Anda di halaman 1dari 2

Nama : Hilda Kranitha Yakobus

NIM : 2101266
Kelas : Teknik Elektro 01 (A)
Resume Kuliah Subuh 8
Harapan Dalam Hukuman ( Al-Qalam 17-33)
Kisah Pemilik Kebun
Surat ini tentang penjelasakan hukuman yang allah nyatakan kepada kaum quaraisy
sebelumnya “akan kami tandaia mereka di hidung mereka” ancaman dengan hinaan yang
sehina hinanya . Sungguh kami menguji mereka seperti menguji para pemilik kebun .
Kisah pemilik kebun yang sudah lupa akan kebaikan allah dan mengangap sudah pasti sesuatu
akan dating kepadanya maka dari itu mereka tidak lagi menyebut insyaallah . Maka allah
memberikan azab dengan meratakan kebun mereka hitam terbakar . Mereka orang orang yang
tidak menginginkan orang miskin masuk ke dalam kebunnya .
Maka janganlah engkau lupa dengan allah swt dengan terus berdoa berzikir mengingat allah .
darisitu para pemilik kebun bertobat kepada allah , mereka merasa melewati batas
Penjelasan Kejadian Kisah

 Kisah ini terjadi di yaman pada masa nabi isa as sebelum Kristen masuk ke yaman .
lokasinya di suatu desa bernama dahrawan sekitar 6 mil dari sana’a
 Mu’jamul juga menjelaskan pula bahwa lokasi itu merupakan lembah yang sangat subur
dan ditumbuhi rangam tanaman dan buah buahan berada di barat laut dari sana’a
sekitar 26 KM
 Qotadah menjelaskan bahwa keun tersebut milik kamu ani isyaril . jika panen biasanya
ia menyisihkan sebagian kepada kaum miskin

Antara musyrikin quraisy dan pemilik kebun

 Musyrikin quraisy menentang rosullulah dan ajaran yang di bawanya bahkan berusaha
mencelakainya . sementara pemilik kebun adalah orang bani israil yang menganut
ajaran nabi musa , hanya mereka menolak memberikan zakat .
 Musyrikin quraisy menjadi angkuh karena harta dan anak sehingga menolak kebenaran
yang datang kepada mereka dan para pemilik kebun menjadi serakah dengan kekayaan
sehingga mereka menolak membayar zakat .
 Secara umum musyrikin quraisy kalah dan terhinakan melalui peperangna yang tetjadi
antara keduanya atau dengan islamnya sebagai tokoh mereka sementara pemilik kebun
kehilangan hartanya dan langusng menyadari kesalahanya lalu bertobat .
Allah senantiasa memperhatian seluruh umatnya dan memberikan ganjaran kepada umatnya
agar terus tetap pada posisinya dan senantiasa menginat allah swt . kasih saying allah melalui
ancamanya dan hukuman yang di berikan .

Anda mungkin juga menyukai