Dianah Putri Nur Tadah (177) - KMA
Dianah Putri Nur Tadah (177) - KMA
NIM : 201810420311177
Survei ini mencakup pertanyaan spesifik tentang keberadaan dan status strategi nasional
atau rencana, pengakuan perawatan paliatif dalam hukum nasional, dan dukungan pemerintah
yang berdedikasi. Dari hasil tersebut lima puluh lima negara memiliki strategi atau rencana
nasional untuk perawatan paliatif, meskipun tingkat pelaksanaannya bervariasi. Empat puluh
tujuh negara memiliki beberapa referensi untuk perawatan paliatif dalam hukum nasional, dan 24
memiliki beberapa bentuk hukum nasional yang berdiri sendiri tentang penyediaan perawatan
paliatif atau mengakuinya sebagai hak dalam konstitusi kuliah. Enam puluh enam negara
memiliki bagian khusus dalam pemerintahan dengan tanggung jawab untuk perawatan paliatif.
Integrating Palliative Care into National Policies
1. Advokasi
Ada banyak dokumen yang menjelaskan tentang pwntingnya perawatan paliatrif
dalam perawatan kanker, perawatan AIDS, dan perawatan lansia. Setiap dokumen
advokasi bertujuan untuk meningkatkan kesadaran pembuat kebijakan dan masyarakat
tentang pentinya perawatan paliatif.
2. Sensitisasi
Setelah menyadari pentingnya paliatif care maka fasilitator ahli internasional
mengadakan pertemuan dan lokakarya khusus membuat kebijakan dan regulator utama
untuk membuat perubahan nyata pada Kesehatan nasional. Unit kanker mendekati
Dewan Pengawasan Narkotika untuk mempromosikan ketersediaan opoid dalam
mengendalikan nyeri.
3. Pedoman pengembangan Kebijakan
Ketika pembuat kebijakan harus siap bergabung dalam peratan paliatif ke dalam
kebijakan nasional.