Rancang Bangun Alat Peringatan Dini Bencana Banjir
Rancang Bangun Alat Peringatan Dini Bencana Banjir
Resty Annisa
NIDN. 0230089002
Program StudiTeknikInformatikaPoliteknikSekayu
Email styannisa@gmail.com
ABSTRAK
Hampir setiap tahun Sumatera Selatan khususnya Kabupaten Musi Bayuasin dilanda bencana.banjir. Untuk
meminimalisis dampak kerugian banjir, petugas dari Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD)
melakukan pendataan untuk memprediksi kapan datangnya banjir dengan memantau ketinggian permukaan air
di beberapa Daerah Aliran Sungai yang berada di dalam wilayah kecamatan Sekayu salah satunya Tusan Kirap
Sekayu. Pemantauan ketinggian air secara otomatisasi dengan menerapkan teknologi mikrokontroler sebagai
media pemproses data dan sonsor ultrasonik sebagai media pembaca jarak menghasilkan output berupa
informasi ketinggian air dimana informasi tersebut akan dikirimkan secara terjadwal melalui media Sort
Message Service (SMS) ke petugas BPBD. Alat tersebut juga akan mengaktifkan Buzzer sebagai penanda
peringatan dini untuk masyarakat sekitar yang menandakan akan datangnya banjir. Langkah ini dapat
mengurangi kerugian fisik maupun korban jiwa akibat banjir. Hasil pengujian, alat inibekerja secara realtime
dengan rata-rata kesalahan pembacaan sensor ultrasonik adalah sebesar 0.65 cm dan kecepatan rata-rata
pengiriman pesan ke ponsel tujuan yaitu dibutuhkan sekitar 6,67 detik.
dan peralatan internal lainnya, dan juga Arus DC untuk pin 3.3V 50 mA
2.8 Buzzer
Buzzer merupakan komponen elektronika
yang dapat mengubah energi listrik menjadi bunyi
(suara) pada frekuensi tertentu sehingga dapat
didengar oleh telinga manusia.Buzzer biasa
digunakan sebagai indikator bahwa proses telah
selesai atau terjadi suatu kesalahan pada sebuah
Gambar 4.Sensor Ultrasonik HC-SR04 alat (alarm).
Sensor ini beroperasi tidak terpengaruh
cahaya matahari atau alat pendeteksi jarak
lainnya.Pada sensor ini tersedia
Gambar 6.Liquid Cristal Display16x2 Decimal (BCD), clock dengan 56 bytes N SRAM.
Alamat dan data dikirim secara Serial melalui IC.
2.10 Short Message Service (SMS) dan Modem IC ini menyediakan informasi detik, menit , jam,
Gambar 23.Tampilan Merubah Setelan Waktu Gambar 26.Tampilan Data Yang Dikelolah Oleh
Setelah pewaktuan telah diatur tekan tombol A5
Mikrokontrol
untuk kembali dan pilih menu “Save Time” untuk
Jika pewaktuan untuk melakukan
meyimpan pengaturan tersebut.
pemantauan/pengiriman data maka mikrokontrol
akan mengistruksikan modem GSM untuk
mengirim data tersebut.
1) Mode pemantauan “Musim Kemarau”
Gambar 24.Waktu Baru Telah Disimpan
Ketika menerapkan mode ini alat akan
megirimkan SMS data ketinggian permukaan
4.1.3 Menu Pengaturan “Mode
air ke nomor tujuannya (nomor petugas) pada
Pemantauan”
pukul 17.00 WIB. Buzzerakan bunyi sesaat
Alat yang dibangun ini telah diprogram
untuk menandakan alat sedang mengirim
dimana sistem pemantauan ketinggian permukaan
SMS.
air dapat diatur.Maksudnya waktu pengiriman data
ketinggian air melalui SMS dapat diatur kapan saja
SMS tersebut dikirim. Pengaturan waktu atau
jadwal pengiriman SMS data setiap mode (mode
musim hujan dan kemarau)
Jika ingin menerapkan salah satu mode,
gunakan tombol A1 untuk memilihnya. Apabila
salah satu mode telah dipilih untuk diterapkan
maka akan menampilkan seperti gambar berikut.
Gambar 27.Tampilan SMS Yang Dikirim Dari
Alat Mode Musim Kemarau