Hasil angket : dari 7 balita Ketidakcukupan sumber Pemeliharaan Kesehatan tidak efektif - Terdapat 42,9% balita tidak mempunyai daya (mis, keuangan, KMS (Kartu Menuju Sehat) fasilitas) - Terdapat 28,6% balita tidak dibawa rutin ke posyandu (dengan alasan sibuk dan jarak ke posyandu yang jauh) - Terdapat 14,3% berat badan balita tidak sesuai dengan usia - Terdapat 42,9% balita tidak makan buah dan minum susu
ANALISA DATA
“Agregat Remaja”
Data Etiologi Masalah Keperawatan
Hasil angket : 15 remaja (8 laki, 7 Kurang terpapar informasi Defisit Pengetahuan tentang gaya hidup dan perilaku perempuan) sehat. - Terdapat 86,7% remaja kadang-kadang melakukan kunjungan ke pelayanan kesehatan dan 13,3% tidak pernah melakukan kunjungan ke pelayanan kesehatan ( dengan alasan kurang informasi, jarak rumah terlalu jauh dengan tempat pelayanan kesehatan, dan tidak sempat) - Terdapat 53,3% remaja tidak pernah mengikuti organisasi remaja di lingkungan sektitar - Terdapat 60% remaja kadang-kadang mengikuti penyuluhan tentang HIV, Narkoba, Merokok dan 26,7% tidak pernah mengikuti penyuluhan tersebut (dengan alasan tidak sempat, merasa tidak perlu dan karena tidak ada penyuluhan yang datang ke sekolah) - Rata-rata remaja pernah melakukan perilaku kurang sehat seperti: Begadang/ Keluyuran 60% dan Merokok 6,7% - Remaja ketika mendapatkan masalah itu, ada yang lebih memilih diam (46,7%) dan marah-marah (13,3%) - 71,4% remaja perempuan mengaku tidak mengetahui tentang sadari dan 100% remaja perempuan tidak pernah melakukan SADARI . - Terdapat 25% remaja tertutup, jarang komunikasi dengan orang tua.
ANALISA DATA
“Agregat Dewasa”
Data Etiologi Masalah Keperawatan
Hasil angket : 53 dewasa, dengan (62,4% Kurang terpapar informasi Defisit pengetahuan tentang perilaku sehat Perempuan dan 35,8% laki-laki). dan ketidaktahuan - sebanyak 61,8% perempuan dewasa menemukan sumber tidak mengetahui tentang papsmear informasi - sebanyak 88,2% perempuan dewasa mengaku tidak pernah melakukan pemeriksaan papsmear dengan alasan tidak tau, terkendala biaya, dan merasa takut - Sebanyak 67,6% perempuan dewasa mengetahui pemeriksaan sadari, dan sebanyak 58,8 % perempuan dewasa pernah melakukan pemeriksaan SADARI namun 100% dari mereka kadang-kadang melakukan pemeriksaan SADARI tersebut. - sebanyak 56,6% dewasa yang dilakukan ketika stress menghadapi masalah keluarga adalah dengan tidur
ANALISA DATA
“Agregat Anak Lansia”
Data Etiologi Masalah Keperawatan
Hasil angket : 22 lansia (dengan Ketidakcukupan sumber Pemeliharaan Kesehatan tidak efektif presentasi laki-laki 45,5% dan daya (mis, keuangan, perempuan 54,5%) fasilitas) - sebanyak 50% lansia mengaku memiliki riwayat penyakit. Dengan persentase terbanyak 36,4% lansia menderita hipertensi dan 18,2% menderita rematik, asam urat, gatal-gatal dan 9,1% Diabetes (sakit gula), sakit jiwa dan tiroid. - sebanyak 68,2% lansia mengaku tidak melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin - Sebanyak 95,5% lansia mengaku tidak memiliki KMS lansia - sebanyak 59,1% lansia mengaku tidak melakukan olahraga secara rutin - sebanyak 27,3% lansia mengalami gangguan dalam pergerakan tubuh - sebanyak 31,8% lansia tidak berpartisipasi dalam kegiatan sosial kemasyarakatan. - sebanyak 40,9% lansia tidak mengikuti kegiatan ke agamaan - sebanyak 68,2% lansia berperan sebagai pencari nafkah keluarga.