Anda di halaman 1dari 2

TIDAK HANYA BERCERMIN

Yak 1:21 -27


YAK 1:21 Sebab itu buanglah segala sesuatu yang kotor dan kejahatan yang begitu banyak itu dan
terimalah dengan lemah lembut firman yang tertanam di dalam hatimu, yang berkuasa menyelamatkan
jiwamu
Yak 1:22 Tetapi hendaklah kamu menjadi pelaku firman dan bukan hanya pendengar saja; sebab jika
tidak demikian kamu menipu diri sendiri.
Yak 1:23 Sebab jika seorang hanya mendengar firman saja dan tidak melakukannya, ia adalah
seumpama seorang yang sedang mengamat-amati mukanya yang sebenarnya di depan cermin.
Yak 1:24 Baru saja ia memandang dirinya, ia sudah pergi atau ia segera lupa bagaimana rupanya.
Yak 1:25 Tetapi barangsiapa meneliti hukum yang sempurna, yaitu hukum yang memerdekakan orang,
dan ia bertekun di dalamnya, jadi bukan hanya mendengar untuk melupakannya, tetapi sungguh-
sungguh melakukannya, ia akan berbahagia oleh perbuatannya.
Yak 1:26 Jikalau ada seorang menganggap dirinya beribadah, tetapi tidak mengekang lidahnya, ia
menipu dirinya sendiri, maka sia-sialah ibadahnya.
Yak 1:27 Ibadah yang murni dan yang tak bercacat di hadapan Allah, Bapa kita, ialah mengunjungi yatim
piatu dan janda-janda dalam kesusahan mereka, dan menjaga supaya dirinya sendiri tidak dicemarkan
oleh dunia.
Apa yang layak terjadi dalam diri orang yang menyambut firman Allah? Hal konkret apa saja yang akan
tercermin dalam kehidupan yang di dalamnya firman Allah diam dan beroperasi?

1. MELIHAT KEKURANG YANG ADA


 KETIKA MENDENGAR, MEMBCACA DAN MERENUNGKAN FIRMAN TUHAN ->MENJADIKAN
FIRMAN TUHAN CERMIN HIDUP KITA
 MELIHAT KEKURANG DIRI KITA BUKAN KEKURANG ORANG LAIN
 FIRMAN MEMPERKENALKAN KITA DENGAN KONDISI DIRI KITA SECARA JUJUR.
 SALAH DAN NODA DIBONGKARNYA TANPA KOMPROMI.
 Tidak berakar dalam! Tidak sungguh tertanam!
 2 Timotius 3:16 (TB) Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk
mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk
mendidik orang dalam kebenaran.
 Menerima, menyambut, dan membuka diri bagi Firman yang Mahamulia itu tidak sama
seperti orang menerima gagasan bagus filsuf, pujangga, atau cerdik cendekia!
 Apabila tidak berdampak ke dalam perbuatan, bila tidak terlihat pengaruh yang
menyelamatkan, mengubah, menguduskan, dan menyerasikan dengan Allah, maka dalam
sorotan perumpamaan benih dari Yesus, benih fir-man itu telah tidak diterima dengan
benar.
 FIRMAN MENDIDIK KITA
 Di dalam Ibrani 12:5, 7, 8, 11 kata ini diterjemahkan dengan berbagai kata yang akar katanya
adalah "hajar."
o Ibrani 12:5 Dan sudah lupakah kamu akan nasihat yang berbicara kepada kamu
seperti kepada anak-anak: "Hai anakku, janganlah anggap enteng didikan Tuhan,
dan janganlah putus asa apabila engkau diperingatkan-Nya;
o Ibrani 12:7 Jika kamu harus menanggung ganjaran; Allah memperlakukan kamu
seperti anak. Di manakah terdapat anak yang tidak dihajar oleh ayahnya?
o Ibrani 12: 8 Tetapi, jikalau kamu bebas dari ganjaran, yang harus diderita setiap
orang, maka kamu bukanlah anak, tetapi anak-anak gampang.
o Ibrani 12:11 Memang tiap-tiap ganjaran pada waktu ia diberikan tidak
mendatangkan sukacita, tetapi dukacita. Tetapi kemudian ia menghasilkan buah
kebenaran yang memberikan damai kepada mereka yang dilatih olehnya.
 Menerima dan memberlakukan firman Allah tidak sama dengan perjuangan para moralis!
Kehidupan Kristen bukan sekadar berubah menjadi lebih baik dengan berjuang mematutkan
hidup sesuai dengan tolok ukur Ilahi! Bukan!
 Jika selama ini Anda berpikiran dan berkelakuan demikian, Anda lebih mendekati para ahli
Taurat dan orang Farisi daripada sungguh mengimani Yesus!

 Di dalam Injil Yesus Kristus yaitu firman yang diberitakan, dibaca, dan diam di dalam kita itu
terkandung kuasa dahsyat Kristus yang siap beroperasi mewujudkan yang Ia kehendaki di
dalam hidup kita!

 Firman itu mengubah hati dan budi kita; firman Kristus mendobrak kekerasan hati dan
menumbuhkan kelembutan untuk dibentuk, untuk taat, untuk berubah dalam kuasa-Nya
yang mengubahkan.

2. MERUBAH DIRI
 Orang bisa saja terkagum-kagum dengan ide hebat para pemikir, tetapi tak mengalami
perubahan apa pun! Tidak mungkin itu terjadi pada orang yang di dalam hatinya "firman
tertanam" dan menyelamatkan hidupnya (Yak 1:21).
YAK 1:21 Sebab itu buanglah segala sesuatu yang kotor dan kejahatan yang begitu banyak
itu dan terimalah dengan lemah lembut firman yang tertanam di dalam hatimu, yang
berkuasa menyelamatkan jiwamu.

 Beberapa dampak dahsyat perubahan oleh firman dipaparkan Yakobus dengan indah.
 Kita akan diubah jadi cepat mendengarkan firman, tetapi lambat mencelotehkan pikiran
sendiri. Firman mengubah hasrat dan norma kita tak lagi egois.

 MENDENGAR, MEMBACA MERENUNGKAN FIRMAN TUHAN SAJA TIDAK CUKUP

 MAZ1;2 tetapi yang kesukaannya ialah Taurat TUHAN, dan yang merenungkan Taurat itu
siang dan malam.
 MAZ1:3 Ia seperti pohon, yang ditanam di tepi aliran air, yang menghasilkan buahnya pada
musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil.
o BERSEDIA MENINGGALKANM ZONA NYAMAN
o BERESEDIA BERKORAN UNTUK MENINGGALKAN KESENANGAN KEDAGINGAN
o MERUBAH DIRI SESUAI FIRMAN MAKA BERKATNYA LUARA BIASA
 Mazmur 119:21-22 (TB) Engkau menghardik orang-orang yang kurang ajar, terkutuklah
orang yang menyimpang dari perintah-perintah-Mu. Gulingkanlah dari atasku cela dan
penghinaan, sebab aku memegang peringatan-peringatan-Mu.

Namun kebenaran dan kemuliaan-Nya Dia ukirkan ke dalam kita, dengan menghasilkan
kemauan dan usaha. Itu sebabnya kita harus menjadi pelaku firman!

Anda mungkin juga menyukai