Anda di halaman 1dari 5

JOB SAFETY ANALYSIS

Nomor. Rev. No:


PT. Pakubumi Semesta
Tanggal : Halaman 1 dari 4

Company: PT. Pakubumi Semesta


Proyek
Dibuat oleh, Diperiksa, Disetujui oleh,
Nestle Biomass Boiler Plant
Person In Charge Name : Nama Robby F
Posisi / Jabatan : Project Manager
Tanda
Aktifitas Pekerjaan : Pemancangan pile
Tangan
(HSPD)
Mulai Aktifitas : Tanggal

LOKASI PEKERJAAN:
APD yang di pakai & digunakan Coverall, Helm safety, Sepatu Safety, Rubber Boot, Hand Gloves, Respiratory Protection /Dust Masker, Kacamata safetyes,
Ear-plug,
Equipment & Tools Perkakas Tangan (Palu, Linggis, Cangkul), Water Pass, Service Crane, Tali kawat baja, Shackle, Mobil Pick Up, Trailer

No Langkah Kegiatan Bahaya Aspek K3LL Konsekuensi Rekomendasi Keselamatan


1. Perijinan • Pembuatan Perijinan yang - Kesalahan dalam administrasi 1.a. Lakukan briefing mengenai prosedur
- Ijin Kerja kurang benar dapat dapat mengakibatkan kelalaian dan kerja, bahaya yang ada dan
menyebabkan kecelakaan kerja pencegahannya serta scope pekerjaan
Miscomunication dan - Kerusakan properti seperti pipa dan yang akan dilakukan kepada pekerja
Menimbulkan pagar pembatas terlebih dahulu sebelum memulai
keterlambatan pekerjaan. pekerjaan.
• Kurang arahan kerja 1.b. Lakukan toolbox meeting setiap
• Terdapat area-area bahaya/ sebelum memulai pekerjaan
lintasan kabel/ pipa yang 1.c. Supervisor harus memberi arahan
dapat menimbulkan tentang pekerjaan dengan jelas kepada
kerugian para pekerja
1.d. Supervisor harus ikut aktif untuk
memastikan bahwa area aman dilewati
2. Mempersiapkan lokasi • Area becek / tergenang - Kaki terperosok ke dalam tanah 2.a. Kebersihan Area
kerja. air 2.b. Membuat drainase agar tidak ada air
• Lokasi kerja sempit yang menggenang
1
2.c. Supervisor dan operator mencari lokasi
yang aman untuk lokasi assembling
2.d. Menginformasikan kepada pihak
Konsultan/kontraktor pada saat
assembling
3. Pekerjaan marking titik • Area becek - Kaki terperosok ke dalam tanah 3.a. Ratakan / pengerasan area (tanah)
(survey) • Cuaca panas - Pekerja dehidrasi 3.b. Sediakan air minum bersih untuk tim
- Kerusakan alat survey (theodolite) survey
3.c. Pasang payung atau pelindung lain
untuk melindungi kerusakan alat
theodolite
4. Persiapan (Crane) • Kesalahan tata letak - Tertabrak kendaraan lain 4.a. Lakukan inspeksi / pengecekan harian
(parkir) posisi crane atau - Kerusakan properti crane dan welding machine
trailer dapat menyebabkan - Crane terguling 4.b. Segera perbaiki jika ada kondisi yang
kecelakaan lalulintas - Crane terperosok menimbulkan resiko kecelakaan
• Kegagalan dalam - Crane menyenggol pekerja 4.c. Crane di kawal oleh sinyal man,
perpindahan crane karena kordinasi antara signal man dan operator
kondisi tanah/jalan yang yang baik
tidak rata 4.d. Penutupan akses jalan
• Operator tidak melihat 4.e. Pasang safety line
pekerja 4.f. Memastikan tidak ada pekerja saat alat
sedang beroperasi
4.f. Pasang stell plate untuk landasan crane
4.g. Pastikan out rigger telah dalam posisi
yang benar
4.e. Tidak mendekati crane yang sedang
beroperasi
4.g. Menggunakan APD lengkap
5. Posisikan tiang pancang • Pile rubuh / jatuh - Kerusakan property/material 5.a. Pastikan saat inspeksi alat
yang diangkat ke crane - Pekerja tertimpa tiang pancang peralatan yang berputar diujicoba
pancang menggunakan terdapat dan terpasang pelindung
crane service tangan
5.b. JSA di sosialisasikan dan TBM
selalu di lakukaan sebelum
memulai aktivitas pekerjaan
5.c. Barricade area yang sedang ada
pekerjaan tersebut.
5.d. Proses cutting pile harus sambil
dengan hanging (crane service)
5.e. Pada saat hanging pile saat proses

2
cutting pile, terlebih dahulu area
radius kerja (Titik jatuh pile) harus
clear dari pekerja
5.f. JSA dan Work Permit sudah dipahami
oleh Pekerja yang melakukannya
5.g Pemancangan dan sosialisasikan
pada saat Tool Box Meeting (TBM)
6. Pengaitan Tali kawat • Kesalahan prosedur - Terjepit tali kawat baja 6.a. Menggunakan APD (Sepatu Safety,
baja ke tiang pancang pengaitan - Tersayat tali kawat baja 6.b. Sarung Tangan, Helm, Kacamata
(bottom) • Kerusakan pada tali kawat - Terjepit spun pile 6.c. Cek keaadaan tali kawat baja sebelum
baja aktifitas
• Pekerja tidak memakai 6.d. Posisikan jarak aman pekerja
PPE 6.e. Kordinasi dengan operator crane dan
• Spun pile bergerak dan rigger
melukai rigger 6.f. Sedikan pile stopper (Ganjal)
• Crane lepas kendali (swing
sendiri)
7. Mengangkat tiang • Tali kawat baja terputus - Pekerja tertimpa spun pile 7.a. Menggunakan APD (Sepatu Safety,
pancang (bottom) • Tali kawat baja merosot - Kerusakan property/material sarung tangan, helm safety, safety
dari tiang pancang glass)
• Shacle patah 7.b. Cek keaadaan tali kawat baja
• Posisi tali kawat baja
aktifitas
kurang
masuk ketengah
7.c. Rigger memberi kode-kode standar
7.d. Kordinasi dengan operator crane
7.e. Berada pada radius aman
7.f. Pastikan ikatan sling pada pile benar
8. Memasukkan tiang • Kesalahan peletakan tiang - Pekerja terjepit tiang pancang 8.a. Menggunakan APD (Sepatu Safety,
pancang ke dalam pancang ke lubang pilling - Tiang pancang jatuh menimpa pekerja sarung tangan, helm safety, safety
lubang pilling platform platform atau properti glass)
• Tali kawat baja merosot - Kerusakan properti 8.b. Rigger memberi kode-kode sinyal
dari tiang pancang tangan standar
• Tali kawat baja putus 8.c. Kordinasi dengan operator crane dan
rigger
8.d. Pastikan cap terpasang dengan benar

9. Penjepitan tiang • Kesalahan posisi tiang saat - Tiang pancang patah 9.a. Lakukan prosedur pemancangan yang
pancang pada pilling penjepitan (miring) - Pekerja tertimpa tiang pancang benar
platform - 9.b. Rigger membantu mengarahkan posisi
tiang kepada operator dengan
menggunakan sinyal tangan
3
9.c. Pastikan level crane aman untuk
melakukan pemancanga
10. Penekanan tiang • Posisi tiang pancang - Pekerja tertimpa tiang pancang 10.a. Lakukan prosedur pemancangan yan
pancang ke dalam tanah miring - Tiang pancang patah benar
• Kegagalan pemancangan 10.b. Rigger membantu mengarahkan posisi
tiang kepada operator dengan
menggunakan sinyal tangan
10.c. Pastikan level crane aman untuk
melakukan pemancangan
11 Pengelasan '• Terkena percikan Api dari - Kebakaraan 11.a. Lakukan inspeksi harian crane dan
tiang pancang pengelasan - Pekerja tersenggol HSPD sling
• Terkena Panas dari stang - Kerusakan material 11.b. Gunakan sarung tangan untuk rigger
las 11.c. Lakukan TBM sebelum bekerja
• Terkena aliran listrik 11.d. Penggunaan APD khusus yang
• Timbul api di area sekitar berkaitan dengan kegiatan pengelasan
pengelasan, 11.f. Sediakan APAR yang standby
• Tersenggol HSPD disekitar
proses welding tersebut
11.g. Jauhkan material yang sumber api
atau sumber panas yang ada
11.h. Penggunaan APD yang tepat dan
sesuai SOP
12 Perpindahan (Moving ) • Kesalahan tata letak -Tertabrak kendaraan lain 12.a. Lakukan inspeksi / pengecekan harian
alat HSPD ke titik (parkir) posisi crane dapat - Kerusakan properti crane dan welding machine
pancang selanjutnya menyebabkan - Crane terguling 12.b. Segera perbaiki jika ada kondisi yang
kecelakaan lalu lintas - Crane terperosok menimbulkan resiko kecelakaan
• Kegagalan dalam 12.c. Crane di kawal oleh sinyal man,
perpindahan crane karena kordinasi antara signal man dan
kondisi tanah/jalan yang operator yang baik
tidak rata 12.d. Penutupan akses jalan
• Operator tidak melihat 12.e. Pasang safety line
pekerja 12.f. Memastikan tidak ada pekerja disekitar
alat beroperasi
12.g. Pasang stell plate untuk landasan crane
12.h. Pastikan out rigger telah dalam posisi
yang benar
12.i. Tidak mendekati crane yang sedang
beroperasi
12.j. Menggunakan APD lengkap
13 Pembersihan Area  Sampah tercampur - Area kotor 13.a. Pilah-pilah sampah sesuai jenisnya

4
 Sampah tidak 13.b. Membuang sampah pada tempat yang
dibersihkan dapat telah ditentukan.
menyebabkan kebakaran 13.c. Membersihkan lokasi pekerjaan
dan kecelakaan pada setelah selesai bekerja.
pekerjaan berikutnya.
Note : Distribusi
1. Asli disimpan Penanggung jawab Pekerja
2. Salinan disimpan Lead HSE

Anda mungkin juga menyukai