Anda di halaman 1dari 105

EVALUASI KINERJA ADMEN PUSKESMAS UPTD PUSKESMAS SEMANDING KAB TUBAN TAHUN 2020

Skala
Pelayanan Ketercapaian Analisa Akar
Capaian
No Kesehatan/Program/Varia Definisi Operasional Target Tahun Penyebab
Nilai 0 Nilai 4 Nilai 7 Nilai 10 Kinerja
bel/Sub Variabel Program 2020 Masalah

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
1.1.Manajemen Umum
1.Rencana 5 (lima) Rencana 5 (lima) tahunan sesuai visi, misi, Tidak ada rencana 5 (lima) Ada, tidak sesuai visi, Ada, sesuai visi, misi, tugas Ada, sesuai visi, misi, tugas 10 tercapai skala -
tahunan tugas pokok dan fungsi Puskesmas bedasarkan tahunan misi, tugas pokok dan pokok dan fungsi pokok dan fungsi 10 dari target
pada analisis kebutuhan masyarakat akan fungsi Puskesmas, tidak Puskesmas, tidak Puskesmas bedasarkan pada skala 10
pelayanan kesehatan sebagai upaya untuk berdasarkan pada berdasarkan pada analisis analisis kebutuhan
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat analisis kebutuhan kebutuhan masyarakat masyarakat
secara optimal masyarakat
2. RUK Tahun (N+1) Tidak ada Ada , tidak sesuai visi, Ada, sesuai visi, misi, Ada , sesuai visi, misi, tugas 10 tercapai skala -
misi, tugas pokok dan tugas pokok dan fungsi pokok dan fungsi 10 dari target
RUK (Rencana Usulan Kegiatan) Puskesmas fungsi Puskesmas,tidak Puskesmas, tidak Puskesmas, bedasarkan skala 10
untuk tahun yad ( N+1) dibuat berdasarkan berdasarkan pada berdasarkan pada analisis pada analisis kebutuhan
analisa situasi, kebutuhan dan harapan analisis kebutuhan kebutuhan masyarakat dan masyarakat dan kinerja , ada
masyarakat dan hasil capaian kinerja, prioritas masyarakat dan kinerja kinerja pengesahan kepala
serta data 2 ( dua) tahun yang lalu dan data Puskesmas
survei, disahkan oleh Kepala Puskesmas

3.RPK/POA Dokumen Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tidak ada Ada dokumen dokumen RPK tidak dokumen RPK sesuai RUK, dokumen RPK sesuai RUK, 10 tercapai skala -
bulanan/tahunan (RPK), sebagai acuan pelaksanaan kegiatan RPK sesuai RUK, Tidak ada tidak ada pembahasan ada pembahasan dengan LP 10 dari target
yang akan dijadwalkan selama 1 (satu) tahun pembahasan dengan LP dengan LP maupun LS maupun LS dalam skala 10
dengan memperhatikan visi misi dan tata nilai maupun LS, dalam dalam penentuan jadwal penentuan jadwal
Puskesmas penentuan jadwal

4.Lokakarya Mini Rapat Lintas Program (LP) membahas review Tidak ada dokumen Ada, dokumen tidak Ada, dokumen corrective Ada, dokumen yang 10 tercapai skala -
bulanan (lokmin kegiatan, permasalahan LP,rencana tindak memuat evaluasi action,dafar hadir, notulen menindaklanjuti hasil 10 dari target
bulanan) lanjut (corrective action) , beserta tindak bulanan pelaksanaan hasil lokmin,undangan lokmin bulan sebelumnya skala 10
lanjutnyasecara lengkap. Dokumen lokmin awal kegiatan dan langkah rapat lokmin tiap bulan
tahun memuat penyusunan POA, briefing koreksi lengkap
penjelasan program dari Kapus dan detail
pelaksanaan program (target, strategi
pelaksana) dan kesepakatan pegawai
Puskesmas. Notulen memuat evaluasi bulanan
pelaksanaan kegiatan dan langkah koreksi.
5.Lokakarya Mini Rapat lintas program dan Lintas Sektor (LS) Tidak ada dokumen Ada, dokumen tidak Ada Dokumen corrective Ada, dokumen yang 10 tercapai skala -
tribulanan (lokmin membahas review kegiatan, permasalahan LP, memuat evaluasi action,dafar hadir, notulen menindaklanjuti hasil 10 dari target
tribulanan) corrective action, beserta tindak lanjutnya bulanan pelaksanaan hasil lokmin,undangan lokmin yang melibatkan skala 10
secara lengkap tindak lanjutnya. Dokumen kegiatan dan langkah rapat lokmin lengkap peran serta LS
memuat evaluasi kegiatan yang memerlukan koreksi
peran LS

6. Survei Keluarga Survei meliputi: 1. KB 2. Persalinan di survei kurang dari 30% Dilakukan survei >30%, Dilakukan survei Dilakukan survei minimal 10 tercapai skala -
Sehat (12 Indikator faskes 3. Bayi dengan imunisasi dasar dilakukan intervensi >30%,dilakukan intervensi lebih dari 30%, telah 10 dari target
Keluarga Sehat) lengkap, bayi dengan ASI eksklusif awal dan dilakukan entri awal, dilakukakan entri data dilakukan intervensi awal, skala 10
4. Balita ditimbang 5. Penderita data aplikasi apalikasi dan dilakukan dilakukan entri data
TB, hipertensi dan gangguan jiwa mendapat analisis hasil survei aplikasi, dilakukan analisis
pengobatan, tidak merokok, JKN, air bersih dan data dan dilakukan
jamban sehat yang dilakukan oleh Puskesmas intervensi lanjut
dan jaringannya

7.Survei Mawas Diri Kegiatan mengenali keadaan dan masalah yang Tidak dilakukan Ada dokumen KA dan Ada dokumen KA dan SOP Ada SOP SMD, kerangka 10 tercapai skala -
(SMD) dihadapi masyarakat serta potensi yang dimiliki SOP SMD tapi belum SMD, dilaksanakan SMD, acuan, pelaksanaan, 10 dari target
masyarakat untuk mengatasi masalah dilaksanakan ada rekapan hasil SMD, rekapan, analisis dan jenis skala 10
tersebut.Hasil identifikasi dianalisis untuk tidak ada analisis dan jenis kegiatan yang dibutuhkan
menyusun upaya, selanjutnya masyarakat dapat kegiatan yang dibutuhkan masyarakat dari hasil SMD.
digerakkan untuk berperan serta aktif untuk masyarakat
memperkuat upaya perbaikannya sesuai batas
kewenangannya..

8. Pertemuan dengan Pertemuan dengan masyarakat dalam rangka Tidak ada pertemuan Ada pertemuan minimal ada pertemuan minimal 2 ada pertemuan minimal 2 10 tercapai skala -
masyarakat dalam pemberdayaan (meliputi keterlibatan dalam 2 kali setahun kali setahun, ada hasil kali setahun, ada hasil 10 dari target
rangka pemberdayaan perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pembahasan untuk pembahasan pemberdayaan skala 10
Individu, Keluarga kegiatan) Individu, Keluarga dan Kelompok. pemberdayaan masyarakat masyarakat, ada tindaklanjut
dan Kelompok pemberdayaan

9.SK Tim mutu dan Surat Keputusan Kepala Puskesmas dan uraian Tidak ada SK Tim, uraian Ada SK Tim Mutu, Ada SK Tim Mutu dan Ada SK Tim Mutu dan 10 tercapai skala
uraian tugas tugas Tim Mutu (UKM Essensial, UKM tugas serta evaluasi tidak ada uraian tugas uraian tugas, tidak ada uraian tugas serta evaluasi 10 dari target
pengembangan , UKP, Administrasi pelaksanaan uraian tugas dan evaluasi evaluasi pelaksanaan uraian pelaksanaan uraian tugas skala 10
Manajemen, Mutu, PPI, Keselamatan Pasien pelaksanaan uraian tugas
serta Audit Internal), serta dilaksanakan tugas
evaluasi terhadap pelaksanaan uraian tugas
minimal sekali setahun
10.Rencana program Rencana kegiatan perbaikan/peningkatan mutu Tidak ada dokumen Ada rencana Ada sebagian dokumen Ada dokumen rencana 10 tercapai skala
mutu dan dan keselamatan pasien lengkap dengan sumber rencana program mutu dan pelaksanaan kegiatan rencana pelaksanaan program mutu dan 10 dari target
keselamatan pasien dana dan sumber daya, jadwal audit keselamatan pasien perbaikan dan kegiatan perbaikan dan keselamatan pasien lengkap skala 10
internal,kerangka acuan kegiatan dan notulen peningkatan mutu, tidak peningkatan mutu dan bukti dengan sumber dana,
serta bukti pelaksanaan serta evaluasinya ada bukti pelaksanaan pelaksanaan dan evaluasi sumber daya serta bukti
dan evaluasinya belum dilakukan pelaksanaan dan
evaluasinya

11.Pengelolaan risiko Melakukan identifikasi risiko dan membuat Tidak ada dokumen Ada identifikasi risiko, Ada identifikasi risiko dan Ada identifikasi risiko dan 10 tercapai skala
di Puskesmas register risiko Admin, UKM dan UKP, identifikasi risiko, register register risiko Admin, membuat register risiko membuat register risiko 10 dari target
membuat laporan insiden KTD, KPC, risiko admin, UKM dan UKM dan UKP, tidak admin, UKM dan UKP, admin, UKM dan UKP, skala 10
KTC,KNC ,melakukan analisa, melakukan UKP, laporan insiden ada laporan insiden , laporan insiden KTD, laporan insiden KTD, KPC,
tindak lanjut dan evaluasi ,membuat pelaporan KTD, KPC, KTC,KNC analisa, rencana tindak KPC, KTC,KNC , tidak ada KTC,KNC , analisa, rencana
ke Dinkes Kab/Kota ,analisa, rencana tindak lanjut, tindak lanjut dan analisa, rencana tindak tindak lanjut, tindak lanjut
lanjut, tindak lanjut dan evaluasi serta pelaporan lanjut tindak lanjut , dan evaluasi serta pelaporan
evaluasi serta pelaporan ke ke Dinkes Kab/Kota evaluasi dan pelaporan ke ke Dinkes Kab/Kota
Dinkes Kab/Kota Dinkes Kab/Kota

12.Pengelolaan Pengelolaan pengaduan meliputi menyediakan tidak ada media Media dan data tidak Media dan data ata Media dan data ada, analisa 10 tercapai skala -
Pengaduan Pelanggan media pengaduan, mencatat pengaduan (dari pengaduan, data ada, lengkap, ada analisa , lengkap,analisa sebagian lengkap dengan rencana 10 dari target
Kotak saran, sms, email, wa, telpon dll), analisa lengkap dengan rencana tindak lanjut , ada , rencana tindak lanjut, tindak lanjut, tindak lanjut skala 10
melakukan analisa, membuat rencana tindak rencana tindak lanjut, tindak lanjut dan tindak lanjut dan evaluasi dan evaluasi
lanjut, tindak lanjut dan evaluasi tindak lanjut dan evaluasi evaluasi belum ada belum ada .

13.Survei Kepuasan Survei Kepuasan adalah kegiatan yang Tidak ada data Data tidak Data lengkap,analisa Data ada, analisa lengkap 10 tercapai skala -
Masyarakat dan dilakukan untuk mengetahui kepuasan lengkap,analisa , sebagian ada , rencana dengan rencana tindak 10 dari target
Survei Kepuasan masyarakat/pasien terhadap kegiatan/pelayanan rencana tindak lanjut , tindak lanjut, tindak lanjut lanjut, tindak lanjut dan skala 10
Pasien yang telah dilakukan Puskesmas tindak lanjut dan dan evaluasi serta publikasi evaluasi serta telah
evaluasi serta publikasi belum ada dipublikasikan
belum ada

14.Audit internal Pemantauan mutu layanan sepanjang tahun, Tidak dilakukan audit Dilakukan, dokumen Dilakukan, dokumen Dilakukan, dokumen 10 tercapai skala -
meliputi audit input, proses (PDCA) dan output internal lengkap, tidak ada lengkap, ada analisa, lengkap, ada analisa, 10 dari target
pelayanan, ada jadwal selama setahun, analisa, rencana tindak rencana tindak lanjut, tidak rencana tindak lanjut, tindak skala 10
instrumen, hasil dan laporan audit internal lanjut, tindak lanjut dan ada tindak lanjut dan lanjut dan evaluasi
evaluasi evaluasi
15.Rapat Tinjauan Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) dilakukan Tidak ada RTM, dokumen Dilakukan 1 kali Dilakukan 2 kali setahun, Dilakukan > 2 kali setahun, 10 tercapai skala -
Manajemen minimal 2x/tahun untuk meninjau kinerja dan rencana pelaksanaan setahun, dokumen ada notulen, daftar hadir, ada notulen, daftar hadir, 10 dari target
sistem manajemen mutu, dan kinerja pelayanan/ kegiatan perbaikan dan notulen, daftar hadir ada analisa, rencana tindak analisa, rencana tindak skala 10
upaya Puskesmas untuk memastikan kelanjutan, peningkatan mutu lengkap, ada analisa, lanjut lanjut
kesesuaian, kecukupan, dan efektifitas sistem rencana tindak lanjut (perbaikan/peningkatan (perbaikan/peningkatan
manajemen mutu dan sistem pelayanan, (perbaikan/peningkatan mutu), tindak lanjut dan mutu), tindak lanjut dan
menghasilkan luaran rencana perbaikan serta mutu),belum ada tindak belum dilakukan evaluasi evaluasi
peningkatan mutu lanjut dan evaluasi

16.Penyajian/ Penyajian/updating data dan informasi tentang : Tidak ada data dan Kelengkapan data 50% Kelengkapan data75% Lengkap pencatatan dan 10 tercapai skala -
updating data dan capaian program (PKP), KS, hasil survei SMD, pelaporan pelaporan, benar 10 dari target
informasi IKM,data dasar, data kematian ibu dan anak, skala 10
status gizi , Kesehatan lingkungan, SPM,
Pemantauan Standar Puskesmas

Jumlah Nilai Manajemen Umum Puskesmas (I) 10.00

12. Manajemen Peralatan dan Sarana Prasarana


1.Kelengkapan SPA Nilai data kumulatif SPA >60 % dan >50% Nilai data kumulatif SPA Nilai data kumulatif Nilai data kumulatif SPA Nilai data kumulatif SPA 10 tercapai skala -
(Sarana, Prasarana, berdasarkan data ASPAK yang telah diupdate < 60 % dan kelengkapan SPA <60 % dan >60 % dan kelengkapan alat >60 % dan kelengkapan alat 10 dari target
Alkes) secara berkala ( minimal 2 kali dalam setahun, alat kesehatan <50 % dan kelengkapan alat kesehatan <50 % kesehatan > 50% skala 10
tgl 30 Juni dan 31 Desember tahun berjalan ) data ASPAK belum kesehatan <50 % berdasarkan data ASPAK berdasarkan data ASPAK
dan telah divalidasi Dinkes Kab/Kota. diupdate dan divalidasi berdasarkan data yang sudah diupdate dan yang sudah diupdate dan
Dinkes Kab/Kota ASPAK yang sudah divalidasi Dinkes Kab/Kota divalidasi Dinkes Kab/Kota
diupdate dan divalidasi
Dinkes Kab/Kota

2.Analisis data Analisis data ASPAK berisi ketersediaan Tidak ada analisis data Ada analisis data , Ada analisis data SPA , Ada analisis data lengkap 4 tercapai skala -
ASPAK dan rencana Sarana , Prasarana dan alkes (SPA) di masing- rencana tindak lanjut , rencana tindak lanjut, tidak dengan rencana tindak 4 dari target
tindak lanjut masing ruangan dan kebutuhan SPA yang tindak lanjut dan ada tindak lanjut dan lanjut, tindak lanjut dan skala 10
belum terpenuhi.Tindak lanjut berisi upaya evaluasi belum ada evaluasi evaluasi
yang akan dilakukan dalam pemenuhan
kebutuhan SPA.

3.Pemeliharaan Pemeliharaan prasarana terjadwal serta Tidak ada jadwal Ada jadwal Ada jadwal pemeliharaan Ada jadwal pemeliharaan 10 tercapai skala -
prasarana Puskesmas dilakukan, dilengkapi dengan jadwal dan bukti pemeliharaan prasarana pemeliharaan dan tidak dan dilakukan dan dilakukan 10 dari target
pelaksanaan dan tidak dilakukan dilakukan pemeliharaan pemeliharaan. Tidak ada pemeliharaan. Ada bukti skala 10
pemeliharaan bukti pelaksanaan. pelaksanaan.
4.Kalibrasi alat Kalibrasi alkes dilakukan sesuai dengan daftar Tidak ada jadwal kalibrasi Ada jadwal kalibrasi dan Ada jadwal kalibrasi dan Ada jadwal kalibrasi dan 10 tercapai skala -
kesehatan peralatan yang perlu dikalibrasi, ada jadwal, dan tidak dilakukan tidak dilakukan kalibrasi dilakukan kalibrasiTidak dilakukan kalibrasi Ada 4 dari target
dan bukti pelaksanaan kalibrasi. kalibrasi ada bukti pelaksanaan. bukti pelaksanaan. skala 10
5.Perbaikan dan Perbaikan dan pemeliharaan peralatan medis Tidak ada jadwal Ada jadwal Ada jadwal pemeliharaan Ada jadwal pemeliharaan 10 tercapai skala -
pemeliharaan dan non medis terjadwal dan sudah dilakukan pemeliharaan peralatan dan pemeliharaan dan tidak dan dilakukan dan dilakukan 10 dari target
peralatan medis dan yang dibuktikan dengan adanya jadwal dan tidak dilakukan dilakukan pemeliharaan pemeliharaan. Tidak ada pemeliharaan. Ada bukti skala 10
non medis bukti pelaksanaan pemeliharaan bukti pelaksanaan. pelaksanaan.

Jumlah Nilai Manajemen Peralatan dan Sarana Prasarana (II) 8.8

1.3. Manajemen Keuangan

1.Data realisasi Realisasi capaian keuangan yang disertai bukti Tidak ada data Data/laporan tidak Data/laporan lengkap, ada Ada data/laporan keuangan, 10 tercapai skala -
keuangan lengkap, belum di sebagian analisa, belum ada analisa lengkap dengan 10 dari target
lakukan analisa, rencana rencana tindak lanjut, rencana tindak lanjut, tindak skala 10
tindak lanjut, tindak tindak lanjut dan evaluasi lanjut dan evaluasi
lanjut dan evaluasi

2.Data keuangan dan Data pencatatan pelaporan pertanggung Tidak ada data Data dan laporan tidak Data/laporan Data /laporan ada, analisa 10 tercapai skala -
laporan pertanggung jawaban keuangan ke Dinkes lengkap, belum ada lengkap,analisa sebagian lengkap dengan rencana 10 dari target
jawaban Kab/Kota,penerimaan dan pengeluaran , analisa, rencana tindak ada , rencana tindak lanjut, tindak lanjut, tindak lanjut skala 10
realisasi capaian keuangan yang disertai bukti lanjut, tindak lanjut dan tindak lanjut dan evaluasi dan evaluasi
evaluasi belum ada

Jumlah Nilai Kinerja Manajemen Keuangan ( III) 10

1.4.Manajemen Sumber Daya Manusia

1. Rencana Metode Penghitungan Kebutuhan SDM Tidak ada dokumen Ada dokumen renbut, Ada dokumen renbut, Ada dokumen renbut, 10 tercapai skala
Kebutuhan Tenaga Kesehatan secara riil sesuai kompetensinya dengan hasil < 4 jenis dengan hasil < 7 jenis nakes dengan hasil < 9 jenis nakes 10 dari target
(Renbut) berdasarkan beban kerja nakes dari 9 nakes (termasuk dokter, dokter (termasuk dokter, dokter skala 10
sesuai kebutuhan gigi, bidan dan perawat) gigi, bidan dan perawat)
dari 9 nakes sesuai sesuai kebutuhan
kebutuhan

2.SK, uraian tugas Surat Keputusan Penanggung Jawab dengan Tidak ada SK tentang SO Ada SK Penanggung Ada SK Penanggung Jawab Ada SK Penanggung Jawab 10 tercapai skala
pokok (tanggung uraian tugas pokok dan tugas integrasi jabatan dan uraian tugas Jawab dan uraian tugas dan uraian tugas 75% dan uraian tugas seluruh 10 dari target
jawab dan karyawan 50% karyawan karyawan karyawan skala 10
wewenang) serta
uraian tugas integrasi

3. Data kepegawaian data kepegawaian meliputi dokumentasi Tidak ada data Data tidak lengkap, Data lengkap,analisa Data lengkap, analisa 10 tercapai skala
STR/SIP/SIPP/SIB/SIK/SIPA dan hasil tidak ada analisa , sebagian ada , rencana lengkap dengan rencana 10 dari target
pengembangan SDM ( sertifikat,Pelatihan, rencana tindak lanjut, tindak lanjut, tindak lanjut tindak lanjut, tindak lanjut skala 10
seminar, workshop, dll),a nalisa pemenuhan tindak lanjut dan dan evaluasi belum ada dan evaluasi
standar jumlah dan kompetensi SDM di evaluasi
Puskesmas, rencana tindak lanjut, tindak lanjut
dan evaluasi nya
Jumlah Nilai Kinerja Manajemen Sumber Daya Manusia ( IV) 10

1.5. Manajemen Pelayanan Kefarmasian (Pengelolaan obat, vaksin, reagen


dan bahan habis pakai)

1. SOP Pelayanan SOP pengelolaan sediaan farmasi (perencanaan, Tidak ada SOP Ada SOP, tidak lengkap Ada SOP, lengkap Ada SOP, lengkap, ada 10 tercapai skala
Kefarmasian permintaan/pengadaan, penerimaan, dokumentasi pelaksanaan 10 dari target
penyimpanan, distribusi, pencatatan dan SOP skala 10
pelaporan, dll) dan pelayanan farmasi klinik
(Pengkajian Dan Pelayanan Resep , penyiapan
obat, penyerahan obat, pemberian informasi
obat, konseling, evaluasi penggunaan obat
(EPO), Visite pemantauan terapi obat(PTO)
khusus untuk Puskesmas rawat inap ,
pengelolan obat emergensi dll)

2. Sarana Prasarana Sarana prasarana yang terstandar dalam Tidak ada sarana prasarana Ada sarana prasarana, Ada sarana prasarana, Ada sarana prasarana, 10 tercapai skala
Pelayanan pengelolaan sediaan farmasi (adanya pallet, rak tidak lengkap sesuai lengkap sesuai kebutuhan lengkap sesuai kebutuhan, 10 dari target
Kefarmasian obat, lemari obat, lemari narkotika psikotropika, kebutuhan penggunaan sesuai SOP skala 10
lemari es untuk menyimpan obat, APAR, (kondisi terawat, bersih)
pengatur suhu, thermohigrometer, kartu stok,
dll) dan sarana pendukung farmasi klinik ( alat
peracikan obat, perkamen, etiket, dll)

3. Data dan informasi Data dan informasi terkait pengelolaan sediaan Tidak ada data Data tidak lengkap, Data lengkap, terarsip Data ada, terarsip dengan 10 tercapai skala
pelayanan farmasi (pencatatan kartu stok/sistem informasi tidak ada analisa, tidak dengan baik, tidak ada baik, analisa lengkap 10 dari target
kefarmasian data stok obat, laporan narkotika/psikotropika, terarsip dengan baik, analisa, tidak ada tindak dengan rencana tindak skala 10
LPLPO, laporan ketersediaan obat) maupun rencana tindak lanjut lanjut dan evaluasi lanjut dan evaluasi
pelayanan farmasi klinik (dokumentasi dan evaluasi belum ada
Verifikasi Resep, PIO, Konseling, EPO, PTO
(khusus untuk puskesmas rawat inap) , MESO,
laporan POR, kesesuaian obat dengan Fornas)
secara lengkap, rutin dan tepat waktu

Jumlah Nilai Kinerja Manajemen Pelayanan Kefarmasian ( V) 10


Total Nilai Kinerja Administrasi dan Manajemen (I- V) 9.76
Interpretasi rata2 kinerja administrasi manajemen PKP:
1. Baik bila nilai
> 8,5
rata-rata
2. Cukup bila nilai
5,5 - 8,4
rata-rata
3. Rendah bila nilai
<5,5
rata-rata

Tuban, 30 Januari 2021


MENGETAHUI,
KEPALA PUSKESMAS SEMANDING KETUA TIM PKP

drg. SULEMI dr. TRI SUKMA ARYA MAHENDRA


NIP. 19650330 199203 2 005 NIP. 19900904 202012 1 004
Rencana Tindak Lanjut

(11)

RUK dan RPK sudah


mengacu pada Renstra
yang ada

RUK 2020 sebagai acuan


untuk Rencana kerja
anggaran tahun ini

POA bulanan dibahas


pada lintas program
maupun lintas sektor
dalam penentuan jadwal
untuk pelaksanaan
kegiatan

Melaksanakan lokmin
bulanan untuk membahas
hasil kegiatan bulan lalu,
analisa masalah dan
pemecahan masalah serta
tindak lanjutnya
Tetap melaksanakan
lokmin tribulanan untuk
membahas hasil kegiatan
3 bulan lalu, analisa
masalah masalah dan
pemecahan masalah serta
Tindak Lanjutnya dengan
lintas sektor

Tetap melakukan
intervensi pada keluarga
yang IKS nya sehat

Tetap melakukan Survei


Mawas Diri setiap tahun
nya

Tetap melakukan
pertemuan dengan
masyarakat dalam rangka
pemberdayaan individu,
keluarga dan kelompok

Tetap mengevaluasi
pelaksanaan uraian tugas
tiap akhir tahun
Tetap melakukan
perencanaan program
mutu setiap tahun serta
mengevaluasinya

Melakukan pengelolaan
resiko dengan lengkap
(identifikasi, laporan
insiden, analisa,RTL,TL
dan evaluasi)

Tetap melakukan
pengelolaan penanganan
pengaduan

Tetap melakukan SKM


dan SKP

Tetap melaksanakan
pemantauan mutu layanan
melalui audit internal
sesuai jadwal
Tetap melaksanakan RTM
untuk meninjau kinerja
sistem manajemen mutu,
dan kinerja pelayanan/
upaya Puskesmas untuk
memastikan kelanjutan,
kesesuaian, kecukupan,
dan efektifitas sistem
manajemen mutu dan
sistem pelayanan

Tetap melakukan
penyajian data dan
informasi sesuai jadwal

Tetap melaksanakan
updating data kelengkapan
SPA

Membuat analisa ASPAK


hingga evaluasi kebutuhan
alat kesehatan

Membuat jadwal
pemeliharaan

Tetap membuat jadwal


kalibrasi
Tetap membuat jadwal
pemeliharaan

Tetap membuat
data/laporan ada, analisa
lengkap dg RTL, TL dan
evaluasi

Tetap membuat
data/laporan ada, analisa
lengkap dg RTL, TL dan
evaluasi
uban, 30 Januari 2021

KETUA TIM PKP

r. TRI SUKMA ARYA MAHENDRA


NIP. 19900904 202012 1 004
EVALUASI KINERJA UKM PUSKESMAS UPTD PUSKESMAS SEMANDING KAB TUBAN TAHUN 2020

Target Pencapai % Kinerja Puskesmas


Pelayanan Kesehatan/ Tahun Target an %
Satuan Total Ketercapaian Analisa Akar Penyebab
No Program/Variabel/Sub Variabel 2020 Sasaran (dalam Cakupan Sub
sasaran Sasaran Target Tahun 2020 Masalah
Program (dalam satuan Riil Variabel Variabel Program
%) sasaran)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)
2.1.UKM ESSENSIAL 84.78
2.1.1.Upaya Promosi Kesehatan 96.78
2.1.1.1 Pengkajian PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat)   100.00
1.Rumah Tangga yang dikaji 20% Rumah 18,956 3,791 9,605 50.7 100.0 tercapai 100% dari
Tangga target
2.Institusi Pendidikan yang 50% Institusi 37 19 37 100.0 100.0 tercapai 100% dari
dikaji Pendidika target
n
3. Pondok Pesantren ( Ponpes) 70% Ponpes 1 1 1 100.0 100.0 tercapai 100% dari
yang dikaji target

2.1.1.2.Tatanan Sehat 100.00


1.Rumah Tangga Sehat yang 63% Rumah 9,605 6,051 7,684 80.0 100.0 tercapai 100% dari
memenuhi 10 indikator PHBS Tangga target
2. Institusi Pendidikan yang 71% Institusi 37 26 37 100.0 100.0 tercapai 100% dari
memenuhi 7-8 indikator PHBS Pendidika target
(klasifikasi IV) n
3.Pondok Pesantren yang 31% Ponpes 1 0 1 100.0 100.0 tercapai 100% dari
memenuhi 16-18 indikator target
PHBS Pondok Pesantren
(Klasifikasi IV)

2.1.1.3.Intervensi/ Penyuluhan  94.44


1.Kegiatan intervensi pada 100% Rumah 60 60 50 83.3 83.3 tercapai 83.3% dari Adanya pandemi covid-19
Kelompok Rumah Tangga Tangga target sehingga belum seluruh
jadwal intervensi
(penyuluhan) kepada
kelompok rumah tangga
(posyandu) terlaksana

2. Kegiatan intervensi pada 100% Institusi 37 37 37 100.0 100.0 tercapai 100% dari
Institusi Pendidikan Pendidika target
n
3.Kegiatan intervensi pada 100% Ponpes 1 1 1 100.0 100.0 tercapai 100% dari
Pondok Pesantren target

2.1.1.4.Pengembangan UKBM 94.44


1. Posyandu Balita PURI 75% Posyandu 60 45 40 66.7 88.9 tercapai 88.9% dari Pembinaan posyandu
(Purnama Mandiri) target kurang dapat optimal
karena adanya pandemi
covid-19

2.Poskesdes/ Poskeskel Aktif 98% Ponkesdes 9 9 9 100.0 100.0 tercapai 100% dari
/Poskeskel target

2.1.1.5 Pengembangan Desa/Kelurahan Siaga Aktif  100.00


1.Desa/Kelurahan Siaga Aktif 98% Desa 9 9 9 100.0 100.0 tercapai 100% dari
target
2.Desa/Kelurahan Siaga Aktif 17% Desa 9 2 2 22.2 100.0 tercapai 100% dari
PURI (Purnama Mandiri ) target
3.Pembinaan Desa/Kelurahan 100% Desa 9 9 9 100.0 100.0 tercapai 100% dari
Siaga Aktif target

2.1.1.6. Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat 91.77


1.Promosi kesehatan untuk 100% Puskesmas 12 12 15 125.0 100.0 tercapai 100% dari
program prioritas di dalam & target
gedung Puskesmas dan Jaringanny
jaringannya (Sasaran a
masyarakat )

2..Promosi kesehatan untuk 100% kali 12 12 18 150.0 100.0 tercapai 100% dari
program prioritas melalui target
pemberdayan masyarakat di
bidang kesehatan ( kegiatan di
luar gedung Puskesmas)

3. Promosi kesehatan program 81% Sekolah 33 27 36 109.1 100.0 tercapai 100% dari
prioritas di Sekolah (SD dan target
SMP)

4 Pengukuran dan Pembinaan 95% UKBM 113 107 72 63.7 67.1 tercapai 67.1% dari Pengukuran dan pembinaan
tingkat perkembangan UKBM target tingkat perkembangan
UKBM kurang dapat
optimal karena adanya
pandemi covid-19

2.1.2. Upaya Kesehatan Lingkungan 95.10


2.1.2.1.Penyehatan Air 100.00
1. Inspesi Kesehatan 20% SAB 33 7 33 100.0 100.0 tercapai 100% dari
Lingkungan Sarana Air Bersih target
(SAB) / Sarana Air Minum
(SAM)
2.Sarana Air Bersih 87% SAB 33 29 33 100.0 100.0 tercapai 100% dari
(SAB)/Sarana Air Minum target
(SAM) yang memenuhi syarat
kesehatan
3..Sarana Air Bersih 60% SAB/SAM 33 20 27 81.8 100.0 tercapai 100% dari
(SAB)/Sarana Air Minum target
(SAM) yang diperiksa kualitas
airnya
4.Rumah Tangga yang memiliki 86% RT 17,801 15,309 28,140 158.1 100.0 tercapai 100% dari
akses terhadap .Sarana Air target
Bersih (SAB)/Sarana Air
Minum (SAM)

2.1.2.2.Penyehatan Makanan dan Minuman 100.00


1.Pembinaan Tempat
65% TPM 74 48 67 90.5 100.0
Pengelolaan Makanan (TPM)
2.TPM yang memenuhi syarat
47% TPM 67 31 63 94.0 100.0
kesehatan

2.1.2.3.Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar 100.00


1..Pembinaan sanitasi tercapai 100% dari
40% Rumah 5,943 2,377 5,551 93.4 100.0
perumahan target

2.Rumah yang memenuhi syarat tercapai 100% dari


75% Rumah 15,838 11,879 14,370 90.7 100.0
kesehatan target

2.1.2.4.Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU ) 95.88


1.Pembinaan sarana TTU 88% TTU 33 29 27 80.7 91.8 tercapai 91.8% dari Adanya pandemi covid-19
Prioritas target di tahun 2020 sehingga
banyak jadwal pembinaan
sarana TTU Prioritas tidak
dapat dilaksanakan

2.TTU Prioritas yang 63% TTU 27 17 24 88.9 100.0 tercapai 100% dari
memenuhi syarat kesehatan target

2.1.2.5.Yankesling (Klinik Sanitasi) 98.31


tercapai 100% dari
1.Konseling Sanitasi 10% orang 789 79 99 12.5 100.0
target
2. Inspeksi Sanitasi PBL 20% orang 79 16 15 19.0 94.9 tercapai 94.9% dari Adanya pandemi covid-19
target di tahun 2020 sehingga
beberapa jadwal inspeksi
sanitasi PBL tidak dapat
dilaksanakan

3.Intervensi terhadap pasien tercapai 100% dari


40% orang 16 6 9 56.3 100.0
PBL yang di IS target

2.1.2.6. Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) = Pemberdayaan Masyarakat 76.41

1. Kepala Keluarga (KK) yang tercapai 100% dari


90% KK 15,576 14,018 15,149 97.3 100.0
Akses terhadap jamban sehat target
2. Desa/kelurahan yang sudah 76% Desa/kel 9 7 2 22.2 29.2 tercapai 29.2% dari Masih banyak masyarakat
ODF target yang BABS

3. Pelaksanaan Kegiatan STBM tercapai 100% dari


20% Desa/kel 9 2 4 44.4 100.0
di Puskesmas target

2.1.3.Upaya Pelayanan Kesehatan Ibu , Anak dan Keluarga Berencana 88.43


2.1.3.1.Kesehatan Ibu 93.99
1.Pelayanan kesehatan untuk 100% ibu hamil 847 847 838 98.9 98.9 tercapai 98.9% dari Ada desa yang belum
ibu hamil (K1) target mencapai target

2.Pelayanan kesehatan untuk 95% ibu hamil 847 805 804 94.9 99.9 tercapai 99.9% dari Ada desa yang belum
ibu hamil (K4) target mencapai target

3.Pelayanan Persalinan oleh 100% orang 808 808 795 98.4 98.4 tercapai 98.4% dari Ada desa yang belum
tenaga kesehatan (Pn) target mencapai target
4.Pelayanan Persalinan oleh 100% orang 808 808 771 95.4 95.4 tercapai 95.4% dari Ada desa yang belum
tenaga kesehatan di fasilitas target mencapai target
kesehatan (Pf)

5.Pelayanan Nifas oleh tenaga 95% orang 808 768 773 95.7 100.0 tercapai 100% dari
kesehatan (KF) target

6. Penanganan komplikasi 80% orang 169 135 255 150.9 100.0 tercapai 100% dari
kebidanan (PK) target

7. Ibu hamil yang diperiksa HIV 95% orang 979 930 607 62.0 65.3 tercapai 65.3% dari Telah dilakukan
target penyuluhan HIV/AIDS
pada ibu hamil di kelas
Bumil namun target tetap
belum tercapai

2.1.3.2. Kesehatan Bayi 96.08


1.Pelayanan Kesehatan 100% bayi 762 762 798 104.7 100.0 tercapai 100% dari
Neonatus pertama ( KN1) target
2.Pelayanan Kesehatan 98% bayi 762 747 814 106.8 100.0 tercapai 100% dari
Neonatus 0 - 28 hari (KN target
lengkap) (Standar Pelayanan
Minimal ke 3)
3.Penanganan komplikasi 80% bayi 114 91 77 67.5 84.3 tercapai 84.3% dari
neonatus target
4.Pelayanan kesehatan bayi 29 98% bayi 761 746 813 106.8 100.0 tercapai 100% dari
hari - 11 bulan target

2.1.3.3. Kesehatan Anak Balita dan Anak Prasekolah 93.70


1. Pelayanan kesehatan anak 85% balita 3,061 2,602 2,110 68.9 81.1 tercapai 81.1% dari Ada desa yang belum
balita (12 - 59 bulan) target mencapai target

2. Pelayanan kesehatan balita 82% balita 3,061 2,510 2,923 95.5 100.0 tercapai 100% dari
(usia 0 - 59 bulan) target
3.Pelayanan kesehatan Anak 82% anak 763 626 702 92.0 100.0 tercapai 100% dari
pra sekolah (60 - 72 bulan) target

2.1.3.4. Kesehatan Anak Usia Sekolah dan


85.46
Remaja
1. Sekolah setingkat 90% sekolah 29 26 29 100.0 100.0 tercapai 100% dari
SD/MI/SDLB yang target
melaksanakan pemeriksaan
penjaringan kesehatan

2. Sekolah setingkat 90% sekolah 4 4 4 100.0 100.0 tercapai 100% dari


SMP/MTs/SMPLB yang target
melaksanakan pemeriksaan
penjaringan kesehatan
3. Sekolah setingkat 90% sekolah 3 3 3 100.0 100.0 tercapai 100% dari
SMA/MA/SMK/SMALB yang target
melaksanakan pemeriksaan
penjaringan kesehatan
4.Pelayanan Kesehatan pada 100% orang 6,644 6,644 5,392 81.2 81.2 tercapai 81.2% dari Pelayanan kesehatan pada
Usia Pendidikan Dasar kelas 1 target usia Pendidikan Dasar baru
sampai dengan kelas 9 dan dilaksanakan pada kelas 1
diluar satuan pendidikan dasar sampai kelas 7
5.Pelayanan kesehatan remaja 85% orang 7,654 6,506 2,058 26.9 31.6 tercapai 31.6% dari Berkurangnya kunjungan
target remaja ke puskesmas dan
jaringannya serta tidak
dilaksanakannya posyandu
remaja selama pandemi
covid-19

6. murid kelas X setingkat 100% orang 222 222 222 100.0 100.0 tercapai 100% dari
SMA/MA/SMA LB yang target
diperiksa penjaringan kesehatan
2.1.3.5. Pelayanan Keluarga Berencana (KB) 72.94
1.KB aktif (Contraceptive 70% orang 9,725 6,808 7,259 74.6 100.0 tercapai 100% dari
Prevalence Rate/ CPR) target
2. Peserta KB baru 10% orang 9,725 973 670 6.9 68.9 tercapai 68.9% dari Calon akseptor KB enggan
target mendatangi Nakes karena
takut tertular covid-19

3. Akseptor KB Drop Out < 10 % orang 6,808 681 1,493 21.9 0.0 tercapai 0% dari DO sasaran KB melebihi
target target dimana telah
diadakan validasi ulang
oleh masing2 bidan desa
dan ternyata banyak
ditemukan Peserta banyak
yang sudah menopause

4. Peserta KB mengalami < 3,5 % orang 6,721 235 2 0.0 100.0 tercapai 100% dari
komplikasi target
5. Peserta KB mengalami efek < 12,50% orang 6,808 851 843 12.4 100.0 tercapai 100% dari
samping target
6. PUS dengan 4 T ber KB 70% orang 2,992 2,094 1,417 47.4 67.7 tercapai 67.7% dari PUS dengan 4T belum
target seluruhnya memahami
pentingnya KB untuk
menghindari risiko
7. KB pasca persalinan 50% orang 808 404 299 37.0 74.0 tercapai 74% dari Telah dilakukan sosialisasi
target tentang KB pasca salin
pada bumil di kelas Ibu
Hamil serta sosialisasi KB
MKJP namun target belum
tercapai.

2.1.4.Upaya Pelayanan Gizi 77.75


2.1.4.1.Pelayanan Gizi Masyarakat 91.86
1.Pemberian kapsul vitamin A 98% bayi 380 372 346 91.1 92.9 tercapai 92.9% dari Terdapat bayi yang
dosis tinggi pada bayi umur 6-11 target terlewat usia sehingga tidak
bulan mendapat Vit A biru

2.Pemberian kapsul vitamin A 98% balita 3,061 3,000 2,409 78.7 80.3 tercapai 80.3% dari Balita yang datang ke
dosis tinggi pada balita umur 12- target Posyandu belum semua
59 bulan 2 (dua) kali setahun mendapatkan Vit A

3.Pemberian 90 tablet Besi pada 98% bumil 847 830 804 94.9 96.9 tercapai 96.9% dari Belum semua ibu hamil
ibu hamil target sadar untuk mengkonsumsi
tablet besi

4.Pemberian Tablet Tambah 35% orang 2,471 865 842 34.1 97.4 tercapai 97.4% dari Belum semua Remaja Putri
Darah pada Remaja Putri target sadar untuk mengkonsumsi
1 tablet besi setiap minggu
2.1.4.2. Penanggulangan Gangguan Gizi 94.09
1.Pemberian PMT-P pada balita 90% Balita 147 132 101 68.7 76.3 tercapai 76,3% dari Alokasi PMT dari APBD
kurus target maupun APBN tidak
menjangkau seluruh balita
yang seharusnya mendapat
PMT-Pemulihan

2.Pemberian Proses Asuhan Gizi 7.9% Balita 147 12 147 100.0 100.0 tercapai 100% dari
pada balita kurus target
3. Ibu Hamil KEK yang 95% Bumil 77 73 85 110.4 100.0 tercapai 100% dari
mendapat PMT-Pemulihan target
4..Balita gizi buruk mendapat 100% Balita 51 51 51 100.0 100.0 tercapai 100% dari
perawatan sesuai standar target
tatalaksana gizi buruk

2.1.4.3. Pemantauan Status Gizi 47.29


1.Penimbangan balita D/S 89% balita 3,822 3,402 2,322 60.8 68.3 tercapai 60.8% dari Kedatangan balita ke
target Posyandu masih terbatas
usia imunisasi sampai 2
tahun

2.Balita naik berat badannya 65% balita 2,322 1,509 1,300 56.0 86.1 tercapai 86.1% dari Asupan gizi pada balita
(N/D) target yang tidak sesuai usia
sehingga pertambahan BB
tidak optimal, faktor
penyakit yang disebabkan
oleh faktor lingkungan
3.Balita Bawah Garis Merah 0.81% Balita 2,322 19 28 1.2 0.0 tercapai 0% dari Pemantauan BB balita yang
(BGM) target tidak teratur berakibat tidak
dapat segera memberi
intervensi

4.Rumah Tangga mengkonsumsi 97% RT 234 227 0 0.0 0.0 tercapai 0% dari Sekolah tempat
garam beryodium target pemantauan libur

5.Ibu Hamil Kurang Energi 7.4% Bumil 847 63 77 9.1 0.0 tercapai 0% dari Kurangnya pengetahuan
Kronis (KEK) target bumil muda tentang asupan
gizi agar tidak KEK dan
akibatnya bagi
perkembangan janin

6. Bayi usia 6 (enam ) bulan 65.6% Bayi 592 388 93 15.7 23.9 tercapai 23.9% dari Kurangnya pemahaman ibu
mendapat ASI Eksklusif target bayi untuk hanya
memberikan ASI hingga
bayi 6 bulan

7. Bayi yang baru lahir 50% bayi 767 384 552 72.0 100.0 tercapai 100% dari
mendapat IMD (Inisiasi target
Menyusu Dini )
8 Balita pendek (Stunting ) 12% balita 3,822 97,461 447 11.7 100.0 tercapai 100% dari
target

2.1.5 Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit 65.83


2.1.5.1. Diare 100.00
1.Pelayanan Diare Balita 20% Balita 711 142 173 24.3 100.0 tercapai 100% dari
target
2. Proporsi penggunaan oralit 100% Balita 173 173 173 100.0 100.0 tercapai 100% dari
pada balita target
3. Proporsi penggunaan Zinc 100% Balita 173 173 173 100.0 100.0 tercapai 100% dari
target
4. Pelaksanaan kegiatan 100% orang 11 11 11 100.0 100.0 tercapai 100% dari
Layanan Rehidrasi Oral Aktif target
(LROA)

2.1.5.2. ISPA ( Infeksi Saluran Pernapasan Atas) 10.13


Penemuan penderita Pneumonia 10% orang 395 40 4 1.0 10.1 tercapai 10.1% dari Berkurangnya kunjungan
balita target kesakitan selama pandemi
covid19 termasuk kasus
pneumonia balita ke
puskesmas dan jaringannya

2.1.5.3.Kusta 77.78
1. Pemeriksaan kontak dari > 80% orang 100 80 92 92.0 100.0 tercapai 100% dari
kasus Kusta baru target
2. RFT penderita Kusta > 90% orang 10 9 8 80.0 88.9 tercapai 88.9% dari Masih ada pasien yang
target belum RFT

3. Proporsi tenaga kesehatan > 95% orang 37 35 37 100.0 100.0 tercapai 100% dari
Kusta tersosialisasi target
4. Kader Posyandu yang telah > 95% orang 255 242 255 100.0 100.0 tercapai 100% dari
mendapat sosialisasi kusta target
5. SD/ MI telah dilakukan 100% SD/MI 30 29 0 0.0 0.0 tercapai 0% dari Jadwal screening Kusta
screening Kusta target pada SD/ MI tidak dapat
dilaksanakan karena
pandemi covid-19

2.1.5.4.Tuberculosis Bacillus (TB) Paru 40.32


1.Kasus TBC yang ditemukan 80% orang 120 96 25 20.8 26.0 tercapai 26% dari Suspec berobat ke Faskes
dan diobati target lain (RS, dr spesialis dll),
penjaringan suspek TB
yang terlalu ketat, rujukan
internal untuk pemeriksaan
sputum dari Polindes/Pustu
atau dari poli lain (Umum/
KIA/ gigi/ Pojok Gizi)
yang masih kurang dan
kurangnya sosialisasi
program TB DOTS ke
Masyarakat

2. Prosentase pelayanan orang 100% orang 646 646 78 12.1 12.1 tercapai 12.1% dari Suspec berobat ke Faskes
terduga TBC mendapatkan target lain (RS, dr spesialis dll),
pelayanan TBC sesuai standar penjaringan suspek TB
(Standar Pelayanan Minimal ke yang terlalu ketat, rujukan
11) internal untuk pemeriksaan
sputum dari Polindes/Pustu
atau dari poli lain (Umum/
KIA/ gigi/ Pojok Gizi)
yang masih kurang dan
kurangnya sosialisasi
program TB DOTS ke
Masyarakat

3.Angka Keberhasilan 100% 0 35 35 29 82.9 82.9 tercapai 82.9% dari Adanya pasien TB yang
pengobatan kasus TBC target meninggal dunia dan putus
( Success Rate/SR) obat
2.1.5.5.Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan HIV/AIDS 32.68
1. Sekolah (SMP dan 100% anak 7 7 0 0.0 0.0 tercapai 0% dari Jadwal penyuluhan
SMA/sederajat) yang sudah target HIV/AIDS di Sekolah
dijangkau penyuluhan (SMP dan SMA/sederajat)
HIV/AIDS belum dapat dilaksanakan
karena adanya pandemi
covid-19

2. Orang yang beresiko 100% orang 967 967 632 65.4 65.4 tercapai 65.4% dari Belum dilakukan
terinfeksi HIV mendapatkan target pemeriksaan HIV pada
pemeriksaan HIV (Standar semua sasaran
pelayanan minimal ke 12)

2.1.5.6. Demam Berdarah Dengue (DBD) 90.90


1. Angka Bebas Jentik (ABJ) 95% rumah 5,617 5,336 3,879 69.1 72.7 tercapai 72.7% dari Masih ada rumah yang
target belum bebas jentik

2. Penderita DBD ditangani 100% orang 4 4 4 100.0 100.0 tercapai 100% dari
target

3.PE kasus DBD 100% orang 4 4 4 100.0 100.0 tercapai 100% dari
target

2.1.5.7. Malaria 0.00


1.Penderita Malaria yang
100% orang 0 0.0 0.0
dilakukan pemeriksaan SD
2.Penderita positif Malaria yang
100% orang 0 0.0 0.0
diobati sesuai standar (ACT)
3.Penderita positif Malaria yang
100% orang 0 0.0 0.0
di follow up
2.1.5.8. Pencegahan dan Penanggulangan Rabies 0.00
1.Cuci luka terhadap kasus
100% orang 0 0.0 0.0
gigitan HPR
2.Vaksinasi terhadap kasus
100% orang 0 0.0 0.0
gigitan HPR yang berindikasi

2.1.5.9. Pelayanan Imunisasi 89.46


1.IDL (Imunisasi Dasar tercapai 100% dari
93% orang 778 724 760 97.7 100.0
Lengkap) target
tercapai 100% dari
2. UCI desa 100% orang 9 9 9 100.0 100.0
target
3.Imunisasi Lanjutan Baduta 95% orang 786 747 728 92.6 97.5 tercapai 97.5% dari Jumlah sasaran baduta
( usia 18 sd 24 bulan) target yang banyak, wilayah yang
luas, kurang pengetahuan
masyarakat tentang
imunisasi

4. Imunisasi DT pada anak kelas 95% orang 771 732 462 59.9 63.1 tercapai 63.1% dari Pelaksanaan imunisasi di
1 SD target masa pandemi sehingga
ada orangtua murid yang
tidak berkenan anaknya
diimunisasi

5. Imunisasi Campak pada anak 95% orang 781 742 747 95.6 100.0 tercapai 100% dari
kelas 1 SD target
6. Imunisasi Td pada anak SD 95% orang 1,683 1,599 1,042 61.9 65.2 tercapai 65.2% dari Pelaksanaan imunisasi di
kelas 2 dan 5 target masa pandemi sehingga
ada orangtua murid yang
tidak berkenan anaknya
diimunisasi
7. Imunisasi TT5 pada WUS 85% orang 15,341 13,040 7,608 49.6 58.3 tercapai 58.3% dari Jumlah WUS yang banyak,
(15-49 th) target wilayah yang luas, kurang
pengetahuan masyarakat
tentang imunisasi TT5 pada
WUS, petugas kurang
optimal dalam melakukan
skrining pada WUS

8.Imunisasi TT2 plus bumil (15- tercapai 100% dari


85% orang 863 734 829 96.1 100.0
49 th) target
9. Pemantauan suhu, VVM,
tercapai 100% dari
serta Alarm Dingin pada lemari 100% 12 12 12 100.0 100.0
target
es penyimpanan vaksin
10. Ketersediaan buku catatan
stok vaksin sesuai dengan tercapai 100% dari
100% 12 12 12 100.0 100.0
jumlah vaksin program target
imunisasi serta pelarutnya
11. Laporan KIPI Zero reporting tercapai 100% dari
90% laporan 12 11 12 100.0 100.0
/ KIPI Non serius target

2.1.5.10.Pengamatan Penyakit (Surveillance Epidemiology) 81.93


1. Laporan STP yang tepat tercapai 100% dari
>80% laporan 10 8 8 80.0 100.0
waktu target
tercapai 100% dari
2.Kelengkapan laporan STP > 90% laporan 10 9 12 120.0 100.0
target
tercapai 100% dari
3.Laporan C1 tepat waktu >80% laporan 10 8 8 80.0 100.0
target
tercapai 100% dari
4.Kelengkapan laporan C1 > 90% laporan 10 9 12 120.0 100.0
target
5.Laporan W2 (mingguan) yang >80% laporan 50 40 38 76.0 95.0 tercapai 95% dari Pelaporan pada bulan
tepat waktu target Maret s.d April terkendala
karena Petugas sakit
sehingga pelapoan kurang
optimal
6.Kelengkapan laporan W2 > 90% laporan 50 45 38 76.0 84.4 tercapai 84.4% dari Pelaporan pada bulan
(mingguan) target Maret s.d April terkendala
karena Petugas sakit
sehingga pelapoan kurang
optimal

7.Grafik Trend Mingguan 100% 0 50 50 38 76.0 76.0 tercapai 76% dari Pelaporan pada bulan
Penyakit Potensial Wabah target Maret s.d April terkendala
karena Petugas sakit
sehingga pelapoan kurang
optimal

8.Desa/ Kelurahan yang 100% desa/kelur 9 9 0 0.0 0.0 tercapai 0% dari Tidak ada kasus KLB
mengalami KLB ditanggulangi ahan target selama tahun 2020
dalam waktu kurang dari 24
(dua puluh empat) jam

2.1.5.11.Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular 69.25


1. Desa/ Kelurahan yang 50% desa/kelur 9 5 9 100.0 100.0 tercapai 100% dari
melaksanakan kegiatan ahan target
Posbindu PTM
2.Sekolah yang ada di wilayah 50% sekolah 38 19 13 34.2 68.4 tercapai 68.4% dari Masih banyak sekolah yang
Puskesmas atau Puskesmas target belum memenuhi kriteria
melaksanakan KTR KTR
3. Pelayanan Kesehatan Usia 100% orang 38,088 38,088 3,273 8.6 8.6 tercapai 8.6% dari Berkurangnya kunjungan
Produktif target ke Puskesmas dan
jaringannya karena
pandemi covid 19

4. Deteksi Dini Kanker Leher 10% orang 9,118 912 3,977 43.6 100.0 tercapai 100% dari
rahim dan kanker Payudara pada target
wanita usia 30 - 50 tahun

Interpretasi nilai rata2 kinerja program UKM esensial:


1. Baik bila nilai rata-rata > 91%

2. Cukup bila nilai rata-rata


81 - 90 %
3. Rendah bila nilai rata-rata
< 80%

MENGETAHUI,
KEPALA PUSKESMAS SEMANDING

drg. SULEMI
NIP. 19650330 199203 2 005
Lampiran EVP2

Rencana Tindak Lanjut

(14)
Melakukan penjadwalan ulang
intervensi (penyuluhan) kepada
kelompok rumah tangga
(posyandu) di tahun 2021

Tetap melakukan pembinaan agar


posyandu bisa menjadi strata
mandiri serta bekerjama dengan
lintas sektor untuk memfasilitasi
kebutuhan-kebutuhan yang ada di
Posyandu
Melakukan penjadwalan
pengukuran dan pembinaan
tingkat perkembangan UKBM
pada tahun 2021
Penjadwalan pembinaan sarana
TTU Prioritas di tahun 2021
Penjadwalan inspeksi sanitasi
PBL di tahun 2021

Tetap memotivasi masyarakat


untuk BAB dijamban dengan
pemicuan STBM serta
merencanakan kegiatan verifikasi
dan pasca pemicuhan pada desa
yang telah dipicu

Tetap melakukan validasi data dan


berkoordinasi dengan bidan desa
di luar wilayah

Tetap melakukan validasi data dan


berkoordinasi dengan bidan desa
di luar wilayah
Tetap melakukan validasi data dan
berkoordinasi dengan bidan desa
di luar wilayah
Tetap melakukan validasi data dan
berkoordinasi dengan bidan desa
di luar wilayah

Tetap melanjutkan dan


mengoptimalkan penyuluhan
HIV/AIDS pada ibu hamil di kelas
Bumil di tahun 2021
Tetap melakukan validasi data
pada desa yang belum mencapai
target, melakukan pelayanan
kesehatan balita, serta
berkoordinasi dengan luar wilayah

Melakukan pelayanan kesehatan


pada usia Pendidikan Dasar kelas
1 sampai dengan kelas 9 dan di
luar satuan pendidikan dasar pada
TA 2020/2021.
Tetap melakukan pelayanan
kesehatan pada remaja di
posyandu remaja dan sekolah dan
bekerjasama dengan Karang
Taruna Desa

Sosialisasi untuk mengikuti KB


sedini mungkin

Memotivasi PUS untuk tetap


menjadi peserta KB aktif

Tetap mengedukasi tentang


pentingnya KB kepada PUS
dengan 4T, sosialisasi KB MKJP
Tetap melanjutkan dan
mengoptimalkan sosialisasi
tentang KB pasca salin pada bumil
di kelas Ibu Hamil serta sosialisasi
KB MKJP di tahun 2021

Memotivasi ibu bayi bahwa


setelah bayi berusia 6 bulan sudah
memperoleh Vit A biru

Tetap mengkomunikasikan
pemberian Vit A kepada
masyarakat di posyandu melalui
Bidan Desa dan melaksanakan
sweping vitamin A di bulan
Pebruari dan Agustus

Berkoordinasi dengan pembina


desa untuk tetap
mensosialisasikan pentingnya Fe
pada ibu hamil di kelas ibu hamil

Tetap melaksanakan pemberian


tablet tambah darah di SMP dan
SMA sekaligus memberikan
penyuluhan dan motivasi kepada
siswi (remaja putri).
tetap memberikan PMT P pada
balita kurus melalui alokasi dana
APBD dan APBN dengan
memperhatikan jumlah balita agar
semua sasaran mendapat PMT

Tetap mengoptimalkan pemberian


motivasi kepada ibu untuk datang
ke posyandu bagi balita di atas 2
tahun sampai 5 tahun

Tetap memberikan KIE pada ibu


Balita tentang asupan gizi yang
dapat memberikan pertumbuhan
optimal balita melalui kelas Ibu
hamil, KP-ASI, dan penyuluhan di
posyandu
Agar tidak terjadi balita BGM,
perlu dilakukan pemantauan
teratur pada balita resiko tinggi

Melakukan kesepakatan dengan


pihak sekolah agar dapat diatur
waktu untuk melakukan
pemantauan garam beryodium
Tetap melaksanakan penyuluhan
tentang dampak KEK kepada
remaja, catin dan ibu hamil yang
LILA kurang dari 23,5 cm

Tetap melaksanakan
pendampingan KP-ASI
Tetap berkoordinasi dengan bidan
desa dan petugas kesehatan yang
praktik mandiri di wilayah PKM
semanding untuk mendapatkan
data balita pneumonia

Melakukan PFS secara rutin dan


menganjurkan px kontrol teratur

Menjadwal screening Kusta pada


SD/ MI tahun 2021 bersamaan
dengan kegiatan penjaringan
kesehatan di SD/MI
Tetap melaksanakan penyuluhan
TB Paru di kelompok masyarakat
dan mengoptimalkan Inovasi
Gelembung Paru

Tetap melaksanakan penyuluhan


TB Paru di kelompok masyarakat
dan mengoptimalkan Inovasi
Gelembung Paru

Tetap melakukan edukasi kepada


pasien TB, melakukan penyuluhan
TB pada kelompok masyarakat,
dan mengoptimalkan program
inovasi Gelembung Paru
Melakukan penjadwalan
penyuluhan HIV/AIDS di Sekolah
(SMP dan SMA/sederajat) di
tahun 2021

Tetap melakukan penyuluhan


penyakit HIV/AIDS di kelompok
masyarakat, tetap melakukan
pemeriksaan HIV pada sasaran
(orang yang berisiko HIV) yang
belum dilakukan pemeriksaan

Tetap menjadwalkan kegiatan PJB


di tahun 2021
Tetap melanjutkan dan
mengoptimalkan penyuluhan
imunisasi di kelompok masyarakat
dan melakukan sweeping
imunisasi

Tetap melakukan kegiatan


imunisasi DT pada anak kelas 1
SD sesuai jadwal

Tetap melakukan kegiatan


imunisasi Td pada anak kelas 2
dan 5 SD sesuai jadwal
Melakukan sosialisasi peningTT5
pada kelompok masyarakat,
meningkatkan kinerja petugas
dalam melakukan skrining WUS

Melakukan pelaporan W2 tepat


waktu
Melakukan Pelaporan W2 dg
lengkap

Melakukan Pelaporan grafik trend


mingguan dg lengkap

Penanganan KLB < 24 jam jika


terjadi KLB

Tetap melakukan pembinaan


indikator KTR bersamaan dengan
kegiatan PROMKES di sekolah
Pengoptimalan kembali kegiatan
pelayanan kesehatan luar gedung
seperti Posbindu PTM di tahun
2021
Tuban, 30 Januari 2021

KETUA TIM PKP

dr. TRI SUKMA ARYA MAHENDRA


NIP. 19900904 202012 1 004
EVALUASI KINERJA UKM PENGEMBANGAN PUSKESMAS UPTD PUSKESMAS SEMANDING KAB TUBAN TAHUN 2020

Target % Kinerja Puskesmas


Pencapaia
Pelayanan Kesehatan/ Tahun Target Ketercapaian
Satuan Total n (dalam %Cakup Analisa Akar Penyebab
No Program/Variabel/Sub Variabel 2020 Sasaran Sub Target Tahun
sasaran Sasaran satuan an Riil Variabel Program Masalah
Program (dalam Variabel 2020
sasaran)
%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13)
PENGEMBANGAN 64.6
2.2.1.Pelayanan Keperawatan Kesehatan
92.9 92.9
Masyarakat ( Perkesmas)
1. Cakupan kunjungan rumah 100% KK 17,009 17,009 17,009 100.0 100.0 tercapai 100%
dari target
2. Kepala Keluarga (KK) rawan 90% KK 116 104 95 81.9 91.0 tercapai 91% Adanya pandemi covid-
kesehatan yang mendapat Asuhan Rawan dari target 19 sehingga jadwal
Keperawatan (Askep Keluarga) kegiatan lapangan
termasuk kunjungan
rumah KK rawan tidak
dapat dilaksanakan
seluruhnya

3.Kepala Keluarga (KK) yang 60% KK 95 57 50 52.6 87.7 tercapai 87.7% Kunjungan KK rawan
dibina dan telah Mandiri/ dibina dari target rata-rata hanya
memenuhi kebutuhan kesehatan dikunjungi 2-3 kali,
sedangkan standarnya
agar KK rawan dapat
mandiri harus
dikunjungi hingga 6 kali
4. Kelompok Masyarakat rawan 70% Kelomp 111 78 38 34.2 48.9 tercapai 48.9% Asuhan
yang mendapat Asuhan ok dari target keperawatan/pembinaan
Keperawatan (Askep Kelompok) Masyar kelompok masyarakat
akat baru dilaksanakan pada
bulan September

anan Kesehatan Jiwa 29.4 29.4


1. Jumlah Kelompok masyarakat 40% kelomp 103 41 1 1.0 2.4 tercapai 2.4% Jadwal penyuluhan
yg ada di wilayah kerja Puskesmas ok dari target kesehatan jiwa pada
kelompok masyarakat
pada tahun 2020 baru
terlaksana 1 kali karena
adanya pandemi covid-
19

2.Pelayanan Kesehatan Orang 80% orang 109 87 21 19.3 24.2 tercapai 24.2% Sasaran ODGJ
Dengan Gangguan Jiwa. dari target merupakan sasaran
esimasi sedangkan
riilnya ODGJ di wilayah
kerja Puskesmas
Semanding hanya 56
orang
3.Pelayanan Kesehatan Jiwa 1% orang 274 3 0 0.0 0.0 tercapai0% dari Kasus Depresi pada :
Depresi target Hipertensi, TBC Paru,
Diabetes Mellitus, dan
Kanker pada kunjungan
di Puskesmas
Semanding dan
jaringannya selama
tahun 2020 belum
dilakukan skrining
menggunakan
instrument Mini
International
Neuropsychiatric
Interview (MINI)

4.Pelayanan Kesehatan Jiwa 0.5% 274 1 0 0.0 0.0 tercapai0% dari Kasus Gangguan Mental
Gangguan Mental Emosional target Emosional (GME)
(GME) pada : Hipertensi, TBC
Paru, Diabetes Mellitus,
dan Kanker pada
kunjungan di Puskesmas
Semanding dan
jaringannya selama
tahun 2020 belum
dilakukan skrining
menggunakan
instrument Self
Reporting Questionnaire
(SRQ-29).
5. Temuan Kasus Pemasungan 5% orang 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! Tidak ada kasus ODGJ
pada Orang Dengan Gangguan pasung di wilayah kerja
Jiwa (ODGJ). Puskesmas Semanding

6. Penurunan Jumlah Kasus 5% 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! Tidak ada kasus ODGJ


Pasung yang belum dilepas pasung di wilayah kerja
Puskesmas Semanding

7. Kunjungan Pasien ODGJ ke 30% 56 17 21 37.5 100.0 tercapai 100%


PUSKESMAS dari target

8. Penanganan Kasus Melalui 25% orang 251 63 76 30.3 50.0 tercapai 50% Item obat ODGJ di
Rujukan ke Rumah Sakit Umum / dari target Puskesmas ada yang
RSJ. kosong, sedangkan di
Gudang farmasi Dinkes
juga mengalami
kekosongan

2.2.3.Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat 64.0 64.0


1.PAUD dan TK yang mendapat 50% PAUD 50 25 7 14.0 28.0 tercapai 28% Adanya pandemi covid
penyuluhan/pemeriksaan gigi dan & TK dari target 19 sehingga jadwal
mulut penyuluhan/pemeriksaa
n gigi dan mulut di
PAUD dan TK tidak
dapat dilaksanakan

2.Kunjungan ke Posyandu terkait 30% Kunjun 60 18 18 30.0 100.0 tercapai 100%


kesehatan gigi dan mulut gan dari target

2.2.4.Pelayanan Kesehatan Tradisional 41.3 41.3


1.Penyehat Tradisional yang 15% Penyeh 28 4 1 3.6 23.8 tercapai 23.8% Hatra belum memahami
memiliki STPT at dari target pentingnya STPT
tradisio
nal
ramuan

2.Kelompok Asuhan Mandiri yang 20% desa 9 2 0 0.0 0.0 tercapai 0% dari Sosialisasi pembentukan
terbentuk target Asman yang
direncanakan di desa
Bejagung terpending
karena pandemi covid
3.Panti Sehat berkelompok yang 15% desa 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 19
Tidak ditemukan Panti
berijin Sehat berkelompok di
wilayah kerja

4. Fasilitas Pelayanan Kesehatan 15% panti 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! Tidak ditemukan


Tradisional berkelompok yang sehat Fasilitas Pelayanan
berijin berkelo Kesehatan Tradisional
mpok berkelompok di wilayah
kerja

5.Pembinaan ke Penyehat 50% Fasyank 28 14 28 100.0 100.0 tercapai 100%


Tradisional estrad dari target
berkelo
mpok

2.2.5.Pelayanan Kesehatan Olahraga 59.8 59.8


1.Kelompok /klub olahraga yang 35% Kelomp 78 27 17 21.8 62.3 tercapai 62.3% Adanya pandemi covid
dibina ok dari target 19 sehingga jadwal
pembinaan kelompok
olahraga tidak dapat
dilaksanakan

2.Pengukuran Kebugaran Calon 85% orang 20 17 58 290.0 100.0 tercapai 100%


Jamaah Haji dari target
3.Pengukuran kebugaran jasmani 30% orang 2,420 726 124 5.1 17.1 tercapai 17.1% Adanya pandemi covid
pada anak sekolah dari target 19 dimana murid SD
melaksanakan
pembelajaran di rumah
sehingga jadwal
pembinaan kelompok
olahraga tidak dapat
dilaksanakan

2.2.6.Pelayanan Kesehatan Indera 100.0


2.2.6.1.Mata 100.00
1.Penemuan dan penanganan tercapai 100%
20% orang 73 15 42 57.5 100.0
Kasus refraksi. dari target
2.Penemuan kasus kelainan mata tercapai 100%
50% orang 234 117 177 75.6 100.0
di Puskesmas dari target
3.Penemuan kasus katarak pada 79 24 68 tercapai 100%
30% orang 86.1 100.0
usia diatas 45 tahun dari target
tercapai 100%
4.Pelayanan rujukan mata 25% orang 169 42 117 69.2 100.0
dari target

2.2.6.2.Telinga  100.0
1.Penemuan kasus penyakit telinga 40% orang 92 37 76 82.6 100.0
di puskesmas tercapai 100%
dari target

2.Penemuan dan ditangani Kasus tercapai 100%


40% orang 27 11 13 48.1 100.0
Serumen Prop dari target

2.2.7. Pelayanan Kesehatan Lansia 84.1 84.1


1.Pelayanan Kesehatan pada Usia 68% orang 6,456 4,390 3,320 51.4 75.6 tercapai 75.6% Kunjungan lansia yang
Lanjut (usia > 60 tahun) dari target masih kurang di
posyandu lansia
2. Pelayanan Kesehatan pada Pra 68% orang 17,842 12,133 11,242 63.0 92.7 tercapai 92.7% Kunjungan pra lansia
usia Lanjut ( 45 - 59 tahun) dari target yang masih kurang di
Posbindu PTM

2.2.8. Pelayanan Kesehatan Kerja 74.6 74.6


1.Pekerja formal yang mendapat 40% orang 4,204 1,682 1,721 40.9 100.0 tercapai 100%
konseling dari target

2.Pekerja informal yang mendapat 40% orang 12,727 5,091 5,238 41.2 100.0 tercapai 100%
konseling dari target

3. Promotif dan preventif yang 35% kelomp 24 8 2 8.3 23.8 tercapai 23.8% Adanya pandemi covid
dilakukan pada kelompok ok dari target 19 sehingga jadwal
kesehatan kerja pembinaan pada pos
UKK tidak dapat
dilaksanakan

2.2.9. Kesehatan Matra 100.0 100.0


1.Hasil pemeriksaan kesehatan 100% orang 29 29 29 100.0 100.0 tercapai 100%
jamaah haji 3 bulan sebelum dari target
operasional terdata.

2.2.10 Kefarmasian 0.0 0.0


1. Edukasi dan Pemberdayaan 25% 103 26 0 0.0 0.0 tercapai 0% dari Edukasi dan
masyarakat tentang obat pada target Pemberdayaan
Gerakan masyrakat cerdas masyarakat tentang obat
menggunakan obat pada Gerakan masyrakat
cerdas menggunakan
obat belum dapat
dilaksanakan karena
adanya pandemi covid-
19 sehingga tidak dapat
melaksanakan kegiatan
di luar gedung

Interpretasi nilai rata2 kinerja program:

1. Baik bila nilai rata-rata > 91%


81 - 90
2. Cukup bila nilai rata-rata
%
3. Rendah bila nilai rata-rata < 80%

MENGETAHUI,
KEPALA PUSKESMAS SEMANDING

drg. SULEMI
Lampiran EVP 3

Rencana Tindak Lanjut

(14)

Melakukan penjadwalan dan


mengoptimalkan kunjungan KK
rawan di tahun 2021

Merekomendasikan Petugas
kesehatan yang melakukan
kunjungan rumah agar mengunjungi
KK rawan hingga dapat mandiri
Melakukan penjadwalan pembinaan
kelompok masyarakat rawan yang
dibina pada tahun 2021 dimulai
bulan Januari

Melakukan penjadwalan ulang


penyuluhan kesehatan jiwa di
masyarakat pada tahun 2021

Tetap melakukan pelayanan


kesehatan ODGJ di wilayah kerja
Puskesmas Semanding
Melakukan skrining menggunakan
instrument Mini International
Neuropsychiatric Interview (MINI)
pada kasus Depresi pada : Hipertensi,
TBC Paru, Diabetes Mellitus, dan
Kanker pada kunjungan di
Puskesmas Semanding dan
jaringannya

Melakukan skrining menggunakan


instrument Self Reporting
Questionnaire (SRQ-29) pada kasus
Gangguan Mental Emosional (GME)
pada : Hipertensi, TBC Paru,
Diabetes Mellitus, dan Kanker pada
kunjungan di Puskesmas Semanding
dan jaringannya
Tetap melakukan perencanaan
kebutuhan obat melalui LPLPO

Tetap melakukan penjadwalan dan


pelaksanaan
penyuluhan/pemeriksaan gigi dan
mulut di tahun 2021
Merencanakan sosialisasi dan
pembinaan ke Hatra tentang STPT,
memotivasi Hatra mengajukan
STPT, dan memfasilitasi pengurusan
STPT

Menjadwalkan ulang sosialisasi


pembentukan Asman di desa
Bejagung di tahun 2021

Tetap menjadwalkan pembinaan


Hatra di tahun 2021

Tetap melaksanakan pembinaan


untuk klub olahtaga serta
meningkatkan koordinasi dengan
klub olahraga di tahun 2021
Tetap melaksanakan pengukuran
kebugaran jasmani pada anak
sekolah serta meningkatkan
koordinasi dengan pihak sekolah
dalam pelaksanaan pengukuran
kebugaran pada anak sekolah pada
tahun 2021

Memberikan motivasi pada Lansia


untuk datang ke posyandu Lansia /
Posbindu PTM
Mengajak para pra lansia untuk ikut
serta dalam pelayanan kesehatan pra
lansia dan Posbindu PTM

Tetap melakukan penjadwalan


pembinaanpos UKK dan menambah
pembentukan pos UKK pekerja
informal
Menjadwalkan kegiatan Edukasi dan
Pemberdayaan masyarakat tentang
obat pada Gerakan masyrakat cerdas
menggunakan obat di tahun 2021

Tuban, 30 Januari 2021

KETUA TIM PKP

dr. TRI SUKMA ARYA MAHENDRA


EVALUASI KINERJA UKP PUSKESMAS UPTD PUSKESMAS SEMANDING KAB TUBAN TAHUN 2020

% Kinerja Puskesmas
Target Pencapaian
Pelayanan Kesehatan/
Tahun Satuan Total Target (dalam %Cakupa Ketercapaian
No Program/Variabel/Sub Variabel Sub
2020 sasaran Sasaran Sasaran satuan n Riil Variabel Program Target Tahun 2020
Program Variabel
(dalam %) sasaran)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)
2.3.Upaya Kesehatan Perseorangan (UKP) 90.2
2.3.1. Pelayanan Non Rawat Inap 62.4 62.4
1. Angka Kontak ≥150 per orang 26,765 4,015 2,356 88.03 75.0 tercapai 75% dari
Komunikasi mil target

2.Rasio Rujukan Rawat ≤2% kasus 1,843 92 38 2.06 75.0 tercapai 75% dari
Jalan Kasus Non target
Spesialistik (RRNS)

3.Rasio Peserta Prolanis tercapai 100% dari


≥5% orang 16 1 8 50.1 100.0
Terkendali (RPPT) target
4. Pelayanan Kesehatan tercapai 9.2% dari
Penderita Hipertensi target
(Standar Pelayanan
Minimal ke 8)
100% orang 14,255 14,255 1,307 9.2 9.2
5. Pelayanan Kesehatan 100% orang 757 757 365 48.2 48.2 tercapai 48.2% dari
Penderita Diabetes Mellitus target

6.Kelengkapan pengisian 100% Rekam 10,351 10,351 8,458 81.7 81.7 tercapai 81.7% dari
rekam medik Medis target

7. Rasio gigi tetap yang >1 orang 353 4 2.3 0.7 75.0 tercapai 75% dari
ditambal terhadap gigi tetap target
yang dicabut

8.Bumil yang mendapat 100% gigi 750 750 168 22.4 22.4 tercapai 22.4% dari
pelayanan kesehatan gigi target

9.Pelayanan konseling gizi 5% jumlah 10,351 518 137 1.3 75.0 tercapai 75% dari
PX target
2.3.2. Pelayanan Gawat Darurat 100.0 100.0
1.Kelengkapan pengisian Inform tercapai 100% dari
100% 64 64 64 100.0 100.0
informed consent consent target

2.3.3. Pelayanan Kefarmasian 100.0 100.0


1.Kesesuaian item obat 80% item 137 110 114 83.2 100.0 tercapai 100% dari
yang tersedia dalam Fornas obat target

2 . Ketersediaan obat dan 85% obat 20 17 18 90.0 100.0 tercapai 100% dari
vaksin terhadap 20 item target
obat indikator

3. Penggunaan antibiotika < 20 % resep 21 4 0 0.0 100.0 tercapai 100% dari


pada penatalaksanaan ISPA target
non pneumonia

4.Penggunaan antibiotika ≤8% resep 3 0 0 0.0 100.0 tercapai 100% dari


pada penatalaksanaan kasus target
diare non spesifik

5.Penggunaan Injeksi pada <1% resep 22 0 0 0.0 100.0 tercapai 100% dari
myalgia target
6. Rerata item obat yang ≤ 2,6% resep 46 120 114 2.5 100.0 tercapai 100% dari
diresepkan target
7. Penggunaan Obat 68% resep 100 68 100 100.0 100.0 tercapai 100% dari
Rasional (POR) target

2.3.4.Pelayanan laboratorium 98.3 98.3


1.Kesesuaian jenis 60% Jenis 50 30 28 56.0 93.3 tercapai 93.3% dari
pelayanan laboratorium Pemerik target
dengan standar saan
2.Ketepatan waktu tunggu 100% Pasien 3,433 3,433 3,433 100.0 100.0 tercapai 100% dari
penyerahan hasil pelayanan target
laboratorium
3.Kesesuaian hasil 100% Pemerik 4 4 4 100.0 100.0 tercapai 100% dari
pemeriksaan baku mutu saan target
internal (PMI)
4. Pemeriksaan 100% BUMIL 750 750 749 99.9 99.9 tercapai 99.9% dari
Hemoglobin pada ibu target
hamil

2.3.5.Pelayanan Rawat Inap #DIV/0! #DIV/0!


1.Bed Occupation 40% tempat 0 #DIV/0! #DIV/0!
Rate(BOR) tidur

2.Kelengkapan pengisian 100% Rekam 0 #DIV/0! #DIV/0!


rekam medik rawat inap Medis
dalam 24 jam

Interpretasi rata2 kinerja program UKP:

1. Baik bila nilai rata-rata


> 91%
81 - 90
2. Cukup bila nilai rata-rata
%

3. Rendah bila nilai rata-rata


< 80%

MENGETAHUI,
KEPALA PUSKESMAS SEMANDING
drg. SULEMI
NIP. 19650330 199203 2 005

Kolo
Keterangan:
m ke
2 Upaya Pelayanan Kesehatan: UKM esensial, UKM pengembangan, UKP (Upaya Pelayanan kesehatan yang dilakukan di Puskesmas )
Subvariabel: bagian dari
Program : bagian Upaya Pelayanan Kesehatan, misalnya UKM esensial terdiri dari 5 Program ( Promosi Kesehatan, Kesehatan Lingkungan, KIA-KB dll)
variabel, contoh:
Variabel
subvariabelbagian
: dari
Tatanan Program , contoh variabel Promosi Kesehatan adalah tatanan sehat, intervensi/penyuluhan, pengembangan UKBM dll
sehat
adalah rumah tangga sehat
yang memenuhi 10
3 indikator PHBS,
Target tahun Institusi
2019 ( dalam %) atau tahun berjalan
4 Satuan sasaran: memenuhi
Pendidikan yang satuan kegiatan program, misal orang, balita, rumah tangga dll
7-8 indikator PHBS dst
5 Total Sasaran: sasaran target keseluruhan ( 100%), jumlah populasi/area di wilayah kerja
6 Target Sasaran = kolom 3 ( Target tahun 2019) dikali kolom 5 (total sasaran), jml sasaran/area yg akan diberi pelayanan oleh Puskesmas
7 Pencapaian: hasil masing kegiatan Puskesmas (dalam satuan sasaran )
8 % cakupan riil= kolom 7 ( pencapaian) dibagi kolom 5 ( total sasaran) dikali 100%; cakupan sesungguhnya dari tiap program, dibandingkan dengan total sasaran.
9-11 % Kinerja Puskesmas= pencapaian kinerja Puskesmas dibandingkan Target Sasaran, penilaian ketercapaian target sasaran
9 % Kinerja Sub Variabel/Variabel/Program Puskesmas= Pencapaian ( kolom 7) dibagi Target sasaran ( kolom 6) dikali 100%
10 % kinerja variabel Puskesmas= penjumlahan % kinerja subvariabel ( kolom 9) dibagi sejumlah subvariabel
Catatan: Bagi program yang tidak mempunyai subvariabel, maka bisa langsung mengisi % kinerja variabel dan % kinerja rata- rata program
11 % kinerja rata2 program= penjumlahan % kinerja variabel ( kolom 10) dibagi sejumlah variabel
12 Ketercapaian target tahun 2019 : membandingkan % target tahun 2019 ( kolom 3) dengan % capaian riil ( kolom 8)
13 Analisa Akar Penyebab Masalah: akar masalah terkecil penyebab ketidak tercapaian target
14 Rencana Tindak lanjut: berhubungan dengan analisa akar penyebab masalah
Lampiran EVP 4

UN 2020

Analisa Akar Penyebab


Rencana Tindak Lanjut
Masalah

(13) (14)

Petugas masih ada yang Telah dilakukan sosialisasi di


belum menginputkan data Lokakarya mini, tetap
kunjungan kesakitan dan melaksanakan evaluasi setiap
kunjungan sehat px BPJS ke bulan
Aplikasi Pcare

Miopi yang TACC (Time Koordinasi dg BPJS untuk bisa


Age Complication membuat diagnosa miopi bukan
Comornidity) harus dirujuk TACC

Berkurangnya kunjungan ke Melakukan sosialisasi ke


Puskesmas dan jaringannya masyarakat untuk memeriksakan
karena pandemi covid-19, diri ke tenaga kesehatan dan
kurangnya kesadaran meningkatkan kunjungan rumah
masyarakat untuk
memeriksakan diri ke tenaga
kesehatan
Berkurangnya kunjungan ke Melakukan sosialisasi ke
Puskesmas dan jaringannya masyarakat untuk memeriksakan
karena pandemi covid-19, diri ke tenaga kesehatan dan
kurangnya kesadaran meningkatkan kunjungan rumah
masyarakat untuk
memeriksakan diri ke tenaga
kesehatan

Petugas belum disiplin Pembinaan Petugas untuk dapat


melengkapi isian Rekam konsisten dan disiplin dalam
Medis, kurangnya tenaga melengkapi isian Rekam Medis,
perawat Pengusulan penambahan tenaga
perawat

Adanya pandemi covid-19 Pengusulan alat pemeriksaan gigi


sehingga poli gigi dan mulut dan mulut yang bisa digunakan
tidak melakukan tindakan pada masa pandemi
untuk mengantisipasi
penyebaran covid-19

Adanya pandemi covid-19 Pengusulan alat pemeriksaan gigi


sehingga poli gigi dan mulut dan mulut yang bisa digunakan
tidak melakukan tindakan pada masa pandemi
untuk mengantisipasi
penyebaran covid-19

Petugas gizi terkadang tidak Melakukan pembinaan kepada


berada di tempat sehingga petugas untuk standby jika tidak
tidak dapat melakukan ada kegiatan luar gedung dan
konseling, kurangnya sosialiasi kepada semua petugas
rujukan internal konseling untuk melakukan rujukan internal
gizi konseling gizi jika ada yang
berhubungan dengan gizi
Belum memiliki alat UL dan Pengusulan pengadaan UL dan
reagen widal reagen widal
Adanya ketidakcocokan Melakukan validasi data laporan
pada laporan pelayanan pelayanan laboratorium dan
laboratorium evaluasi tiap bulan

Tuban, 30 Januari 2021

KETUA TIM PKP


dr. TRI SUKMA ARYA MAHENDRA
NIP. 19900904 202012 1 004

dll)

otal sasaran.
561
619
574
604
618
598
3574
EVALUASI KINERJA MUTU PUSKESMAS UPTD PUSKESMAS SEMANDING KAB TUBAN TAHUN 2020

Target Pencapai % Kinerja Puskesmas


Tahun Target an
Pelayanan Kesehatan/Program/Variabel/Sub Satuan Total %Cakupan Ketercapaian
No 2020 Sasaran (dalam
Variabel Program sasaran Sasaran Riil Sub Target Tahun 2020
(dalam satuan Variabel Program
%) sasaran) Variabel

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)
2.5. MUTU 92.9
tercapai 100% dari
2.5.1 Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 100% - 90 90 81.7 90.7 100.0 100.0 target

tercapai 100% dari


2.5.2 Survei Kepuasan Pasien > 80 % orang 1,461 1,169 1,435 98.2 100.0 100.0 target

2.5.3 Sasaran keselamatan pasien 88.7


1 Identifikasi Pasien dengan benar
Kepatuhan petugas melakukan identifikasi 100% orang 14 14 12 85.7 85.7 tercapai 85.7%
pasien dari target

2 Komunikasi efektif dalam pelayanan


Kepatuhan melakukan komunikasi efektif 100% orang 3 3 2 66.7 66.7 tercapai 66.7%
dari target

3 Keamanan obat yang perlu diwaspadai


Pengelolaan Obat obatyang perlu 100% obat 1 1 1 100.0 100.0 tercapai 100% dari
diwaspadai pelabelan obat high alert, LASA target
dan kadaluarsa

4 Memastikan lokasi pembedahan yang benar,


prosedur yang benar, pembedahan pada
pasien yang benar
Kepatuhan melakukan doubel check pada 100% orang 6 6 6 100.0 100.0 tercapai 100% dari
tindakan/bedah minor target

5 Mengurangi risiko infeksi akibat perawatan


kesehatan
tercapai 100% dari
Kepatuhan petugas melakukan hand hygiene 100% orang 2 2 2 100.0 100.0
target
6 Mengurangi risiko cedera pada pasien jatuh

Kepatuhan melakukan pentapisan 100% orang 10 10 8 80.0 80.0 tercapai 80% dari
(screening) pasien dengan risiko jatuh target

2.5.4 Pencegahan dan pengendalian infeksi (PPI) 82.9

tercapai 100% dari


1 Kepatuhan petugas menggunakan APD 100% orang 10 10 10 100.0 100.0
target

2 Kepatuhan prosedur desinfeksi dan 100% orang 5 5 4 80.0 80.0 tercapai 80% dari
sterilisasi alat setelah tindakan target
3 Kepatuhan prosedur pencegahan penularan 100% langkah 7 7 4 57.1 57.1 tercapai 57.1%
infeksi dari target

4 Kebersihan lingkungan pelayanan 100% ruang 26 26 21 80.8 80.8 tercapai 80.8%


berdasarkan 5 R dari target

5 Pembuangan limbah benda tajam memenuhi 100% box 115 115 111 96.5 96.5 tercapai 96.5%
standar dari target

Interpretasi rata2 kinerja mutu:


1. Baik bila nilai rata-rata > 91%
81 - 90
2. Cukup bila nilai rata-rata
%
3. Rendah bila nilai rata-rata < 80%
Lampiran EVP5

N 2020

Analisa Akar Penyebab


Rencana Tindak Lanjut
Masalah

(13) (14)

Masih ada petugas yang masih Telah dilakukan


kurang dalam identifiksi sosialisasi di Lokakarya
pasien mini, tetap melaksanakan
evaluasi setiap bulan

Masih ada petugas yang lupa Telah dilakukan


mencatat hasil advise dokter di sosialisasi di Lokakarya
RM mini, tetap melaksanakan
evaluasi setiap bulan
Masih ada petugas yang lupa Telah dilakukan
untuk mendokumentasikan sosialisasi di Lokakarya
pasien yang memliki resiko mini, tetap melaksanakan
jatuh evaluasi setiap bulan

Masih ada petugas yang tidak Telah dilakukan


tepat untuk melakukan sosialisasi ke Petugas
desinfektan dan sterilisasi terkait prosedur
desinfektan dan
sterilisasi, tetap
melaksanakan evaluasi
setiap bulan
Tidak ada kejadian tumpahan Telah dilakukan
cairan tubuh monitoring Petugas dalam
melaksanakan prosedur
PPI, tetap melaksanakan
evaluasi setiap bulan

Masih ada ruangan yang Telah dilakukan


belum menaplikasi 5 R sosialisasi ke Petugas
terkaitsosialisasi ke
petugas baik itu bagian
kebersihan maupun
petugas ruangan untuk
menjalankan 5R di
Lokakarya Mini Bulanan,
tetap melaksanakan
evaluasi setiap bulan

Masih ada petugas yang belum Telah dilakukan


mengerti cara yang benar sosialisasi ke Petugas
tentang pembuangan spuit terkaitsosialisasi ke
petugas tentang cara yang
benar tentang
pembuangan spuit di
Lokakarya Mini Bulanan,
tetap melaksanakan
evaluasi setiap bulan
Rata2 Upaya
Interpretasi
Pelayanan
Upaya Pelayanan Kesehatan, Manajemen Rata2 Nilai
NO Kesehatan
dan Mutu Program/Admen Kinerja
/Admen dalam
Puskesmas
%

(1) (2) (3) (4) (5)

I Administrasi dan Manajemen 9.76 Baik

1.  Manajemen Umum 10.00 99.3


2. Manajemen Peralatan dan Sarana
8.80
Prasarana
3. Manajemen Keuangan 10.00

4. Manajemen Sumber Daya Manusia 10.00

5. Manajemen PelayananKefarmasian 10.00

II UKM Esensial 84.78 Cukup

1.  Upaya Promosi Kesehatan 96.78

2. Upaya Kesehatan Lingkungan 95.10


3. Upaya Pelayanan Kesehatan Ibu, Anak
88.43
dan KB
4.Upaya Pelayanan Gizi 77.75
5. Upaya Pencegahan dan Pengendalian
65.83
Penyakit Menular dan Tidak Menular

III UKM Pengembangan 71.79 Rendah

1. Keperawatan Kesehatan Masyarakat 92.91

2. Pelayanan Kesehatan Jiwa 29.43

3. Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat 64.00

4. Pelayanan Kesehatan Tradisional 41.27

5. Pelayanan Kesehatan Olahraga 59.78

6. Pelayanan Kesehatan Indera 100.00

7. Pelayanan Kesehatan Lansia 84.14


8. Pelayanan Kesehatan Kerja 74.60

9. Pelayanan Kesehatan Matra 100.00

IV UKP 90.17 Cukup

1. Pelayanan non rawat inap 62.39

2. Pelayanan gawat darurat 100.00

3. Pelayanan kefarmasian 100.00

4. Pelayanan laboratorium 98.30

5. Pelayanan rawat inap #DIV/0!

V Mutu 92.90 Baik

1. Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 100.00

2. Survei kepuasan pasien 100

3. Sasaran keselamatan pasien 88.73

4. Pencegahan dan Pengendalian Infeksi 82.89

TOTAL PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS 87 Cukup

Interpretasi Total Penilaian Kinerja Puskesmas:


1. Baik bila nilai rata-rata > 89 %
2. Cukup bila nilai rata-rata 75 - 88 %
3. Rendah bila nilai rata-rata < 75%

Interpretasi rata2 kinerja administrasi manajemen PKP:


1. Baik bila nilai rata-rata > 8,5
2. Cukup bila nilai rata-rata 5,5 - 8,4
3. Rendah bila nilai rata-rata <5,5

Interpretasi nilai rata2 kinerja program:


1. Baik bila nilai rata-rata > 91%
2. Cukup bila nilai rata-rata 81 - 90 %
3. Rendah bila nilai rata-rata < 80%
REKAPITULASI NILAI, ANALISA , HAMBATAN DAN RENCANA TINDAK LANJUT PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS TAHUN 2020

Puskesmas : SEMANDING

Upaya Kesehatan dan Rata2 Rata2 Interpretasi


NO Analisa Hambatan/Permasalahan Rencana Tindak Lanjut
Program Program Upaya Rata2

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)


I 2.1.UKM ESSENSIAL 85 Cukup

2.1.1.Upaya Promosi 96.78 Cakupan kegiatan intervensi Adanya pandemi covid-19 Melakukan penjadwalan ulang
Kesehatan pada Kelompok Rumah sehingga belum seluruh jadwal intervensi (penyuluhan) kepada
Tangga belum mencapai target intervensi (penyuluhan) kepada kelompok rumah tangga
kelompok rumah tangga (posyandu) di tahun 2021
(posyandu) terlaksana

Cakupan Posyandu Balita Pembinaan posyandu kurang Tetap melakukan pembinaan


PURI (Purnama Mandiri) dapat optimal karena adanya agar posyandu bisa menjadi
belum mencapai target pandemi covid-19 strata mandiri serta bekerjama
dengan lintas sektor untuk
memfasilitasi kebutuhan-
kebutuhan yang ada di
Posyandu

Cakupan pengukuran dan Pengukuran dan pembinaan Melakukan penjadwalan


Pembinaan tingkat tingkat perkembangan UKBM pengukuran dan pembinaan
perkembangan UKBM belum kurang dapat optimal karena tingkat perkembangan UKBM
mencapai target adanya pandemi covid-19 pada tahun 2021

2.1.2. Upaya Kesehatan 95.10 Cakupan pembinaan sarana Adanya pandemi covid-19 di Penjadwalan pembinaan sarana
Lingkungan TTU Prioritas belum mencapai tahun 2020 sehingga banyak TTU Prioritas di tahun 2021
target jadwal pembinaan sarana TTU
Prioritas tidak dapat
dilaksanakan

Cakupan Inspeksi Sanitasi Adanya pandemi covid-19 di Penjadwalan inspeksi sanitasi


PBL Inspeksi Sanitasi PBL tahun 2020 sehingga beberapa PBL di tahun 2021
jadwal inspeksi sanitasi PBL
tidak dapat dilaksanakan

Cakupan Desa/kelurahan yang Masih banyak masyarakat yang Tetap memotivasi masyarakat
sudah ODF belum mencapai BABS untuk BAB dijamban dengan
target pemicuan STBM serta
merencanakan kegiatan
verifikasi dan pasca pemicuhan
pada desa yang telah dipicu

2.1.3 Upaya Pelayanan 88.43 Cakupan pelayanan kesehatan Ada desa yang belum mencapai Tetap melakukan validasi data
Kesehatan Ibu ,Anak untuk ibu hamil (K1) belum target dan berkoordinasi dengan bidan
dan Keluarga Berencana mencapai target desa di luar wilayah

Cakupan pelayanan kesehatan Ada desa yang belum mencapai Tetap melakukan validasi data
untuk ibu hamil (K4) belum target dan berkoordinasi dengan bidan
mencapai target desa di luar wilayah

Cakupan pelayanan Persalinan Ada desa yang belum mencapai Tetap melakukan validasi data
oleh tenaga kesehatan (Pn) target dan berkoordinasi dengan bidan
belum mencapai target desa di luar wilayah

Cakupan pelayanan Persalinan Ada desa yang belum mencapai Tetap melakukan validasi data
oleh tenaga kesehatan di target dan berkoordinasi dengan bidan
fasilitas kesehatan (Pf) belum desa di luar wilayah
mencapai target

Cakupan ibu hamil yang Telah dilakukan penyuluhan Tetap melanjutkan dan
diperiksa HIV belum HIV/AIDS pada ibu hamil di mengoptimalkan penyuluhan
mencapai target kelas Bumil namun target tetap HIV/AIDS pada ibu hamil di
belum tercapai kelas Bumil di tahun 2021

Cakupan pelayanan kesehatan Ada desa yang belum mencapai Tetap melakukan validasi data
anak balita (12 - 59 bulan) target pada desa yang belum
belum mencapai target mencapai target, melakukan
pelayanan kesehatan balita,
serta berkoordinasi dengan luar
wilayah

Cakupan pelayanan Kesehatan Pelayanan kesehatan pada usia Melakukan pelayanan


pada Usia Pendidikan Dasar Pendidikan Dasar baru kesehatan pada usia Pendidikan
kelas 1 sampai dengan kelas 9 dilaksanakan pada kelas 1 Dasar kelas 1 sampai dengan
dan diluar satuan pendidikan sampai kelas 7 kelas 9 dan di luar satuan
dasar belum mencapai target pendidikan dasar pada TA
2020/2021.

Cakupan pelayanan kesehatan Berkurangnya kunjungan Tetap melakukan pelayanan


remaja belum mencapai target remaja ke puskesmas dan kesehatan pada remaja di
jaringannya serta tidak posyandu remaja dan sekolah
dilaksanakannya posyandu dan bekerjasama dengan
remaja selama pandemi covid- Karang Taruna Desa
19
Upaya Kesehatan dan Rata2 Rata2 Interpretasi
NO Analisa Hambatan/Permasalahan Rencana Tindak Lanjut
Program Program Upaya Rata2

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)


Cakupan peserta KB baru Calon akseptor KB enggan Sosialisasi untuk mengikuti KB
belum mencapai target mendatangi Nakes karena takut sedini mungkin
tertular covid-19

Cakupan Akseptor KB Drop DO sasaran KB melebihi target Memotivasi PUS untuk tetap
Out dimana telah diadakan validasi menjadi peserta KB aktif
ulang oleh masing2 bidan desa
dan ternyata banyak ditemukan
Peserta banyak yang sudah
menopause

Cakupan PUS dengan 4 T ber PUS dengan 4T belum Tetap mengedukasi tentang
KB belum mencapai target seluruhnya memahami pentingnya KB kepada PUS
pentingnya KB untuk dengan 4T, sosialisasi KB
menghindari risiko MKJP

Cakupan KB pasca persalinan Telah dilakukan sosialisasi Tetap melanjutkan dan


belum mencapai target tentang KB pasca salin pada mengoptimalkan sosialisasi
bumil di kelas Ibu Hamil serta tentang KB pasca salin pada
sosialisasi KB MKJP namun bumil di kelas Ibu Hamil serta
target belum tercapai. sosialisasi KB MKJP di tahun
2021

2.1.4 Upaya Pelayanan 77.75 Cakupan pemberian kapsul Terdapat bayi yang terlewat Memotivasi ibu bayi bahwa
Gizi vitamin A dosis tinggi pada usia sehingga tidak mendapat setelah bayi berusia 6 bulan
bayi umur 6-11 bulan Vit A biru sudah memperoleh Vit A biru

Cakupan pemberian kapsul Balita yang datang ke Tetap mengkomunikasikan


vitamin A dosis tinggi pada Posyandu belum semua pemberian Vit A kepada
balita umur 12-59 bulan 2 mendapatkan Vit A masyarakat di posyandu
(dua) kali setahun belum melalui Bidan Desa dan
mencapai target melaksanakan sweping vitamin
A di bulan Pebruari dan
Agustus
Cakupan pemberian 90 tablet Belum semua ibu hamil sadar Berkoordinasi dengan pembina
Besi pada ibu hamil belum untuk mengkonsumsi tablet desa untuk tetap
mencapai target besi mensosialisasikan pentingnya
Fe pada ibu hamil di kelas ibu
hamil
Cakupan pemberian Tablet Belum semua Remaja Putri Tetap melaksanakan pemberian
Tambah Darah pada Remaja sadar untuk mengkonsumsi 1 tablet tambah darah di SMP dan
Putri tablet besi setiap minggu SMA sekaligus memberikan
penyuluhan dan motivasi
kepada siswi (remaja putri).

Cakupan pemberian PMT-P Alokasi PMT dari APBD


pada balita kurus belum maupun APBN tidak
mencapai target menjangkau seluruh balita yang
seharusnya mendapat PMT-
Pemulihan

Cakupan penimbangan balita Kedatangan balita ke Posyandu Tetap mengoptimalkan


D/S belum mencapai target masih terbatas usia imunisasi pemberian motivasi kepada ibu
sampai 2 tahun untuk datang ke posyandu bagi
balita di atas 2 tahun sampai 5
tahun

Cakupan balita naik berat Asupan gizi pada balita yang Tetap memberikan KIE pada
badannya (N/D) tidak sesuai usia sehingga ibu Balita tentang asupan gizi
pertambahan BB tidak optimal, yang dapat memberikan
faktor penyakit yang pertumbuhan optimal balita
disebabkan oleh faktor melalui kelas Ibu hamil, KP-
lingkungan ASI, dan penyuluhan di
posyandu

Cakupan balita Bawah Garis Pemantauan BB balita yang Agar tidak terjadi balita BGM,
Merah (BGM) belum tidak teratur berakibat tidak perlu dilakukan pemantauan
mencapai target dapat segera memberi teratur pada balita resiko tinggi
intervensi
Survei Rumah Tangga Sekolah tempat pemantauan Melakukan kesepakatan dengan
mengkonsumsi garam libur pihak sekolah agar dapat diatur
beryodium belum waktu untuk melakukan
dilaksanakan pemantauan garam beryodium

Cakupan ibu Hamil Kurang Kurangnya pengetahuan bumil Tetap melaksanakan


Energi Kronis (KEK) melebihi muda tentang asupan gizi agar penyuluhan tentang dampak
target <7.4% tidak KEK dan akibatnya bagi KEK kepada remaja, catin dan
perkembangan janin ibu hamil yang LILA kurang
dari 23,5 cm
Cakupan bayi usia 6 (enam ) Kurangnya pemahaman ibu Tetap melaksanakan
bulan mendapat ASI Eksklusif bayi untuk hanya memberikan pendampingan KP-ASI
belum mencapai target ASI hingga bayi 6 bulan

2.1.5 Upaya Pencegahan 65.83 Cakupan penemuan penderita Berkurangnya kunjungan Tetap berkoordinasi dengan
dan Pengendalian Pneumonia balita belum kesakitan selama pandemi bidan desa dan petugas
penyakit mencapai target covid19 termasuk kasus kesehatan yang praktik mandiri
pneumonia balita ke puskesmas di wilayah PKM semanding
dan jaringannya untuk mendapatkan data balita
pneumonia
Upaya Kesehatan dan Rata2 Rata2 Interpretasi
NO Analisa Hambatan/Permasalahan Rencana Tindak Lanjut
Program Program Upaya Rata2

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)


Cakupan RFT penderita Kusta Masih ada pasien yang belum Melakukan PFS secara rutin
belum mencapai target RFT dan menganjurkan px kontrol
teratur

Cakupan SD/ MI telah Jadwal screening Kusta pada Menjadwal screening Kusta
dilakukan screening Kusta SD/ MI tidak dapat pada SD/ MI tahun 2021
belum mencapai target dilaksanakan karena pandemi bersamaan dengan kegiatan
covid-19 penjaringan kesehatan di
SD/MI
Cakupan kasus TBC yang Suspec berobat ke Faskes lain Tetap melaksanakan
ditemukan dan diobati belum (RS, dr spesialis dll), penyuluhan TB Paru di
mencapai target penjaringan suspek TB yang kelompok masyarakat dan
terlalu ketat, rujukan internal mengoptimalkan Inovasi
untuk pemeriksaan sputum dari Gelembung Paru
Polindes/Pustu atau dari poli
lain (Umum/ KIA/ gigi/ Pojok
Gizi) yang masih kurang dan
kurangnya sosialisasi program
TB DOTS ke Masyarakat

Cakupan prosentase pelayanan Suspec berobat ke Faskes lain Tetap melaksanakan


orang terduga TBC (RS, dr spesialis dll), penyuluhan TB Paru di
mendapatkan pelayanan TBC penjaringan suspek TB yang kelompok masyarakat dan
sesuai standar (Standar terlalu ketat, rujukan internal mengoptimalkan Inovasi
Pelayanan Minimal ke 11) untuk pemeriksaan sputum dari Gelembung Paru
belum mencapai target Polindes/Pustu atau dari poli
lain (Umum/ KIA/ gigi/ Pojok
Gizi) yang masih kurang dan
kurangnya sosialisasi program
TB DOTS ke Masyarakat

Cakupan angka Keberhasilan Adanya pasien TB yang Tetap melakukan edukasi


pengobatan kasus TBC meninggal dunia dan putus obat kepada pasien TB, melakukan
(Success Rate/SR) belum penyuluhan TB pada kelompok
mencapai target masyarakat, dan
mengoptimalkan program
inovasi Gelembung Paru

Cakupan sekolah (SMP dan Jadwal penyuluhan HIV/AIDS Melakukan penjadwalan


SMA/sederajat) yang sudah di Sekolah (SMP dan penyuluhan HIV/AIDS di
dijangkau penyuluhan SMA/sederajat) belum dapat Sekolah (SMP dan
HIV/AIDS belum mencapai dilaksanakan karena adanya SMA/sederajat) di tahun 2021
target pandemi covid-19

Cakupan orang yang beresiko Belum dilakukan pemeriksaan Tetap melakukan penyuluhan
terinfeksi HIV mendapatkan HIV pada semua sasaran penyakit HIV/AIDS di
pemeriksaan HIV (Standar kelompok masyarakat, tetap
pelayanan minimal ke 12) melakukan pemeriksaan HIV
belum mencapai target pada sasaran (orang yang
berisiko HIV) yang belum
dilakukan pemeriksaan

Cakupan angka Bebas Jentik Masih ada rumah yang belum Tetap menjadwalkan kegiatan
(ABJ) belum mencapai target bebas jentik PJB di tahun 2021

Cakupan imunisasi Lanjutan Jumlah sasaran baduta yang Tetap melanjutkan dan
Baduta ( usia 18 sd 24 bulan) banyak, wilayah yang luas, mengoptimalkan penyuluhan
belum mencapai target kurang pengetahuan imunisasi di kelompok
masyarakat tentang imunisasi masyarakat dan melakukan
sweeping imunisasi

Cakupan imunisasi DT pada Pelaksanaan imunisasi di masa Tetap melakukan kegiatan


anak kelas 1 SD belum pandemi sehingga ada orangtua imunisasi DT pada anak kelas 1
mencapai target murid yang tidak berkenan SD sesuai jadwal
anaknya diimunisasi

Cakupan imunisasi Td pada Pelaksanaan imunisasi di masa Tetap melakukan kegiatan


anak SD kelas 2 dan 5 belum pandemi sehingga ada orangtua imunisasi Td pada anak kelas 2
mencapai target murid yang tidak berkenan dan 5 SD sesuai jadwal
anaknya diimunisasi

Cakupan imunisasi TT5 pada Jumlah WUS yang banyak, Melakukan sosialisasi
WUS (15-49 th) belum wilayah yang luas, kurang peningTT5 pada kelompok
mencapai target pengetahuan masyarakat masyarakat, meningkatkan
tentang imunisasi TT5 pada kinerja petugas dalam
WUS, petugas kurang optimal melakukan skrining WUS
dalam melakukan skrining pada
WUS

Cakupan laporan W2 Pelaporan pada bulan Maret s.d Melakukan pelaporan W2 tepat
(mingguan) yang tepat waktu April terkendala karena Petugas waktu
belum mencapai target sakit sehingga pelapoan kurang
optimal
Upaya Kesehatan dan Rata2 Rata2 Interpretasi
NO Analisa Hambatan/Permasalahan Rencana Tindak Lanjut
Program Program Upaya Rata2

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)


Cakupan kelengkapan laporan Pelaporan pada bulan Maret s.d Melakukan Pelaporan W2 dg
W2 (mingguan) April terkendala karena Petugas lengkap
sakit sehingga pelapoan kurang
optimal

Cakupan grafik Trend Pelaporan pada bulan Maret s.d Melakukan Pelaporan grafik
Mingguan Penyakit Potensial April terkendala karena Petugas trend mingguan dg lengkap
Wabah belum mencapai target sakit sehingga pelapoan kurang
optimal

Cakupan sekolah yang ada di Masih banyak sekolah yang Tetap melakukan pembinaan
wilayah Puskesmas atau belum memenuhi kriteria KTR indikator KTR bersamaan
Puskesmas melaksanakan dengan kegiatan PROMKES di
KTR belum mencapai target sekolah

Cakupan pelayanan Kesehatan Berkurangnya kunjungan ke Pengoptimalan kembali


Usia Produktif belum Puskesmas dan jaringannya kegiatan pelayanan kesehatan
mencapai target karena pandemi covid 19 luar gedung seperti Posbindu
PTM di tahun 2021

II 2.2. UKM
65 rendah
PENGEMBANGAN
2.2.1.Pelayanan 92.91 Cakupan Kepala Keluarga Adanya pandemi covid-19 Melakukan penjadwalan dan
Keperawatan Kesehatan (KK) rawan kesehatan yang sehingga jadwal kegiatan mengoptimalkan kunjungan KK
Masyarakat mendapat Asuhan lapangan termasuk kunjungan rawan di tahun 2021
( Perkesmas) Keperawatan (Askep rumah KK rawan tidak dapat
Keluarga) belum mencapai dilaksanakan seluruhnya
target

3.Kepala Keluarga (KK) yang Kunjungan KK rawan rata-rata Merekomendasikan Petugas


dibina dan telah Mandiri/ hanya dikunjungi 2-3 kali, kesehatan yang melakukan
memenuhi kebutuhan sedangkan standarnya agar KK kunjungan rumah agar
kesehatan rawan dapat mandiri harus mengunjungi KK rawan hingga
dikunjungi hingga 6 kali dapat mandiri

Cakupan Kelompok Asuhan Melakukan penjadwalan


Masyarakat rawan yang keperawatan/pembinaan pembinaan kelompok
mendapat Asuhan kelompok masyarakat baru masyarakat rawan yang dibina
Keperawatan (Askep dilaksanakan pada bulan pada tahun 2021 dimulai bulan
Kelompok) belum mencapai September Januari
target

2.2.2.Pelayanan 29.43 Cakupan jumlah Kelompok Jadwal penyuluhan kesehatan Melakukan penjadwalan ulang
Kesehatan Jiwa masyarakat yg ada di wilayah jiwa pada kelompok penyuluhan kesehatan jiwa di
kerja Puskesmas belum masyarakat pada tahun 2020 masyarakat pada tahun 2021
mencapai target baru terlaksana 1 kali karena
adanya pandemi covid-19

Cakupan pelayanan Kesehatan Sasaran ODGJ merupakan Tetap melakukan pelayanan


Orang Dengan Gangguan Jiwa sasaran esimasi sedangkan kesehatan ODGJ di wilayah
belum mencapai target riilnya ODGJ di wilayah kerja kerja Puskesmas Semanding
Puskesmas Semanding hanya
56 orang

Cakupan pelayanan Kesehatan Kasus Depresi pada : Melakukan skrining


Jiwa Depresi belum mencapai Hipertensi, TBC Paru, Diabetes menggunakan instrument Mini
target Mellitus, dan Kanker pada International Neuropsychiatric
kunjungan di Puskesmas Interview (MINI) pada kasus
Semanding dan jaringannya Depresi pada : Hipertensi, TBC
selama tahun 2020 belum Paru, Diabetes Mellitus, dan
dilakukan skrining Kanker pada kunjungan di
menggunakan instrument Mini Puskesmas Semanding dan
International Neuropsychiatric jaringannya
Interview (MINI)

Cakupan pelayanan Kesehatan Kasus Gangguan Mental Melakukan skrining


Jiwa Gangguan Mental Emosional (GME) pada : menggunakan instrument Self
Emosional (GME) belum Hipertensi, TBC Paru, Diabetes Reporting Questionnaire (SRQ-
mencapai target Mellitus, dan Kanker pada 29) pada kasus Gangguan
kunjungan di Puskesmas Mental Emosional (GME)
Semanding dan jaringannya pada : Hipertensi, TBC Paru,
selama tahun 2020 belum Diabetes Mellitus, dan Kanker
dilakukan skrining pada kunjungan di Puskesmas
menggunakan instrument Self Semanding dan jaringannya
Reporting Questionnaire (SRQ-
29).

Cakupan penanganan Kasus Item obat ODGJ di Puskesmas Tetap melakukan perencanaan
Melalui Rujukan ke Rumah ada yang kosong, sedangkan di kebutuhan obat melalui LPLPO
Sakit Umum / RSJ belum Gudang farmasi Dinkes juga
mencapai target mengalami kekosongan

2.2.3.Pelayanan 64.00 Cakupan PAUD dan TK yang Adanya pandemi covid 19 Tetap melakukan penjadwalan
Kesehatan Gigi mendapat penyuluhan/ sehingga jadwal dan pelaksanaan
Masyarakat pemeriksaan gigi dan mulut penyuluhan/pemeriksaan gigi penyuluhan/pemeriksaan gigi
belum mencapai target dan mulut di PAUD dan TK dan mulut di tahun 2021
tidak dapat dilaksanakan
Upaya Kesehatan dan Rata2 Rata2 Interpretasi
NO Analisa Hambatan/Permasalahan Rencana Tindak Lanjut
Program Program Upaya Rata2

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)


2.2.4.Pelayanan 41.27 Cakupan Penyehat Tradisional Hatra belum memahami Merencanakan sosialisasi dan
Kesehatan Tradisional yang memiliki STPT belum pentingnya STPT pembinaan ke Hatra tentang
mencapai target STPT, memotivasi Hatra
mengajukan STPT, dan
memfasilitasi pengurusan STPT

Cakupan kelompok Asuhan Sosialisasi pembentukan Menjadwalkan ulang sosialisasi


Mandiri yang terbentuk belum Asman yang direncanakan di pembentukan Asman di desa
mencapai target desa Bejagung terpending Bejagung di tahun 2021
karena pandemi covid 19

2.2.5.Pelayanan 59.78 Cakupan kelompok /klub Adanya pandemi covid 19 Tetap melaksanakan pembinaan
Kesehatan Olah Raga olahraga yang dibina belum sehingga jadwal pembinaan untuk klub olahtaga serta
mencapai target kelompok olahraga tidak dapat meningkatkan koordinasi
dilaksanakan dengan klub olahraga di tahun
2021

Cakupan pengukuran Adanya pandemi covid 19 Tetap melaksanakan


kebugaran jasmani pada anak dimana murid SD pengukuran kebugaran jasmani
sekolah belum mencapai target melaksanakan pembelajaran di pada anak sekolah serta
rumah sehingga jadwal meningkatkan koordinasi
pembinaan kelompok olahraga dengan pihak sekolah dalam
tidak dapat dilaksanakan pelaksanaan pengukuran
kebugaran pada anak sekolah
pada tahun 2021

2.2.6. Pelayanan 100.00


Kesehatan Indera

2.2.7. Pelayanan 84.14 Cakupan pelayanan Kesehatan Kunjungan lansia yang masih Memberikan motivasi pada
Kesehatan Lansia pada Usia Lanjut (usia > 60 kurang di posyandu lansia Lansia untuk datang ke
tahun) belum mencapai target posyandu Lansia / Posbindu
PTM

Cakupan pelayanan Kesehatan Kunjungan pra lansia yang Mengajak para pra lansia untuk
pada Pra usia Lanjut ( 45 - 59 masih kurang di Posbindu PTM ikut serta dalam pelayanan
tahun) belum mencapai target kesehatan pra lansia dan
Posbindu PTM

2.2.8. Pelayanan 74.60 Cakupan pomotif dan Adanya pandemi covid 19 Tetap melakukan penjadwalan
Kesehatan Kerja preventif yang dilakukan pada sehingga jadwal pembinaan pembinaanpos UKK dan
kelompok kesehatan kerja pada pos UKK tidak dapat menambah pembentukan pos
belum mencapai target dilaksanakan UKK pekerja informal

2.2.9.Kesehatan Matra 100.00

2.2.10 Kefarmasian 0.00 Cakupan edukasi dan Edukasi dan Pemberdayaan Menjadwalkan kegiatan
Pemberdayaan masyarakat masyarakat tentang obat pada Edukasi dan Pemberdayaan
tentang obat pada Gerakan Gerakan masyrakat cerdas masyarakat tentang obat pada
masyrakat cerdas menggunakan obat belum dapat Gerakan masyrakat cerdas
menggunakan obat belum dilaksanakan karena adanya menggunakan obat di tahun
mencapai target pandemi covid-19 sehingga 2021
tidak dapat melaksanakan
kegiatan di luar gedung

III 2.3.Upaya Kesehatan 90 cukup


Perseorangan (UKP)
2.3.1.Pelayanan Rawat 62.39 Cakupan angka Kontak Petugas masih ada yang belum Telah dilakukan sosialisasi di
Jalan Komunikasi belum mencapai menginputkan data kunjungan Lokakarya mini, tetap
target kesakitan dan kunjungan sehat melaksanakan evaluasi setiap
px BPJS ke Aplikasi Pcare bulan
Cakupan rasio Rujukan Rawat Miopi yang TACC (Time Age Koordinasi dg BPJS untuk bisa
Jalan Kasus Non Spesialistik Complication Comornidity) membuat diagnosa miopi bukan
(RRNS) belum mencapai harus dirujuk TACC
target
Cakupan pelayanan Kesehatan Berkurangnya kunjungan ke Melakukan sosialisasi ke
Penderita Hipertensi (Standar Puskesmas dan jaringannya masyarakat untuk
Pelayanan Minimal ke 8) karena pandemi covid-19, memeriksakan diri ke tenaga
belum mencapai target kurangnya kesadaran kesehatan dan meningkatkan
masyarakat untuk kunjungan rumah
memeriksakan diri ke tenaga
kesehatan

Cakupan pelayanan Kesehatan Berkurangnya kunjungan ke Melakukan sosialisasi ke


Penderita Diabetes Mellitus Puskesmas dan jaringannya masyarakat untuk
belum mencapai target karena pandemi covid-19, memeriksakan diri ke tenaga
kurangnya kesadaran kesehatan dan meningkatkan
masyarakat untuk kunjungan rumah
memeriksakan diri ke tenaga
kesehatan

Cakupan kelengkapan Petugas belum disiplin Pembinaan Petugas untuk dapat


pengisian rekam medik belum melengkapi isian Rekam konsisten dan disiplin dalam
mencapai target Medis, kurangnya tenaga melengkapi isian Rekam Medis,
perawat Pengusulan penambahan tenaga
perawat
Upaya Kesehatan dan Rata2 Rata2 Interpretasi
NO Analisa Hambatan/Permasalahan Rencana Tindak Lanjut
Program Program Upaya Rata2

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)


Cakupan rasio gigi tetap yang Adanya pandemi covid-19 Pengusulan alat pemeriksaan
ditambal terhadap gigi tetap sehingga poli gigi dan mulut gigi dan mulut yang bisa
yang dicabut tidak melakukan tindakan digunakan pada masa pandemi
untuk mengantisipasi
penyebaran covid-19

Cakupan bumil yang Adanya pandemi covid-19 Pengusulan alat pemeriksaan


mendapat pelayanan kesehatan sehingga poli gigi dan mulut gigi dan mulut yang bisa
gigi belum mencapai target tidak melakukan tindakan digunakan pada masa pandemi
untuk mengantisipasi
penyebaran covid-19

Cakupan pelayanan konseling Petugas gizi terkadang tidak Melakukan pembinaan kepada
gizi belum mencapai target berada di tempat sehingga tidak petugas untuk standby jika
dapat melakukan konseling, tidak ada kegiatan luar gedung
kurangnya rujukan internal dan sosialiasi kepada semua
konseling gizi petugas untuk melakukan
rujukan internal konseling gizi
jika ada yang berhubungan
dengan gizi

2.3.2.Pelayanan Gawat 100.00


Darurat

2.3.3. Pelayanan 100.00


kefarmasian

2.3.4.Pelayanan 98.30 Cakupan kesesuaian jenis Belum memiliki alat UL dan Pengusulan pengadaan UL dan
Laboratorium pelayanan laboratorium reagen widal reagen widal
dengan standar belum
mencapai target
Cakupan pemeriksaan Adanya ketidakcocokan pada Melakukan validasi data
Hemoglobin pada ibu hamil laporan pelayanan laboratorium laporan pelayanan laboratorium
belum mencapai target dan evaluasi tiap bulan

IV 2.4.Manajemen 10
baik
Puskesmas
2.4.1.Manajemen 10.00
Umum

2.4.2.Manajemen 8.80 Analisis data ASPAK dan Membuat analisa ASPAK


Peralatan dan Sarana rencana tindak lanjut hingga evaluasi kebutuhan alat
Prasarana kesehatan
2.4.3. Manajemen 10.00
Keuangan
2.4.4. Manajemen 10.00
Sumber Daya Manusia
2.4.5. Manajemen 10.00
Pelayanan Kefarmasian

V 2.5. MUTU 93 baik


1.    Indeks Kepuasan 100.00
Masyarakat (IKM)
2. Survei kepuasan 100.00
pasien

3.  Sasaran keselamatan 88.73 Kepatuhan petugas Masih ada petugas yang masih Telah dilakukan sosialisasi di
pasien melakukan identifikasi pasien kurang dalam identifiksi pasien Lokakarya mini, tetap
masih belum mencapai target melaksanakan evaluasi setiap
bulan

Kepatuhan melakukan Masih ada petugas yang lupa Telah dilakukan sosialisasi di
komunikasi efektif pasien mencatat hasil advise dokter di Lokakarya mini, tetap
masih belum mencapai target RM melaksanakan evaluasi setiap
bulan

Kepatuhan melakukan Masih ada petugas yang lupa Telah dilakukan sosialisasi di
pentapisan (screening) pasien untuk mendokumentasikan Lokakarya mini, tetap
dengan risiko jatuh masih pasien yang memliki resiko melaksanakan evaluasi setiap
belum mencapai target jatuh bulan
4.     Pencegahan dan 82.89 Kepatuhan prosedur desinfeksi Masih ada petugas yang tidak Telah dilakukan sosialisasi ke
Pengendalian Infeksi dan sterilisasi alat setelah tepat untuk melakukan Petugas terkait prosedur
tindakan masih belum desinfektan dan sterilisasi desinfektan dan sterilisasi, tetap
mencapai target melaksanakan evaluasi setiap
bulan

Kepatuhan prosedur Tidak ada kejadian tumpahan Telah dilakukan monitoring


pencegahan penularan infeksi cairan tubuh Petugas dalam melaksanakan
masih belum mencapai target prosedur PPI, tetap
melaksanakan evaluasi setiap
bulan
Upaya Kesehatan dan Rata2 Rata2 Interpretasi
NO Analisa Hambatan/Permasalahan Rencana Tindak Lanjut
Program Program Upaya Rata2

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)


Kebersihan lingkungan Masih ada ruangan yang belum Telah dilakukan sosialisasi ke
pelayanan berdasarkan 5 R menaplikasi 5 R Petugas terkaitsosialisasi ke
masih belum mencapai target petugas baik itu bagian
kebersihan maupun petugas
ruangan untuk menjalankan 5R
di Lokakarya Mini Bulanan,
tetap melaksanakan evaluasi
setiap bulan

Pembuangan limbah benda Masih ada petugas yang belum Telah dilakukan sosialisasi ke
tajam memenuhi standar mengerti cara yang benar Petugas terkaitsosialisasi ke
masih belum mencapai target tentang pembuangan spuit petugas tentang cara yang benar
tentang pembuangan spuit di
Lokakarya Mini Bulanan, tetap
melaksanakan evaluasi setiap
bulan

Interprettasi rata2 program:


1. Baik bila nilai rata-rata ≥ 91%
2. Cukup bila nilai rata-rata81 - 90 %
3. Rendah bila nilai rata-rata ≤ 80%
Interprettasi rata2 manajemen:
1. Baik bila nilai rata-rata ≥ 8,5
2. Cukup bila nilai rata-rata 5,5 - 8,4
3. Rendah bila nilai rata-rata < 5,5
PENCAPAIAN KINERJA MUTU TAHUN 2020
UPTD PUSKESMAS SEMANDING
Interpretasi Nilai Kinerja
NO Program mutu Target Rata-rata
Puskesmas
1 Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 100.00 100.00 baik
2 Survei kepuasan pasien 100.00 100.00 baik
3 Sasaran keselamatan pasien 100.00 88.73 cukup
4 Pencegahan dan Pengendalian Infeksi 100.00 82.89 cukup

Total penilaian kinerja Puskesmas 92.90 baik

Capaian Target

Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM)


100.00
100.00

82.89
Pencegahan dan Pengendalian Infeksi
100.00 100.00
Survei
100.00
kepuasan pasien

88.73
100.00
Sasaran keselamatan pasien
PENCAPAIAN KINERJA ADMIN & MANAJEMEN TAHUN 2020
UPTD PUSKESMAS SEMANDING
Target
NO Administrasi & Manajemen Rata - Rata Admin (%) Interpretasi Nilai Kinerja Puskesmas

(1) (2) (3) (4) (5)


1 Manajemen Umum 10.00 10.00 baik
2 Manajemen Peralatan dan Sarana Prasarana 10.00 8.80 baik
3 Manajemen Keuangan 10.00 10.00 baik
4 Manajemen Sumber Daya Manusia 10.00 10.00 baik
5 Manajemen Pelayanan Kefarmasian 10.00 10.00 baik
Total penilaian kinerja Puskesmas 9.76 baik

Capaian Target

Manajemen Umum
10.00
10.00

Manajemen Pelayanan Kefarmasian Manajemen Peralatan dan Sarana Prasarana


10.00
10.00 10.00
8.80

10.00
10.00 10.00
10.00
Manajemen Sumber Daya Manusia Manajemen Keuangan
PENCAPAIAN KINERJA PROGRAM UKM E TAHUN 2020
UPTD PUSKESMAS SEMANDING
NO UMKE Target Rata-rata (%) Interpretasi Nilai Kinerja Puskesmas
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Upaya Promosi Kesehatan 100.00 96.78 baik
2 Upaya Kesehatan Lingkungan 100.00 95.10 baik
3 Upaya Pelayanan Kesehatan Ibu, Anak dan KB 100.00 88.43 cukup
4 Upaya Pelayanan Gizi 100.00 77.75 rendah
5 Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular dan Tidak Menular 100.00 65.83 rendah
TOTAL PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS 84.78 cukup

Capaian Target

Upaya Promosi Kesehatan


96.78
100.00

Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular dan Tidak Menular Upaya Kesehatan Lingkungan
100.00
65.83 95.10
100.00

77.75 88.43
100.00 100.00
Upaya Pelayanan Gizi Upaya Pelayanan Kesehatan Ibu, Anak dan KB
PENCAPAIAN KINERJA PROGRAM UKM P TAHUN 2020
UPTD PUSKESMAS SEMANDING
NO UKMP Target Rata- rata (%) Interpretasi Nilai Kinerja Puskesmas
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Keperawatan Kesehatan Masyarakat 100.00 92.91 baik
2 Pelayanan Kesehatan Jiwa 100.00 29.43 rendah
3 Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat 100.00 64.00 rendah
4 Pelayanan Kesehatan Tradisional 100.00 41.27 rendah
5 Pelayanan Kesehatan Olahraga 100.00 59.78 rendah
6 Pelayanan Kesehatan Indera 100.00 100.00 baik
7 Pelayanan Kesehatan Lansia 100.00 84.14 cukup
8 Pelayanan Kesehatan Kerja 100.00 74.60 rendah
9 Pelayanan Kesehatan Matra 100.00 100.00 baik
Total penilaian kinerja Puskesmas 71.79 rendah

Capaian Target

Keperawatan Kesehatan Masyarakat


Pelayanan Kesehatan Matra 92.91
100.00 Pelayanan Kesehatan Jiwa
100.00
100.00 100.00
29.43
Pelayanan Kesehatan 100.00
Kerja
74.60 Pelayanan Kesehatan Gigi Masyarakat
64.00
100.00

41.27
84.14
100.00
Pelayanan Kesehatan Lansia 100.00
Pelayanan Kesehatan Tradisional
59.78
Pelayanan 100.00
100.00100.00
Pelayanan
Kesehatan
Kesehatan
InderaOlahraga
PENCAPAIAN KINERJA PROGRAM UKP TAHUN 2020
UPTD PUSKESMAS SEMANDING
NO UKP Target Rata-rata ( %) Interpretasi Nilai Kinerja Puskesmas
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Pelayanan non rawat inap 100.00 62.39 rendah
2 Pelayanan gawat darurat 100.00 100.00 baik
3 Pelayanan kefarmasian 100.00 100.00 baik
4 Pelayanan laboratorium 100.00 98.30 baik
Total penilaian kinerja Puskesmas 90.17 cukup

Capaian Target

Pelayanan non rawat inap


100.00
62.39

98.30
Pelayanan laboratorium
100.00 100.00
Pelayanan
100.00
gawat darurat

100.00
100.00
Pelayanan kefarmasian
INDEKS KEPUASAN PASIEN (IKP)
INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT (IKM)

100% 120%
90%
80% 100%

70%
80%
60% TARGET
TARGET
50% 60% PENCAPAIAN
PENCAPAIAN
40%
40%
30%
20% 20%
10%
0%
0%
ri li ar
i
ar
i
re
t ril ei ni Ju
li
tu
s r
be obe
r
be
r
be
r
ri ret il ei ni s er er er er u u a Ap M Ju us
ua rua a pr M Ju Ju stu mb tob mb mb Ja
n b r M g em t em em
n
Ja Feb M A u Fe A pt Ok v
De
s
Ag epte Ok ove ese Se No
S N D
INSTRUMEN PENGHITUNGAN SPM 2020
UPTD PUSKESMAS SEMANDING

Target Tahun
Total Pencapaian
No SPM BIDANG KESEHATAN 2020 (dalam Satuan sasaran Pencapaian
Sasaran (% )
%)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)


1 Pelayanan kesehatan ibu hamil 100% Bumil 847 838 98.9

2 Pelayanan kesehatan ibu bersalin 100% Bumil 808 795 98.4

3 Pelayanan kesehatan bayi baru 100% bayi baru lahir 762 814 100.0
lahir

4 Pelayanan kesehatan balita 100% balita 3061 2110 81.10

5 Pelayanan kesehatan pada usia 100% Anak 7-15 th 6644 5392 81.16
pendidikan dasar
6 Pelayanan kesehatan pada usia 100% Orang 15-59 th 38088 3273 8.59
produktif

7 Pelayanan kesehatan pada usia 100% Orang usia ≥ 60 6456 3320 75.63
lanjut th/ lebih

8 Pelayanan kesehatan penderita 100% px HT usia ≥ 15 14255 1307 9.17


hipertensi th

9 Pelayanan kesehatan penderita 100% px DM usia ≥ 15 757 365 48.22


diabetes mellitus th

10 Pelayanan kesehatan orang 100% orang ODGJ 108.6952 21 24.15


dengan gangguan jiwa (ODGJ)
berat
11 Pelayanan kesehatan orang 100% orang terduga 646 78 12.07
terduga tuberculosis TBC

12 Pelayanan kesehatan orang 100% orang dgn risiko 967 632 65.36
dengan risiko terinfeksi virus HIV
yang melemahkan daya tahan
tubuh manusia (HIV)

MENGETAHUI,
KEPALA PUSKESMAS SEMANDING
SPM 2020
DING

Analisa Rencana Rindak Lanjut

(8) (9)
Ada desa yang belum mencapai Tetap melakukan validasi
target data dan berkoordinasi
dengan bidan desa di luar
wilayah
Ada desa yang belum mencapai Tetap melakukan validasi
target data dan berkoordinasi
dengan bidan desa di luar
wilayah
Target sudah tercapai Tetap melaksanakan
pelayanan kesehatan bayi
baru lahir hingga paripurna

Ada desa yang belum mencapai Tetap melakukan validasi


target data pada desa yang belum
mencapai target, melakukan
pelayanan kesehatan balita,
serta berkoordinasi dengan
luar wilayah

Pelayanan kesehatan pada usia Melakukan pelayanan


Pendidikan Dasar baru dilaksanakan kesehatan pada usia
pada kelas 1 sampai kelas 7 Pendidikan Dasar kelas 1
sampai dengan kelas 9 dan di
luar satuan pendidikan dasar
pada TA 2020/2021.
Berkurangnya kunjungan ke Pengoptimalan kembali
Puskesmas dan jaringannya karena kegiatan pelayanan kesehatan
pandemi covid 19 luar gedung seperti Posbindu
PTM di tahun 2021

Kunjungan lansia yang masih Memberikan motivasi pada


kurang di posyandu lansia Lansia untuk datang ke
posyandu Lansia / Posbindu
PTM

Berkurangnya kunjungan ke Melakukan sosialisasi ke


Puskesmas dan jaringannya karena masyarakat untuk
pandemi covid-19, kurangnya memeriksakan diri ke tenaga
kesadaran masyarakat untuk kesehatan dan meningkatkan
memeriksakan diri ke tenaga kunjungan rumah
kesehatan

Berkurangnya kunjungan ke Melakukan sosialisasi ke


Puskesmas dan jaringannya karena masyarakat untuk
pandemi covid-19, kurangnya memeriksakan diri ke tenaga
kesadaran masyarakat untuk kesehatan dan meningkatkan
memeriksakan diri ke tenaga kunjungan rumah
kesehatan

Sasaran ODGJ merupakan sasaran Tetap melakukan pelayanan


esimasi sedangkan riilnya ODGJ di kesehatan ODGJ di wilayah
wilayah kerja Puskesmas kerja Puskesmas Semanding
Semanding hanya 56 orang
Suspec berobat ke Faskes lain (RS, Tetap melaksanakan
dr spesialis dll), penjaringan suspek penyuluhan TB Paru di
TB yang terlalu ketat, rujukan kelompok masyarakat dan
internal untuk pemeriksaan sputum mengoptimalkan Inovasi
dari Polindes/Pustu atau dari poli Gelembung Paru
lain (Umum/ KIA/ gigi/ Pojok Gizi)
yang masih kurang dan kurangnya
sosialisasi program TB DOTS ke
Masyarakat

Belum dilakukan pemeriksaan HIV Tetap melakukan penyuluhan


pada semua sasaran penyakit HIV/AIDS di
kelompok masyarakat, tetap
melakukan pemeriksaan HIV
pada sasaran (orang yang
berisiko HIV) yang belum
dilakukan pemeriksaan

Tuban, 30 Januari 2021

KETUA TIM PKP

Anda mungkin juga menyukai