Anda di halaman 1dari 46

1. Apa itu energi listrik?

V (Voltage)

I (Current)

R (Resistance)

W (Work)

P (Power)
Hukum Kekekalan Energi

Nothing comes from nothing (Latin: ex nihilo nihil fit) - Parmides

“Energi tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan, energi hanya


dapat diubah dari 1 bentuk energi ke bentuk energi yang lain.“

Energi alam semesta adalah tetap, sehingga energi yang terlibat


dalam suatu proses kimia dan fisika hanya merupakan
perpindahan atau perubahan bentuk energi.
 Energi listrik diubah
menjadi energi panas.

 Energi mekanik
diubah menjadi energi
listrik.

 Energi kimia menjadi


energi listrik.
Trafo Trafo beban
Generator
G beban
Turbin
beban

Pusat sistem transmisi sistem distribusi


pembangkit tegangan tinggi tegangan rendah
Sumber Pembangkit Sistem Sistem Beban :
: Transmisi Konversi Energi listrik
Konversi Energi (Trafo) ke mekanik
mekanik ke listrik (motor)
( Generator )
Berdasarkan jenis sumber energi, pusat
pembangkit listrik dapat dibedakan menjadi
pusat pembangkit listrik konvensional dan
non konvensional. Pusat pembangkit listrik
konvensional seperti : PLTU, PLTA, PLTG,
PLTD, PLTP, PLTN dan pembangkit listrik
non-konvensional seperti biomasa, surya,
limbah kayu , angin, gelombang laut dan
Magnetohidrodinamik ( tahap penelitian )
Beban

Down
Up 150-500kV 70kV
GENERATOR Beban

Down
20kV
Gardu Beban

Down
220/380V

Gardu
Gardu
Transformator adalah suatu alat
listrik yang dapat memindahkan
dan mengubah energi listrik dari
satu atau lebih rangkaian ke
rangkaian listrik yang lain tanpa
mengubah frekuensi sistem
berdasarkan prinsip induksi
elektromagnet
 Karakteristik Beban
Kurva Beban Harian
Pertumbuhan MW
GwH

Th1973 Th1983 0 6 12 18 24
3. Sebuah TV dipasang pada tegangan 220 V,
arus listrik yang mengalir 0,25 A. Berapa
energi yang digunakan TV selama 1 Jam
4. Air dengan massa 1 kg, dipanaskan dari suhu
25oC sampai 50oC, Cp air = 4200 J/kg.oC, Berapa
literkah LPG yang digunakan untuk memanaskan
air tersebut jika kerapatan energi LPG adalah
25.525 kJ/l dan efisiensi pembakarannya 100%?
Hitung berapakah biaya energi yang dibutuhkan untuk
memanaskan air (Cp=4200 J/kg.oC) 10 liter dari temperatur
30oC menjadi 100 oC, jika
a. Menggunakan listrik dengan harga Rp. 700/kWh, konversi
energi listrik ke panas memiliki efisiensi 95%,
b. Menggunakan Gas Alam, dengan harga Rp. 2500/m3, dengan
nilai kerapatan energi 8600 kkal/m3, efisiensi konversi energi
dengan pembakaran 90%
c. Menggunakan Minyak Tanah, dengan harga Rp. 10000/liter,
dengan kerapatan energi/nilai kalori 10500 kkal/kg dan berat
jenis 0,8 gram/ml, efisiensi konversi energi dengan
pembakaran 90%

Petunjuk:
Hitung dulu energi yang diperlukan untuk memanaskan air (Q =
M x Cp x (T2 – T1)) kemudian hitung, jumlah masing2 sumber
energi yang dibutuhkan dan biayanya!
Menghitung Kalor untuk memanaskan air 10 liter dari temperatur 30 C
menjadi 100 C adalah :
Q = M x Cp x (T2 – T1 )
Dimana :
Q = Jumlah Kalori
M = Massa ( kg )
Cp = Kalor Jenis (J / kg C )
T = Temperatur ( C )
Kalor Jenis Air = 4200 J/kg C
Q = 10 kg x 4200 J/kg C x ( 100 – 30 ) C = 2,940,000 Joule

Bila air tersebut dipanaskan dengan kompor listrik, berapa watt yang dibutuhkan
dan biaya bila harga 1 kwh = Rp 700,-
1 W.h = 3600 Joule
Jadi Daya yang di butuhkan = 2,940,000 Joule / 3600 = 816 W.h = 0,816 Kwh
Biaya = 0,816 Kwh x 700 Rp/kwh = Rp 571,-
Bila air tersebut dipanaskan dengan Natural GaS , berapa Jumlah Natural gas yang
dibutuhkan dan biaya , bila harga Natural gas 1 m3 = Rp 2500,- dan Kalori 8600
Kcal /m3
1 Kcal = 4190 Joule
Jadi Jumlah Natural Gas yang di butuhkan = 2,940,000 Joule / ( 4190 Joule / Kcal x
8600 Kcal/m3 ) = 0,081 m3
Biaya = 0,081 Kwh x 2500 Rp/m3 = Rp 204,-

Anda mungkin juga menyukai