FARMASETIKA DASAR

LAPORAN RESMI PRATIKUM FARMASETIKA DASAR

SEDIAAN SERBUK TERBAGI & SERBUK TAK TERBAGI

Disusun oleh :

Nama : Ketut Heni Hermayanti (212030)

Ni Ketut Darmayanti (212031)

Kadek Ami Triani (212032)

Ni Kadek Ari Dian Andini (212033)

Kelas / Kelompok : D3 nonreguler / 6

Hari / Tanggal Pratikum : Jumat, 8 oktober 2021

Dosen Pembimbing : apt. I Komang Tri Musthika, S.Farm., M.Farm.

PROGRAM STUDI DIPLOMA III

SEKOLAH TINGGI FARMASI MAHAGANESHA
DENPASAR
2021/2022
I. TUJUAN PRATIKUM
Mahasiswa dapat memahami dan mampu menyiapkan sediaan serbuk terbagi dan
sediaan serbuk tidak terbagi

II. DASART TEORI

Serbuk adalah campuran kering bahan obat atau zat kimia yang dihaluskan untuk
pemakaian oral atau untuk pemakaian luar. Bentuk serbuk mempunyai luas permukaan yang
lebih luas sehingga lebih mudah larut dan lebih mudah terdispersi dari pada bentuk sediaan
padat lainnya ( seperti kapsul, tablet, pil ). Anak-anak dan orang dewasa yang sukar menelah
kapsul atau tablet lebih mudah menggunakan obat dalam bentuk serbuk. Biasanya serbuk oral
dapat dicampur dengan air minum. ( Drs. H. A. Syamsuni, Apt.)

Macam-macam serbuk:

a. Serbuk terbagi, bentuk serbuk ini berupa bungkusan serbuk dalam kertas perkamen
atau dalam kantong-kantong plastik kecil, tiap bungkus merupakan 1 dosis.

b. Serbuk tak terbagi, serbuk dalam jumlah yang banyak di tempatkan dalam dos,
botol mulut lebar. Sebagai contoh ialah bedak.

c. Serbuk efervesen, serbuk yang berupa granul kecil yang mengandung asam sitrat
dan natrium bikarbonat (Anief, 1993).

Serbuk oral dapat diberikan dalam bentuk terbagi (pulveres / divided powder /
chartulae) atau tak terbagi (pulvis / bulk powder). Serbuk oral tak terbagi terbatas pada oral
yang relative tidak poten seperti laksansia, antasida, makanan diet, dan beberapa jenis
analgetic tertentu, dan pasien dapat menakar lainnya. Serbuk takterbagi lainnya adlah serbuk
gigi dan serbuk tabur yang keduanya digunakan untuk pemaikaian luar. Umumnya serbuk
terbagi dibungkus dengan kertas perkamen dan untuk lebih melindungi dari pengaruh
lingkungan, serbuk ini dapat dilapisi dengan kertas selofan atau sampul polietilena. (Drs. H.
A. Syamsuni, Apt.)
III. KEGIATAN PRATIKUM
RESEP B

dr. Candra W.
Jl. Diponegoro 111 Denpasar SIP :
325/DKK-DU/III/2012 Telp : (0361) 229988

Denpasar, 20 September 2017

R/ Tinc opii
NBB aa150mg
SL qs
m.f.l.a.pulv.dtd.no. VI

S t. dd. p 1
CanD

Pro: Citra (10 thn)

Alamat : Jl. Raya Sesetan 222 Denpasar

Mengartikan singkatan bahasa latin dalam resep :

No Singkatan Bahasa latin Arti

1 R/ recipe Ambil
2 aa ana Masing-masing
3 q.s quantum satis / sufficit Secukupnya
4 m.f misce fac campurkan
5 l.a lege artis Menurut aturan
6 pulv pulvis Serbuk
7 d.t.d da tales doses Berikan dalam dosis
demikian
8 no nomero sebanyak
9 s signa Tandai / tulis
10 t. d. d ter de die Tiga kali sehari

C. . ALAT DAN BAHAN

ALAT :
1. Timbangan dan anak timbangan
2. Kertas perkamen
3. Sendok tanduk
4. Cawan porselen
5. Batang pengaduk
6. Pipet tetes
7. Batu tara
8. Mortar dan stemper
9. Sudip
10. Pinset
BAHAN :
1. Tinc opi (tinctura opium)
2. NBB (natrium bikarbonat)
3. SL (saccharum lactis)

D. PERHITUNGAN DOSIS
Tinc opi :
Dm 1x = 2g = 2000mg
Dm 1h = 5g = 5000mg
Untuk anak 10 tahun :
1x = 10/20 x 2000 mg = 1000mg
1h = 10/20 x 5000 mg = 2500 mg
Dp 1x = 150mg
Dp 1h = 150mg x 3 = 450mg
% Dp terhadap Dm :
1x = 150mg/1000mg x 100% = 15 %
1h = 450mg/2500mg x 100% = 18 %

E. . PERHITUNGAN BAHAN
Tinc opi = 150mg x 6 = 900mg
NBB = 150mg x 6 = 900mg
Bobot SL anak 10 th = 250mg
SL = 250mg x 6 = 1500mg
= 1500mg – ( 900+900 )
= 1500mg – 1800mg
= 300mg

F. . LANGKAH KERJA / PROSEDUR PENGERJAAN

1. Timbang bahan satu persatu secara teliti diatas piring timbangan yang sudah dialasi
kertas perkamen.
2. Untuk bahan tinc opi diatas cawan porselen yang sudah ditara dengan batu tara
3. Kemudian untuk tinc opi uapkan diatas penangas air sampai sekental sirup dan
tambahkan SL secukupnya sampai kering
4. Pindahkan campuran 3 kedalam mortir dengan bantuan pinset dan sudip, lalu gerus
hingga homogen
5. Keluarkan campuran 4 dari mortir dan taruh diatas kertas perkamen
6. Masukan sediatan NBB kedalam mortir gerus ad halus dan tambahkan campuran 4
kedalam mortir gerus ad homogen
7. Setelah campuran 6 homogen kemudian ditambahkan SL sedikit demi sedikit sampai
SL habis gerus ad homogen
8. Setelah semua tercampur keluarkan dari mortir dan ditaruh diatas kertas perkamen
9. Kemudian bahan yang sudah tercampur ditimbang satu persatu sebanyak enam bagian
sesuai bobot yang ditentukan yaitu 250mg
10. Setelah itu bungkus dengan perkamen dan dimasukan kedalam klip dengan diberi
etiket putih. Sisa bahan dibungkus dan diberi tanda sisa pengenceran dan jumlah sisa
bahan

G. ETIKET SEDIAAN
 Apotek Mahaganesha Farma
Jl. Tukad Barito Timur 60 Renon Denpasar
(0361) 4749310
SIA :503.445/SIA/436.6.3/514/IX/2017
APA : Indah Pertiwi S.Farm., Apt.
SIPA : 19881111/SIPA35.78

No : 081021 tgl : 08 Oktober 2021

Citra (10th)
3 x Sehari 1 tablet/capsul/bungkus
Sesudah / sebelum makan
SEMOGA LEKAS SEMBUH
 Etiket Putih untuk pemakaian dalam

H. COPY RESEP

Apotek Mahaganesha Farma

Jl. Tukad Barito Timur 60 Renon Denpasar
(0361) 4749310

SIA:503.445/SIA/436.6.3/514/IX/2017
APA: Indah Pertiwi S.Farm., Apt. SIPA:
19881111/SIPA-35.78

APOGRAPH

No Resep :.081021 Tgl :08 Oktober 2021

Dokter : dr. Candra W. Tgl : 08 Oktober 2021

Untuk : Citra Usia : 10 tahun

R/ Tinc opii

NBBaa150mg
SL qs
m.f.l.a.pulv.dtd.no. VI

S t. dd. p 1
CanD

Pc
c
 A. RESEP

dr. Candra W.
Jl. Diponegoro 111 Denpasar SIP : 325/DKK-
DU/III/2012 Telp : (0361) 229988

Denpasar, 20 September 2017

R/ Calamine 20%
Camphora 0,5%
Asam Salisilat 1,25%
Talkqs
m.f.l.a pulv. adsps. 10 g S.u.e
CanD
Pro: Bunga (15 thn) Alamat : Jl. Pucuk 21
Denpasar

Mengartikan singkatan bahasa latin dalam resep :

No Singkatan Bahasa Latin Arti
1. R/ Recipe Ambillah
2. m.f Misce fac Campur buatlah
3. l.a Lege artis Menurut aturan
4. Pluv. adsps Pulvis adspersorius Serbuk tabur
5. S Signa Tanda / tulis
6. u.e Usus externus Untuk obat luar
7. qs Quantum satis Secukupnya

C. PERHITUNGAN BAHAN
1. Calamine 20% = 20/100 X 10 gr = 2 gr = 2000mg
2. Camphora 0,5% = 0,5/100 X 10 gr = 0,05 gr = 50mg
3. Asam Salisilat 1,25% = 1,25/100 X 10 gr = 0,125 gr = 125mg
4.Talk qs = 10 - ( 2 + 0,05 + 0,125)
= 10. 000 mg - 2.175 mg
= 7.825mg

D. ALAT DAN BAHAN

ALAT :
1. Mortie
2. Stemper
3. Sudip
4. Serbet
5. Pot bedak
6. Mesh 100
7. Sepatula
8. pipet tetes

BAHAN :
1. Calamine
2. Camphora
3. Asam Salisilat
4. Talk qs

E. LANGKAH KERJA / PROSEDUR PENGERJAAN

1. Disetarakan timbangan
2. Ditimbang campohra sebanyak 50 mg, asam salisilat sebanyak 125mg, calamine 2 gram
3. Diayak talk menggunakan ayakan No. 100 kemudian ditimbang sebanyak 7,825 gram
4. Dimasukan camphora kedalam mortir ditambahkan etanol 96% dengan pipet tetes
secukupnya
digerus dan ditambahkan talk untuk mengeringkan dan keluarkan dari mortir.
5. Dimasukan asam salisilat kedalam mortir ditambahkan etanol 96% dengan pipet tetes
secukupnya
digerus dan ditambahkan talk untuk mengeringkan. Camphora ditambahkan ke dalam
mortir digerus
sampai homogen.
6. Dimasukan calamine ke dalam mortir gerus sampai homogen
7. Ditambahkan talk sedikit demi sedikit gerus sampai homogen
8. Diayak terlebih dahulu sebelum dimasukkan ke dalam pot menggunakan ayakan No.100
9. Dimasukan ke dalam pot dan beri etiket biru

F. WADAH
1. Pot Bedak

G. ETIKET SEDIAAN
Apotek Mahaganesha Farma
Jl. Tukad Barito Timur 60 Renon Denpasar
(0361) 4749310
SIA :503.445/SIA/436.6.3/514/IX/2017
APA : Indah Pertiwi S.Farm., Apt.
SIPA : 19881111/SIPA35.78

No : 081021 tgl : 08 Oktober 2021

th
Bunga (15 )

Umtuk pemakaian luar

Etiket Biru untuk pemakain Luar

 Apotek Mahaganesha Farma
Jl. Tukad Barito Timur 60 Renon Denpasar (0361)
4749310
SIA:503.445/SIA/436.6.3/514/IX/201
APA: Indah Pertiwi S.Farm., Apt.
SIPA: 19881111/SIPA-35.78

APOGRAPH

No Resep : 081021Tgl :08/10/21

Dokter : dr. Candra W.Tgl : 08/10/21
Untuk : Bunga Usia : 15 tahun

R/ Calamine 20%
Camphora 0,5%
Asam Salisilat 1,25%
Talkqs
m.f.l.a pulv. adsps. 10 g
S.u.e
CanD

Pc
c