Anda di halaman 1dari 8

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS WAHID HASYIM SEMARANG

==================================================================

SILABUS DAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

MATA KULIAH : STUDI AL-QUR’AN


BOBOT SKS : 3 SKS
FAKULTAS : PASCASARJANA
PROGRAM STUDI ; S2-PAI
PENGAMPU : Dr. H. Muh. Syaifudin, M.A

A. DESKRIPSI MATA KULIAH

Matakuliah Studi Al-Qur’an ini termasuk matakuliah dasar (MKD) yang harus ditempuh
oleh setiap mahasiswa jurusan PAI pascasarjana Universitas Wahid Hasyim Semarang.
Matakuliah ini dirancang dengan mengacu pada sasaran akhir perkuliahan, yaitu untuk
memberikan ragam teori Ulum al-Qur’an dan penafsiran ayat-ayat Al-Qur’an dengan
ittijah tarbawi sembari membangun suatu dasar pemahaman bahwa Allah adalah
murabbi, alam semesta –khususnya manusia- adalah peserta didik dan Al-Qur’an
adalah materi sekaligus media pembelajaran.
Di akhir perkuliahan mahasiswa diharapkan mampu menafsiri ayat-ayat Al-Qur’an
dengan ittijah tarbawi dengan tetap menerapkan metode penafsiran yang mu’tamad
dan piranti-piranti penafsiran yang bisa dipercaya.
.

B. CAPAIAN PEMBELAJARAN LULUSAN

Pada akhir kuliah, mahasiswa dapat:


1. Mengembangkan pendapat-pendapat ulama’ tentang Al-Qur’an, posisinya dalam
hukum Islam serta menerapkan dalam kehidupan akademik dan
kemasyarakatan.
2. Mengelola berbagai unsur dari ulumul Qur’an menjadi satu konsep yang bisa
digunakan dalam perannya sebagai akademisi dan pendidik.
3. Mengembangkan contoh-contoh penafsiran para ulama’ ke dalam penafsiran-
penafsiran dengan ittijah tarbawi.
4. Menafsirakan ayat-ayat Al-Qur’an dengan ittijah tarbawi.

1
C. CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH

Pelaksanaan pembelajaran dalam perkuliahan ini akan menggunakan model Student


Center learning (SCL) atau mahasiswa sebagai pusat pembelajaran dengan
pendekatan sebagai berikut ; Small group discussion (diskusi kelompok) , Case study,
Discovery learning (mencari,mengumpulkan), Collaborative learning (belajar kelompok),
Cooperative learning, Contextual instruction (ceramah), Project based learning (tugas
makalah) dan Problem based learning (pemecahan masalah).

Mingg Kemampuan akhir Bahan Bentuk Kriteria Bobot


u Ke yang diharapkan Kajian Pembelajaran peniliaian Nilai
(Materi Ajar)
1. Mampu Kontrak Project Kelengkapa 2 %
mengelaborasi perkuliahan, based n dan
Kontrak perkuliahan, pengantar learning , kebenaran
Studi Al-Qur’an Contextual penjelasan
instruction,
collaborative
learning
2. - Mengambil benang Definisi Al- Contextual Kelengkapa 2 %
merah definisi-definisi Qur’an instruction, n dan
Al-Qur’an menurut menurut para Discovery kebenaran
ulama’ ulama’. Isu- learning penjelasan
-mampu isu miring
membedakan definisi terhadap Al-
Al-Qur’an, kitab-kitab Qur’an dari
suci yang lian dan orang-orang
kitab-kitab karya Barat.
manusia
3. -mampu Mukjizat Al- Contextual Kelengkapa 2 %
mengelaborasi Qur’an instruction, n dan
pengertian mukjizat, (pengertian, Discovery kebenaran
penelusuran akar ruang learning penjelasan
kata, dan lingkup,
penyematannya tantangan Al-
kepada para nabi. Qur’an di
-mampu dunia
mengelaborasi modern)
persamaan dan
perbedaan antara
mukjizat, karomah,
ma’unah, istidraj dan
kesaktian.
-mampu menautkan

2
sisi-sisi mukjizat dan
Al-Qur’an
-mampu
mengelaborasikan
unsur-unsur mukjizat
dalam Al-Qur’an.
4. mampu Sababun Contextual Kelengkapa 2 %
mengelaborasi Nuzul instruction, n dan
pengertian sababun Discovery kebenaran
nuzul. learning penjelasan
-mampu
mengelaborasi
apakah semua ayat
Al-Qur’an ada
sababun nuzulnya
atau tidak
-mampu
mengelaborasi
apakah Al-Qur’an
turun semata-mata
merespon
pertanyaan, peristiwa
di bumi atau ada misi
tersendiri yang lepas
dari itu (isti’naf)
5. -mampu Pengertian Contextual Kelengkapa 2 %
mengelaborasi dan instruction, n dan
pengertian Tafsir perbedaan Discovery kebenaran
takwil, tathbiq, Tafsir takwil, learning penjelasan
istisyhad, tadabbur, tathbiq,
tafakkur dan istisyhad,
tadzakkur, tadabbur,
-mampu tafakkur dan
mengelaborasi ciri-ciri tadzakkur
tujuh term tsb
-mampu
mengelaborasi unsur-
unsur term tsb.
-mampu
membedakan tujuh
term tsb.
6. -mampu Metode Contextual Kelengkapa 2 %
mengelaborasi Penafsiran instruction, n dan
pengertian tafsir bil Al-Qur’an Discovery kebenaran
ma’tsur (Tafsir bil learning penjelasan
-mampu memetakan Ma’tsur)

3
cara ulama’ dalam
menafsirkan Al-
Qur’an
-mampu
mengelaborasikan
sumber-sumber
rujukan penafsiran
dari jenis tafsir bil
ma’tsur
-mampu
mengkategorisasikan
tafsir-tafsir dari jenis
tafsir bil ma’tsur
- mampu
mengaplikasikan tafsir
bil ma’tsur pada ayat-
ayat pendidikan
7. -mampu Metode Tafsir Contextual Kelengkapa 2 %
mengelaborasikan bir-Ra’yi instruction, n dan
pengertian, ruang Discovery kebenaran
lingkup, dasar learning penjelasan
epistemologis tafsir
bir Ra’yi
-mampu
membedakan antara
tafsir bil ma’tsur dan
bir-ra’yi
-mampu memetakan
karya-karya tafsir
dalam jenis ini.
-mampu
mengaplikasikan
metod tafsir ini dalam
ayat-ayat pendidikan
8. Mampu menguasai Ujian Tengah Test Menguasai 25 %
materi Semester
9 -mampu Metode Contextual Kelengkapa 2 %
mengelaborasikan Tafsir Tahlili instruction, n dan
pengertian, ruang Discovery kebenaran
lingkup, dasar learning penjelasan
epistemologis tafsir
Tahlili
-mampu
membedakan antara
tafsir bil ma’tsur, bir-
ra’yi dan tafsir tahlili

4
-mampu memetakan
karya-karya tafsir
dalam jenis ini.
-mampu
mengaplikasikan
metod tafsir ini dalam
ayat-ayat pendidikan
10 -mampu Metode Tafsir Contextual Kelengkapa 2 %
mengelaborasikan Muqaran instruction, n dan
pengertian, ruang Discovery kebenaran
lingkup, dasar learning penjelasan
epistemologis tafsir
Muqaran
-mampu
membedakan antara
tafsir bil ma’tsur dan
bir-ra’yi, tafsir tahlili
dan tafsir muqaran
-mampu memetakan
karya-karya tafsir
dalam jenis ini.
-mampu
mengaplikasikan
metod tafsir ini dalam
ayat-ayat pendidikan
11 -mampu Metode Tafsir Contextual Kelengkapa 2 %
mengelaborasikan Maudhu’i instruction, n dan
pengertian, ruang Discovery kebenaran
lingkup, dasar learning penjelasan
epistemologis tafsir
maudhu’i
-mampu
membedakan antara
tafsir bil ma’tsur dan
bir-ra’yi, tafsir tahlili,
tafsir muqaran, tafsir
maudhu’i
-mampu memetakan
karya-karya tafsir
dalam jenis ini.
-mampu
mengaplikasikan
metod tafsir ini dalam
ayat-ayat pendidikan
12 -mampu Metode Tafsir Contextual Kelengkapa 2 %
mengelaborasikan Ijmali instruction, n dan

5
pengertian, ruang Discovery kebenaran
lingkup, dasar learning penjelasan
epistemologis tafsir
Ijmali
-mampu
membedakan antara
tafsir bil ma’tsur dan
bir-ra’yi, tafsir tahlili,
tafsir muqaran, tafsir
maudhu’I dan tafsir
Ijamli
-mampu memetakan
karya-karya tafsir
dalam jenis ini.
-mampu
mengaplikasikan
metod tafsir ini dalam
ayat-ayat pendidikan
13 -mampu Hermeneutik Contextual Kelengkapa 2 %
mengelaborasi a sebagai instruction, n dan
pengertian metode tafsir Discovery kebenaran
hermeneutika (analisis learning penjelasan
-mampu menjelaskan kritis)
tokoh-tokoh dan
mazhab hermeneutka
-mampu menerapkan
metode ini dalam
penafsiran (sebagai
contoh)
- mampu memberikan
analisis terhadap
metode ini..
14 -mampu Metode Tafsir
mengelaborasi : Khasaisi
pengertian Tafsir dan Tafsir
Khasaisi dan Tafsir bentang
Bentang sejarah. Sejarah
- mampu
mengaplikasikan
metode tersebut
dalam ayat-ayat
pendidikan.
14. Mampu menguasai Ujian Akhir Test Menguasai 40 %
materi Semester

6
Tabel 1. Unsur Penilaian

Unsur-unsur Prosentase (%)


Ujian Tengah Semester 25
Ujian Akhir Semester 40
Tugas (Take Home Assigment) 15
Aktivitas Diskusi 10
Kehadiran 10
Total 100

Tabel 2. Kriteria Penilaian Mata Kuliah

Nilai Bobot Nilai Jumlah Total


A 4 80-100
AB 3.5 75-79
B 3 70-74
BC 2.5 65-69
C 2 60-64
CD 1.5 55-59
D 1 50-54
E 0 < 50
EVALUASI PROSES PEMBELAJARAN DARI MAHASISWA

Untuk mendapat masukan dari mahasiswa mengenai keseluruhan proses


pembelajaran, akan ditampilkan pada akhir penilian yang diisi oleh mahasiswa sebelum
melihat nilai akhir semester lewat akses sikadu pada website www.unwahas.ac.id.
Kuisioner tersebut disusun berdasarkan buku SPM-DIKTI Tahun 2010. Hasil evaluasi
akan digunakan untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas proses pembelajaran
pada tiap semester yang akan datang.

Referensi :

Al-Qur’anul Karim
Muhammad bin Islam Al- Bukhari, Al-Jami’ Ash-Shahih, Dar Ibn Katsir, Beirut
Muslim bin Hajjaj, Al-Jami’ Ash-Shahih, Dar Al-Jil, Beirut
Abu Dawud, Sulaiman bin Al-Asy’ats, Sunan Abi Dawud, Dar Al-Kitab Al-Arabi, Beirut
Muhammad bin Yazid, Sunan Ibn Majah, Dar Al-FIkr, Beirut
Muhammad bin Isa At-Tirmidzi, Sunan At-Tirmidzi, Dar Ihya’ At-Turats Al-Arabi
Ahmad bin Syu’aib An-Nasa’I, Sunan An-Nasa’I, Maktab Al-Mathbu’ah, Halab.

7
Abu Al-Qasim Mahmud bin Umar Az-Zamakhsyari, Al-Kasysyaf, Dar Ihya’ At-Turats Al-
Arabi, Beirut
Muhammad Ath-Thahir ibn Asyur, At-Tahrir wa At-Tanwir, Dar As-Sahnun, Tunisia
Jalaluddin Al-Mahalli, Jalaluddin As-Suyuthi, Tafsir Al-Jalalain, Dar Al-Hadits, Cairo
Abu Abdillah Muhammad bin Ahmad Al-Anshari Al-Qurthubi, Al-Jami’ Li Ahkam Al-
Qur’an, .Dar Ihya’ At-Turats Al-Arabi, Beirut.
Abu Al-FIda’ Ismail bin Umar Ibn Katsir, Tafsir Al-Qur’an Al-Azhim, Dar Thibah
Syihabuddin Mahmud Al-Alusi, Ruhul Ma’ani, Dar Ihya’ At-Turats Al-Arabi,
Abu Bakar Muhammad bin Ath-Thayyib, I’jaz Al-Qur’an, Darul Ma’arif, Cairo,
Jalaluddin As-Suyuthi, Al-Itqon fi Ulum Al-Qur’an, Dar Al-Fikr, Beirut
Badruddin Muhammad bin Abdillah Az-Zarkasyi, Al-Burhan fi Ulum Al-Qur’an, Dar Ihya’
Al-Kutub Al-Arabiyyah
Muhammad Husein Adz-Dzahabi, At-Tafsir wa Al-Mufassirun, Dar Al-Fikr, Beirut
Muhammad Abdul Azhim Az-Zarqani, Manahil Al-Irfan fi Ulum Al-Qur’an, Mathba’ah Isa
Al-Babiy Al-Halabiy.

Anda mungkin juga menyukai