Anda di halaman 1dari 3

KAIDAH PENCACAHAN

ATURAN PENGISIAN TEMPAT

Kaidah pencacahan merupakan sebuah aturan membilang untuk mengetahui banyaknya


kejadian atau objek-objek tertentu yang muncul. Disebut sebagai pencacahan sebab hasilnya
berwujud suatu bilangan cacah.

Kaidah pencacahan (Counting Rules) didefinisikan sebagai suatu cara atau aturan untuk
menghitung semua kemungkinan yang dapat terjadi dalam suatu percobaan tertentu. Terdapat
beberapa metode dalam kaidah pencacahan di antaranya : metode aturan pengisian tempat
(Filling Slots), metode permutasi dan metode kombinasi.

Permasalahan :

Anton mempunyai 3 kaos yang berwarna putih, merah dan biru serta mempunyai 2 celana
panjang yang berwarna hitam dan cokelat. Tentukan kemungkinan – kemungkinan Anton
memakai kaos dan celana panjang!

Penyelesaian :

Terdapat 3 cara untuk menentukan kemungkinan – kemungkinan Anton memakai kaos dan
celana panjang.

c. Himpunan pasangan terurut

{(Putih, Hitam), (Putih, Cokelat), (Merah, Hitam), (Merah, Cokelat), (Biru, Hitam), (Biru,
Cokelat)}
Dari ketiga cara di atas, dapat disimpulkan banyak cara Anton memakai kaos dan celana
panjang = 6 cara = 3 × 2 = banyak cara memakai kaos × banyak cara memakai celana
panjang.

A. AturanPerkalian
Jika suatu kejadian dapat terjadi dalam n tahap yang saling berurutan di mana tahap 1 dapat
terjadi dalam q1 cara, tahap 2 dapat terjadi dalam q2 cara, tahap 3 dapat terjadi dalam q3 cara
demikian seterusnya sampai tahap ke – n dapat terjadi dalam qn cara maka kejadian tersebut
dapat terjadi secara berurutan dalam q1 × q2 × q3 × … × qn cara berbeda.

Contoh :

Berapa banyak cara untuk memilih 3 pengurus OSIS yang terdiri dari ketua, sekretaris dan
bendahara dari 8 orang siswa?

Penyelesaian :

Tertapat 3 tempat untuk mengisi posisi ketua, sekretaris dan bendahara sebagai berikut :

       Ketua                                      Sekretaris                                Bendahara

Dari 8 siswa tersebut, semuanya berhak dipilih menjadi ketua sehingga ada 8 cara untuk mengisi
posisi ketua. Karena 1 orang sudah menjadi ketua maka tinggal 7 orang yang berhak dipilih
menjadi sekretaris sehingga ada 7 cara untuk mengisi posisi sekretaris. Karena 1 orang sudah
menjadi ketua dan 1 orang sudah menjadi sekretaris maka tinggal 6 orang yang berhak dipilih
menjadi bendahara sehingga ada 6 cara untuk mengisi bendahara.

8 7 6

  Ketua           Sekretaris     Bendahara

Banyak cara memilih 3 pengurus OSIS tersebut adalah 8 × 7 × 6 = 336

B. Aturan Penjumlahan

Misalkan suatu kejadian dapat terjadi dalam n cara yang berlainan (saling asing) dimana dalam
cara pertama terdapat p1 kemungkinan hasil yang berbeda, dalam cara kedua terdapat
p2 kemungkinan hasil yang berbeda, dalam cara ketiga terdapat p3 kemungkinan hasil yang
berbeda demikian seterusnya sampai cara yang ke – n terdapat p n kemungkinan hasil yang
berbeda maka total banyak kemungkinan kejadian dalam peristiwa tersebut adalah p 1 + p2 + p3 +
… + pn cara berbeda.

Contoh :
Hendro seorang pelajar SMK. Hendro mempunyai tiga jenis alat transportasi dari rumah ke
sekolah yaitu sepeda (sepeda mini, sepeda gunung), sepeda motor (yamaha, honda, suzuki) dan
mobil (sedan, kijang, pick-up). Berapa banyak cara Hendro berangkat dari rumah ke sekolah?

Penyelesaian :

Alat transportasi yang digunakan Hendro dari rumah ke sekolah hanyalah salah satu saja yaitu
sepeda atau sepeda motor atau mobil, tidak mungkin dia menggunakan lebih dari satu kendaraan
dalam waktu yang bersamaan. Banyak cara Hendro berangkat dari rumah ke sekolah adalah
banyak cara memakai sepeda + banyak cara memakai sepeda motor + banyak cara memakai
mobil = 2 + 3 + 3 = 8 cara.

C. Notasi Faktorial

Misalkan n Î himpunan bilangan asli. Notasi n! (dibaca : n faktorial) didefinisikan hasil kali
bilangan – bilangan asli berurutan dari n sampai 1.

Ditulis n! = n × (n – 1) × (n – 2) × … × 3 × 2 × 1.

Didefinisikan 1! = 1 dan 0! = 1.

Contoh :

1. Tentukan nilai dari 5!.

Penyelesaian :

5! = 5 × 4 × 3 × 2 × 1 = 120.

1. Tentukan nilai dari 2! + 3!.

Penyelesaian :
2! + 3! = (2 × 1) + (3 × 2 × 1) = 2 × 6 = 12

Anda mungkin juga menyukai