id/read/421976162/
https://www.pngdownload.id/png-9r9fct/
https://8villages.com/full/petani/article/id/5c5a504ece212bb21780a57d
https://www.suara.com/health/2020/06/04/075436/
https://www.idntimes.com/health/fitness/eka-amira/6
https://palembang.tribunnews.com/2019/12/20/
https://news.trubus.id/baca/1485/130-desa-di-jawa-timur-mengalami-kekeringan
https://www.viva.co.id/arsip/216124-es-mencair-di-kutub-tinggi-air-laut-naik
https://tekno.tempo.co/read/1310765/
https://rri.co.id/banten/daerah/972174/
https://republika.co.id/berita/pwtkk8415/sawah-kering-petani-menganggur
https://www.kompas.com/skola/read/2020/02/27/070000069/lozon-menipis
https://inhabitat.com/the-earths-ozone-layer-increases-for-the-first-time-in-35-
https://www.malagasolar.eu/what-is-photovoltaics/
https://www.dekoruma.com/artikel/86490/cara-hemat-energi-listrik
http://google.com

19