Anda di halaman 1dari 3

REKAYASA SOSIAL REBRANDING KEBUN BINATANG SURABAYA ( KBS )

UNTUK MENINGKATKAN …..

Tahap – tahap Rekayasa Sosial

1. Analisis Sosial

Langkah pertama yang harus dilakukan dalam perencanaan rekayasa sosial adalah
dengan melakukan analisis sosial. Analisis sosial dilakukan untuk mendapatkan informasi
dan gambaran lengkap mengenai keadaan sosial dengan menyelidiki serta mempelajari
analisis sejarah dan struktural yang mencakup aspek ekonomi, politik, sosial dan budaya.
Hal utama yang harus diperhatikan dalam bagian analisis sosial ini adalah masalah sosial
yang memperngaruji nilai dan norma begitu pula tindakan dan perilaku masyarakat.

Lokasi perencaan rekayasa sosial ini adalah Kebun Binatang Surabaya. Lokasi ini
dipilih karena semakin berkurangnya pengunjung Kebun Binatang Surabaya (KBS), hal
ini terjadi karena tidak ada sesuatu yang baru dalam Kebun Binatang Surabaya sehingga
terkesan kuno sehingga masyarakat kurang berminat untuk mengunjunginya. Revitalisasi

Kebun Binatang Surabaya merupakan taman konservasi satwa berdiri sejak tahun
1916 dengan kata lain Kebun Binatang Surabaya ini sudah ada sejak lebih dari 100 tahun
yang lalu. Sempat berpindah-pindah lokasi, sampai akhirnya sekarang berlokasi tetap di
jalan Setail no. 1, Kelurahan Darmo, kecamatan Wonokromo, Kota Surabaya. Kebun
Binatang Surabaya pernah ditetapkan menjadi kebun binatang dengan koleksi satwa
terlengkap di Asia Tenggara, dengan koleksinya yang memiliki ratusan spesies satwa
yang berasal dari berbagai negara di belahan dunia. Ikon wisata Surabaya…..

Namun pada masa kini Kebun Binatang Surabaya memiliki beberapa masalah
penting yang harus diselesaikan. System menejerial yang buruk menimbulkan kecacatan
dalam tubuh Kebun Binatang Surabaya, dan berdampak besar pada kehidupan satwa yang
ada di dalamnya. Kebun Binatang Surabaya sempat mendapat julukan “Zoo of Death”
dari media internasional, hal ini bukan tanpa alasan banyaknya satwa yang mati dengan
keadaan yang tidak wajar, kandang yang kotor dan bau, serta lingkungan kebun binatang
yang tidak terawat dan dipenuhi oleh sampah pengunjung, kecacatan yang seakan
dibiarkan ini akhirnya terangkat ke permukaan. Masalah ini tercium sampai dunia
internasional. Dunia internasional juga member perhatian terhadap masalah ini, dengan
memuat pemberitaan dan melayangkan protes serta kecaman terhadap Kebun Binatang
Surabaya. Asumsi negatif terhadap Kebun Binatang Surabaya ini otomatis mencoreng
citra, dan berimbas pada jumlah kunjungan wisatawan dari tahun ke tahun. Kurangnya
pembaruan juga menyebabkan Kebun Binatang Surabaya terkesan “kuno” dan hanya itu-
itu saja, sehingga menyebabkan pengunjung enggan untuk berkunjung lagi ke Kebun
Binatang Surabaya.

2. Mapping Actor Center

3. Potensi
 Lahan Luas
Kebun Binatang Surabaya memiliki lahan seluas 15 ha, yang membuat KBS
mendapat predikat kebun binatang terbesar di Asia Tenggara. Namun karena
kurangnya pemanfaat lahan secara maksimal banyak lahan yang akhirnya terbelenggu
tidak terurus.
 Terletak di Pusat Kota
 Ikon Wisata Kota Surabaya
4. Desain Bentuk Perubahan
 Re-branding Kebun Binatang Surabaya menjadi Surabaya Zoo
 Perbaikkan dan Pembaruan Kandang Satwa
 Exhibition Design
1. Fasilitas Bermain Anak
2. Entrance/ Pintu Masuk
3. Tempat Duduk Ikon
 Membuat fasilitas knowledge sharing dapat dibangun seperti perpustakaan atau
learning centre. Sebenarnya selama ini di Kebun Binatang Surabaya (KBS) sudah
tersedia perpustakaan untuk pengunjung, namun masih terkesan kuno sehingga
kurang menarik perhatian pengunjung serta tidak ada fasilitas untuk mengembangkan
pengetahuan pegunjung dan karyawan. Diharapkan dengan adanya learning centre ini
dapat menjadi salah satu daya tarik KBS terhadap pengunjung.
Dalam perencanaan rekayasa sosial Kebun Binatang Surabaya kedepan,
diharapkan KBS menjadi kebun binatang yang nyaman dan lebih modern tidak terkesan
kaku dan kuno. Dimana kondisi KBS bukan hanya lebih bersih dan nyaman bagi
pengunjung, melainkan juga satwa yang hidup di dalamnya. Sehingga lebih tertata dari
segi infrastruktur dan fasilitas penunjang lainnya.

5. c

Anda mungkin juga menyukai