Anda di halaman 1dari 9

KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah senantiasa kami panjatkan kehadirat Allah


SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga kami
dapat menyelesaikan makalah ini guna memenuhi tugas kelompok untuk
mata pelajaran seni budaya, dengan judul: "Teknik Pembuatan Seni
Rupa Tiga Dimensi".
Kami menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini tidak terlepas
dari bantuan banyak pihak yang dengan tulus memberikan doa, saran
dan kritik sehingga makalah ini dapat terselesaikan.
Kami menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari
sempurna dikarenakan terbatasnya pengalaman dan pengetahuan yang
kami miliki. Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang
membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Jember, 25 maret 2021


PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Latar belakang kami menulis makalah ini ialah untuk menjelaskan
karya seni rupa tiga dimensi secara lebih rinci. Penjelasan karya seni
rupa tiga dimensi akan meliputi teknik-teknik pembuatan. Untuk
membuat karya seni rupa 3 dimensi, terdapat beberapa teknik yang dapat
dilakukan. Setiap teknik mempunyai konsep dan hasil karya yang
berbeda-beda. Di dalam makalah ini juga kami menampilkan gambar-
gambar yang merupakan contoh dari satu persatu teknik seni rupa tiga
dimensi.

B. Rumusan Masalah
 Apa saja teknik pembuatan seni rupa tiga dimensi?

C. Tujuan
Tujuan kami menulis makalah ini ialah untuk menginformasikan dan
memberi wawasan bagi para pembaca agar mengetahui lebih dalam
mengenai teknik pembuatan seni rupa tiga dimensi, dan juga mampu
mempraktekanya dalam kehidupan sehari-hari.
ISI
Baik langsung saja berikut ini tekni - teknik dalam pembuatan seni
rupa 3 dimensi, antara lain :

 Teknik Catak (Cor Tuang) yaitu teknik pembutan karya seni rupa
terapan dengan cara mencairkan terlebih dahulu bahan yang akan
dibuat karya seni rupa terapan . Setelah itu bahan-bahan yang
sudah mencair kemudian dicetak menjadi sebuah karya seni rupa.

 Teknik Modeling adalah teknik yang dilakukan dengan membuat


model terlebih dahulu sebelum patung benar-benar dibentuk.
Pada teknik ini biasanya model dituangkan dalam gambar.
 Teknik Pahat atau Ukir adalah teknik berkarya seni rupa pahatan
dengan cara membentuk mengurangi bahan yang diukir dengan
menggunakan peralatan ukir. Teknik pahat biasanya dilakukan
pada proses pembuatan patung dengan bahan dasar keras seperti
kayu, tulang, batu ganit, batu granit dll.

 Teknik Tempa biasanya digunakan untuk membuat benda-benda


dari logam (besi, baja, dan kuningan). Logam terlebih dahulu
dipanaskan di perapian khusus kemudian ditempa (dibentuk)
sesuai keinginan. Contoh benda-benda tradisional dari hasil teknik
tempa adalah aneka senjata tradisional dan benda benda perhiasan

.
 Teknik Anyaman adalah teknik membuat karya seni rupa yang
dilakukan dengan cara menumpang tindihkan (menyilangkan)
bahan anyam yang berupa lungsi dan pakan.

 Teknik butsir adalah Teknik dengan cara mengurangi sedikit demi


sedikit menggunakan sudip hingga bahan terbentuk sesuai yang
diinginkan. Biasanya menggunakan bahan seperti sabun.
 Teknik Las adalah teknik membuat karya seni patung dengan cara
menggabungkan bahan yang satu dengan bahan yang lain untuk
mendapatkan bentuk tertentu. Biasanya teknik ini digunakan ketika
membuat patung kontemporer dengan bahan dasar logam atau besi.

 Teknik Merakit adalah teknik yang dilakukan dengan cara


menyambungkan potongan-potongan bahan tertentu agar menjadi
suatu karya seni yang utuh. Cara menyambung tersebut dinamakan
merakit, sedangkan rakitan ialah hasil karyanya. Merakit dapat
diterapkan pada benda-benda yang lebih kompleks, seperti
miniatur kapal, pesawat, atau alat transportasi lainnya.
Penutup
A. Kesimpulan
Seni rupa tiga dimensi yang merupakan sebuah karya seni yang
memiliki sisi panjang, lebar, tinggi, dan volum sehingga bisa dinikmati
dari segala arah.Karya seni rupa tiga dimensi memiliki beberapa teknik
dalam pembuatannya, seperti teknik cetak, teknik modeling, teknik
pahat/ukir, teknik tempa dan teknik yang lainnya. Setiap teknik
pembuatan seni rupa ini menyesuaikan dari bahan yang dibuat seperti
contohnya rotan yang pembuatannya dengan teknik anyaman dan kayu,
batu dengan menggunakan teknik pahat/ukir. Untuk itu pembuatan seni
rupa tiga dimensi tekniknya harus sesuai dengan bahan yang digunakan
agar mendapatkan keberhasilan dalam pembuatan karya seni.

B. Saran
Kita harus turut serta dalam melestarikan karya seni bangsa
Indonesia. Sebagai generasi penerus bangsa kita harus bisa berkreasi dan
berinovasi agar bisa menciptakan karya seni yang lebih kreatif. Di dalam
makalah ini terdapat beberapa teknik pembuatan karya seni yang bisa
kita lakukan ketika akan membuat suatu karya.
Teknik Pembuatan
Seni Rupa Tiga Dimensi

Disusun oleh Kelompok 2


Nama Anggota: Satria Pratama Wijaya (28)
Muhamad Fachrudin (20)
Sofia Dinata (29)
Trina Dining Tyas (32)
Mohammad Rifal F. Z. (19)

SMAN RAMBIPUJI
Jl. Durian No.30, Kandang Kidul, Pecoro, Kec. Rambipuji,
Kabupaten Jember, Jawa Timur 68152

Anda mungkin juga menyukai