PENYIMPANAN VAKSIN DAN PELARUT PROGRAM

IMUNISASI TINGKAT PUSKESMAS

No. Dokumen : 445/SOP/ /PKM-BTA/I/2021
No.Revisi : 01
SOP Tanggal Terbit : 01 Februari 2020
Halaman : 1/3

UPTD
drg. Nurlin Handaruni
Puskesmas
NIP.196708231993122002
Batu Ampar
1. Pengertian Rangkaian kegiatan menjaga dan mempertahankan suhu dan kualitas vaksin.

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah bagi petugas dalam menjaga dan
mempertahankan suhu dan kualitas vaksin sesuai prosedur
3. Kebijakan Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Batu Ampar Nomor : 445/SK/ /PKM-
BTA/I/2019 tentang Perubahan Pertama Kebijakan Pelayanan Klinis UPTD
Puskesmas Batu Ampar
PERMENKES no 42 Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Imunisasi
4. Referensi
5. Alat dan 1. Termometer di lemari cold chain
Bahan 6. Cold Pack
7. Alat pemantau paparan suhu beku (Freeze Tag)
8. Grafik suhu vaksin
9. Petunjuk pembacaan VVM

10. Prosedur Untuk vaksin dengan suhu penyimpanan 2-8 C

1. Pastikan Cold Chain dalam kondisi baik dengan ketentuan sebagai berikut :
● Cold Chain pada posisi datar
● Terlindungi dari sinar matahari langsung
● Terdapat stabilisator pada setiap cold chain
● Satu stop kontak untuk setiap cold chain
● Jarak antara dinding dan Cold Chain 15-20cm
● Tidak terdapat bunga es yang tebal pada evaporator
2. Letakkan grafik catatan suhu pada bagian atas cold chain
3. Letakkan cold pack pada bagian dasar cold chain
4. Pastikan bahwa semua vaksin berada di dalam dus vaksin
5. Letakkan vaksin sesuai sensitifitasnya :
● Sensitif Panas (BCG, MR dan POLIO) dekat evaporator
● Sensitif Beku (Covid-19, IPV, HEPATITIS B,DPT-HB-HIB,TT,DT,Td)
 Jauh evaporator
6. Pelarut di simpan pada suhu ruang terlindung dari sinar matahari langsung
7. Vaksin dengan masa kadarluarsa pendek atau VVM B diletakkan dibagian
atas
8. Beri jarak antara dus vaksin 1-2cm untuk sirkulasi udara
9. Letakkan thermometer pada bagian tengah diantara vaksin
10. Letakkan alat pemantau paparan beku diantara vaksin yang sensitive beku
11. Periksa suhu Cold Chain 2 kali setiap pagi dan sore (termasuk hari libur)
kemudian catat pada grafik suhu

Untuk vaksin dengan suhu penyimpanan < - 20 C

a. vaksin covid-19 (m-RNA, moderna) disimpan dalam vaccine refrigerator.

Vaksin bisa diletakkan didalam freezer kulkas dengan syarat tidak
dicampur dengan material apapun dan tercatat setiap proses
pembukaannya
b. vaksin diletakkan dekat dengan evaporator
c. dilakukan pencatatan grafik suhu setiap hari

Untuk vaksin dengan suhu penyimpanan < - 70C

a. vaksin covid-19 (mRNA, Pfizer) disimpan dalam ultra cold chain (freezer
dengan suhu < -70C)
b. vaksin ditranportkan dengan PCM atau dry ice
6. Diagram alir
(jika
dibutuhkan)
11. Unit Ruang Imunisasi
terkait
12. Dokume Kartu Pencatatan Suhu
n Terkait

13. Rekaman Histori Perubahan

 Yang Tanggal Mulai
No Isi Perubahan
Dirubah Diberlakukan
1.
2.