Anda di halaman 1dari 12

Resume Kehidupan Berbangsa,Bernegara, dan Pembinaan Kesadaran Bela Negara

 Bela Negara
Adalah sebuah konsep yang disusun oleh perangkat perundang dan petinggi suatu
Negara tentang patriotisme seseorang, patriotisme itu sendiri sangat penting karena
merupakan tindakan keberanian dan pengorbanan demi bangsa dan Negara,serta
mencintai tanah air yang sudah diatur oleh UUD diantaranya

1) Pasal 27 ayat 3
Tentang warga Negara dan penduduk serta lebih keancaman non militer
2) Pasal 30 ayat 1
Tentang pertahanan keamanan negara, lebih keancaman militer
 Konsep bela Negara
1) Secara fisik = adanya serangan luar
Maksudnya yaitu dimana ada serangan dari luar yang membela Negara di awal ialah
militer namun jika serangan semakin menjadi warga sipil mau tidak mau harus ikut
membela Negara
2) Secara non fisik = berperang di sosial media,dan ber perang dengan moral
 Ancaman dari luar dan dari dalam
1) Ancaman dari luar
o Ancaman sosial budaya
o Ancaman pertahanan
o Perebutan kebudayaan Indonesia
o Ancaman pada bidang politik
Sebagai contoh pada ancaman sosial yang sedang ramai dibicarakan yaitu
pengklaiman budaya batik dan reog hal itu jelas merupakan ancaman bagi
Negara Indonesia
2) Ancaman dari dalam
Ancaman dari dalam lebih susah karena tidak ada obat selain bangsa kita sendiri
yang menngobatinnya
o Masalah KKN
o Korupsi
o Kesenjangan ekonomi masyarakat dll
o Upaya penggantian ideology pancasila
o Makar atau penggulingan pemerintah
o Isu SARA
o Pemberontakan
Contoh 1 : artis yang bergelimang harta bahkan menggunnakan narkoba
entah untuk kesenangan semata atau yang lainnya ,artis yang sepatutnya
menjadi contoh yang baik untuuk masyarakat karena artis merupakan public
pigur
Contoh ke 2: mengenai penggulingan presiden yang pernah terjadi pada
tahun 1998 pada masa Presiden Soeharto karena banyak nya barang luar yang
datang ke Indonesia
 Unsur Dasar Bela Negara
1) Cinta tanah air = akan sadar dalam diri masing masing
2) Kesadaran berbangsa dan bernegara
3) Yakin akan pancasila sebagai ideology Negara
4) Rela berkorban untuk bangsa dan Negara
5) Memilik kemampuan awal bela Negara
 Contoh Bela Negara
1) Melestarikan budaya
Senang belajar mengenai budaya budaya Indonesia sehingga budaya tersebut dapat
bertahan sampe ke massa depan nanti
2) Belajar dengan rajin bagi para pelajar
Tidak melakukan kegaduhan seperti tawuran
3) Taat akan hukum dan aturan aturan Negara
4) Mencintai produk dalam negeri
Jangan terlalu menyukai produk dari luar karena pada nyatanya produk negeri tidak
kalah bagus dengan produk luar
 Sifat sifat dalam bela Negara
1) Sifat lunak
o Psychological
a. Pemahaman ideology Negara indonesia
b. Nilai nilai luhur
c. Wawasan kebangsaan
d. Persatuan dan kesatuan bangsa
e. Kesadaran bela Negara
o Physical
a. Perjuangan mengisi kemerdekaan
b. Pengabdian sesuai profesi yang ada
c. Menjunjung tinggi nama Indonesia di dunia internasional
d. Penangan bencana dan menghadapi ancaman non militer
2) Sifat keras
Menghadapi ancaman militer
a. Komponen utama
b. Komponen cadangan (kombatan)
c. Komponen pendukung( non kombatan)
 Indicator cinta tanah air
1) Menjaga tanah dan pekarangan serta seluruh ruang wilayah Indonesia
2) Bangga sebagai bangsa Indonesia
3) Menjaga nama baik bangsa dan Negara Indonesia
4) Mencintai produk dalam negeri,budaya,dan kesenian bangsa Negara Indonesia
Resume pendidikan di era 4.0
( Bapak NS. Susaldi ,S.ST.,Biomed)

 Menurut KBBI
Mahasiswa adalah seseorang yang terdaftar dan belajar pada jenjang perguruan tinggi
 Teori Knopfermarcher (Suwono)
Calon intelektual yang harus lebih maju dari lulusan pada jenjang pendidikan
dibawahnya
 Menurut Guardin Of Value
Mahasiswa harus mampu menjaga nilai nilai masyarakat dan sosial. Seperti :
menjunjung kejujuran,keadilan,gotong royonng,empati,integritas dan lainnya
 Yang dimaksud kan adalah mahasiswa harus mempunyai integritas yang
tinggi,mahasiswa jangan hanya mempunyai intelektual yang tinggi tetapi harus punya
moral yang sama tinnginnya
 Adapun dalam pembelajaran ialah
1) Kebijkan yang terdiri dari
o UU RI NO 20 Tahun 2003
(sistem pendidikan nasional)
o UU RI No 12 Tahun 2021
Tentang pendidikan tinggi (Dikti) terkait bentuk bentuk yang diantarannya
ada universitas dan institute
o Pengaturan Presiden RI No 8 tahun 2012
Kerangka kualifikasi Negara Indonesia
o Peraturan mendikbud RI No 3 Tahun 2020
Tentang standart nasional pendidikan tinggi csn-dikti mahasiswa harus
melaksanakan sks
 Universitas
Pendidikan dan vokasi bisa lebih banyak dari berbagai rimpun
 Institusi
Pendidikan dan vokasi harus sama
 Sekolah Tinggi
Akademik dan vokasi dalam satu rumpun
 Politeknik
Menyelenggarakan vokasi dalam berbagai rumpun
 Akademik
Menyelenggarakan vokasi dalam satu rumpun
 Akademik Komunitas
Vokasi setingkat diploma 1 dan diploma 2
 Pendidikan di era 4.0 itu sendiri adalah fenomena yang merespons kebutuhan revolusi
industry dengan penyesuaian kurikulum baru sesuai sistuasi saat ini, contohnya
memanfaatkan internet of thinngs(IOT)
 Ahli teori pendidikan sering menyebut pendidikan era revolusi industry 4.0 untuk
menggambarkan sebagai cara mengintegrasikan teknologi cyber baik secara fisik
maupun non fisik dalam pembelajaran
 Manfaat pendidikan revolusi industri 4.0 itu sendiri ialah untuk mendukung pola belajar
dan pola berpikir serta mengembangkan inovasi kreatif dan inovatif dari peserta
didik,guna mencetak generasi penerus bangsa yang unggul dan mampu bersaing
 Revolusi industri itu senidri merupakan salahsatu pelaksanaan proyek teknologi modern
jerman 2020 yang diimplementasikan melalui peningkatan teknologi
manufaktur ,penciptaan kerangka kebijakan strategis dan lain sebgagainnya. Ditandai
dengan kehadiran robot,artificial intelligence ,machine
learning,biotechonology,blockhain,internet of thinngs(lot) serta driverless venichel
 Yang harus dilakukan Kampus
1) Mahasiswa baru
Adaptasi ,sosialisasi, dan kebiasaan baru
2) Mahasiswa on going
Konsolidasi,penyesuaian diri, dan ekssistensi
3) Mahasiswa tingkat akhir
Tugas akhir,managemen waktu
4) Lulusan / alumni
Siap berkonntribusi dalam masyarakat
 Adapun pembelajaran diantarannya
1) MBKM
Merdeka belajar kampus berdeka ialah program yang di canangkan oleh mendikbud
untuk mendorong mahasiswa menguasai berbagai keilmuan sebagai bekal
memasuki dunia kerja
2) O.B.E
Outcome based education ialah metode pembelajaran berorientasi luaran yaitu
metode pembelajaran yang memiliki fous pada luaran (capain pembelajaran)
 Contoh bentuk pembelajaran
1) Pertukaran pelajar = entah itu antar kabupaten atau bahkan luar negeri
2) Magang atau praktik kerja
3) Asisten mengajar = kebanyakan nya adalah asisten dosen
4) Penelitian atau riset
5) Proyek kemanusiaan = seperti ada nya bencana ada nya relawan yang membantu
entah itu membantu dalam hal pangan dan pakaian serta lain lain
6) Kegiataan wirausaha
7) Proyek independen
8) Membagun desa atau KKN
 Dan untuk yang melakukan keilmuan s1 jika ingin melanjutkan s2 diharuskan mengiku
profesi terlebih dahulu
Resume kesadaran lingkungan hidup dan kampus sehat dan bencana di
perguruan tinggi
“Bapak Ambi Pradipta,SKM,MKKK”

 Kesatuan ruang dengan semua benda,daya ,keadaan dan maklhuk hidup termasuk
manusia dan perilakunnya yang mempengaruhi kelangsungan perikehidupan dan
kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lainnya
 Ekosistem
Tatanan unsur lingkungan hidup yang merupakan kesatuan utuh menyeluruh dan saling
mempengaruhi dalam membentuk keseimbangan stabilitas dan produktivitas
lingkungan hidup
 Permasalahan lingkungan hidup
Diantarannya ialah, kondisi yang melampaui kemampuan suatu kommponen,adanya
ketidakseimbangan diantara komponen,tergangggunya fungsi komponen atau,sama
sekalu tidak menipu berfungsi seperti biasanya
 Kesadaran lingkungan hidup
Harus digerakan oleh seluruh lapisan masyarakat diantannya warga dan
pemerintah,serta di dunia usaha contoh seperti,hka membuka usaha harus dianalisa
terlebih dahlu merusak atau tidak serta masyarakat harus menyadari untuk tidak
membuang sampah sembarangan karena jika terus membuang sampah sembarangan
dapat menyebabkan kebanjiran
 Masalah lingkungan hidup
Unsurnnya disebabkan oleh :
1) Peristiwa alam
2) Pencemaran,seperti membuang sampah atau mencemari laut
3) Kepedatan penduduk, seperti penduduk yang sudah membludak akan tetapi daya
tampu yang ada hanya sendikit
4) Penurunan popolusi flora dan fauna
5) Ketidakseiimbangan ekosistem
 Ada beberapa faktor mengenai lingkungan
1) Faktor ketidaktahuan
Manusia yang tidak sadar pentingnnya mennjaga kebersihan
2) Faktor kemiskinan
Mereka berpikir bagaimana cara makan 3 hari kedepan sehingga tidak
memperdulikan lingkungan
3) Faktor kemanusiaan
Memerdulikan orang lain sehingga peduli pada lingkungan
4) Faktor gaya hidup
Menggunakan barang sekali pakai yang seharusnya dirubah
 Kampus sehat adalah kampus yang bebas narkoba,minuman keras,asap rokok,sehat
jasmani,sehat mental,sehat spiritual,dan sehat lingkungan
 Indicator kampus sehat
Adalah lingkungan yang bersih ,sehat dan aman ,terbentuknya kawasan zero
tolerance,adanya deteksi dini PTM secara berkala,menggiatkan promotif preventif
kesehatan diaca kemahasiswaan serta melakukan aktivitas fisik dan rutin
 Definisi bencana
Undang Undang No 24 tahun 2007
Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristwa yang mengancam dan mengannggu
kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan baik faktor alamm,faktor
non-alam maupun faktor manusia sehingga menngakibatkan timbulnya korban jiwa
manusia.kerusakan linngkungan ,kerugian harta benda dan damapak psikllogi
 Menurut international strategy for disaster reduction (isdr)2004 bencana ialah suatu
gangguan terhadap keberfungsian suatu masyarakat sehingga menyebabkan kerugian
yang meluas pada kehidupan manusia dari segi materi,ekonomi atau lingkungan dan
yang melampaui kemampuan masyarakat sumber daya mereka sendiri
 Jenis jenis bencana ( termasuk Indonesia)
1) Bencana alam
Bencana yang diakibatkan oleh peristiwa alam
2) Bencana non alam
Bencana yang diakibatkan oleh peristiwa non alam
3) Bencana sosial
Bencana yang disebabkan oleh peristiwa sosial
 Penanggulangan bencana
1) Menjaga lingkungan sekitar
2) Hindari membuat rumah di pinggiran sungai
3) Melaksanakan program tebang pilij dan reboisasi
4) Buanglah sampah pada tempatnya
5) Rajin membersihkan saluran air
6) Membangun pemecah gelombang
7) Hutan mangrove
 Peran serta msyarakat
1) Pra bencana
o Kesiapsiagan
o Pencegahan
2) Saat bencana
o Tanggap darurat
3) Pra bencana
o Pemulihan
o Rekontruksi

 Mengapa kita harus tanggap terhadap bencana
Indonesia merupakan wilayah yang rawan terhadap bencana alam maupun karena ulah
manusia yang geografis nya terletak di empat lempeng,terdapat 130 gunung aktif da
nada lebih 500 sungai besar maupun kecil
 Kampus sehat dapat diwujudkan dengan kolaborasi semua pihak
Resume motivasi dan giat belajar di masa pandemi ini
“Ibu Herliana,S.KP.M.Kep,Ns.Sp.Kep.Kom

 Motivasi merupakan dorongan yang dimiliki seorang individu yang dapat merangsang
untuk dapat melakukan tindakan tindakan atau sesuatu yang mennjadi dasar atau alas
an seseorang untuk berperiilaku atau melakukan sesuatu
 Cara meningkatkan motivasi
1) Tetapkan dan tulis tujuan
2) Susun rencana dengan baik dan terarah
3) Atasi rasa takut terhadap kegagalan
4) Bersikap positif
5) Istirahat yang cukup
6) Berikan hadiah pada diri sendiri
 Motivasi berprestasi adalah usaha dan keyakinan individu untuk mewujudkan tujuan
belajar dengan standart kebersihan tertentu dan mampu menghambat pencapaian
tujuan
 Tujuan motivasi berprestasi adalah keinginan untuk menyelesaikan sesuatu ,untuk
mencapai suatu standart kesuksesan dan untuk melakukan suatu standart usaha
 Cara menumbbuhkan motivasi berprestasi
1) Iman kepada Allah ( percayalah bahwa apapun yang kau lakukan dengan sunggh
sungguh InsyAllah akan terwujud impian tersebut)
2) Jangan dengarkan orang orang yang menjelekan harga dirimu
3) Dengarkan dan lakukan motivasi yang di sampaikan dengan orang lain selagi benar
 Contoh motivasi
1. Penghargaan dalam bentuk pujian dari guru kepada murid berprestasi.
2. Perilaku seorang ayah yang bijaksana serta penuh kasih sayang terhadap istri dan
anaknya akan memberikan motivasi terhadap keluarganya untuk berperilaku dan
berbuat baik seperti ayahnya.
3. Tindakan seorang kepala desa yang berkharisma dan berwibawa yang menjalankan
tugasnya dengan melakukan beberapa proses sosial akan memberikan motivasi
warga setempat untuk ikut berperan di dalam membangun desa tersebut agar lebih
sejahtera.
 Jenis-jenis motivasi, antara lain :
1. Motivasi positif, misalnya seorang atasan atau bos yang memberikan motivasi kepada
karyawannya melalui cara dengan memberikan hadiah untuk karyawan yang berprestasi
baik. Hal tersebut akan meningkatkan semangat kerja karyawan.
2. Motivasi negatif, misalnya seorang atasan atau bos yang memotivasi karyawannya
dengan cara memberikan hukuman untuk karyawan yang melakukan suatu pekerjaan
dengan kurang baik. Hal ini akan menyebabkan peningkatan semangat kerja karyawan
namun karena alasan takut di beri hukuman.
 Sedangkan motivasi negatif adalah motivasi yang bersifat seperti hukuman atau
ketakutan
 Motivasi yang tinggi baik intrinsik maupun ekstrinsik terbukti memiliki dampak yang
besar terhadap peningkatan kinerja individu dan pada gilirannya mendorong
pertumbuhan kinerja organisasi. Artinya bahwa, makin besar motivasi individu maka
akan makin positif kinerja individu dan organisasi.
 belajar daring adalah kegiatan belajar yang dilakukan menggunakan koneksi internet.
Dengan belajar daring, siswa diharapkan mendapat ilmu yang sama
dengan belajar tatap muka, namun lebih rileks karena kegiatan belajar-mengajar
dilaksanakan di rumah sendiri.
 Dampak negatif belajar online
1. Kurang paham nya pelajaran online
2. Tidak bisa bertemu teman baru
3. Tugas online lebih banyak dari pada tugas biasa
4. Menghabiskan kuota
 Dampak positif belajar daring
1. Pembelajaran diruangan tertutup
2. dapat mengefisienkan waktu belajar kita dimana pun kita berada
 cara meningkatkan semangat belajar dimasa pandemic
1.Pembelajaran Daring Interaktif dan Non Interaktif
Esensi dari pembelajaran daring adalah bagaimana proses belajar tetap
berlangsung selama di rumah.Bukan memindahkan sekolah ke rumah, tetapi guru perlu
memilih materi-materi penting yang perlu dilakukan anak-anak di rumah.Faktor
infrastruktur memang mempengaruhi proses belajar daring, tetapi bagaimana guru dapat
melaksanakan target kurikulum bisa tetap tercapai.
2.Pendidikan Kecakapan Hidup

Minat adalah bagaimana seseorang bisa melakukan sesuatu dengan kondisi yang lebih
menyenangkan. Sama halnya dalam belajar, perlu ditawarkan hal-hal yang
menyenangkan bagi siswa agar lebih enjoy dalam menjalani KBM.
Salah satu caranya adalah dengan pendidikan kecakapan hidup yang lebih aplikatif,
implementatif, dan kontekstual dengan kondisi sekarang.Misalnya pembelajaran
tentang bagaimana cara menghindari virus covid-19, bagaimana menjalankan protokol
kesehatan sehari-hari.

Anda mungkin juga menyukai