Laporan Pendahuluan
Laporan Pendahuluan
DISUSUN OLEH
DEWI SINTA
113063C117006
BANJARMASIN
2020-2021
LEMBAR PERSETUJUAN PRESEPTOR
Mengetahui
Kaprodi Sarjana Keperawatan dan Profesi Ners STIKES Suaka Insan Banjarmasin
Sampul Depan
Lembar Pengesahan................................................................................... i
Daftar Isi.................................................................................................... ii
BAB I Pendahuluan............................................................................... iii
BAB II Konsep Teoriti............................................................................ iv
2.1 Konsep Kebutuhan.............................................................. v
2.2 Konsep Asuhan Keperawatan.............................................
Daftar Pustaka
BAB I
PENDAHULUAN
KONSEP TEORITIS
b. Konduksi
c. Koveksi
d. Evaporasi
a. Umur
b. Waktu
d. Emosi
e. Olahraga
g. Lingkungan
ASUHAN KEPERAWATAN
A. Pengkajian
1. Identitas klien
a. Umur
b. Jenis kelamin
c. Pekerjaan
2. Status kesehatan
B. Diagnosa Keperawatan
a. Definisi
b. Batasan karakteristik
- Kulit merah
- Suhu tubuh meningkat di atas rentang normal
- Takikardia
- Takipnea
- Dehidrasi
- Obat anesthesia
- Aktivitas berlebihan
e. Definisi
f. Batasan karakteristik
- Kulit dingin
- Hipertensi
- Pucat
- Merinding
- Menggigil
- Takikardia
- Penuaan
- Konsumsi alcohol
- Kerusaka hipotalamus
- Malnutrisi
Intervensi Rasional
Observasi
1 Monitor suhu tubuh Tanda-tanda vital merupakan
. acuan untuk mengetahui
keadaan umum pasien
terutama suhu tubuh.
2 Identifikasi penyebab Untuk mengetahui agen
. hipotermia (mis. Terpapar penyebab hipotermia
suhu lingkungan rendah,
pakaian tipis, kerusakan
hipotalamus, penurunan
laju metabolisme,
kekurangan lemak
subkutan)
3 Monitor tanda dan gejala Mengetahui keadaan umum
. akibat hipotermia pasien
Hipotermia ringan:
takipnea, disatria,
menggigil, hipertensi,
diuresis; hipotermia
sedang: aritmia, hipotensi,
apatis, koagulopati, refleks
menurun, hipotermia
Berat: Oliguria, refleks
menghilang, edema, paru
asam-basa abnormal.
Terapeutik
1 Sediakan lingkungan yang Memberikan suasana yang
. hangat (mis,atur suhu menyenangkan, dan
ruangan, inkubator) menghilangkan
ketidaknyamanan
2 Ganti pakaian dan/atau Untuk melindungi pasien dari
. linen yang basah pajanan udara dingin yang
dapat memperparah kondisi
pasien.
3 Lakukan penghangatan Untuk melindungi pasien dari
. pasif (mis. Selimut, pajanan udara dingin yang
menutup kepala, pakaian dapat memperparah kondisi
tebal, pasien.
4 Lakukan penghangatan Melakukan kompres hangat
. aktif eksternal (mis. aagar terjadi perpindahan
Kompres hangat, botol panas dan kompres hangat
hangat, selimut hangat, akan medilatasi pembuluh
perawatan metode darah
kangguru
5 Lakukan penghangatan Agar terpenuhi kebutuhan
. aktif internal (mis. Infus cairan, dan kebutuhan Suplai
cairan hangat, oksigen O2
hangat, lavase,
peritoneal,dengan cairan
hangat.
Edukasi
1 Anjurkan makan/minum Agar mempertahankan suhu
sedikit-sedikit tapi sering. tubuh pasien. Mengurangi
mual muntah, dan supaya
tercapai kebutuhan cairan,
DAFTAR PUSTAKA