IMUNISASI DASAR
A. PENGERTIAN
B. TUJUAN
C. JENIS IMUNISASI
1. Imunisasi BCG
1 |Page
9. Buka ampul vaksin BCG kering
10. Larutkan vaksin dengan pelarut vaksin yang
tersedia kurang lebih 4 cc
11. Isi spuit dengan vaksin sebanyak 0,05 mL yang
sudah dilarutkan
12. Atur posisi dan bersihkan lengan (daerah yang
akan diinjeksi, yaitu ⅓ bagian lengan atas)
dengan kapas yang telah dibasahi
13. Tegangkan daerah yang akan diinjeksi
14. Lakukan injeksi dengan memasukkan jarum
pada sudur 10-15o (intracutan)
15. Tarik spuit setelah vaksin habis dan jangan
melakukan masase
16. Usap bekas injeksi dengan kapas bersih jika ada
darah yang keluar
12. Lepas sarung tangan dan cuci tangan
13. Catat respon yang terjadi, vaksin dikatakan
berhasil jika benjolan di kulit, tampak pucat dan
pori-pori jelas
2. Imunisasi Polio
NILAI
Alat dan bahan 0 1 2
1. Vaksin polio dan termos es/flakon berisi vaksin
folio
2. Pipet plastic
Prosedur
1. Cuci tangan
2 |Page
2. Jelaskan kepada orang tua prosedur yang akan
dilaksanakan
3. Ambil vaksin polio dalam termos es
4. Atur posisi bayi dalam posisi telentang di atas
pangkuan ibunya dan pegang dengan erat
5. Teteskan vaksin ke mulut sesuai jumlah dosis
yang diprogramkan atau yang dianjurkan, yakni
2 tetes.
6. Cuci tangan
7. Catat reaksi yang terjadi
3. Imunisasi DPT/DT
3 |Page
8. Atur posisi bayi, bayi dipangu ibunya, tangan
kiri ibu merangkul bayi, menyangga kepala
bahu, dan memegang sisi luar tangan kiri bayi.
Tangan kanan bayi melingkar ke belakang
tubuh ibu dan tangan kanan ibu memegang kaki
bayi dengan kuat.
9. Lakukan desinfeksi ⅓ area tengah pada bagian
luar yang akan diinjeksi dengan kapas alcohol
10. Regangkan daerah yang akan diinjeksi
11. Lakukan injeksi denan memasukkan jarum ke
intramuscular di daerah femur
12. Lepas sarung tangan
13. Cuci tangan
14. Catat reaksi yang terjadi
4. Imuniasi Hepatitis B
4 |Page
NILAI
Alat dan bahan 0 1 2
1. Spuit disposable 2,5 cc dan jarumnya
2. Vaksin hepatitis dan pelarutnya dalam temos
es
3. Kapas alkohol dalam tempatnya
4. Sarung tangan bersih
Prosedur
5. Cuci tangan
6. Gunakan sarung tangan
7. Jelaskan kepada orang tua prosedur yang
akan dilakukan
8. Ambil vaksin hepatitis menggunakan spuit
sesuai program, yakni 0,5 mL.
9. Atur posisi bayi, bayi dipangu ibunya,
tangan kiri ibu merangkul bayi, menyangga
kepala bahu, dan memegang sisi luar tangan
kiri bayi. Tangan kanan bayi melingkar ke
belakang tubuh ibu dan tangan kanan ibu
memegang kaki bayi dengan kuat.
10. Lakukan desinfeksi ⅓ area tengah pada
bagian luar yang akan diinjeksi dengan kapas
alcohol
11. Regangkan daerah yang akan diinjeksi
12. Lakukan injeksi denan memasukkan jarum
ke intramuscular di daerah femur
13. Lepas sarung tangan
14. Cuci tangan
15. Catat reaksi yang terjadi
5 |Page
5. Imunisasi campak
6 |Page
16. Catat reaksi yang terjadi
Nilai batas lulus = 75%
𝑵𝒊𝒍𝒂𝒊 𝒚𝒂𝒏𝒈 𝒅𝒊𝒅𝒂𝒑𝒂𝒕
Nilai = (𝒋𝒖𝒎𝒍𝒂𝒉 𝒂𝒔𝒑𝒆𝒌 𝒚𝒂𝒏𝒈 捜𝒊𝒏𝒊𝒍𝒂𝒊 𝒙 𝟐)
𝒙 𝟏𝟎𝟎%
7 |Page
DAFTAR PUSTAKA
Burn, C.E., Dunn, A.M., Brady,M.A., Starr N.B., Blosser C.G. (2013). Pediatric
Primary Care. 5th edition. Saunders: Elsevier Inc.
Ball, J.W., Bindler, R.C., and Cowen, K.J., (2010). Child Health Nursing.
Partnering with children and families (second edition). New Jersey,
Pearson Education Ltd
Hidayat. 2009. Pengantar Ilmu Keperawatan Anak I. Jakarta : Salemba Medika
Hockenberry, M. J., & Wong, D. 2009. Buku ajar keperawatan pediatrik Wong.
Jakarta: EGC
Hockenberry, M.J. & Wilson,D. (2013). Wong’s Essentials of Pediatric Nursing.
9th edition. Mosby: Elsevier Inc.
Hockenberry, M.J. & Wilson,D. (2014). Wong’s Nursing Care of Infant and
Children. 10th edition. Mosby: Elsevier Inc.
Marrolow & Redding. 2005. Pediatric Nursing, WB Saunders Company
Mendiri, N.K & Prayogi, A.S. 2017. Asuhan Keperawatan pada Anak Sakit dan
Bayi Resiko Tinggi. Yogyakarta: Pustaka Baru
Ngatisyah. 2005. Perawatan Anak Sakit. Jakarta: EGC
Nursalam. 2005. Asuhan Keperawatan Bayi dan Anak. Jakarta : Salemba Medikal
8 |Page