Anda di halaman 1dari 19

METODOLOGI

PENELITIAN
KELOMPOK 1
UNIVERSITAS CITRA BANGSA
HIGHLIGHT
JENIS-JENIS PENELITIAN
01 Kualitatif & Kuantitatif

02 LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN

03 RUANG LINGKUP PENELITIAN


KEPERAWATAN
Pengertian
“Metodologi penelitian” berasal dari kata “Metode” yang artinya cara yang tepat
untuk melakukan sesuatu; dan “Logos” yang artinya ilmu atau pengetahuan. Jadi,
metodologi artinya cara melakukan sesuatu dengan menggunakan pikiran secara
saksama untuk mencapai suatu tujuan. Sedangkan “Penelitian” adalah suatu kegiatan
untuk mencari, mencatat, merumuskan dan menganalisis sampai menyusun
laporannya.
JENIS PENELITIAN
(1) KUALITATIF

Penelitian Penelitian Penelitian


fenomenologi Grounded Theory Etnografi

Studi kasus Narrative Research


JENIS
PENELITIAN
(2) KUANTITATIF

penelitian kuantitatif adalah jenis


penelitian yang merupakan investasi
sistematis mengenai sebuah fenomena atau
situasi dengan mengumpulkan data yang
dapat diukur menggunakan teknik statistik,
matematika, atau komputasi

Pengumpulan data menggunakan alat ukur atau
instrumen penelitian dan analisis data yang bersifat
kuantitatif atau statistik.
Tujuan dilakukannya jenis-jenis penelitian kuantitatif


ini adalah agar peneliti dapat menguji dan
membuktikan hipotesis yang telah dibuat atau
ditetapkan
PENELITIAN PENELITIAN
SURVEY EKSPERIMEN
untuk mendapatkan suatu data yang terjadi, digunakan untuk mengetahui bagaimana
baik pada masa lampau atau saat ini pengaruh variabel independen yang
mengenai keyakinan, pendapat, karakteristik, berupa treatment atau perlakuan terhadap
dan hubungan variabel yang dapat
hasil atau variabel dependen dan kondisi
digunakan untuk menguji beberapa
hipotesis. yang tak terkendalikan
JENIS PENELITIAN
(3) EKSPERIMEN

penelitian eksperimen adalah suatu kegiatan pengumpulan data,


pengolahan data, analisis, dan penyajian yang dilakukan dengan metode
percobaan yang bersistem dan terencana untuk membuktikan kebenaran
suatu teori dan lain sebagainya.
Tujuan dilakukannya penelitian eksperimen ini adalah untuk mengetahui
sebab-akibat yang tercipta antarvariabel.
JENIS PENELITIAN
(4) DESKRIPTIF

menggunakan metode penelitian yang dalam proses pengumpulan


datanya memungkinkan peneliti untuk dapat menghasilkan deskripsi
mengenai fenomena sosial yang diteliti

Tujuannya untuk mendeskripsikan, kemudian menjelaskan, dan


memvalidasi data atau temuan dari penelitian
Kriteria
penilitian deskriptif
1. Jenis masalah yang dirumuskan harus layak.
2. Tujuan dilakukannya penelitian tidak boleh terlalu luas, harus benar-benar
terfokus.
3. Data yang disajikan di dalam penelitian merupakan data berdasarkan fakta yang
diambil melalui referensi atau hasil observasi.
4. Jenis-jenis penelitian deskriptif ini harus memiliki pembanding untuk
melakukan validasi data.
5. Tempat dan waktu dilakukannya penelitian deskriptif harus jelas.
6. Hasil penelitian pada penelitian deskriptif harus dijelaskan dan disajikan secara
mendetail dan harus disajikan dalam gambaran mengenai objek penelitian.
PENELITIAN CAMPURAN

Menggunakan 2 jenis penelitian (kualitatif dan kuantitatif. Penggunaan


dua jenis penelitian ini dianggap akan mendapatkan hasil pemahaman
yang lebih lengkap dan mendetail mengenai sebuah masalah yang akan
diteliti oleh peneliti.
LANGKAH
PENELITIAN CAMPURAN
(mixed methods)
1 2 3

Penelitian Dilanjutkan dgn


penelitian kualitatif Kembali menggunakan penelitian
kuantitatif ->
untuk validasi kuantitatif -> memberikan
interpersonal
penelitian kuantitatif pengembangan hipotesis bagi
difficulties
yang dilakukan penelitian kualitatif lebih lanjut
Why mixed methods ??
Untuk dapat lebih memahami berbagai diperlukan tindak lanjut dengan melakukan
masalah penelitian dengan mentriangulasi metode wawancara atau melakukan observasi
data kuantitatif yang berupa angka-angka terhadap sejumlah individu agar dapat membantu
dan data kualitatif yang berupa perincian- menjelaskan lebih jauh mengenai hasil statistik
perincian deskriptif. yang sudah diperoleh

dilakukan untuk mengeksplorasi suatu meneliti secara keseluruhan mengenai informasi


pandangan partisipan secara kualitatif dan yang meliputi berbagai unsur penelitian, baik
kemudian dapat dianalisis kembali kualitatif dan kuantitatif dan ada alasan rasional
berdasarkan sampel yang luas yakni secara mengapa dilakukan penelitian campuran
kuantitatif.
LANGKAH-LANGKAH
PENELITIAN
A B C
Adanya identifikasi
Tinjauan Pustaka (Studi Hipotesis dan Uji
masalah dibatasi dan
Kepustakaan) hipotesis
dirumuskan

D E F

Pengolahan dan Interpretasi Hasil Analisis


Pengumpulan Data
Analisis data dan Kesimpulan
RUANG LINGKUP
PENELITIAN KEPERAWATAN
PRE KLINIK

KEPERAWATAN DASAR MANAJEMEN PENDIDIKAN


DASAR KEPERAWATAN KEPERAWATAN KEPERAWATAN
RUANG LINGKUP
PENELITIAN KEPERAWATAN
KLINIK

KEPERAWATAN KEPERAWATAN KEPERAWATAN KEPERAWATAN


MATERNITAS PEDIATRIK MEDIKAL BEDAH PSIKIATRIK
RUANG LINGKUP
PENELITIAN KEPERAWATAN
KOMUNITAS

KEPERAWATAN KEPERAWATAN KEPERAWATAN KEPERAWATAN


KELUARGA GERONTIK KOMUNITAS KESEHATAN MATRA
DAN KESEHATAN KERJA
RUANG LINGKUP PENELITIAN
KEPERAWATAN
1 2 3 4

KEPERAWATAN KEPERAWATAN KEPERAWATAN KEPERAWATAN


MEDIKAL BEDAH MATERNITAS ANAK GERONTIK

MANAJEMEN
KEPERAWATAN
KEPERAWATAN KEPERAWATAN
KEPERAWATAN JIWA &
KELUARGA KOMUNITAS
PENDIDIKAN
KEPERAWATAN

5 6 7 8
DAFTAR PUSTAKA
Raihan. 2016. Metodologi Penelitian. Jakarta: Universitas Islam Jakarta.

Rinaldi Soni & Bagya Mujianto. 2017. Metodologi Penelitian dan Statistik.
Jakarta: Pusat Pendidikan Sumber Daya Manusia Kesehatan.

Surachman, dkk. 2016. Metodologi Penelitian. Jakarta Selatan: Pusat Pendidikan


Sumber Daya Manusia Badan Pengembangan SDM Kesehatan

Anda mungkin juga menyukai