Anda di halaman 1dari 26

PERSPEKTIF METODE

PENELITIAN
KUALITATIF DAN
KUANTITATIF
Siti Sonia (D111811024)
Karlindya Nurul Hasya (D111811026)
BAB I
KAPAN PENGGUNAAN SETIAP
01 PENGERTIAN METODE PENELITIAN 06 METODE

02 MACAM DATA
PENELITIAN
07 JANGKA WAKTU PENELITIAN

03 JENIS METODE PENELITIAN 08 FUNGSI PENELITIAN

04
PENGERTIAN METODE PENELITIAN
KUANTITATIF DAN KUALITATIF
09 KOMPETENSI PENELITI KUANTITATIF
DAN KUALITATIF

05 PERBEDAAN PENELITIAN KUANTITATIF DAN


KUALITATIF
10 PENELITIAN SKRIPSI, TESIS DAN
DISERTASI
PENGERTIAN METODOLOGI PENELITIAN
“Penelitian merupakan cara yang
sistematis untuk mengumpulkan data
dan mempresentasikan hasilnya”
- Steven D. & Jennifer Thurlow (2010) -

“Metode Penelitian merupakan proses


kegiatan dalam bentuk pengumpulan
data, analisis dan memberikan
interprestasi yang terkait dengan tujuan
penelitian”
- Steven D. & Jennifer Thurlow (2010) -
“Metode Penelitian merupakan cara ilmiah
untuk mendapatkan data dengan tujuan
kegunaan tertentu.”
- Prof. Dr. Sugiyono -
Metodologi Penelitian
Cara Ilmiah Data Tujuan Kegunaan

Memahami
Rasional Valid Menggambarkan
masalah

Memecahkan
Empiris Reliable Membuktikan
masalah

Antisipasi
Sistematis Objektif Mengembangkan
Masalah

Membuat
Menemukan
Kemajuan

Menciptakan
MACAM DATA PENELITIAN
Macam data

Data Lapangan Data Dokumen

Data Data Eksternal Data Internal Data Eksternal


Internal

Time Series, Time Series, Time Series, Time Series,


Crossectional, Crossectional, Crossectional, Crossectional,
Combination Combination Combination Combination

Data Kualitatif Data Kuantitatif Diskrit/Nominal Kontinum Data Kualitatif Data Kuantitatif Diskrit/Nominal Kontinum

Data Empiris Data Ordinal Data Empiris Data Ordinal

Kualitatif Kualitatif
Data Interval Data Interval
Bermakna Bermakna

Data Ratio Data Ratio


JENIS JENIS METODE PENELITIAN Penelitian Dasar

Penelitian
Berdasarkan Pengembangan
Tujuan Penelitian (R&D)

Penelitian Terapan

Macam Metode
Penelitian
Penelitian
Eksperimen

Berdasarkan
tingkat
kealamiahan Penelitian Survey
tempat penelitian

Penelitian
Naturalistik
PENGERTIAN METODE PENELITIAN
KUANTITATIF DAN KUALITATIF

METODE KUANTITATIF dinamakan metode tradisional.


Dimana data penelitiannya berupa angka angka dan analisis
menggunakan statistic. Metode ini disebut sebagai :

1. Metode positivistic (berlandaskan pada filsafat positivism)


2. Metode Ilmiah (telah memenuhi kaidah kaidah ilmiah yaitu
konkrit/empiris, obyektif, terukur, rasional dan sistematis)
3. Metode discovery (karena dengan metode ini dapat
ditemukan dan dikembangkan berbagai iptek baru)
METODE KUALITATIF dinamakan metode baru. Metode ini
disebut sebagai :

1. Metode Artistik (Proses penelitiannya lebih bersifat seni).


2. Metode Interpretive (data hasil penelitian lebih berkenaan
dengan interprestasi terhadap data yang ditemukan
dilapangan)
3. Metode Postpositivistik (Berlandaskan pada filsafat
postpositivisme)
PENGERTIAN METODE PENELITIAN
KUANTITATIF DAN KUALITATIF
Perbedaan
dalam Proses
penelitian
Perbedaan Perbedaan
Aksioma dalam
dasar tentang karakteristik
sifat realitas penelitian

Perbedaan
PERBEDAAN AKSIOMA PENELITIAN KUALITATIF
DAN KUANTITATIF
KUANTITATIF KUALITATIF
Dapat diklasifikasikan, konkrit, 1. Ganda, holistik, dinamis, hasil
Sifat Realitas teramati, terukur konstruksi dan pemahaman

Hubungan peneliti dan Independen, supaya terbangun Interaktif dengan sumber data supaya
yang diteliti obyektivitas memperoleh makna

Hubungan variabel Sebab – Akibat (kasual) Timbal Balik/ Interaktif

Kemungkinan Cenderung membuat Hanya mungkin dalam ikatan konteks


generalisasi generalisasi dan waktu

Peranan Nilai Cenderung bebas nilai Terikat nilai nilai yang dibawa peneliti
dan sumber data
PERBEDAAN KARAKTERISTIK PENELITIAN
KUALITATIF DAN KUANTITATIF
METODE KUANTITATIF METODE KUALITATIF
Desain : Spesifik jelas rinci, ditentukan
secara mantap sejak awal, menjadi Desain : Umum, fleksibel, berkembang dan
pegangan langkah demi langkah muncul dalam proses penelitian.

Tujuan : Menunjukkan hubungan antar Tujuan : Menentukan pola hubungan yang bersifat
variabel, menguji teori, mencari generalisasi interaktif, menemukan teori, menggambarkan
baru yang mempunya nilai preduktif realitas yang kompleks, memperoleh pemahaman
makna.
Teknik Pengumpulan Data : Participant
Teknik Pengumpulan Data : Kuisioner,
observation, in depth interview, dokumentasi
observasi dan wawancara terstruktur
tringulasi.

Instrumen Penelitian : Test, angket, Instrumen Penelitian : Peneliti sebagai instrumen,


wawancara terstruktur dan instrumen yang buku catatan, tape recorder, camera, handycame,
telah terstandar. dll.

Data : Kuantitatif dan hasil pengukuran Data : Deskriptif kualitatif, dokumentasi pribadi,
variabel yang dioperasionalkan dengan catatan lapangan, ucapan dan tindakan
menggunkan instrument. koresponden, dll.
METODE KUANTITATIF METODE KUALITATIF
Sampel atau sumber data : Kecil, tidak
Sampel : Besar, representatif, sedapat
representatif, purposive, snowball, berkembang
mungkin random, ditentukan sejak awal.
selama proses penelitian.

Analisis : Setelah selesai pengumpulan Analisis : Terus-menerus sejak awal penelitian


data, deduktif, menggunakan statistik untuk sampai akhir, induktif, mencari pola, model, tema
menguji hipotesis. dan teori.

Hubungan dengan Koresponden : Dibuat Hubungan dengan Koresponden : Empati, supaya


berjarak bahkan dibuat tanpa kosakata mendapat pemahaman yang mendalam,
supaya objektif, kedudukan peneliti lebih kedudukan sama bahkan sebagai guru atau
tinggi daripada koresponden, jangka konsultan, jangka lama, sampai datanya jenuh
pendek sampai hipotesis dapat di dapat ditemukan hipotesis atau teori.
buktikan.

Usulan Desain : Luas dan rinci, literatur yang Usulan Desain : Singkat, umum bersifat
berhubungan dengan masalah. sementara, literatur yang digunakan bersifat
sementara, tidak menjadi pegangan.
PERBEDAAN PROSES PENELITIAN KUALITATIF
DAN KUANTITATIF

Bagan Proses Penelitian Kuantitatif (Modifikasi dari Tuckman)


Proses Penelitian Kualitatif
Kapan Metode
Penelitian Kuantitatif
dan Kualitatif
digunakan?
Penggunaan Metode
Kuantitatif
a. Bila masalah yang merupakan titik tolak penelitian sudah jelas.
b. Bila peneliti ingin mendapatkan informasi yang luas dari suatu populasi.
c. Bila ingin diketahui pengaruh perlakuan/treatment terhadap yang lain.
d. Bila peneliti bermaksud menguji hipotesis penelitian.
e. Bila peneliti ingin mendapatkan data yang akurat, berdasarkan
fenomena yang empiris dan dapat di ukur.
f. Bila ingin menguji terhadap adanya keragu-raguan tentang validitas
pengetahuan, teori dan produk tertentu.
Penggunaan Metode
Kualitatif
a. Bila masalah penelitian belum jelas, masih remang-remang atau
mungkin malah masih gelap.
b. Untuk memahami makna di balik data yang tampak.
c. Untuk memahami interaksi sosial.
d. Memahami perasaan orang.
e. Untuk mengembangkan teori.
f. Untuk memastikan kebenaran data.
g. Meneliti sejarah perkembangan.
Jangka Waktu
Penelitian Kuantitatif
Tidak ada cara yang mudah untuk menentukkan berapa lama
penelitian kualitatif dilaksanakan. Pada umumnya penelitian
dilaksanakan dalam tahunan. Tetapi lamanya penelitian akan
tergantung pada keberadaan sumber data, interes dan tujuan
penelitian. Selain itujuga akan tergantung cakupan penelitian dan
bagaimana peneliti mengatur waktu yang digunakan dalam setiap hari
atau tiap minggu.
Apakah Metode Penelitian Kuantitatif dan
Kualitatif dapat digabungkan.

Metode kuantitatif sekarang sudah dapat digabungkan. Gabungan


kedua metode tersebut dinamakan metode campuran atau kombinasi
yang bahasa Inggrisnya dinamakan mixed method. Metode peneliti
kombinasi merupakan metode penelitian yang berlandaskan pada
filsafat pragmatism (gabungan positivism dan postpositivisme).
FUNGSI PENELITIAN

Membantu pelaksanaan pekerjaan (need to do) dan


untuk memilih (need to choose) dan mengukur.
Penelitian yang berfungsi untuk menggambarkan
fakta, membuktikan, mengembangkan dan
menemukan pengetahuan. Metode penelitian (need
to know) yang dapat digunakan untuk memahami
fenomena secara umum adalah metode penelitian
survei, eksperimen, kualitatif dan kombinasi.
KOMPETENSI PENELITI
KUANTITATIF DAN KUALITATIF
Kompetensi Peneliti Kuantitatif

1. Memiliki wawasan yang luas dan mendalam tentang bidang yang akan diteliti
2. Mampu melakukan analisis masalah secara akurat, sehingga dapat ditemukan
masalah penelitian yang betul betul masalah,
3. Mampu menggunakan teori yang tepat sehingga dapat digunakan untuk
memperjelas masalah yang diteliti, dan menemukan hipotesis penelitian,
4. Memahami berbagai jenis metode penelitian kuantitatif, seperti metode survey,
eksperimen, expost facto, evaluasi dan sejenisnya.
5. Memahami teknik-teknik sampling, seperti probability sampling dan non-probability
sampling dan mampu menghitung dan memilih jumlah sampel yang representif
dengan sampling error tertentu.
Kompetensi Peneliti Kualitatif

1. Memiliki wawasan yang luas dan mendalam tentang bidang yang akan di teliti.
2. Mampu menciptakan rapport kepada setiap orang yang ada pada konteks sosial
yang akan di teliti.
3. Memiliki kepekaan untuk melihat setiap gejala yang ada pada objek penelitian
(konteks sosial).
4. Mampu menggali sumber data dengan observasi partisipan dan wawancara
mendalam secara trianggulasi, serta sumber-sumber lain.
5. Mampu menganalisis data kualitatif secara induktif dan berkesinambungan mulai
dari pengumpulan data, kategorisasi data dan mengkonstruksi antar kategori.
6. Mampu menguji kredibilitas, depenabilitas, konfirmabilitas dan transferbilitas hasil
penelitian.
PENELITIAN SKRIPSI, TESIS DAN
DISERTASI
Program Doktor : Menemukan dan menciptakan Iptek
melalui penalaran dan penelitian Ilmiah
S3
Program Magister : Mengaplikasikan dan mengembangkan
S2 Iptek melalui penalaran dan penilaian ilmiah

Program Sarjana : Mengaplikasikan iptek melalui penalaran


S1 ilmiah
KESIMPULAN

Perspektif metodologi penelitian adalah cara ilmiah


untuk mendapatkan data dengan tujuan dan
kegunaan tertentu berdasarkan ciri-ciri keilmuan,
yaitu rasional, empiris dan sistematis. Metode yang
digunakan dapat disesuaikan dengan kebutuhan
penelitian baik itu secara kuantitatif ataupun kualitatif.
Thank You 

Anda mungkin juga menyukai