Anda di halaman 1dari 3

DEFINISI KETERBAGIAN

Peluang merupakan bagian matematika yang membahas pengukuran tingkat keyakinan orangakan
muncul atau tidak munculnya suatu kejadian atau peristiwa. Oleh karena itu, untukmendiskusikan
dimulai dengan suatu pengamatan tersebut dinamakan suatu percobaan. Hasildari suatu percobaan
dinamakan hasil (outcomes) atau titik sampel. Peluang disebut juga probabilitas yang berarti ilmu
kemungkinan.Peluang semata-mata adalah suatu cara untuk menyatakan kesempatan terjadinya suatu
peristiwa. Secara kualitatif peluang dapat dinyatakan dalam bentuk kata sifat untuk

menunjukkan kemungkinan terjadinya suatu keadaan seperti “baik”, “lemah”, “kuat”,“miskin”, “sedikit”
dan lain sebagainya.

Secara kuantitatif, peluang dinyatakan sebagai nilai-nilai numeris baik dalam bentuk pecahanmaupun
desimal antara 0 dan 1. Peluang sama dengan 0 berarti sebuah peristiwa tidak bisaterjadi sedangkan
peluang sama dengan 1 berarti peristiwa tersebut pasti terjadi.Peluang disebut juga probabilitas yang
berarti ilmu kemungkinan.Di dalam peluang dikenalruang sampel dan titik sampel.Ruang sampel adalah
himpunan yang berisi semua hasil yangmungkin dari suatu percobaan. Ruang sampel biasa dinotasikan
dengan S.

Peluang disebut juga

DEFINISI KETERBAGIAN

Peluang merupakan bagian matematika yang membahas pengukuran tingkat keyakinan orangakan
muncul atau tidak munculnya suatu kejadian atau peristiwa. Oleh karena itu, untukmendiskusikan
dimulai dengan suatu pengamatan tersebut dinamakan suatu percobaan. Hasildari suatu percobaan
dinamakan hasil (outcomes) atau titik sampel. Peluang disebut juga probabilitas yang berarti ilmu
kemungkinan.Peluang semata-mata adalah suatu cara untuk menyatakan kesempatan terjadinya suatu
peristiwa. Secara kualitatif peluang dapat dinyatakan dalam bentuk kata sifat untuk

menunjukkan kemungkinan terjadinya suatu keadaan seperti “baik”, “lemah”, “kuat”,“miskin”, “sedikit”
dan lain sebagainya.

Secara kuantitatif, peluang dinyatakan sebagai nilai-nilai numeris baik dalam bentuk pecahanmaupun
desimal antara 0 dan 1. Peluang sama dengan 0 berarti sebuah peristiwa tidak bisaterjadi sedangkan
peluang sama dengan 1 berarti peristiwa tersebut pasti terjadi.Peluang disebut juga probabilitas yang
berarti ilmu kemungkinan.Di dalam peluang dikenalruang sampel dan titik sampel.Ruang sampel adalah
himpunan yang berisi semua hasil yangmungkin dari suatu percobaan. Ruang sampel biasa dinotasikan
dengan
S

.Peluang disebut juga dengan

nilai kemungkinan

.Peluang Suatu kejadian yang diinginkan adalah perbandingan banyaknya titik sampelkejadian diinginkan
itu dengan banyaknya anggota ruang sampel kejadian tersebut. MisalnyaA adalah suatu kejadian yang
diinginkan, maka nilai peluang kejadian A dinyatakan dengan

Contoh 1:

Pada percobaan melempar sebuah dadu bermata 6, pada ruang sampelnya terdapat sebanyak6 titik
sampel, yaitu munculnya sisi dadu bermata 1, 2, 3, 4, 5, dan 6.Kejadian-kejadian yang mungkin terjadi
misalnya :1. Munculnya mata dadu ganjil 2. Munculnya mata dadu genap3. Munculnya mata dadu

Jika pada percobaan tersebut diinginkan kejadian munculnya mata dadu prima, maka matadadu yang
diharapkan adalah munculnya mata dadu 2, 3, dan 5, atau sebanyak 3 titik sampel.Sedang banyaknya
ruang sampel adalah 6.Kaidah Pencacahan adalah suatu cara/ aturan untuk menghitung semua
kemungkinan yangdapat terjadi dalam suatu percobaan tertentu. Kaidah pencacahan ini antara lain
adalah aturan pengisian tempat, permutasi, dan kombinasi.a.

Aturan pengisian tempat yang tersedian (Aturan perkalian)

b.

Permutasi

c.

Kombinasi
Ruang Sampel dan Kejadian Serta Percobaan.

Kegiatan mengetos uang logam dan mengetos dadu disebut percobaan. Dalam setiap percobaan, selalu
ada hasil. Sebagai contoh, percobaan mengetos uang logam, hasilnyamuncul sisi angka (A) atau sisi
gambar (G).Percobaan adalah suatu kejadian yangmemberikan suatu hasil yang dapat diamati. Hasil
yang diamati dalam suatu percobaandisebut hasil percobaan.Himpunan dari semua hasil yang mungkin
untuk suatu percobaan disebut ruang sampel.Sebagai contoh, untuk percobaan mengetos uang logam,
ruang sampel diberi notasi S

(singkatan dari “sampel”) dapat dinyatakan sebagai :

S = {A, G}Untuk percobaan mengetos dadu, ruang sampelnya dapat dinyatakan sebagai berikut :S = {1,
2, 3, 4, 5, 6}Tiap elemen dalam ruang sampel S disebut titik sampel. Titik-titik sampel untuk
percobaanmengetos uang logam adalah A dan G. Titik-titik sampel untuk percobaan mengetos
daduadalah 1, 2, 3, 4, 5 dan 6.

Ruang Contoh Dan Ruang Sampel

, jika sisi A muncul

kali dalam

kali percobaan maka hargadisebut frekuensi relatif. Jika

makin besar maka harga akan mendekati suatu hargamantap, yaitu Harga mantap inilah yang
merupakan dasar dari teori peluang

Anda mungkin juga menyukai