Anda di halaman 1dari 2

Nama: Irene vio halini ginting

Nim : 1801011450

Kelas: 6E

Tugas: Analisis SOAP

Contoh analisa kasus dengan metode SOAP

KASUS

Ibu Dita berusia 32 tahun, mengalami infeksi saluran kemih dan diberi tetrasiklin

500mg 3x sehari. Saat ini dia sedang hamil 3 bulan. ibu asmita juga mengalami demam dan

muntah-muntah, diberikan paracetamol 500mg 3x1, dan metoklopramid 3x sehari.

ANALISA KASUS (SOAP)

1. SUBJECTIVE

Pasien : ibu Dita, 32 tahun

Dafrar problem pasien : - infeksi saluran kemih

- Demam dan muntah

2. OBJECTIVE

ISK : Tetrasiklin 500mg (3x sehari)

Demam dan muntah : paracetamol 500mg (3x sehari)

Metoklopramid 10mg (3x sehari)

3. ASSASEMENT

Adanya ADR (adverse drug reaction)

- Tidak dianjurkan menggunakan obat tetrasiklin (termasuk kategori D)


- Adanya problem disebabkan karena obat

- Pengobatan diperlukan untuk terapi

- Tidak ada duplikasi obat

- Semua terapi obat tepat kecuali tetrasiklin

- Bentuk sediaan dan cara pemberian benar

- Adanya efek samping obat yang harus dihindari (tetrasiklin)

4. PLAN

Penggantian obat tetrasiklin dengan antibiotic lain kontraindikasi yang tidak

berbahaya untuk ibu hamil. Tetrasiklin bisa diganti dengan cefadroxil (golongan B) yang

merupakan obat untuk gangguan saluran kemih dan saluran nafas.

Tetrasiklin : obat golongan D

- Kategori D: ada bukti mengenal resiko terhadap janin manusia, tetapi besarnya manfaat

yang diperoleh lebih besar dari resikonya (misalnya jika obat diperlukan untuk

mengatasi situasi yang terancam jiwa atau untuk penyakit serius yang tidak efektif atau

tidak mungkin diatasi dengan obat yang lebih aman).

- Mengganggu pertumbuhan tulang, hypoplasia dan kerusakan pada email.

Anda mungkin juga menyukai