*E-mail : khairun.nisah@ar-raniry.ac.id
AMINA 1(3) 2020 | Analisis kadar protein pada tepung jagung, tepung ubi kayu dan tepung labu kuning dengan
metode Kjedhal
109 Afkar, Nisah dan Sa’diah
AMINA 1(3) 2020 | Analisis kadar protein pada tepung jagung, tepung ubi kayu dan tepung labu kuning dengan
metode Kjedhal
110 Afkar, Nisah dan Sa’diah
AMINA 1(3) 2020 | Analisis kadar protein pada tepung jagung, tepung ubi kayu dan tepung labu kuning dengan
metode Kjedhal
111 Afkar, Nisah dan Sa’diah
tepung beras putih dan beras ketan hitam. titrasi akan sangat menentukan kadar
Metode kjedhal umum digunakan untuk protein yang dihasilkan. Pada tabel 1
pengukur kadar protein dalam berbagai menunjukkan bahwa semakin besar
matriks, salah satunya dalam makanan volume titrasi yang dihasilkan maka
sehingga metode ini dipilih untuk analisis semakin besar juga kadar protein yang
protein pada tepung beras, tepung ketan didapatkan. Kadar protein yang tertinggi di
hitam, dan tepung sagu. peroleh dari jagung, ubi kayu, dan
terendah adalah labu kuning.
Analisis Data
Tabel 1. Volume titrasi dan % protein
Penentuan protein pada tepung
jagung, tepung ubi kayu, dan tepung labu Jenis Berat V N Protein
kuning dengan metode Kjedhal, tidak Te- Tepung Titrasi HCl (%)
hanya menggunakan hasil titik akhir pung (g) mL
volume titrasi dari sampel, akan tetapi Jagung 1 10,40 0,1 9,32
membutuhkan perhitungan untuk Ubi 1 9,45 0,1 8,45
mendapatkan hasil persentase protein dari Kayu
sampel yang digunakan. Rumus yang Labu 1 0,70 0,1 0,62
digunakan dalam penetuan % protein Kuning
pada tepung jagung, tepung ubi kayu, dan
tepung labu kuning yaitu: Analisis protein dalam bahan
1. Menentukan Standarisasi HCl pangan dapat dilakukan dengan dua
metode, yaitu metode kuantitatif dan
&(()) kualitatif. Analisis protein secara kualitatif
𝑁 𝐻𝐶𝑙 ×100%
+,- +./01 ×3 456 ×78 adalah analisis yang bertujuan untuk
mengetahui ada atau tidaknya protein
2. Menentukan Faktor Pengenceran (FP) dalam suatu bahan pangan. Analisis
kualitatif dapat dilakukan dengan reaksi
?.@A(B @0+A C0D) EF)AD010D
𝐹𝑝 = Xantoprotein, reaksi Hopkins-Cole, reaksi
?.@A(B ,0(8B@
Millon, reaksi Nitroprusida dan reaksi
Sakaguchi. Sedangkan analisis protein
3. Menetukan Kadar Protein
secara kuantitatif adalah analisis yang
(3QR3S)×T.TQV×W1 bertujuan untuk mengetahui kadar protein
𝐾𝑎𝑑𝑎𝑟 𝑃𝑟𝑜𝑡𝑒𝑖𝑛 ×100% dalam suatu bahan pangan. Analisis
X ,0(8B@
kuantitatif protein dapat dilakukan dengan
Ket. metode Kjedhal.
Fp = faktor pengenceran Penelitian ini menggunakan
Fk = faktor konversi (6,25) metode Kjedhal untuk menganalisis kadar
W = berat sampel protein tepung jagung, tepung ubi kayu
dan tepung labu kuning. Prinsip kerja dari
HASIL DAN PEMBAHASAN metode Kjedhal adalah protein dan
komponen organik dalam sampel
Analisis kadar protein pada didestruksi dengan menggunakan asam
sampel tepung jagung, ubi kayu dan labu sulfat dan katalis. Hasil destruksi
kuning dilakukan dengan metode Kjedhal. dinetralkan dengan menggunakan larutan
Sebagaimana disajikan pada Tabel 1. alkali dan melalui destilasi. Destilat
Data pada Tabel 1 menunjukkan bahwa ditampung dalam larutan asam borat.
perbedaan sampel yang dianalisis kadar Selanjutnya ion-ion borat yang terbentuk
proteinnya juga menghasilkan volume dititrasi dengan menggunakan larutan
titrasi dan persentase yang didapatkan HCl. Analisis protein total Kjedhal terdiri
juga berbeda. Dimana setiap volume atas tiga tahapan, yaitu destruksi, destilasi
dan titrasi.
AMINA 1(3) 2020 | Analisis kadar protein pada tepung jagung, tepung ubi kayu dan tepung labu kuning dengan
metode Kjedhal
112 Afkar, Nisah dan Sa’diah
AMINA 1(3) 2020 | Analisis kadar protein pada tepung jagung, tepung ubi kayu dan tepung labu kuning dengan
metode Kjedhal
113 Afkar, Nisah dan Sa’diah
TahapTitrasi
DAFTAR PUSTAKA
AMINA 1(3) 2020 | Analisis kadar protein pada tepung jagung, tepung ubi kayu dan tepung labu kuning dengan
metode Kjedhal