Jelaskan tahapan-tahapan dalam

membudidayakan ikan lele, serta tulislah kendala-

kendala dalam membudidayakan ikan lele!

Tahapan-tahapan:
1. Memperhatikan Lokasi Hidup Ikan Lele
Ikan lele merupakan jenis ikan yg mudah untuk dipelihara,
karena jenis ikan lele sangat kuat hidup di dlm kondisi air
apapun, namun hal itu bkn berarti kita boleh mengabaikan
kualitas air yg digunakan. Semakin baik kualitas air makan
semakin baik pula pertumbuhannya. Suhu yg baik untuk
budidaya ikan lele adalah pada suhu 26-32°C

2. Membuat Kolam untuk Pembesaran Ikan Lele

Jenis kolam terpal merupakan yg paling murah & mudah
digunakan utk digunakan budidaya ikan lele. Untuk ukuran
bisa dihitung menggunakan syarat minimal daya tampung
permeter. Setiap permeter prsegi kolam dpt menampung
kurang lbh 100ekor benih lele (sebaiknya dlm menampung
benih ikan lele jgn terlalu padat krna ikan lele akan mudah
terserang penyakit)

3. Memilih Benih Ikan Lele Berkualitas

Bedakan benih lele untuk pembesaran dgn pembenihan.
Benih ikan lele yg berkualitas umumnya memiliki tubuh yg
seimbang, antara kepala & badannya, tidak cacat, tubuh
mengkilap, gerakannya lincah dan sungut berseri (tidak
pucat).

4. Persiapan Sebelum Menebar Benih Ikan Lele di Kolam

Mempersiapkan kondisi kolam untuk d tebar benih lele
dengan cara mempersiapkan pupuk kandang yg berasal
dari kotoran kambing/domba 1-1,5kg/m2 lalu bagi
menjadi 2 karung sm berat dan masukan kedalam 1
kolam (jangan d keluarkn dari karungny).
Saat karung sudh siap d angkat benih lele pun sudh siap
d tebarkan.
Jelaskan tahapan-tahapan dalam
membudidayakan ikan lele, serta tulislah kendala-
kendala dalam membudidayakan ikan lele!

Tahapan-tahapan:
5. Menebar benih lele yang benar
Langkah selanjutnya dalam budidaya ikan lele adalah
menebar benih. Sebelum melakukan itu, letakkan terlebih
dahulu benih ikan lele tersebut di dalam wadah dari bahan
plastik. Cara penebarannya harus dilakukan dengan cara
memiringkan wadahnya dan mengeluarkan sedikit demi
sedikit benih ikan lele.

6. Pengelolaan air dan pemberian pakan ikan lele

Dalam budidaya ikan lele, ada dua hal penting yang harus
kamu perhatikan usai menebar benih ikan lele, yaitu
pengelolaan air dan pemberian pakan. Berikut beberapa
poin yang harus perhatikan:

- Air yang digunakan di dalam kolam budiaya ikan lele,

tidak disarankan untuk diganti sebelum masa panen.
Kondisi air pun harus tenang dan tergenang.

- Penambahan air dalam kolam budidaya ikan lele boleh

dilakukan setelah benih ikan lele dimasukan dan
diberikan pakan pertama kali.

- Poin berikutnya dalam budidaya ikan lele adalah

pemberian pakan ikan lele. Pakan ikan lele sebaiknya
diberikan sebanyak 5-6 kali sehari.

- Jangan berikan pakan ikan lele saat hujan, karena air

hujan berpotensi memberikan zat asam pada pakan yang
diberikan.
Jelaskan tahapan-tahapan dalam
membudidayakan ikan lele, serta tulislah kendala-
kendala dalam membudidayakan ikan lele!

Tahapan-tahapan
7. Saatnya Panen Ikan Lele
Budidaya pembesaran ikan lele hanya memerlukan waktu
2-3 bulan untuk panen. Takaran ikan lele 1 kg sudah
berjumlah 7-8 ekor. Gunakan peralatan memanen yang
berbahan licin dan halus agar tidak menimbulkan lecet
pada ikan lele. Cara memanennya, yaitu dgn menyurutkan
air kolam terlebih dahulu. Kemudian, gunakan serokan
untuk menangkap ikan lele dan masukan dalam wadah
berbahan plastik, atau juga bisa memakai jaring kalau air
kolam masih cukup banyak.

Kendala-kendala:
1. Pemilihan lokasi kolam yang kurang tepat
2. Pengelolaan air kurang tepat
3. Salah pilih benih lele
4. Salah memberi pakan
5. Tidak melakukan filter lele besar dan kecil
6. Minimnya pengetahuan tentang probiotik, vitamin dan
obat untuk ikan