Anda di halaman 1dari 2

Nama : Risda Yansih

No PL : PL-9-021-020

Jurusan : Biologi

Jiwa Pemimpin Yang Berintegritas. Sudahkah Mahasiswa Memilikinya?

Kepemimpinan adalah metode yang digunakan untuk memotivasi orang lain dalam suatu organisasi
supaya misi organisasi dapat tercapai. Dalam pelaksanaannya, diperlukan karakter integritas. Integritas
adalah kualitas yang mencakup kejujuran, kredibilitas, dan ketulusan. Dalam kepemimpinan, integrasi
memanifestasikan dirinya dengan cara seorang pemimpin berbicara Membimbing dan bereaksi
terhadap kelompok (WikiHow, 2016). Karakter Pemimpin berintegritas yaitu tulus dan konsisten,
memiliki keteguhan hati dan mampu bertahan sampai akhir. Ketulusan disini berarti apa yang dilakukan
sesuai dengan perkataannya, dengan memiliki sikap tulus ini maka anggota organisasi pun akan aman
semakin setia, baik terhadap pemimpinnya maupun terhadap organisasi. Seorang pemmpin harus
konsisten dalam melakukan sesuatu, karena sedikit pelanggaran saja akan meninggalkan kesan buruk.
Untuk menjadi pemimpin, harus memiliki sikap keteguhan hati yang berarti mampu bertahan dalam
situasi yang Penuh tantangan. Selain itu, pemimpin harus mengerjakan tugasnya sebaik mungkin, dan
tetap bertahan sampai misinya selesai. Berlatih memimpin dengan integritas akan meningkatkan rasa
kepercayaan orang lain dan harga diri kita. Apabila kita gagal membangun infognitas maka kita akan
menghancurkan rasa keperayaan dan mematahkan persatuan organisasi. Maka dari itu, seorang
pemimpin harus Memiliki integritas yang tinggi.

Sebagai seorang mahasiswa, kita diharapkan dapat menjadi agent of change, yaitu sebagai penerus dan
calon pemimpin bangsa. Mahasiswa sebagai penerus bangsa merupakan bagian dari perubahan dari
segala sisi, baik dari segi akademis, pola pemikiran, dan sebagainya. Pada saat ini, mahasiswa dituntut
untuk tidak hanya unggul dalam akademis saja, tetapi juga peka terhadap sosial komunikatif, dan
profesional dalam kehidupan. Untuk mencapai karakter tersebut, para mahasiswa memerlukan tindakan
nyata. Diantaranya, membangun jiwa kepemimpinan, menjadi orang yang berintegritas, dan
membangun integritas dalam kepemimpinan.

Untuk membangan jiwa kepemimpinan, diperlukan keterampilan yang diasah dengan baik. Ada
beberapa cara untuk membangun jiwa kepemimpinan, Salah satunya yaitu dengan mengikuti unit
kegiatan mahasiswa atau UKM. Dengan mengikuti organisasi, kita akan dilatih untuk berkomunikasi,
berdiskusi serta membentuk pola pikir yang baik, selain itu, di organisasi kita juga belajar untuk
mengesampingkan ego kita dan belajar memanage waktu dengan baik. Salah satu kualitas dan
karaktenstik yang diperlukan dalam kepemimpinan adalah integritas, Mahiswa yang berintegritas berarti
memiliki karakter dan konsisten terhadap kehidupannya. Contohya yaitu tidak menunda suatu
pekerjaan. Dalam membangun integritas kepemimpinan yang merupakan bentuk konsisten
menumbuhkan Keteladanan dalam mempengaruhi orang lain, secara tidak langsung kita telah
mendorong orang lain untuk menumbuhkan sikap berprinsip. Integritas inilah yang akan menjaga
seseorang supaya tetap berada dijalur yang benar dalam mencapai tujuan. Seorang pemimpin yang
berintegritas tidak akan korupsi atau menyalahgunakan wewenang. Untuk mengembangkan integrites
sebagai mahasiswa, kita dapat melakukan hal berikut, yaitu dengan menghargai orang-orang disekitar
kita, memperkuat nilai-nilai bersama, mengembangkan kemampuan sebagai seorang pemimpin,
mengembangkan pelayanan, serta mengembangkan faktor kepercayaan yang dimiliki seperti optimis
dan semangat serta kecintaan terhadap para anggota atau keluarga.

Terlepas dapi semua itu, setiap orang memiliki cara antuk mengembangkan Integritasnya secara
bertahap. Tindakan seseorang yang selalu menunjukkan integritas dan kebiasan seorang individu akan
menjadi cara hidupnya. Cara ini adalah cara yang paling efektif untuk mengembangkan integritas pada
diri sendiri. Dan didalam organisasi, cenderung menerima kepribadian, maka integritas harus dimulai
dari para pemimpin stau atasannya. Pemimpin yang baik akan mengakui kesalahan dan bertanggung
jawab terhadap tindakannya.

Anda mungkin juga menyukai