Anda di halaman 1dari 2

Materi peluang

Rumus peluang adalah P(A) = n(A)/n(S), yaitu pembagian jumlah ruang sampel
dengan jumlah ruang semesta kejadian peristiwa.

Membahas mengenai peluang tidak terlepas dari percobaan, ruang sampel,


dan kejadian.

Percobaan (eksperimen) dalam peluang digunakan untuk mendapatkan hasil


kemungkinan yang terjadi selama percobaan tersebut berlangsung dan hasil
tersebut tidak dapat ditentukan atau diramalkan. Percpobaan sederhana
mengenai peluang yaitu menghitung peluang dadu, mata uang.

Ruang sampel merupakan himpunan dari semua hasil yang mungkin pada
suatu percobaan. Dalam persamaan, ruang sampel biasanya disimbolkan
dengan lambang S.

Kejadian atau peristiwa adalah himpunan bagian dari ruang sampel atau
bagian hasil percobaan yang diinginkan. Kejadian dapat berupa kejadian
tunggal (hanya memiliki satu titik sampel) dan kejadian majemuk (memiliki
lebih dari satu titik sampel).

Berdasarkan jabaran definisi percobaan, ruang sampel, dan kejadian. Maka,


dapat didefinisikan peluang adalah kemungkinan atau kebolehjadian pada
suatu peristiwa pada ruang sampel tertentu dalam suatu percobaan.

“Peluang atau kebolehjadian atau bisa disebut probabilitas adalah cara untuk
mengungkapkan kepercayaan atau pengetahuan bahwa suatu kejadian akan berlaku
atau telah terjadi”

Peluang atau probabilitas suatu kejadian adalah angka yang menunjukkan


kemungkinan suatu kejadian. Nilai peluang berada pada kisaran antara 0 dan
1.

Kejadian dengan nilai probabilitas 1 merupakan kejadian yang pasti atau telah
terjadi. Contoh dari kejadian probabilitas 1 yaitu matahari pasti muncul waktu
siang hari, bukan malam hari.

Suatu kejadian yang mempunyai nilai probabilitas 0 merupakan kejadian


mustahil atau tidak mungkin terjadi. Contoh dari kejadian probabilitas 0 yaitu
misal sepasang kambing melahirkan seekor sapi.

Rumus Peluang
Probabilitas/Peluang suatu kejadian A terjadi dilambangkan dengan notasi
P(A), p(A), atau Pr(A). Sebaliknya, probabilitas [bukan A] atau komplemen A,
atau probabilitas suatu kejadian A tidak akan terjadi, adalah 1-P(A).
Untuk menentukan rumus peluang kejadian menggunakan ruang sampel
(biasanya disimbolkan dengan S) dan suatu kejadian. Jika A adalah suatu
kejadian atau peristiwa, maka A adalah anggota dari himpunan ruang sampel
S. Peluang kejadian A adalah:

P(A) = n(A)/ n(S)

Keterangan:
N(A) = banyak anggota himpunan kejadian A
n(S) = banyak anggota dalam himpunan ruang sampel S

Contoh Soal Rumus Peluang


Tiga mata uang logam dilempar bersama. Tentukan peluang muncul dua sisi
gambar dan satu sisi angka.

Jawab:

Ruang sampel untuk pelemparan 3 mata uang logam:

S = {GGG, GGA, GAG, AGG, AGA, GAA, AAA, AAG}

maka n(S) = 8

*untuk mencari nilai n(S) pada satu kali pelemparan 3 logam uang yaitu
dengan n(S) = 2^n (dengan n adalah jumlah mata uang logam, atau jumlah
pelemparan)

Kejadian muncul dua mata sisi gambar dan satu sisi angka yaitu:

N(A) {GGA, GAG, AGG},

maka n(A) = 3

Jadi, peluang untuk memperoleh dua sisi gambar dan satu angka adalah
berikut:

P(A) = n(A)/ n(S) = 3/8

Anda mungkin juga menyukai