Anda di halaman 1dari 16

STUDI TINGKAT PRODUKSI AYAM PETELUR STRAIN ISA BROWN

DAN HY-LINE BROWN DI PT. UJA KAPONAN FARM MAGELANG

Achmad Nikho Setiawan


NIM C31171010

Dosen Pembimbing
Erfan Kustiawan, S.Pt. MP
NIP. 19760909 200212 1 002

SEMINAR HASIL
LATAR BELAKANG

Strain Isa Brown Ayam Petelur Strain Hyline Brown


Rumusan Masalah :
“Bagaimana pengaruh strain ayam petelur Isa Brown dan Hyline Brown dalam
awal berproduksi dan tingkat produksi telur di PT. UJA Kaponan Farm
Magelang?”

Tujuan Penelitian :
1. Untuk mengetahui performa masing-masing strain
2. Untuk mengetahui perbandingan performa strain
3. Untuk mengetahui performa strain ayam petelur terbaik yang dipelihara
di PT. UJA Kaponan Farm.
Manfaat Penelitian :
Memberikan wawasan pengetahuan tentang performa strain ayam
petelur dan memberikan informasi tentang performa terbaik dari strain
Isa Brown dan Hyline Brown yang dipelihara PT. UJA Kaponan Farm.
Metodelogi Analisis Data

Parameter Kegiatan

Pelaksanaan Kegiatan

Metode Kegiatan

Alat dan bahan

Waktu dan tempat


Waktu dan tempat :
Studi Kasus ini telah dilaksanakan pada 1 September sampai 30 November
2020. Studi Kasus ini dilaksanakan di PT. UJA Kaponan Farm Magelang
yang berlokasi di Brangkal RT/RW 01/01, Dusun Wekas, Desa Kaponan,
Kecamatan Pakis, Kabupaten Magelang Jawa Tengah.
Alat dan bahan :

Alat : Alat yang digunakan dalam studi ini diantaranya timba, kandang
baterai, sekop, recording, tempat pakan, tempat minum dan timbangan.

Bahan : Pengambilan sampel 6 kandang di antaranya kandang 2,8,9 yang


berisi ayam petelur strain Isa Brown dan kandang 5,13,14 yang berisi strain
Hyline Brown. Bahan yang digunakan ayam ras petelur betina umur 16
minggu sampai 22 minggu. Bahan lainnya seperti pakan pabrikan, vitamin,
vaksin, antibiotic, probiotik serta air.
Metode kegiatan :
Metode ini langsung menggunakan observasi data rekording harian maupun
mingguan dan wawancara mengenai tingkat produksi telur antara strain
Isa Brown dengan strain Hyline Brown.

Pelaksanaan kegiatan :
1. Pengumpulan data

Parameter kegiatan :
1. Pengumpulan data
HASIL DAN PEMBAHASAN
1. Hen day production (HDP)
2. Hen house production (HHP)
3. Keseragaman bobot badan
4. Konsumsi pakan
5. Feed egg ratio (FER)
Data Hen Day Production (HDP)
HDP (%)
Strain Kandang
Minggu 16Minggu 17Minggu 18Minggu 19Minggu 20Minggu 21Minggu 22
2 0 0 0.02 0.24 0.88 4.68 16.74
Isa Brown 8 0 0 0.04 0.19 0.86 4.03 15.38
9 0 0 0.11 0.29 1.51 4.74 14.19
Rata rata 0 0 0.06 0.24 1.08 4.48 15.44
Standart 0 0 0.7 1 4 9 14

HDP (%)
Strain Kandang
Minggu 16Minggu 17Minggu 18Minggu 19Minggu 20Minggu 21Minggu 22
5 0 0 0 0.05 0.3 0.94 4.32
Hyline 13 0 0 0.03 0.17 0.31 0.88 3.19
14 0 0 0 0.09 0.34 1.08 3.33
Rata rata 0 0 0.01 0.10 0.32 0.97 3.61
Standart 0 0 0.3-1 2.0-3.6 5.1-8.7 10.3-14.7 16.5-21.1
Data Hen House Production (HHP)
HHP (%)
Strain Kandang
Minggu 16 Minggu 17 Minggu 18 Minggu 19 Minggu 20 Minggu 21 Minggu 22
2 0 0 0.02 0.24 0.88 4.68 16.68
Isa Brown 8 0 0 0.04 0.19 0.86 4.03 15.35
9 0 0 0.11 0.29 1.51 4.74 14.13
Rata-rata 0.00 0.00 0.06 0.24 1.08 4.48 15.39
Standart 0 0 0 1 4 9 14

HHP (%)
Strain Kandang
Minggu 16 Minggu 17 Minggu 18 Minggu 19 Minggu 20 Minggu 21 Minggu 22
5 0 0 0 0.05 0.3 0.94 4.31
Hyline 13 0 0 0.03 0.17 0.31 0.88 3.19
14 0 0 0 0.09 0.34 1.08 3.32
Rata-rata 0.00 0.00 0.01 0.10 0.32 0.97 3.61
Standart 0 0 0.3-1.0 2.0-3.6 5.1-8.7 10.3-14.7 16.5-21.1
Data Rata- rata Bobot Badan
Rata - rata Bobot Badan (kg)
Strain Kandang
Minggu 16 Minggu 17 Minggu 18 Minggu 19 Minggu 20 Minggu 21 Minggu 22
2 1.32 1.41 1.48 1.50 1.60 1.68 1.65
Isa Brown 8 1.32 1.49 1.52 1.59 1.70 1.76 1.80
9 1.32 1.48 1.51 1.61 1.71 1.80 1.80
Rata-rata 1.32 1.46 1.50 1.57 1.67 1.75 1.75
Standart 1.37 1.48 1.57 1.63 1.67 1.71 1.75

Rata - rata Bobot Badan (kg)


Strain Kandang
Minggu 16 Minggu 17 Minggu 18 Minggu 19 Minggu 20 Minggu 21 Minggu 22
5 1.32 1.40 1.48 1.58 1.58 1.62 1.74
Hyline 13 1.34 1.48 1.51 1.62 1.68 1.77 1.80
14 1.37 1.42 1.47 1.58 1.61 1.67 1.78
Rata-rata 1.34 1.43 1.49 1.59 1.62 1.69 1.77
Standart 1.37 1.44 1.52 1.62 1.68 1.72 1.77
Data Keseragaman Bobot badan

Keseragaman Bobot Badan (%)


Strain Kandang
Minggu 16 Minggu 17 Minggu 18 Minggu 19 Minggu 20 Minggu 21 Minggu 22
2 96 92 92 93 92 92 84
Isa Brown 8 100 84 100 100 100 100 100
9 96 100 98 100 100 100 84
Rata-rata 97.33 92.00 96.67 97.67 97.33 97.33 89.33

Keseragaman Bobot Badan (%)


Strain Kandang
Minggu 16 Minggu 17 Minggu 18 Minggu 19 Minggu 20 Minggu 21 Minggu 22
5 92 96 100 96 92 92 100
Hyline 13 100 100 100 100 90 90 96
14 84 96 100 96 92 92 92
Rata-rata 92.00 97.33 100.00 97.33 91.33 91.33 96.00
Data Konsumsi Pakan
Konsumsi (gr/hari/ekor)
Strain Kandang
Minggu 16 Minggu 17 Minggu 18 Minggu 19 Minggu 20 Minggu 21 Minggu 22
2 81.48 84.08 86.84 81.70 87.83 93.23 95.95
Isa Brown 8 81.85 82.85 85.37 80.42 87.45 93.46 96.22
9 81.26 82.28 84.75 84.80 84.34 92.94 95.69
Rata-rata 81.53 83.07 85.65 82.31 86.54 93.21 95.95
Standart 75-77 78-80 83-85 89 97 104 110

Konsumsi (gr/hari/ekor)
Strain Kandang
Minggu 16 Minggu 17 Minggu 18 Minggu 19 Minggu 20 Minggu 21 Minggu 22
5 77.80 80.30 83.02 81.29 86.72 92.68 90.24
Hyline 13 75.17 80.10 82.82 78.63 81.61 92.43 94.96
14 78.37 80.86 83.59 79.37 84.87 93.36 94.96
Rata-rata 77.11 80.42 83.14 79.76 84.40 92.82 93.39
Standart 75-76 78-82 82-88 85-91 91-97 95-101 95-105
Data Feed Egg Ratio (FER)
Feed Egg Ratio
Strain Kandang
Minggu 18 Minggu 19 Minggu 20 Minggu 21 Minggu 22
2 8333.33 825.00 220.15 42.48 11.73
Isa Brown 8 42000 1015.72 223.28 49.47 12.85
9 1805.26 711.62 123.55 41.91 13.84
Rata-rata 17379.53 850.78 188.99 44.62 12.81
Standart 52.33 11.45 4.90 3.14 2.48

Feed Egg Ratio


Strain Kandang
Minggu 18 Minggu 19 Minggu 20 Minggu 21 Minggu 22
5 0.00 3500.00 650.00 210.67 43.20
Hyline 13 6461.54 1085.03 593.19 225.90 61.52
14 0.00 2044.87 539.56 184.91 54.72
Rata-rata 2153.85 2209.97 594.25 207.16 53.15
Standart 0 0 1.98-2.10 1.98-2.10 1.98-2.10
KESIMPULAN
1. Produktivitas ayam ras petelur strain Isa brown lebih cepat
mencapai masa puncak produksi dibandingkan dengan strain Hyline.

2. Ayam petelur strain Isa Brown lebih unggul di setiap parameter


studi ini di bandingkan dengan strain Hyline Brown yang telat dalam
memulai produksi.
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai