Makalah Paku Keling 4 PDF Free
Makalah Paku Keling 4 PDF Free
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
Tujuan dari makalah ini adalah :
1.3.1 Mahasiswa memahami tentang sambungan paku keling.
1.3.2 Mahasiswa dapat melakukan perhitungan yang terkait dengan
sambungan paku keling.
2
BAB II
ISI
Bahan paku keling yang biasa digunakan antara lain adalah baja, brass,
aluminium, tembaga. Semua bahan itu tergantung dari jenis sambungan/ beban
yang diterima oleh sambungan.
Gambar :
8
Ukuran normal:
Jenis A Jenis B
9
d = 2 ± 37 mm d = 2 ± 37 mm
ϕα = 1,6 ± 1,7 d ϕα = 1,7 ± 1,8 d
h = 0,6 ± 0,7 d h = 0,7 ± 0,8 d
I = 3d ± 10 d I = 3d ± 10 d
2. Kepala tirus
Ukuran normal :
d = 26-31 mm h = 0,6 d-0,7 d
ϕα = 1,6 d-1,8 d I = 3 d-10 d
Ukuran normal;
d = 23 mm - 31 mm
ϕα = 1,5 d - 2 d
h = 0,4 - 0,5 d
I = 3 d - 10
Ukuran normal:
d= 23 mm – 31 mm
ϕα = 1,5 d – 2 d
h= 0,4 – 0,5 d
I = 3 d – 10 d
Keterangan:
1. Sebelum dikeling
2. Sesudah dikeling
Banyak digunakan pada industri pesawat udara, pada bagian-bagian yang
sulit dikeling biasa. Diameter d biasanya lebih besar dari 8 mm.
6. Silinder tipis
11
dengan :
d = diameter lobang paku keling.
Gambar :
13
Jawab : t = 6 mm = 0,6 cm
d = 2 cm
σt = 1200 kg/cm2 = 12 000 N/cm2 (bahan plat)
τ = 900 kg/cm2 = 9 000 N/cm2 (bahan paku keling)
σC = 1800 kg/cm2 = 18 000 N/cm2 (bahan paku keling)
Ketahanan plat terhadap robekan ( tearing ) :
Ft = ( p – d ) . t . σt
= ( 5 – 2 ) . 0,6 . 12 000 = 21 600 N
Shearing resistance of the rivet
Fs = π/4 d 2 . τ
= π /4 . ( 2 )2 . 9000 = 28 270 N
Crushing resistance of the rivet
Fc = d . t . CVC
= 2 . ( 0,6 ) . 18 000 = 21 600 N
Efisiensi dihitung dari ketahanan yang paling kecil, yaitu ketahanan
terhadap tearing, Ft atau Fc.
Ft = 21 600 N
Fs = 28 270 N
Fc = 21 600 N
Beban maksimum yang boleh diterima plat :
Fmax = p . t . σt
= 5 . ( 0,6 ) . 12 000 = 36 000 N
21600
= 36000 = 0.6 ≠ 60 %
18
2. Hitung efisiensi tipe double riveted double cover butt joint pada plat
setebal 20 mm, dengan menggunakan paku keling berdiameter 25 mm dan
pitch 100 mm.
σt = 120 MPa (bahan plat)
τ = 100 MPa (bahan paku keling)
σC = 150 MPa (bahan paku keling)
Ketahanan plat terhadap robekan ( tearing ) :
Ft = ( p – d ) . t . σt
= ( 100 – 25 ) (20) (120) = 180.000 N
Shearing resistance of the rivet
Fs = n x 2 xπ /4 d 2 (τ )
= 2 x 2 xπ /4 . ( 2 )2 (100 ) = 196.375 N
Crushing resistance of the rivet
Fc = n . d . t . σC
= 2 x 25 x 20 x 150 = 150 000 N
Efisiensi dihitung dari ketahanan yang paling kecil, yaitu ketahanan
terhadap tearing, Ft atau Fc.
Ft = 180 000 N
Fs = 196 375 N
Fc = 150 000 N
Beban maksimum yang boleh diterima plat :
Fmax = p . t . σt
= 100 x 20 x 120 = 240 000 N
150.000
= 240.000 = 0.625 ≠ 62.5 %
π
As = 4 xd
Keterangan:
As : Area geser
D : Diameter paku keling
Jumlah area geser per paku keling sama dengan jumlah
paku keling yang terdapat pada sambungan lap joint. Sedangkan
untuk sambungan butt joint bergantung dengan jumlah plat yang
akan disambung.
π
As = 2 4 xd
π2
Ps= A.σ = 4 d.σ
Pt At. t ( p d )t. t
d. Kerusakan Dukung
21
Contoh Soal :
Ditanyakan :
b. Strength of Plate
25
c. Efisiensi Sambungan
Beban terkecil(Ft , Fs , Fc) Ft atau Fc
η= Fmax = p,t,σ t
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Dari pembahasan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa :
1 Paku keling sering digunakan untuk menyambung dua buah plat atau plat
dengan batang profil, Jenis sambungan dengan menggunakan paku
keling, merupakan sambungan tetap karena sambungan ini bila dibuka
26
harus merusak paku kelingnya dan tidak bisa dipasang lagi, kecuali
mengganti paku kelingnya dengan yang baru.
2 Perhitungan Kekuatan
Area Sobekan Per Panjang Pitch
At = (p – d) x t
Ketahanan plat terhadap robekan ( tearing )
Ft = ( p – d ) . t . σt
Shearing resistance of the rivet
Fs = π/4 d 2 . τ
Crushing resistance of the rivet
Fc = d . t . CVC
Beban maksimum yang boleh diterima plat
Fmax = p . t . σt
DAFTAR PUSTAKA
http://www.indiastudychannel.com/resources/146267-Rivet-types-riveted-
joints.aspx pada tanggal 2 Oktober 2016 pukul 14.30 wib.
http://ecoursesonline.iasri.res.in/mod/page/view.php?id=2492
https://mechanicalinfo.wordpress.com/tag/riveted-joint-failures/ pada tanggal 2
Oktober 2016 pukul 14.30 wib.
https://laskarteknik.com/2010/06/13/perancangan-paku-keling-riveted-joints/ pada
tanggal 2 Oktober 2016 pukul 14.30 wib.
27