Guru Penggerak merupakan episode kelima dari rangkaian kebijakan Merdeka Belajar yang
diluncurkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dan dijalankan melalui
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Ditjen GTK). Program Guru Penggerak ini
bertujuan untuk menyiapkan para pemimpin pendidikan Indonesia masa depan, yang mampu
mendorong tumbuh kembang murid secara holistik; aktif dan proaktif dalam mengembangkan
guru di sekitarnya untuk mengimplementasikan pembelajaran yang berpusat kepada murid;
serta menjadi teladan dan agen transformasi ekosistem pendidikan untuk mewujudkan profil
Pelajar Pancasila. Untuk mendukung tercapainya tujuan itu, Program Pendidikan Guru
Penggerak (PPGP) dijalankan dengan menekankan pada kompetensi kepemimpinan
pembelajaran (instructional leadership) yang mencakup komunitas praktik, pembelajaran
sosial dan emosional, pembelajaran berdiferensiasi yang sesuai perkembangan murid, dan
kompetensi lain dalam pengembangan diri dan sekolah.
Dalam rangka mendukung PPGP dimaksud perlu adanya pendamping guru penggerak. Untuk
mewujudkan pendamping guru penggerak yang memiliki kompetensi sesuai yang diharapkan,
maka pendamping tersebut perlu dibekali dengan materi-materi yang esesial. Materi tersebut
terangkum dalam 6 modul, yang terdiri atas: 1) Pendampingan Guru Penggerak dan Masa
Depan Indonesia, 2) Pendidikan yang Memerdekakan, 3) Kepemimpinan Menuju Transformasi
Pendidikan, 4) Pemberdayaan Komunikasi dalam Peranan Pendamping, 5) Coaching, dan 6)
Refleksi Pembelajaran Pendamping Calon Guru Penggerak. Keseluruhan materi ajar tersebut
itu diramu dalam siklus MERRDEKA, yang diawali dengan Mulai dari Diri, lalu dilanjutkan
dengan Eksplorasi Konsep; Ruang Kolaborasi; Refleksi Terbimbing; Demonstrasi Kontekstual;
Elaborasi Pemahaman; Koneksi Antarmateri; dan ditutup dengan Aksi Nyata.
Buku pegangan lokakarya guru penggerak ini memuat langkah-langkah lokarya kepada calon
guru penggerak.
Kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada tim
penyusun dan berbagai pihak yang telah bekerja keras dan berkontribusi positif untuk
menyelesaikan buku pegangan ini. Semoga Allah Yang Mahakuasa senantiasa memberkati
upaya yang kita lakukan demi pendidikan Indonesia. Aamiin.
Iwan Syahril
i
DAFTAR ISI
ii
Lokakarya 1 : Kompetensi Guru Penggerak (Moda Luring) ......................................... 41
Sekilas Program ........................................................................................................................ 41
Rangkuman Sesi........................................................................................................................ 42
Contoh Jadwal ............................................................................................................................ 43
Gambaran Detil Sesi ................................................................................................................ 44
Lampiran ...................................................................................................................................... 65
Lokakarya 2 : Sekilas Program (Moda Luring) ................................................................... 68
Sekilas Program ........................................................................................................................ 68
Rangkuman Sesi........................................................................................................................ 69
Contoh Jadwal ............................................................................................................................ 70
Gambaran Detil Sesi ................................................................................................................ 71
Lampiran ...................................................................................................................................... 95
iii
BAB I
PROGRAM PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
Pendahuluan
Dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) tahun 2019-
2024 salah satu visi Pemerintah Republik Indonesia berfokus pada pengembangan
Sumber Daya Manusia (SDM) melalui peningkatan kualitas pendidikan dan
manajemen talenta. Visi tersebut terkait langsung dengan tugas Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) sebagai penyelenggara
pemerintahan di bidang pendidikan dan kebudayaan.
1
3. Penyederhanaan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang berimplikasi
pada kebebasan guru untuk dapat memilih, membuat, dan menggunakan
format RPP secara efisien dan efektif sehingga guru memiliki banyak waktu
untuk mengelola pembelajaran.
4. Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) yang lebih fleksibel untuk
mengakomodasi ketimpangan akses dan kualitas di berbagai daerah.
Keempat kebijakan tersebut tentu saja belum cukup untuk menghasilkan manusia
unggul melalui pendidikan. Hal krusial yang mendasar untuk segera dilakukan
adalah mewujudkan tersedianya guru Indonesia yang berdaya dan
memberdayakan.
Guru Indonesia yang diharapkan tersebut mencirikan lima karakter yaitu berjiwa
nasionalisme Indonesia, bernalar, pembelajar, profesional, dan berorientasi pada
peserta didik. Berbagai kebijakan dan program sedang diupayakan untuk hal
tersebut dengan melibatkan berbagai pihak menjadi satu ekosistem pendidikan
yang bergerak dan bersinergi dalam satu pola pikir yang sama antara masyarakat,
satuan pendidikan, dan pemangku kebijakan.
2
Profil pelajar Pancasila yang dimaksud adalah peserta didik yang beriman,
bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, kreatif, gotong
royong, berkebinekaan tunggal, bernalar kritis, dan mandiri.
Secara komprehensif kerangka program PGP meliputi desain, tujuan, manfaat dan
sasaran program.
3
Desain Program
PGP didesain untuk mendukung hasil belajar yang implementatif berbasis
lapangan dengan menggunakan pendekatan andragogi dan blended learning
selama 9 (sembilan) bulan. Kegiatan PGP dilaksanakan menggunakan metode
pelatihan dalam jaringan (daring), lokakarya, dan pendampingan individu.
Proporsi kegiatan terdiri atas 70% belajar di tempat bekerja (on-the-job training),
20% belajar bersama rekan sejawat, dan 10% belajar bersama narasumber,
fasilitator, dan pendamping.
4
Tujuan Program
PGP bertujuan untuk meningkatkan kompetensi kepemimpinan dan pedagogi guru
sehingga dapat menghasilkan profil guru penggerak sebagai berikut:
a. mengembangkan diri dan guru lain dengan refleksi, berbagi, dan kolaborasi;
b. memiliki kematangan moral, emosional, dan spiritual untuk berperilaku sesuai
kode etik;
c. merencanakan, menjalankan, merefleksikan, dan mengevaluasi pembelajaran
yang berpusat pada peserta didik dengan melibatkan orang tua;
d. mengembangkan dan memimpin upaya mewujudkan visi satuan pendidikan
yang mengoptimalkan proses belajar peserta didik yang berpihak pada peserta
didik dan relevan dengan kebutuhan komunitas di sekitar satuan pendidikan;
dan
e. berkolaborasi dengan orang tua peserta didik dan komunitas untuk
pengembangan satuan pendidikan dan kepemimpinan pembelajaran.
Manfaat Program
Manfaat Pendidikan Guru Penggerak adalah sebagai berikut:
a. bergeraknya komunitas belajar secara berkelanjutan sebagai tempat diskusi
dan simulasi agar guru dapat menerapkan pembelajaran aktif yang sesuai
dengan potensi dan tahap perkembangan peserta didik;
b. diterapkannya pembelajaran aktif oleh guru lain di lingkungan satuan
pendidikannya dan lingkungan sekitar sebagai dampak bergeraknya komunitas
guru secara berkelanjutan;
c. terbangunnya rasa nyaman dan bahagia peserta didik berada di lingkungan
satuan pendidikan;
d. meningkatnya sikap positif peserta didik terhadap proses pembelajaran yang
bermuara pada peningkatan hasil belajar;
e. terwujudnya lingkungan fisik dan budaya satuan pendidikan yang nyaman dan
menyenangkan bagi peserta didik; dan
f. terbukanya kesempatan bagi guru penggerak untuk menjadi pemimpin satuan
Pendidikan
5
Tim Pendukung Guru Penggerak
Tim Pendukung Guru Penggerak adalah Fasilitator dan Pendamping yang masing-
masing memiliki peran khusus dalam mendukung Pendidikan Guru Penggerak.
Fasilitator berperan sebagai pemandu pembelajaran dalam jaringan (daring)
selama 6 bulan. Fasilitator memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut:
a. melakukan koordinasi dengan pendamping, narasumber dan penyelenggara
program terkait dengan kompetensi yang diharapkan dicapai peserta,
mekanisme pelaksanaan, materi yang disajikan, serta evaluasi proses dan hasil;
b. memfasilitasi proses belajar selama pembelajaran berlangsung;
c. mendampingi peserta dalam proses pembelajaran;
d. melakukan monitoring dan mentoring terhadap tagihan peserta dengan
menggunakan format monitoring dan penilaian hasil belajar/tagihan;
e. memberi umpan balik terhadap pertanyaan, permasalahan, dan tagihan yang
disampaikan peserta terkait pembelajaran daring;
f. menginput penilaian proses dan hasil pada akhir kegiatan pembelajaran ke
dalam sistem;
g. melaporkan hasil fasilitasi yang menjadi tanggung jawabnya selaku fasilitator
kepada penanggung jawab kegiatan.
Pendamping adalah mentor dan coach bagi Calon Guru Penggerak yang
mendukung guru penggerak dalam melaksanakan penerapan guru penggerak.
Tugas dan tanggung jawab pendamping pada PGP adalah sebagai berikut:
a. melakukan koordinasi dengan narasumber dan fasilitator terkait dengan
kompetensi yang diharapkan dicapai peserta, mekanisme pelaksanaan,
materi yang disajikan, serta evaluasi proses dan hasil;
b. mencatat perkembangan peserta selama pelatihan tatap muka dan
pendampingan;
c. mengumpulkan tugas-tugas peserta dan memberi umpan balik kepada
peserta;
d. berbagi praktik baik, memberikan umpan balik dan refleksi dalam bentuk
lokakarya dengan peserta;
6
e. melakukan kunjungan kepada peserta PGP di satuan pendidikan masing-
masing;
f. mendampingi peserta PGP dalam menjalankan tugasnya (minimal 9 bulan);
g. memberikan motivasi dan membantu peserta dalam menjalankan perannya;
dan
h. menginput penilaian proses dan hasil pada akhir kegiatan pendampingan ke
dalam sistem;
7
d. Memimpin pengembangan sekolah
1) Memimpin pengembangan sekolah untuk mengoptimalkan proses belajar
murid dan relevan dengan kebutuhan komunitas sekitar sekolah
2) Melibatkan orang tua dan komunitas dalam pembiayaan dan
pengembangan sekolah.
8
BAB II
CAPAIAN DAN PERAN PENDAMPING
Calon Guru Penggerak menjalankan proses pendidikan selama 9 bulan yang terdiri
pembelajaran daring dan pendampingan. Pembelajaran daring berlangsung selama 6
bulan dengan 3 paket modul yang wajib dipelajari oleh Calon Guru Penggerak.
Pendampingan terdiri dari lokakarya dan pendampingan individu yang akan
dilaksanakan setiap bulan selama 9 bulan.
CAPAIAN MODUL
Berikut adalah capaian pembelajaran dari pembelajaran daring pada setiap modul
yang akan dipelajari oleh Calon Guru Penggerak.
9
Modul 1.3 Visi Guru Penggerak
1) CGP mampu merumuskan visinya mengenai lingkungan belajar yang
berpihak pada murid.
2) CGP mampu mengidentifikasi pemangku kepentingan yang dapat
mendukung penumbuhan murid merdeka
3) CGP mampu membuat rencana manajemen perubahan (menggunakan
paradigma dan model inkuiri apresiatif) di tempat di mana mereka
berkarya.
4) CGP mampu menjalankan rencana manajemen perubahan
(menggunakan paradigma dan model inkuiri apresiatif) di tempat di
mana mereka berkarya.
10
Paket Modul 2 : Praktek Pembelajaran yang Berpihak Pada
Murid
Modul 2.1 Memenuhi Kebutuhan Belajar Murid Melalui Pembelajaran
Berdiferensiasi
1) CGP mampu mendemonstrasikan pemahaman tentang apa yang dimaksud
dengan pembelajaran berdiferensiasi dan alasan mengapa pembelajaran
berdiferensiasi diperlukan.
2) CGP mampu melakukan pemetaan kebutuhan belajar murid yang berbeda.
3) CGP mampu menganalisis penerapan 3 strategi diferensiasi (yaitu:
diferensiasi konten, proses, dan produk).
4) CGP mampu mengimplementasikan Rencana Pembelajaran berdiferensiasi
dalam konteks pembelajaran di sekolah atau kelas mereka sendiri.
5) CGP mampu menunjukkan sikap kreatif, percaya diri, mau mencoba, dan
berani mengambil resiko dalam menerapkan berbagai ide strategi
pembelajaran berdiferensiasi.
11
Modul 2.3 Coaching
1) CGP mampu memahami konsep coaching secara umum, meliputi definisi,
tujuan, dan jenis coaching serta perbedaannya dengan mentoring dan
konseling
2) CGP mampu memahami hakikat komunikasi yang memberdayakan dan
mampu menerapkannya dalam praktik coaching.
3) CGP mampu memahami langkah-langkah mendengar aktif dan mampu
menerapkannya dalam praktik coaching
4) CGP mampu memahami langkah-langkah bertanya reflektif dan mampu
menerapkannya dalam praktik coaching
5) CGP mampu memahami langkah-langkah memberikan umpan balik positif
dan mampu menerapkannya dalam praktik coaching
6) CGP mampu mengidentifikasi peran seorang coach di konteks sekolah
7) CGP mampu melakukan praktek coaching berdasarkan model TIRTA kepada
sesama CGP, murid, dan rekan guru di sekolahnya
8) CGP mampu mengembangkan sikap terbuka, kritis, empati, dan percaya diri
dalam melakukan praktek coaching
12
Modul 3.2 Pemimpin dalam Pengelolaan Sumber Daya
1) CGP mampu menganalisis aset dan kekuatan dalam pengelolaan sumber
daya yang efektif dan efisien
2) CGP mampu merancang pemetaan potensi yang dimiliki sekolahnya
menggunakan pendekatan Pengembangan Komunitas Berbasis Aset (Asset-
Based Community Development)
3) CGP mampu merancang program kecil menggunakan hasil pemetaan
kekuatan atau aset yang sudah dilakukan.
4) CGP mampu menunjukkan sikap aktif, terbuka, kritis, dan kreatif dalam
upaya pengelolaan sumber daya.
13
PERAN PENDAMPING PADA LOKAKARYA
Tujuan Lokakarya:
a. Meningkatkan keterampilan CGP untuk menjalankan perannya
b. Menjejaringkan CGP di tingkat kabupaten
c. Menjadi ruang diskusi dan pemecahan masalah yang dihadapi oleh CGP
d. Meningkatkan keterlibatan pemangku kepentingan di tingkat sekolah dan
kabupaten
Laporan
a. Laporan penyelenggaran dapat dikirimkan melalui tautan berikut
b. Pelaporan dan refleksi lokakarya dilakukan setiap akhir penyelenggaraan
lokakarya
c. Mencatat hasil refleksi pendamping terkait lokakarya
d. Evaluasi proses lokakarya
14
Peta Tema Lokakarya
Bulan Tema Deskripsi Output
Ke
1 Guru PenggerakCGP membuat tujuan pribadi, Rencana
Masa Depan profil diri pasca program, Pengembangan
kekuatan dan kelemahan diri, Diri CGP
dukungan dan hambatan
internal external, dan
merumuskan rencana
pengembangan diri
2 Mengembangkan pemahaman materi filosofi Rencana Merintis
Komunitas komunitas, prinsip & Menggerakan
Belajar pengembangan komunitas, Komunitas Belajar
tahapan menggerakan
komunitas, dan rencana
pembuatan komunitas di
sekolah.
15
Bulan Tema Deskripsi Output
Ke
kegagalan proses praktik PGP, Rencana
mengajar, refleksi hasil belajar pengembangan
dan rencana peningkatan, pembelajaran,
pemetaan sumber daya, dan Peta potensi dan
rencana pengembangan aset sekolah
pembelajaran CGP, pemetaan SD
sekolah untuk menyusun
program sekolah
6 Pengelolaan Sharing Potensi Sekolah dan Dokumen rencana
Program Dalam ProKer, penyusunan tujuan, program, rencana
Pengembangan strategi program, menyusun monev, daftar CGP
Sekolah rencana manajemen resiko, yang berbagi
monev, dan kerangka laporan praktik baik dalam
program
berdampak pada
murid
7 Festival Panen Refleksi pencapaian selama Program
Hasil Belajar program berlangsung (6 bulan), Pengembangan
berbagi praktik baik dengan Sekolah dan
rekan CGP, pameran hasil Networking CGP
praktik baik, kolaborasi dengan dengan pihak
komunitas sekitar sekolah
8 Rencana Kerja Refleksi panen hasil belajar, RK1, Peta
paparan RK CGP, Pembuatan RK Dukungan, dan
CGP dan peta dukungan, Strategi
Komunikasi RK pada sejawat Komunikasi RK
dan KS, RTL
9 Kelulusan dan Presentasi RTL, pembentukan Evaluasi RTL,
Rencana koordinator CGP kabupaten, Rencana
Keberlanjutan Komitmen transformasi sekolah Perbaikan,
dan daerah CGP Manajemen
Resiko, Pemilihan
Koordinator
Angkatan
16
Lokakarya Perdana (0)
MODA DARING
17
KEGIATAN LOKAKARYA
Sekilas Program
No Komponen Keterangan
1 Pemahaman Proses belajar di Pendidikan Guru Penggerak dilakukan
Bermakna dengan melibatkan ekosistem sekolah
2 Pertanyaan Utama Bagaimana proses Pendidikan Guru Penggerak dan apa
dukungan yang diperlukan oleh Calon Guru Penggerak?
3 Produk Yang a. Peta harapan dan kekhawatiran peserta terkait program
Dihasilkan b. Komitmen aktor Calon Guru Penggerak dan Kepala
Sekolah dalam proses transformasi sekolah
4 Tujuan Belajar a. Calon Guru Penggerak mengenal ekosistem belajar di
PGP
b. Calon Guru Penggerak dapat mengidentifikasi dukungan
yang diperlukan selama proses Pendidikan Guru
Penggerak dan membuat rencana belajarnya
c. Calon Guru Penggerak dapat mengidentifikasi kesulitan-
kesulitan yang akan muncul saat program berlangsung
d. Calon dapat mengidentifikasi fungsi dan peran fasilitator
dan pendamping GP
5 Indikator a. Calon Guru Penggerak dapat mengidentifikasi dan
Keberhasilan menceritakan harapan, kekhawatiran selama program
berlangsung
b. Calon Guru Penggerak dapat mengidentifikasi tantangan
yang akan dihadapi dan dukungan yang bisa didapatkan
6 Agenda a. Pemaparan program pendidikan Guru Penggerak
b. Perkenalan Calon Guru Penggerak dan Tim Pendukung
c. Pemetaan harapan dan kekhawatiran
d. Pembuatan rencana belajar Guru Penggerak dan
dukungan yang bisa dilakukan oleh kepala sekolah
e. Diskusi kesepakatan peran antara CGP dan KS sebagai
komitmen bersama proses transformasi sekolah
7 Pihak Terlibat a. Calon Guru Penggerak
b. Kepala Sekolah
c. Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota/Propinsi
d. Pendamping
e. Fasilitator
f. P4TK sebagai penyelenggara
8 Bentuk Kelas Daring (web meeting)
18
Rangkuman Sesi
No Judul Sesi Aktivitas Slide Durasi Perlengkapan
Pendamping Fasilitator Calon Guru Penggerak
A KEGIATAN PENDAHULUAN
1 Pembukaan dan Pembukaan dan Pemberian Kata Sambutan oleh Satker Penaggung Jawab
Paparan tentang a. Memimpin kegiatan a. Memperkenalkan Mendengarkan 1 15 menit Paparan tentang
Guru Penggerak lokakarya diri ke peserta pendamping dan guru penggerak
b. Memperkenalkan b. Menjelaskan fasilitator saat
diri ke peserta tujuan memperkenalkan diri dan
menjelaskan tujuan
c. Mempersilahkan keterlibatan
fasilitator fasilitator dalam
memperkenalkan lokakarya
diri
d. Menjelaskan
Program Guru
Penggerak secara
singkat
2 Agenda dan Menjelaskan agenda Mendampingi Menyimak dan bertanya 2 10 menit Paparan tujuan
Tujuan lokakrya pendamping saat terkait agenda yang lokakarya
Lokakarya menyampaikan agenda disampaikan
lokakarya
3 Games a. Menjelaskan aturan Mendampingi Memperkenalkan diri 3 30 menit Online countdown
perkenalan diri perkenalan 5’ pendamping saat https://vclock.com/
mengajak peserta set-timer-for-30-
seconds/
19
No Judul Sesi Aktivitas Slide Durasi Perlengkapan
Pendamping Fasilitator Calon Guru Penggerak
b. Menuliskan cerita melakukan permainan
perkenalan 5’ perkenalan
4 Kesepakatan Membangun a. Mendampingi Terlibat aktif dalam 4 15 menit Jamboard
Kelas kesepakatan kelas pendamping saat membuat kesepakatan
selama lokakarya membuat kelas
kesepakatan kelas
b. Memberikan
penguatan untuk
kesepakatan kelas
yang telah dibuat
B KEGIATAN INTI
1 Harapan dan a. Penjelasan sesi dan a. Melakukan a. Bergabung dalam 5-6 45 menit Breakout room
Kekhawatiran pembagian pemantauan breakout room Jamboard
kelompok menjdi aktivitas berdasarkan
dua kelompok pembelajaran pada kelompok yang dibagi
(kelompok Kepala setiap breakout oleh pendamping dan
sekolah dan room melakukan aktivitas
kelompok Calon b. Memberikan lokakarya
Guru Penggerak) 5’ pendapat, b. Perwakilan
b. Menugaskan masukan dan kelompok
kelompok penguatan jika mempresentasikan
membuat peta diminta oleh hasil pada room
pikiran 10’ pendamping. bersama
20
No Judul Sesi Aktivitas Slide Durasi Perlengkapan
Pendamping Fasilitator Calon Guru Penggerak
c. Mendampingi
peserta dalam
berdiskusi strategi
10’
d. Presentasi hasil
diskusi kelompok
di room bersama
15’
e. Kesimpulan 5’
2 Perjalanan Calon a. Pembagian a. Mendampingi a. Bergabung dalam 7 60 menit Padlet
Guru Penggerak kelompok menjadi pendamping breakout room https://padlet.com/
putrirdl/Perjalanan
empat kelompok dalam berdasarkan GuruPenggerak
dan penjelasan sesi pelaksanaan kelompok
5’ kegiatan b. Melakukan diskusi
b. Mendampingi b. Melakukan kelompok
peserta dalam pemantauan c. Perwakilan
diskusi kelompok dalam kelompok
20’ pelaksanaan mempresentasikan
c. Mempersilahkan diskusi pada hasil pada room
peserta untuk setiap breakout bersama
mempresetasikan room
hasil diskusi
kelompok 25’
21
No Judul Sesi Aktivitas Slide Durasi Perlengkapan
Pendamping Fasilitator Calon Guru Penggerak
d. Tanya jawab dan
penutup 10’
3 Komitmen a. Penjelasan sesi 5’ Mendampingi a. Menyimak penjelasan 8 20 menit Mentimeter.com
bersama b. Mengajak peserta pendamping dalam sesi yang (dibuat masing-
masing)
menuliskan pelaksanaan disampaikan
komitmen 5’ kegiatan pendamping
c. Mempersilahkan b. Menuliskan
peserta komitmen
membacakan c. Membacakan
komitmen 10’ komitmen
C KEGIATAN PENUTUP
1 Refleksi dan a. Pendamping Mendampingi Melakukan refleksi 9 25 menit
Penutup mengajak peserta pendamping dalam
untuk melakukan pelaksanaan
refleksi kegiatan
b. Pendamping
menutup
pertemuan
lokakarya
22
Jadwal Lokakarya (dapat disesuaikan)
Total waktu kegiatan: 5,5 jam
NO Waktu Durasi Kegiatan
23
Gambaran Detil Sesi
NAMA SESI : Pembukaan dan Paparan tentang Guru DURASI: 15 MENIT
Penggerak
TUJUAN SESI – Calon Guru Penggerak mendapat sekilas gambaran tentang program
Guru Penggerak
PERLENGKAPAN YANG DIBUTUHKAN: PPT Paparan Guru Penggerak
Narasi:
• Pendamping memperkenalkan diri ke peserta
Selamat Pagi Bapak dan Ibu Selamat datang di Lokakarya Perdana ini,
perkenalkan saya [nama pendamping] yang akan memandu lokakarya pada hari
ini. Lokakarya hari ini sangatlah spesial karena bukan saja Ini adalah lokakarya
pertama Program Guru Penggerak, tetapi juga karena kehadiran Kepala Sekolah
Calon Guru Penggerak dan Pengawas Sekolah dan Dinas Pendidikan. Kolaborasi
Bapak dan Ibu sekalian menentukan kesuksesan proses transformasi sekolah.
Lokakarya adalah program belajar bersama setiap bulan bagi para Guru
Penggerak dan di beberapa lokakarya, kami akan mengundang Bapak Ibu Kepala
Sekolah untuk bergabung di Lokakarya
Dalam program ini, Calon Guru Penggerak akan mengikuti pendidikan selama 9
bulan yang berupa pelatihan daring, lokakarya dan pendampingan. Dalam
program ini, Calon Guru Penggerak akan belajar bersama Fasilitator dalam
pelatihan daring dan Pendamping yang akan memandu lokakarya dan melakukan
pendampingan individu. Selain fasilitator dan pendamping, Calon Guru Penggerak
diharapkan dapat belajar dari murid, kepala sekolah dan rekan sejawat baik
sesama CGP maupun rekan guru lain di sekolah.
Lokakarya perdana hari ini adalah orientasi bagi Guru dan Kepala Sekolah untuk
dapat memaksimalkan perannya untuk kemajuan sekolah.
24
NAMA SESI : Agenda dan Tujuan DURASI: 10 MENIT
TUJUAN SESI : Calon Guru Penggerak dan Kepala Sekolah mengetahui tujuan setiap
sesi yang ada di lokakarya perdana.
PERLENGKAPAN YANG DIBUTUHKAN: Slide #2
Pelaksanaan:
Pendamping menyampaikan agenda lokakarya
Pada lokakarya pertama ini ada empat Agenda yang akan kita lakukan
• Pertama, kita akan melakukan permainan perkenalan agar tim besar ini saling kenal
lebih dekat
• Kedua, kita akan bersama-sama membuat kesepakatan kelas agar kegiatan pada hari
ini berjalan lancar
• Ketiga, kita akan memetakan harapan dan kekhawatiran selama proses Pendidikan
Guru Penggerak dan menyusun strategi agar harapan terpenuhi dan kekhawatiran
dapat dikurangi
• Keempat, kita akan memetakan perjalanan calon guru penggerak. Sesi ini bertujuan
untuk memberi gambaran kepada calon guru penggerak dan kepala sekolah tentang
proses pendidikan guru penggerak, apa saja yang akan dilalui dan dikerjakan guru
penggerak dan kolaborasi apa yang dibutuhkan guru penggerak dan kepala sekolah
• Berikutnya, kita lakukan dengan membuat komitmen bersama dan diakhiri dengan
proses refleksi sebelum penutupan.
Penutup:
Pendamping menutup sesi penyampaian agenda
Baik, mari kita mulai lokakarya hari ini.
25
NAMA SESI : Permainan Perkenalan Diri DURASI: 30 MENIT
TUJUAN SESI : Calon Guru Penggerak, Kepala Sekolah bisa saling berkenalan
PERLENGKAPAN YANG DIBUTUHKAN:
Pelaksanaan:
• Pendamping mengajak peserta lokakarya berkenalan
Bapak Ibu Calon Guru Penggerak dan Kepala Sekolah seperti kata pepatah lama “tak
kenal maka tak sayang” sesi ini adalah waktunya berkenalan. Sebelum kita bermain-
main bersama, silahkan bapak dan ibu mengganti nama di tampilan zoom dengan
nama panggilann Bapak Ibu, jabatan dan asal sekolah dan mari mengaktifkan layer
video jika memungkinkan.
contoh: Andi-KS-SMAN 2 Labuan atau Sofia-CGP-SDN 3 Bandung
• Pendamping meminta peserta menuliskan informasi tentang dirinya dan momen
paling membanggakan menjadi guru/kepala sekolah
Sekarang, silahkan bapak ibu memikirkan dan menuliskan cerita tentang diri anda
dan satu momen paling membanggakan menjadi guru/kepala sekolah. Anda hanya
akan memiliki waktu bercerita selama 30 detik saja. Untuk tugas ini Bapak dan Ibu
saya beri waktu 3 menit
• Pendamping menyemangati peserta dengan kalimat positif selama peserta menulis.
• Pendamping memulai perkenalan
Saya akan memasang aplikasi countdown di layar, jika waktu habis silakan Bapak
dan Ibu berhenti bercerita. Setelah itu, tunjuk 1 orang yang ingin Bapak/Ibu dengar
ceritanya. Ingat masing-masing hanya memiliki waktu 30 detik.
Silahkan untuk yang pertama saya akan minta Bapak …
• Setelah semua peserta bercerita (termasuk para pendamping), pendamping segera
menutup sesi perkenalan.
Penutup
Pendamping menutup sesi
Baik, Bapak dan Ibu sudah banyak mengenal lebih dalam teman-teman di sini. Semoga
kita bisa mengenal lebih jauh lagi seiring perjalanan program Guru Penggerak. Mari kita
lanjutkan ke sesi Kesepakatan Kela
26
NAMA SESI - KESEPAKATAN KELAS DURASI: 10 MENIT
TUJUAN SESI : Peserta bertanggung jawab dan menjalani kesepakatan selama
sesi berlangsung.
PERLENGKAPAN YANG DIBUTUHKAN:
• Power point / Jamboard
Pelaksanaan:
• Pendamping memandu jalannya kesepakatan kelas, mencatat hasil diskusi dan
memvisualisasikannya sepanjang diskusi.
• Pendamping memulai sesi kesepakatan kelas
Bapak dan Ibu, sebelum kita memulai perjalanan lokakarya hari ini, mari kita
membuat kesepakatan kelas agar kegiatan kita hari ini lancar, nyaman untuk semua
orang dan menghasilkan sesuatu yang maksimal. Contohnya, saya usulkan agar kita
semua selalu hadir tepat waktu setelah istirahat-istirahat. Sepakat?
Sekarang, giliran Bapak dan Ibu, silahkan Bapak dan Ibu menyebutkan hal-hal yang
membuat kita nyaman melakukan lokakarya bersama… (Pendamping menuliskan
kesepakatan yang disebutkan para peserta).
Penutup
Pendamping menutup sesi kesepakatan kelas
Bapak dan Ibu, terima kasih sudah bersama-sama membuat kesepakatan kelas.
Semoga kita bisa jaga komitmen ini, selama lokakarya berlangsung.
27
NAMA SESI : HARAPAN DAN KEKHAWATIRAN DURASI: 45 MENIT
TUJUAN SESI
• Pendamping mengetahui harapan dan kekhawatiran peserta selama program
• Calon Guru Penggerak dan kepala sekolah dapat mengidentifikasi dan
menyampaikan harapan dan kekhawatiran
• Calon Guru Penggerak dapat mengidentifikasi solusi untuk kekhawatirannya
PERLENGKAPAN YANG DIBUTUHKAN:
• Zoom
• Slide/Jamboard
NAMA AKTIVITAS: Harapan dan Kekhawatiran
Narasi
Persiapan:
• Koordinasikan dengan admin, bahawa akan ada 2 breakout room yang akan
digunakan
• Setiap pendamping akan mendampingi 1 breakout room
• Pembagian kelompok berdasarkan posisi (Kepala Sekolah dan Guru). Admin
membantu mengelompokkan KS dan CGP dan assign setiap pendmping ke satu
kelompok
Pelaksanaan:
• Pendamping membagi peserta lokakarya ke dalam dua kelompok
Bapak dan Ibu, sesi yang pertama ini adalah sesi tentang harapan dan kekhawatiran.
Saya akan membagi Bapak dan Ibu menjadi dua kelompok. Yaitu kelompok Kepala
Sekolah dan Kelompok Calon Guru Penggerak
(1 kelompok berisi maksimal 10 orang).
Saya akan bagi Bapak/Ibu ke dalam breakout room, bapak ibu harap klik join saat
bapak/ibu diminta menuju breakout room. Jika ada Kepala Sekolah yang masuk
kelompok guru, silakan sampaikan kepada admin. Atau kalau sudah terlanjur ada di
kelompok, silakan tinggalkan breakout room dan kembali ke ruang utama. Admin
akan membantu Anda ke ruangan yang tepat
Setelah 10 menit
29
Apakah ada ide lain terkait strategi yang bisa dilakukan, bagaimana agar harapan
[sebutkan poin nomor 1, 2] bisa terwujud?
Penutup:
Pendamping menjelaskan peran pendamping dan fasilitator di Program Pendidikan
Guru Penggerak
Bapak dan Ibu, khususnya calon Guru Penggerak, selama proses pendidikan Calon
Guru Penggerak akan didampingi oleh kami, para pendamping dan juga fasilitator
(Pendamping menunjukkan slide berisi peran pendamping dan fasilitator)
Pendamping guru penggerak akan bertemu Bapak dan Ibu secara langsung setiap
satu bulan sekali, yaitu di saat lokakarya dan kunjungan sekolah. Sedangkan
fasilitator akan mendampingi Calon Guru Penggerak selama belajar online.
Fasilitator akan bertemu Bapak dan Ibu penggerak sebanyak 5-6 kali dalam sebulan
melalui video conferencing.
Kehadiran fasilitator dan pendamping adalah teman belajar Bapak dan Ibu, kami
akan mendukung sepenuhnya agar proses belajar Bapak dan Ibu nyaman dan lancar
sehingga hasil belajarnya dapat benar-benar berdampak untuk murid kita semua.
Jangan sungkan menyampaikan kesulitan-kesulitan belajar atau penerapan
keterampilan baru pada praktik Anda di kelas.
30
NAMA AKTIVITAS: Perjalanan Guru Penggerak
Narasi
Persiapan:
• Bagikan link https://padlet.com/putrirdl/PerjalananGuruPenggerak kepada
seluruh peserta
• Informasikan kepada Admin bahwa aka nada 4 kelompok breakout room; 2
kelompok KS dan 2 kelompok CGP.
• Minta Admin untuk menjadikan pendamping sebagai co-host di zoom
• Pendamping akan mendampingi diskusi di dua kelompok dan bisa
menggunakan status co-host untuk berpindah grup.
Pelaksanaan:
• Mulai dengan melakukan energizer. Pilihlah satu energizer singkat untuk
mengembalikan fokus peserta setelah beristirahat
• Pendamping membagi kelompok menjadi empat kelompok. Dua kelompok kepala
sekolah dan dua kelompok Calon Guru Penggerak
Bapak dan Ibu saya akan membagi Bapak dan Ibu ke dalam empat kelompok.
Admin akan secara acak membagi Bapak Ibu CGP ke dalam dua kelompok dan
Bapak Ibu Kepala Sekolah ke dalam dua kelompok. Bapak dan Ibu akan bekerja di
dalam breakout room. Selama Bapak dan Ibu bekerja nanti, pendamping akan
berpindah-pindah memantau kedua grup.
• Pendamping menjelaskan perjalanan Guru Penggerak, sebagai pengantar sebelum
breakout room dengan menunjukkan peta perjalanan guru penggerak di layer
komputer (link https://padlet.com/putrirdl/PerjalananGuruPenggerak)
Bapak Ibu, saya ingin mengajak Bapak dan Ibu jalan-jalan ke masa depan pakai
mesin waktu Program Guru Penggerak. Silakan Bapak dan Ibu klik link yang
sudah saya berikan di chat room. Baca dan perhatikan bersama-sama tujuan
belajar di modul, lokakarya dan pendampingan individu dan jawablah
pertanyaan berikut:
31
Untuk kelompok kepala sekolah
Diskusikan:
Apa yang bisa Kepala Sekolah lakukan agar sekolah materi ini bisa membantu
proses transformasi sekolah? Dukungan apa yang Kepala Sekolah bisa berikan
kepada Calon Guru Penggerak.
Bapak dan Ibu, saya berikan waktu selama 30 menit untuk berdiskusi di dalam
kelompok.
contoh:
Dukungan dari
Mengajak teman
lain yang Kepala Sekolah
untuk mengajak
rumahnya
rekan-rekan guru
berdekatan untuk
mengikuti
belajar bersama
Komunitas Praktisi
di Sekolah
Dukungan dari
Membuat jadwal Rekan sejawat
belajar setiap hari untuk mau
agar tidak lupa mengobservasi
kelas saya
32
Bagi Kepala Sekolah:
Setelah membaca tujuan belajar dan penugasan yang akan didapatkan oleh
Calon Guru Penggerak, apa yang bisa bapak ibu lakukan supaya pembelajaran
CGP dapat membantu proses transformasi sekolah?
Contoh:
Sebulan sekali
mengajak Calon Guru Mengalokasikan
Penggerak waktu untuk
berdiskusi tentang menyelenggarakan
strategi perubahan Komunitas Praktisi
yang dapat di Sekolah
dilakukan oleh
sekolah
Jawaban yang kita harapkan muncul:
33
• Pendamping bertugas mengatur waktu dan mengapresiasi hasil diskusi
• Selama diskusi, pendamping dapat menanyakan apakah dukungan-dukungan yang
diharapkan Calon Guru Penggerak sudah sesuai dengan yang disiapkan oleh Kepala
Sekolah.
Bapak Ibu Kepala Sekolah, setelah mendengar presentasi dari Calon Guru
Penggerak, apakah dukungan-dukungan yang dibutuhkan sesuai dengan yang
direncanakan Bapak dan Ibu? Ada yang mau berbagi cerita?
Penutup:
Pendamping menjelaskan perjalanan program pendidikan Guru Penggerak.
Bapak dan Ibu, mari kita melihat peta perjalanan Calon Guru Penggerak sebagai peta
perjalanan transformasi pendidikan di sekolah Bapak dan Ibu Guru. Calon Guru
Penggerak akan belajar paket modul secara daring melalui LMS Moodle. Dalam
pembelajaran daring Anda akan ditemani oleh fasilitator kelompok dan rekan sejawat
dari satu kabupaten. Silakan berinteraksi dan berdiskusi di dalam LMS anda.
Setiap paket modul harus Anda selesaikan selama dua bulan. Setiap bulan
Bapak/Ibu Guru akan mengikuti Lokakarya dan kami para pendamping akan
berkunjung ke sekolah Anda untuk mengobservasi proses belajar, berdiskusi
tentang tantangan dan strategi penerapan materi-materi PGP di sekolah.
Kami akan mengundang Bapak dan Ibu kepala sekolah kembali pada lokakarya
bulan ke-3 dan ke-7. Lokakarya bulan ke-7 akan spesial karena Lokakarya bulan
ke-7 adalah proyek bersama yang akan diisi dan dikelola oleh seluruh Calon Guru
Penggerak di kabupaten/kota ini. Pada bulan ke-9 Guru Penggerak akan
menyelesaikan pendidikan guru penggerak.
Calon Guru Penggerak akan meminta umpan balik kepada bapak ibu kepala
sekolah pada bulan ke-2, ke-5 dan ke-8 sebagai bagian dari refleksi Calon Guru
Penggerak.
Bapak dan Ibu Kepala Sekolah dan Calon Guru Penggerak, transformasi sekolah
dan tercapainya hasil belajar yang maksimal bagi murid-murid kita adalah hasil
capaian program yang ingin kita lihat. Jadi kolaborasi di antara kita semua
adalah kunci keberhasilan program.
34
35
NAMA SESI: KOMITMEN BERSAMA DURASI: 20 MENIT
TUJUAN SESI:
• Calon Guru Penggerak dan Kepala Sekolah bersama-sama membuat komitmen
untuk mewujudkan proses transformasi sekolah
PERLENGKAPAN YANG DIBUTUHKAN:
Menti.com
Pelaksanaan:
• Pendamping meminta peserta untuk menuliskan komitmen
Bapak Ibu, kita sudah sampai di aktivitas terakhir. Silahkan masuk ke menti.com, sesuai
petunjuk di layar dan silakan mengisi. Jangan lupa menuliskan nama Bapak Ibu di kotak
jawaban. Saya beri waktu 5 menit untuk mengisi.
(Pendamping memberikan waktu 5 menit untuk menulis).
• Pendamping mengajak menampilkan hasil survey di layar dan meminta setiap Kepala
Sekolah dan CGP membacakan komitmennya.
Bapak dan Ibu, tampaknya semua sudah menuliskan komitmennya, saya mau mengajak
Bapak dan Ibu sekalian membacakan komitmennya satu per satu. Saya mulai dari Ibu …
(Pendamping memilih secara Acak)
• Apresiasi komitmen yang dibacakan
Penutup:
Pendamping mengajar peserta untuk saling menjaga komitmen
Bapak dan Ibu mari kita saling menjaga komitmen ini. Hanya dengan semangat
dan kerja kolaborasi yang baik, kita akan bisa membawa sekolah kita pada
transformasi pendidikan.
36
NAMA SESI: REFLEKSI DAN PENUTUP DURASI: 25 MENIT
TUJUAN SESI:
• Calon Guru Penggerak dan Kepala Sekolah terbiasa mengalami proses refleksi
Persiapan
• Tidak ada
Pelaksanaan
• Pendamping mengajak peserta untuk melakukan refleksi
Bapak dan Ibu sekalian, ini adalah aktivitas terakhir dan penutup kita. Refleksi adalah
komponen penting dalam setiap aktivitas guru penggerak. Kami percaya bahwa hanya
dengan refleksi kita bisa memulai proses pengembangan diri. Untuk itu, proses refleksi
kali ini saya ingin kita semua duduk melingkar
Saya ingin Bapak dan Ibu menyampaikan dua hal
1. Apa yang Bapak/Ibu pelajari dari hari ini?
2. Apa manfaat hari ini untuk saya dan tugas saya?
Silahkan menjawab dengan singkat secara bergantian. Saya akan mulai dari saya:
Penutup:
Pendamping menutup pertemuan lokakarya
Bapak dan Ibu, berikut peta perjalanan Calon Guru Penggerak. Hari ini kita baru
memulai. Sembilan bulan bukan perjalanan yang sebentar akan ada rintangan dalam
perjalanan, akan ada kejenuhan dalam perjalanan. Mungkin akan ada yang sakit
mungkin ada yang capek dan perlu berhenti sebentar. Hanya dengan saling dukunglah
kita akan bisa memastikan kita bisa sampai ke tujuan dan memastikan perjalanan ini
sampai memberikan dampak untuk kita, guru-guru kita dan anak-anak kita.
37
Lampiran
Daftar Istilah
38
Daftar Periksa Perlengkapan
39
Lokakarya 1
Kompetensi Guru Penggerak
Moda Luring
40
Lokakarya 1 : Kompetensi Guru Penggerak (Moda Luring)
Sekilas Program
No Komponen Keterangan
1 Topik Calon Guru Penggerak mengenal Kompetensi Guru Penggerak
Pembelajaran
Modul
1 Pemahaman Model kompetensi kepemimpinan sekolah sebagai landasan
Bermakna pengembangan diri Calon Guru Penggerak
2 Pertanyaan Utama Apa kompetensi yang perlu dikembangkan oleh Calon Guru
Penggerak?
3 Produk Yang a. Identifikasi posisi diri berdasarkan kompetensi Guru Penggerak
b. Evaluasi posisi diri berdasarkan kompetensi Guru Penggerak
Dihasilkan
c. Rencana pengembangan diri Calon Guru Penggerak
4 Tujuan Belajar a. Calon Guru Penggerak mampu memahami pentingnya
mengembangkan diri
b. Calon Guru Penggerak mampu menjelaskan penerapan
kompetensi Guru Penggerak dalam menjalankan peran sebagai
pemimpin pembelajaran
c. Calon Guru Penggerak mampu mengidentifikasi posisi diri
berdasarkan kompetensi Guru Penggerak
d. Calon Guru Penggerak mampu menjelaskan rencana
pengembangan diri
5 Indikator a. Calon Guru Penggerak dapat melakukan identifikasi posisi diri
berdasarkan kompetensi Guru Penggerak
Keberhasilan
b. Calon Guru Penggerak dapat membuat rencana pengembangan
diri berdasarkan kompetensi Guru Penggerak
6 Agenda a. Pembukaan
b. Pengembangan Diri
c. Kompetensi Guru Penggerak
d. Posisi Diri
e. Rencana Pengembangan Diri
f. Penutupan
7 Pihak Terlibat Calon Guru Penggerak
Pendamping
PPPPTK
41
Rangkuman Sesi
42
Sharing hasil pembuatan
35’
rencana
Pengisian lembar evaluasi ● Lembar
10’ Evaluasi
Lokakarya
7 Penutupan Refleksi hasil belajar &
10’
Penugasan
Penutupan dan foto
10’
bersama
Contoh Jadwal
AKTIVITAS DURASI
NO
1 Ice Breaking & Perkenalan pendamping 09.00 – 09.30
43
Gambaran Detil Sesi
Nama Sesi: PEMBUKAAN DURASI: 40 MENIT
TUJUAN SESI
• Calon Guru Penggerak dapat mengenal Calon Guru Penggerak lain dan pendamping
• Calon Guru Penggerak dapat memahami tujuan dan agenda pada lokakarya ini
PERLENGKAPAN YANG DIBUTUHKAN:
• Kertas Flipchart
• Spidol Marker
PEMBUKAAN
Persiapan:
Pelaksanaan:
Setelah menyapa peserta, berikan apresiasi atas kehadiran Calon Guru Penggerak di
Lokakarya ini, kenalkan diri Anda, dan ajak Calon Guru Penggerak untuk melakukan ice
breaking. Ice breaking dilakukan di awal untuk menciptakan koneksi antar Calon Guru
Penggerak dan pendamping. Walau para Calon Guru Penggerak sudah bertemu di
lokakarya perkenalan (lokakarya 0), namun lokakarya ini merupakan kesempatan
pertama ke 15 orang Calon Guru Penggerak dan pendamping berkegiatan bersama.
Silakan gunakan Ice breaking yang Anda kuasai dan nyaman untuk Anda gunakan.
• Terima kasih sudah atas waktu dan kehadirannya di tempat ini. Selamat datang
di lokakarya pertama, para Calon Guru Penggerak. Lokakarya ini adalah kegiatan
pertama dari rangkaian 9 lokakarya Calon Guru Penggerak. Perkenalkan, saya
[nama pendamping] yang akan mendampingi Anda untuk lokakarya kali ini.
• Agar kita bisa lebih akrab satu dengan lainnya, mari kita berdiri dan membentuk
sebuah lingkaran.
• Sekarang mari kita semua membentuk sebuah lingkaran terlebih dahulu (15 CGP
dan pendamping bersama). Saya akan menyebut lingkaran ini bernama
“Lingkaran Persamaan”
• Saya ingin kita semua secara bergiliran menyebutkan nama Anda, serta asal
sekolah Anda
• Setelah menyebutkan nama dan asal sekolah, pikirkan juga 1 hal positif dari diri
Anda.
• Tugas Anda adalah memperkenalkan diri Anda, serta menyebutkan hal positif
tersebut. Tugas yang lain adalah mendengarkan dengan seksama.
44
• Kenapa saya menyebut ini “Lingkaran Persamaan”? karena disaat Ada satu orang
yang sedang menyebutkan hal positif dari dirinya, apabila Anda mempunyai hal
positif tersebut juga dalam diri Anda, silakan Anda maju satu langkah dari tempat
berdiri Anda. Hal ini menandakan bahwa Anda mempunyai kesamaan dengan
orang yang sedang memperkenalkan dirinya.
• Saya akan beri contoh: “saya suka makanan pedas”. Silakan untuk yang suka
makan pedas seperti saya maju 1 langkah ke depan.
• Apakah ada yang ingin ditanyakan?
• Kalau tidak ada pertanyaan, saya berikan waktu 30 detik untuk memikirkan 1 hal
positif atau unik dari diri Anda.
• (waktu 30 detik untuk berpikir)
• Baik kita akan mulai. Saya akan mulai terlebih dahulu lalu berpindah ke sebelah
kiri/kanan saya dan terus memutar sampai semua orang dapat bagian.
• Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak, 18 orang yang ada di tempat ini yang akan
berproses bersama, selama rangkaian lokakarya-lokakarya ke depan. Dengan
semakin kenal satu sama lain, nanti proses lokakarya juga akan menjadi lebih
baik.
• (Masih membentuk lingkaran, masuk ke bagian Perkenalan Pendamping)
45
PENJELASAN TUJUAN & PEMBUATAN KESEPAKATAN BELAJAR (10’)
Berikan sedikit pengantar mengenai lokakarya sebelum menjelaskan mengenai tujuan
dari lokakarya ini. Setelah menjelaskan tujuan lokakarya, jelaskan mengenai agenda
dari lokakarya pertama ini.
- Seperti yang sudah dijelaskan pada pertemuan sebelumnya, lokakarya ini akan
berlangsung selama 9 kali pertemuan.
- Untuk lokakarya ini, tujuan yang diharapkan tercapai adalah Calon Guru
Penggerak mampu menjelaskan penerapan kompetensi Guru Penggerak dalam
menjalankan peran sebagai pemimpin pembelajaran, mampu mengidentifikasi
posisi diri berdasarkan kompetensi Guru Penggerak, serta membuat rencana
pengembangan diri.
- Untuk mencapai tujuan yang sudah disebutkan, ada beberapa agenda yang akan
kita lalui di sesi hari ini.
- Agenda pertama adalah pembukaan dan kesepakatan bersama, yang sedang kita
lakukan sekarang.
- Agenda kedua kita adalah pengenalan kompetensi Guru Penggerak, dimana kita
akan mencoba mempelajari apa saja kompetensi seorang Guru Penggerak.
- Agenda ketiga adalah Diriku Sekarang. Kita akan mencoba mengidentifikasi
posisi kita sekarang terkait kompetensi Guru Penggerak
- Dan agenda keempat adalah Diriku Ke Depan. Pada bagian ini kita akan
melakukan pembuatan rencana pengembangan pribadi.
Setelah membacakan tujuan dan agenda, berikan Calon Guru Penggerak kesempatan
untuk bertanya. Apabila tidak ada yang ingin ditanyakan oleh Calon Guru Penggerak,
maka pendamping dapat melanjutkan masuk ke dalam pembuatan kesepakatan
bersama.
Agar tujuan lokakarya ini tercapai dan situasi belajar nyaman, mari kita
membuat kesepakatan belajar untuk lokakarya pertama ini. Adakah saran atau
ide dari Bapak/Ibu yang bisa kita masukkan untuk kesepakatan belajar ini?
Pendamping dapat memberikan ide terkait kesepakatan belajar. Ketika ada tambahan
dalam kesepakatan bersama, pastikan ada pendamping lain yang dapat menuliskan
tambahan tersebut di kertas flipchart kesepakatan bersama ataupun pada slide
powerpoint. Kesepakatan yang dibuat harus mendukung suasana belajar. Ketika sudah
tidak ada lagi tambahan, pendamping membacakan ulang kesepakatan dan
menyepakatinya bersama dengan Calon Guru Penggerak.
- Terima kasih atas saran dan idenya. Saya akan bacakan kembali kesepakatan
belajar yang sudah kita buat (bacakan kembali kesepakatan belajar)
- Apakah Anda setuju dengan kesepakatan belajar ini? Jika ya, mari kita berikan
tepuk tangan untuk meresmikan kesepakatan belajar ini. (tepuk tangan bersama
dengan Calon Guru Penggerak)
- Kesepakatan ini akan berlangsung selama lokakarya pertama ini berlangsung,
mulai dari pagi ini, hingga selesai.
46
Penutup:
Pendamping menutup sesi Pembukaan dan mengajak peserta untuk masuk ke agenda
berikutnya.
Bapak/Ibu Calon Penggerak, kita sudah menyelesaikan agenda pertama kita.
Mari kita masuk ke agenda berikutnya.
47
Nama Sesi: PENGEMBANGAN DIRI DURASI: 30 MENIT
TUJUAN SESI
• Calon Guru Penggerak mampu memahami pentingnya mengembangkan diri
PERLENGKAPAN YANG DIBUTUHKAN:
• Post-it 2 warna hijau & oranye (bisa berbeda)
• Flipchart
• Lakban kertas/tack-it
Persiapan:
• Siapkan kertas post-it
• Siapkan kertas flipchart yang ditempel di salah satu sisi dinding ruangan
• Siapkan alat tulis sesuai jumlah peserta
Pelaksanaan:
Ajak Calon Guru Penggerak untuk memasuki sesi pertama. Berikan pertanyaan
pemantik mengenai sosok ideal Guru Penggerak. Calon Guru Penggerak menjawab
dengan menggunakan post-it dan ditempelkan pada kertas flipchart yang telah
ditempel di salah satu sisi ruangan. Pendamping lain memberikan kertas post-it kepada
Calon Guru Penggerak. Masing-masing mendapatkan 2 kertas dengan warna yang
berbeda (hijau & oranye). Bacakan beberapa hasil jawaban peserta.
• Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak, di bagian pertama ini, mari kita jelajah lebih
jauh mengenai sosok Guru Penggerak. Anda akan diberikan 2 buah post-it dari
rekan saya.
• Di post-it berwarna hijau, silakan tuliskan jawaban Anda dari pertanyaan
“Menurut Anda, kemampuan apa saja yang perlu dimiliki dari seorang Guru
Penggerak? Anda boleh menuliskan jawaban lebih dari 1.
• (Berikan kesempatan Calon Guru Penggerak untuk menulis)
• Jika Anda sudah selesai menulis, silakan Anda tempelkan di kertas flipchart.
• Saya akan bacakan beberapa hasil jawaban yang sudah Anda tulis (bacakan 7-8
kertas)
Ajak Calon Guru Penggerak untuk menuliskan kemampuan yang sekarang dimiliki.
Kemampuan yang dimiliki bisa lebih dari 1. Bacakan hasil jawaban yang ditulis peserta
dan rangkum hasil jawaban peserta dari kedua flipchart (perbedaan , persamaan).
• Setelah tadi kita bahas sedikit mengenai Guru Penggerak, mari kita bahas
mengenai diri kita.
• Di post-it berwarna oranye, silakan Anda tuliskan kemampuan apa saja yang
Anda miliki dalam menjalankan peran sebagai guru.
• (Berikan kesempatan Calon Guru Penggerak untuk menulis)
• Jika Anda sudah selesai, silakan Anda tempelkan jawaban Anda di flipchart kosong
disebelahnya (kertas flipchart yang digunakan sebelumnya)
• Jika sudah selesai menempelkan, saya akan bacakan beberapa hasil jawaban Anda
(bacakan 7-8 jawaban peserta)
48
• Seperti yang sudah kita lihat dari kedua flipchart, ada beberapa hal yang sama
ada pula beberapa yang berbeda. Persamaannya antara lain… (bacakan hal yang
sama), perbedaannya antara lain…(bacakan hal-hal yang berbeda dari kedua
flipchart)
Ajak peserta untuk berefleksi hasil aktivitas tadi. Refleksi ini dilakukan secara tanya
jawab dengan Calon Guru Penggerak.
Pertanyaan Peristiwa:
1. Silakan angkat tangan Anda apabila ada persamaan jawaban Anda di kertas
hijau dan kertas oranye. (tunggu Calon Guru Penggerak mengangkat tangan).
Kemampuan apa yang sama? (tanyakan beberapa orang)
2. Silakan angkat tangan Anda apabila ada perbedaan jawaban Anda di kertas
hijau dan kertas oranye. (tunggu Calon Guru Penggerak mengangkat tangan).
Apa yang berbeda? (tanyakan beberapa orang)
Pertanyaan Perasaan:
1. Apa yang Anda rasakan ketika Anda menemukan persamaan kemampuan
yang perlu dimiliki oleh Calon Guru Penggerak dengan yang Anda miliki
sekarang?
2. Apa yang Anda rasakan ketika Anda menemukan perbedaan antara
kemampuan yang perlu dimiliki oleh seorang Guru Penggerak dengan yang
Anda miliki sekarang?
Pertanyaan Pembelajaran:
1. Apa yang bisa kita lakukan agar bisa memiliki kemampuan yang perlu dimiliki
oleh seorang Guru Penggerak? (arahkan jawaban terkait perlunya
pengembangan diri)
(pendamping memberikan informasi berikut) Jadi penting bagi Calon
Bapak/Ibu Guru Penggerak untuk bisa mengembangkan diri. Salah satu
kompetensi Guru Penggerak adalah selalu mengembangkan diri. Maka dari
itu, kita bisa mulai mengembangkan diri dari sekarang.
2. Apa pentingnya seorang Guru untuk mengembangkan diri?
3. Apa yang perlu kita ketahui untuk mengembangkan diri kita sebagai Guru
Penggerak? (arahkan jawaban terkait kompetensi Guru Penggerak)
Pertanyaan Penerapan Ke Depan:
1. Setelah kita mengetahui kompetensi Guru Penggerak, apa yang bisa lakukan
berikutnya?
Apresiasi hasil jawaban Calon Guru Penggerak. Jelaskan bahwa di pada lokakarya ini,
kita akan mencoba mengembangkan diri kita sesuai dengan kompetensi yang sudah
dipelajari di Modul 1.2. Ajak peserta untuk mendalami kembali kompetensi-
kompetensi Guru Penggerak.
Terima kasih atas jawaban-jawaban Anda Calon Guru Penggerak. Dari sesi ini kita
mengetahui bahwa untuk bisa menjadi Guru Penggerak, maka kita perlu untuk
mengembangkan diri. Kompetensi Guru Penggerak bisa menjadi acuan
pengembangan diri kita. Kita sudah mempelajari kompetensi tersebut di modul
1.2. Namun mari kita lebih memperdalam kembali kompetensi-kompetensi Guru
Penggerak tersebut.
49
Nama Sesi: KOMPETENSI GURU PENGGERAK DURASI: 80 MENIT
TUJUAN SESI
• Calon Guru Penggerak mampu menjelaskan penerapan kompetensi Guru Penggerak
dalam menjalankan peran sebagai pemimpin pembelajaran
PERLENGKAPAN YANG DIBUTUHKAN:
• Kertas materi Model Kompetensi Guru Penggerak Kepemimpinan Sekolah
perkategori
• Spidol Marker
• Kertas flipchart
• Lakban kertas/tack it
Persiapan:
• Periksa kertas materi Model Kompetensi Guru Penggerak Kepemimpinan
Sekolah tidak ada cacat pencetakan
• Siapkan kertas Flipchart dan spidol marker perkelompok
• Pastikan ada lakban kertas untuk bisa menempel Flipchart hasil diskusi
• Pastikan ada ijin untuk bisa menempel kertas di dinding ruangan. Apabila tidak
diijinkan, maka pada saat presentasi kertas flipchart hasil diskusi dibawa oleh
kelompok.
Pelaksanaan:
Ajak peserta untuk memasuki sesi diskusi kelompok.
Mari kita dalami kembali kompetensi dari seorang Guru Penggerak. Namun,
bukan saya yang akan menjelaskan kompetensi ini kepada Anda. Yang akan
menjelaskan kompetensi ini, adalah Anda-Anda sekalian Calon Guru Penggerak.
Bentuknya dengan presentasi kelompok.
Bagi peserta kedalam 4 kelompok. Jika ada 15 orang Calon Guru Penggerak, maka satu
kelompok akan berisikan 3 Calon Guru Penggerak. Pembagian kelompok menjadi 4
didasarkan pada jumlah kategori kompetensi Guru Penggerak.
● Saya akan bagi Anda menjadi 4 kelompok. Cara pembagiannya, saya akan
berhitung dengan menggunakan kategori huruf a,b,c,d. Saya akan mulai
dari…(Tunjuk salah satu Calon Guru Penggerak secara acak dan mulai berhitung
dari a, lanjutkan rekan sebelahnya b, dan selanjutnya c dan d, dan kemudian
kembali kepada a)
● Sekarang silakan Anda berkumpul bersama dengan kelompoknya masing-
masing. A dengan A, B dengan B, dan seterusnya. (tunggu peserta berkumpul)
50
Kelompok A B C D
Jumlah Guru 4 4 4 3
Penggerak
Kategori Mengembangka Memimpin Memimpin Memimpin
n Diri dan Orang Pembelajaran Manajemen Pengembangan
lain Sekolah Sekolah
Jelaskan mengenai alasan pembagian 4 kelompok. Pada bagian ini, Pendamping juga
menjelaskan mengenai tugas yang perlu mereka lakukan yaitu berdiskusi dan
membuat bahan presentasi di kertas flipchart. Para Calon Guru Penggerak nantinya
harus mempresentasikan hasil kerja mereka ke kelompok lain.
● Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak, saya membagi Anda menjadi 4 kelompok,
karena dalam kompetensi Guru Penggerak terdapat 4 kategori besar yang perlu
kita kenali.
● Masing-masing dari kelompok mempelajari 1 kategori tersebut. Materi
kompetensi untuk didiskusikan nanti akan diberikan perkelompok oleh rekan
saya.
● Yang perlu Anda diskusikan dan presentasikan adalah:
1. Kompetensi apa saja yang termasuk dalam kategori yang Anda miliki?
2. Mengapa menurut Anda kompetensi itu penting terhadap Guru Penggerak?
3. Apa contoh perilaku ataupun penerapan kompetensi itu pada peran Anda
sebagai Guru?
● Hasil diskusi Anda tersebut nanti akan dipresentasikan kepada Calon Guru
Penggerak lainnya agar kita semua bisa lebih memahami seluruh kompetensi
Guru Penggerak. Buatlah bahan presentasi yang bisa menarik dan bisa dibaca
oleh Calon Guru Penggerak lain.
● Sampai sini, apakah ada yang ingin ditanyakan? Jika tidak ada rekan saya akan
membagikan materi, kertas flipchart, dan spidol marker untuk tiap kelompok.
51
PRESENTASI KELOMPOK (45’)
Persiapan:
• Flipchart hasil diskusi sudah tertempel di dinding. Jika tidak bisa ditempel di
dinding, maka tiap kelompok akan bergantian presentasi di depan kelompok
lain.
Pelaksanaan:
Ajak peserta untuk memulai presentasi tiap kelompok. Berikan penjelasan bahwa
masing-masing presentasi akan diadakan di dekat kertas flipchart yang sudah ditempel
oleh kelompok. Ingatkan peserta untuk mendokumentasikan hasil presentasi
kelompok lain.
● Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak, sekarang kita akan mendengarkan hasil diskusi
Anda terkait kompetensi-kompetensi yang sudah Anda pelajari. Ada kelompok
yang ingin mempresentasikan hasilnya? (tunggu sampai ada kelompok yang ingin
presentasi).
● Mari kita berdiri dan mendekat ke kertas flipchart kelompok (yang akan
presentasi)
● Bawa catatan kecil agar Anda bisa mencatat hasil presentasi kelompok lain.
Anda juga bisa bertanya ataupun memberi masukan untuk kelompok.
Tutup sesi dengan mengajak peserta untuk kembali ke posisi duduk awal dan
apresiasi hasil diskusi dan presentasi kelompok. Berikan rangkuman singkat
mengenai proses pengisian lembar kompetensi ini.
● Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak, silakan kembali ke posisi duduk Anda semula.
● (Tunggu hingga semua Calon Guru Penggerak sudah kembali ke posisi duduk
awal)
● Terima kasih atas diskusi dan presentasinya Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak.
Sekarang kita semua jadi lebih paham akan kompetensi-kompetensi Guru
Penggerak.
● Harapannya ketika program ini selesai 9 bulan ke depan, Anda memiliki
kompetensi-kompetensi ini (tegaskan bagian tebal).
Penutupan:
Tutup sesi ini dan ajak peserta untuk memasuki sesi berikutnya.
Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak, kita sudah lebih kenal dengan kompetensi Guru
Penggerak. Namun apa yang perlu kita kenali berikutnya? Mari kita masuk ke sesi
berikutnya.
52
Nama Sesi: POSISI DIRI (1) DURASI: 30 MENIT
TUJUAN SESI
• Calon Guru Penggerak mampu mengidentifikasi posisi diri berdasarkan kompetensi
Guru Penggerak
• Calon Guru Penggerak mampu melakukan refleksi terhadap posisi diri
PERLENGKAPAN YANG DIBUTUHKAN:
• Lembar Daftar Kompetensi Guru Penggerak
• Alat tulis
Persiapan:
• Pastikan alat tulis tersedia untuk peserta
• Periksa lembar daftar kompetensi tidak terdapat cacat pencetakan
• Siapkan lembar daftar kompetensi untuk dibagikan kepada peserta
Pelaksanaan:
IDENTIFIKASI POSISI DIRI (25’)
Ajak Calon Guru Penggerak untuk memasuki sesi berikutnya. Berikan sekilas
informasi apa yang akan dilakukan Calon Guru Penggerak di sesi ini.
Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak, tadi kita sudah mengenali kompetensi yang
perlu dimiliki oleh seorang Guru Penggerak. Di sesi ini, mari kita coba
identifikasi posisi diri kita terhadap kompetensi tersebut. Nama sesi ini adalah
DIRIKU SEKARANG
Bagikan lembar daftar kompetensi, dan ajak peserta untuk mengisi lembar daftar
kompetensi tersebut. Berikan penjelasan mengenai cara pengisian lembar tersebut.
● Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak, rekan-rekan saya akan membagikan lembar
kompetensi kepada Anda. Lembar-lembar tersebut berisikan kompetensi-
kompetensi yang sudah kita bahas tadi.
● Masing-masing kategori dan kompetensi akan terdapat beberapa pernyataan
perilaku. Tugas Anda adalah menilai diri Anda sendiri apakah perilaku
tersebut, belum dilakukan (1), mulai dilakukan (2), sering dilakukan (3), atau
secara konsisten dilakukan (4).
● Silakan Anda jawab sesuai dengan diri Anda, dan sejujur-jujurnya. Tidak ada
jawaban benar ataupun salah dalam pengisian ini. Anda dapat memberikan
tanda silang (x) ataupun centang (√) untuk mengisinya.
● Apakah ada yang ingin ditanyakan? Jika tidak ada lagi yang ingin ditanyakan
bisa silakan dimulai.
● (tidak ada batasan waktu untuk pengisian, namun jika waktu sudah pengisian
sudah memasuki menit 20 bisa meminta Calon Guru Penggerak untuk
mempercepat pengisian)
53
Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak, lembar yang Anda isi barusan menunjukkan
posisi diri Anda saat ini terkait dengan kompetensi Guru Penggerak. Harapannya ketika
program ini selesai 9 bulan kedepan, Anda memiliki kompetensi-kompetensi ini.
Lembar Kerja:
Penutupan:
Tutup sesi hingga bagian setelah selesai pengisian. Pendamping meminta Calon Guru
Penggerak untuk menyimpan lembar kompetensi yang sudah diisi dan mempersilakan
peserta untuk istirahat makan siang.
Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak, terima kasih atas kerjasamanya dari jam 9
hingga jam 12 ini. Silakan Anda simpan lembar kompetensi yang sudah Anda isi,
karena akan berguna untuk sesi siang nanti. Sekarang mari kita beristirahat, dan
kembali ke ruangan lagi jam 13.00 tepat. Selamat beristirahat!
54
Nama Sesi: POSISI DIRI (2) DURASI: 35 MENIT
TUJUAN SESI
• Calon Guru Penggerak mampu melakukan refleksi terhadap posisi diri
PERLENGKAPAN YANG DIBUTUHKAN:
• Lembar kompetensi Guru Penggerak (di Calon Guru Penggerak)
• Lembar Refleksi Diri
• Alat tulis
Persiapan:
• Periksa lembar refleksi diri tidak terdapat cacat pencetakan
Pelaksanaan:
ENERGIZER (10’)
Sambut kembali peserta yang telah selesai beristirahat makan siang. Berikan
pertanyaan-pertanyaan seperti:
Siapa di antara Bapak/Ibu yang sudah makan siang?
Siapa yang sudah terisi kembali energinya untuk sesi siang ini?
Siapa yang sudah siap untuk kembali beraktivitas?
Setelah makan siang, energi Calon Guru Penggerak cenderung menurun. Untuk
membuat Calon Guru Penggerak kembali bersemangat dan kembali siap untuk
mengikuti sesi, Ajak peserta melakukan energizer.
• Agar kita bisa lebih siap melakukan sesi siang ini, mari Bapak/Ibu kita melakukan
Ganjil Genap. Apa yang akan kita lakukan? (tunggu peserta menjawab Ganjil
Genap). Untuk bisa melakukannya, sekarang, silakan Anda berpasangan. Silakan
Anda cari pasangan Anda (peserta mencari pasangan).
• Apabila sudah mendapatkan pasangan silakan berdiri berhadapan.
• Tentukan di antara pasangan Anda, siapa yang ganjil dan siapa yang genap.
(berikan contoh bersama pendamping lain) Misalnya saya dan (pendamping lain)
sedang saling berhadapan. Saya tentukan saya genap dan (pendamping lain)
adalah ganjil.
• Nanti saya akan menyampaikan soal matematika singkat. Anda silakan hitung
sendiri hasil jawabannya dalam hati Anda. Apabila hasil jawabannya ganjil, maka
yang dalam pasangannya ganjil silakan Anda bertepuk tangan dan yang genap
berbalik badan memunggungi yang ganjil. Begitu pula sebaliknya apabila hasil
soal tersebut adalah genap.
• Saya akan memberikan beberapa soal, dengarkan saya baik-baik.
• Ada yang ingin ditanyakan? Jika tidak ayo kita mulai.
• Soal:
1. 3 + 5
2. 19 - 7
3. 5 x 4
4. 20 + 8 + 1
55
EVALUASI HASIL IDENTIFIKASI DIRI (25’)
Ajak peserta untuk merefleksikan hasil posisi diri yang sudah dikerjakan sebelum
makan siang. Berikan pertanyaan pemandu untuk membantu peserta mengevaluasi
hasil posisi diri. Waktu untuk menuliskan ini 10 menit.
• Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak, setelah tadi kita mengetahui posisi diri kita,
sekarang mari kita coba evaluasi kompetensi diri kita. Rekan saya akan
membagikan sebuah lembar kerja, dimana Anda bisa menggunakan lembar kerja
tersebut untuk menuliskan hasil evaluasi Anda. Di dalam lembar kerja tersebut
juga terdapat pertanyaan panduan untuk membantu Anda evaluasi.
• Silakan isi bagian mengenai evaluasi diri terlebih dahulu.
Setelah menuliskan hasil evaluasi diri, ajak peserta untuk berbagi cerita hasil refleksi
tersebut dengan rekan disampingnya. Minta peserta untuk mencari berpasangan
terlebih dahulu dan mulai bercerita. Berikan waktu 5 menit sebelum berikan aba-aba
untuk bertukar giliran bercerita. Pendamping dapat berkeliling dan memantau proses
sharing dalam kelompok.
● Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak, mari kita bagikan hasil evaluasi kita kepada
rekan kita. Selagi salah satu dari kita bercerita, yang lain ikut mendengarkan.
Silakan Anda bentuk kelompok bertiga-tiga terlebih dahulu (biarkan peserta
mencari anggota kelompok sendiri)
● Silakan Anda mulai bercerita. Apabila ada aba-aba “Tukar!” dari saya, berarti
orang tersebut waktunya sudah habis, dan sekarang giliran rekan Anda untuk
bercerita.
● (setelah 5 menit) TUKAR! Mari berganti giliran
● (setelah semua selesai bercerita) Waktunya sudah habis Bapak/Ibu Calon Guru
Penggerak, berikan tos siku dengan rekan ceritanya.
56
Lembar Kerja
57
Penutup:
Apresiasi hasil refleksi diri Calon Guru Penggerak, dan tutup sesi ini. Berikan juga
informasi terkait sesi selanjutnya.
Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak, terima kasih atas berbagi refleksinya. Kita
sudah tahu posisi kita sekarang, dan kita sudah mendalami hasil penilaian posisi
diri tersebut. Berikutnya, kita akan mencoba membuat rencana diri kita untuk
menjadi Guru Penggerak.
58
Nama Sesi: RENCANA PENGEMBANGAN DIRI DURASI: 55 MENIT
TUJUAN SESI
• Calon Guru Penggerak mampu membuat rencana pengembangan diri berdasarkan
kompetensi Guru Penggerak
PERLENGKAPAN YANG DIBUTUHKAN:
• Lembar Rencana Pengembangan Diri
• Alat tulis
Persiapan:
• Periksa lembar Rencana Pengembangan Diri apakah terdapat cacat pencetakan
• Siapkan alat tulis sejumlah peserta
• Pendamping lain bersiap memberikan lembar Rencana Pengembangan Diri
kepada Calon Guru Penggerak
Pelaksanaan:
Berikan penjelasan singkat sesi yang akan dijalankan. Ajak peserta untuk membuat
rencana pengembangan diri.
• Pada sesi ini, saya akan mengajak Bapak/Ibu untuk membuat rencana ke depan.
Rencana yang dimaksud adalah rencana pengembangan diri. Rencana
pengembangan diri ini, harapannya agar Anda, sampai Lokakarya 8 Bapak/Ibu
Calon Guru Penggerak sudah memiliki seluruh kompetensi Guru Penggerak. Oleh
karena itu, mari kita buat rencana pengembangan diri kita.
• Perkembangan kompetensi diri Anda akan ditindaklanjuti pada Lokakarya 5 dan
Lokakarya 8. Buatlah rencana yang bisa Anda lakukan. (pertegas bagian yang
ditebalkan)
• Silakan Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak membuat rencana pengembangan diri
Anda masing-masing. Anda bisa mengisi bagian rencana pengembangan dari
lembar yang dibagikan sebelumnya. Berdasarkan posisi Anda sekarang, kira-kira
kompetensi apa yang perlu Anda kembangkan? Seperti apa rencana yang bisa
Anda susun?
• Silakan gunakan hasil refleksi Anda untuk bisa menentukan kompetensi apa yang
ingin Anda kembangkan.
59
Lembar Kerja
60
BERBAGI HASIL RENCANA PENGEMBANGAN DIRI (35’)
Ajak peserta untuk berbagi hasil rencana bersama dengan rekan-rekan Calon Guru
Penggerak yang lain. Bagi Calon Guru Penggerak menjadi 3 kelompok (1 kelompok
beranggotakan 5 Calon Guru Penggerak), dengan tiap kelompok akan mempunyai 1
pendamping untuk memimpin jalannya berbagi rencana dalam kelompok.
● Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak, kita sudah buat rencananya. Sekarang mari
kita bagikan kepada rekan kita yang lain.
● Saya akan membagi Anda menjadi 3 kelompok, dengan cara berhitung 1,2,3. Saya
akan mulai berhitung, tolong bantu saya untuk melanjutkan hitungannya.
(pendamping mulai menghitung)
● Yang bernomor 1, silakan bergabung dan membentuk lingkaran kecil. Begitu pula
dengan 2, serta 3.
Penutup:
Tutup sesi dengan apresiasi hasil cerita rencana Calon Guru Penggerak.
Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak, terima kasih sudah membagikan rencana serta
masukan-masukan Anda. Semoga dengan rencana yang sudah disusun ini bisa
terwujud, dan tentunya membuat kita lebih berkembang.
61
Nama Sesi: PENUTUPAN DURASI: 30 MENIT
TUJUAN SESI
• Calon Guru Penggerak dapat mengevaluasi hasil pelaksanaan kegiatan lokakarya
yang berlangsung
PERLENGKAPAN YANG DIBUTUHKAN:
• Lembar Evaluasi
• Alat tulis
• Kamera
Persiapan:
• Siapkan lembar evaluasi
• Siapkan alat tulis untuk peserta
Pelaksanaan:
PENGISIAN LEMBAR EVALUASI (10’)
Ajak peserta untuk mengulas kembali aktivitas-aktivitas yang sudah dilakukan hari
ini. Ajak peserta untuk mulai memasuki sesi penutupan.
• Bapak/Ibu Guru Penggerak, mari kita mengulang kembali aktivitas yang kita
lakukan sedari tadi pagi.
• Apa yang kita lakukan pertama kali? (tunggu jawaban peserta) kita berkenalan
terlebih dahulu tadi pagi dan ada penjelasan tujuan dan agenda hari ini.
• Apa yang kita lakukan berikutnya? (tunggu jawaban peserta) Betul, kita
membahas mengenai kompetensi. Ada berapa kategori kompetensi Guru
Penggerak? (tunggu jawaban peserta) Berikan contoh 1 kompetensi untuk
masing-masing kategori tersebut! (tunggu jawaban peserta). Terima kasih
jawabannya.
• Setelah selesai mengenali kompetensi, apa yang kita lakukan berikutnya?
(tunggu jawaban peserta) Betul! Kita identifikasi posisi diri kita dan
merefleksikan hasil identifikasi tersebut.
• Apa yang kita lakukan terakhir? (tunggu jawaban peserta) Betul. Kita membuat
rencana ke depan.
• Itu tadi aktivitas yang kita lakukan seharian ini. Semoga rencana yang Anda
buat semua dapat tercapai, dan di akhir program ini, kita semua mampu
menguasai kompetensi Guru Penggerak.
• Setelah tadi Anda menerima banyak hal terkait Guru Penggerak, sekarang
saatnya kita evaluasi hasil lokakarya pertama ini.
Lakukan evaluasi kegiatan lokakarya 1. Berikan penjelasan terlebih dahulu kepada Calon
Guru Penggerak sembari membagikan lembar evaluasi [pendamping lain memberikan
evaluasi, pastikan semua Calon Guru Penggerak mendapatkan lembar evaluasi.]
Rekan saya akan membagikan lembar evaluasi kepada Bapak/Ibu Calon Guru
Penggerak sekalian. Lembar evaluasi ini dibuat agar kami para pendamping juga bisa
belajar dari sesi ini. Silakan dijawab sejujurnya. Jika Anda sudah mendapatkan lembar
tersebut, bisa langsung diisi, dan ketika sudah selesai, berikan kepada saya atau rekan-
rekan pendamping saya.
62
REFLEKSI HASIL BELAJAR & PENUGASAN (10’)
Pendamping memimpin refleksi belajar lokakarya serta membahas hal yang dipelajari
dan hal yang ingin ditingkatkan dalam diri kedepan.
- Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak, satu hari ini sudah kita lewati, pengalaman
hari ini sudah sangat beragam. Namun pengalaman ini tidak akan berarti jika
kita tidak memaknai pengalaman tersebut. Mari kita maknai pengalaman kita
selama 1 hari ini. Saya undang Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak untuk
membuat lingkaran sama bersama saya. Kita mulai dengan lingkaran, kita
akhiri dengan lingkaran.
- Saya ingin mendengar dari Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak, hal apa yang telah
Anda pelajari hari ini? 1 hal saja. Ini suatu pencerahan pribadi yang Anda
dapatkan selama sesi hari ini. Saya akan memulai, lalu dilanjutkan ke orang di
sebelah kanan saya dan terus berlanjut hingga kembali ke saya. Saya mulai
dulu…[proses dimulai]
- Terima Kasih Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak, hasil refleksi Anda menunjukkan
bahwa Anda mampu memaknai sesi hari ini dengan sangat baik. Kita berikan
tepuk tangan untuk Anda semua.
Jelaskan penugasan Calon Guru Penggerak yang akan ditindaklanjuti pada sesi
pendampingan Individu.
Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak, agar bisa lebih mengembangkan diri kita lebih
baik lagi, saya akan berikan tugas untuk Anda lakukan. Silakan Anda minta
umpan balik kepada rekan sejawat Anda (guru) serta Murid Anda. Apa yang perlu
Anda cari tahu? Yang perlu Anda cari tahu adalah:
1. Kompetensi apa yang sudah baik? Jelaskan alasannya
2. Kompetensi apa yang perlu ditingkatkan? Jelaskan alasannya
3. Setelah Anda mengetahui umpan balik tersebut, apakah ada perubahan
rencana Anda? Apa saja yang berubah?
Pada saat pendampingan individu nanti, silakan Anda laporkan kemajuan dari
diri Anda, dari tugas ini serta perubahan-perubahan lainnya baik di kelas maupun
pada pribadi Anda. Apakah ada yang ingin ditanyakan?
63
PENUTUPAN DAN FOTO BERSAMA (10’)
Pendamping menutup sesi lokakarya 1 dan mengajak Calon Guru Penggerak untuk
berfoto bersama
Dengan ini lokakarya pertama sudah selesai!
Bapak/Ibu Calon Guru Penggerak Guru Penggerak, terima kasih atas kehadiran
Anda di lokakarya pertama, kami dengan senang hati akan menunggu kehadiran
Anda di lokakarya berikutnya. Sebelum kita kembali ke tempat masing-masing,
kita abadikan terlebih dahulu momen bersama kita. Mari kita semua berkumpul
bersama dan berfoto.
64
Lampiran
Daftar Istilah
Kegiatan yang dilakukan pada saat awal kegiatan untuk
membangun koneksi antar peserta, pendamping dengan
Ice Breaking
peserta, peserta dengan kegiatan. Hal ini dilakukan agar
peserta merasa nyaman mengikuti kegiatan.
Kegiatan di tengah pelatihan yang dilakukan untuk
Energizer meningkatkan energi peserta dan fokus kembali
menjalani sesi.
Pengetahuan dan keterampilan yang perlu dimiliki
Kompetensi Guru
seseorang untuk menjalankan perannya sebagai Guru
Penggerak
Penggerak
65
Daftar Periksa Perlengkapan
No List Perlengkapan Jumlah Keterangan
PANITIA
2 Kertas Flipchart 20
Post-it
3
• Hijau 20
• Oranye 20
12 Untuk membuat presentasi
4 Spidol Marker kelompok dan penulisan lain di
kertas flipchart
Lembar Bahan Diskusi Cetak
Kompetensi
• Memimpin Belajar 1
Mengajar 1
• Memimpin Manajemen
5 1
Sekolah
• Memimpin Pengembangan
Sekolah 1
• Mengembangkan diri dan
orang lain
Lembar Evaluasi Diri & 20 Cetak
6 Rencana Pengembangan
Guru Penggerak
7 Lembar Evaluasi Lokakarya 20 Cetak
10 Lakban Kertas/Tack-it 3
66
Lokakarya 2
Sekilas Program
Moda Luring
67
Lokakarya 2 : Sekilas Program (Moda Luring)
Sekilas Program
No Komponen Keterangan
1 Topik Pembelajaran Buku Saku Komunitas Praktisi Calon Guru Penggerak
Modul
1 Pemahaman Komunitas Praktisi sebagai wadah untuk mengembangkan kompetensi
Bermakna guru
68
Rangkuman Sesi
No.
No Judul Sesi Aktivitas Durasi Perlengkapan
Slide
Pembukaan & Icebreaking 15’ 1–2
69
Contoh Jadwal
NO AKTIVITAS WAKTU
1 Pembukaan & Icebreaking 09.00 – 09.15
2 Perkenalan Pendamping 09.15 – 09.30
3 Penjelasan Tujuan & Pembuatan Kesepakatan Belajar 09.30 – 09.45
Diskusi Komunitas Praktisi: Berbagi Tantangan 2 Bulan
4 09.45 – 10.45
Pertama
5 Refleksi Manfaat Komunitas Praktisi 10.45 – 11.05
6 Sekilas Materi Filosofi Komunitas Praktisi 11.05 – 11.25
7 Menganalisa Penerapan Komunitas Praktisi di Sekolah 11.25 – 11.45
8 Sharing Antar Peserta 11.45 – 12.00
9 Istirahat Makan Siang 12.00 – 13.00
10 Energizer 13.00 – 13.10
Memahami Peran Guru Penggerak Dalam Membuat
11 13.10 – 13.45
Komunitas Praktisi
Menganalisa Diri Dalam Peran Guru Penggerak Untuk
12 13.45 – 14.00
Membuat Komunitas Praktisi
13 Wisata Belajar 14.00 – 14.20
14 Pembuatan Rencana untuk Sekolah 14.20 – 14.30
15 Sharing Rencana 14.30 – 14.35
16 Finalisasi Rencana 14.35 – 14.40
17 Benang Merah & Pengisian Lembar Evaluasi 14.40 – 14.50
18 Refleksi Hasil Belajar & Penugasan untuk LK 3 14.50 – 15.00
19 Penutupan dan Foto Bersama 15.00 – 15.05
70
Gambaran Detil Sesi
Nama Sesi: PEMBUKAAN DURASI: 45 MENIT
TUJUAN SESI
• Calon Guru Penggerak dapat menciptakan koneksi dengan peserta lain dan
pendamping
• Calon Guru Penggerak dapat memahami tujuan dan agenda pada lokakarya ini
PERLENGKAPAN YANG DIBUTUHKAN:
• Laptop
• Proyektor
• Layar
• Papan plano
• Kertas plano
• Spidol marker
• Pointer
[Tayangkan slide 2]
Setelah menyapa, lakukan ice breaking. Ice breaking digunakan di awal untuk membuat
koneksi antar calon guru penggerak, pemandu yang membawakan kegiatan, ataupun
dengan kegiatan yang dilaksanakan. Walaupun ice breaking telah diberikan juga di
lokakarya sebelumnya, ice breaking kali ini digunakan untuk membuat peserta nyaman
dengan peserta lain dan pendamping yang tidak bertemu selama 1 bulan, dan materi
yang khususnya diberikan di hari ini. Pimpin ice breaking dengan judul tembak nama.
Mari Bapak-Ibu kita berdiri melingkar. (lanjutkan setelah Calon Guru Penggerak
telah berdiri melingkar)
Siapa yang pernah ke Amerika Bapak-Ibu?
Siapa yang tahu musuh Indian pada zaman dahulu? (koboi)
Siapa yang tahu perlengkapan yang digunakan oleh koboi? (tali laso, senapan)
71
Sekarang ceritanya saya akan menjadi koboi dan memiliki senapan. Saat ada
orang yang saya tembak dengan berkata ‘dor’, Bapak atau Ibu tersebut silakan
jongkok. Lalu orang yang berada di sebelah kiri dan kanan dari orang yang
jongkok tersebut harus beradu cepat nama orang yang ada di sebelahnya.
Contoh misalnya saya tembak Bapak Budi maka Pak Budi silakan jongkok. Lalu
orang yang disebelah kiri dan kanannya misalnya bernama Bu Ais dan Pak Roy
harus beradu cepat memanggil lawannya. Jika Pak Roy lebih cepat, maka Bu Ais
kalah dan lingkaran kita mengecil.
Apakah ada pertanyaan Bapak-Ibu? Jika tidak, kita mulai ya permainannya.
Setelah melakukan ice breaking, biasanya suasana kelas sudah lebih akrab dan terbuka,
gunakan kesempatan ini untuk mengingatkan mereka akan nama Anda dan
pendamping yang lain. Untuk menghemat waktu dan lebih mengenal, sebutkan nama
Anda dan hal terbaik yang Anda alami sebagai guru di bulan ini dalam 1 kalimat ini.
Setelah Anda dan pendamping lain berkenalan dengan cara ini, minta peserta juga
memperkenalkan diri kembali dengan cara Anda berkenalan.
Bapak-Ibu kita akan melakukan perkenalan kembali, karena mungkin saja kita
lupa dengan peserta lain ataupun bahkan bisa lupa juga dengan saya atau
pendamping lainnya. Sebutkan nama Anda dan hal terbaik yang Anda alami
sebagai guru di 1 bulan ini. Mulai dari saya, pendamping yang lain, baru diikuti
Bapak-Ibu. Saya mulai. Nama saya Niko (contoh). Hal terbaik yang saya alami
sebagai guru adalah saat ada 1 murid saya yang memberitahukan bahwa saya
telah menjadi guru yang lebih kreatif dibanding sebelumnya. Silakan dilanjutkan.
(lanjut ke pendamping dan peserta)
72
PENJELASAN TUJUAN & PEMBUATAN KESEPAKATAN BELAJAR (20’)
[Tayangkan slide 3]
Jelaskan tentang tujuan lokakarya kedua ini. Setelah memberitahukan tujuan lokakarya
kedua. Beritahukan agenda kegiatan yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan
tersebut. Tekankan bahwa materi yang akan dipelajari ini sudah tertera di buku
pembelajaran yang mereka punya sebagai calon guru penggerak
Di akhir lokakarya kedua ini, peserta dapat menjelaskan rencana pembuatan
komunitas praktisi di daerah masing-masing.
[Tayangkan slide 4]
Untuk mencapai tujuan ini, ada beberapa agenda yang harus kita pelajari dan
lakukan yaitu: … (bacakan menu belajar). Semua materi belajar ini sudah ada
juga di buku pembelajaran yang Bapak/Ibu punya.
Setelah memberitahukan tujuan dan agenda belajar lokakarya kedua ini, beri
kesempatan bertanya pada peserta. Setelah pemberian waktu untuk bertanya, ajak
peserta untuk membuat kesepakatan bersama. Berikut contoh instruksi yang bisa
digunakan:
Untuk mencapai tujuan belajar dan membuat situasi belajar yang nyaman, mari
kita membuat kesepakatan belajar untuk lokakarya kedua ini. Apakah ada ide
atau saran dari Bapak/Ibu yang bisa kita masukkan sebagai kesepakatan belajar
kita?
[Tayangkan slide 5]
Anda dapat memberikan salah satu saran untuk kesepakatan bersama. Saat salah satu
pendamping, menggali saran kesepakatan belajar dari peserta, pastikan ada
pendamping lain yang mendokumentasikan kesepakatan belajar tersebut di flipchart
atau powerpoint, yang bisa dilihat oleh peserta. Pastikan kesepakatan belajar yang
dibuat mendukung suasana belajar. Setelah semua ide terkumpulkan, pemandu
membacakan kembali kesepakatan yang telah dibuat dan menyepakatinya bersama
dengan peserta.
Terimakasih atas saran dan idenya. Saya bacakan kembali kesepakatan bersama
yang sudah dibuat. (bacakan kesepakatan bersama). Apakah Bapak-Ibu setuju
kesepakatan belajar ini? (jika ya) Berikan tepuk tangan untuk meresmikan
kesepakatan belajar ini. Ingat kesepakatan belajar ini sudah berlaku dari
sekarang hingga proses belajar selesai di sore nanti.
73
Nama Sesi: MENGALAMI DISKUSI KOMUNITAS DURASI: 60 MENIT
PRAKTISI
TUJUAN SESI
• Calon Guru Penggerak dapat menjelaskan manfaat komunitas praktisi
• Calon Guru Penggerak dapat menjelaskan definisi dan karakteristik komunitas
praktisi
PERLENGKAPAN YANG DIBUTUHKAN:
• Laptop
• Proyektor
• Layar
• Papan flipchart
• Kertas plano
• Spidol warna
• Spidol marker
• Pointer
Pelaksanaan:
Minta peserta menuliskan permasalahan mereka di post-it berwarna kuning.
Bapak-Ibu telah menjalankan pelatihan guru penggerak selama 2 bulan. Saya
yakin masih terdapat beberapa permasalahan yang Bapak-Ibu alami sebagai
guru di sekolah masing-masing. Sekarang, silakan Bapak-Ibu tuliskan masalah
yang Bapak-Ibu alami sebagai guru di post-it berwarna kuning. 1 post-it berisi 1
masalah, sehingga jika Bapak-Ibu terdapat 3 masalah maka dituliskan di 3 post-
it yang berbeda.
Silakan teman-teman pendamping membagikan post-it tersebut dan spidol
berwarna untuk peserta menulis.
Pendamping membagikan post-it berwarna kuning dan spidol warna kepada peserta.
Jumlah post-it yang dibagikan bisa berbeda antar peserta, tergantung jumlah
permasalahan yang dihadapi selama 2 bulan.
74
kategori masalah tersebut di post it berwarna hijau di atas post-it post-it tersebut.
Sebaiknya masalah dibuat menjadi 3 kategori sehingga memudahkan proses
selanjutnya.
Beritahukan kategorisasi masalah yang dimiliki oleh peserta selama 2 bulan pelatihan.
Jika dilihat dari permasalahan yang Bapak-Ibu alami selama 2 bulan ini,
terdapat 3 kategori masalah, yang adalah … (sebutkan kategori-kategori
masalah)
Minta perwakilan peserta yang menuliskan di tiap kategori masalah untuk bercerita.
Mari kita pahami permasalahan yang sudah Bapak-Ibu tuliskan. Minta tolong
untuk perwakilan tiap kategori untuk menceritakan lebih dalam tentang masalah
yang dialami. Kita mulai dari kategori 1 terlebih dahulu, Silakan Bapak-Ibu yang
menuliskan masalah di kategori tersebut boleh berbicara. Siapa yang mau
menceritakan permasalahannya? …
(minta 1-2 peserta menjelaskan masalah yang telah dituliskannya)
(minta peserta menceritakan mulai dari kategori 1 hingga kategori 3)
Bagi peserta menjadi tiga kelompok dan tugaskan kelompok untuk membahas solusi
dari 1 kategori masalah.
Setelah mendalami tiap kategori masalah lebih dalam, sekarang kita akan
membahas solusi untuk tiap kategori di dalam 3 kelompok. Bapak-Ibu silakan
bilang ‘do’ , ‘re’ , ‘mi’ bergantian kemudian setelah ‘mi’ kembali lagi ke ‘do’. Silakan
mulai … (minta peserta menyebutkan ‘doremi’). Silakan Bapak-Ibu yang
mendapat ‘do’ bergabung dengan peserta lain mendapat ‘do’, begitu seterusnya.
Jadi kita memiliki 3 kelompok yaitu kelompok ‘do’, kelompok ‘re’, dan kelompok
‘mi’.
Tugas kelompok ‘do’ adalah membahas solusi untuk kategori masalah …
Tugas kelompok ‘re’ adalah membahas solusi untuk kategori masalah …
Tugas kelompok ‘mi’ adalah membahas solusi untuk kategori masalah …
Jika sudah didiskusikan, silakan tuliskan tiap solusi di post-it berwarna biru,
kemudian ditempelkan di samping kategori masalah.
Apakah ada pertanyaan?
Silakan mendiskusikan dengan anggota kelompoknya dalam waktu 10 menit.
Mulai!
75
Kita mulai dari kelompok 1, silakan … (perwakilan kelompok 1 bercerita. Selesai
bercerita berikan apresiasi kepada kelompok 1)
Kita mulai dari kelompok 2, silakan … (perwakilan kelompok 1 bercerita. Selesai
bercerita berikan apresiasi kepada kelompok 1)
Kita mulai dari kelompok 3, silakan … (perwakilan kelompok 1 bercerita. Selesai
bercerita berikan apresiasi kepada kelompok 1)
76
REFLEKSI MANFAAT KOMUNITAS PRAKTISI (20’)
Pelaksanaan:
Lakukan refleksi praktek diskusi komunitas belajar. Berikan pertanyaan-pertanyaan
dengan mengikuti alur 4P:
Pertanyaan Peristiwa:
Apa kegiatan yang baru kita lakukan? (identifikasi masalah dan solusi)
Apa saja tahapan dalam kegiatan tadi?
Apa saja permasalahan yang muncul?
Apa saja solusinya?
Pertanyaan Perasaan:
Apa yang dirasakan saat menuliskan atau membahas permasalahan Bapak-Ibu?
Apakah Bapak-Ibu merasa nyaman untuk bercerita di dalam proses diskusi?
Apa yang Bapak-Ibu rasakan saat masalahnya dicarikan solusi bersama-sama?
Pertanyaan Pembelajaran 1:
Apakah Bapak-Ibu mengetahui apa istilah kegiatan tadi?
Poin Pembelajaran 1:
Diskusi tadi adalah aplikasi dalam melakukan komunitas praktisi. Seperti yang
Bapak-Ibu rasakan, dalam komunitas praktisi, harapannya para peserta merasa
nyaman menceritakan permasalahannya dan menemukan solusinya bersama.
Pertanyaan Pembelajaran 2:
Apa saja manfaat dari diskusi komunitas praktisi seperti tadi?
Poin Pembelajaran 2:
Betul! Dalam komunitas praktisi, kita bisa dapat belajar satu sama lain dengan
rekan seprofesi kita. Kita juga membagi beban permasalahan dengan orang yang
mengerti kita.
Pertanyaan Pembelajaran 3:
Apa yang menjadi kunci penting dalam proses diskusi tadi?
Apa yang Bapak-Ibu amati dari proses saya memfasilitasi diskusi?
Poin Pembelajaran 3:
Bapak-Ibu nantinya akan menjadi guru penggerak yang akan berperan
menggerakan komunitas praktisi dan memfasilitasi diskusi seperti yang telah
saya lakukan. Seperti yang Bapak-Ibu lihat dalam diskusi tadi, buat proses
komunikasi positif. Dimana setiap orang dapat mengajukan idenya dan tidak
merasa dihakimi. Ingat kembali proses tadi saat Bapak-Ibu memfasilitasi diskusi
komunitas praktisi
Pertanyaan Penerapan ke depan:
Apa yang akan Bapak-Ibu lakukan jika diminta mengadakan diskusi komunitas
praktisi?
Apa yang perlu Bapak-Ibu tingkatkan kedepannya agar bisa mengadakan diskusi
komunitas praktisi dengan baik?
Berikan apresiasi kepada guru-guru tersebut yang telah mempelajari juga melakukan
praktek diskusi komunitas praktisi.
Karena kita sama-sama mengapresiasi diri kita karena telah belajar diskusi
komunitas praktisi dengan dua kali jentik jari! (minta peserta mengikuti)
77
SEKILAS MATERI KOMUNITAS PRAKTISI (20’)
Pelaksanaan:
[Tayangkan slide 6]
[Tayangkan slide 7]
[Tayangkan slide 8]
[Tayangkan slide 9]
78
Nama Sesi: MENEROPONG APLIKASI KOMUNITAS DURASI: 35 MENIT
PRAKTISI
TUJUAN SESI
• Calon Guru Penggerak dapat menjelaskan manfaat komunitas praktisi bagi sekolah
• Calon Guru Penggerak dapat menjelaskan peluang dan hambatan di sekolah dalam
membuat komunitas praktisi
PERLENGKAPAN YANG DIBUTUHKAN:
• Laptop
• Proyektor
• Layar
• Papan flipchart
• Kertas plano atau flipchart
• Spidol marker
• Pointer
Pelaksanaan:
Ajak peserta untuk memikirkan dampak jika komunitas praktisi terbentuk di sekolah
masing-masing.
Tadi kita telah mengetahui dan bahkan mengalami sendiri manfaat dari dari
Komunitas Praktisi. Jika komunitas praktisi terbentuk di lingkungan sekolah
dimana pihak-pihaknya bukan hanya guru penggerak tapi rekan guru dan kepala
sekolah. Apa perubahan yang dapat dirasakan di lingkungan sekolah? …
(tanyakan kepada sekolah)
Apakah perubahan baik atau tidak? … (tanyakan kepada peserta)
Apakah Bapak-Ibu ingin memiliki komunitas praktisi di sekolahnya masing-
masing? … (tanyakan kepada peserta)
79
2. Tantangan dalam menerapkan komunitas praktisi di sekolah, (Contoh
tantangan: kepala sekolah yang menolak adanya kegiatan pengembangan, rekan-
rekan guru yang selalu ingin cepat pulang setelah kegiatan belajar mengajar,
dsb.)
80
LEMBAR APLIKASI KOMUNITAS PRAKTISI
ENERGIZER (10’)
Persiapan:
• Pastikan ruangan sudah kembali bersih dari istirahat makan siang
Pelaksanaan:
Sambut peserta kembali setelah istirahat makan siang. Berikan pertanyaan-pertanyaan
seperti:
Siapa di antara Bapak-Ibu yang sudah makan siang?
Siapa di antara Bapak-Ibu yang sudah kenyang?
Siapa di antara Bapak-Ibu yang ingin makan lagi?
Setelah makan siang biasanya kita merasa mengantuk, terutama saat kita makan
makanan yang kaya akan karbohidrat atau protein. Hal ini disebabkan karena ada
hormon yang dihasilkan oleh tubuh, dimana hormon ini membuat kita mengantuk. Oleh
karena itu setelah istirahat makan siang, kita perlu mengadakan energizer agar peserta
lebih bersemangat dan siap mengikuti sesi kembali. Pimpin energizer suit perkalian.
Mari Bapak-Ibu kita melakukan melakukan suit perkalian setelah makan siang.
Bagaimana caranya? Bapak-Ibu cari pasangan lalu berdiri berhadapan. Setelah
berdiri berhadapan, lakukan suit. Namun suitnya diganti dengan berikan jumlah
jari di tangan Bapak-Ibu. Contoh misalnya Bapak Udin menunjukkan jari
berjumlah 3 dan pasangannya menunjukkan jari berjumlah 4. Setelah itu, kedua
orang ini harus cepat-cepatan menebak total perkalian. Dalam contoh tadi,
jawabannya adalah 12. Peserta yang menebak lebih cepat dan benar, maka dialah
pemenang suit tersebut. Apakah ada pertanyaan Bapak Ibu? Nanti kita akan
memainkan ini 3 ronde. Jadi setelah tiap ronde, Bapak-Ibu yang menang cari
orang lain yang menang, sementara Bapak-Ibu yang kalah cari orang lain yang
kalah juga. Silakan Bapak-Ibu mencari pasangannya dan berdiri berhadapan.
Sudah siap semua? Kita mulai ronde pertama.
Bagi peserta menjadi 3 kelompok. Tiap kelompok bertugas untuk mempelajari salah
satu strategi untuk menciptakan lingkungan belajar yang positif. Beritahukan peserta
bahwa tiap orang perlu memahami strategi yang dipelajari karena setelah itu mereka
akan sharing kepada anggota kelompok yang lain.
Caranya adalah Bapak-Ibu akan dibagi menjadi 3 kelompok. Saya bagi dulu
kelompoknya (bagi menjadi 3 kelompok).
Tugas peserta di kelompok 1 mempelajari peran 1 dan peran 2:
● Menganalisis kebutuhan belajar anggota
● Memfasilitasi rencana kegiatan belajar berdasarkan hasil analisis kebutuhan
Tugas peserta di kelompok 2 mempelajari peran 3 dan peran 4:
● Mencari narasumber yang relevan terkait kebutuhan belajar
● Menyelenggarakan kegiatan belajar di komunitas
Tugas peserta di kelompok 3 mempelajari peran 5, peran 6, dan peran 7
● Mendokumentasikan dan mempublikasikan kegiatan
● Mendampingi rekan sejawat dalam mempraktikkan hasil belajar di komunitas
● Memfasilitasi evaluasi dan refleksi pembelajaran dan penerapan kegiatan
Silakan mempelajari tiap peran tersebut dari buku panduan yang Bapak-Ibu
punya. Pastikan Bapak-Ibu mengerti tiap peran tersebut yang ditugaskan karena
setelah ini Bapak-Ibu akan masuk ke kelompok baru dan menjelaskan peran guru
penggerak yang telah dipelajari. Jika ada kebingungan dalam memahami peran
tersebut, silakan bertanya kepada pemandu.
Apakah ada pertanyaan? …(jawab pertanyaan jika ada)
Mari masuk ke kelompok masing-masing. Waktu untuk belajar adalah 10 menit.
83
pertanyaan kepada peserta di kelompok untuk memastikan peserta memahami materi
yang dipelajari.
Beritahukan waktu untuk mempelajari peran sudah selesai, lalu bagi peserta ke tiga
kelompok yang baru.
Waktu selesai Bapak-Ibu. Sekarang kita akan bergabung menjadi 3 kelompok
baru. Silakan Bapak-Ibu secara bergantian berhitung 1, 2, 3 dan kembali ke 1 lagi,
di dalam kelompoknya. Peserta yang mendapat no 1 dari 1 kelompok akan
bergabung bersama peserta lain yang mendapat no 1 dari tiga kelompok lainnya,
begitu seterusnya. Silakan bergabung dengan kelompok yang baru dan tunggu
instruksi selanjutnya.
Di dalam kelompok yang baru terdapat peserta dari tiga kelompok materi peran guru
penggerak. Minta tiap peserta menceritakan tentang peran yang telah dipelajari di
kelompok sebelumnya, secara bergantian mulai dari peran pertama hingga ketujuh.
Sudah bersama dengan anggota kelompok barunya?
Di dalam kelompok, sudah terdapat perwakilan dari 3 kelompok awal betul?
(pastikan tiap kelompok baru terdapat perwakilan 3 kelompok awal)
Sekarang, tugas Bapak-Ibu menceritakan materi peran yang telah dipelajari di
kelompok awal. Mulai dari perwakilan kelompok peran pertama hingga ketujuh.
Kelompok diberikan waktu 15 menit sehingga tiap perwakilan mempunyai waktu
sekitar 5 menit untuk menceritakan materi yang dipelajari. Saat 1 peserta sedang
bercerita, peserta yang berasal dari kelompok awal berbeda boleh bertanya untuk
memperjelas materi. Sehingga di akhirnya, Bapak-Ibu dapat memahami 7 peran
guru penggerak dalam membuat komunitas praktisi.
Apakah ada pertanyaan? …(jawab pertanyaan jika ada)
Jika tidak ada, waktu 15 menit mulai dari sekarang.
84
MENGANALISA DIRI DALAM PERAN GURU PENGGERAK DALAM
MEMBUAT KOMUNITAS PRAKTISI (15’)
Persiapan:
• Siapkan lembar analisa diri dalam menggerakkan komunitas praktisi
• Siapkan pulpen
Pelaksanaan:
[Tayangkan slide 16]
Minta peserta menganalisis dirinya dalam peran guru penggerak untuk membuat
komunitas praktisi.
Sekarang, mari kita menganalisa diri kita masing-masing terhadap peran guru
penggerak yang baru saja kita pelajari. Hal yang perlu identifikasi ada 4, yaitu:
1. Kelebihan diri kita
2. Kelemahan kita
3. Cara kita dalam memperkuat kelebihan dan menghadapi kelemahan kita
Ketiga hal tersebut, kita identifikasi dalam peran guru penggerak membuat
komunitas praktisi ya.
Apakah ada pertanyaan Bapak-Ibu?
Kita akan menganalisa 3 poin tersebut di lembar yang dibagikan oleh rekan-rekan
saya. Silakan Bapak-Ibu menyiapkan alat tulisnya untuk mengerjakan.
Minta peserta untuk bercerita tentang hal-hal yang baru dituliskan di lembar kerja
dengan rekan guru di sampingnya.
Sekarang, silakan Bapak-Ibu menceritakan analisa dirinya kepada rekan guru di
sebelahnya. Bapak-Ibu dapat memberikan saran terhadap cara yang dibuat oleh
temannya. Waktunya adalah 5 menit untuk kedua peserta saling bercerita.
Silakan dimulai!
85
86
Nama Sesi: MENGGERAKKAN KOMUNITAS DURASI: 40 MENIT
PRAKTISI
TUJUAN SESI
• Calon Guru Penggerak dapat menjelaskan tahapan menggerakkan komunitas
praktisi
• Calon Guru Penggerak dapat membuat rencana menggerakkan komunitas praktisi
di tahapan merintis
PERLENGKAPAN YANG DIBUTUHKAN:
• Laptop
• Proyektor
• Layar
• Pointer
• Poster tiap pos tahapan menggerakkan komunitas belajar
• Lakban kertas
• Lembar rencana
• Pulpen
Pelaksanaan:
87
Ajak peserta untuk belajar tahapan menggerakkan komunitas belajar dengan cara
berkeliling ruangan.
Sekarang, kita akan belajar tahapan menggerakkan komunitas belajar.
Kira-kira menurut Bapak-Ibu ada berapa tahapannya? … (tanya peserta)
Betul sekali, ada 3! Apa saja?
88
PEMBUATAN RENCANA UNTUK SEKOLAH (10’)
Persiapan:
• Siapkan lembar rencana pengembangan komunitas praktisi
• Siapkan pulpen
Pelaksanaan:
Minta peserta mengerjakan rencana menggerakan komunitas belajar di tahapan
merintis.
Sekarang, adalah waktunya Bapak-Ibu sebagai Calon Guru Penggerak untuk
menggerakan komunitas praktisi. Kami percaya Bapak-Ibu dapat menjadi agen
perubahan di sekolah dan lingkungan Bapak-Ibu. Silakan Bapak-Ibu membuat
rencana Bapak-Ibu dalam menggerakkan komunitas belajar fokusnya di tahapan
merintis. Bapak-Ibu dapat mengerjakan rencana di lembar yang akan dibagi oleh
rekan-rekan saya
89
LEMBAR RENCANA PENGEMBANGAN KOMUNITAS PRAKTISI
90
Nama Sesi: PENUTUPAN DURASI: 25 MENIT
TUJUAN SESI
• Calon Guru Penggerak dapat mengingat kembali materi yang diajarkan
• Calon Guru Penggerak dapat mengevaluasi hasil belajar dan kegiatan lokakarya
yang berlangsung
• Calon Guru Penggerak dapat mengetahui tugas yang perlu dilakukan untuk
lokakarya selanjutnya
PERLENGKAPAN YANG DIBUTUHKAN:
• Laptop
• Proyektor
• Layar
• Pointer
• Lembar evaluasi
• Alat tulis
• Kamera
Pelaksanaan:
Ajak peserta mengingat kembali materi yang telah dipelajari selama lokakarya kedua
ini. Dengan semangat, berikan pertanyaan-pertanyaan pemantik untuk peserta
mengingat materi.
Bapak-Ibu, kita telah tiba di penghujung lokakarya ini. Mari kita mengingat
kembali materi yang telah kita pelajari. Apakah siap Bapak-Ibu? Kita mulai!
Beritahukan kepada peserta bahwa kegiatan lokakarya ini serta sharing yang dilakukan
di grup facebook, grup whatsapp, juga merupakan komunitas praktisi.
Bapak-Ibu, saya juga ingin memberitahukan bahwa lokakarya ini serta grup
facebook antar guru, atau grup whatsapp merupakan komunitas praktisi yang
telah kita pelajari hari ini. Karena komunitas praktisi memang digunakan untuk
mengembangkan kompetensi Bapak-Ibu guru, maka manfaatkanlah media
91
tersebut serta lokakarya kedepannya untuk mengembangkan kompetensi Bapak-
Ibu.
Lakukan evaluasi kegiatan untuk menilai kepuasan peserta kepada program serta
untuk mengetahui hal-hal yang perlu diperbaiki pemandu di lokakarya selanjutnya.
Seperti Bapak-Ibu yang tidak berhenti belajar, kami para pendamping juga mau
belajar untuk lebih baik memfasilitasi Bapak-Ibu. Bapak-Ibu akan dibagikan
lembar evaluasi untuk mengevaluasi lokakarya ini dan pendamping yang
memfasilitasi. Silakan jawab dengan sejujurnya.
92
REFLEKSI HASIL BELAJAR & PENUGASAN UNTUK LOKAKARYA 2 (10’)
Persiapan:
• Siapkan lembar penugasan untuk lokakarya ketiga
• Siapkan pulpen
Pelaksanaan:
Pimpin refleksi hasil belajar dan membahas hal yang telah dipelajari dan hal yang ingin
ditingkatkan dari diri.
Ada pepatah yang mengatakan ‘guru terbaik adalah pengalaman’, namun kita
tidak akan belajar dari pengalaman jika pengalaman tersebut tidak dimaknai.
Oleh karena itu, mari kita memaknai pembelajaran 1 hari ini. Silakan Bapak-Ibu
dan berdiri membuat lingkaran (jika dimungkinkan)
Silakan dipikirkan 1 kalimat untuk menjelaskan hal yang telah Bapak-Ibu pelajari
hari ini. Sudah dipikirkan? Mulai dari saya, kemudian dilanjutkan ke orang
sebelah kanan saya, dan seterusnya hingga kembali ke saya.
(proses refleksi)
Silakan dipikirkan 1 kalimat untuk menjelaskan hal yang ingin Bapak-Ibu
tingkatkan sebagai calon guru penggerak. Sudah dipikirkan? Mulai dari saya,
kemudian dilanjutkan ke orang sebelah kiri saya, dan seterusnya hingga kembali
ke saya.
(proses refleksi)
Terimakasih telah melakukan refleksi, boleh tepuk tangan kepada Bapak-Ibu.
93
PENUTUPAN DAN FOTO BERSAMA (5’)
Persiapan:
• Siapkan kamera
Pelaksanaan:
Berikan ucapan penutupan dan minta peserta foto bersama untuk dokumentasi
lokakarya kedua.
Dengan ini, saya menyatakan lokakarya kedua selesai! Terimakasih atas
partisipasi dan keaktifan Bapak-Ibu selama proses lokakarya ini. Di zaman
sekarang ini, tidak lengkap sebuah kegiatan jika tidak ada foto bersama. Mari kita
foto bersama.
94
Lampiran
Daftar Istilah
95
Daftar Periksa Perlengkapan
Laptop 1
Proyektor 1
Layar 1
Pointer 1
Kamera 1
Papan plano 1
Kertas plano 30
Spidol marker 5
Spidol warna-warni 20
Lakban kertas 3
Pulpen 20
Post-it
• Kuning 60
• Biru 60
Lembar Aplikasi Komunitas Praktisi 20 Dicetak
Lembar Analisa Diri dalam Menggerakkan
20 Dicetak
Komunitas
Lembar Rencana Pengembangan Komunitas
20 Dicetak
Praktisi
Poster Pos Tahapan Menggerakkan
1 Dicetak
Komunitas Praktisi
Lembar Evaluasi 20 Dicetak
Lembar Absensi 1
96
97