Ditetapkan oleh
Tanggal Terbit : Kepala RS BAM
SPO
12 agustus 2021
dr. Bandriyo Sudarsono, M.K.K.K
Merupakan suatu cara untuk mendeteksi adanya perubahan sistem
PENGERTIAN
tubuh.
Tanda vital meliputi : Tekanan darah, denyut nadi, suhu tubuh,
Frekuensi pernapasan. Tanda vital mempunyai nilai yang sangat
penting bagi fungsi tubuh. Adanya perubahan tanda vital maka
mempunyai arti sebagai indikasi adanya kegiatan organ – organ di
dalam tubuh.
TUJUAN 1. Mengetahui keadaan umum pasien
2. Mengetahui / mengikuti perkembangan penyakit
3. Membantu menegakan diagnosa
Keputusan kepala tentang pemberlakuan kebijakan umum pelayanan
KEBIJAKAN
Rumah Sakit Bukit Asam Medika.
PROSEDUR 1. Persiapan alat secara umum
- Sfigmomanometer ( tensi meter ) model air raksa atau digital
- Arlogi ( jam tangan )
- Thermometer ( pengukuran suhu )
- Stestoskop
2. Tahapan pelaksaan persiapan
a. Pengukuran suhu
Tujuan :
Pengukuran suhu tubuh untuk mengetahui rentang suhu tubuh
tiap waktu pengkajian.
- Pengukuran suhu secara manual
- Pengukuran secara oral
- Pengukuran suhu secara aksila
- Pengukuran suhu secara rectal
Prosedur pelaksaan :
PEMERIKSAAN TANDA – TANDA VITAL POLI PENYAKIT DALAM