Anda di halaman 1dari 10

TUGAS BESAR

MATA KULIAH : MANAJEMEN PROYEK TEKNOLOGI INFORMASI

SISTEM PEMBAYARAN MAKAN KANTIN DI PT. BINTAN ALUMINA


INDONESIA

DOSEN PENGAMPUH
( WAN HENDRA M. M.SI )

DISUSUN OLEH :
OCTAVIARY (3219428)
DEDI ISMANTO (3219423)
SHERINA SALIM (3219439)

SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI INDONESIA TANJUNGPINANG


2021
PT. TECHNOLOGY SUPPORT TPI
Jl. DI Pandjaitan No.77 KM.9 Tanjungpinang
Kepulauan Riau, Indonesia
Telp . 0771 - 12032

Tanjungpinang, 17 September 2021

No : 06/TST/IX/2021

Lampiran :1

Perihal : Surat Pernyataan

Kepada Yth.
Bapak/Ibu Pengurus
PT Bintan Alumina Indonesia
KP. Galang Batang, Gunung Kijang, Kab. Bintan

Yang bertanda tangan dibawah ini :


Nama : Dedi Ismanto
Jabatan : Direktur

Dengan ini menyatakan bahwa perusahaan kami bersedia mengikuti ketentuan dan
peraturan yang berhubungan dengan pembayaran makan kantin di PT. Bintan Alumina Indonesia.

Kegiatan wawancara dan pengunjungan terhadap PT Bintan Alumina Indonesia dilakukan


dengan bertujuan untuk mengajukan penawaran dukungan teknologi sistem pembayaran makan
kantin di PT. Bintan Alumina Indonesia.

Demikian surat pernyataan yang kami buat dan dapat dipergunakan sebagaimana mestinya,
atas perhatian dan kerja sama Bapak/Ibu kami ucapkan terima kasih.

Hormat kami,

Dedi Ismanto
Direktur
LAMPIRAN OBSERVASI PT. BINTAN ALUMINA INDONESIA

1. Dokumentasi Lokasi

Mesin Kasir
Observasi tempat dalam control mesin kasir
Mesin Kasir
Hasil depan untuk pembayaran makan di kantin mesin kasir

2. Dokumentasi Kegiatan Bersama Anggota Tim dan Kepala Departemen IT pengurusan


Kantin
Laporan Wawancara

Tanggal : 14 September 2021

SISTEM PEMBAYARAN KASIR KANTIN PT. BINTAN


ALUMINA INDONESIA, GALANG BATANG

PT. TECHNOLOGY SUPPORT TPI


Jl. DI Pandjaitan No.77 KM.9 Tanjungpinang
Kepulauan Riau, Indonesia
Telp . 0771 - 12032
HASIL WAWANCARA BERSAMA KOORDINATOR KEPALA DEPARTEMEN
IT PT. BINTAN ALUMINA INDONESIA

Wawancara Tahap Awal

Pertanyaan 1 :
Apakah PT. Bintan Alumina Indonesia akan melakukan persetujuan untuk pemasangan
mesin pembayaran di dalam kantin yang totalnya 2-3 kantin di dalam lapangan PT.
Bintan Alumina Indonesia ?
Jawaban :
Kita akan melakukan observasi bagaimana mesin yang akan di pasangan dan juga
bagaimana cara kerjanya

Pertanyaan 2 :
Apakah yang dibedakan dari kantin pertama sampai dengan kantin yang ketiga ?
Jawaban :
Kantin kantin berbeda dikarenakan ada WNA dan WNI yang berkerja sama dari tahun
2009 yang lalu dan setiap Karyawan dipastikan cocok masakan dari negara masing-
masing karena kita harus saling menghargai satu dengan yang lain makan kita membuka
Kantin tidak hanya satu dan 2 Kantin ialah kantin Indo dan kantin WNA yang chefnya
juga berbeda dan yang satunya lagi ialah Kantin yang Kita satukan agar Karyawan Indo
beserta WNA dapat merasakan masakan khas dari negara masing-masing
Maka dari itu kita membuka kantin tidak hanya satu serta kita memiliki MES untuk
peninggalan para orang local dari Indonesia atau non local Indonesia beserta karyawan
WNA lainnya, maka kantin di buka juga dikarenakan mereka akan lebih praktis dekat
dengan tempat tinggal membeli makanan lebih gampang
Wawancara Tahap Akhir

Pertanyaan Pertama (1) :


Mengapa di awal pembukaan kantin Cina & Kantin Indo yang di bedakan berdasarkan
Karyawan Non local dan WNA di PT. BAI tidak menggunakan mesin kasir ?
Jawaban :
Hm, di karenakan di saat pembukaan kantin satu persatu merasakan tanpa mesin dapat
juga menjual makanan dengan manual seperti mesin di supermarket secara manual
pembayaran menggunakan cash dan pengembalian dengan cash serta juga tidak
berpikiran untuk menggunakan mesin

Pertanyaan Kedua (2) :


Apakah jika PT. Technology Support TPI tidak menawarkan maka seterusnya kedepan
akan menggunakan tahapan manual ? dan apakah setelah menggunakan mesin merasakan
ada kemajuan dan kebaikan dalam penjualan makanan di kantin ?
Jawaban :
Bisa jadi akan terus melakukan penjualan makanan di kantin dengan manual typing dan
cash, dan kemajuan setelah menggunakan mesin yaitu merasa lebih gampang tidak perlu
menggunakan cash cukup dengan menggunakan kartu dan mengisi saldo para karyawan
setiap minggu sekali sangatlah praktis, dan mesin juga akan di pantau di ruangan yang di
sarankan jika ada kesalahan teknis dan sangat cepat dan lebih banyak karyawan yang
membeli makanan di kantin tidak seperti sebelumnya

Pertanyaan Ketiga (3) :


Apakah PT. Bintan Alumina Indonesia ini menjalankan / Memiliki SOP (Standard
Operating Procedure) ?
Jawaban :
Sebelum membangunkan PT. BAI ini kita telah melakukan pemrosesan terhadap
memiliki SOP agar lebih professional serta lebih bagus

Pertanyaan Keempat (4) :


Apakah di awal ada Budget untuk mesin yang di pasang di PT. BAI ?
Jawaban :
Tentang Budget kita lebih memilih liat kepraktisan memiliki mesin dan sejenis mesin apa
yang di gunakan kita menilai dari kepuasan dari para atasan yang berada di PT. BAI
apakah mereka setuju ataukah tidak jika setuju maka kita akan membayar dan kita juga
menselidiki secara detail apakah Worth To Buy ataukah tidak

Pertanyaan Kelima (5) :


Siapa pemantauan (monitoring) perawatan Gedung GA Adminitrator IT ?
Jawaban :
Untuk melakukan pemantauan (monitoring) ialah saya sendiri dan rekan saya seorang
WNA
TAHAPAN PROSES

Anda mungkin juga menyukai