Anda di halaman 1dari 4

NAMA: Felicia Nethanya

KELAS: XA5

Kompetensi Dasar : 4.10 Menentukan urutan kekuatan pengoksidasi atau


pereduksi berdasarkan data hasil percobaan

Indikator : 4.10.1 Menentukan urutan kekuatan pengoksidasi atau


pereduksi berdasarkan hasil percobaan

PERCOBAAN 4: DAYA DESAK LOGAM TERHADAP ION LOGAM

A. TUJUAN:
Menentukan daya desak logam terhadap ion logam lain

B. TEORI SINGKAT:
Jikasuatulogamdicelupkankedalamlarutanyang mengandung ion logam lain,
ada kemungkinan terjadi reaksi redoks, misalnya;
Ni(s)+ Cu2+(aq)→ Ni2+(aq) + Cu(s)
Dikatakan bahwa logam Ni mendesak ion tembaga dari larutannya.Pada
eksperimen ini akan diselidiki daya desak berbagai logam terhadap berbagai
ion logam. Dari hasil eksperimen akan disusun urutan daya desak logam–
logam itu.

C. ALAT DAN BAHAN:

No Ukuran/Satuan

1 0,5 M CuSo4
2 0,5 M ZnSo4
3 0,25 M CuSo4
4 0,25 M ZnSo4
5 0,05 M CuSo4
6 0,05 M ZnSo4
7 Multimeter
8 Logam tembaga
9 Logam Seng
10 Kawat
11 Jembatan Garam
12 Gelas Beaker
NAMA: Felicia Nethanya
KELAS: XA5

D. CARA KERJA
1. Tuang 50 mL 0,5 M CuSo4 dan 50 mL 0,5 ZnSo4 di gelas beaker yang
berbeda
2. Logam Seng dihubungkan ke kawat hitam dan hubungkan lagi ke sisi hitam
multimeter
3. Logam tembaga dihubungan ke kawat merah dan hubungkan lagi ke sisi
merah multimeter (voltmeter)
4. Untuk mengukur voltase gunakan kondisi DC V mm pada multimeter
5. Masing” ujung jembatan garam (termasuk larutan K2SO4) dicelupkan ke
dalam larutan 50 mL 0,5 M CuSo4 dan 50 mL 0,5 ZnSo4
6. Masukan logam tembaga kedalam larutan CuSo4 dan logam seng ke dalam
ZnSo4
7. Voltase diamati melalui multimeter dan hitung voltase setelah dibagi 1000
8. Prosuder yang sama dilakukan untuk larutan” yang lain
9. Perhitungan V-Max E0cell akan didapatkan dari datanya.

E. TABEL PENGAMATAN
M2+
M Cu2+ Fe2+ Mg2+ Pb2+ Zn2+ Sn2+

Cu(s)    - -  -  -  - 

Fe(s) +    -  +  -  + 

Mg(s) +  +    +  +  + 

Pb(s) +  -  -     - - 

Zn(s) + +  -  +    + 

Sn(s) + - - + -
NAMA: Felicia Nethanya
KELAS: XA5

(+) : Logam dapat mendesak Ion dalam larutan


( - ): Logam tidak dapat mendesak Ion dalam larutan

F. PERTANYAAN
1. Isikan tabel berikut ini dengan menggunakan hasil pengamatan Anda.
Di sebelah kanan tabel urutkan logam–logam itu berdasarkan daya
desak yang semakin besar. Jika antara dua logam tidak dapat
ditentukan yang mana lebih besar daya desaknya, tulislah kedua logam
itu pada nomor yang sama

(a) Ion logam yang didesak


 Loga Urutan Logam
(b) Ion logam yang tidak
m
didesak
(a) Tidak ada
Cu(s)
(b) Semua
(a) Cu2+, Pb2+, Sn2+
Fe(s)
(b)  Mg2+, Zn2+
(a) Semua
Mg(s)
(b) Tidak ada
(a) Cu2+
Pb(s)
(b)  Sn2+, Mg2+, Zn2+, Fe2+
(a) Cu2+, Sn2+, Pb2+, Fe2+
Zn(s)
(b)  Mg2+
(a) Cu2+, Pb2+
Sn(s)
(b) Mg2+, Fe2+, Zn2+
1. Cu
2. Pb
3. Sn
4. Fe daya desak
5. Zn makin kecil
6. Mg
NAMA: Felicia Nethanya
KELAS: XA5

2. Tuliskan persamaan reaksi redoks dari logam–logam yang dapat


mendesak ion logamnya
- Mg(s) + Cu2+(aq)  Mg2+(aq) + Cu(s)
- Mg + Fe2+  Mg2+ + Fe
- Sn (s) + Pb2+ (aq)  Sn2+(aq) + Pb
- Mg + Zn2+  Mg2+ + Zn
- Fe + Cu2+  Fe2+ + Cu

G. KESIMPULAN
 Daya desak logam adalah kemampuan suatu logam untuk bereaksi
melepaskan electron, dan mengalami reaksi oksidasi.
 Reaksi redoks akan terjadi apabila logam yang dicelupkan mendesak ion
logam yang ada di larutan.
 Daya desak logam berkaitan dgn deret volta (semakin ke kiri deret volta,
daya desak logam semakin besar)
 Urutan logam: Cu-Pb-Sn-Fe-Zn-Mg

Anda mungkin juga menyukai