Volume II No.

1, Februari 2017 ISSN 2502 - 3764

ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENGGAJIAN

DALAM RANGKA EFEKTIVITAS PENGENDALIAN INTERNAL
PERUSAHAAN
(Studi Kasus pada PT. Populer Sarana Medika, Surabaya)

Yenni Vera Fibriyanti

Universitas Wijaya Kusuma Surabaya

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa sistem informasi akuntansi penggajian
yang telah diterapkan PT. Populer Sarana Medika dan juga untuk menganalisa sistem
informasi akuntansi penggajian pada efektivitas pengendalian internal. Jenis penelitian
yang dilakukan adalah penelitian deskriptif, yang berfokus pada sistem informasi
akuntansi penggajian pada PT. Populer Sarana Medika dan sistem pengendalian intern
pada PT. Populer Sarana Medika. Analisis data dalam penelitian ini dimulai dengan
menganalisa fungsi – fungsi yang terkait, dokumen pendukung, catatan akuntansi yang
digunakan, jaringan prosedur dan menilai efektifitas pengendalian internal. Hasil
penelitian menemukan bukti bahwa Bagian Akuntansi masih bertanggungjawab dalam
pembayaran gaji dan upah karyawan serta masih bertanggungjawab melakukan
pengawasan terhadap pengisian daftar hadir karyawan dan membuat rekap daftar
hadir karyawan sehingga memungkinkan adanya penyelewengan. Praktek yang sehat
yang diterapkan untuk mendukung efektifitas pengendalian intern adalah gaji pokok
karyawan dibayarkan dengan mentransfer gaji pokok ke rekening masing – masing
karyawan oleh direktur dan slip gaji dibuat rangkap dua.

Kata kunci : Sistem Informasi Akuntansi Penggajian, Efektivitas Pengendalian Intern

1. PENDAHULUAN
Pada era globalisasi sekarang ini berkualitas agar dapat berkarya secara
perusahaan dituntut untuk lebih efisien, efisien.
efektif, dan ekonomis dalam menentukan Perkembangan teknologi yang
besarnya biaya operasional perusahaan, semakin meningkat juga mempengaruhi
karena faktor ini adalah salah satu yang perkembangan kinerja dalam mencapai
terpenting untuk menghadapi persaingan tujuan perusahaan. Semakin
yang semakin ketat dengan perusahaan meningkatnya teknologi dalam
lain. Dalam melaksanakan kegiatan menjalankan kegiatan operasional
operasi perusahaan diperlukan adanya tentunya juga harus didukung dengan
manajemen perusahaan yang baik adanya sumber daya manusia atau
dengan ditunjang oleh personil yang karyawan yang berkualitas untuk
mendukung tercapainya tujuan utama

Jurnal Penelitian Ekonomi dan Akuntansi 371

Volume II No. 1, Februari 2017 ISSN 2502 - 3764

perusahaan. Kinerja sumber daya jumlahnya cukup besar dapat

manusia atau karyawan juga akan meningkatkan risiko pengunaan gaji dan
didukung dengan diterapkannya sistem upah yang tidak semestinya.
informasi akuntansi pada perusahaan. Sistem pengendalian intern
“Sistem informasi akuntansi (SIA) merupakan proses pemantauan yang
adalah kumpulan sumber daya, seperti memungkinkan manajemen mengetahui
manusia dan peralatan yang diatur untuk apakah tindakan yang dilakukan dan
mengubah data keuangan dan data bagaimanakah tindakan koreksinya jika
lainnya menjadi informasi” (Bodnar dan pelaksanaan tidak sesuai dengan yang
Hopwood, 2003: 1). telah ditetapkan semula. Suatu sistem
Untuk menjalankan kegiatannya pengendalian intern dikatakan memadai
dengan efektif dan efisien, sebuah jika dengan diterapkannya sistem
perusahaan memerlukan suatu sistem tersebut semua tujuan perusahaan dapat
pengolahan data informasi yang tercapai. Tujuan tersebut adalah
mendukungnya. Kebutuhan ini akan pengamanan atau menjaga aktiva yang
terpenuhi dengan adanya sistem dimiliki, memeriksa ketelitian dan
informasi akuntansi. Sistem informasi kebenaran data akuntansi, menjamin
akuntansi harus dirancang dan adanya efisiensi dalam operasional serta
digunakan secara efektif, karena menjaga agar tidak terjadi
informasi akuntansi merupakan bagian penyimpangan dari kebijakan yang telah
yang paling penting dari seluruh ditetapkan, dengan demikian dapat
informasi yang diperlukan oleh dilihat bahwa sistem pengendalian intern
manajemen. mempunyai peranan yang penting sekali
Sistem informas akuntansi dalam bagi perusahaan.
perusahaan dapat membantu pihak – PT. Populer Sarana Medika adalah
pihak manajemen memperoleh informasi sebuah perusahaan yang bergerak dalam
yang tepat dalam pengambilan bidang jasa pelayanan pemeriksaan
keputusan untuk mencapai tujuan utama laboratorium klinik yang tentunya
perusahaan termasuk dalam hal mempunyai Sumber Daya Manusia
pemberian atau pembayaran kompensasi (SDM) cukup banyak dengan tingkat
kepada karyawan yang berupa gaji dan keahlian dan pendidikan yang tinggi.
upah. Biaya gaji dan upah yang Dari berbagai transaksi pada perusahaan,

372 Jurnal Penelitian Ekonomi dan Akuntansi

Volume II No. 1, Februari 2017 ISSN 2502 - 3764

kegiatan penggajian dan pengupahan Mulyadi (2001: 3) menyatakan

mewakili transaksi yang penting dalam bahwa “sistem informasi akuntansi
rangka pengendalian intern. adalah organisasi formulir, catatan, dan
Pengendalian atas gaji dan upah harus pelaporan yang dikoordinasikan
dilakukan dengan penuh ketelitian dan sedemikian rupa untuk menyediakan
kecermatan agar transaksi tersebut tidak informasi keuangan yang dibutuhkan
mengakibatkan kerugian yang harus oleh manajemen guna memudahkan
diderita oleh perusahaan. pengelolaan data perusahaan”.
Berdasarkan latar belakang tersebut, Sistem informasi akuntansi
tujuan yang ingin dicapai dalam merupakan suatu prosedur yang
penelitian ini adalah sebagai berikut: digunakan dalam menyampaikan data
1. Untuk menganalisa sistem informasi kegiatan terutama yang berhubungan
akuntansi penggajian yang telah dengan informasi keuangan kepada
diterapkan PT. Populer Sarana pihak yang berkepentingan. Adapun
Medika. unsur dari sistem akuntansi adalah
2. Untuk menganalisa sistem informasi formulir, catatan, peralatan yang
akuntansi penggajian pada digunakan untuk mengolah data dalam
efektivitas pengendalian internal PT. menghasilkan informasi keuangan yang
Populer Sarana Medika. diperlukan oleh manajemen. (Hidayat,
dkk, 2013)
2. TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pengertian Sistem Informasi 2.2 Sistem Informasi Akuntansi
Akuntansi Penggajian
Menurut Bodnar dan Hopwood Menurut Mulyadi (2001: 12)
(2003: 1) : “Sistem informasi akuntansi “sistem akuntansi penggajian dirancang
(SIA) adalah kumpulan sumber daya, untuk menangani transaksi perhitungan
seperti manusia dan peralatan yang gaji karyawan dan pembayarannya”.
diatur untuk mengubah data keuangan Mulyadi (2001: 285) “sistem informasi
dan data lainnya menjadi informasi”. akuntansi penggajian digunakan untuk
Informasi ini kemudian dikomunikasikan melaksanakan perhitungan, pembayaran,
kepada berbagai pihak pengambil dan pencatatan gaji bagi karyawan yang
keputusan. dibayar tetap bulanan”.

Jurnal Penelitian Ekonomi dan Akuntansi 373

Volume II No. 1, Februari 2017 ISSN 2502 - 3764

Mulyadi (2001: 373) memberikan memanfaatkan sumber daya yang

definisi gaji adalah sebagai berikut: gaji dimilikinya (Danke, 2012). Semakin
merupakan pembayaran atas penyerahan sedikit sumber daya yang dipakai untuk
jasa yang dilakukan oleh karyawan yang menghasilkan sesuatu yang lebih banyak
mempunyai jenjang jabatan manajer, dapat dikatakan perusahaan sudah
umumnya gaji diberikan secara tetap mencapai efektivitasnya.
perbulan.
Sedangkan menurut Manullang 2.4 Pengendalian Internal dalam
(2001: 57) gaji adalah pemberian kepada sistem informasi akuntansi
pegawai dengan pembayaran berupa penggajian
uang sebagai balas jasa suatu pekerjaan Pengendalian internal adalah suatu
yang telah dilaksanakan sebagai aktivitas berupa prosedur-prosedur yang
pemberian kegairahan untuk pelaksanaan harus dilakukan untuk memberi
dan kegiatan diwaktu yang akan datang. keyakinan yang layak bahwa suatu
Berdasarkan beberapa pendapat kegiatan yang dilakukan tidak
tersebut, pada dasarnya sistem informasi menyimpang dari yang seharusnya.
akuntansi penggajian adalah sistem Pengendalian internal saat ini makin
informasi akuntansi yang digunakan dibutuhkan oleh perusahaan yang ingin
untuk menangani atau melaporkan menjalankan kegiatannya secara efektif
transaksi – transaksi dan memberikan dan efisien (Danke, 2012).
informasi terkait dengan penggajian Menurut (Saraswati, 2014), pada
karyawan. dasarnya sistem pengendalian intern
adalah kesatuan dari struktur organisasi
2.3 Efektifitas serta alat – alat yang mendukung untuk
Efektivitas kadang dijadikan sebagai melakukan pengawasan terhadap
tolak ukur atas suatu keberhasilan kegiatan – kegiatan yang berhubungan
perusahaan. Apabila kegiatan berjalan dengan penggunaan harta milik
dengan efektif maka suatu perusahaan perusahaan serta untuk meminimalkan
dapat dikatakan sudah berhasil. terjadinya kesalahan, kecurangan dan
Efektivitas perusahaan adalah penyelewengan yang terjadi pada
kemampuan suatu perusahaan untuk perusahaan agar kegiatan operasional
mencapai tujuan yang diinginkan dengan perusahaan dapat berjalan dengan lancar

374 Jurnal Penelitian Ekonomi dan Akuntansi

Volume II No. 1, Februari 2017 ISSN 2502 - 3764

untuk mendukung tercapainya tujuan keuangan yang diterbitkan dapat

utama perusahaan. dipercaya, hal ini termasuk
Tujuan pengendalian internal seperti pencegahan atas kecurangan pada
yang dikemukan oleh Elder, Beasley, pelaporan keuangan. Kecurangan
dan Arens (2009:242) yang atas pelaporan keuangan biasanya
diterjemahkan oleh Amir Abadi Yusuf disebabkan karena permintaan dari
adalah: pihak eksternal. Pengendalian
1. Efektivitas dan efisiensi operasi. internal bertujuan agar pelaporan
Pengendalian internal bertujuaan keuangan yang ada dapat sesuai
untuk mencapai efektivitas dan dengan prinsip akuntansi yang
efisiensi dalam kegiatan operasi berlaku umum.
perusahaan, hal ini termasuk 3. Kepatuhan terhadap Hukum dan
pelaksanaan kegiatan, pencapaian Peraturan
hasil, dan usaha perlindungan Pengendalian internal bertujuan
terhadap kerugian. Pengendalian untuk memastikan bahwa segala
internal dibutuhkan atas sumber peraturan dan ketetapan yang sudah
daya yang dimiliki perusahaan, agar dibuat oleh perusahaan sudah
sumber daya ini tidak dipatuhi dengan baik dan benar oleh
disalahgunakan oleh orang-orang para karyawannya. Pengendalian
atau pihak yang tidak internal dapat mengendalikan
berkepentingan dan tidak kegiatan perusahaan agar dapat
berwenang. Manajemen harus sesuai dengan peraturan dan hukum
memiliki data dan informasi yang yang berlaku.
akurat agar pengambilan keputusan
dapat dilakukan secara cepat dan 3. METODOLOGI PENELITIAN
tepat. Jenis penelitian yang digunakan
2. Realibilitas atas Pelaporan dalam penelitian ini adalah penelitian
Keuangan deskriptif dengan metode analisis data
Manajemen bertanggung jawab atas yaitu analisis data kualitatif. Menurut
pelaporan keuangan yang diterbitkan Mardalis (2010:26) penelitian deskriptif,
oleh perusahaan. Pengendalian bertujuan untuk mendeskripkan apa –
internal bertujuan agar pelaporan apa yang saat ini berlaku. Di dalamnya

Jurnal Penelitian Ekonomi dan Akuntansi 375

Volume II No. 1, Februari 2017 ISSN 2502 - 3764

terdapat upaya mendeskripsikan, metode ini dilakukan dengan cara tanya

mencatat, analisis dan jawab secara langsung mengenai sistem
mengintreprestasikan kondisi – kondisi informas akuntansi penggajian karyawan
yang sekarang ini terjadi atau ada. kepada bagian keuangan, bagian
Dengan kata lain penelitian deskriptif penggajian dan bagian administrasi.
bertujuan untuk memperoleh informasi – Penulis juga melakukan pengamatan
informasi mengenai keadaan saat ini, secara langsung terhadap sistem
dan melihat kaitan antara variabel – pengendalian intern penggajian
variabel yang ada. Penelitian ini tidak karyawan pada perusahaan. Data yang
menguji hipotesa atau tidak diperoleh misalnya dokumen pernyataan
menggunakan hipotesa, melainkan hanya gaji, kartu absensi, formulir-formulir
mendeskripsikan informasi apa adanya dalam prosedur penggajiannya, daftar
sesuai dengan variabel – variabel yang gaji dan rekap daftar gaji. Dalam metode
diteliti ini penulis membuat catatan kecil,
Berdasarkan pendapat tersebut, pada membaca laporan akhir tahun
dasarnya penelitian deskriptif dilakukan sebelumnya yang ada pada perusahaan
untuk mengamati dan mengetahui suatu yang berguna untuk menyusun gambaran
objek penelitian dengan lebih jelas umum perusahaan. Penerapan sistem
dengan tujuan agar dapat mendeskripkan informasi akuntansi penggajian yang
objek penelitian sesuai dengan fakta belum efektif akan diberikan alternatif
yang ada dan dapat membandingkan pemecahan masalah untuk membantu
antara teori dan praktik yang terjadi di perusahaan menerapkan sistem akuntansi
lapangan, sehingga dapat ditemukan penggajian dan pengupahan yang efektif.
solusi untuk permasalahan yang timbul Analisis data dalam penelitian ini
pada objek penelitian. Penelitian ini dimulai dengan menganalisa sistem
berfokus pada sistem informasi informasi akuntansi penggajian yang
akuntansi penggajian dan sistem telah diterapkan perusahaan dengan cara
pengendalian intern pada PT. Populer melakukan analisis terhadap fungsi –
Sarana Medika. fungsi yang terkait, analisis terhadap
Metode pengumpulan data yang dokumen yang digunakan, analisis
digunakan adalah wawancara, terhadap catatan akuntansi yang
dokumentasi dan observasi. Dalam digunakan dan analisis terhadap jaringan

376 Jurnal Penelitian Ekonomi dan Akuntansi

Volume II No. 1, Februari 2017 ISSN 2502 - 3764

prosedur yang membentuk sistem Penerapan atau pelaksanaan

informasi akuntansi penggajian pada penggajian karyawan pada PT. Populer
perusahaan. Menganalisis dan menilai Sarana Medika sudah cukup baik dan
efektifitas pengendalian internal yang sudah sesuai dengan teori yang ada.
dimiliki oleh perusahaan yang berkaitan Besar gaji pokok yang diterima masing –
dengan sistem akuntansi penggajian masing karyawan ditentukan oleh pihak
yang terdiri dari analisis struktur manajemen sesuai jabatan masing –
organisasi, analisis sistem otorisasi dan masing karyawan. Namun penerapan
prosedur pencatatan, analisis praktik atau pelaksanaan penggajian di PT.
yang sehat dan karyawan yang sesuai Populer Sarana Medika masih terdapat
dengan mutunya. kelemahan diantaranya tidak ada uang
transport bagi karyawan yang tinggal di
4. PEMBAHASAN mess. Pihak manajemen mengasumsikan
4.1 Analisis Sistem Informasi bahwa karyawan yang tinggal di mess
Akuntansi Penggajian pada PT. tidak membutuhkan uang transport
Populer Sarana Medika karena lokasi mess berada satu tempat
Penggajian bagi para karyawan di dengan perusahaan.
PT. Populer Sarana Medika didasarkan
pada kemampuan suatu lembaga sebagai 4.2 Analisis Fungsi – Fungsi yang
standar gaji pokoknya, kemudian Terkait dalam Sistem Informasi
ditambah tunjangan jabatan, tunjangan Akuntansi Penggajian pada PT.
transport, uang makan, dan premi hadir, Populer Sarana Medika
selanjutnya dikurangi dengan potongan Fungsi – fungsi yang terkait dalam
gaji seperti utang gaji karyawan. sistem informasi akuntansi penggajian
Ketentuan besarnya tunjangan yang pada PT. Populer Sarana Medika adalah
diberikan kepada karyawan ini :
diperhitungkan berdasarkan jabatan dan a. Bagian Akuntansi
masa kerja karyawan yang bersangkutan. Bagian akuntansi bertugas untuk
PT. Populer Sarana Medika memberikan membuat rekap daftar hadir
tunjangan atau jaminan sosial kepada karyawan, daftar gaji karyawan,
karyawannya dalam rangka usaha slip gaji, lembar penerimaan
pemeliharaan tenaga kerja. gaji, bukti kas keluar, dan

Jurnal Penelitian Ekonomi dan Akuntansi 377

Volume II No. 1, Februari 2017 ISSN 2502 - 3764

bertanggung jawab mencatat karyawan setiap bulannya. Daftar gaji

transaksi – transaksi penggajian tersebut dikelola oleh fungsi pembuat
pada jurnal umum dan buku daftar gaji guna pembuatan daftar gaji
besar. yang akan diajukan ke kasir, untuk
b. Direktur pembayaran gaji pegawai. Selain itu,
Direktur berwenang dalam harus ada fungsi pencatat waktu (bagian
proses pembayaran gaji pokok personalia) yang bertanggungjawab
karyawan. Melakukan transfer untuk membuat rekap daftar hadir
gaji pokok, tunjangan jabatan, karyawan dan menyelenggarakan waktu
tunjangan transport, uang hadir bagi semua karyawan PT. Populer
makan, dan premi hadir ke Sarana Medika. Sistem pengendalian
rekening masing – masing intern yang baik mensyaratkan fungsi
karyawan dan mentransfer biaya pencatatan waktu hadir karyawan tidak
pembayaran pendapatan per boleh dilaksanakan oleh fungsi operasi
bulan ke rekening Bagian atau oleh fungsi pembuat daftar gaji dan
Akuntansi melalui E-bankin ( upah.
Electronic Banking ).
Fungsi-fungsi yang terkait dengan 4.3 Analisis Dokumen – Dokumen
sistem informasi akuntansi penggajian yang Digunakan dalam Sistem
pada PT. Populer Sarana Medika kurang Informasi Akuntansi Penggajian
baik dan belum sesuai dengan teori yang pada PT. Populer Sarana Medika
ada. Alternatif – alternatif untuk Dokumen – Dokumen yang
mengurangi kelemahan pada fungsi – digunakan dalam sistem informasi
fungsi yang terkait dalam sistem akuntansi penggajian pada PT. Populer
informasi akuntansi penggajian antara Sarana Medika meliputi :
lain : Terdapat bagian khusus seperti a. Daftar Hadir Karyawan
fungsi pembuat daftar gaji (bagian Daftar hadir karyawan
akuntansi) yang bertanggung jawab digunakan untuk mencatat
untuk membuat daftar gaji yang berisi kehadiran karyawan setiap hari
gaji pokok serta tunjangan-tunjangan pada saat datang sebelum
yang diberikan kepada karyawan dan memulai kerja dan pulang kerja
potongan-potongan yang menjadi beban

378 Jurnal Penelitian Ekonomi dan Akuntansi

Volume II No. 1, Februari 2017 ISSN 2502 - 3764

dengan melakukan finger print gaji yang baik. Karena perusahaan

(check clock). memanfaatkan teknologi informasi,
b. Rekap Daftar Hadir Karyawan maka pemrosesan penggajian dibuat
Rekap daftar hadir digunakan lebih efisien. Hal ini memberikan
untuk mencatat rekap jam hadir penghematan biaya pemrosesan gaji,
karyawan tetap yang dihitung mengurangi waktu dan potensi kesalahan
selama satu bulan. yang diakibatkan oleh manusia.
c. Daftar Gaji Karyawan Namun masih perlu disempurnakan
Daftar gaji karyawan digunakan lagi karena tidak setiap dokumen
untuk mencatat jumlah gaji mencantumkan pembuat dan pengesah
pokok dari masing – masing dokumen tersebut. Terdapat kelemahan
karyawan, ditambah tunjangan- pada dokumen yang digunakan, yaitu
tunjangan dan dikurangi rekap daftar hadir sebaiknya dibuat oleh
potongan-potongan. bagian personalia. Tanda terima
d. Slip Gaji pembayaran gaji sebaiknya dibuat
Slip gaji dibuat oleh Bagian rangkap dua.
Akuntansi yang berisi rincian
gaji yang diterima oleh 4.4 Analisis Catatan Akuntansi yang
karyawan. Digunakan dalam Sistem
e. Bukti Transfer Informasi Akuntansi Penggajian
Bukti transfer digunakan sebagai dan Pengupahan pada PT.
bukti bahwa gaji pokok telah Populer Sarana Medika
ditransfer ke rekening masing – Catatan akuntansi yang digunakan
masing karyawan sesuai besar dalam sistem informasi akuntansi
gaji pokok yang ditetapkan oleh penggajian pada PT. Populer Sarana
pihak manajemen. Medika terdiri dari Jurnal Umum dan
Dokumen - dokumen untuk Buku Besar.
penggajian pada PT. Populer Sarana Catatan akuntansi yang digunakan
Medika sudah cukup baik dan sudah oleh PT. Populer Sarana Medika sudah
sesuai dengan teori yang ada. Dokumen baik dan sesuai dengan teori
yang digunakan sudah cukup memadai sebelumnya. Hal ini dibuktikan dengan
dalam mendukung pengendalian intern dibuatnya jurnal dan buku besar untuk

Jurnal Penelitian Ekonomi dan Akuntansi 379

Volume II No. 1, Februari 2017 ISSN 2502 - 3764

merekam transaksi yang berkaitan sebelumnya. Pembayaran tunjangan

dengan pemberian gaji karyawan. karyawan dan transfer gaji pokok ke
rekening masing – masing karyawan
4.5 Analisis Jaringan Prosedur yang dilakukan oleh Kasir dan rekap daftar
Membentuk Sistem Informasi hadir karyawan dilakukan oleh bagian
Akuntansi Penggajian pada PT. personalia.
Populer Sarana Medika Prosedur pencatatan waktu hadir
a. Prosedur pencatatan waktu hadir karyawan masih terdapat kelemahan
karyawan PT. Populer Sarana yaitu pengawasan pengisian daftar hadir
Medika adalah sebagai berikut : karyawan dan rekap daftar hadir
Prosedur pencatatan waktu hadir karyawan masih dilakukan oleh bagian
karyawan PT. Populer Sarana akuntansi. Pengisian daftar hadir
Medika dimulai dengan karyawan karyawan sebaiknya diawasi oleh Bagian
melakukan finger print (check Personalia. Rekap daftar hadir karyawan
clock) pada saat datang dan sebaiknya juga dibuat oleh Fungsi
melakukan finger print (check pencatat waktu.
clock) kembali pada saat pulang.
Bagian Akuntansi bertugas 4.6 Analisis Efektivitas Pengendalian
membuat rekap daftar hadir Intern dalam Sistem Informasi
karyawan setiap akhir bulan dan Akuntansi Penggajian pada PT.
bertanggung jawab melaporkan Populer Sarana Medika
rekap daftar hadir karyawan kepada a. Struktur Organisasi
Direktur Struktur organisasi penggajian pada
b. Prosedur pembayaran gaji karyawan PT. Populer Sarana Medika terdiri dari
Pembayaran gaji pokok karyawan bagian akuntansi yang bertanggung
setiap bulan dilakukan dengan jawab dalam melakukan rekap daftar
mentransfer uang gaji ke rekening hadir karyawan, membuat daftar gaji
masing – masing karyawan. karyawan, slip gaji dan Direktur yang
Jaringan prosedur yang membentuk berwenang membayarkan gaji pokok
sistem informasi akuntansi penggajian karyawan dengan mentransfer gaji ke
pada PT. Populer Sarana Medika sudah rekening masing – masing karyawan
cukup baik dan sesuai dengan teori melalui E-banking (Electronic banking ).

380 Jurnal Penelitian Ekonomi dan Akuntansi

Volume II No. 1, Februari 2017 ISSN 2502 - 3764

Efektivitas pengendalian intern Populer Sarana Medika sudah baik dan

sistem informasi akuntansi penggajian sesuai teori sebelumnya. Dengan adanya
pada struktur organisasi PT. Populer dokumen – dokumen dalam sistem
Sarana Medika sudah cukup baik dan informasi akuntansi penggajian yang
sesuai dengan teori yang ada karena digunakan sebagai bukti penting yang
memiliki fungsi bagian-bagian yang berkaitan dengan prosedur penggajian
belum terpisah. Hal ini ditunjukkan karyawan.
dengan perangkapan tugas pada bagian c. Praktek yang sehat
akuntansi yang bertindak sebagai 1) Ketelitian dan kebenaran
pencatat waktu hadir sekaligus sebagai perhitungan daftar gaji dihitung
pembuat daftar gaji. Perangkapan tugas kembali kebenarannya oleh Bagian
tersebut dapat mengakibatkan Akuntansi sebelum melakukan
kecurangan dalam perhitungan gaji pembayaran gaji kepada karyawan.
sehingga pemberian gaji tidak sesuai 2) Pembayaran gaji pokok karyawan
dengan kinerja karyawan. Dalam sistem dilakukan dengan mentransfer uang
pengendalian yang baik fungsi pembuat gaji ke rekening masing – masing
daftar gaji harus terpisah dari fungsi karyawan oleh Direktur.
pencatat waktu, begitu juga dengan 3) Slip gaji dibuat rangkap dua.
fungsi keuangan dan juru bayar yang Lembar kesatu disimpan oleh
harus terpisah agar tidak mengakibatkan Bagian Akuntansi lembar kedua
kecurangan. untuk diberikan kepada masing –
masing karyawan.
b. Sistem Otorisasi dan Pencatatan Penerapan praktek yang sehat sudah
Sistem otorisasi dan pencatatan pada baik dan sesuai dengan teori
PT. Populer Sarana Medika yaitu sebelumnya. Terbukti dengan
besarnya gaji pokok yang diterima dilakukannya pengecekan kembali
karyawan oleh pihak manajemen. Rekap perhitungan gaji atau pendapatan per
daftar hadir karyawan yang dibuat oleh bulan oleh Bagian Akuntansi sebelum
Bagian Akuntansi setiap akhir bulan dibayarkan ke masing – masing
dilaporkan kepada Direktur. karyawan karena bagian akuntansi
Efektivitas pengendalian intern pada bertanggung jawab dalam pembuatan
sistem otorisasi dan pencatatan pada PT. daftar gaji per bulan karyawan. Bagian

Jurnal Penelitian Ekonomi dan Akuntansi 381

Volume II No. 1, Februari 2017 ISSN 2502 - 3764

Akuntansi juga bertanggung jawab setiap dokumen mencantumkan

membuat slip gaji yang dibuat dua pembuat dan pengesah dokumen
rangkap dimana lembar kesatu disimpan tersebut.
oleh Bagian Akuntansi dan diberikan 3. Catatan akuntansi yang digunakan
kepada masing–masing karyawan. oleh PT. Populer Sarana Medika
Pembayaran gaji pokok karyawan sudah baik dan sesuai dengan teori
dilakukan dengan mentransfer uang gaji sebelumnya. Hal ini dibuktikan
ke rekening masing–masing karyawan dengan dibuatnya jurnal dan buku
oleh Direktur melalui E–banking besar untuk merekam transaksi yang
(Electronic banking). berkaitan dengan pemberian gaji
karyawan.
5. PENUTUP 4. Jaringan prosedur yang membentuk
5.1 Simpulan sistem informasi akuntansi
1. Fungsi-fungsi yang terkait dalam penggajian pada PT. Populer Sarana
sistem informasi akuntansi Medika sudah cukup baik dan sesuai
penggajian pada PT. Populer Sarana dengan teori sebelumnya. Tetapi
Medika kurang baik dan belum prosedur pencatatan waktu hadir
sesuai dengan teori karena pada karyawan masih terdapat kelemahan
bagian akuntansi masih merangkap yaitu pengawasan pengisian daftar
sebagai pencatat waktu hadir, hadir karyawan dan rekap daftar
pembuat daftar gaji dan juga hadir karyawan masih dilakukan
melaksanakan pembayaran gaji oleh bagian akuntansi.
karyawan. 5. Sistem Informasi Akuntansi
2. Dokumen-dokumen untuk Penggajian yang telah diterapkan
penggajian pada PT. Populer Sarana oleh PT. Populer Sarana Medika
Medika sudah cukup baik dan sudah sudah baik dan sesuai dengan teori
sesuai dengan teori yang ada. yang ada karena telah dilengkapi
Perusahaan memanfaatkan teknologi Sistem Pengendalian Intern yang
informasi sehingga pemrosesan memadai karena memenuhi unsur-
penggajian dibuat secara unsur Pengendalian Intern
komputerisasi. Namun masih perlu
disempurnakan lagi karena tidak

382 Jurnal Penelitian Ekonomi dan Akuntansi

Volume II No. 1, Februari 2017 ISSN 2502 - 3764

5.2 Saran Danke Yuanita. 2012. Analisis

1. Dalam sistem informasi akuntansi Perancangan Sistem Informasi
penggajian, sebaiknya perlu adanya Akuntansi pada Siklus Penggajian
pemisahan tugas dan wewenang dalam rangka Efektifitas
yang jelas sehingga perangkapan Pengendalian Internal, Jurnal
fungsi dapat diminimalkan serta Berkala Ilmiah Mahasiswa
dapat meningkatkan pengendalian Akuntansi Vol. 1. Hal.20-26.
intern perusahaan. Dokumen yang
Elder, Randal J., Mark S.B., dan Alvin
digunakan dalam sistem akuntansi
A.A.. 2009. Auditing and
penggajian dan pengupahan
Assurance Services An Integrated
karyawan hendaknya mendapat
Approach, dialihbahasakan oleh
otorisasi dari bagian yang
Amir Abadi Jusuf. Singapore:
bertanggungjawab agar dapat
Prentice Hall
mencegah adanya penyelewengan.
2. Untuk memudahkan manajemen
Hidayat, Rahayu, Husaini. 2013.
melakukan pengawasan terhadap
Analisis Penerapan Sistem
jalannya operasional perusahaan
Akuntansi Penggajian dan
maka diperlukan bagian khusus
Pengupahan dalam Mendukung
yang menangani masalah
Pengendalian Intern. Jurnal
pengendalian intern perusahaan,
Administrasi Bisnis Vol. 6. Hal.1-8
karena dalam bagian ini terdapat
bagian khusus yang mengawasi Mardalis. 2010. Metode Penelitian.
bagian keuangan, personalia, serta Edisi Pertama. Jakarta: Bumi
operasional perusahaan. Aksara.

Mulyadi. 2001. Sistem Informasi

DAFTAR PUSTAKA
Akuntansi. Edisi 5. Yogyakarta:
Bodnar, George H., William S.
Aditya Media.
Hopwood. 2003. Sistem Informasi
Akuntansi. Edisi Keenam.
Saraswaati, Darminto, Endang. 2014.
Terjemahan Amir Abadi Jusuf,
Analisis Sistem Akuntansi
Rudi M. Tambunan. Jakarta:
Penggajian dan Pengupahan
Salemba Empat.
sebagai upaya Mendukung Tujuan

Jurnal Penelitian Ekonomi dan Akuntansi 383

Volume II No. 1, Februari 2017 ISSN 2502 - 3764

Pengendalian Intern Perusahaan.

Jurnal Administrasi Bisnis Vol. 15.
Hal.1-9

384 Jurnal Penelitian Ekonomi dan Akuntansi