Anda di halaman 1dari 6

RESUME MATERI BIAYA SISTEM KONTROL

Disusun Oleh:
Dio Rizka
S432102005

UNIVERSITAS SEBELAS MARET


Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Tahun 2021
A. Pendahuluan
Biaya langsung di MSC adalah biaya investasi di MSC dengan cara
menyertakan suatu imbal balik dalam satu manfaat khusus. Biaya ini memiliki
kemungkinan yang tinggi dikarenakan harus bekerja keras untuk mengarahkan
tindakan mereka demi terlaksananya kepentingan organisasi. Sedangkan biaya
tidak langsung justru akan memiliki kemungkinan yang lebih tinggi
dibandingkan dengan biaya langsungnya. Beberapa diantaranya dikarenakan
terjadinya desain system pengendalian manajemen yang buru, atau penerapan
system control yang kurang tepat di situasi tertentu.
B. Biaya langsung atau biaya tidak langsung
Jenis biaya ini mengacu pada biaya moneter langsung dari efek penerapan
system pengendalian manajemen. Biaya ini diidentifikasikan harus dapat
mempengaruhi keputusan tentang apakah manfaat dari jenis pengendalian
tertentu membenarkan biaya dan apakah satu atau lain bentuk pengendalian
harus diterapkan.
C. Biaya tidak langsung
Biaya ini meliputi:
1. Perpindahan perilaku
Merupakan dampak dari kejadian biaya tidak langsung yang dapat
mendorong perilaku tidak konsisten karyawan terhadap tujuan
organisasinya. Hal ini paling umum dengan hasil atau akuntabilitas
tindakan di mana spesifikasi hasil atau tindakan yang diinginkan tidak
sesuai. Tetapi beberapa bentuk kontrol personel/budaya juga dapat
menghasilkan perpindahan perilaku.
Dalam sistem kontrol hasil, perpindahan perilaku terjadi ketika sebuah
organisasi mendefinisikan serangkaian ukuran hasil yang tidak sesuai
dengan tujuan organisasi yang sebenarnya. Ini terjadi ketika:
 manajer memiliki pemahaman yang buruk tentang hasil yang
diinginkan,
 manajer terlalu bergantung pada hasil yang mudah diukur:
mereka berkonsentrasi pada area hasil yang konkret dan dapat
diukur, daripada tidak berwujud, area hasil yang sulit diukur yang
mungkin bahkan lebih penting untuk keberhasilan organisasi.
Karyawan kemudian berkonsentrasi pada hasil yang dihargai oleh
sistem kontrol.
Suatu bentuk perpindahan yang berhubungan dengan kontrol aksi sering
disebut sebagai inversi sarana-akhir. Ini berarti bahwa karyawan
memperhatikan apa yang mereka lakukan sambil melupakan apa yang
harus mereka capai. Pergeseran terkait kontrol tindakan dapat terjadi
karena tindakan yang ditentukan tidak sesuai atau karena kontrol
tindakan mempromosikan perilaku yang patuh tetapi kaku dan
nonadaptif. Yang terakhir ini sering terjadi di organisasi birokrasi.
Kontrol tindakan dan birokratisasi dapat menjadi baik di lingkungan
yang stabil dengan pengetahuan terpusat yang cukup besar tentang
tindakan apa yang diinginkan karena mereka membantu membangun
kebiasaan kerja yang baik dan efisien. Kontrol perilaku juga dapat terjadi
dengan kontrol personel/budaya. Itu terjadi ketika organisasi merekrut
jenis karyawan yang salah atau memberikan pelatihan yang salah.
2. Keahlian bermain
Gamesmanship/ keahlian bermain mengacu pada tindakan yang
dilakukan karyawan yang bertujuan untuk meningkatkan indicator
kinerja mereka tanpa menghasilkan efek ekonomi yang positif bagi
organisasi. Ada dua bentuk yaitu pembuataan sumber daya yang slack
dan manipulasi data. Masing-masing dari diantaranya sama-sama
memiliki keuntungan maupun kerugian.
3. Penundaan operasi
merupakan konsekuensi yang sering tidak dapat dihindari dari jenis
tinjauan tindakan kontrol tindakan dan beberapa bentuk kendala perilaku.
Di mana tindakan yang dinamis akan menjadi sangat penting supaya
biaya yang ditimbulkan tidak terlalu mahal. Salah satu bentuk pemicu
timbulnya penundaan operasi tidak lain adalah birokrasi.
4. Sikap negatif
Penerapan control manajemen tidak selalu menimbulkan sisi manfaat
yang positif, namun juga seringkali negative. Adapun tindakan negative
yang dihasilkan diantaranya:
 Sikap negative yang dihasilkan oleh control tindakan
Kebanyakan orang bereaksi negatif terhadap penggunaan kontrol
tindakan. Tinjauan sebelum tindakan bisa sangat membuat
frustrasi jika karyawan yang ditinjau tidak menganggap ulasan
tersebut memiliki tujuan yang bermanfaat.
 Sikap negatif yang dihasilkan oleh kontrol hasil
Kurangnya komitmen karyawan terhadap target kinerja yang
ditetapkan dalam system pengendalian manajemen dapat menjadi
penyebab timbulnya sikap negative dari penerapan control hasil.
Namun diluar dampak control terdapat hal lain yang masih dapat
mempengaruhi tindakan control adalah system pengukuran.

Anda mungkin juga menyukai