Vektor
Dosen : Dr. Annisa Aprilia, M.Si
Kalkulus Integral Fungsi Vektor
TOPIK :
1. Medan Gaya dan Usaha
2. Medan Konservatif dan Potensial Skalar
Integral Garis:
“Gaya dan Usaha” Diingat kembali, materi fisika dasar terkait Gaya dan Usaha. Gaya
merupakan fungsi vektor. Jika Benda dikenai suatu gaya, kemudian
posisinya berpindah, maka dikatakan terdapat usaha. Usaha
merupakan besaran skalar.
𝑑𝑟 = 𝑑 𝑒 + 𝑑 𝑒 + 𝑑 𝑒
= 𝐹 𝑑𝑥 + 𝐹 𝑑𝑦 + 𝐹 𝑑𝑧
Persamaan (1) Secara lengkap dituliskan: Dengan C merupakan lintasan
𝑊 = 𝐹 𝑑𝑥 + 𝐹 𝑑𝑦 + 𝐹 𝑑𝑧
dari gaya tersebut.
Bisa saja, lintasan tersebut dinyatakan dalam suatu persamaan parametrik (fungsi
dari variable) : 𝑥 = 𝑥 𝑡 ; 𝑦 = 𝑦 𝑡 ; 𝑧 = 𝑧 (𝑡)
𝐹⃗ = xy 𝚤̂ + 𝑦 𝚥̂ 𝑊= 𝐹 𝑑𝑥 + 𝐹 𝑑𝑦 𝑊= 𝑥𝑦 𝑑𝑥 + 𝑦 𝑑𝑦
𝑥 = 2𝑡 dan 𝑦 = 𝑡
= ∫ 𝑥𝑦 𝑑𝑥 + 𝑦 𝑑𝑦 𝑑𝑥 = 2𝑑𝑡 𝑑𝑦 = 2𝑡 𝑑𝑡 = 2𝑡 𝑡 2. 𝑑𝑡 + 𝑡 2𝑡. 𝑑𝑡
𝐹 𝐹
Anda akan menghasilkan nilai yang sama, walau tanpa
𝑊= 𝑥𝑦 𝑑𝑥 + 𝑦 𝑑𝑦
mengubahnya ke variable t.
= 2𝑡 𝑡 2. 𝑑𝑡 + 𝑡 2𝑡. 𝑑𝑡
Tapi ingat, ketika tetap dalam x maupun y, suku ∫ 𝑥𝑦 𝑑𝑥, nilai y
harus diubah menjadi variable x, karena akan di integralkan
= 2𝑡 𝑡 2. 𝑑𝑡 + 𝑡 2𝑡. 𝑑𝑡 terhadap dx.
= ∫ − 1 − 𝑥 𝑑𝑥 + ∫ 𝑥 . 𝑑𝑥
Tentu saja : dan
( )
−𝑦 𝑑𝑥 + 𝑥 𝑑𝑦
𝐴⃗ 𝑑𝑟 =
𝑥 + 𝑦
𝑑𝑢
catatan : = 𝑡𝑎𝑛 𝑢
𝑢 +1
-
𝑑𝑢
catatan : = 𝑡𝑎𝑛 𝑢
𝑢 +1