kegiatan senir rupa kolase, mozaik, dan montase yang sesuai untuk Anak
Usia Dini.
Pembahasan:
sebelumnya yang kemudian disusun ulang membentuk gambar adegan yang baru.
2. Kolase dibuat dengan memadukan anek bahan seperti kayu, kain, kayu, yang
kecil daripada bahan-bahan pada kolase, dan bahan tersebut hanya sejenis saja.
4. Aplikasi dibuat dengan menempelkan suatu bentuk dari bahan tertentu yang
Persamaan karya kolase, montase, aplikasi dan mozaik adalah keempat karya
seni rupa tersebut harus dapat menggambarkan hasil karya seni rupa
Pembahasan:
Seni rupa 3 dimensi adalah karya seni rupa yang memiliki tiga ukuran atau sisi
atau memiliki ruang ketiga berupa kedalaman (z), berbeda dengan karya 2
dimensi yang hanya memiliki panjang dan lebar saja (x dan y).
Berbeda dengan karya 2 dimensi yang hanya dapat dilihat dari satu sisi
(permukaan depannya saja), karya seni rupa 3 dimensi dapat dilihat dari berbagai
sisi. Selain menambah sudut pandang yang dapat diambil, hal ini juga tentu
Ruang gerak kreasi tersebut misalnya suatu karya seni rupa 3 dimensi dapat
memuat karya 2 dimensi lain di salah satu atau bahkan semua permukaan
karyanya.
1. Seni Patung. Merupakan karya seni rupa yang diciptakan dari bahan
beraktivitas.
Misalnya poci dan cangkir untuk alat rumah tangga, furnitur seperti meja
dsb.
Dalam membuat Seni Rupa 3 Dimensi, ada beberapa teknik yang dapat anda
pakai. Masing-masing teknik mempunyai konsep tersendiri dan hasil karya yang
berbeda-beda. Berikut beberapa teknik seni rupa 3 dimensi yang dapat anda
terapkan :
1. Teknik Aplikasi
Teknik seni rupa ini adalah teknik karya hias yang dimanfaatkan dalam
kain yang telah di gunting, seperti bentuk bunga, bintang, bulan, atau
2. Teknik Mozaik
utama pewarna. Dengan adanya mozaik, media seni tidak terlihat polos
3. Teknik Merakit
potongan bahan tertentu agar menjadi suatu karya seni yang utuh. Cara
lainnya.
4. Teknik Pahat
pahat digunakan pada beberapa karya seni seperti patung dan miniatur
tertentu.
5. Teknik Cor
Teknik cor ialah sebuah teknik karya seni yang diaplikasikan dengan cara
menuang zat cair tertentu pada sebuah alat cetakan khusus. Bahan cair
yang sering digunakan ialah bahan-bahan yang terbuat dari karet, semen,
logam, dan lain-lain. Teknik ini lebih cocok dipakai untuk membuat
menguraikan setiap aspek seni yang ada dalam karya yang dibuat
yang dibuat tersebut layak disebut sebagai karya yang bernilai seni.