Anda di halaman 1dari 11

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(R P P)

Nama Sekolah : MTs Maarif NU 1 Wangon


Mata Pelajaran : Fiqih
Kelas/Semester : VII / I
Materi Pokok : Dzikir dan Doa
Alokasi Waktu : 6 x 40 Menit (3 x Pertemuan)

A. KOMPETENSI INTI
KI.1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI.2 Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya
KI.3 Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian tampak mata
KI.4 Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN


KOMPETENSI DASAR INDIKATOR PENCAPAIAN
1.7 Meyakini manfaat dzikir dan do’a
2.7 Senantiasa berdzikir dan berdo’a
setelah shalat
3.7 Memahami berdzikir dan doa setelah 3.7.1 Menyebutkan pengertian zikir
shalat 3.7.2 Menunjukkan dalil tentang zikir
3.7.3 Menyebutkan pengertian doa
3.7.4 Menunjukkan dalil tentang doa
3.7.5 Menjelaskan manfaat zikir dan doa
3.7.6 Menjelaskan tata cara zikir dan doa
4.7 Mendemonstrasikan dzikir setelah 4.7.1 Memperagakan zikir setelah salat
shalat 4.7.2 Melafalkan doa setelah shalat

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah melakukan pembelajaran melalui pengamatan audiovisual,melihat gambar
dan membaca al-Qur’an,maka peserta didik dapat merumuskan pengertian dzikir
dengan benar
2. Dengan drill, peserta didik mampu menunjukkan dalil tentang dzikir dengan tepat
3. Melalui metode tanya jawab peserta didik mampu menyebutkan adab-adab dzikir
dengan lengkap
4. Melalui metode ceramah,peserta didik mampu menjelaskan pengertian do’a
dengan benar
5. Dengan membaca al-Qur,an,peserta didik dapat menunjukkan dalil tentang do’a
dengan benar
6. Melalui diskusi peserta didik mampu menyebutkan hikmah/manfaat dzikir dan do’a
dengan tepat
7. Dengan metode simulasi peserta didik mampu melafalkan bacaan dzikir dan do’a
dengan fasih
8. Melalui metode demonstrasi peserta didik mampu melaksanakan dan membiasakan
tatacara dzikir dan do’a dengan khusuk

D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Tatacara dzikir dan do’a setelah shalat
2. Bacaan dzikir dan do’a setelah shalat
3. Praktek dzikir dan do’a setelah shalat

E. MODEL DAN METODE PEMBELAJARAN


- Model: kolaborative
- Metode: resitasi, diskusi, demonstrasi

F. MEDIA, ALAT DAN SUMBER PEMBELAJARAN


- Media: AUDIOVISUAL, LCD
- Alat/bahan: spidol, kertas, karton, kertas, gambar, papan tulis
- Sumber:
1. Al Qur’an dan Terjemahnya cetakan Depag
2. Ayo Memahami Fiqih 1, H. Jamhari, Tasimin, Erlangga, 2016
3. Bahan Ajar Acuan Pengayaan Maarif NU Fikih 7, Tim PC LP Maarif NU Kab Banyumas, 2019

G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan 1
No. Kegiatan Waktu
1. Pendahuluan 5
 Salam Menit
 Do’a
 Apersepsi
Guru menanyakan kehadiran siswa,dan memeriksa ketertiban
siswa,menanyakan materi yang telah dipelajari sebelumnya
serta menyampaikan materi yang akan disampaikan
2. Kegiatan Inti 30
- Peserta didik mengamati membaca buku dan melihat gambar Menit
tentang dzikir dan do’a
- Peserta didik kemudian bertanya kepada guru dari apa yang
dilihat dan di bacanya
- Peserta didik mendefinisikan dzikir dan do’a
- Peserta didik kemudian menganalisa tentang
hikmah/manfaat dzikir dan do’a
- Peserta didik melafalkan bacaan dzikir dan do’a di depan
kelas masing-masing secara bergantian
3. Penutup
Refleksi (renungan ulang dari proses) guru bersama siswa 5 menit
menyimpulkan dari hasil diskusi dan unjuk kerja dengan :

a. Melaksanakan penilaian dan refleksi dengan mengajukan


pertanyaan atau tanggapan peserta didik dari kegiatan yang
telah dilaksanakan sebagai bahan masukan untuk perbaikan
langkah selanjutnya;
No. Kegiatan Waktu
b. Merencanakan kegiatan tindak lanjut dengan memberikan
tugas secara individu bagi peserta didik
c.guru memberikan pesan moral kepada peserta didik dan
menutup pembelajaran dengan do’a dan salam

Pertemuan 2
No. Kegiatan Waktu
1. Pendahuluan 5
 Salam Menit
 Do’a
 Apersepsi
Guru menanyakan kehadiran siswa dan memeriksa
ketertibannya,kemudian menanyakan materi yang
sebelumnya serta menyampaikan materi yang akan
disampaikan

2. Kegiatan inti 30
- Peserta didik mengamati video dan melihat gambar tentang Menit
dzikir dan do’a
- Peserta didik kemudian bertanya kepada guru dari apa yang
dilihatnya
- Peserta didik mendefinisikan dzikir dan do’a
- Peserta didik kemudian menganalisa tentang hikmah dzikir
dan do’a
- Peserta didik mempraktekkan dzikir dan do’a masing-masing
secara bergantian

3. Penutupan
Dari hasil praktek dzikir dan do’a tersebut kemudian guru 5
memberi pertanyaan kepada siswa. menit
Guru dan siswa bersama-sama menyimpulkan dari hasil tanya
jawab tersebut.
Guru memberi tugas kepada siswa tentang materi
tersebut,dengan memberi pesan moral dan menutup
pembelajaran dengan do’a dan salam

H. PENILAIAN
Bentuk/teknik penilaian
- Tes tulis
- Unjuk Kerja
- Tes lesan

Bentuk instrumen

Tes Tulis Soal Pilihan Ganda

1. Bunyi bacaan tasbih adalah ….

a. Laa ilaaha illallah


b. Subhanallah
c. Allahu Akbar
d. Alhamdulillah

Jawaban : B

2. Bunyi bacaan takbir adalah ….


a. Laa ilaaha illallah
b. Subhanallah
c. Allahu Akbar
d. Alhamdulillah
Jawaban : C

3. Dzikir dalam arti khusus adalah sholat…


a. Qs At Thaha (20): 14
b. Qs Al A’raf (7): 205
c. Qs An Nisa (4): 103
d. Qs Al Baqarah (2): 152
Jawaban : A

4. Bunyi bacaan tahmid adalah ….


a. Laa ilaaha illallah
b. Subhanallah
c. Allahu Akbar
d. Alhamdulillah
Jawaban : D

5. Manfaat dari berzikir, antara lain adalah sebagai berikut, kecuali…


a. Mendapatkan ketenangan hati
b. Mendapatkan masalah
c. Mendapatkan perlindungan dari Allah
d. Meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah
Jawaban : B

6. Dzikir harus dilakukan dengan penuh tadlaru’ (rendah diri), khaufan atau kifatan
(penuh rasa takut), tidak dengan suara keras,di waktu pagi/ petang…
a. Qs At Thaha (20): 14
b. Qs Al A’raf (7): 205
c. Qs An Nisa (4): 103
d. Qs Al Baqarah (2): 152
Jawaban : B

7. Bacaan zikir dan doa sesudah salat adalah sebagai berikut kecuali:
a. Membaca istigfar 3 x
b. Membaca tahlil 3 x
c. Membaca tasbih 33 x
d. Membaca tajwid 33 x
Jawaban : E

8. “Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram.” (Ar Ra’d :
28)Makna yang tersirat dari ayat diatas adalah….
a. Membuat hati menjadi tenang.
b. Mendapatkan pengampunan dan pahala yang besar.
c. Dengan mengingat Allah, maka Allah akan ingat kepada kita.
d. Banyak menyebut nama Allah akan menjadikan kita beruntung

Jawaban : A

9. “Laki-laki dan perempuan yang banyak menyebut (nama) Allah, Allah Telah
menyediakan untuk mereka ampunan dan pahala yang besar.” (Al Ahzab : 35)Makna
yang tersirat dari ayat diatas adalah….
a. Membuat hati menjadi tenang.
b. Mendapatkan pengampunan dan pahala yang besar.
c. Dengan mengingat Allah, maka Allah akan ingat kepada kita.
d. Banyak menyebut nama Allah akan menjadikan kita beruntunge. Dzikir kepada Allah
merupakan pembeda antara orang mukmin dan munafik
Jawaban : B

10. Allah berfirman, “Karena itu, ingatlah kamu kepada Ku, niscaya Aku ingat (pula)
kepadamu (dengan memberikan rahmat dan pengampunan)”. (Al Baqarah : 152)
Makna yang tersirat dari ayat diatas adalah….

a. Membuat hati menjadi tenang.


b. Mendapatkan pengampunan dan pahala yang besar.
c. Dengan mengingat Allah, maka Allah akan ingat kepada kita.
d. Dzikir kepada Allah merupakan pembeda antara orang mukmin dan munafik
Jawaban : C

11. “Dan sebutlah (nama) Allah sebanyak-banyaknya agar kamu beruntung.” (Al Anfal : 45)
Makna yang tersirat dari ayat diatas adalah….
a. Membuat hati menjadi tenang.
b. Mendapatkan pengampunan dan pahala yang besar.
c. Dengan mengingat Allah, maka Allah akan ingat kepada kita.
d. Dzikir kepada Allah merupakan pembeda antara orang mukmin dan munafik
Jawaban : D

12. “Sesungguhnya orang – orang munafik itu menipu Allah dan Allah akan membalas
tipuan mereka. Dan apabila mereka berdiri untuk shalat, mereka berdiri dengan malas.
Mereka bermaksud riya’ (dengan shalat) di hadapan manusia. Dan tidaklah mereka
menyebut Allah kecuali sedikit sekali.” (An Nisaa’ : 142)Makna yang tersirat dari ayat
diatas adalah….
a. Membuat hati menjadi tenang.
b. Mendapatkan pengampunan dan pahala yang besar.
c. Dengan mengingat Allah, maka Allah akan ingat kepada kita.
d. Dzikir kepada Allah merupakan pembeda antara orang mukmin dan munafik
Jawaban : D

13. Zikir setelah salat adalah perbuatan sunah yang dicontohkan oleh ….
a. Malaikat
b. Para Wali
c. Nabi Muhammad
d. Para Ustad
Jawaban : C

14. Zikir adalah perbuatan yang kita lakukan untuk mengingat ….


a. Hutang yang dimiliki
b. Anak-anak kita
c. Orang tua kita
d. Allah Ta’ala
Jawaban : D

15. Zikir secara bahasa berarti ….


a. Mengingat atau menyebut
b. Menghafal atau mengucap
c. Mencari atau menyembah
d. Meminta atau memohon
Jawaban : A

Pedoman penskoran:

Jika benar 1
jika salah 0
Skor maksimal 3
Skor perolehan
Nilai = --------------------- x 100
Skor maksimal

Tes Tulis

Jawablah pertanyaan ini dengan baik dan benar!


1. Apa pengertian dzikir?
2. Tulislah dalil tentang dzikir!
3. Sebutkan adab-adab dalam dzikir dan do’a
4. Apa pengertian do’a?
5. Tulislah dalil tentang do’a!
6. Sebutkan hikmah/manfaat dzikir dan do’a!
7. Tulislah beberapa bacaan dzikir dan salah satu do’a!

Kunci jawaban
1. Mengingat Allah SWT dengan cara menyebut sifat-sifat keagungannNya,dan
memuliakannya,seperti membaca tasbih,tahmid,tahlil dan takbir
2. Al-qur’an surat al-Baqarah ayat 152 dan surat al-Ahzab ayat 33-41
3. Dimulai dengan tasbih dan tahmid,dengan sikap yang sopan misalnya menundukkan
kepala dan tenang,tidak mengeraskan suara,hanya berbisik,harus yakin Allah SWT akan
mengabulkan do’anya.
4. Do’a adalah permohonan kepada Allah SWT,yang disampaikan oleh umat manusia
terhadap Allah SWT
5. Alqur’an surat al-Mukminun ayat 60 dan surat al-Baqarah ayat 186
6. membuat hati manusia tentram,tabah dan sabar dalam menghadapi persoalan
hidup,memiliki sikap hati-hati,sebagai inti dari ibadah dan menumbuhkan optimisme.
7. Bacaan istighfar,tasbih,tahmid,tahlil,takbir,do’a untuk kedua orangtua

Skor penilaian
Jika jawaban benar 2 Skor perolehan
Jika kurang benar 1 Nilai = ------------------ x 4
Jika salah semua 0 Skor Maksimal
Skor maksimal 14

Unjuk Kerja
No Pernyataan Benar Salah Nilai
1 Melafalkan bacaan dzikir setelah sholat
2 Melafalkan bacaan do’a setelah sholat
3 Melaksanakan dzikir dan do’a sesuai dengan
adab-adabnya

Pedoman penskoran:
Jika benar 1
jika salah 0
Skor maksimal 3
Skor perolehan
Nilai = --------------------- x 4
Skor maksimal

Penilaian diri (KI-1)


No Pernyataan Ya Tidak Nilai
1 Dengan dzikir hati saya menjadi tenang
2 Dengan do’a hati saya merasa dekat dengan Allah
SWT

Penilaian diri (KI-2)


No Pernyataan Ya Tidak Nilai
1 Biasa berdzikir setelah sholat
2 Selalu berdo’a setelah sholat

Pedoman penskoran:

Skor 2 jika Ya
Skor 1 jika Tidak

Skor perolehan
Nilai = --------------------- x 100
Skor maksimal
Ket. Inventori digunakan untuk menilai konsep diri peserta didik dengan tujuan untuk
mengetahui kekuatan dan kelemahan diri peserta didik.Rentangan nilai yang
digunakan antara 1 dan 2. Jika jawaban YA maka diberi skor 2, dan jika jawaban TIDAK
maka diberi skor 1. Kriteria penilaianya adalah jika rentang nilai antara 0–2
dikategorikan tidak positif; 3, kurang positif; 4 positif.

Wangon, Juli 2021


Mengetahui,
Kapala Madrasah Guru Mata Pelajaran

Ahlan, S.Ag. Agus Rahmat


LAMPIRAN
Dzikir dan Doa Setelah Sholat

A. Pengertian Dzikir dan Doa


‫ " يََ ذْ رك ر‬dzikran" ‫ََََرا‬
Kata dzikir berasal dari kata “dzakaro” ‫”ذكَـََـر‬yadzkuru” ‫َََر‬ ‫ ذذ ذك ر‬artinya;
mengingat, menyebut, menuturkan atau merenungi. Jadi, pengertian dzikir ialah mengingat
Allah dengan cara menyebut sifat keagungan-Nya atau kemuliaan-Nya seperti membaca
tasbih, tahmid, takbir dan tahlil.
Seperti fiman nya dalam Surat al – Baqarah ayat 152 :
َ‫ُْرولِ انْكْ رـُ كْم نوا كْ رْ رُكوا لِ نوان َن كْ رُ رُو ن‬
‫َنا كْ ر‬
Artinya: Maka ingatlah kepada Ku, Aku pun akan ingat kepadamu. Bersyukurlah kepada Ku,
dan janganlah kamu ingkar kepada Ku. (QS. Al-Baqarah : 152)
Sedangkan do`a berasal dari bahasa Arab yang berarti panggilan atau seruan. Menurut istilah,
do`a adalah permohonan sesuatu yang disampaikan manusia sebagai makhluk kepada Allah
SWT sebagai Sang Pencipta, baik untuk kepentingan hidup di dunia maupun di akherat.
Firman Allah : Artinya :“Dan Tuhanmu berfirman: "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan
Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari
menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina". (QS. Al-Mukmin
/40: 60)

B. Waktu-waktu yang utama untuk berdo’a.


1) Pada bulan Ramadhan, terutama pada malam Lailatul Qadar.
2) Pada waktu wukuf di 'Arafah, ketika menunaikan ibadah haji.
3) Ketika turun hujan.
4) Sebelum dan sesudah shalat Fardhu.
5) Di antara adzan dan iqamat.
6) Ketika I'tidal yang akhir dalam shalat.
7) Ketika sujud dalam shalat.
8) Ketika khatam (tamat) membaca Al-Quran 30 Juz.
9) Sepanjang malam, utama sekali sepertiga yang akhir dan waktu sahur.
10) Sepanjang hari Jumat, karena mengharap berjumpa dengan saat ijabah (saat
diperkenankan do'a) yang terletak antara terbit fajar hingga terbenam matahari pada hari
Jumat, terutama antara dua khutbah jum`at.
11) Pada saat kritis atau genting.
12) Pada saat teraniaya.
13) Pada waktu minum air zam-zam.

C. Tempat –tempat yang baik untuk berdo’a :


1) Dikala melihat ka'bah.
2) Dikala melihat masjid Rasulullah saw.
3) Di tempat dan dikala melakukan thawaf.
4) Disisi Multazam. Di dalam Ka'bah.
5) Disisi sumur Zam zam.
6) Di belakang makam Ibrahim.
7) Di atas bukit Shafa dan Marwah.
8) Di 'Arafah, di Muzdalifah, di Mina dan di sisi Jamarat yang tiga.
D. Adab berdoa
1) Berdo'a dengan perut yang diisi dengan yang halal.
2) Menghadap kiblat.
3) Memperhatikan saat yang tepat untuk berdo'a, seperti di tengah malam dan sehabis
shalat fardhu.
4) Mengangkat kedua tangan setentang kedua bahu.
5) Memulai dengan istighfar, memuji Allah, dan membaca shalawat.
6) Harus ada sikap tawadhu’ (rendah hati) dan rasa takut serta tidak mengeraskan suara.
7) Menyederhanakan suara, antara bisik-bisik dengan suara keras.
8) Tidak berdo'a untuk keburukan atau memutus tali silaturahmi.
E. Manfaat doa
1) Akan terhindar dari sifat sombong dan congkak;
2) Akan terhindar dari sifat gampang putus asa;
3) Hati dan pikiran kita akan tenang dan tenteram;
4) Akan memberi motivasi atau dorongan yang kuat dalam menjalani kehidupan ini;
5) Di manapun kita berada dan kemanapun kita pergi selalu dalam lindungan dan
pengawasan Allah SWT;
6) Kita akan merasa semakin dekat dengan Allah, dan begitu juga sebaliknya. diakhirat
kelak, kita akan mendapat tempat yang mulia di sisi Allah, yaitu surga.
F. Bacaan Dzikir Setelah Sholat
1. Mengucapkan istghfar (٣ x) ‫أستغُُ ا العظيم‬
Artinya : “Saya memohon kepada Allah Yang Maha Agung”.
Lafadz dzikir tersebut dapat disempurnakan sebagai berikut :
‫ل ل‬ ‫أ ل‬x) ٣(
‫نستتـ كغُ رُ ا ال نكعظ كي نم انلِ كْ ان ِللهن ِلال رُ نْ ا كْن يّ الك نَيـ كْ رُ نوأنَرـ كْ ر‬
‫ُ ِلل كنيه‬ ‫ك‬
Artinya : “Saya memohon kepada Allah Yang Maha Agung, yang tiada tuhan selain Dia,
Yang Hidup dan Berdiri Sendiri dan saya bertobat kepada-Nya”
2. Membaca tahlil
(Tidak ada tuhan selain Allah)‫ذَلَـ ذَال ا‬ ‫اـ‬
Bacaan tahlil dapat dilengkapi dengan bacaan sebagai berikut :
‫كُ نولنهر ا كْن كْ رد ركح لّ نو رملكي ر‬
ُ‫ُ نو رُ نْ علىْل ْيئ قدي‬ ‫ان ِللهن ِلال ار نو كْ ندُر ان نْ لُيك ن‬
‫ لنهر ال ركْل ر‬،‫ُ لنهر‬
3. Membaca sayyidul istighfar
‫ُ لَ كْ نْ ّلُ نَا‬
‫ُ أنعر كْْر ِل ن‬ ‫ل‬ ‫ل‬
‫ي نوأ ننَ نع كْ رد نَ نوأ ننَ نعلنى نع كْد نَ نونو كعد نَ نَا ك‬
‫استنَن كع ر‬ ‫ُ نخلن كَتن ل ك‬ ‫ُ نرلّكي ان ِللنهن ِلال أنْك ن‬ ‫انل ل رْ لم أنْك ن‬
‫ُ ِلال أنْك ن‬ ‫ل‬ ‫ل‬ ‫ل‬ ‫نُ ِلِل كع نْتل ن‬
ُ ‫ي َنا كُْ كُ ل كي َنلإْلهر ان ينـغكُ رُ ال يِْرـ كْ ن‬
‫ُ نعلن لّ نوأنِرـ كُْر ِ نِْكل ك‬ ‫ُ أنِرـ كُْر ل ن‬‫ن ِنـ كع ر‬
Artinya : “ Ya Allah, Engkau Rabbku, tiada Tuhan yang berhak disembah kecuali Engkau,
Engkau telah menciptakanku dan aku hamba-Mu, dan aku tidak mampu memikul perjanjian
dan janji-Mu, aku berlidung kepada-Mu dari kejahatan perbuatanku, aku mengakui nikmat-
Mu terhadapku, dan aku mengakui dosaku, ampunilah aku karena sesungguhnya tiada yang
mengampuni dosa-dosa kecuali Engkau”
4. Membaca lafald :
ُ‫ُ نَ نْا ا كْنان لِ نوا لإ كْ نُ لا‬ ‫ نوِلل كني ن‬،ُ‫اان ر‬
‫ُ ينـعر كْ رُ ال ل‬
‫اان رُ َحييِا للااُ َنـْن ناركْ ن‬ ‫ نولَ كِ ن‬،ُ‫اان ر‬
‫ُ ال ل‬ ‫اللّ رْ لم أنْك ن‬
‫ُ ال ل‬
5. Membaca tasbih ( ٣٣ ) ‫سْحاَ ا‬

6. Membaca tahmid ( ٣٣x) ‫ل‬ ‫اْْد‬


7. Membaca takbir ( ٣٣x) ‫أْب‬ ‫ا‬
8. Kemudian membaca
‫ُ نو رُ نْ نعلى رْ لّل نْ كّ ءُ قن لديكـ رُ نوان نْ كْ نِ نوان‬
‫كُ نولنهر ا كْن كْ رد ركح لّ نو رملكي ر‬ ‫ان ِللهن ِلال ار نو كْ ندُر ان نْ لُيك ن‬
‫ لنهر ال ركْل ر‬،‫ُ لنهر‬
‫قرـ لْنَ ِلال لل ل‬
‫ا ال نكعلل لّّ ال نكع لظ كي لم‬
Apabila dzikir akan dilaksanakan secara lengkap, sebelum membaca tasbih, terlebih dahulu
membaca bacaan-bacaan sebagai berikut : Kemudian membaca surat Al-Fatihah 1 kali dan
Membaca ayat kursi 1kali dan dilanjutkan membaca tasbih dan berikutnya seperti tatacara
dzikir di atas.
ُ‫ِ نَْ نْا ال لِْ ين كْ نُ ر‬ ‫اِ نونَا لِ اأ كنر ل‬ ‫اْاو ل‬ ‫ل‬ ‫ل‬
‫ُْ ان نأك رخ رُِر سِنٌر نوان ْنـ كْرُ هر نَا لِ ال ل ن ن‬ ‫ان ّّر ان ِللنـهن ِلال رُ نْ ا كْن يّ الك نَي ر‬
‫لع كِ ندُ ِلال إلل كْْلله يـعلنم َا ِن أني لدي لْم وَا نخ كل نُْم وان رلحيَرْ نَ ِل ن ء ل ل‬
‫ْ كُّ َّ كْ عل لكْ له ِلال لمنا نْاُ نو لس نُ رْ كُ لسيهر‬ ‫رك ن‬ ‫ن ك ر ن نكن ك ك ن ن‬ ‫ر‬
‫ل‬ ‫ل‬ ‫اِ واأنرِ وان يـ رُ ل‬
‫وُُر ْ كُظر رْ نْا نو رُ نْ ال نكعل يّ ال نكعظ ر‬
‫يم‬ ‫ا نْ ناو ل ن ك ن ن ن ر‬ ‫ال ل‬
G. Tatacara berdoa setelah solat
1) Pembukaan do`a
Do`a hendaklah dimulai dengan membaca basmallah, dilanjutkan dengan membaca tahmid
serta membaca shalawat Nabi :
‫ا ال لُ كمن لْ ال لُلْ كي لم‬
‫ِلا لم ل‬
‫ك‬
‫ل‬
‫ُ ال نكعال كن‬
‫نْن‬ ّ‫أن كْن كْ رد ل نر ل‬
‫نللْ لم ن للّى نو نسللّ كم نعلنى سيدَ رُن لْ ءد نو نعلنى لأِ سيدَ رُن لْ ءد‬
‫أ ر‬
2) Isi do`a.
Mengenai isi do'a yang kita panjatkan boleh menggunakan bahasa Arab, bahasa Indonesia,
bahkan daerah, atau bahasa apapun. Yang penting kita mengerti dan faham terhadap maksud
do'a yang dipanjatkan.
H. Bacaan doa setelah solat
1. Bacaan doa untuk diri sendiri :
a. do'a menuntut ilmu
‫رُ لعلكْا نََلعا ولركْقتا و ل‬
‫اس تعا نو نع نْات رَتنـ نَْلات‬ ‫نسَنل ن ت ت ن ن‬ ‫للْ لم ِل لي أ ك‬
‫ان ر‬
Artinya : “Ya Allah, aku mohon kepada-Mu agar diberi ilmu yang manfaat, rezeki yang luas,
dan amalan yang diterima.” (H.R. Ahmad, Ibnu Syaibah, dan Ibnu Majah)
b. do'a mohon dimudahkan dalam menghadapi ujian test
‫ل ل‬ ‫ل‬
ِ‫ا لاِ ينـ كُ نَهر قنـ كْل‬ ‫ا كُلِ أ كنَ لُى نو ك‬
‫اْلر كل عر كَ ندَت َ كْ ل ن‬ ّ‫نر ل‬
ّ ‫ُ ا كْ نُ كْ لِ ن كد لرى نوين‬
Artinya: "Ya Tuhanku, bukakanlah dadaku (untuk ilmu), mudahkanlah urusanku (ujianku),
buangkanlah kesulitan yang menempel di mulut /lidahku, agar semua orang dapat
memahami ucapanku“.
c. Doa mohon selamat dunia dan akhirat
‫اُ الِلا لر‬ ‫ل‬ ‫ل ل‬ ‫ل‬ ‫ل ل‬
‫اِنٌت نوِ اأك نلخ نَُ نْ ن‬
‫اِنٌت نوقِنا نع نِ ن‬ ‫نرِلـِنا انَِنا ِ ال يدْكـينا نْ ن‬
Artinya: "Ya Tuhan kami, berikanlah kepada kami kebaikan hidup di dunia dan kebahagiaan
hidup di akhirat dan periharalah kami dari siksa api neraka.”
d. Do`a untuk menjadi orang yang pandai bersyukur
ِ‫َاُر نوأن ك لل كْ لي لِ ْر ّلريلل‬ ‫ْ وأن كَ أن كعْل ل‬
‫اْات َنـ كُ ن‬ ‫نن ن‬
‫ل‬ ‫ُ اللِ أنْكـ نع كْ ن‬
‫ُ نعلن لّ نو نعلنى نوال ند ل ن‬ ‫ُ أ كنولْ كع لي أن كَ أن كْ رْ نُ ْل كع نْتن ن‬ّ‫نر ل‬
‫ُ نوِللّي لَ نْ ال ركْ كالل لْن‬ ‫ُ ِلل كني ن‬
‫ِللّي َرـ كْ ر‬
Artinya : “ya tuhan ku tunjukilah aku untuk mensyukuri nikmat yang telah Engkau berikan
kepadaku dan kepada ibu bapakku dan supaya aku dapat berbuat amal yang saleh yang
Engkau ridhai; berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) kepada anak cucuku.
Sesungguhnya aku bertaubat kepada Engkau dan sesungguhnya aku termasuk orang-orang
yang berserah diri”. (QS. Al-Ahqaf : 15)
2. Berdo'a untuk orang lain
a. Mendo'akan ibu dan bapak
‫ل‬ ‫ُ ا كْ لُ كُلِ نوللنْالل ند ل‬
‫ْ نو كار نمك رْ نْا نْ نْا نرِلـين لاِ ن غ ك ت‬
‫را‬ ّ‫نر ل‬
Artinya: "Ya Allah Tuhan kami, ampunilah dosa-dosa kami dan dosa kedua orang tua kami,
dan berilah rahmat atas keduanya, sebagaimana keduanya memelihara diri kami pada waktu
kami masih kecil. ”
b. Mendo'akan keluarga agar menjadi keluarga yang shalih
‫ن ِل نَ تاَا‬ ‫ن واْعلكِنا للل ل‬ ‫ل‬ ‫ل‬ ‫ل‬
‫ْ لنِنا َ كْ ان كْنواِْنا نوْر ّلريلتِنا قرـ لَُن أن كع ر ء ن ك ن ر‬
‫كْتلَ كن‬ ‫نرِلـِنا نُ ك‬
Artiya: "Ya Allah Tuhan kami, berikanlah kepada kami isteri/suami dan anak cucu
(keturunan) yang menyejukkan pandangan mata (menyenangkan), dan jadikanlah kami
panutan bagi orang-orang yang takwa. "
c. Mendo'akan kaum muslimin dan muslimat agar diampuni dosa
‫انأكْي لاُ لَِـْم واأكَْ ل ل‬, ِ‫ا‬
‫ن والكْاللْ ل‬ ‫لل‬ ‫ل ل‬ ‫انل لْ لم ا كْ لُُ للل ل‬
ْ ‫ُ قن لُيك ر ل‬
‫ْ رج كي ر‬ ‫اِ أْل ن‬ ‫كن ك ر ك ن كن‬ ‫كْ كَُِل كن‬
‫ن نوال ركْ كَُِناِ نوال ركْ كالْ كن ن ر ك ن‬ ‫ك ر‬ ‫ر‬
ِ‫ا‬‫ال لد كعْ ل‬
‫ن‬
Artinya: "Ya Allah, ampunilah dosa-dosa kaum muslimin dan muslimat, mukminin dan
mukminat, baik yang sudah meninggal maupun yang masih hidup, karena sesungguhnya
Engkau Maha Mendengar, Maha Dekat dan mengabulkan permohonan orang-orang yang
memohon. "

Anda mungkin juga menyukai