Anda di halaman 1dari 5

PANDUAN PRAKTIK KLINIS (PPK)

TATALAKSANA KASUS
Rumah Sakit Citra Husada Jember
2020
Hemorrhoid1
1. Pengertian Pelebaran plexus vena anus, terbanyak pada plexus vena hemoroidalis
(Definisi) internus yang diakibatkan oleh pelebaran plexus dan anal cushion yang
menimbulkan keluhan pada penderita.
Hemoroid eksterna jarang dijumpai, terbanyak merupakan kelanjutan dari
hemoroid interna (hemoroid interna-eksterna)

2. Anamnesis 1. Perdarahan per anus / hematochezia


2. Prolaps
3. Discharge mukus
4. Nyeri

3. Pemeriksaan 1. Inspeksi dengan bantuan vagal manuver/mengejan untuk


Fisik menentukan stadium dan arah benjolan
2. Pemeriksaan colok dubur untuk menentukan penyebab benjolan
akibat trombus atau tidak

4. Kriteria 1. Sesuai dengan anamnesa dan pemeriksaan klinis


Diagnosis 2. Derajat :
- Derajat 1 : Perdarahan saat defekasi, tidak nampak pada
inspeksi luar
- Derajat 2 : prolaps saat defekasi, namun masih dapat masuk
secara spontan
- Derajat 3 : prolaps saat defekasi, namun tidak dapat masuk
secara spontan, dan harus dimasukan dengan jari
- Derajat 4 : prolaps menetap, tidak dapat dimasukan dengan
jari

5. Diagnosis Hemorrhoid
Kerja
6. Diagnosis 1. Keganasan kolon dan rektum
Banding 2. Tuberkulosis kolon dan rektum
3. Prolaps rekti

7. Pemeriksaan 1. Anoskopi dan sigmoidoskopi


Penunjang 2. Laboratorium : DL, LFT, RFT, dan parameter infeksi lain
3. CT scan abdomen

8. Terapi 1. Terapi medikamentosa :


a. Pada hemorrhoid derajat 1 dan 2
b. Analgesik oral
c. Diit tinggi serat
d. Menurunkan berat badan
e. Mengurangi kebiasaan mengejan saat defekasi
f. Dapat menggunakan Bath sith

1
Poedjo H, dkk. PNPK Ketuban Pecah Dini. POGI; 2016. 1(16):3-23.
2. Terapi non medikamentosa :
- Untuk hemorrhoid derajat 3 dan 4
- Melakukan ligasi dengan Barron’s bander
- Operasi terbuka Milligan –Morgan
- Operasi stapled hemorrhoidectomy

9. Edukasi 1. Edukasi pilihan operasi


2. Edukasi faktor risiko
3. Edukasi gaya hidup sehat
4. Edukasi obat-obatan

10. Prognosis Dubia ad bonam

11. Indikator 80% Pasien hemorrhoid menadapatkan terapi sesuai indikasi


Medis
CLINICAL PATHWAY (CP)
STANDAR PELAYANAN RUMAH SAKIT RS CITRA HUSADA JEMBER
RS Swasta Tipe C Regional 1
Appendisitis Akut
Jenis
Aktivitas/ Hari ke 1 Hari ke 2 Hari ke 3-5 Minggu ke 1
Tindakan
Assessment/ Anamnesis Anamnesis Anamnesis Anamnesis
Penilaian  Sesuai PPK  Gejala nyeri  Gejala demam,  Gejala demam,
Awal pasca operasi nyeri pasca nyeri pasca
Pemeriksaan dan perdarahan operasi, operasi, dan
Fisik perdarahan perdarahan
 Sesuai PPK Pemeriksaan
Fisik Pemeriksaan Pemeriksaan Fisik
 Tanda vital Fisik  Tanda vital
 Tanda vital

Investigation/ Diagnosis Evaluasi Evaluasi Evaluasi


Pemeriksaan  Sesuai PPK  Luka pasca  Pemeriksaan  Pemeriksaan
operasi laboratorium laboratorium
Evaluasi  Luka pasca  Luka pasca
 Sesuai PPK operasi operasi

Treatment/ Terapi oral Terapi oral Terapi oral Terapi oral


Medikasi  Sesuai PPK  Sesuai PPK  Sesuai PPK  Antibiotik PO,
analgesia/
Terapi Injeksi Terapi Injeksi Terapi Injeksi antipiretik PO
 Sesuai PPK  Sesuai PPK  Sesuai PPK
Terapi Injeksi
-

Diet Diet lunak, tinggi Diet lunak, tinggi Diet lunak, tinggi Diet Normal,
serat, atau sesuai serat, atau sesuai serat, atau sesuai tinggi serat, atau
penyakit penyakit penyakit sesuai penyakit
komorbid bila ada komorbid bila ada komorbid bila ada komorbid bila ada

Aktivitas Fisik Tirah baring atau Tirah baring atau Tirah baring atau Mobilisasi aktif
mobilisasi aktif mobilisasi aktif mobilisasi aktif
bila tidak ada bila tidak ada bila tidak ada
kompikasi kompikasi kompikasi

Penyuluhan  Edukasi kepada  Edukasi kepada  Edukasi kepada Edukasi kepada


pasien dan pasien dan pasien dan pasien dan
keluarga tentang keluarga tentang keluarga keluarga tentang
faktor resiko dan rencana terapi tentang rencana rencana terapi
komplikasinya terapi
 Edukasi
mengenai
rencana terapi
 Psikoterapi

Rujuk/  Jika ada  Jika ada  Jika ada  Jika ada penyakit
Konsultasi penyakit penyakit penyakit komorbid
komorbid komorbid komorbid
Outcome  Intervensi sesuai  Intervensi sesuai  Intervensi sesuai  Intervensi sesuai
kondisi pasien kondisi pasien kondisi pasien kondisi pasien

Rencana Rawat inap Rawat inap Rawat inap atau Rawat jalan
Perawatan jalan

ICD 10 Hemorrhoid

INA-CBGs Golongan Kelas 1 Kelas 2 Kelas 3


2016 Rp Rp Rp
Tarif Rawat Rp Rp Rp
Inap INA-
CBGs 2
Prediksi Biaya Biaya Non Biaya Non Biaya Non Biaya Non medis:
Perawatan medis: medis: medis:  Konsultasi
 Kamar sesuai  Kamar sesuai  Kamar sesuai dokter spesialis
kelas kelas kelas
 Konsultasi  Konsultasi  Konsultasi Biaya Medis:
dan visite dan visite dan visite  Obat-obatan :
dokter dokter dokter antibiotik PO,
spesialis spesialis spesialis Analgesia/
antipiretik PO,
Biaya Medis: Biaya Medis: Biaya Medis:  Pemeriksaan
 NaCl 0,9%  NaCl 0,9%  NaCl 0,9% laboratorium
atau RL atau RL atau RL
 Bahan habis  Bahan habis  Bahan habis
pakai (BHP): pakai (BHP): pakai (BHP):
Blood set, handschoen handschoen
Abocath 18 G, steril steril
kateter urin  Obat-obatan :  Obat-obatan :
set, antibiotik IV, antibiotik IV,
handschoen Analgesia/ Analgesia/
steril antipiretik antipiretik
 Obat-obatan : PO/IV/Supp, PO/IV/Supp,
antibiotik IV,  Pemeriksaan
Analgesia/anti laboratorium
piretik
PO/IV/Supp,
 Biaya operasi
bila ada
indikasi
 Pemeriksaan
laboratorium
 Pemeriksaan
anoskopi dan/
atau
sigmoidoskopi
 Pemeriksaan
histopatologi
PA
2
Kemenkes RI. PMK No 52 Tahun 2016 Tentang Standar Tarif Pelayanan Kesehatan Dalam Penyelenggaraan
Program Jaminan Kesehatan.

Anda mungkin juga menyukai