KELOMPOK 4
KELAS I A
Nama: Nim:
3. Ronatal. M J H B010318019
4. Setiawan B010318020
Disusun Oleh:
Nim : B010318017
Kelas :IA
i
POLITEKNIK NEGERI BANJARMASIN
PROGRAM STUDI TEKNIK MESIN
LEMBARAN KONSULTASI LAPORAN PRAKTIK KERJA
PLAT
Disusun oleh
Nama : Raymon Solindo Siagian
Nim : B010318017
Prodi : Teknik Mesin
ii
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan Kepada Tuhan Yang Maha Esa. Karena berkat rahmat-
Nya makalah ini dapat terselesaikan. Makalah ini disusun dalam rangka untuk memenuhi
nilai tambah pelajaran. Adapun pembuatan makalah ini untuk merangkum hal-hal yang
berkaitan dengan kerja plat, sehingga dapat menambah pengetahuan kita semua. Dalam
penyusunan makalah ini, penulis banyak mendapat bantuan baik moril maupun materil
serta saran dan petunjuk dari berbagai pihak baik secara langsung maupun tidak langsung
yang telah memberikan dukungannya dalam penyusunan makalah ini.
Penulis juga mengucap terimakasih kepada dosen pembimbing, dalam hal ini adalah
Bapak Anhar Khalid, S.T.,M.T selaku dosen yang telah mengajarkan pengetahuannya
kepada kami Mahasiswa, sehingga kami bisa menyelesaikan tugas kerja plat ini dengan
baik. Dan juga kepada Orang Tua yang telah memberikan semangat kepada penulis. Dan
tidak lupa ucapan terimakasih penulis ucapkan kepada teman teman yang telah bekerja
sama dengan baik selama proses praktikum berlangsung.
Penulis menyadari dalam pembuatan laporan praktikum ini masih banyak terdapat
kesalahan dan kekurangan, hal ini karena keterbatasan ilmu pengetahuan penulis, oleh
karena itu kritik dan sarannya sangat penulis harapkan demi kesempurnaan laporan ini di
masa yang akan datang.
Akhirnya penulis berharap makalah ini dapat bermanfaat baik bagi penulis maupun
orang lain yang membacanya dan tentunya makalah ini bisa diterima oleh dosen
pembimbing.
Penulis
iv
DAFTAR ISI
v
DAFTAR GAMBAR
vi
Gambar 3.12 Pemotongan Plat .................................................................................. 21
Gambar 3.13 Penekukan Plat..................................................................................... 21
Gambar 3.14 Pengeboran Lubang paku Rivet ........................................................... 22
Gambar 3.15 Penyambungan Paku Rivet................................................................... 22
Gambar 3.16 Penyambungan Las Titik ...................................................................... 23
Gambar 3.17 Pengamplasan ...................................................................................... 23
Gambar 3.18 Pengecatan ........................................................................................... 24
Gambar 3.19 Hasil Praktik ........................................................................................ 25
vii
BAB I
PENDAHULUAN
Belakangan ini perkembangan Teknologi sudah berkembang dengan pesat, dan oleh hal
ini Mahasiswa dituntut untuk memiliki pengetahuan yang luas, dan memiliki standar
kompetensi Internasional. khususnya dalam bidang Teknik Mesin.
Dengan adanya praktikum plat ini. Mahasiswa akan dapat lebih mengerti kegunaan
mesin dan alat-alat yang digunakan saat melakukan praktikum plat di bengkel. Saat
melakukan praktikum plat ini sangat dibutuhkan ketelitian dan kepresisisan yang tinggi
karena semua yang akan kita buat saling berkaiatan dan membutuhkan ukuran yang tepat.
Oleh sebab itu, kita sebagai Mahasiswa Teknik Mesin, sangat dituntut sekali dalam
bidang ini. Praktikum plat ini merupakan salah satu Mata Kuliah yang wajib diikuti oleh
Mahasiswa D3 Teknik Mesin Politeknik Negeri Banjarmasin. diharapkan setelah
melakukan praktek plat ini, Mahasiswa lebih giat lagi dalam melakukan pekerjaan,
khususnya dalam bidang permesinan ini.
Kerja plat merupakan salah satu mata kuliah dalam proses pembelajaran di Politeknik
Negeri Banjarmasin Jurusan Teknik Mesin . Bagi Mahasiswa baru terutama yang berasal
dari SMA kerja plat sangatlah asing. Kerja plat memang kelihatannya mudah akan tetapi
pada saat pengerjaanya akan menemui banyak kesulitan yang apabila itu terjadi dapat
menyebabkan kerusakan pada benda kerja atau hasil yang di dapat pun tidak memuaskan.
Oleh karena itu saya membuat laporan ini agar dapat bermanfaat nantinya. Sehubungan
dengan berakhirnya kerja plat ini, saya bermaksud memberikan sedikit pengetahuan
tentang hal-hal dasar dalam kerja plat agar Mahasiswa tidak mengalami hambatan dalam
bekerja.
8
1.2 TUJUAN
Adapun tujuan dari praktikum kerja plat ialah :
1. Memahami cara menggunakan peralatan bengkel yang digunakan sesuai dengan
fungsinya.
2. Agar setiap Mahasiswa Teknik Mesin dapat mengetahui proses dan langkah –
langkah pengerjaan benda kerja plat.
3. Agar setiap Mahasiswa Teknik Mesin mampu melakukan kerja pembuatan pola,
pemotongan dan pelipatan benda kerja plat lembaran secara benar.
4. Melatih ketangkasan Mahasiswa Teknik Mesin untuk membuat Toolbox.
5. Membuat alat sesuai dengan skema yang diberikan.
6. Agar setiap Mahasiswa Teknik Mesin terbiasa dalam pembuatan setiap laporan.
1.3 MANFAAT
Adapun manfaat dari praktikum kerja plat ialah :
1. Setiap Mahasiswa Teknik Mesin dapat mengetahui cara pembuatan kerja plat.
3. Setiap Mahasiswa Teknik Mesin mampu menciptakan rasa tanggung jawab dan
4. Setiap Mahasiswa Teknik Mesin agar bisa lebih disiplin dan tepat waktu dalam
9
BAB II
LANDASAN TEORI
Kerja plat juga dapat diartikan sebagai suatu proses membuat benda kerja dari
lempengan plat yang dibentuk sedemikian rupa agar dapat membentuk suatu benda yang
dapat digunakan. Lempengan plat yang kita gunakan dalam pembuatan benda kerja
memiliki ketebalan 0,8mm Dalam melakukan praktik kerja kita harus mengetahui urutan
langkah-langkah kerja sebagai berikut antara lain:
4. Melakukan Penekukan
5. Assembling
7. Pengecatan
10
2.2 PERALATAN YANG DIGUNAKAN
a) Penggores
Penggores digunakan untuk menggambar bentangan pada permukaan plat.
Penggores yang baik Untuk digunakan harus bersudut 250 sampai 300. Macam-
macam penggores menurut bentuknya antara lain:
- Penggores sederhana
- Penggores dengan ujung yang dibengkokkan
- Penggores dengan ujung yang dapat diganti-ganti
11
c) Mistar baja
Mistar baja ini berfungsi untuk mengukur benda kerja yang berukuran pendek,
selain itu juga dapat dipakai untuk membimbing penggoresan dalam melukis
batangan pada plat yang digunakan, ukuran panjang dari mistar baja ini
bermacam-macam, ada yang berukuran 30 cm, 60cm, dan 100 cm.
d) Mistar siku
Alat ini digunakan untuk menyiku ketelitian dari benda kerja, ukuran panjangnya
30 cm terbuat dari bahan baja.
12
e) Roll meter
Merupakan alat ukur yang berbentuk lempengan plat tipis yang dapat digulung.
Karena roll meter ini tipis dan panjang maka dapat digunakan untuk mengukur
bidang yang melingkar. Roll meter ini terdiri dari bermacam-macam ukuran yaitu
5 m, 10m.
f) Gunting plat
Berfungsi sebagai alat pemotong plat yang berukuran pendek atau yang sulit
dijangkau oleh mesin potong serta untuk memotong plat yang berbentuk radius
atau lingkaran.
13
g) Kikir
Kikir ini digunakan untuk menghilangkan bagian yang tajam. Pada umumnya
pekerjaan yang sederhana akan lebih ekonomis. Kikir terbuat dari baja karbon
tinggi yang ditempa sesuai dengan panjangnya. Macam-macam kikir antara lain:
- rata - bulat
- segiempat - setengah lingkaran
- segitiga - bujur sangkar
h) Palu Plastik
Palu plastik digunakan untuk mengetok ataupun memukul benda kerja yang tidak
telalu keras. Tujuan pemakaian palu plastik ini supaya tidak menghasilkan bekas
ataupun goresan pada benda kerja
14
i) Ragum
Ragum adalah suatu alat penjepit untuk menjepit benda kerja yang akan dikikir,
dipahat,digergaji,di tap,di sney,dan lain lain. Dengan memutar tangkai (handle)
ragum,Maka mulut ragum akan menjepit atau membuka/melepas benda kerja yang
sedang dikerjakan.
15
2.3 MESIN – MESIN YANG DIGUNAKAN
Selain peralatan pendukung, dalam melakukan kerja plat juga memerlukan beberapa
mesin yang digunakan antaralain :
a. Mesin Potong Hidrocut
Mesin ini digunakan untuk memotong plat yang akan dikerjakan, mesin ini mampu
memotong plat dengan ketebalan 6 mm serta panjang maksimal 3 meter.
16
c. Mesin Bending Manual dan Promecam
Mesin ini digunakan untuk melipat atau menekuk plat kerja yang telah diselesaikan
untuk pekerjaan awal. Mampu menekuk plat dengan tebal maksimum 3 mm dan
panjang maksimal 1,5 meter, sedangkan untuk mesin bending promecam untuk
pembendingan plat yang tidak dapat dibending dengan bending manual.
https://www.google.com/search?safe=strict&tbm=isch&sa=1&ei=3cL7W5bbB4TSvwTo4
ZTwBg&q=Mesin+Bending++Promecam&oq=Mesin+Bending++Promecam&gs
17
d. Mesin Bor
Mesin bor digunakan untuk melubangi benda yang akan dikerjakan, dalam hal ini
untuk menyambung plat satu dengan yang lain menggunakan paku rivet serta untuk
jalan keluar panas pada benda yang dibuat.
Plat yang kita gunakan dalam pembuatan benda kerja memiliki ketebalan 0,8 mm.
18
b) Gembok
Gembok adalah sejenis mekanisme yang terdiri dari sebatang logam berbentuk "U"
dengan kaitan di ujungnya yang dapat dibuka-tutup dengan bantuan kunci.
c) Engsel Gembok
Fungsi engsel gembok adalah untuk menghubungkan antara benda yang dapat
dibuka tutup dan dapat dikunci menggunakan gembok
https://www.google.com/search?q=engsel+gembok&safe=strict&hl=en-
ID&authuser=0&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=0ahUKEwjc8MTM3_3eAhVGuI8K
HTXUACUQ_AUIDigB&biw=1366&bih=608#img
19
d) Pylox
Pylox digunakan utuk mempercantik tampilan benda kerja yang dibuat dan
membuat tampilan benda keja berwarna dan menarik untuk dilihat.
20
BAB III
LANGKAH KERJA
21
Gambar 3.1 Baju Lapangan ( Warpack )
https://www.google.com/search?q=baju+lapangan+wearpack&safe=strict&source=lnms&tb
m=isch&sa=X&ved=0ahUKEwjtrOO57YrfAhUYA3IKHYD5B2EQ_
2. Helm Safety
Kegunaan helm safety sangat dibutuhkan oleh beberapa pekerja yang bekerja di
daerah kerja seperti tambang minyak, pabrik, proyek pembangunan gedung dan
berbagai hal yang lain. Dan pemakaian helm safety di areal kerja yang penuh resiko
seperti itu adalah wajib karena fungsi utamanya untuk pelindung diri.
22
3. Kaca Mata Safety
Berguna sebagai pelindung mata saat sedang bekerja. Alat ini melindungi mata dari
partikel-partikel kecil, debu, radiasi, atau sinar yang menyilaukan. contohnya saat
mengelas.
23
5. Masker Safety
Masker ini berguna untuk menyaring udara yang terkontaminasi oleh debu yang
beracun melalui elemen penyaring/ respirator udara yang disediakan.
6. Sumbat Telinga
Fungsi alat pelindung pendengaran ialah untuk melindungi telinga terhadap
kebisingan yang begitu berlebihan, sehingga bisa mengakibatkan kerusakan terhadap
sistem pendegaran orang tersebut. Banyak sekali industri yang dalam kegiatan
produksinya menimbulkan kebisingan yang bisa mengakibatkan hilangnya pendengaran
terhadap pekerja.
7. Sepatu Safety
24
Bukan sekedar melindungi telapak kaki saja, Sepatu Safety juga dapat mengurangi
resiko kecelakaan kerja fatal seperti kejatuhan benda-benda berat. Safety Shoes ini
memiliki kemampuan yang cukup kuat dalam menahan berat, hingga resiko patah
tulang atau masalah yang lain dapat diminimalisir.
25
3.2 JOB SHEET
26
3.4 LANGKAH KERJA
2 . Melakukan Pemotongan
Langkah selanjutnya setelah melakukan penggambaran benda kerja adalah
melakukan pemotongan menurut garis pada gambar tersebut, pemotongan ini dapat
dilakukan dengan proses pemotongan dengan mesin potong dan menggunakan
pemotongan manual dengan gunting digunakan untuk memotong benda yang tidak
dapat dijangkau oleh mesin potong.
27
Gambar 3.12 Pemotongan Plat
28
4. Penyambungan dan Pembentukan
Langkah selanjutnya adalah penyambungan, penyambungan ini dapat dilakukan
dengan beberapa cara diantaranya yaitu :
a. Menyambung dengan paku rivet
b. Menyambung dengan las titik
29
Gambar 3.16 Penyambungan Las Titik
6. Pengamplasan
Setelah melakukan penyambungan, langkah selanjutnya adalah pengamplasan.
Sebelum masuk ketahap berikutnya yaitu pengecatan(finishing). Pengamplasan
bertujuan untuk menghaluskan permukaan plat dari karat. Amplas yang digunakan
berukuran 100 untuk permukaan yang kasar dan ukuran 600 untuk permukaan yang
halus dan biasa ini digugakan untuk pengamplasan finishing sebelum pengecetan.
30
5. Pengecatan
Setelah melakukan pegamplasan langkah selanjutnya adalah pengecatan. pengecatan
ini dilakukan apabila semua langkah yang diatas telah selesai. Pengecatan dilakukan
dengan tiga tahap antara lain :
1. Cat dasar
Cat dasar ini bertujuan agar warna yang dihasilkan lebih cerah dan dapat
menghemat cat aslinya. Pelapisan cat dasar menggunakan warna putih, kalau
untuk cat candy berbeda, harus warna silver.
2. Pengecatan sesuai warna yang diinginkan
Pada tahap ini pengecatan dilakukan dengan sekali semprot dengan merata, dan
dikeringkan. Setelah dikeringkan semprot sekali lagi untuk menebalkan warna.
3. Clear
Tahap inilah tahap yang paling terakhir. Pada tahap ini dilakukan pengecatan
clear atau pernis untuk membuat warna lebih menarik dan berkilau.
adapun tujuan dari proses pengecatan ini adalah untuk menghindari agar benda
kerja tidak berkarat.
31
3.5 HASIL PRAKTIK
Setelah melewati beberapa tahap pengerjaan pembuatan Tol Box, akhirnya selesai
juga Tol Box yang sesuai diharapkan.
25
BAB IV
PENUTUP
4.1 KESIMPULAN
Pada proses kerja plat selalu gunakan alat keselamatan hal ini menjaga diri kita dari
kemungkinan cedera atau kecelakaan kerja. Pada saat pengerjaan benda kerja, kita
harus benar-benar teliti baik pada saat pengukuran maupun pemotongan plat agar pada
saat benda kerja dirakit akan cocok antara bagian yang satu dan lainnya dan
mendapatkan hasil yang memuaskan.
Bahwa sesungguhnya untuk memperoleh hasil yang baik dan benar dalam bekerja,
khususnya pada pembuatan macam - macam lipatan tepi tidaklah mudah. Kita harus
benar – benar memperhatikan fungsi dan tujuan dari penggunaan alat – alat kerja.
4.2 SARAN
Diharapkan pada saat melakukan praktek, Mahasiswa harus melengkapi diri dengan
pakaian keselamatan kerja untuk meminimalisir kemungkinan cedera akibat kecelakaan
kerja dan kerja sama tim sangat di butuhkan dalam kegiatan praktik agar diperoleh hasil
kerja yang sesuai dengan apa yang telah direncanakan.
Selain itu ,alat dan mesin di dalam perbengkelan sangat berbahaya bagi tubuh
sehingga Alat Pelindung Diri (APD) hendaknya digunakan selalu di dalam ruang
laboratorium perbengkelan.
26
DAFTAR PUSTAKA
http://taufikismailrangkampeh.blogspot.com/2015/06/laporan-praktek-bengkel-plat.html
http://www.academia.edu/9966227/Laporan_Kerja_Plat
http://idris-gilang.blogspot.com/2012/11/contoh-laporan-kerja-plat.html
http://alfathrsw.blogspot.com/2015/12/contoh-laporan-kerja-plat.html
https://www.scribd.com/doc/91335062/Laporan-Praktikum-Kerja-Plat\
http://terasepte.blogspot.com/2013/04/kerja-plat.html
http://outshinee.blogspot.com/2009/10/laporan-kerja-plat.html
http://gusti-rahadian.blogspot.com/2012/03/pengertian-kerja-pelat.html
https://www.safetyshoe.com/kesehatan-kerja-dan-keselamatan-kerja/
http://gagas.co.id/sekilas/keselamatan-kerja/
27